Revani
Revani
Penutupan jalan tol ini dilakukan untuk menyempurnakan sistem transaksi di ruas Tol
IndralayaPrabumulih.
“Dalam rangka penyempurnaan sistem transaksi di Ruas Tol Indralaya-Prabumulih, akan dilakukan
penutupan jalur sementara pada Gerbang Tol Indralaya dan Gerbang Tol Prabumulih,” tulis Hutama
Karya dalam akun Instagram resminya, Selasa (24/10/2023).
Oleh karenanya, para pengguna jalan diimbau untuk menggunakan jalan nasional non-tol sebagai
alternatif rute selama penutupan sementara Jalan Tol Indralaya-Prabumulih.
“Mohon maaf atas ketidaknyamanannya ya #InfraBuddies dan selalu tetap berhati-hati dalam
berkendara!” tulis Hutama Karya.
Sebagai informasi, Jalan Tol Indralaya-Prabumulih merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera
(JTTS) yang resmi dioperasikan pada 30 Agustus 2023.
Pada awal pengoperasiannya, Hutama Karya selaku pengelola Jalan Tol Indralaya-Prabumulih masih
belum memberlakukan tarif untuk ruas tol ini.
Namun, pengguna jalan yang akan melintas masuk Jalan Tol Indralaya-Prabumulih harus tetap
membawa kartu uang elektronik (e-Money) untuk tapping di Gerbang Tol.
Adapun Jalan Tol Indralaya-Prabumulih melewati wilayah Kota Palembang, Kabupaten Ogan Ilir,
Kabupaten Muara Enim, dan Kota Prabumulih yang dilengkapi 2 simpang susun, 1 gerbang tol, dan 1
rest area Tipe A.
Jalan Tol Indralaya-Prabumulih merupakan bagian dari pembangunan Jalan Tol Simpang
IndralayaMuara Enim dengan total panjang mencapai sekitar 119 km dan terbagi menjadi 2 Seksi, di
mana untuk Seksi 1 Simpang Indralaya-Prabumulih sepanjang 64,50 km, dan Seksi 2 Prabumulih-
Muara Enim sepanjang 54 km.