Anda di halaman 1dari 11

NO.

CM:

CONTOH FORM KAJIAN GERIATRI


No. KOMPONEN PENILAIAN
1. DATA DASAR
Nama lengkap
Tanggal lahir
Alamat
Pekerjaan
Pendidikan terakhir □ Tidak sekolah □ SD □ SMP □ SMA □ D3 □ S1 □ S2 □ S3
Status pernikahan □ Lajang □ Menikah □ Duda □ Janda
Agama □ Islam □ Budha □ Kristen □ Katolik □ Hindu
Anggota keluarga/perumat pasien

Orang terdekat pasien

Tinggal sendiri □ Ya □ Tidak


Masalah medis saat ini

Riwayat penggunaan obat

Riwayat imunisasi

Riwayat penyakit dahulu

Riwayat operasi

Riwayat alcohol/merokok

Riwayat patah tulang/kecelakaan


Riwayat masuk RS

Riwayat kesehatan mental

Riwayat penyakit keluarga

Riwayat sosial

Riwayat keluarga

Kondisi lingkungan rumah

Status perumat

Olahraga yang dilakukan

Riwayat mengemudi

2. ANAMNESIS
KESEHATAN MENTAL □ Apakah Bapak/Ibu sebenarnya cukup puas dengan hidup ini?
(Geriatric Depression Scale) □ Apakah Bapak/Ibu sering merasa bosan?
□ Apakah Bapak/Ibu sering merasa tidak bertenaga/tak berdaya?
□ Apakah Bapak/Ibu merasa bahwa diri Bapak/Ibu tidak berharga?

Skor:
0 ---------- tidak depresi
1 ---------- kemungkinan depresi
2-4 ------- depresi, lanjutkan pengkajian lanjutan GDS 15
KEMAMPUAN FUNGSIONAL AKS Skor
(Indeks Barthel) 1. Makan □5 □ 10
2. Transfer/berpindah □ 5-10 □ 15
3. Kebersihan diri □0 □5
4. Toileting □5 □ 10
5. Mandi sendiri □0 □5
6. Berjalan di permukaan datar □0 □5
7. Naik turun tangga □5 □ 10
8. Berpakaian □5 □ 10
9. Mengontrol BAB □5 □ 10
10. Mengontrol BAK □5 □ 10

Skor:
0-20 ------------------- ketergantungan total
21-60 ----------------- ketergantungan berat
61-90 ----------------- ketergantungan sedang
91-99 ----------------- ketergantungan ringan
100 -------------------- mandiri
STATUS KOGNITIF CDT
CDT (clock drawing test) □ Bisa menggambar lingkaran tertutup
MMSE Mini-mental State Exam) □ Bisa menulis kedua belas angka lengkap
□ Bisa meletakkan semua angka secara tetap
□ Bisa menggambar jarum jam dalam posisi tepat
(menunjukkan waktu yang tepat)

Skor:
- Masing- masing diatas memiliki nilai 1 poin
- Skor normal adalah 4 poin
- Jika didapatkan nilai yang lebih rendah evaluasi kognisi lebih lanjut
(pemeriksaan MMSE)

MMSE
□ Sekarang (tahun), (musim), (bulan), (tanggal), (hari) apa?
Skor max 5
□ Kita berada dimana? (negara), (propinsi), (kota), (rumah sakit),
(bangsal) (kamar)?
Skor max.5
□ Sebutkan 3 buah nama benda (jeruk, uang, mawar)
Tiap benda 1 detik, pasien disuruh mengulangi ketiga nama benda
tadi. Nilai 1 untuk tiap nama benda yang benar. Ulangi sampai
pasien dapat menyebutkan dengan benar dan catat jumlah
pengulangan
Skor max.3
□ Pasien disuruh menyebut kembali 3 nama benda di atas
Skor max.3
□ Pasien diminta menyebutkan nama benda yang ditunjukkan
(pensil, arloji)
Skor max.2
□ Pasien diminta mengulang rangkaian kata : ”tanpa kalau dan atau
tetapi ”
Skor max.1
□ Pasien diminta melakukan perintah:
1. “Ambil kertas ini dengan tangan kanan”
2. “Lipatlah menjadi dua”
3. “Letakkan di lantai”
Skor max.3
□ Pasien diminta membaca dan melakukan perintah:
“Angkatlah tangan kiri anda”
Skor max.1
□ Pasien diminta menulis sebuah kalimat (spontan)
Skor max.1
□ Pasien diminta meniru gambar di bawah ini
Skor max.1

Pedoman Skor kognitif secara umum (global) MMSE:


24 -30 : normal
17-23 : probable gangguan kognitif
0-16 : definite gangguan kognitif
Catatan : dalam membuat penilaian fungsi kognitif harus
diperhatikan tingkat pendidikan dan usia responden
STATUS GIZI □ Asupan makan menurun selama 3 bulan terakhir
(MNA) - Sangat menurun (skor 0)
- Agak menurun (skor 1)
- Tidak menurun (skor 2)
□ BB turun selama 3 bulan
- BB turun >3 kg (skor 0)
- BB turun berapa kg tidak tahu (skor 1)
- BB turun 1-3 kg (skor 2)
- BB tidak turun (skor 3)
□ Mobilitas
- Hanya di atas kasur atau di kursi roda (skor 0)
- Dapat beranjak dari kursi/Kasur tapi tidak mampu beraktivitas
normal (skor 1)
- Mampu beraktivitas normal (skor 2)
□ Masalah neuropsikologi
- Demensia tingkat berat atau depresi (skor 0)
- Demensia tingkat sedang (skor 1)
- Tidak ada masalah psikologis (skor 2)
□ Masalah penyakit psikologis atau penyakit akut dalam 3 bulan
Terakhir
- Ya (skor 0)
- Tidak (skor 2)
□ Indeks Massa Tubuh (IMT)
- BMI <19 (skor 0)
- BMI 21 - <21 (skor 1)
- BMI 21- <23 (skor 2)
- BMI ≥23 (skor 3)

Skor:
12-14 poin : status gizi normal
8-11 poin : berisiko malnutrisi
0-7 poin : malnutrisi
FRAILTY INDEX □ Letih
□ Tidak mampu naik 1 anak tangga
□ Tidak mampu berjalan 500 meter
□ Memiliki >5 penyakit
□ Kehilangan berat badan ≥5% dalam 1 tahun (tidak dikehendaki)

Skor:
≥3 ------ frail
1-2 ----- pre frail
0 -------- tidak frail (robust)
SCREENING SARCOPENIA SARC-F
□ Membawa beban seberat 10 pound (4.5 kg)
- Tidak ada kesulitan (skor 0)
- Sering kesulitan (skor 1)
- Selalu kesulitan atau tidak mampu (skor 2)
□ Berjalan menyebrang kamar
- Tidak ada kesulitan (skor 0)
- Sering kesulitan (skor 1)
- Selalu kesulitan atau tidak mampu (skor 2)
□ Berpindah dari kursi atau tempat tidur
- Tidak ada kesulitan (skor 0)
- Sering kesulitan (skor 1)
- Selalu kesulitan atau tidak mampu (skor2)
□ Berjalan naik tangga
- Tidak ada kesulitan (skor 0)
- Sering kesulitan (skor 1)
- Selalu kesulitan atau tidak mampu (skor 2)
□ Riwayat jatuh
- Tidak ada kesulitan (skor 0)
- Sering kesulitan (skor 1)
- Selalu kesulitan atau tidak mampu (skor 2)

LINGKAR BETIS
□ Pria : <34 cm
□ Wanita : <33 cm

KEKUATAN OTOT
□ Handgrip strength PRIA : <28 kg
□ Handgrip strength WANITA : <18 kg

PHYSICAL PERFORMANCE
□ 5-time chair stand test (5-TCST) : ≥12 detik

------------------------------------------------------------------------------------------
Diagnosis “POSSIBLE SARCOPENIA” ditegakkan dengan:
 Lingkar betis termasuk dalam kriteria di atas, atau
 SARC-F skor ≥4

Ditambah adanya,

 Kekuatan otot (Handgrip strength) termasuk dalam kriteria di


atas, atau
 5-TCST sesuai keriteria di atas

RISIKO JATUH □ Jatuh berulang ≥2 kali/tahun


□ Pernah jatuh 1 tahun terakhir
□ Merasa oleng tidak seimbang ketika berdiri/berjalan
□ Takut jatuh

Terdapat salah satu di atas berarti risiko jatuh


Kajian gejala dan sistem UMUM
□ Perubahan perilaku
□ Gangguan tidur
□ Depresi/kecemasan
□ Alkoholisme
□ Jatuh
□ Sinkop
□ Lain-lain

PERNAPASAN
□ Sesak
□ Batuk
□ Napas berat
□ Dahak
□ Mengi
□ Batuk darah
□ Sumbatan
□ Tumor
□ Lain-lain

GASTROINTESTINAL
□ Diare
□ Tidak bisa/sulit menahan BAB
□ Tidak bisa/sulit BAB
□ Gangguan menelan
□ Muntah
□ Kembung
□ Lain-lain

GENITOURINARIA
□ Tidak bisa menahan BAK (mengompol)
□ Tidak bisa/sulit BAK
□ Sering BAK di malam hari
□ Gangguan seksual
□ Nyeri BAK
□ Discharge
□ Lain-lain

MUSKULOSKELETAL
□ Fraktur
□ Keterbatasan lingkup gerak sendi
□ Nyeri dan lokasi
□ Lain-lain

NEUROLOGI
□ Konfusio
□ Delirium
□ Demensia
□ Gangguan memori
□ Neuritis
□ Neuropati
□ Nyeri punggung
□ Stroke
□ Nyeri kepala
□ Lain-lain

KARDIOVASKULAR
□ Nyeri dada
□ Sinkop
□ Palpitasi
□ Lengan atau kaki bengkak nyeri kemerahan
□ Lain-lain ………………
PANCA INDERA
□ Gangguan penglihatan
□ Gangguan pendengaran
□ Gangguan pengecapan
□ Gangguan penghidu
□ Gangguan sensasi perabaan
3. PEMERIKSAAN FISIK
KESADARAN
GCS E……. M……. V……
TANDA VITAL
□ TD posisi berbaring ………… mmHg
□ TD posisi duduk/berdiri ………… mmHg
□ HR .………. kali/menit
□ RR ….…….. kali/menit
□S .……….. °C
□ SpO2 ………… %
UMUM
□ Gangguan gait
□ Get up and go test >12 detik
(Dapat juga secara informal dengan melihat bangkit dari kursi saat
masuk ruang periksa)
MATA
□ Katarak
□ Abnormalitas retina
□ Gangguan ketajaman penglihatan
□ Gangguan lapang pandang penglihatan
□ Gangguan gerak bola mata
□ Discharge
□ Nyeri
□ Luka
□ Tumor
□ Lain-lain

TELINGA
□ Serumen
□ Gangguan konduksi
□ Gangguan sensori
□ Nyeri
□ Discharge
□ Tumor
□ Luka
□ Lain-lain

MULUT
□ Kelainan gigi
□ Kelainan gusi
□ Gangguan makan/mengunyah
□ Terdapat gigi palsu
□ Tumor
□ luka
□ Lain-lain

KEPALA DAN LEHER


□ Lesi kulit maligna
□ Kelainan kelenjar tiroid
□ Peningkatan JVP
□ Pembesaran kelenjar limfe
□ Gangguan lingkup gerak sendi servikal
□ Luka
□ Tumor
□ Lain-lain

DADA
□ Kifosis
□ Lordosis
□ Scoliosis
□ Luka
□ Tumor
□ Lain-lain
PAYUDARA
□ Benjolan
□ Luka
□ Discharge
□ Perubahan abnormal
□ Lain-lain

KARDIOVASKULAR
□ Gangguan frekuensi denyut jantung
□ Gangguan irama jantung
□ Bising jantung
□ Konfigurasi jantung membesar
□ Bruit carotis
□ Edema ekstremitas
□ Lain-lain

THORAX
□ Benjolan
□ Krepitasi kulit
□ Keredupan paru
□ Ronki basah kasar lokasi ………………
□ Ronki basah halus lokasi ………………
□ Wheezing
□ Emfisematosa
□ Lain-lain

ABDOMEN
□ Meteorismus
□ Peningkatan bising usus
□ Penurunan bising usus
□ Defans muscular
□ Nyeri ketok CVA
□ Nyeri tekan lokasi ……………….
□ Hepatomegali
□ Splenomegali
□ Bruit hepar
□ Massa/benjolan
□ Lain-lain

GENITOURINARIA
□ Tumor/benjolan
□ Discharge
□ Bloating VU
□ Balotemen ginjal
□ Pembesaran prostat (rectal touche)
□ Lain-lain
EKSTREMITAS
□ Kelainan kondisi kuku …………
□ Edema
□ Luka
□ Deformitas
□ Kekuatan genggam tangan
□ Lain-lain

SISTEM SARAF
□ Tes keseimbangan
□ Refleks patologis ………………
□ Paresis
□ Plegia
□ Tonus
□ Klonus
□ Lain-lain

4. ASESMEN
DX SINDROMA GERIATRI (14i+F)
MEDIK :

GIZI KLINIK :

REHABILITASI MEDIK :
SOSIAL EKONOMI :

5. REKOMENDASI
MEDIK :

GIZI KLINIK :

REHABILITASI MEDIK :

SOSIAL EKONOMI :

Anda mungkin juga menyukai