Anda di halaman 1dari 11

1.

Hipotesis

1 H0: Tidak terdapat pengaruh Resiliensi akademik dan dukungan


sosial terhadap keterlibatan mahasiswa dalam perkuliahan daring
H1: Terdapat pengaruh Resiliensi akademik dan dukungan sosial
terhadap keterlibatan mahasiswa dalam perkuliahan daring
2 H0: Tidak terdapat pengaruh Resiliensi akademik terhadap
keterlibatan mahasiswa dalam perkuliahan daring
H1: Terdapat pengaruh Resiliensi akademik terhadap keterlibatan
mahasiswa dalam perkuliahan daring
3 H0: Tidak terdapat pengaruh Dukungan sosial terhadap keterlibatan
mahasiswa dalam perkuliahan daring
H1: Terdapat pengaruh Dukungan sosial terhadap keterlibatan
mahasiswa dalam perkuliahan daring

2. Kategorisasi

Tabel 1. Distribusi Subjek Penelitian Berdasarkan Usia


Aspek Usia Frekuensi Persentase
19 tahun 49 49%
20 tahun 33 33%
Usia
21 tahun 14 14%
22 tahun 4 4%
Total 100 100%

Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa subjek dalam penelitian ini menunjukkan

jumlah terbanyak berasal dari kategori usia 19 tahun yaitu dengan persentase 49%. Kategori usia

terbanyak kedua yaitu 20 tahun dengan persentase 33%, disusul kategori usia 21 tahun dengan

persentase 14%. Hal ini menunjukkan bahwa subjek dalam penelitian ini masuk dalam kategori

usia dewasa awal.

Tabel 2. Distribusi Subjek Penelitian Berdasarkan Jenis Kelamin


Aspek Jenis Kelamin Frekuensi Persentase
Laki-Laki 32 32%
Jenis Kelamin
Perempuan 68 68%
Total 100 100%
Berdasarkan tabel dua di atas, dapat dilihat dalam penelitian ini bahwa berdasarkan jenis

kelamin dari 100 mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang menjadi subjek

penelitian, menunjukkan bahwa sebagian besar subjek penelitian ini berjenis kelamin perempuan

yaitu dengan persentase 68%.

Tabel 3. Distribusi Subjek Penelitian Berdasarkan Program Studi


Aspek Program Studi Frekuens Persentase
i
Administrasi Negara 13 13%
Ilmu Pemerintahan 10 10%
Sosiatri 15 15%
Program
Hubungan Internasional 15 15%
Studi
Ilmu Komunikasi 12 12%
Administrasi Bisnis 14 14%
Psikologi 21 21%
Total 100 100%

Berdasarkan tabel tiga di atas, dapat dilihat bahwa subjek dalam penelitian ini

menunjukkan jumlah terbanyak berasal dari program studi Psikologi yaitu dengan persentase

21%. Sedangkan subjek penelitian yang memiliki persentase terendah berasal dari program studi

Ilmu Pemerintahan yaitu sebanyak 10%.

Tabel 4. Distribusi Subjek Penelitian Berdasarkan Tahun Angkatan


Aspek Tahun Angkatan Frekuens Persentase
i
Tahun 2018 42 42%
Angkatan 2019 58 58%
Total 100 100%

Berdasarkan tabel empat di atas, dapat dilihat bahwa subjek dalam penelitian ini

menunjukkan jumlah terbanyak berasal dari angkatan 2019 yaitu dengan persentase 58%. Hal ini

menunjukkan bahwa sebagian besar subjek dalam penelitian ini berasal dari mahasiswa Fakultas

Ilmu Sosial dan Ilmu Politik angkatan 2019.


3. Uji Asumsi

Normalitas

Tabel 2. Hasil Uji Asumsi Normalitas


Variabel Kolmogorov-Smirnov p Keterangan
Keterlibatan Mahasiswa 0.064 0.200 Normal
Resiliensi Akademik 0.063 0.200 Normal
Dukungan Sosial 0.062 0.200 Normal

a. Hasil uji asumsi normalitas sebaran data terhadap data variabel keterlibatan mahasiswa

menghasilkan nilai Z sebesar 0.064 dan nilai p sebesar 0.200 (p > 0.05). Hasil uji

berdasarkan kaidah menunjukkan sebaran butir-butir keterlibatan mahasiswa dinyatakan

normal.

b. Hasil uji asumsi normalitas sebaran data terhadap data variabel resiliensi akademik

menghasilkan nilai Z sebesar 0.063 dan nilai p sebesar 0.200 (p > 0.05). Hasil uji

berdasarkan kaidah menunjukkan sebaran butir-butir resiliensi akademik dinyatakan

normal.

c. Hasil uji asumsi normalitas sebaran terhadap data variabel dukungan sosial menghasilkan

nilai Z sebesar 0.062 dan nilai p sebesar 0.200 (p > 0.05). Hasil uji berdasarkan kaidah

menunjukkan sebaran butir-butir dukungan sosial dinyatakan normal.

Linieritas

Tabel 3. Hasil Uji Asumsi Linearitas


Variabel F Hitung p Keterangan
Keterlibatan Mahasiswa –
1.426 0.128 Linear
Resiliensi Akademik
Keterlibatan Mahasiswa –
1.545 0.042 Tidak Linear
Dukungan Sosial

Berdasarkan tabel tiga di atas, didapatkan hasil bahwa:


a. Hasil uji asumsi linearitas antara keterlibatan mahasiswa dengan resiliensi akademik

menunjukkan nilai deviant from linierity F hitung sebesar 1.426 dan nilai p sebesar 0.128

> 0.05 yang berarti pengaruhnya dinyatakan linear.

b. Hasil uji asumsi linearitas antara keterlibatan mahasiswa dengan dukungan sosial

menunjukkan nilai deviant from linierity F hitung sebesar 1.545 dan nilai p sebesar 0.068

> 0.05 yang berarti pengaruhnya dinyatakan tidak linear.

Multikolinieritas

Tabel 4. Hasil Uji Asumsi Multikolinearitas


Variabel Toleranc VIF Keterangan
e
Keterlibatan Mahasiswa – Tidak Terjadi
0.584 1.712
Resiliensi Akademik Multikolinearitas
Keterlibatan Mahasiswa – Tidak Terjadi
0.584 1.712
Dukungan Sosial Multikolinearitas

Berdasarkan tabel empat di atas, diketahui bahwa hasil uji multikolinearitas antara

variabel bebas resiliensi akademik dengan variabel tergantung keterlibatan mahasiswa

menghasilkan nilai VIF sebesar 1.712 < 10 dan memiliki nilai tolerance sebesar 0.584 < 1 yang

berarti dalam regresi antara resiliensi akademik dengan keterlibatan mahasiswa tidak terjadi

multikoliniearitas. Kemudian hasil uji multikolinearitas antara variabel bebas dukungan sosial

dengan variabel tergantung keterlibatan mahasiswa menghasilkan nilai VIF sebesar 1.712 < 10

dan memiliki nilai tolerance sebesar 0.584 < 1 yang berarti dalam regresi antara dukungan sosial

dengan keterlibatan mahasiswa tidak terjadi multikolinearitas

Heteroskedasitas
4. Hasil analisis regresi linier berganda

Tabel 5. Hasil Uji Analisis Hipotesis Mayor


Variabel F R2 p
Hitung
Resiliensi Akademik (X1)
Dukungan Sosial (X2)
52.567 0.520 0.000
Keterlibatan Mahasiswa
(Y)

Berdasarkan tabel di atas, didapatkan hasil yang menunjukkan nilai p < 0.05 yang artinya

bahwa resiliensi akademik dan dukungan sosial terhadap keterlibatan mahasiswa memiliki

pengaruh yang signifikan dengan nilai F = 52.567, R 2 = 0.520, dan p = 0.000. Hal tersebut

bermakna bahwa hipotesis mayor dalam penelitian ini diterima yaitu terdapat pengaruh resiliensi

akademik dan dukungan sosial terhadap keterlibatan mahasiswa dalam perkuliahan daring.

Kemudian hasil analisis regresi secara bertahap dapat diketahui sebagai berikut:

Tabel 6. Hasil Uji Hipotesis Minor


Variabel Beta T Hitung p
Resiliensi Akademik (X1)
0.534 5.802 0.000
Keterlibatan Mahasiswa (Y)
Dukungan Sosial (X2)
0.250 2.721 0.008
Keterlibatan Mahasiswa (Y)

Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa nilai p < 0.05 yang artinya terdapat

pengaruh dan signifikan resiliensi akademik terhadap keterlibatan mahasiswa dengan nilai

koefisien beta (β) = 0.534, t hitung = 5.802, dan p = 0.000 (p < 0.05). Hal tersebut bermakna

bahwa hipotesis minor dalam penelitian ini diterima yaitu terdapat pengaruh resiliensi akademik

terhadap keterlibatan mahasiswa dalam perkuliahan daring. Kemudian dukungan sosial terhadap

keterlibatan mahasiswa menunjukkan terdapat pengaruh dan signifikan dengan nilai koefisien

beta (β) = 0.250, t hitung = 2.721, dan p = 0.008 (p < 0.05). Hal tersebut bermakna bahwa
hipotesis minor dalam penelitian ini diterima yaitu terdapat pengaruh dukungan sosial terhadap

keterlibatan mahasiswa dalam perkuliahan daring.

Lampiran

Lampiran 1. Kategorisasi Karakteristik Subjek Penelitian


Lampiran 2. Hasil Uji Asumsi: Normalitas

Lampiran 3. Uji Asumsi: Linearitas


Lampiran 4. Hasil Uji Asumsi: Multikolinearitas

Lampiran 5. Hasil Uji Hipotesis

Hipotesis Mayor
Hipotesis Minor

Anda mungkin juga menyukai