Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA

DINAS KESEHATAN
UNIT PELAKSANA TEKNIS
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN BUER
KEPUTUSAN KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN BUER
NOMOR … TAHUN 2022

TENTANG
MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN UNIT PELAKSANA TEKNIS
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN BUER

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT


PUSKESMAS BUER
Menimbang : a. bahwa Puskesmas sebagai Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama yang memberikan pelayanan
kepada masyarakat mempunyai kewajiban untuk
mematuhi ketentuan peraturan perundang-
undangan yang terkait dengan bangunan,
prasarana, peralatan dan menyediakan lingkungan
yang aman bagi pengunjung, petugas dan
masyarakat; ;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan
Keputusan Kepala Unit Pelaksana Puskesmas Buer
tentang Manajemen Fasilitas dan Keselamatan;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang


Pelayanan Publik;
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan;
3. Undang-Undang RI Nomor 1 Tahun 1970 tentang
Keselamatan Kerja;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50
Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja;
5. Keputusan Menteri Tenaga Kerja RI Nomor KEP-
186/MEN/1999 Tentang Unit Penanggulangan
Kebakaran di Tempat Kerja;
6. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Republik Indonesia Nomor
P.56/Menlhk-Setjen/2015 tentang Cara Pengolaan
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dari
Fasilitas Pelayanan Kesehatan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 11 Tahun
2017 tentang Keselamatan Pasien;
8. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 27 Tahun
2017 tentang Pengendalian Penularan Penyakit;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 31 Tahun 2018
tentang Aplikasi Sarana, Prasarana dan Alat
Kesehatan;
10. Peraturn Menteri Kesehatan Nomor 52 Tahun
2018 tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja;
11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun
2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS


PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN
BUER TENTANG MANAJEMEN FASILITAS DAN
KESELAMATAN UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT
KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN BUER.

KESATU : Menetapkan Manajemen Fasilitas dan Keselamatan di


UPT Puskesmas Kecamatan Buer sebagaimana yang
tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari Keputusan Kepala Unit
Pelaksana Teknis Pusat Kesehatan Masyarakat ini;

KEDUA : Keputusan Kepala Unit Pelaksana Teknis Pusat


Kesehatan Masyrakat ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.

Ditetapkan di Buer
Pada tanggal … Januari 2022

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS


PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN BUER,

YAYAN YULIANTANATA
LAMPIRAN I KEPUTUSAN KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT
KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN BUER
NOMOR … TAHUN 2022
TANGGAL … Januari 2022

PROGRAM TAHUNAN MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN UNIT


PELAKSANA TEKNIS PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN BUER
TAHUN 2022

I. Program Manajemen Fasilitas dan Keselamatan


A. Keselamatan dan Keamanan
Keselamatan adalah suatu keadaan tertentu dimana bangunan,
halaman, prasarana, peralatan tidak menimbulkan bahaya atau resiko
bagi pengguna layanan, pengunjung, petugas dan Masyarakat
Keamanan dalah perlindungan terhadap kehilangan , penegrusakan
dan kerusakan, atau penggunaan akses oleh mereka yang tidak
berwenang;

B. Manajemen Bahan Berbahaya Beracun (B3) dan Limbah B3 yang


meliputi: penanganan, penyimpanan dan penggunaan bahan
berbahaya. Bahan berbahaya harus dikendalikan dan limbah bahan
berbahaya harus dibuang secara aman.
Program B3 meliputi:
1. Penetapan jenis dan area/lokasi penyimpanan B3 sesuai ketentuan
perundang-undangan
2. Pengelolaan, penyimpanan dan penggunaan B3 sesuai ketentuan
perundang-undangan
3. Sistem pelabelan B3 sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan
4. Sistem pendokumentasian dan perizinan B3 sesuai ketentuan
perundang-undangan
5. Penanganan tumpahan dan paparan B3 sesuai peraturan
perundang-undangan
6. Sistem pelaporan dan investigasi jika terjadi tumpahan dan atau
paparan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan
7. Pembuangan limbah B3 yang memadai sesuai peraturan
perundang-undangan
8. Penggunaan APD sesuai ketentuan peraturan perundang-
undangan;

C. Manajemn Kedaruratan dan Bencana yaitu tanggap terhadap wabah,


bencana dan keadaan kegawatdaruratan akibat bencana. Manajemen
kedaruratan dan bencana direncanakan dan efektif. Program
manajemen kedaruratan dan bencana perlu disusun dalam upaya
menanggapi bila terjadi bencana internal dan/ atau eksternal yang
meliputi:
1. Identifikasi jenis, kemungkinan dan akibat dari bencana yang
mungkin terjadi (HVA)
2. Menentukan peran Puskesmas dalam kejadian bencanadadsa
3. Strategi komunikasi jika terjadi bencana
4. Manajemen sumber daya
5. Penyediaan pelayanan dan alternatifnya
6. Identifikasi peran dan tanggung jawab tiap pegawai serta
manajemen konflik yang mungkin terjadi pada saat bencana
7. Peran Puskesmas dalam tim terkoordinasi dengan sumber daya
masyarakat yang tersedia
Puskesmas juga perlu merencanakan dan menerapkan suatu program
kesiapan menghadapi bencana yang disimulasikan setiap tahun
yang meliputi 2) sampai dengan 6) dari program manajemen bencana;

D. Manajemen Pengamanan Kebakaran: Puskesmas wajib


melindungi properti dan penghuni dari kebakaran dan asap. Program
pencegahan dan penanggulangan kebakaran secara umum
meliputi pencegahan terjadinya kebakaran dengan melakukan
identifikasi area berisiko bahaya kebakaran dan ledakan,
penyimpanan dan pengelolaan bahan-bahan yang mudah
terbakar, penyediaan proteksi kebakaran aktif dan pasif. Secara
khusus, program pengamanan kebakaran akan berisi:
1. Frekuensi inspeksi, pengujian, dan pemeliharaan sistem
2. Proteksi dan penanggulangan kebakaran secara periodic sesuai
peraturan perundang-undangan
3. Jalur evakuasi yang aman dari api, asap dan bebas hambatan
proses pengujian sistem proteksi dan penanggulangan
kebakaran dilakukan selama kurun waktu 12 bulan
4. Proses pengujian sistem proteksi dan penanggulangan
kebakaran dilakukan selama kurun waktu 12 bulan edukasi pada
staf terkait sistem proteksi dan cara evakuasi pengguna layanan
yang efektif pada situasi bencana;

E. Manajemen Alat kesehatan


Untuk mengurangi risiko, alat kesehatan dipilih, dipelihara dan
digunakan sesuai dengan ketentuan. Kegiatan tersebut ditujukan
untuk:
1. Memastikan bahwa semua alat kesehatan tersedia dan
berfungsi dengan baik
2. Memastikan bahwa individu yang melakukan pengelolaan alat
kesehatan memiliki kualifikasi yang sesuai dan kompeten;

F. Manajemen Sistem utilitas meliputi sistem listrik, sistem air, sistem


gas medis dan sistem pendukung lainnya seperti generator (Genset),
serta perpipaan air. Sistem utilitas dipelihara untuk meminimalkan
risiko kegagalan pengoperasian, dan harus dipastikan tersedia 7
(tujuh) hari 24 jam;

G. Pendidikan (edukasi) petugas tentang Manajemen MFK;

Ditetapkan di Buer
Pada tanggal Januari 2022

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS


PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN BUER,

YAYAN YULIANTANATA
LAMPIRAN II KEPUTUSAN KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSAT
KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN BUER
NOMOR … TAHUN 2022
TANGGAL … Januari 2022

SUSUNAN TIM MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN UNIT


PELAKSANA TEKNIS PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN BUER
TAHUN 2022

I. Penanggung Jawab MFK


No Nama Jabatan Kedudukan dalam Tim
1. Ketua Tim
2. Sekretaris Tim
3. Anggota

II. Uraian Tugas


1. Ketua
a. Menyusun perencanaan semua aspek dari 6 bidang Manajemen
Fasilitas dan Keselamatan (MFK);
b. Melaksanakan program MFK;
c. Mendidik staf;
d. Memonitor dan melakukan uji coba program;
e. Membuat laporan tahunan kepada Direktur tentang pencapaian
program;
f. Menyelenggarakan pengorganisasian dan pengelolaan secara
tersistem dan terus menerus.
2. Sekretaris
Membantu Ketua dalam melaksanakan fungsi administrasi dan tugas-
tugas lain tim dalam penyelenggaraan pengelolaan Manajemen Fasilitas
dan Keselamatan (MFK) di Rumah Sakit.
3. Anggota
Membantu Ketua dalam melaksanakan fungsi teknis dan tugas- tugas
lain Tim dalam penyelenggaraan pengelolaan Manajemen Fasilitas
dan Keselamatan (MFK) di Rumah Sakit.

Ditetapkan di Buer
Pada tanggal Januari 2022

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS


PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN BUER,

YAYAN YULIANTANATA

Anda mungkin juga menyukai