Anda di halaman 1dari 2

Materi Perkuliahan Tafsir Tarbawiy

1. Potensi manusia: al-An’am:79; al-Rum: 30; Thoha:10; al-Nisa’:6; al-Nur:27; al-


A’raf:160; al-Mudatstsir:27; al-Anbiya’:34-35.
2. Pola kepribaian, al-Baqarah: 1 – 4, 6-7, 8-20.
3. Potensi Kepribadian, (a. akal dan nafs) al-Anfal: 22, al-Mulk: 10; al-Qiamah: 2, al-
Fajr: 27-30, al-Syams: 7-10; (b. qalb dan ruh) al-Ma’idah:41, al-Haj:46, al-Isra’:84,
al-Sajadah:7-9, al-Hijr:29.
4. Zikr (ingat) dan Nis-yan (lupa), al-A’raf: 2-3, Qaf:45, al-Zariyat:55, al-Kahfi:24.
5. Kewajiban Belajar Mengajar: al-‘Alaq:1-5; al-Ghasyiyah:17-20;Ali Imron:190-
191;al-Taubah:122;al- Ankabut:19-20.
6. Tujuan Pendidikan: Ali Imron: 138-139; al-Fath: 29; al-Haj:41; al-Zariat: 56.
7. Fungsi Pendidikan: Hud:61, al-Rum:9 (mewujudkan kemakuran); Syarat mewujudkan
kemakmuran (jasmani yag kuat:al-Anfal:60; mempunyai keterampilan: al-
Rahman:33; memiliki kecerdasan: al-Nisa’:6; memiliki pengetahuan:al-
Baqarah:247; Disiplin yang tinggi:al-‘Ashri: 1-3; Etos kerja yang tinggi: al-Haj:78)
Al-Maidah: 16 (mewujudkan kebahagiaan); syarat mewujudkan kebahagiaan (tunduk
kpd Allah dan Rasul: al-Nur: 52; istiqomah: hud:112; shabar: al-Thur: 47)
8. Pendidik: al-Rahman: 1-4; al-Najm: 5-6; al-Nahl: 43-44; al-Kahf: 66.
9. Peserta didik: al-Tahrim: 6; al-Syu’ara: 214; al-Taubah: 122; al-Nisa’: 170.
10. Materi Pendidikan: al-Rum: 9 (perlunya iman yang kokoh perbandingannya 10
muslim:100 musyrik); Luqman: 13 (keimanan), 14-15 (birrul walidain), 17
(ibadah), 18-19 (akhlaq kepada sesama manusia); Bani Israil: 16 (materi sejarah); al-
Fushshilat: 53 (tingkah laku); Ibrahim: 33 (ayat kauniyah: gerak matahari).
11. Metode Pengajaran: al-Ma’idah: 67; al-Nahl: 125; al-A’raf: 176-177; Ibrahim: 24-25.
12. Media Pendidikan: al-Nahl:44, 89; al-Ma’idah:16; al-Ahzab:21; al-nahl:125 (Dasar
penggunaan media); Ibrahim: 24-27;
13. Lingkungan Pendidikan: al-Nisa’: 75; al-A’raf: 4; al-Isra’: 16; al- Naml: 34al-Nahl:
112; al-Naml: 56; al-A’raf: 88; al-An’am: 92; Hud: 46; Luqman:21; al-Isra’:28.
14. Evaluasi Pendidikan: al-Baqarah; 31-32; al-Naml: 27; al-Ankabut: 2-3; al-Baqarah:
155

V. Kepustakaan
1. Yang menjadi rujukan dalam penulisan makalah dan tugas-tugas lainnya adalah
semua buku yang terkait dengan pendidikan, pendidikan Islam, filsafat
pendidikan/Islam
2. Disamping itu juga menggunakan kitab-kitab tafsir klasik dan kontemporer untuk
mendapatkan penafsiran ayat-ayat yang lebih relepan dan sekaligus sebagai bahan
perbandingan
3. Dalam penulisan makalah diharapkan menggunakan sumber asli (minimal 15% ) dari
bahasa asing (Arab dan /atau Inggris)
a. Mushthafa al-Maraghi: Tafsir al-Maraghi
b. Ibnu Katsir: Tafsir al-Quran al-‘Azim
c. Al-Zamahsyari: Al-Kasysyaf
d. Rasyid Ridlo: Tafsir al-Manar
e. Sayid Qutub: Fi Zilal al-Quran
f. Depag: Al-Quran dan Tafsirnya
g. Al-Raghib al-Asyfahany: Mu’jam al-Mufradat li Alfaz al-Quran
h. Kiat menjadi guru profesional
i. Filsafat Pendidikan Islam
j. Filsafat Pendidikan
k. Ilmu Pendidikan Islam
l. Ilmu Pendidikan
m. Hamdani Bakran al-Dzakiey, Psikologi Kenabian, Pustakan al-Furqan, 2007
n. Baharuddin, Paradigma Psikologi Islam, Pustaka Pelajar, 2007
o. Abdul Hamid Mursi, SDM Yang Produktif: Pendekatan al-Qur'an dan Sains,
Gema Insani Press, 1997.
p. dll.

VI. Sistem Perkuliahan


1. Kuliah pertama adalah penjelasan tentang sistem perkuliahan, penilaian, dan
penjelasan secaara umum tentang topik perkulihan.
2. Perkuliahan selanjutnya dilaksanakan dengan metode diskusi/seminar terhadap
makalah yang telah disusun oleh mahasiswa, sesuai dengan topik masing-masing.
3. Setiap mahasiswa harus mempertanggungjawabkan makalahnya di dalam diskusi.
4. Makalah diserahkan paling lama satu bulan dari kuliah pertama.
5. Kecuali mahasiswa yng mendapat tugas pada minggu pertama ( satu minggu setelah
kuliah pertama) harus menyerahkan makalahnya satu hari sebelum perkuliahan.
6. Bagi mahasiswa yang mendapat tugas pada minggu kedua dan ketiga harus
menyerahkan makalahnya satu minggu setelah kuliah pertama.

Anda mungkin juga menyukai