Anda di halaman 1dari 3

Nama : Zahrotul Ilmiyah

NIM : 23041344050
Kelas : 2023B
Mata Kuliah : Dasar Dasar Sosiologi

Fenomena Sosial Pengaruh Media Sosial Terhadap


Perubahan Sosial Masyarakat di Indonesia

Media sosial memiliki dampak positif dan negatif. Dampak positif penggunaan media
sosial secaranyata telah membawa pengaruh terhadap perubahan sosial masyarakat kearah
yang lebih baik tetapi dampak negatif cenderung membawa perubahan sosial masyarakat
yang menghilangkan nilai – nilai atau norma di Masyarakat Indonesia.Media sosial telah
mengubah cara orang berkomunikasi. Analisis mungkin mempertimbangkan perbedaan
komunikasi online melalui media sosial dengan komunikasi tradisional dan bagaimana
perubahan ini memengaruhi cara pesan dikirimkan dan diterima di masyarakat. Media sosial
dapat menjadi platform untuk menjalankan kekuasaan dan kontrol informasi. Hal ini
mencakup penyebaran berita palsu, penyaringan informasi, dan bagaimana media sosial
memengaruhi opini publik dan pengambilan keputusan. Media sosial telah memainkan peran
penting dalam aktivisme sosial dan perubahan sosial. Analisis ini membantu melihat
bagaimana media sosial memfasilitasi gerakan sosial, kampanye, dan protes, serta bagaimana
media sosial mempengaruhi perubahan sosial. .Dalam sosiologi, dampak media sosial dapat
dianalisis dengan menggunakan beberapa konsep, seperti fakta sosial, tindakan sosial dan
teori psikogenis. Berikut adalah analisis fenomena sosial dampak media sosial terhadap
masyarakat dengan konsep sosiologi:

1. Fakta Sosial
Media sosial merupakan realitas sosial yang mempengaruhi perilaku masyarakat. Media
sosial memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk berkomunikasi dengan banyak orang,
memperluas relasi, mendapatkan informasi dengan cepat dan murah. Namun, media sosial
juga dapat mengasingkan orang-orang dekat sehingga menimbulkan konflik dan masalah
privasi. Hal ini menyoroti upaya masyarakat dalam mengelola media sosial yang turut
melahirkan norma dan nilai sosial baru di masyarakat. Contoh peristiwa sosial dalam konteks
ini adalah norma mengenai privasi dan penggunaan bahasa serta ekspresi yang berkembang
di dunia online. Fakta ini menekankan bagaimana media sosial mempengaruhi norma-norma
sosial yang ada.
2. Tindakan Sosial
Media sosial juga mempengaruhi perilaku sosial. Penggunaan media sosial dapat
menimbulkan perilaku menyimpang, seperti pelecehan dan kejahatan. Selain itu, media sosial
juga dapat membuat masyarakat ketagihan dan mengurangi interaksi tatap muka. Media
sosial adalah alat utama untuk interaksi dan komunikasi antar individu. Hal ini mencakup
tindakan sosial seperti berkomentar, mengirim pesan, dan berpartisipasi dalam diskusi online.
Hal ini mempengaruhi cara individu berinteraksi dengan orang lain di dunia maya dan media
sosial yang memungkinkan individu untuk mengekspresikan pendapat, mengkritik dan
terlibat dalam aktivisme sosial. Ini adalah tindakan sosial yang dapat mempengaruhi
perubahan politik dan sosial di masyarakat, dan beberapa orang yang memiliki banyak
pengikut di media sosial dapat mempengaruhi opini dan perilaku orang lain. Tindakan
tersebut dapat menimbulkan efek seperti tren fashion atau pengaruh politik.
3. Teori psikogenik
Teori psikogenik dapat menjelaskan mengapa orang berperilaku ketika menggunakan media
sosial. Penggunaan media sosial bisa dilatarbelakangi oleh rasa ingin tahu, mengikuti tren,
ingin terlihat baik di masyarakat, dan bisa juga disebabkan oleh lingkungan tempat
tinggal.Media sosial menciptakan norma dan tekanan sosial online yang dapat memengaruhi
perilaku individu. Analisis dapat menguji bagaimana norma-norma online ini mempengaruhi
motivasi dan identitas individu. Kedua, penggunaan media sosial sering kali didorong oleh
motif psikologis seperti keinginan untuk diterima, diakui, atau merasa terhubung dengan
orang lain. Dalam analisis sosiologis, kita dapat mengeksplorasi bagaimana motivasi ini
mempengaruhi perilaku dan interaksi sosial di jejaring sosial. Intoleransi, pelecehan atau
hinaan di media sosial dapat mempengaruhi kesejahteraan psikologis individu yang menjadi
sasaran. Teori psikologis dapat membantu memahami dampak psikologis dari tindakan
tersebut.

Referensi:
[1] https://journal.unita.ac.id/index.php/publici%20ana/article/view/79
Cahyono, A. S. (1). PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP PERUBAHAN SOSIAL
MASYARAKAT DI INDONESIA. Publiciana, 9(1), 140-157.
https://doi.org/10.36563/publiciana.v9i1.79
[2] https://sulselprov.go.id/welcome/post/pengaruh-media-sosial-terhadap-perilaku-
masyarakat
[3] https://core.ac.uk/download/pdf/327205602.pdf
(Soerjono Soekanto,2009:272)
[4] https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-semarang/baca-artikel/14366/Pengaruh-Positif-
dan-Negatif-Media-Sosial-Terhadap-Masyarakat.html
[5] https://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/cahayakeadilan/article/view/4520/2111
[6] https://journal.institutpendidikan.ac.id/index.php/petik/article/view/960

Anda mungkin juga menyukai