Anda di halaman 1dari 13

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Uraian Pekerjaan
Nama Paket Pekerjaan : Pengadaan Jasa Aplikasi “Restaurant Extraordinary”
Pagu Dana : Rp. 15.000.000,-
Sumber Dana : Kas Internal Tahun Anggaran 2024
Nama dan Organisasi : Rumah Makan Extraordinary
Pengguna Jasa
Tahun Anggaran : 2024

Uraian Pendahuluan
1. Latar Belakang Di zaman sekarang ini, teknologi informasi menjadi penggerak utama
di segala bidang kehidupan, khususnya di dunia bisnis dan industri
pangan, dimana kebutuhan akan efisiensi, keakuratan dan kecepatan
dalam mengelola informasi menjadi semakin penting. Dalam tuntutan
pasar yang semakin kompetitif dan terus berubah, aplikasi yang
mengoptimalkan kinerja dan prestasi restoran adalah suatu keharusan.
Dalam konteks ini, tata kelola yang baik, dan tanggung jawab publik
juga semakin penting, bahkan dalam operasional restoran. Oleh
karena itu, sistem informasi yang andal dan efektif adalah kunci untuk
memenuhi persyaratan ini. Restoran sebagai suatu badan usaha harus
mampu menyajikan informasi secara akurat dan akurat mengenai
kinerja operasionalnya, pencapaian tujuan penjualan, dan penilaian
respon pelanggan.
Produk utama dari sistem informasi yang diterapkan di lingkungan
restoran adalah untuk menyediakan informasi yang berkaitan dengan
kinerja bisnis, penjualan produk, persediaan bahan baku, dan umpan
balik pelanggan. Dengan bantuan sistem informasi ini, restoran dapat
mengelola proses bisnisnya dengan lebih efektif, meningkatkan
kualitas pelayanan kepada pelanggan, dan memperoleh keunggulan
kompetitif.
Adanya kebutuhan untuk menyampaikan informasi kinerja restoran
pada tahun tertentu secara berkala dan di era digital saat ini, aplikasi
Restaurant Extraordinary dianggap sebagai solusi yang tepat. Melalui
aplikasi ini diharapkan proses pemberian informasi tidak hanya
menjadi rutin, namun juga lebih efektif dan efisien. Aplikasi ini
dirancang untuk memberikan informasi yang lebih akurat, relevan,
dan tepat waktu untuk mempermudah pengambilan keputusan
strategis dalam mengelola restoran.
Oleh karena itu, penerapan aplikasi Restaurant Extraordinary
diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kualitas
informasi yang dihasilkan, meningkatkan efisiensi operasional, dan
pada akhirnya meningkatkan daya saing restoran di pasar yang selalu
berubah dan berkembang pesat.
2. Maksud dan Maksud:
Tujuan Maksud dari kegiatan Pengadaan Jasa Aplikasi “Restaurant
Extraordinary” adalah untuk mengembangkan suatu aplikasi berbasis
web yang mampu mendukung :
1. Penyimpanan data operasional restoran, membuat sistem
penyimpanan data operasional restoran, termasuk informasi
mengenai penjualan, stok bahan baku, dan evaluasi kerja.
2. Pengumpulan data secara real time, mempermudahkan proses
pengumpulan data operasional dari berbagai divisi dalam restoran,
memungkinkan akses real time untuk mendapatkan informasi
terkini.
3. Pengolahan data statistik operasional, meningkatkan efisiensi
dalam pengolahan restoran sehingga dapat menghasilkan informasi
statistik yang akurat, relevan, tepat waktu, dan memberikan nilai
tambah bagi pengguna.

Tujuan:
Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan Pengadaan Jasa Aplikasi
“Restaurant Extraordinary” adalah tersedianya suatu aplikasi berbasis
web mengenai laporan operasional restoran yang telah disempurnakan,
dengan fokus pada:
1. Optimalisasi proses operasional menyediakan aplikasi yang dapat
mengoptimalkan dan memudahkan pengelolaan data operasional
restoran untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
2. Keterjangkauan data real time mewujudkan kemudahan akses dan
pencarian informasi real time bagi pengelola restoran,
memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan
tepat.
3. Meningkatkan kualitas informasi yang dihasilkan oleh aplikasi,
sehingga informasi yang disajikan lebih akurat, relevan, dan
memberikan nilai strategis bagi pengguna.

3. Sasaran Sasaran dari kegiatan Pengadaan Jasa Aplikasi “Restaurant


Extraordinary” adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan kemudahan dalam penyediaan dan pengelolaan data
informasi laporan operasional restoran, termasuk penjualan harian,
stok bahan baku, dan evaluasi kinerja karyawan.
2. Meningkatkan kemudahan dalam mengkonsolidasikan data dan
informasi operasional restoran dari berbagai divisi, sehingga
memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih terinformasi.
3. Meningkatkan kemudahan dalam pengembangan, pemeliharaan,
dan pemanfaatan data operasional restoran, termasuk
memfasilitasi pengembangan menu baru, pemeliharaan data
pelanggan, dan analisis kinerja bisnis.
4. Memungkinkan penyampaian informasi laporan operasional
restoran dengan baik, cepat, dan terarah kepada pihak-pihak
terkait, termasuk manajemen dan tim operasional.

4. Sasaran Rumah Makan Extraordinary, Kota Palembang

5. Sumber Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan:


Pendanaan Kegiatan Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi Kebutuhan
Penyusunan Dokumen Perencanaan pada Rumah Makan Extraordinary
Tahun Anggaran 2024 Kode Rekening: 7.2.2.26.04, Sumber dana Kas
Interanal Rumah Makan Extraordinary.
6. Nama dan Nama Pejabat Pembuat Komitmen: Pemilik Rumah Makan
Organisasi Extraordinary
Pejabat Pembuat Proyek/Satuan Kerja: Rumah Makan Extraordinary
Komitmen
Ruang Lingkup
7. Lingkup Kegiatan Lingkup Kegiatan
Ruang Lingkup pekerjaan Pengadaan Jasa Aplikasi “Restaurant
Extraordinary” yang harus dilaksanakan oleh Tim Pengembang terdiri
atas enam tahapan sebagai berikut:
1. Perencanaan dan Persiapan Pelaksanaan Pekerjaan.
2. Analisis dan Evaluasi Terhadap proses bisnis Restaurant
Extraordinary.
3. Perancangan Sistem.
4. Pembangunan Sistem.
5. Uji Coba Operasional (Lapangan).
6. Penyusunan Laporan dan Dokumentasi Sistem.

1.1. Perencanaan dan Persiapan Pelaksanaan Pekerjaan


Pekerjaan Pengadaan Jasa Aplikasi “Restaurant Extraordinary” diawali
dengan:
1. Survey Pendahuluan dalam rangka:
a. Mengumpulkan bahan-bahan yang diperlukan:
 Melakukan pengumpulan data dan informasi terkait
kebutuhan pengembangan aplikasi Restaurant Extraordinary
untuk mendukung operasional rumah makan Extraordinary.

b. Mendapatkan gambaran mengenai kebutuhan (needs).


 Melakukan survei untuk memahami kebutuhan rumah makan
Extraordinary terkait jasa aplikasi yang diinginkan dalam
aplikasi Restaurant Extraordinary.

2. Penyusunan rencana pelaksanaan pekerjaaan yang di dalamnya


paling tidak mencakup:
a. Sistem informasi restoran berbasis web yang dapat menunjang
segala prosedur dan membantu dalam memajukan restoran
Extraordinary.
b. Menentukan Personil yang dibutuhkan
 Menentukan Tools yang diperlukan
 Melakukan perancangan anggaran
 Berdiskusi antar personil untuk project yang dilakukan
 Melakukan implementasi pada sistem yang akan dibuat
 Melakukan user trainer
 Melakukan maintenance pada sistem
 Memastikan sistem dapat memenuhi harapan project manager

c. Project Manager
 Database Analyst
 Software Engineer
 Digital Marketing Specialist

d. PC dengan spek memadai


 Software Programing
 SQL Server
 Framework

e. Waktu yang diperlukan dalam pelaksaan adalah 30 hari kerja


1.2. Analisis Dan Evaluasi Terhadap Struktur, Proses Bisnis
Restaurant Extraordinary

Tim Pengembang harus melakukan analisis dan evaluasi terhadap:


1. Struktur, Proses Bisnis dan Instrumen dalam Jasa Aplikasi
“Restaurant Extraordinary” berbasis web untuk menentukan
konsep basis data yakni.

Aplikasi jasa restoran berbasis web terdiri dari tiga komponen


utama, yaitu:
 Frontend, yaitu bagian aplikasi yang terlihat oleh pengguna,
seperti halaman web dan aplikasi seluler.
 Backend, yaitu bagian aplikasi yang tidak terlihat oleh pengguna,
seperti database dan server.
 API, yaitu antarmuka pemrograman aplikasi yang memungkinkan
pengembang pihak ketiga untuk berinteraksi dengan aplikasi.

Proses Bisnis Aplikasi Jasa Restoran Berbasis Web


Proses bisnis aplikasi jasa restoran berbasis web dapat dibagi
menjadi beberapa tahap, yaitu:
1) Registrasi, yaitu proses pendaftaran pengguna baru.
2) Login, yaitu proses masuk ke aplikasi.
3) Pencarian restoran, yaitu proses mencari restoran berdasarkan
lokasi, kategori, atau menu.
4) Pemesanan, yaitu proses memesan makanan dan minuman dari
restoran.
5) Pembayaran, yaitu proses pembayaran pesanan.
6) Review, yaitu proses memberikan ulasan tentang restoran.

Instrumen Aplikasi Jasa Restoran Berbasis Web


Instrumen aplikasi jasa restoran berbasis web dapat dibagi menjadi
dua kategori, yaitu:
 Instrumen untuk pengguna, seperti halaman web, aplikasi seluler,
dan API.
 Instrumen untuk restoran, seperti dashboard restoran, aplikasi
kasir, dan aplikasi pengiriman makanan.

Halaman Web
Halaman web adalah antarmuka utama aplikasi jasa restoran berbasis
web yang digunakan oleh pengguna untuk melakukan pencarian
restoran, pemesanan, dan pembayaran. Halaman web biasanya terdiri
dari beberapa bagian, yaitu:
 Header, yaitu bagian halaman web yang berisi logo, menu, dan
tombol login.
 Navigasi, yaitu bagian halaman web yang berisi menu untuk
mengakses berbagai fitur aplikasi.
 Konten, yaitu bagian halaman web yang berisi informasi tentang
restoran, seperti menu, foto, dan ulasan.
 Footer, yaitu bagian halaman web yang berisi informasi kontak
dan kebijakan privasi.

Aplikasi Seluler
Aplikasi seluler adalah aplikasi yang dirancang untuk digunakan
pada perangkat seluler, seperti smartphone dan tablet. Aplikasi
seluler memiliki fungsi yang sama dengan halaman web, tetapi
dirancang agar lebih mudah digunakan pada perangkat seluler.

API
API adalah antarmuka pemrograman aplikasi yang memungkinkan
pengembang pihak ketiga untuk berinteraksi dengan aplikasi. API
dapat digunakan untuk mengembangkan berbagai aplikasi, seperti
aplikasi pemesanan makanan, aplikasi pengiriman makanan, dan
aplikasi ulasan restoran.

Dashboard Restoran
Dashboard restoran adalah antarmuka yang digunakan oleh restoran
untuk mengelola pesanan, stok makanan, dan laporan penjualan.
Dashboard restoran biasanya berisi beberapa bagian, yaitu:

 Pesanan, yaitu bagian dashboard restoran yang berisi daftar


pesanan yang telah diterima.
 Stok, yaitu bagian dashboard restoran yang berisi informasi
tentang stok makanan.
 Laporan, yaitu bagian dashboard restoran yang berisi laporan
penjualan.

Aplikasi Kasir
Aplikasi kasir adalah aplikasi yang digunakan oleh restoran untuk
menerima pembayaran dari pelanggan. Aplikasi kasir biasanya berisi
beberapa fitur, seperti:
 Input pesanan, yaitu fitur untuk memasukkan pesanan pelanggan.
 Pembayaran, yaitu fitur untuk menerima pembayaran dari
pelanggan.
 Cetak struk, yaitu fitur untuk mencetak struk pembayaran.

Aplikasi Pengiriman Makanan


Aplikasi pengiriman makanan adalah aplikasi yang digunakan untuk
mengirimkan makanan dari restoran ke pelanggan. Aplikasi
pengiriman makanan biasanya berisi beberapa fitur, seperti:
 Pencarian restoran, yaitu fitur untuk mencari restoran yang
tersedia untuk pengiriman.
 Pemesanan, yaitu fitur untuk memesan makanan dari restoran.
 Pembayaran, yaitu fitur untuk membayar pesanan.
 Pelacakan pesanan, yaitu fitur untuk melacak lokasi pesanan.

Kesimpulan
Aplikasi jasa restoran berbasis web merupakan solusi yang efektif
untuk memudahkan pelanggan dalam mencari dan memesan
makanan dari restoran. Aplikasi ini juga dapat membantu restoran
dalam meningkatkan efisiensi operasional dan penjualan.

2. Permasalahan yang saat ini dihadapi sehubungan dengan


pendataan, pengolahan data, dan penyajian data/ informasi.
Permasalahan yang dihadapi dalam pendataan, pengolahan data, dan
penyajian data dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu
permasalahan dari sisi pengguna dan permasalahan dari sisi restoran.

1. Permasalahan dari sisi pengguna


 Data tidak akurat: Data yang tidak akurat dapat menyebabkan
kesalahan dalam pencarian restoran, pemesanan, dan
pembayaran. Hal ini dapat menyebabkan ketidakpuasan
pengguna dan kerugian bagi restoran.
 Data tidak lengkap: Data yang tidak lengkap dapat
menyebabkan informasi yang tidak akurat atau tidak relevan.
Hal ini dapat menyulitkan pengguna dalam mencari restoran
yang sesuai dengan kebutuhannya.
 Data tidak mudah diakses: Data yang tidak mudah diakses
dapat menyebabkan pengguna kesulitan dalam mencari
informasi yang dibutuhkan. Hal ini dapat menghambat proses
pencarian restoran dan pemesanan.

2. Permasalahan dari sisi restoran


 Data tidak terintegrasi: Data yang tidak terintegrasi dapat
menyebabkan kesulitan dalam mengelola restoran. Hal ini
dapat menyebabkan kesalahan dalam proses operasional dan
laporan penjualan.
 Data tidak aman: Data yang tidak aman dapat menyebabkan
risiko kebocoran data. Hal ini dapat merugikan restoran dan
pengguna.
 Data tidak dapat dianalisis: Data yang tidak dapat dianalisis
dapat menyebabkan kesulitan dalam mengambil keputusan
strategis. Hal ini dapat menghambat pertumbuhan restoran.

Solusi untuk mengatasi permasalahan pendataan, pengolahan data,


dan penyajian data aplikasi jasa restoran berbasis web
1. Menggunakan teknologi yang tepat
Teknologi yang tepat dapat membantu dalam mengatasi
permasalahan pendataan, pengolahan data, dan penyajian data.
Teknologi yang dapat digunakan, antara lain:
 Database, untuk menyimpan data secara terpusat dan terstruktur.
 Analisis data, untuk mengolah data menjadi informasi yang
bermanfaat.
 Visualisasi data, untuk menyajikan data secara menarik dan
mudah dipahami

2. Melakukan standarisasi data


Data yang terstandarisasi dapat memudahkan dalam proses
pengolahan dan penyajian data. Standarisasi data dapat dilakukan
dengan menetapkan format data, aturan data, dan terminologi data.

3. Meningkatkan keamanan data


Keamanan data harus ditingkatkan untuk mencegah kebocoran data.
Hal ini dapat dilakukan dengan menerapkan berbagai langkah
keamanan, seperti:
 Enkripsi data, untuk melindungi data dari akses yang tidak sah.
 Autentifikasi pengguna, untuk memastikan bahwa hanya
pengguna yang authorized yang dapat mengakses data.
 Otorisasi pengguna, untuk membatasi akses pengguna terhadap
data tertentu.

4. Meningkatkan kapasitas penyimpanan data


Kapasitas penyimpanan data harus ditingkatkan untuk
mengakomodasi pertumbuhan data. Hal ini dapat dilakukan dengan
menggunakan penyimpanan data cloud atau meningkatkan kapasitas
penyimpanan data di server lokal.
3. Kebutuhan-kebutuhan (requirements), baik kebutuhan
pengguna (user requirements) maupun kebutuhan sistem (system
requirements)

A. Kebutuhan Pengguna
Kebutuhan pengguna aplikasi jasa restoran berbasis web dapat
dibagi menjadi dua kategori, yaitu kebutuhan fungsional dan
kebutuhan non-fungsional.

Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional adalah kebutuhan yang berkaitan dengan fitur
dan fungsi aplikasi. Kebutuhan fungsional aplikasi jasa restoran
berbasis web dapat meliputi:
 Fitur pencarian restoran, yaitu fitur untuk mencari restoran
berdasarkan lokasi, kategori, atau menu.
 Fitur pemesanan makanan, yaitu fitur untuk memesan makanan
dari restoran.
 Fitur pembayaran, yaitu fitur untuk membayar pesanan.
 Fitur ulasan, yaitu fitur untuk memberikan ulasan tentang
restoran.

Kebutuhan Non-Fungsional
Kebutuhan non-fungsional adalah kebutuhan yang berkaitan dengan
aspek lain dari aplikasi, seperti kinerja, keamanan, dan keandalan.
Kebutuhan non-fungsional aplikasi jasa restoran berbasis web dapat
meliputi:
 Kinerja, yaitu aplikasi harus dapat berjalan dengan cepat dan
responsif.
 Keamanan, yaitu aplikasi harus dapat melindungi data pengguna
dari akses yang tidak sah.
 Keandalan, yaitu aplikasi harus dapat berjalan dengan stabil dan
tidak sering mengalami gangguan.

B. Kebutuhan Sistem
Kebutuhan sistem adalah kebutuhan yang berkaitan dengan
infrastruktur dan teknologi yang dibutuhkan untuk menjalankan
aplikasi. Kebutuhan sistem aplikasi jasa restoran berbasis web dapat
meliputi:
 Hardware, yaitu perangkat keras yang dibutuhkan untuk
menjalankan aplikasi, seperti server, komputer, dan perangkat
seluler.
 Software, yaitu perangkat lunak yang dibutuhkan untuk
menjalankan aplikasi, seperti sistem operasi, database, dan
aplikasi pendukung.
 Network, yaitu jaringan yang dibutuhkan untuk menghubungkan
pengguna dengan aplikasi.
1.3. Perancangan Sistem
Berdasarkan analisis, Tim Pengembang menyusun rancangan
sistem. Rancangan ini berlandaskan pada perangkat keras dan
perangkat lunak yang tersedia. Aspek-aspek rancangan sistem
minimal mencakup:

1. Deskripsi Sistem
Sistem aplikasi "Restaurant Extraordinary" adalah aplikasi
berbasis web yang bertujuan untuk mengoptimalkan operasional
restoran. Aplikasi ini mencakup fitur pencarian restoran,
pemesanan makanan, pembayaran, dan ulasan pelanggan.
Dengan menggunakan teknologi berbasis web, sistem ini
memungkinkan akses real-time untuk pengelolaan data
operasional restoran.

2. Pertimbangan-Pertimbangan Desain
a. Asumsi: Pengguna memiliki koneksi internet yang stabil.
Pengguna memiliki perangkat berbasis web, seperti komputer
atau smartphone. Data yang dimasukkan oleh pengguna
akurat dan valid. Restoran Extraordinary memiliki
infrastruktur IT yang memadai.
b. Constraints: Penggunaan open-source DBMS sebagai basis
data. Ketersediaan anggaran yang telah ditetapkan. Waktu
pelaksanaan proyek adalah 30 hari kerja.
c. Lingkungan Sistem:
 Perangkat keras: Server untuk aplikasi web, komputer
pengguna, perangkat seluler.
 Perangkat lunak: Sistem operasi, open-source DBMS,
aplikasi web browser.
 Jaringan: Koneksi internet untuk akses web.
d. Metodologi Desain: Metodologi pengembangan berbasis
iteratif dan incremental. Penerapan model pengembangan
berorientasi objek.

3. Arsitektur Sistem: Memberikan pandangan besar yang


memungkinkan pemangku kepentingan memahami bagaimana
komponen-komponen utama saling berhubungan dan
berkontribusi terhadap fungsi keseluruhan sistem. Ini
memberikan dasar yang kokoh untuk pengembangan dan
perancangan lebih lanjut. Bahasan Arsitektur Sistem dapat
meliputi aspek-aspek berikut.
a. Frontend:
 Halaman Web: Mewakili antarmuka pengguna utama.
Memiliki fitur pencarian restoran, formulir pemesanan,
riwayat pesanan, dan area untuk ulasan pelanggan.
Dikembangkan menggunakan teknologi web seperti
HTML. Responsif terhadap berbagai perangkat.
 Aplikasi Seluler: Merupakan versi mobile-friendly dari
halaman web. Dikembangkan menggunakan kerangka
kerja responsif atau teknologi cross-platform seperti React
Native atau Flutter. Memungkinkan pengguna untuk
mengakses fitur-fitur utama melalui perangkat seluler.
b. Backend:
 Database Server: Menggunakan open-source Database
Management System (DBMS) seperti MySQL.
Bertanggung jawab untuk menyimpan data operasional
restoran, termasuk informasi pelanggan, menu, pesanan,
dan ulasan. Struktur database dirancang untuk mendukung
kebutuhan pengolahan data dan pencarian dengan efisien.
 Server Aplikasi: Menangani logika bisnis dan interaksi
dengan database. Dapat dikembangkan menggunakan
bahasa pemrograman Python. Menerapkan aturan bisnis,
validasi data, dan logika pengelolaan pesanan.
 Antarmuka Pemrograman Aplikasi (API): Memberikan
antarmuka yang terstandarisasi untuk berkomunikasi
dengan aplikasi pihak ketiga, seperti layanan pembayaran
atau sistem analisis data. Menggunakan format data XML
untuk pertukaran informasi.

c. Integrasi Komponen:
 Frontend-Backend Communication: Menggunakan
protokol HTTPS untuk koneksi aman antara frontend dan
backend. Pertukaran data terjadi dalam format yang
terstruktur untuk memastikan integritas dan keamanan.
 Aplikasi Seluler - Web Version Sync: Memastikan bahwa
data dan logika bisnis di antara aplikasi seluler dan versi
web selalu sinkron. Perubahan yang terjadi di satu
platform segera tercermin di platform lainnya.
 Database - Server Aplikasi Integration: Server aplikasi
dapat mengambil dan menyimpan data pada database
dengan efisien. Penggunaan indeks dan optimasi query
untuk meningkatkan kinerja.

d. Keamanan:
 Enkripsi HTTPS: Mengamankan komunikasi antara
pengguna dan server, mencegah serangan perusakan atau
peretasan data.
 Sistem Autentikasi Pengguna: Menerapkan mekanisme
otentikasi, seperti token atau session-based, untuk
memastikan hanya pengguna yang sah yang dapat
mengakses sistem.
 Otorisasi Pengguna: Memberikan hak akses yang sesuai
untuk setiap pengguna berdasarkan peran atau tingkat
keanggotaan. Mencegah akses yang tidak sah ke fungsi-
fungsi kritis.

e. Kinerja:
 Teknologi Caching: Penggunaan caching untuk
menyimpan sementara data yang sering diakses,
meningkatkan kecepatan akses aplikasi.
 Server Skalabel: Infrastruktur server dirancang untuk
menangani lonjakan penggunaan, dengan kemampuan
untuk menyesuaikan diri dengan peningkatan beban.

f. Pemeliharaan dan Pengembangan:


 Pemeliharaan Rutin: Pemantauan kinerja sistem,
pembaruan keamanan, dan penanganan masalah
pemeliharaan rutin.
 Fasilitasi Pengembangan: Antarmuka modular
memungkinkan penambahan fitur baru tanpa mengganggu
integritas sistem. Pembaruan dapat dilakukan tanpa
menghentikan operasional.

g. Cloud Integration:
Penyimpanan Data Cloud: Memanfaatkan layanan cloud
untuk menyimpan dan mengelola data, memberikan
skalabilitas dan ketersediaan yang tinggi.

1.4. Implementasi Sistem


Implementasi sistem dilakukan berdasarkan rancangan sistem yang
telah dihasilkan pada tahap sebelumnya. Ini melibatkan
pengembangan dan pengaturan aplikasi serta database yang
mendukung operasi restoran.

1.5. Uji Coba Operasional


Untuk menjamin beroperasinya sistem informasi yang baru, seperti
aplikasi "Restaurant Extraordinary", uji coba operasional mutlak
harus dilaksanakan. Uji coba operasional harus mencakup situasi
sehari-hari dalam operasional restoran, termasuk pemesanan,
persiapan makanan, dan proses pembayaran. Uji coba harus
dilakukan dalam satu periode waktu yang mencerminkan siklus
hidup sistem sehari-harinya.
8. Personil Berdasarkan lingkup pekerjaan yang ada, maka dibutuhkan tenaga-
tenaga ahli dengan spesifikasi sebagai berikut:

1. Project Manager - 1 (satu) orang.


Syarat Project Manager adalah
Gelar sarjana di bidang Ilmu Komputer, Teknik Perangkat Lunak,
atau bidang terkait. Pengalaman minimal 2 tahun dalam
pengembangan aplikasi mobile atau web. Keterampilan dalam
bahasa pemrograman seperti JavaScript, Python, Java, atau
Kotlin.Kemampuan analisis dan problem-solving yang kuat.
Tugas dari Project Manager adalah sebagai berikut :
 Merencanakan tahapan proyek, termasuk sumber daya, waktu,
anggaran, dan jadwal kerja.
 Membuat dokumentasi proyek yang jelas, termasuk rencana
proyek dan jadwal tugas.
 Mengoordinasikan tim pengembangan, memastikan bahwa
setiap anggota tim memahami tugas dan tanggung jawab
mereka.
 Mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengelola risiko proyek
yang mungkin muncul.
 Merencanakan strategi untuk mengatasi atau mengurangi
dampak risiko terhadap proyek.

2. Database Analyst / Designer


Database Analyst / Designer yang disyaratkan adalah
Pengalaman kerja minimal 3 tahun sebagai desainer antarmuka
pengguna. Diperlukan kemampuan dalam menggunakan
perangkat lunak manajemen basis data (DBMS) seperti MySQL
atau PostgreSQ. Kemampuan dalam pemanfaatan perangkat
lunak analisis data seperti Microsoft SQL Server atau Oracle
Database juga sangat diperlukan untuk memproses data statistik
operasional. Portofolio yang menunjukkan desain antarmuka
yang intuitif dan menarik. Memahami prinsip desain responsif
dan pengalaman pengujian pengguna.

Tugas dari Database Analyst / Designer sebagai berikut :


 Merancang antarmuka pengguna yang menarik, intuitif, dan
responsif.
 Membuat prototipe desain dan melakukan pengujian pengguna.
 Berkolaborasi dengan tim pengembangan untuk memastikan
desain sesuai dengan fungsionalitas aplikasi.

3. Software Developer/Engineer
Software Developer yang disyaratkan adalah minimal Gelar sarjana
di bidang Ilmu Komputer, Teknik Perangkat Lunak, atau bidang
terkait. Pengalaman minimal 2 tahun dalam pengembangan aplikasi
mobile atau web. Keterampilan dalam bahasa pemrograman seperti
JavaScript, Python, Java, atau Kotlin. Memahami konsep-konsep
desain responsif dan pengalaman pengembangan frontend atau
backend. Kemampuan analisis dan problem-solving yang kuat.

Tugas dari Software Developer/Engineer:


 Mengembangkan kode program untuk aplikasi mobile atau web
restoran extraordinary.
 Berkolaborasi dengan tim untuk merancang solusi teknis yang
sesuai dengan kebutuhan.
 Memastikan kualitas kode dan melakukan debugging.
 Berpartisipasi dalam pengujian dan perbaikan aplikasi.
4. Digital Marketing Specialist
Digital Marketing Specialist yang disyaratkan adalah Gelar sarjana
di bidang Keamanan Informasi atau bidang terkait. Pengalaman
minimal 2 tahun dalam pemasaran digital, preferensi dalam konteks
aplikasi mobile atau web. Kemampuan analisis data pengguna dan
strategi pemasaran online yang efektif. Keterampilan dalam
merencanakan kampanye pemasaran digital.

Tugas dari Digital Marketing Specialist:


 Merancang skema basis data yang efisien sesuai dengan
kebutuhan aplikasi restoran.
 Menangani manajemen dan pengoptimalan basis data.
 Memastikan keamanan data dan konsistensi basis data.
Laporan
15. Serahan Pekerjaan Serahan pekerjaan yang diharapkan dari kegiatan Pengadaan Jasa
Aplikasi "Restaurant Extraordinary" adalah sebagai berikut:
Laporan Kemajuan Pekerjaan, mencakup:
a. Laporan Pendahuluan yang merinci perencanaan implementasi
aplikasi, jadwal pengerjaan, metodologi pengembangan, alat yang
digunakan, dan analisis awal terhadap ruang lingkup pekerjaan.
Laporan ini disampaikan dalam waktu dua (2) minggu setelah
penandatanganan Surat Perintah Mulai Pekerjaan (SPMK) dalam
bentuk 5 buku/modul.
b. Laporan Akhir yang memuat hasil keseluruhan pekerjaan, termasuk
manual penggunaan sistem aplikasi untuk administrator dan
pengguna, yang disampaikan dalam bentuk 5 buku/modul.
c. Video tutorial penggunaan sistem aplikasi sebanyak 5 copy.

Palembang,.........................................2023

Kepala Departemen
Riset dan Pengembangan
Selaku Pejabat Pembuat Komitmen

Dr. Edward Gudono, S.Si., M.Sc.


NIK 0002345 667 001

Anda mungkin juga menyukai