PENDIDIKAN INDONESIA
Disusun
NIM : 86230230085
UNIVERSITAS
PRIMA GRAHA KOTA SERANG
T.A 2023-2024
KATA PENGANTAR
Makalah ini telah saya selesaikan dengan maksimal berkat kerjasama dan
bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu saya sampaikan banyak terima kasih
kepada segenap pihak yang telah berkontribusi secara maksimal dalam
penyelesaian makalah ini.
Selain itu, saya hanyalah seorang manusia biasa menyadari bahwa masih
banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini, baik dari segi tata bahasa,
susunan kalimat maupun isi. Oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati , saya
selaku penyusun menerima segala kritik dan saran yang membangun dari
pembaca.
MAKALAH................................................................................................................................... 1
KATA PENGANTAR..................................................................................................................2
DAFTAR ISI................................................................................................................................. 3
BAB I.............................................................................................................................................. 4
PENDAHULUAN........................................................................................................................ 4
A. Latar belakang..........................................................................................................................4
B. Rumusan masalah...................................................................................................................4
C. Tujuan.......................................................................................................................................... 5
D. Saran............................................................................................................................................. 5
BAB II............................................................................................................................................. 6
PEMBAHASAN........................................................................................................................... 6
A. Mutu Pendidikan di Indonesia...........................................................................................6
B. Penyebab Rendahnya Mutu Pendidikan di Indonesia.............................................6
C. Macam-macam Permasalahan Pendidikan..................................................................7
D. Solusi untuk Memperbaiki Mutu Pendidikan di Indonesia..................................8
BAB III.........................................................................................................................................13
PENUTUP.................................................................................................................................. 13
kesimpulan................................................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................14
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Sehingga dalam melaksanakan prinsip
penyelenggaraan pendidikan harus sesuai dengan tujuan pendidikan nasional
yaitu; mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
B. Rumusan masalah
Sesuai dengan uraian pada latar belakang di atas, rumusan masalah ini adalah:
1.Apakah mutu pendidikan di Indonesia sudah baik?
2. Apa penyebab rendahnya mutu pendidikan di Indonesia?
3. Bagaimana solusi untuk memperbaiki mutu pendidikan di Indonesia?
C. Tujuan
D. Saran
Upaya Untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan yaitu sebagai berikut :
1. Mengikuti Penataran. ...
2. Mengikuti Kursus-kursus Pendidikan. ...
3. Memperbanyak Membaca. ...
4. Mengadakan kunjungan ke sekolah lain (studi komperatif) ...
5. Mengadakan Hubungan Dengan Wali Siswa.
BAB II
PEMBAHASAN
Pada masa sekarang, sekolah menuntut anak untuk siap pada dunia
pekerjaan yang ada, yang artinya siswa diwajibkan untuk mengerti apa yang
diterangkan oleh guru, layaknya sebuah robot yang seenaknya diatur oleh
majikannya.
Sistem ini ialah ibarat guru adalah sesosok yang paling mengerti, lalu ia
menyampaikan materi, sedangkan seorang siswa adalah sesosok yang tak
mengerti apa-apa dan harus dapat menghafal apa yang telah ia terima, bagaikan
memori yang diberi sebuah file.
3. Masalah efisiensi
4. Masalah relevansi
Untuk inovasi Pendidikan yang Cocok di Indonesia yang dapat memperbaiki mutu
pendidikan:
1. Didirikannya IKIP
IKIP atau singkatan dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan, yang
dapat mengahsilkan lulusan guru yang berkualitas dan dapat memperbaiki mutu
pendidikan di Indonesia
2. Adanya BP3K
3. Kurikulum
Sampai saat ini, pemerintah masih mencari kurikulum yang terbaik untuk
pendidikan di Indonesia, karena pedoman untuk Indonesia haruslah dicari yang
terbaik.
4. Rentang sekolah
Saat ini diwajibkan untuk anak bersekoalh minimum 12 tahun, agar anak
tersebut mendapat bekal pendidkan yang cukup.
5. Proyek PAMONG
6. Sekolah terbuka
Sekolah yang tanpa adanya peraturan yang terikat, dari mulai tempat,
umur dan warga mana saja.
Di dunia pendidikan juga memerlukan karakter seorang anak yang baik, disini
untuk memilki perilaku yang berkarakter dapat didapatkan melalui:
ilmu agama tentunnya memberikan sikap-sikap yang baik, baik kepada diri
sendiri maupun kepada orang lain. Maka dari itu pentingnya pendidikan agama
diberikan sejak dini karena dapat membangun karakter seorang anak menjadi
baik.
Apabila kita seorang guru, tentunnya kita hamper setiap hari bertemu
dengan para siswa, disitulah kita bias mencontohkan hal yang baik, agar mereka
juga dapat meniru yang baik, seperti contohnya menggunakan pakaian yang
sopan, atau berbicara kepada orang lain yang sopan.
3. Adanya literasi
Disaat jam pelajaran berlangsung, tak apa apabila kita tidak melulu
memberikan materi yang membosankan, kita dapat menyelingi dengan
bercerita/literasi yang dapat mencontohkan karakter seseorang yang baik. Karena
terkadang para siswa teratrik dengan sebuah cerita apalagi yang dapat memotivasi
mereka.
4. Bersalaman
Mungkin hal ini sudah banyak dilakukan diberbagai sekolah, yaitu disaat
pagi hari atau diawal masuk sekolah, para guru berbaris didepan gerbang,dan para
murid bersalaman kepada guru satu persatu, secara tidak langsung mereka
mengajarkan kepada muridnya untuk terbiasa dengan bersalaman, adanya sopan
santun, dan hormat kepada orang yang lebih tua.
Semisal kita mengajar seorang siswa SMA, yang tentunya lagi hangat-
hangatnya soal pacaran, mungkin kita dapat menunjukkan video tentang tidak
baiknya berpacaran, baik dari segi agama, dari penglihatan orang lain, dan tidak
baik untuk diri sendiri, semisal dapat mengakibatkan kehamilan diluar nikah,
timbulnya fitnah, bahkan dosa besar yang akan ditanggung oleh orang tua dan
juga mendapatkan siksaan yang berat untuk diri sendiri kelak di akhirat.
BAB III
PENUTUP
kesimpulan
• Pendidikan di Indonesia saat ini mutunya masih sangat tertinggal jika
dibandingkan dengan mutu pendidikan di luar negri. Kualitas pendidikan yang
rendah yang mengakibatkan matinya kreativitas anak didik pasca sekolah dan
jatuhnya rasa percaya diri siswa didik ketika menghadapi dunia kerja yang keras.
Roesminingsih, Prof. Dr. MV. Teori dan Praktek Pendidikan. Surabaya: Lembaga
Pengkajian dan Pengembangan Ilmu Pendidikan Fakultas Ilmu
Pendidikan.
Tim Dosen MKDK FIP IKIP Surabaya, 1981, Landasan Kependidikan, IKIP
Surabaya.