Anda di halaman 1dari 10

Jihad Intelektual

Kelompok 8
nggota
1. Angga Maulana Wijaya
(2288230022)
2. Meliana Putri Andayasari
(2288230025)
3. Muhammad Fahmi Ilman
Hafiza (2288230039)
Jihad Intelektual
Jihad sebenarnya berasal dari kata ja-ha-da yang berarti upaya yang sungguh-
sungguh untuk memperoleh sesuatu yang diharapkan, berarti berjuang di jalan
Tuhan,Jihad dapat dilihat dari seberapa besar manfaat untuk diberikan kepada
banyak pihak agar memberikan dampak positif bagi pelakunya dan lingkungannya

Jihad Intelektual itu mempelajari,menerjemahkan,memberi komentar, memahami


dan menafsir Al-Qur’an.
Intelektual Muslim
Bertanggung jawab secara moral untuk mengembangkan ilmu
dan menyebarluaskan serta memimpin perubahan sosial
sesuai bidang ilmunya.
Intelektual muslim sangat terbuka,berani,percaya diri
menerima pemikiran dan hikmah dari luar islam,memberi
arahan baru sesuai dengan ajaran islam
Belajar Adalah Jihad
Belajar secara jihad memerlukan kolaborasi tim untuk saling berdiskusi dan memberi informasi disebut
khairu ummat yaitu konsisten melaksanakan perintah Allah dalam melaksanakan tugas, kolaborasi tim
yang konsisten dan melaksanakan perintah Allah dalam menjalankan tugas nya disebut khairu ummat

Bertujuan agar menjadi insan rabbani yaitu mengajarkan orang lain serta mengamalkan nya kepada
kehidupan sehari hari

Konsep belajar bagi umat muslim mempunyai 3 prinsip yaitu:


Kesungguhan
Kesucian jiwa
Rendah hati
Perlengkapan Jihad Intelektual

yaitu al-Qur’an sebagai buku pedoman dalam pembetulan kalimat yang benar
sebagai buku yang bernilai karena relegiusnya.

anak anak sejak dini sudah di ajarkan bahasa Arab karna untuk mewujudkan
tatanan sosial baru dan menjadikan bahasa Arab menjadi komunikasi dunia islam
Perlengkapan Akademik Jihad Intelektual

Ilmu tulis menulis dan berbagai ilmu kebahasaan sastra Arab


Ilmu Al-Qur’an didalam nya mengandung ilmu tafsir
Ilmu tentang hadis / tradisi nabi
Pengetahuan tentang tradisi sahabat nabi
Logika dan Ilmu
Filsafat
Medan Jihad
Intelektual
Dalam jihad intelektual kita harus tafaqquh fi addin memperdalam
pemahaman agama lewat al-Quran dan hadist paham secara
tekstual dan kontekstual, setelah paham dan menjadi seorang faqih
kita harus menerapkan ilmu yang diajarkan dalam agama ke dalam
kehidupan sosial serta pembuktian ilmu kealaman melalui intidzar
(penelitian) yg bertujuan untuk membuktikan kebesaran ALLAH
SWT, dan pemahaman iptek sebagai media jihad perang opini
Tantangan
Ilmu dicari dan dikembangkan dalam rangka beribadah kepada
Allah, ilmu tanpa amal ibaratkan pohon tanpa buah,belajar dan
mengajar menjadi ilmu pengetahuan untuk memperoleh
kebahagiaan di dunia dan akhirat,belajar dan mengajar menjadi
ilmu untuk memperoleh kebahagiaan dunia dan di akhirat.
jihad intelektual hanya bisa dilakukan oleh orang yang beriman
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai