Anda di halaman 1dari 1

Aud

it s a
Chapter 15 ct ion
m p li ansa
ng fo
r tests o sts of tr
f c o n tr o l & s u b s t a n ti v e t e
VANESSA ANGELYNN - 2021080180 (SAB 12)

1 REPRESENTATIVE SAMPLE
8 SAMPLING UNTUK TARIF PENGECUALIAN
Sampel yang karakteristik sampelnya kira-kira sama
dengan karakteristik populasi. Artinya item yang Untuk melakukan ini, auditor memperkirakan persentase item
dijadikan sampel sama dengan item yang tidak dalam populasi yang mengandung karakteristik atau atribut
dijadikan sampel. yang diminati.

RISIKO PENGAMBILAN SAMPLE Tingkat kejadian atau pengecualian = Persentase item


2
Bagian inheren dari pengambilan sampel yang dalam populasi yang menyertakan pengecualian dalam kontrol
yang ditentukan atau kebenaran moneter
dihasilkan dari pengujian kurang dari seluruh populasi

Auditor tertarik pada jenis pengecualian berikut dalam populasi


3 MENGENDALIKAN RISIKO data akuntansi:
1. Sesuaikan ukuran sampel 1. Penyimpangan dari pengendalian yang ditetapkan klien
2. Gunakan metode yang tepat untuk memilih item 2. Salah saji moneter dalam populasi data transaksi
sampel dari populasi 3. Salah saji moneter dalam populasi detail saldo akun

RISIKO NON-SAMPLING CUER (COMPUTED UPPER EXCEPTION RATE)


4 9
Risiko bahwa auditor mencapai kesimpulan yang salah Auditor berfokus pada batas atas estimasi interval, yang
karena alasan apa pun yang tidak terkait dengan risiko disebut estimasi atau perhitungan tingkat pengecualian
sampling. Penyebab risiko non-sampling : atas (CUER) dalam pengujian pengendalian dan pengujian
1. Kegagalan auditor untuk mengenali pengecualian substantif transaksi.
2. Prosedur audit yang tidak tepat atau tidak efektif *Kesalahan sampling = Ada kemungkinan yang signifikan
bahwa tingkat pengecualian sampel berbeda dari tingkat
5 PENGAMBILAN SAMPEL STATISTIK,
pengecualian populasi sebenarnya.
NONSTATISTIK, PROBABILISTIK & *Risiko sampling = Auditor memperhatikan estimasi
NONPROBABLISTIK kesalahan sampling dan reliabilitas estimasi tersebut
1. Pengambilan Sampel Statistik = Penggunaan
teknik pengukuran matematis untuk menghitung 10 PENERAPAN SAMPLING AUDIT
hasil statistik formal dan mengukur risiko
pengambilan sampel.
NONSTATISTIK
2. Pengambilan Sampel Non-Statistik = Prosedur 1. Rencanakan Sampel
pengambilan sampel yang tidak mengizinkan Nyatakan tujuan pengujian audit
pengukuran numerik dari risiko pengambilan sampel Putuskan apakah sampling audit berlaku
3. Pemilihan Sampel Probabilistik = Auditor secara Tentukan atribut dan kondisi pengecualian
acak memilih item sedemikian rupa sehingga setiap Tentukan populasi
item populasi memiliki probabilitas yang diketahui Tentukan unit sampling
untuk dimasukkan ke dalam sampel Tentukan tingkat pengecualian yang dapat ditoleransi
4. Pemilihan Sampel Non-Probabilistik = Auditor Tentukan risiko ketergantungan berlebihan yang dapat
menggunakan penilaian profesional untuk memilih diterima
item dari populasi. Perkirakan tingkat pengecualian populasi
Tentukan ukuran sampel awal
2. Pilih Sampel dan Lakukan Prosedur Audit
6 PENGAMBILAN SAMPEL STATISTIK &
Pilih sampel
NONSTATISTIK Melakukan prosedur audit
Metode pengambilan sampel audit ini serupa karena
3. Evaluasi Hasilnya
keduanya melibatkan tiga fase:
Generalisasi dari sampel ke populasi
1. Merencanakan sampel
Analisis pengecualian
2. Memilih sampel dan melakukan pengujian
Memutuskan penerimaan penduduk
3. Mengevaluasi hasilnya
Tujuan perencanaan sampel = Untuk memastikan bahwa
pengujian audit dilakukan dengan cara yang memberikan 11 ISTILAH TAMBAHAN
risiko pengambilan sampel yang diinginkan dan
meminimalkan kemungkinan kesalahan non-sampling Acceptable risk of overreliance (ARO) — Risiko yang
bersedia diambil oleh auditor untuk menerima
7 PENMILIHAN SAMPEL PROBABILISTIK pengendalian sebagai efektif atau tingkat salah saji
& NONPROBABLISTIK moneter yang dapat ditoleransi ketika tingkat
pengecualian populasi sebenarnya lebih besar daripada
Metode pemilihan sampel probabilistik meliputi: tingkat pengecualian yang dapat
1. Pemilihan sampel acak sederhana Sampling audit — Menguji kurang dari 100 persen
2. Pemilihan sampel sistematis populasi untuk tujuan membuat kesimpulan tentang
3. Probabilitas sebanding dengan pemilihan ukuran sampel populasi tersebut
Metode pemilihan sampel nonprobabilistik meliputi: Estimated Population Exception Rate (EPER) —
1. Pemilihan sampel serampangan = pemilihan item tanpa Tingkat pengecualian yang diharapkan ditemukan auditor
bias yang disengaja oleh auditor dalam populasi sebelum pengujian dimulai
2. Pemilihan sampel blok = pemilihan item pertama dalam Sample Exception Rate (SER) — Jumlah pengecualian
satu blok, dan sisa blok dipilih secara berurutan oleh dalam sampel dibagi dengan ukuran sampel
auditor

Anda mungkin juga menyukai