Anda di halaman 1dari 9

PERANGKAT / MODUL AJAR

I. INFORMASI UMUM
Identitas Sekolah
Nama Penyusun : Nismah, S. Pd Institusi : SMPN 2 Baranti
Tahun Pembuatan : 2023 Mata : Ilmu Pengetahuan Alam
Pelajaran
Jenjang : SMP Kelas : VII (Tujuh) Reguler
Kode : 22 Fase CP : Fase D
Tema : Suhu, Kalor dan PemuaianSuhu, Kalor dan Pemuaian
Topik / Konten : Pemuaian
Inti
Alokasi Waktu : 1 Pertemuan 4 JP X 40 Menit : 160 Menit

A. Kompetensi Awal
 Memahami pengertian pemuaian
B. Prasyarat Pengetahuan/Keterampilan
 Memahami contoh-contoh pemuaian yang terjadi di lingkungan sekitar.
C. Profil Pelajar Pancasila
 Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia
 Berkebinekaan global
 Mandiri
 Bergotong Royong
 Bernalar kritis
 Kreatif
 Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan.
 Menganalisis dan mengevaluasi penalaran
D. Sarana dan Prasarana (Materi ajar, Alat dan bahan)
Materi :
 Pemuaian terjadi di kehidupan kita sehari-hari, baik disadari maupun tanpa kita sadari.
Pemuaian adalah peristiwa memuai, di mana suatu benda ukurannya membesar, baik
panjang, lebar, tinggi, luas, maupun volume yang dipengaruhi kalor. Pemuaian dapat
terjadi pada zat padat, cair dan gas.
 Kalian telah mengetahui bahwa kalor adalah bentuk energi yang dapat meningkatkan
suhu suatu benda menjadi lebih panas. Adakah sifat benda lainnya yang dapat
dipengaruhi oleh kalor? Cobalah kalian perhatikan jendela yang ada di ruang kelas. Kaca-
kaca yang terpasang di jendela tersebut apakah dipasang dengan pas atau dibuatsedikit
lebih longgar dari dudukannya (misalnya besi atau kayu)? Mengapa dilakukan demikian?
Apakah ada hubungannya dengan bertambah panjang atau luasnya kaca atau besi
dudukan tersebut?

Media :
 LCD Projector, Speaker aktif, Note book, CD Pembelajaran interaktif, HP, kamera, kertas
karton, spidol atau media.
Metode :
 Discovery Learning
Sumber :
 Gambar atau foto keluarga.
 Kementerian pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi Badan penelitian dan
pengembangan dan perbukuan Pusat kurikulum dan perbukuan
 Kementerian pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi Republik indonesia, 2021
 Guru juga dapat menggunakan alternatif sumber belajar yang terdapat di lingkungan
sekitar dan disesuaikan dengan tema yang sedang dibahas.
 Guru dapat mengembangkan dan memberikan materi berupa gambar aktivitas anak
membantu pekerjaan di rumah dan contoh sikap menghormati orang tua.
E. Target Peserta Didik
 Peserta didik reguler/tipikal
 Peserta didik dengan pencapaian tinggi:
F. Jumlah siswa
 Maksimum 36-40 Siswa
G. Model Pembelajaran
 Model pembelajaran yang digunakan Discovery Learning untuk mode tatap muka
II. KEGIATAN INTI
A. Tujuan dan Indikator Capaian Pembelajaran
 Pelajar dapat menjelaskan pengertian pemuaian.
 Pelajar dapat menyebutkan contoh-contoh pemuaian yang terjadi di lingkungan sekitar
B. Pemahaman Bermakna
 Pemasangan kaca dan jendela yang kalian perhatikan tadi berkaitan dengan apa yang
disebut sebagai pemuaian.
 Pemuaian terjadi di kehidupan kita sehari-hari, baik disadari maupun tanpa kita sadari
C. Pertanyaan Pemantik/Pemanasan
 Apa saja contoh pemuaian?
 Apa yang dimaksud dengan pemuaian?
 Apa akibat dari pemuaian?
D. Persiapan Pembelajaran
 Membaca materi pembelajaran
 Menyiapkan lembar kerja siswa
 Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran
E. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke 3 Waktu
 Kegiatan Pendahuluan
 Guru dan peserta didik menyampaikan salam dan berdoa.
 Guru melakukan presensi kehadiran.
 Apersepsi: Guru mengawali topik dengan mengingat kembali bahasan mengenati 15
Kalor. Guru dapat mengajukan beberapa pertanyaan seperti, “Apa pengaruh lain menit
dari kalor terhadap benda selain meningkatkan suhunya?”
 Pelajar selanjutnya dapat mengajak pelajar berikir melalu pertanyaan yang mengusik
logika mereka seperti, “Mengapa kabel tiang listrik dipasang agak kendur?”.
 Guru menjelaskan tentang pemuaian suatu zat. Menjelaskan contoh fenomena yang
ditemukan di dalam kehidupan sehari-hari.
 Guru dapat mengajak pelajar untuk mendiskusikan tentang balon udara Pelajar
dapat memberikan alasan balon udara dapat terbang tinggi.
 Pelajar ditugaskan untuk membuat percobaan membuat purwarupa bimetal dengan
bahan yang mudah didapatkan. Bersama pelajarmendiskusikan fenomena yang 130
terjadi menit
 Guru dapat mengajak pelajar untuk membuat balon udara sederhana deng kertas
koran dan lilin. Jika diperlukan balon udara buatan pelajar diuji lapangan sekolah..
 Guru mengajak pelajar untuk mencurahan ide-ide kreatif solusi untuk membantu
memecahkan persoalan-persolan manusia lainnya berkaitan dengan konsep
pemuaian.
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggung jawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
 Guru menggunakan metode tanya jawab, siswa bersama guru menyebutkan kembali
intisari materi pembelajaran hari ini.
 Peserta didik mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan berikutnya.
 Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari, guru memberikan arahan
untuk mencari referensi terkait materi yang telah dipelajari baik melalui buku buku 15
di perpustakaan atau mencari di internet. menit`
 Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari, guru memberikan arahan
untuk mencari referensi terkait materi yang telah dipelajari baik melalui buku buku
di perpustakaan atau mencari di internet.
 Guru menutup pembelajaran dengan mengucupkan syukur dan berdoa bersama
semoga apa yang dipelajari hari ini dapat dipahami dengan baik.
Alternatif Kegiatan
 Guru dapat mengajak pelajar untuk membuat balon udara sederhana dengan kertas
koran dan lilin. Jika diperlukan balon udara buatan pelajar diuji dilapangan sekolah.
F. Asesmen/Penilaian (Instrumen Terlampir)
 Asesmen di awal pembelajaran: memberikan pertanyaan kepada siswa
 Asesmen Formatif: Observasi kelas, penilaian diri, penilaian antarteman, refleksi,
mengobervasi efektivitas penyajian presentasi dalam kelas, partisipasi dalam diskusi,
mengobservasi partisipasi dalam diskusi, dan uji pemahaman.
 Asesment Sumatif: Presentasi tugas dan tes tertulis
 Penilaian ditekankan pada pengembangan sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
 Penilaian keterampilan dapat dilakukan dengan tes, unjuk kerja dan proyek.
 Penilaian pengetahuan dilakukan melalui kuis dan tugas.
 Penilaian sikap dilakukan melalui observasi dengan jurnal penilaian sikap.
 Asesmen dilakukan untuk melihat dua hal berikut.
1) Kemampuan siswa untuk mengidentifikasi dan memodelkan aktivitas yang mereka
lakukan sebagai suatu masalah pencarian.
2) Kemampuan siswa menjelaskan strategi yang mereka gunakan untuk melakukan
penebakan.
Asesmen dapat dilakukan dalam bentuk formatif mengamati diskusi (lihat Aktivitas
Berpasangan) atau dalam bentuk tertulis, Penilaian dilakukan berdasarkan rubrik yang
tersedia di bagian berikut.
Rubrik Penilaian
Deskripsi Penilaian untuk Pencapaian Pelajar
Sedang Mahir Sangat Mahir
Aspek yang Dinilai
Berkembang

Penggunaan Poin 1-3 Poin 4-6 Poin 7-10


konsep Sains. Konsep Sains yang Konsep Sains Konsep Sains
digunakan belum digunakan secara digunakan secara
tepat atau masih tepat pada hampir tepat pada semua
ada kesalahan pada semua bagian bagian model.
beberapa bagian model.
model..
Isi pesan Poin 1-2 Poin 3-4 Poin 5-6
(Keterampilan Hanya sedikit Sebagian besar Semua teman-
Berkomunikasi) teman-teman teman-teman temanmu dapat
kalian yang dapat kalian membedakan wujud
membedakan dapat zat pada model
wujuzat pada model membedakan partikel yang kalian
partikel yang wujud zat pada buat .
kalianbuat. model partikel
yang
kalian buat.
Keindahan Poin 1-2 Poin 3-4 Poin 5-6
dan kerapian Karya yang kalian Karya yang kalian Karya yang kalian
(Seni Budaya/ buat kurang buat ditampilkan buat ditampilkan
Prakarya) menarik (belum secara cukup dengan sangat
rapi dan kurang menarik (terlihat menarik dan ada
menarik). langsung, rapi dan menarik). hal baru/ unik yang
bukan kalian tampilkan.
manfaat penemuan.

G. Remedial dan Pengayaan (Program Tindak Lanjut)


Remedial
 Peserta didik yang belum mencapai KKM (75) diberi tugas
 Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada
peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial karena
belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar
 Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum mencapai
KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.
 Tulis kegiatan pembelajaran remedial antara lain dalam bentuk:
 Pembelajaran ulang
 Bimbingan perorangan
 Belajar kelompok
 Pemanfaatan tutor sebaya
 Bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian.
Pengayaan
 Guru dapat mengajak pelajar untuk membuat balon udara sederhana dengan kertas koran
dan lilin. Jika diperlukan balon udara buatan pelajar diuji di lapangan sekolah.
H. Refleksi
Refleksi Untuk Siswa
 Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait dengan
penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
 Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik
 Refleksi pembelajaran yang dilakukan oleh guru terhadap siswa pada akhir pertemuan
setelah pembelajaran. Berikut ini beberapa pertanyaan kunci dalam refleksi pembelajaran:
 Pelajar mengunjungi kembali Tabel T-I-S, mengecek secara mandiri pertanyaan-pertanyaan
yang mungkin sudah terjawab selama aktivitas utama atau aktivitas alternatif yang telah
dilaksanakan..
Refleksi Untuk Guru
 Guru memberikan pertanyaan relektif di akhir pertemuan seperti, “Dapatkah kalian
menjelaskan mengapa balon udara dapat terbang tinggi?” Guru mengajak pelajar untuk
mencurahan ide-ide kreatif solusi untuk membantu memecahkan persoalan-persolan
manusia lainnya berkaitan dengan konsep pemuaian.
LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK.
 Guru mengajak dengan memberikan cerita ketekaitan permasalahan di sekitar seperti
bencana alam dan sebagaimana. Pelajar diajak untuk berpikirkreatif dan solutif atas
permasalahan yang ada.

 Guru menyampaikan bahwa pelajar telah melakukan percobaan sederhana mengenai


pemuaian udara dan meminta mereka untuk menunjukkan serta menjelaskan fenomena
tersebut kepada kedua orang tua mereka di rumah. Hal tersebut dimaksudkan untuk melatih
mereka dalam mengomunikasikan pemahaman yang telah mereka dapatkan di sekolah
sekaligus proses mengulang materi.
Uji Kompetensi (Tes Tertulis)
Mari Uji Kemampuan Kalian

1. Tuliskan dan jelaskanlah salah satu pemanfaatan fenomena pemuaian lainnya yang dapat
kalian temukan di rumah/di sekolah.
2. Perhatikan Tabel 3.2. Jika sebuah bimetal dibuat dari bahan tembaga dan kuningan,
gambarkanlah kemana kelengkungan lempeng bimetal tersebut.
3. Carilah informasi lebih jauh tentang festival lomba balon udara yang dilaksanakan tingkat
internasional. Apa sajakah kategori sebuah balon udara dinyatakan sebagai pemenang?
Tuliskanlah gagasan kalian agar balon udara yang kalian buat dapat menjadi juara.

Kunci Jawaban “Mari Uji Kemampuan Kalian”


1. Contoh di antaranya adalah kabel tiang listrik yang dipasang kendur, jarak antara rel kereta
api, pemasangan kaca pada jendela, termostat pada alat-alat listrik dan sebagainya.
2. Bimetal yang akan dibuat akan membengkok pada arah tembaga. Karena kuningan kalor
jenisnya lebih tinggi daripada tembaga.
3. Guru mecermati jawaban masing-masing pelajar dan memberikan masukan pada hasil kerja
pelajar seperti, faktor kecepatan, ketinggian gerak balon udara serta ketahanan lama berada di
udara.

B. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK (Bahan Ajar)


 Kalian telah mengetahui bahwa kalor adalah bentuk energi yang dapat meningkatkan suhu
suatu benda menjadi lebih panas. Adakah sifat benda lainnya yang dapat dipengaruhi oleh
kalor? Cobalah kalian perhatikan jendela yang ada di ruang kelas. Kaca-kaca yang terpasang
di jendela tersebut apakah dipasang dengan pas atau dibuatsedikit lebih longgar dari
dudukannya (misalnya besi atau kayu)? Mengapa dilakukan demikian? Apakah ada
hubungannya dengan bertambah panjang atau luasnya kaca atau besi dudukan tersebut?
C. GLOSARIUM
D. DAFTAR PUSTAKA
 KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI BADAN
PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PERBUKUAN PUSAT KURIKULUM DAN
PERBUKUAN, BUKU PANDUAN GURU ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS VII
TAHUN 2021
 BUKU PANDUAN SISWA ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS VII TAHUN 2021

Jakarta, 18 Juli 2022


Mengetahui
Kepala SMPN/MTs Guru Mata Pelajaran

…………………………………… …………………………………….
NIP/NRK. NIP/NRK.

Anda mungkin juga menyukai