Anda di halaman 1dari 16

No. 69/10/Th.

XXVI, 16 Oktober 2023

Luas Panen dan Produksi


Jagung di Indonesia 2023
(Angka Sementara)
„ Pada 2023, luas panen jagung pipilan diperkirakan sebesar 2,49
juta hektare
„ Produksi jagung pipilan kering dengan kadar air 14 persen pada
2023 sebesar 14,46 juta ton.
„ Luas panen jagung pipilan pada 2023 diperkirakan sebesar 2,49 juta hektare,
mengalami penurunan sebanyak 0,28 juta hektare atau 10,03 persen
dibandingkan luas panen pada 2022 yang sebesar 2,76 juta hektare.
„ Produksi jagung pipilan kering dengan kadar air 14 persen pada 2023
diperkirakan sebesar 14,46 juta ton, mengalami penurunan sebanyak
2,07 juta ton atau 12,50 persen dibandingkan pada 2022 yang sebesar 16,53
juta ton.

2 Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023
1. Pendahuluan
Pada 2020, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yang sekarang bergabung
menjadi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
(BPS) secara resmi mengimplementasikan metode Kerangka Sampel Area (KSA) untuk
pengumpulan data luas panen jagung. Metode tersebut merupakan replikasi dari metode KSA
yang telah digunakan untuk pengumpulan data luas panen padi sejak 2018. Implementasi
metode KSA pada komoditas jagung dilakukan sebagai salah satu upaya untuk memperbaiki
perhitungan produksi jagung. Dengan menerapkan metode KSA, pengumpulan data luas
panen jagung dilakukan secara obyektif dan modern sehingga data produksi jagung yang
dikumpulkan dapat menjadi lebih akurat dan tepat waktu.
Proses penyempurnaan perhitungan produksi jagung telah dilakukan dalam berbagai tahapan
secara komprehensif. Secara garis besar, perhitungan data produksi jagung melibatkan data
luas panen, produktivitas, dan angka konversi jagung. Adapun secara lebih detail data yang
digunakan dalam perhitungan produksi jagung antara lain:
1. Luas potensi lahan jagung di lahan sawah dan lahan bukan sawah.
a. Luas potensi lahan jagung di lahan sawah diestimasi dari hasil perkalian lahan
baku sawah (LBS) dengan proporsi pertanaman jagung di lahan sawah. LBS yang
digunakan adalah LBS 2019 berdasarkan Keputusan Menteri ATR/Kepala BPN
No.686/SK-PG.03.03/XII/2019 Tanggal 17 Desember 2019.
b. Luas potensi lahan jagung di lahan bukan sawah diestimasi dari perkalian lahan
tegalan/ladang dengan proporsi pertanaman jagung di lahan bukan sawah. Lahan
tegalan/ladang diperoleh dari Laporan Akhir Penyiapan Data Lahan Pertanian
Pangan Berkelanjutan (LP2B) 2018-2020 yang dipublikasikan oleh Kementerian
ATR/BPN. Lahan PTKS diperoleh dari Peta Neraca Penatagunaan Tanah (NPGT)
Nasional 2019, Kementerian ATR/BPN.
2. Luas panen jagung dihitung berdasarkan hasil pengamatan fase tumbuh jagung melalui
pengamatan lapangan survei KSA Jagung.
3. Produktivitas per hektare berasal dari Survei Ubinan berbasis rumah tangga yang
dilakukan setiap Subround.
4. Angka konversi jagung tongkol kering panen (JTKP) menjadi jagung pipilan kering (JPK)
dengan kadar air 28 persen dan 14 persen menggunakan hasil Survei Konversi Jagung
yang dilakukan pada 2020 (SKJG 2020).

2. Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia


2.1. Luas Panen Jagung di Indonesia

Luas panen jagung pipilan (angka sementara) Januari hingga Desember 2023 diperkirakan
sebesar 2,49 juta hektare, mengalami penurunan sebesar 0,28 juta hektare atau 10,03 persen
dibanding tahun 2022 yang sebesar 2,76 juta hektare (Gambar 1).
Puncak panen jagung pipilan 2023 sama dengan tahun 2022 yaitu terjadi di bulan Februari,
dengan luas panen sebesar 0,25 juta hektar. Namun, puncak panen jagung pada Februari
2023 relatif lebih rendah 48,68 ribu hektare (16,20 persen) dibandingkan Februari 2022.

Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023 3
0,40

0,35

0,30

0,25
Juta Hektar

0,20

0,15

0,10

0,05

0,00
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
2020 0,09 0,10 0,30 0,36 0,12 0,16 0,24 0,26 0,24 0,20 0,15 0,11
2021 0,19 0,23 0,24 0,17 0,17 0,18 0,21 0,24 0,19 0,21 0,17 0,15
2022 0,22 0,30 0,27 0,16 0,21 0,25 0,25 0,27 0,24 0,26 0,22 0,13
2023* 0,25 0,25 0,22 0,15 0,22 0,21 0,23 0,21 0,25 0,18 0,17 0,15

Catatan: *Luas panen Oktober-Desember 2023 adalah angka potensi


Perbedaan angka setelah koma disebabkan oleh pembulatan angka.

Gambar 1 Perkembangan Luas Panen Jagung Pipilan di Indonesia (Juta Hektare),


2020−2023*

Luas panen jagung hasil Survei KSA Jagung Tahun 2020-2023 terdiri dari (3) tiga jenis panen
yaitu: panen hijauan, panen muda, dan panen pipilan. Luas panen jagung pipilan sepanjang
Januari hingga September 2023 mencapai sekitar 1,98 juta hektare. Sementara luas panen
hijauan dan luas panen muda pada Januari hingga September 2023 masing-masing sebesar
0,09 juta hektare dan 0,27 juta hektare (Tabel 1).

Tabel 1 Luas Panen Jagung di Indonesia menurut Jenis Panen, 2020−2023*)

2023*)
2020 2021 2022
(Januari-September)
Jenis Panen
Luas Panen Persentase Luas Panen Persentase Luas Panen Persentase Luas Panen Persentase
(Juta Ha) (%) (Juta Ha) (%) (Juta Ha) (%) (Juta Ha) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Panen Hijauan 0,15 5,13 0,12 4,41 0,12 3,72 0,09 3,74
Panen Muda 0,35 12,24 0,36 12,86 0,39 11,78 0,27 11,50
Panen Pipilan 2,34 82,63 2,33 82,73 2,76 84,50 1,98 84,76

Catatan: *) Luas panen 2023 yang dapat dibagi menjadi tiga jenis panen diperoleh berdasarkan amatan KSA Jagung Jan-Sep 2023
Perbedaan angka setelah koma disebabkan oleh pembulatan angka.

2.2. Produksi Jagung di Indonesia

Produksi jagung pipilan kering dengan kadar air 28 persen (angka sementara) Januari hingga
Desember 2023 diperkirakan sebesar 19,56 juta ton, mengalami penurunan sebesar 2,80 juta
ton atau 12,50 persen dibanding tahun 2022 yang sebesar 22,36 juta ton (Gambar 2).

4 Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023
3,00

2,50

2,00
Juta Ton

1,50

1,00

0,50

0,00
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
2020 0,69 0,72 2,10 2,49 0,78 1,12 1,82 1,90 1,90 1,68 1,35 0,95
2021 1,39 1,72 1,74 1,17 1,19 1,41 1,60 1,81 1,59 1,75 1,52 1,26
2022 1,68 2,34 2,03 1,21 1,60 2,00 2,00 2,16 2,02 2,25 1,91 1,15
2023* 1,89 1,93 1,62 1,11 1,72 1,66 1,84 1,65 2,03 1,46 1,41 1,24

Catatan: * Produksi jagung September-Desember 2023 adalah angka sementara


Perbedaan angka setelah koma disebabkan oleh pembulatan angka.

Gambar 2 Perkembangan Produksi Jagung Pipilan Kering Kadar Air 28 Persen


(JPK KA 28 Persen) di Indonesia (Juta Ton), 2020-2023*
Produksi jagung tertinggi pada 2023 terjadi pada bulan September yaitu sebesar 2,03 juta
ton jagung pipilan kering pada kadar air 28 persen. Sementara produksi jagung tertinggi pada
2022 terjadi pada bulan Februari yaitu sebesar 2,34 juta ton (Gambar 2).
5.991,81

3.056,60

1.778,10

1.689,90

1.492,53

1.358,50

808,91

719,35

653,44

432,60

346,17

291,94

160,99

119,68

102,73

92,32

88,63
92,02

71,98

56,46

37,40

30,70

16,79
18,64

14,16

10,04

9,78

9,68

6,25

1,45

1,39

0,19

0,02
Riau
Kalimantan Utara

Kep. Riau
Gorontalo

Nusa Tenggara Timur

Kalimantan Selatan

Sulawesi Barat
Kalimantan Tengah

Banten
Kalimantan Timur
Sumatera Barat

Aceh

Papua Barat
DI Yogyakarta

Papua

Jambi
Lampung

Jawa Barat

Sulawesi Utara

Kalimantan Barat
Sulawesi Tenggara
Bengkulu
Sumatera Selatan

Bali
Jawa Timur

Maluku
Sumatera Utara

Sulawesi Tengah

Maluku Utara
Nusa Tenggara Barat

Sulawesi Selatan
Jawa Tengah

Kep. Bangka Belitung

Catatan: * Produksi jagung September-Desember 2023 adalah angka sementara


Perbedaan angka setelah koma disebabkan oleh pembulatan angka.

Gambar 3 Produksi Jagung Pipilan Kering Kadar Air 28 Persen di Indonesia menurut
Provinsi (Ribu Ton), 2023*

Sentra produksi jagung pipilan kering dengan kadar air 28 persen berada di Jawa Timur,
Jawa Tengah, Sumatera Utara, Nusa Tenggara Barat, Lampung, Sulawesi Selatan, Jawa Barat,
Gorontalo, Sumatera Barat, dan Sumatera Selatan (Gambar 3).

Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023 5
Jika produksi jagung pipilan kering dengan kadar air 28 persen dikonversikan ke jagung pipilan
kering dengan kadar air 14 persen, produksi jagung pipilan kering dengan kadar air 14 persen
(angka sementara) Januari hingga Desember 2023 diperkirakan sebesar 14,46 juta ton, atau
mengalami penurunan sebesar 2,07 juta ton (12,50 persen) dibandingkan 2022 yang sebesar
16,53 juta ton (Gambar 4).
2,00
1,80
1,60
1,40
1,20
Juta Ton

1,00
0,80
0,60
0,40
0,20
0,00
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
2020 0,51 0,53 1,55 1,84 0,58 0,83 1,34 1,41 1,40 1,24 1,00 0,71
2021 1,03 1,27 1,28 0,86 0,88 1,04 1,19 1,34 1,18 1,29 1,13 0,93
2022 1,24 1,73 1,50 0,89 1,18 1,48 1,48 1,59 1,49 1,67 1,41 0,85
2023* 1,39 1,43 1,20 0,82 1,27 1,22 1,36 1,22 1,50 1,08 1,04 0,92

Catatan: *Produksi jagung September-Desember 2023 adalah angka sementara


Perbedaan angka setelah koma disebabkan oleh pembulatan angka.

Gambar 4 Perkembangan Produksi Jagung Pipilan Kering Kadar Air 14 Persen


(JPK KA 14 Persen) di Indonesia (Juta Ton), 2020-2023*

Sentra produksi jagung pipilan kering dengan kadar air 14 persen berada di Jawa Timur,
Jawa Tengah, Sumatera Utara, Nusa Tenggara Barat, Lampung, Sulawesi Selatan, Jawa Barat,
Gorontalo, Sumatera Barat, dan Sumatera Selatan (Gambar 5).
4.429,46

2.259,59

1.314,47

1.249,26

1.103,36

1.004,27

597,99

531,78

483,06

319,80

255,90

215,82

119,01

88,47

75,94

68,25

68,03

65,52

53,21

41,74

27,64

22,70

12,42
13,78

10,47

7,42

7,23

7,15

4,62

1,07

1,03

0,14

0,01
Riau
Gorontalo

Nusa Tenggara Timur

Kalimantan Selatan

Sulawesi Barat
Kalimantan Tengah

Kalimantan Utara

Kep. Riau
Banten
Kalimantan Timur
Sumatera Barat

Aceh

Jambi

Papua Barat
Kalimantan Barat
Sulawesi Tenggara
Bengkulu

Papua
Lampung

Jawa Barat

DI Yogyakarta

Sulawesi Utara
Sumatera Selatan

Bali
Jawa Timur

Maluku
Maluku Utara
Sumatera Utara

Sulawesi Tengah
Nusa Tenggara Barat

Sulawesi Selatan
Jawa Tengah

Kep. Bangka Belitung

Catatan *Produksi jagung September-Desember 2023 adalah angka sementara.

Gambar 5 Produksi Jagung Pipilan Kering Kadar Air 14 Persen di Indonesia menurut
Provinsi (Ribu Ton), 2023*

6 Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023
3. Penjelasan Teknis

3.1. Luas Panen Jagung

Metode KSA dikembangkan oleh BPPT yang sekarang bergabung menjadi Badan Riset dan
Inovasi Nasional (BRIN) dan BPS untuk mengestimasi luas panen jagung berdasarkan pengamatan
yang objektif (objective measurement). Pendataan KSA jagung dilaksanakan di seluruh wilayah
Indonesia, kecuali Provinsi DKI Jakarta. Metodologi KSA untuk komoditas jagung menggunakan
21.965 sampel segmen lahan berbentuk bujur sangkar berukuran 100m X 100m (1 hektare)
dengan lokasi yang tetap. Setiap bulan, masing-masing sampel segmen diamati secara visual
di 4 (empat) titik dengan menggunakan HP berbasis android sehingga dapat diamati kondisi
pertanaman jagung di sampel segmen tersebut (persiapan lahan, fase vegetatif, fase reproduktif,
fase panen, fase puso/rusak, lahan pertanian bukan jagung, atau lahan bukan pertanian).
Hasil amatan kemudian difoto dan dikirimkan ke server pusat untuk diolah. Luas panen yang
dihasilkan dari pendataan KSA Jagung meliputi luas panen hijauan, luas panen muda dan luas
panen pipilan. Luas panen tanaman jagung di lahan sawah dikoreksi dengan besaran konversi
galengan. Sementara itu, untuk luas panen tanaman jagung di lahan bukan sawah, luas galengan
dianggap tidak ada (tidak dikoreksi dengan besaran konversi galengan).

3.2. Produktivitas per Hektare

Estimasi angka produktivitas jagung diperoleh dari Survei Ubinan. Pengumpulan data
produktivitas melalui Survei Ubinan dilakukan setiap Subround (4 bulanan), sehingga
penghitungan produksi jagung setiap bulannya menggunakan angka produktivitas pada
subround yang bersesuaian. Pengolahan data ubinan untuk mendapatkan angka produktivitas
dilakukan berbasis web dan software untuk pengecekan data pencilan (outlier) sehingga dapat
meningkatkan kualitas data yang dihasilkan.

3.3. Produksi Jagung Pipilan Kering

Produksi jagung tongkol kering panen diperoleh dari hasil perkalian antara luas panen (bersih)
dengan produktivitas. Hasil produksi jagung tongkol kering panen kemudian dikonversi
menjadi produksi jagung pipilan kering dengan kadar air 28 persen dan 14 persen berdasarkan
hasil Survei Konversi Jagung yang dilakukan pada 2020 (SKJG 2020).

3.4. Status Angka

Angka luas panen jagung pipilan 2023 terdiri dari angka realisasi luas panen Januari−September
dan potensi luas panen Oktober−Desember. Sebagai catatan, angka luas panen jagung pipilan
dan produksi jagung pipilan kering 2020-2022 merupakan angka tetap. Sementara angka
produksi jagung 2023 merupakan angka sementara karena masih mengandung angka potensi
luas panen (Oktober−Desember) dan menggunakan rata-rata produktivitas Subround III
(September−Desember) 2019−2022.

Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023 7
3.5. Luas Potensi Lahan Jagung Nasional

Luas potensi lahan jagung nasional terdiri atas luas baku lahan sawah nasional dan luas
tegalan/ladang. Sejak tahun 2017, penghitungan luas lahan baku sawah disempurnakan
melalui verifikasi 2 (dua) tahap. Verifikasi tahap pertama menggunakan citra satelit resolusi
sangat tinggi. Pemanfaatan citra satelit dalam statistik pangan telah dibahas dalam lokakarya
internasional yang melibatkan FAO, IFPRI, Kementerian Pertanian, BPPT, MAPIN, IRRI,
BPS, dan BIG di Kantor Staf Presiden pada tanggal 27 November 2017. Citra satelit resolusi
sangat tinggi yang diperoleh dari LAPAN kemudian diolah oleh BIG mengunakan metode
Cylindrical Equal Area (CEA) untuk dilakukan pemilahan dan delineasi antara lahan baku sawah
dan bukan sawah. Metode ini menghasilkan angka luas sawah yang aktual sesuai dengan
kondisi sesungguhnya. Verifikasi tahap kedua dilakukan melalui validasi ulang di lapangan
oleh Kementerian ATR/BPN. Masukan informasi dari hasil KSA BPS juga digunakan dalam
validasi ulang di lapangan oleh Kementerian ATR/BPN. Pada tahun 2019, Kementerian ATR/
BPN menetapkan luas lahan baku sawah nasional 2019 berdasarkan Keputusan Menteri ATR/
Kepala BPN No. 686/SK-PG.03.03/XII/2019, tanggal 17 Desember 2019, tentang Penetapan
Luas Lahan Baku Sawah Nasional Tahun 2019, yaitu sebesar 7.463.948 hektare.
Sementara itu, lahan tegalan/ladang diperoleh dari Laporan Akhir Penyiapan Data Lahan
Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) 2018-2020 yang dipublikasikan oleh Kementerian
ATR/BPN dan lahan PTKS diperoleh dari Peta Neraca Penatagunaan Tanah (NPGT) Nasional
2019, Kementerian ATR/BPN.

3.6. Angka Konversi dari Jagung Tongkol Kering Panen ke Jagung Pipilan Kering

Penghitungan konversi produksi jagung tongkol kering panen menjadi jagung pipilan kering
menggunakan hasil Survei Konversi Jagung yang dilakukan pada tahun 2020 (SKJG 2020).
Berdasarkan hasil SKJG 2020 didapatkan angka konversi dari jagung tongkol kering panen ke
jagung pipilan kering dengan kadar air maksimal 28 persen (JPK KA 28 persen) sebesar 75,67
persen dan kadar air maksimal 14 persen (JPK KA 14 persen) sebesar 55,94 persen.

8 Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023
Tabel 2 Luas Panen Jagung Pipilan di Indonesia menurut Provinsi (Hektare), 2020−2022

Perkembangan
Luas Panen
Provinsi 2020-2021 2021-2022

2020 2021 2022 Absolut Relatif (%) Absolut Relatif (%)


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Aceh 11.581 10.290 12.454 -1.291 -11,15 2.164 21,03


Sumatera Utara 135.334 153.632 207.757 18.297 13,52 54.125 35,23
Sumatera Barat 65.756 67.159 84.565 1.403 2,13 17.406 25,92
Riau 139 306 217 167 120,43 -89 -29,05
Jambi 1.111 1.666 1.892 555 49,95 226 13,58
Sumatera Selatan 35.074 51.691 60.187 16.617 47,38 8.497 16,44
Bengkulu 4.146 5.983 10.417 1.838 44,32 4.433 74,10
Lampung 156.655 172.108 223.860 15.453 9,86 51.752 30,07
Kepulauan Bangka Belitung 29 97 63 69 238,75 -35 -35,47
Kepulauan Riau 2,7 2,6 2,5 -0,1 -4,52 -0,2 -6,47
DKI Jakarta - - - - - - -
Jawa Barat 59.431 68.214 95.690 8.783 14,78 27.476 40,28
Jawa Tengah 377.065 340.315 404.493 -36.750 -9,75 64.178 18,86
DI Yogyakarta 31.381 38.391 42.975 7.010 22,34 4.583 11,94
Jawa Timur 722.182 687.503 817.449 -34.679 -4,80 129.947 18,90
Banten 2.946 1.376 1.251 -1.570 -53,30 -125 -9,09
Bali 7.928 10.246 10.317 2.318 29,24 71 0,69
Nusa Tenggara Barat 145.563 156.986 196.065 11.423 7,85 39.079 24,89
Nusa Tenggara Timur 107.095 111.362 113.625 4.267 3,98 2.262 2,03
Kalimantan Barat 4.722 8.916 16.371 4.194 88,83 7.455 83,61
Kalimantan Tengah 5.816 6.592 7.459 776 13,33 867 13,16
Kalimantan Selatan 28.797 23.340 25.343 -5.457 -18,95 2.002 8,58
Kalimantan Timur 1.989 2.526 3.624 537 27,02 1.098 43,46
Kalimantan Utara 293 75 163 -217 -74,26 88 116,71
Sulawesi Utara 42.344 39.056 34.919 -3.288 -7,76 -4.137 -10,59
Sulawesi Tengah 14.648 14.152 22.350 -496 -3,39 8.197 57,92
Sulawesi Selatan 213.792 185.725 196.219 -28.067 -13,13 10.494 5,65
Sulawesi Tenggara 25.124 19.792 19.675 -5.332 -21,22 -118 -0,60
Gorontalo 125.415 138.958 140.548 13.543 10,80 1.590 1,14
Sulawesi Barat 2.297 1.575 5.671 -722 -31,43 4.096 260,02
Maluku 4.325 3.813 2.698 -511 -11,83 -1.115 -29,24
Maluku Utara 928 2.042 1.694 1.114 120,09 -348 -17,04
Papua Barat 1.341 1.100 1.351 -241 -17,96 252 22,87
Papua 2.618 3.068 3.003 450 17,18 -65 -2,13
INDONESIA 2.337.866 2.328.060 2.764.366 -9.807 -0,42 436.306 18,74

Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023 9
Tabel 3 Produksi Jagung Pipilan Kering Kadar Air 28 Persen (JPK KA 28 Persen) di
Indonesia menurut Provinsi (Ton), 2020−2022

Perkembangan
Provinsi Produksi JPK KA 28 Persen
2020-2021 2021-2022

2020 2021 2022 Absolut Relatif (%) Absolut Relatif (%)


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Aceh 86.507 78.236 97.723 -8.272 -9,56 19.487 24,91


Sumatera Utara 1.059.350 1.294.469 1.768.649 235.119 22,19 474.179 36,63
Sumatera Barat 574.940 592.240 770.306 17.300 3,01 178.067 30,07
Riau 640 1.339 1.018 699 109,32 -321 -23,95
Jambi 10.287 13.147 14.173 2.860 27,81 1.026 7,80
Sumatera Selatan 286.419 428.143 622.685 141.725 49,48 194.542 45,44
Bengkulu 31.675 49.963 97.066 18.288 57,74 47.103 94,28
Lampung 1.314.785 1.527.371 1.952.103 212.586 16,17 424.732 27,81
Kepulauan Bangka Belitung 171 472 349 301 175,43 -123 -26,06
Kepulauan Riau 20,6 17,4 17,0 -3,2 -15,59 -0,3 -2,01
DKI Jakarta - - - - - - -
Jawa Barat 565.980 664.899 983.518 98.919 17,48 318.619 47,92
Jawa Tengah 3.083.044 2.879.883 3.279.493 -203.161 -6,59 399.610 13,88
DI Yogyakarta 229.192 266.695 294.955 37.503 16,36 28.261 10,60
Jawa Timur 5.593.368 5.399.367 6.699.479 -194.001 -3,47 1.300.112 24,08
Banten 27.528 12.707 12.990 -14.821 -53,84 283 2,23
Bali 47.338 67.795 71.973 20.457 43,22 4.178 6,16
Nusa Tenggara Barat 1.164.007 1.378.725 1.923.461 214.717 18,45 544.736 39,51
Nusa Tenggara Timur 345.556 385.991 397.320 40.435 11,70 11.329 2,93
Kalimantan Barat 27.439 59.861 97.014 32.423 118,16 37.152 62,06
Kalimantan Tengah 41.932 47.941 48.609 6.009 14,33 668 1,39
Kalimantan Selatan 206.691 183.058 205.958 -23.633 -11,43 22.900 12,51
Kalimantan Timur 14.318 19.689 23.058 5.371 37,51 3.369 17,11
Kalimantan Utara 1.581 521 1.163 -1.060 -67,06 642 123,20
Sulawesi Utara 235.938 225.336 160.985 -10.602 -4,49 -64.351 -28,56
Sulawesi Tengah 88.732 85.918 130.131 -2.815 -3,17 44.214 51,46
Sulawesi Selatan 1.470.315 1.397.820 1.558.417 -72.495 -4,93 160.597 11,49
Sulawesi Tenggara 133.881 105.986 105.733 -27.896 -20,84 -253 -0,24
Gorontalo 785.078 906.173 936.675 121.095 15,42 30.502 3,37
Sulawesi Barat 15.204 10.777 40.834 -4.427 -29,12 30.057 278,91
Maluku 20.202 19.874 21.220 -328 -1,63 1.346 6,77
Maluku Utara 5.162 13.972 10.433 8.810 170,67 -3.540 -25,33
Papua Barat 6.897 6.430 8.767 -468 -6,78 2.338 36,36
Papua 15.043 21.805 20.480 6.763 44,96 -1.325 -6,08
INDONESIA 17.489.222 18.146.617 22.356.753 657.396 3,76 4.210.136 23,20

10 Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023
Tabel 4 Produksi Jagung Pipilan Kering Kadar Air 14 Persen (JPK KA 14 Persen) di
Indonesia menurut Provinsi (Ton), 2020−2022

Perkembangan
Provinsi Produksi JPK KA 14 Persen
2020-2021 2021-2022

2020 2021 2022 Absolut Relatif (%) Absolut Relatif (%)


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Aceh 63.951 57.836 72.242 -6.115 -9,56 14.406 24,91


Sumatera Utara 783.127 956.939 1.307.477 173.812 22,19 350.538 36,63
Sumatera Barat 425.025 437.814 569.450 12.789 3,01 131.636 30,07
Riau 473 990 753 517 109,32 -237 -23,95
Jambi 7.604 9.719 10.477 2.115 27,81 758 7,80
Sumatera Selatan 211.736 316.506 460.321 104.770 49,48 143.816 45,44
Bengkulu 23.416 36.935 71.756 13.519 57,74 34.821 94,28
Lampung 971.957 1.129.112 1.443.096 157.154 16,17 313.984 27,81
Kepulauan Bangka Belitung 127 349 258 222 175,42 -91 -26,06
Kepulauan Riau 15,2 12,8 12,6 -2,4 -15,64 -0,3 -1,95
DKI Jakarta - - - - - - -
Jawa Barat 418.402 491.528 727.068 73.126 17,48 235.540 47,92
Jawa Tengah 2.279.146 2.128.959 2.424.371 -150.187 -6,59 295.412 13,88
DI Yogyakarta 169.431 197.155 218.046 27.724 16,36 20.892 10,60
Jawa Timur 4.134.908 3.991.492 4.952.603 -143.416 -3,47 961.110 24,08
Banten 20.350 9.394 9.603 -10.956 -53,84 209 2,23
Bali 34.995 50.118 53.206 15.123 43,22 3.089 6,16
Nusa Tenggara Barat 860.495 1.019.225 1.421.922 158.730 18,45 402.697 39,51
Nusa Tenggara Timur 255.453 285.345 293.719 29.892 11,70 8.375 2,93
Kalimantan Barat 20.284 44.252 71.717 23.968 118,16 27.465 62,06
Kalimantan Tengah 30.998 35.440 35.934 4.442 14,33 494 1,39
Kalimantan Selatan 152.797 135.326 152.255 -17.471 -11,43 16.929 12,51
Kalimantan Timur 10.585 14.555 17.045 3.970 37,51 2.490 17,11
Kalimantan Utara 1.169 385 860 -784 -67,06 474 123,21
Sulawesi Utara 174.418 166.580 119.008 -7.838 -4,49 -47.572 -28,56
Sulawesi Tengah 65.596 63.515 96.200 -2.081 -3,17 32.685 51,46
Sulawesi Selatan 1.086.933 1.033.341 1.152.063 -53.592 -4,93 118.722 11,49
Sulawesi Tenggara 98.972 78.350 78.163 -20.622 -20,84 -187 -0,24
Gorontalo 580.370 669.890 692.439 89.520 15,42 22.549 3,37
Sulawesi Barat 11.240 7.967 30.187 -3.273 -29,12 22.220 278,91
Maluku 14.935 14.692 15.687 -243 -1,63 995 6,77
Maluku Utara 3.816 10.329 7.712 6.513 170,67 -2.617 -25,33
Papua Barat 5.099 4.753 6.481 -346 -6,78 1.728 36,36
Papua 11.120 16.120 15.140 4.999 44,96 -980 -6,08
INDONESIA 12.928.941 13.414.922 16.527.273 485.981 3,76 3.112.351 23,20

Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023 11
Tabel 5 Luas Panen Jagung Pipilan di Indonesia menurut Provinsi (Hektare),
2022 dan 2023*

Luas Panen Perkembangan


Provinsi Absolut Relatif (%)
2022 2023*
(Kol. [3] - Kol. [2]) (Kol. [4] x 100 / Kol. [2])
(1) (2) (3) (4) (5)

Aceh 12.454 11.952 -502 -4,03


Sumatera Utara 207.757 208.489 732 0,35
Sumatera Barat 84.565 78.816 -5.749 -6,80
Riau 217 351 134 61,76
Jambi 1.892 1.206 -686 -36,26
Sumatera Selatan 60.187 49.715 -10.472 -17,40
Bengkulu 10.417 8.224 -2.192 -21,05
Lampung 223.860 167.857 -56.003 -25,02
Kepulauan Bangka Belitung 63 30 -33 -52,55
Kepulauan Riau 2,5 2,6 0,2 7,54
DKI Jakarta - - - -
Jawa Barat 95.690 80.002 -15.688 -16,40
Jawa Tengah 404.493 384.546 -19.948 -4,93
DI Yogyakarta 42.975 43.015 41 0,09
Jawa Timur 817.449 755.071 -62.378 -7,63
Banten 1.251 1.761 510 40,81
Bali 10.317 9.411 -906 -8,78
Nusa Tenggara Barat 196.065 177.650 -18.415 -9,39
Nusa Tenggara Timur 113.625 99.066 -14.559 -12,81
Kalimantan Barat 16.371 15.624 -747 -4,56
Kalimantan Tengah 7.459 6.028 -1.431 -19,18
Kalimantan Selatan 25.343 19.264 -6.079 -23,99
Kalimantan Timur 3.624 1.787 -1.838 -50,70
Kalimantan Utara 163 212 48 29,55
Sulawesi Utara 34.919 26.006 -8.913 -25,52
Sulawesi Tengah 22.350 18.065 -4.285 -19,17
Sulawesi Selatan 196.219 177.861 -18.357 -9,36
Sulawesi Tenggara 19.675 18.422 -1.252 -6,36
Gorontalo 140.548 113.573 -26.976 -19,19
Sulawesi Barat 5.671 5.302 -369 -6,51
Maluku 2.698 2.345 -354 -13,10
Maluku Utara 1.694 1.533 -161 -9,52
Papua Barat 1.351 1.049 -303 -22,41
Papua 3.003 2.957 -46 -1,52
INDONESIA 2.764.366 2.487.191 -277.176 -10,03

Keterangan: *Luas panen Oktober-Desember 2023 adalah angka potensi


Sampel KSA Jagung tidak mencakup DKI Jakarta
Perbedaan angka di belakang koma disebabkan oleh pembulatan angka

12 Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023
Tabel 6 Produksi Jagung Pipilan Kering Kadar Air 28 Persen (JPK KA 28 Persen) di
Indonesia menurut Provinsi (Ton), 2022 dan 2023*

Produksi JPK KA 28 Persen Perkembangan


Provinsi * Absolut Relatif (%)
2022 2023
(Kol. [3] - Kol. [2]) (Kol. [4] x 100 / Kol. [2])
(1) (2) (3) (4) (5)

Aceh 97.723 92.320 -5.403 -5,53


Sumatera Utara 1.768.649 1.778.105 9.456 0,53
Sumatera Barat 770.306 653.439 -116.868 -15,17
Riau 1.018 1.448 430 42,25
Jambi 14.173 10.038 -4.135 -29,18
Sumatera Selatan 622.685 432.604 -190.082 -30,53
Bengkulu 97.066 71.976 -25.089 -25,85
Lampung 1.952.103 1.492.532 -459.571 -23,54
Kepulauan Bangka Belitung 349 193 -156 -44,83
Kepulauan Riau 17,0 17,2 0,2 0,94
DKI Jakarta - - - -
Jawa Barat 983.518 808.909 -174.609 -17,75
Jawa Tengah 3.279.493 3.056.595 -222.898 -6,80
DI Yogyakarta 294.955 291.940 -3.015 -1,02
Jawa Timur 6.699.479 5.991.813 -707.666 -10,56
Banten 12.990 16.795 3.805 29,29
Bali 71.973 56.460 -15.513 -21,55
Nusa Tenggara Barat 1.923.461 1.689.900 -233.561 -12,14
Nusa Tenggara Timur 397.320 346.166 -51.154 -12,87
Kalimantan Barat 97.014 92.024 -4.990 -5,14
Kalimantan Tengah 48.609 30.702 -17.907 -36,84
Kalimantan Selatan 205.958 160.986 -44.972 -21,84
Kalimantan Timur 23.058 14.159 -8.899 -38,59
Kalimantan Utara 1.163 1.387 224 19,26
Sulawesi Utara 160.985 119.676 -41.309 -25,66
Sulawesi Tengah 130.131 102.725 -27.406 -21,06
Sulawesi Selatan 1.558.417 1.358.501 -199.916 -12,83
Sulawesi Tenggara 105.733 88.629 -17.103 -16,18
Gorontalo 936.675 719.349 -217.326 -23,20
Sulawesi Barat 40.834 37.396 -3.438 -8,42
Maluku 21.220 9.676 -11.544 -54,40
Maluku Utara 10.433 9.776 -657 -6,29
Papua Barat 8.767 6.253 -2.514 -28,67
Papua 20.480 18.639 -1.842 -8,99
INDONESIA 22.356.753 19.561.128 -2.795.625 -12,50
Keterangan: *Produksi jagung September 2023 adalah angka sementara karena masih dihitung berdasarkan angka rata-rata produktivitas Subround III periode 2019−2022
*Produksi jagung Oktober−Desember 2023 adalah angka sementara karena masih dihitung berdasarkan angka potensi luas panen dan rata-rata produktivitas Subround
III periode 2019−2022
Perbedaan angka di belakang koma disebabkan oleh pembulatan angka

Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023 13
Tabel 7 Produksi Jagung Pipilan Kering Kadar Air 14 Persen (JPK KA 14 Persen) di
Indonesia menurut Provinsi (Ton), 2022 dan 2023*

Produksi JPK KA 14 Persen Perkembangan


Provinsi Absolut Relatif (%)
2022 2023*
(Kol. [3] - Kol. [2]) (Kol. [4] x 100 / Kol. [2])
(1) (2) (3) (4) (5)

Aceh 72.242 68.248 -3.994 -5,53


Sumatera Utara 1.307.477 1.314.467 6.990 0,53
Sumatera Barat 569.450 483.056 -86.395 -15,17
Riau 753 1.071 318 42,25
Jambi 10.477 7.421 -3.057 -29,18
Sumatera Selatan 460.321 319.803 -140.518 -30,53
Bengkulu 71.756 53.209 -18.547 -25,85
Lampung 1.443.096 1.103.357 -339.738 -23,54
Kepulauan Bangka Belitung 258 142 -116 -44,83
Kepulauan Riau 12,6 12,7 0,1 0,95
DKI Jakarta - - - -
Jawa Barat 727.068 597.987 -129.080 -17,75
Jawa Tengah 2.424.371 2.259.594 -164.777 -6,80
DI Yogyakarta 218.046 215.817 -2.229 -1,02
Jawa Timur 4.952.603 4.429.459 -523.143 -10,56
Banten 9.603 12.416 2.813 29,29
Bali 53.206 41.738 -11.468 -21,55
Nusa Tenggara Barat 1.421.922 1.249.262 -172.660 -12,14
Nusa Tenggara Timur 293.719 255.904 -37.815 -12,87
Kalimantan Barat 71.717 68.029 -3.689 -5,14
Kalimantan Tengah 35.934 22.696 -13.238 -36,84
Kalimantan Selatan 152.255 119.009 -33.246 -21,84
Kalimantan Timur 17.045 10.467 -6.578 -38,59
Kalimantan Utara 860 1.025 166 19,26
Sulawesi Utara 119.008 88.471 -30.537 -25,66
Sulawesi Tengah 96.200 75.940 -20.260 -21,06
Sulawesi Selatan 1.152.063 1.004.275 -147.788 -12,83
Sulawesi Tenggara 78.163 65.519 -12.644 -16,18
Gorontalo 692.439 531.780 -160.659 -23,20
Sulawesi Barat 30.187 27.645 -2.542 -8,42
Maluku 15.687 7.153 -8.534 -54,40
Maluku Utara 7.712 7.227 -485 -6,29
Papua Barat 6.481 4.623 -1.858 -28,67
Papua 15.140 13.779 -1.361 -8,99
INDONESIA 16.527.273 14.460.601 -2.066.671 -12,50
Keterangan: *Produksi jagung September 2023 adalah angka sementara karena masih dihitung berdasarkan angka rata-rataproduktivitas Subround III periode 2019−2022
*Produksi jagung Oktober−Desember 2023 adalah angka sementara karena masih dihitung berdasarkan angka potensi luas panen dan rata-rata produktivitas Subround
III periode 2019−2022
Perbedaan angka di belakang koma disebabkan oleh pembulatan angka

14 Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023
LUAS PANEN DAN
PRODUKSI JAGUNG
DI INDONESIA 2023
(Angka Sementara)
Berita Resmi Statistik No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023

Perkembangan Luas Panen Jagung Pipilan (Juta Hektar), Tahun 2020-2023*

Total Luas Panen 2023*

2,49
juta hektare

Catatan:
* Luas panen Oktober - Desember 2023 masih potensi berdasarkan amatan September 2023

Perkembangan Produksi Jagung Pipilan Kering Kadar Air 14% (Juta Ton), 2020-2023**

Total Produksi Jagung 2023**

14,46
juta ton JPK 14%
(Jagung Pipilan Kering)

Catatan:
** Produksi Jagung September - Desember 2023 adalah angka sementara

Gambar 6 Infografis Perkembangan Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023

Luas Panen dan Produksi Jagung di Indonesia, 2023 (Angka Sementara)


BRS No. 69/10/Th. XXVI, 16 Oktober 2023 15
Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi: Konten Berita Resmi Statistik
dilindungi oleh Undang-Undang,
hak cipta melekat pada Badan
Dr. Kadarmanto, M.A. Pusat Statistik. Dilarang
Direktur Statistik Tanaman Pangan, mengumumkan, mendistribusikan,
Hortikultura, dan Perkebunan mengomunikasikan, dan/atau
(021) 385704-8, Ext. 5100 menggandakan sebagian atau
seluruh isi tulisan ini untuk tujuan
kadarman@bps.go.id komersial tanpa izin tertulis dari
Badan Pusat Statistik.
Untuk layanan perpustakaan, penjualan data mikro, publikasi
elektronik, publikasi cetakan, dan peta digital wilayah kerja statistik
sesuai peraturan yang berlaku maupun konsultasi statistik dapat
menghubungi Pelayanan Statistik Terpadu (PST) di pst.bps.go.id

Jl. dr. Sutomo No. 6-8 Jakarta 10710


Telp : (021) 3841195, 3842508, 3810291-4, Fax : (021) 3857046
Homepage : http://www.bps.go.id E-mail : bpshq@bps.go.id

Anda mungkin juga menyukai