Anda di halaman 1dari 10

KEPUTUSAN

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT KESEHATAN


MASYARAKAT PARIT MAYOR KOTA PONTIANAK

NOMOR: 440/048/ SK / PM / I / 2023

TENTANG

KOORDINATOR DAN PELAKSANAAN PROGRAM MANAJEMEN FASILITAS DAN


KESELAMATAN TINGKAT UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
PARIT MAYOR

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT KESEHATAN


MASYARAKAT PARIT MAYOR KOTA PONTIANAK,

Menimbang : a. bahwa untuk mendukung terwujudnya visi dan misi


Pusat Kesehatan Masyarakat dan dalam rangka
menghadapi tuntutan akan pelayanan Kesehatan yang
berkualitas serta mengutamakan keselamatan pasien,
staf serta pengunjung antisipasi situasi kondisi yang
sangat dinamis baik internal maupun eksternal maka
perlu adanya kebijakan manajemen fasilitas dan
keselamatan sebagai pedoman dalam pelaksanaan
pelayanan;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan
Keputusan Kepala Unit Pelaksana Teknis Pusat
Kesehatan Masyarakat Parit Mayor tentang Penetapan
koordinator, dan pelaksana Program Manajemen
Fasilitas dan Keselamatan di Unit Pelaksana Teknis
Pusat Kesehatan Masyarakat Parit Mayor;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun


2009 tentang Kesehatan;
2. Undang-Undang Republik Indonesia nomor 1 tahun
1970 tentang keselamatan kerja;

3. Undang-undang Republik Indonesia nomor 24 tahun


2007 tentang penanggulangan bencana;

4. Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 17


tahun 2018 tentang penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana Dalam Keadaan tertentu
5. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Republik Indonesia nomor P.56/Menlhk-Setjen/2015
tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 44 Tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen
Puskesmas;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2017
tentang keselamatan Pasien;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 27 tahun 2018
tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 31 tahun 2018
tentang aplikasi sarana, prasarana, dan alat
Kesehatan;
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 52 Tahun 2018
tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan;
11. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 43 Tahun 2019 tentang Puskesmas;
12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 34 Tahun 2022 Tentang Akreditasi Pusat
Kesehatan Masyarakat, Klinik, Laboratorium
Kesehatan, Unit Transfusi Darah, Tempat Praktik
Mandiri Dokter, Dan Tempat Praktik Mandiri Dokter
Gigi;
13. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor HK.01.07/MENKES/165/2023 Tentang
Standar Akreditasi Pusat Kesehatan Masyarakat
MEMUTUSKAN:
Menetapkan :
KESATU : Penanggungjawab/koordinator dan pelaksana program
manajemen fasilitas dan keselamatan Unit Pelaksana
Teknis Pusat Kesehatan Masyarakat Parit Mayor.
KEDUA : Penanggungjawab/Koordinator dan pelaksana sesuai
dengan struktur organisasi Unit Pelaksana Teknis Pusat
Kesehatan Masyarakat Parit Mayor sebagaimana
tercantum pada lampiran I dan merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari keputusan Kepala Unit Pelaksana
Teknis Pusat Kesehatan Masyarakat Parit Mayor.
KETIGA : Penanggung jawab/koordinator dan pelaksana program
manajemen fasilitas dan keselamatan berkewajiban untuk
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai
dengan uraian tugas, wewenang dan tanggung jawab yang
ditetapkan sebagaimana tercantum pada lampiran II dan
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan
Kepala Unit Pelaksana Teknis Pusat Kesehatan Masyarakat
Parit Mayor.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan bila ada kekeliruan akan dilakukan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Pontianak
Pada tanggal : 16 Januari 2023
KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
PARIT MAYOR,

SULISTIYO ADHI PURNOMO


LAMPIRAN I
KEPUTUSAN KEPALA UNIT PELAKSANA
TEKNIS PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
PARIT MAYOR KOTA PONTIANAK TENTANG
PENANGGUNG JAWAB PROGRAM
MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN
DI UPT PUSKESMAS PARIT MAYOR.

NOMOR: 440/048/ SK / PM / I / 2023


TANGGAL : 16 Januari 2023

BAGAN ORGANISASI PROGRAM MFK DAN K3

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS


PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT PARIT MAYOR

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS


PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
PARIT MAYOR,

SULISTIYO ADHI PURNOMO


LAMPIRAN II
KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS PARIT
MAYOR KOTA PONTIANAK TENTANG
PENANGGUNG JAWAB PROGRAM
MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN
DI UPT PUSKESMAS PARIT MAYOR
NOMOR : 096/SK/III/2023
TANGGAL : 20 Maret 2023

URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB


PENANGGUNGJAWAB/KOORDINATOR DAN PELAKSANA PROGRAM
MFK-K3 UPT PUSKESMAS PARIT MAYOR

TANGGUNG
NO NAMA JABATAN URAIAN TUGAS WEWENANG
JAWAB

I PENANGGUNG Memimpin rapat Bertanggung Memiliki


JAWAB MFK jawab wewenang
terhadap dalam
pelaksanaan menyusun dan
tugas menjalankan
Manajemen program
Fasilitas dan Manajemen
Keselamatan Fasilitas dan
Keselamatan
Membuat bersama-sama
program Bertanggung penanggung
Manajemen jawab jawab masing-
Fasilitas dan terhadap masing
Keselamatan pelaksanaan program
bersama dengan program dan
penanggung jawab evaluasi
masing-masing
program
Memantau Bertanggung
pelaksanaan jawab kepada
program Direktur
Manajemen
Fasilitas dan
Keselamatan

Membuat Standar
Prosedur
Operasional (SPO)

Memberikan
usulan-usulan
yang
berhubungan
dengan
Manajemen
Fasilitas dan
Keselamatan
kepada Direktur
Melakukan
evaluasi program
Manajemen
Fasilitas dan
Keselamatan

Melakukan tugas
lain yang diberikan
oleh Direktur yang
berkaitan dengan
Manajemen
Fasilitas dan
Keselamatan

2 KOORDINATOR Membuat rencana Bertanggung Memiliki


UNIT program jawab wewenang
KESELAMATAN Keselamatan dan terhadap membuat,
DAN Keamanan pelaksanaan menjalankan
KEAMANAN program dan
Keselamatan mengevaluasi
dan program
Keamanan keselamatan
dan keamanan
di Puskesmas

Memberikan Bertanggung Memiliki


usulan terhadap jawab kepada wewenang
fasilitas dan ketua Tim melakukan
peralatan yang Manajemen identifikasi
berhubungan Fasilitas dan resiko potensi
dengan Keselamatan bahaya yang
Keselamatan dan dpat terjadi di
Keamanan Puskesmas

Memberikan
usulan revisi
terhadap prosedur
berdasarkan
evaluasi
pelaksanaan

Memberikan
masukan terhadap
permasalahan
yang berhubungan
dengan
Keselamatan dan
Keamanan

Melakukan
koordinasi
terhadap unit-unit
kerja lain

Membuat laporan
terhadap
pelaksanaan
program
Keselamatan dan
Keamanan

3 KOORDINATOR Membuat rencana Bertanggung Memiliki


UNIT program jawab wewenang
PENGELOLAAN Pengelolaan B3 terhadap menyusun dan
pelaksanaan melaksanakan
B3 program program
Pengelolaan pengelolaan B3
B3 dan Limbah B3

Memberikan Bertanggung
usulan terhadap jawab kepada
fasilitas dan ketua Tim
peralatan yang Manajemen
berhubungan Fasilitas dan
dengan Keselamatan
Pengelolaan B3

Memberikan
usulan revisi
terhadap prosedur
berdasarkan
evaluasi
pelaksanaan

Memberikan
masukan terhadap
permasalahan
yang berhubungan
dengan
Pengelolaan B3

Melakukan
koordinasi
terhadap unit-unit
kerja lain

Membuat laporan
terhadap
pelaksanaan
program
Pengelolaan B3

3 KOORDINATOR Membuat rencana Bertanggung Memiliki


UNIT KESIAPAN program Kesiapan jawab wewenang
MENGHADAPI Menghadapi terhadap menyusun dan
BENCANA Bencana pelaksanaan menjalankan
program program
Kesiapan kesiapan
Menghadapi menghadapi
Bencana bencana

Memberikan Bertanggung
usulan terhadap jawab kepada
fasilitas dan ketua Tim
peralatan yang Manajemen
berhubungan Fasilitas dan
dengan Kesiapan Keselamatan
Menghadapi
Bencana

Memberikan
usulan revisi
terhadap prosedur
berdasarkan
evaluasi
pelaksanaan
Memberikan
masukan terhadap
permasalahan
yang berhubungan
dengan Kesiapan
Menghadapi
Bencana

Melakukan
koordinasi
terhadap unit-unit
kerja lain

Membuat laporan
terhadap
pelaksanaan
program Kesiapan
Menghadapi
Bencana

4 KOORDINATOR Membuat rencana Bertanggung Memiliki


UNIT program jawab wewenang
PENANGANAN Penanganan terhadap menyusun dan
KEBAKARAN Kebakaran pelaksanaan menjalankan
program program
Penanganan pencegahan
Kebakaran dan
penanggulanga
Memberikan Bertanggung n kebakaran
usulan terhadap jawab kepada
fasilitas dan ketua Tim
peralatan yang Manajemen
berhubungan Fasilitas dan
dengan Keselamatan
Penanganan
Kebakaran

Memberikan
usulan revisi
terhadap prosedur
berdasarkan
evaluasi
pelaksanaan

Memberikan
masukan terhadap
permasalahan
yang berhubungan
dengan
Penanganan
Kebakaran

Melakukan
koordinasi
terhadap unit-unit
kerja lain

Membuat laporan
terhadap
pelaksanaan
program
Penanganan
Kebakaran
5 KOORDINATOR Membuat rencana Bertanggung Memiliki
UNIT program jawab wewenang
PERALATAN Peralatan Medis terhadap menyusun dan
MEDIS pelaksanaan menjalankan
program program
Peralatan pengelolaan
Medis peralatan
kesehatan
Memberikan Bertanggung
usulan terhadap jawab kepada
fasilitas dan ketua Tim
peralatan yang Manajemen
berhubungan Fasilitas dan
dengan Peralatan Keselamatan
Medis

Memberikan
usulan revisi
terhadap prosedur
berdasarkan
evaluasi
pelaksanaan

Memberikan
masukan terhadap
permasalahan
yang berhubungan
dengan Peralatan
Medis

Melakukan
koordinasi
terhadap unit-unit
kerja lain

Membuat laporan
terhadap
pelaksanaan
program Peralatan
Medis

6 KOORDINATOR Membuat rencana Bertanggung Memiliki


UNIT SISTEM program Sistem jawab wewenang
UTILITY Utility terhadap menyusun dan
pelaksanaan menjalankan
program program
Sistem Utility pengelolaan
sarana dan
Memberikan Bertanggung prasarana di
usulan terhadap jawab kepada puskesmas
fasilitas dan ketua Tim
peralatan yang Manajemen
berhubungan Fasilitas dan
dengan Sistem Keselamatan
Utility

Memberikan
usulan revisi
terhadap prosedur
berdasarkan
evaluasi
pelaksanaan
Memberikan
masukan terhadap
permasalahan
yang berhubungan
dengan Sistem
Utility

Melakukan
koordinasi
terhadap unit-unit
kerja lain

Membuat laporan
terhadap
pelaksanaan
program Sistem
Utility

7 KOORDINATOR Membuat rencana Bertanggung Memiliki


UNIT DIKLAT program Diklat jawab wewenang
MFK MFK terhadap dalam
pelaksanaan menyusun dan
program menjalankan
Diklat MFK program Diklat
Utility MFK

Memberikan Bertanggung
usulan terhadap jawab kepada
fasilitas dan ketua Tim
peralatan yang Manajemen
berhubungan Fasilitas dan
dengan Diklat MFK Keselamatan

Memberikan
usulan revisi
terhadap prosedur
berdasarkan
evaluasi
pelaksanaan

Memberikan
masukan terhadap
permasalahan
yang berhubungan
dengan Diklat
MFK
Melakukan
koordinasi
terhadap unit-unit
kerja lain

Membuat laporan
terhadap
pelaksanaan
program Diklat
MFK

Anda mungkin juga menyukai