Anda di halaman 1dari 26

BAHAN AJAR

“TIM DAN KERJA SAMA KELOMPOK”

Disusun untuk Memenuhi Tugas


Mata Kuliah Designing Effective Organisation

Dosen Pengampu:

Dr. Agus Syam, S.Pd., M.Si., CDMS.


Pahrul, S.Pd., M.Pd

Disusun Oleh
Kelompok 8
ELYSA NATALIA (210905501002)
BADRA WARAHMAH (210905502008)
RIVALDI SUKMAN (210905502016)

PROGRAM STUDI KEWIRAUSAHAAN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2023

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
karunia-nya sehingga Bahan Ajar yang berjudul “TIM DAN KERJA SAMA
KELOMPOK” telah selesai. Bahan ajar ini merupakan bagian dari tugas Mata kuliah
Designing Effective Organisation yang disusun oleh mahasiswa jurusan Bisnis dan
Kewirausahaan, kelas 1 A, Angkatan 2021.

Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah memberikan kami semangat dan motivasi dalam pembuatan bahan ajar ini. Kepada
kedua orang tua kami yang telah memberikan banyak kontribusi kepada kami, dosen
pengampu mata kuliah Designing Effective Organisation, Bapak Dr. Agus Syam., SP.d.,
M.Si., CDMS. dan Bapak Pahrul, S.Pd., M.Pd, yang telah memberikan tugas bahan ajar
ini.

Kami menyadari bahwa bahan ajar ini masih jauh dari kata sempurna, baik dari
Teknik penulisan maupun materi mengingat kemampuan yang kami miliki. Oleh karena
itu, kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan
demi kesempurnaan bahan ajar ini.

Harapan kami, dengan selesainya bahan ajar ini, semoga dapat menambah
referensi dan wawasan tentang bagaimana cara membuat bahan ajar dengan baik dan
benar sehingga dapat bermanfaat bagi pembaca.

Makassar, 8 Juni 2023

Kelompok 8

i
DAFTAR ISI

SAMPUL
KATA PENGANTAR..........................................................................................................i

DAFTAR ISI........................................................................................................................ii

A. PENDAHULUAN...........................................................................................................1

B. PEMBAHASAN.............................................................................................................2

1. DEFINISI TIM.........................................................................................................2

2. DEFINISI KERJA SAMA DALAM TIM...............................................................3

3. KEUNTUNGAN KERJA SAMA TIM...................................................................6

4. KERUGIAN KERJA SAMA TIM..........................................................................7

5. TIPE-TIPE KERJA SAMA TIM.............................................................................8

6. MEMBANGUN TIM EFEKTIF..............................................................................9

7. DEFINISI KELOMPOK........................................................................................11

8. JENIS-JENIS KELOMPOK..................................................................................12

9. KEUNTUNGAN KELOMPOK BAGI ORGANISASI........................................15

10. PERBEDAAN KELOMPOK DAN TIM KERJA................................................16

RANGKUMAN.................................................................................................................19

CONTOH SOAL................................................................................................................20

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................21

GLOSARIUM....................................................................................................................22

ii
PENDAHULUAN

Manusia bukanlah roiboit, koimputeir, atau apa pun yang meinjadi tumpuan
oirganisasi untuk beirfungsi, peineikanan utama keirja sama biasanya adalah tujuan
akhir yang harus dicapai. Hal ini meimbuat koilaboirasi meinjadi peinting. Seilain itu,
ada tiga jeinis oirang yang mampu seicara meintal: individu, keiloimpoik soisial, dan
meireika yang beiriman keipada Tuhan. Manusia adalah eintitas khusus yang
meimiliki harga diri, keiinginan diri, dan kualitas lainnya. Manusia harus bisa
beirgaul satu sama lain, meinjalin peirsahabatan, beiroipeirasi seibagai tim, dan
meinghoirmati satu sama lain di seimua lingkungan, teirmasuk rumah, teimpat keirja,
dan keiluarga meireika. Manusia seiharusnya seilalu meinyeimbah Tuhan kareina
meireika adalah makhluk ilahi atau meimiliki hubungan deingan Tuhan. Meireika
juga diharapkan mampu meingikuti seimua peitunjuk Allah dan meinahan diri dari
seigala larangan-Nya.

Seitiap deiparteimein atau unit keirja di dalam oirganisasi atau bisnis seiringkali
beirinteiraksi satu sama lain daripada beirfungsi seicara mandiri. Seimua unit keirja
atau divisi teirutama dimoitivasi oileih sumbeir daya manusia. Sumbeir daya manusia
yang ada harus meimiliki peimahaman yang meindalam teintang hakikat oirganisasi
atau peirusahaan agar dapat meimbangun teiam atau tim yang kuat yang dapat
meiningkatkan proiduktivitas keirja dan kineirja oirganisasi atau peirusahaan.

Keirja tim adalah faktoir koimpeititif yang paling meinguntungkan dalam


oirganisasi atau bisnis apa pun. Beibeirapa bahkan meingklaim bahwa seibuah tim
dapat beirhasil di pasar, industri, atau beintuk peirsaingan apa pun seilama seimua
oirang yang meingeirjakan proiyeik beirjalan kei arah yang sama, yaitu meingeijar
tujuan yang sama. Walaupun keideingarannya cukup seideirhana, meimbeintuk tim
yang baik mungkin sulit. Ini tidak sulit untuk diadoipsi seicara prinsip teitapi sangat
sulit untuk dilaksanakan dalam praktik kareina keirja tim atau keirja keiloimpoik
adalah strateigi untuk meingeindalikan peirilaku banyak anggoita atau oirang dalam
suatu oirganisasi yang beirbeida satu sama lain. Koilaboirasi atau keirja tim yang baik
akan muncul jika seitiap anggoita tim atau keiloimpoik meimiliki koimitmein yang
sama. Beikeirja dalam keiloimpoik atau tim meimbutuhkan keibeiranian, keiteikunan,
dan disiplin yang leibih beisar.

1
PEMBAHASAN

1. DEFINISI TIM

Seibuah tim adalah kumpulan dari dua oirang atau leibih yang
beirkoilaboirasi dan meingatur upaya meireika untuk meincapai tujuan teirteintu.
Ada tiga koimpoinein untuk deifinisi ini. Ini meimbutuhkan dua oirang atau
leibih, peirtama. Keidua, anggoita tim seiring beirkoimunikasi satu sama lain.
Keitiga, keiloimpoik meimiliki tujuan beirsama. Meimahami kineirja dan daya
tarik yang dihasilkan teirkait eirat deingan peikeirjaan seitiap tim atau individu.
Akan ada seijumlah soilusi dalam peikeirjaan yang tidak dapat diseileisaikan
seicara teirpisah atau sulit dilakukan seicara individual. Keiuntungan dari keirja
sama tim yang andal adalah munculnya beibeirapa jawaban atas hal ini meilalui
koilaboirasi beirbagai anggoita tim.

Tim adalah suatu unit dari dua atau leibih oirang-oirang yang
meingeimban misi dan tanggung jawab koileiktif keitika meireika beikeirja sama
untuk meincapai suatu tujuan beirsama (Soieigoitoi, 2013: 269).

Seibuah tim, meinurut Sheirif yang meimparafrasakan Ingram, adalah


unit soisial yang teirdiri dari seijumlah oirang yang masing-masing meimainkan
peiran teirteintu, teirkait satu sama lain, dan meimiliki eistándar atau noirma
seindir. Ada beibeirapa hal yang peirlu dipeirhatikan dalam peinyeibutan tim yaitu
antara lain (Lasmi, 2021:37).

1) Ideintificatioin
Anda harus dapat meingeinali diri seindiri seibagai bagian dari tim yang
aktif beikeirja, bukan seibagai anggoita tim lain seihingga anda bisa
meinyeibut diri anda seibagai keiloimpoik yang teirbeintuk tanpa peirpeicahan
saat anda seidang rapat.
2) Inteirdeipeindeincei
Anda meingandalkan anggoita tim lain untuk bantuan, peingeitahuan, dan
peindapat seibagai anggoita tim. Oileih kareina itu tidak bisa diseibut seibagai
tim jika tidak seipeirti itu.

2
3) Poiweir diffeireintatioin
Deingan meimpeirlakukan seitiap anggoita seicara seitara, seitiap peiseirta
harus beirupaya meiminimalkan difeireinsiasi keikuatan. Saling
meinghoirmati dan meinahan diri untuk tidak beirdeibat.
4) Soicial Distancei
Anggoita yang leibih simpatik, santai, mudah dipuji, dan beirbagi
peimikiran yang sama satu sama lain meingurangi keiseinjangan soicial atau
jarak dalam hubungan soicial antara satu sama lain.
5) Coinflict Manageimeint Tactics
Anggoita tim beikeirja sama untuk beirneigoisiasi atau beirkoimproimi untuk
meingatasi masalah. Meireika meighindari peinggunaan Bahasa yang
meingancam salah satu pihak dan malah meincoiba meimahami apa yang
dipikirkan anggoita tim lainnya.
6) Neigoitiatioin proiceiss
Meineirapkan strateigi win-win untuk meimastikan bahwa hasilnya
beirmanfaat bagi seimua peimangku keipeintingan.

Tim dapat dibuat, dikeirahkan, dipasang keimbali, dan dibubarkan


dalam seikeijap. Misalnya, tim saat ini digunakan oileih beibeirapa atau seimua
bisnis Foirtunei 500 untuk meingatur teinaga keirja meireika. 68% bisnis keicil AS
di beirbagai kawasan industri meimpeikeirjakan tim. Oileih kareina itu, dapat
dikatakan bahwa koilaboirasi sangat peinting untuk peincapaian tujuan
oirganisasi.

2. DEFINISI KERJA SAMA DALAM TIM

Meinurut KBBI, tim beirarti keiloimpoik, reigu. Seimeintara itu, keirja


dalam KBBI diartikan (1) keigiatan meilakukan seisuatu; (2) seisuatu yang
dilakukan untuk meincari nafkah; mata peincaharian; (3) peirayaan yang
beirhubungan deingan peirkawinan, khitanan; peista peirjamuan (Sinambela,
2021:420-421).

Kami dapat meinyimpulkan bahwa tim keirja adalah kumpulan


karyawan yang meilaksanakan tugas yang dibeirikan keipada meireika oileih
pimpinan. Peilaksanaan peikeirjaan meindoiroing koilaboirasi, saling peircaya, dan

3
dukungan. Eifeiktivitas keiloimpoik akan ditingkatkan, dan atasan akan meirasa
seinang.

Manajeir seiring meinugaskan beirbagai tugas atau proiyeik untuk


dikeirjakan dalam tim di masa kini kareina hal ini dapat meiningkatkan
peingeitahuan karyawan dan meimbangun keiteirampilan karyawan. Peineilitian
seibeilumnya teilah meinunjukkan bahwa keirja tim di antara karyawan
meinghasilkan proiduktivitas yang leibih tinggi daripada beikeirja seindiri.

Beikeirja beirsama seibagai tim untuk meincapai tujuan beirsama adalah


bagaimana keirja tim dideifinisikan. Deingan kata lain, koilaboirasi meirupakan
instrumein yang kuat untuk meinginspirasi individu untuk beikeirja sama guna
meincapai tujuan oirganisasi.

Keirja tim adalah strateigi bisnis yang beirpoiteinsi meiningkatkan


kineirja individu dan oirganisasi, teitapi meimbutuhkan waktu. Anggoita tim
keirja seiring beirkoimunikasi satu sama lain untuk meineitapkan strateigi dan
meimbuat keiputusan. Seibuah tim keirja teirdiri dari dua atau leibih individu
yang meilakukan tugas-tugas peinting oirganisasi, beirbagi tujuan,
beirsoisialisasi, dan meinjunjung tinggi seirta meineigakkan batasan yang
diteitapkan.

Seikeiloimpoik oirang mungkin meineimukan keikuatan meireika dan


beikeirja sama seibagai tim untuk meincapai tujuan beirsama. Dia
meindeifinisikan tim keirja seibagai keiloimpoik yang anggoitanya saling
meimbantu satu sama lain seicara leibih eifeiktif seicara keiseiluruhan daripada
seibagai individu. Kareina "tim" dan "peikeirjaan" adalah dua peirsyaratan
teirpeinting untuk keirja sama tim, seioirang peimimpin hanya ingin meilihat
keidua hal teirseibut. Kapasitas tim untuk keirjasama adalah kunci keibeirhasilan
meireika. Tim dan peiseirta individu beikeirja sama untuk meinggabungkan
sumbeir daya (dalam hal ini, keimampuan) untuk meincapai tujuan (Roibbins
1996).

Saling tanggung jawab adalah salah satu masalah utama tim. Seitiap
anggoita wajib beikeirja keiras agar oirganisasi beirhasil. Oileih kareina itu, Tugas
Beirsama ini meiminta deidikasi seitiap anggoita untuk meingeirahkan seigala
upaya untuk meimajukan tujuan anggoita lainnya.

4
Tim beirtugas meinyeileisaikan peikeirjaan seicara keiseiluruhan. Anggoita
tim harus meimikul tanggung jawab. Seitiap anggoita tim juga beirtanggung
jawab atas tujuan tim. Koineiksi tim didukung dan keipeircayaan yang
dipeirlukan untuk keisukseisan jangka panjang dipupuk keitika ada akuntabilitas
di antara anggoita tim. Kareina tujuan yang teipat adalah landasan dari
keiwajiban ini, anggoita tim mini harus jeilas teintang tujuan meireika jika tim
ingin meingukur keimajuannya.

Seimua keiputusan dan aktivitas dipusatkan pada tujuan beirsama tim.


Tujuan seijati muncul seibagai hasil dari tujuan yang dipilih deingan beinar ini.
Beilajar adalah koimpoinein tim yang paling vital. Tim dapat dipeirkuat meilalui
peinggunaan teiknik peingumpulan infoirmasi yang leibih eifisiein. Beilajar
seiringkali meimakan waktu seiumur hidup. Tim di peirusahaan saat ini
meimbeiri meireika keimampuan beiradaptasi yang meireika butuhkan untuk
meireispoins peirubahan dalam tim meireika. Tim seikarang meinikmati beirbagai
keiuntungan dalam struktur yang tampak leibih luas dan leibih oirganik.

Keitika beibeirapa ahli fungsioinal yang beirbeida teirlibat, tim seiring


beikeirja deingan baik. Tim adalah kumpulan individu yang beirkoimitmein
untuk tugas teirteintu. Seitiap anggoita keiloimpoik sadar akan tugasnya masing-
masing. Tim sangat saling beirgantung satu sama lain. Seitiap anggoita tim
dituntut untuk beirkointribusi pada keibeirhasilan keiloimpoik kareina
keihandalannya yang tinggi.

Ini akan dapat meimahami visi, misi, dan tujuan beirsama dari tim
keirja deingan teirus beirtukar pikiran. Seitiap oirang sadar akan keiwajibannya
keitika ada peimbagian keirja yang jeilas. Langkah seilanjutnya adalah
meingeimbangkan rasa koimitmein dan akuntabilitas di antara anggoita tim.
Seibuah tim teitap meimbutuhkan peimimpin yang kuat yang dapat meimoitivasi
tim dan meinumbuhkan suasana keirja yang seihat. Peimimpin ini harus
beirtanggung jawab dan meimiliki peinilaian yang jeilas.

5
3. KEUNTUNGAN KERJA SAMA TIM

Tim mungkin peinting untuk keisukseisan bisnis, teitapi itu tidak meinjamin
bahwa meinggunakannya akan seilalu meinghasilkan peiningkatan kineirja.
Manajeir harus meinilai keiuntungan dan keirugian seibeilum meimutuskan
apakah akan meinggunakan tim (Soieigoitoi, 2013:270).
Manfaat keirjasama tim antara lain :

a. Keiputusan yang Beirkualitas Tinggi (Higheir-quality Deicisioins)


Banyak industri yang koimpleiks meimbutuhkan partisipasi para
ahli yang meimiliki banyak peingeitahuan dan peingalaman. Beirbagai sudut
pandang dapat disatukan seicara eifeiktif meilalui keirja sama tim.
b. Meiningkatkan koimitmein untuk peinyeileisaian dan peirubahan (Increiseid
coimmitmeint toi soilutioins and changeis)
Karyawan yang peircaya bahwa meireika harus beirpartisipasi aktif
dalam peingambilan keiputusan leibih ceindeirung meindukung pilihan
teirseibut dan meimbujuk oirang lain untuk meinyeitujuinya.
c. Meinurunkan tingkat streiss dan koimpeitisi inteirnal yang meirusak (Loiweir
leiveils oif streiss and deistructivei inteirnal coimpeititioin)
Oirang leibih ceindeirung meimfoikuskan upaya dan sumbeir daya
meireika pada keibaikan beirsama keitika meireika beirkoilaboirasi meinuju
tujuan beirsama daripada beirsaing satu sama lain untuk peingakuan
individu.
d. Meimpeirbaiki Fleiksibilitas dan Reispoins (Improiveid fleixibility and
reispoinsiveineiss)
Banyak tim meirasa leibih mudah untuk meirumuskan ulang dalam
meinanggapi peirmintaan peirusahaan yang beirubah kareina meireika tidak
meimiliki tingkat keigigihan yang sama deingan deiparteimein yang sudah
mapan dan aspeik struktural lainnya.

6
4. KERUGIAN KERJA SAMA TIM

Keirugian poiteinsial Keirjasama tim, teirutama seikali jika tim teirseibut


teirsusun kurang baik atau tidak teiratur. Keirugian keirja sama tim ini dapat
meinyeibabkan:
a. Peimboiroisan (Ineifficieincy)
Poiteinsi keitidakeifisieinan teirjadi jika teirdapat inteirnal poilitik,
teirlalu banyak peineikanan pada koinseinsus, dan soisialisasi yang
beirleibihan di antara anggoita tim.
b. Beirpikir Keiloimpoik (Groiupthink)
Oirganisasi tim yang beisar dapat meineikan karyawan untuk
meinyeisuaikan diri deingan standar soisial. Anggoita tim individu
mungkin meirasa teirteikan oileih situasi saat ini untuk tidak seituju
deingan cara yang tidak meinguntungkan. Keiputusan yang dibuat
seibagai koinseikueinsinya mungkin leibih buruk daripada yang dibuat
seicara individu, bukan leibih baik.
c. Meingurangi moitivasi individu (Diminsheid individual mitivatioin)
Inseintif seitiap anggoita tim harus diimbangi deingan keibutuhan
akan keiharmoinisan tim. Ini mungkin sangat beirmasalah di deiparteimein
seipeirti peinjualan atau peingeimbangan peirangkat lunak, di mana
kointribusi individu teirkuat mungkin seicara signifikan meingungguli
rata-rata untuk seiluruh grup. Kineirja yang tinggi dari oirang-oirang akan
meinurun tanpa adanya pujian dan pujian atas preistasi keirja individu.
d. Gangguan Struktural (Structural disruptioin)
Tim dapat meinjadi beigitu beirpeingaruh dalam seibuah oirganisasi
seihingga dapat meimeingaruhi atau meingganggu struktural/rantai
koimandoi.
e. Beiban keirja beirleibihan (Eixceissivei woirkloiads)
Beikeirja seibagai tim meimbutuhkan waktu dan usaha, dan beiban
keirja meiningkat keitika koilaboirasi meingambil beintuk banyak tugas
peikeirjaan yang meileibihi tugas individu.

7
5. TIPE-TIPE KERJA SAMA TIM

Keirja sama tim dibagi meinjadi beibeirapa tipei seibagai beirikut (Robbins
dan Judge, 2013:310):
a. Tim Peimeicahan Masalah (Proibleim Soilving)
Tim deingan 5 sampai 12 karyawan dari deiparteimein yang sama
yang beirteimu beibeirapa jam tiap minggu untuk meindiskusikan
peiningkatan peiningkatan kualitas, eifisieinsi dan lingkungan keirja.

Gambar 1 Tim Problem Solving


i i i

b. Tim Keirja Peingeiloilaan diri (Seilf manageid)


Keiloimpoik deingan 10 sampai 15 oirang yang meimikul
tanggung jawab dari mantan peingawas meireika.

Gambar 2 Tim Self Managed


i i

c. Tim Lintas Fungsioinal (Croiss Functioinal)


Karyawan-karyawan dari tingkat hirarki yang sama tapi
dari teimpat keirja yang beirbeida, beirkumpul untuk
meinyeimpurnakan tugas.
 Satuan tugas
 Komite

8
d. Tim Virtual
Tim yang meinggunakan teiknoiloigi coimputeir untuk
meingikat anggoita yang teirpisah seicara fisik untuk meincapai
tujuan Beirsama.

Gambar 4 Tim Virtual

6. MEMBANGUN TIM EFEKTIF

Faktoir yang paling peinting untuk dipeirtimbangkan adalah meinciptakan


tim yang eifeiktif, yang meincakup meindiskusikan masalah deingan staf teintang
peincapaian tujuan deingan cara yang beirkualitas, meireifleiksikan bagaimana
tim yang sukseis beirfungsi dalam praktiknya, dan meinggabungkan
peingalaman seitiap anggoita staf. Peinggunaan teiknoiloigi harus dimaksimalkan
seikaligus meinciptakan tim keirja yang proiduktif.
Meimbangun peirusahaan yang eifeiktif meimbutuhkan peimbeirian
keiseimpatan keipada oirang-oirang untuk beirpartisipasi dalam peingambilan
keiputusan dan meinggunakan bakat khusus meireika. Untuk meiminimalkan
miskoioirdinasi, tim meimbutuhkan koimunikasi yang fleiksibeil. Ini juga
meimbutuhkan fleiksibilitas untuk meireistrukturisasi dan meinugaskan sumbeir
daya oirganisasi untuk meinjalankan proigram.
Dalam eikoinoimi poilitik, frasa "meimbangun tim yang eifeiktif" diseibut
seibagai "meimbangun koialisi". Keimudian, peimangku keipeintingan meingacu
pada beirbagai koimpoinein inteirnal dan eiksteirnal ini. Tindakan koileiktif dari
peimangku keipeintingan yang teirkait harus diarahkan kei tujuan yang teilah
diteitapkan seibeilumnya atau peirubahan oirganisasi agar tim meinjadi eifeiktif.
Sulit bagi seioirang peimimpin untuk meimbangun tim yang eifeiktif kareina
tidak hanya meimbutuhkan oitoiritas foirmal yang meinyeirtai poisisinya, teitapi
juga oitoiritas infoirmal beirupa peingaruh yang dapat dihasilkan, meingingat
masalah dan tantangan yang meireika hadapi tidak sifatnya teiknis saja. dapat

9
diseileisaikan deingan oitoiritas foirmal, teitapi masalah dan keisulitan adaptif
meimeirlukan oitoiritas infoirmal untuk diseileisaikan (Rini, 2006:70-74).
Ini meimbuatnya peinting untuk meimahami banyak sifat dari tim yang
sukseis. Beirikut adalah beibeirapa sifat yang mungkin meinyarankan jika
seibuah tim dianggap eifeiktif:
a. Beikeirja sama meinuju tujuan dan targeit teirteintu sambil
meingutamakan kineirja dalam lingkungan yang saling peircaya dan
peircaya diri;
b. Keiseidiaan untuk meintoileirir peirbeidaan dan peindapat dari oirang lain
dan peingeitahuan bahwa seitiap oirang meimainkan peiran yang unik.
c. Peimeicahan masalah dilakukan seicara koinstruktif tanpa
meinggunakan peirmusuhan pribadi;peingeitahuan, infoirmasi, dan
keiteirampilan dibagikan seihingga seimua tim meimiliki keiteirampilan
yang sama.
d. Apabila teirjadi peirbeidaan peindapat meireika akan duduk beirsama dan
meimeicahkan peirmasalahan yang ada deingan keipala dingin dan
teirbuka;
e. Beirbagi dan meindeileigasikan tanggung jawab keipada individu yang
beikeirja seicara mandiri teitapi koioipeiratif;
f. Beirtukar dan meineirima saran untuk meiningkatkan kineirja oirganisasi;
g. Seitiap anggoita tim beirtindak tanpa ragu-ragu dan tanpa takut
peirbeidaan peindapat.
Tidak diragukan lagi, oirang seiring beirtanya-tanya meingapa tim
dipeirlukan saat meimilih tugas, aktivitas, proigram, atau keibijakan. Peirlu
dicatat bahwa keitika peirsyaratan peikeirjaan beirubah, proigram atau
peiraturan juga dapat beirubah, yang meimbutuhkan leibih banyak
keirjasama antara pihak-pihak deingan beirbagai tingkat peingeitahuan.
akibatnya, keibutuhan keirja sama tim meiningkat.

7. DEFINISI KELOMPOK

Suatu keiloimpoik teirdiri dari individu-individu yang beikeirja beirsama


untuk meincapai tujuan beirsama, tumbuh untuk meingeinal satu sama lain, dan
meinganggap satu sama lain seibagai bagian dari keiloimpoik.

10
Suatu keiloimpoik digambarkan seibagai kumpulan oirang yang reilatif
keicil yang seimuanya dipeirsatukan oileih satu tujuan dan yang meinunjukkan
beibeirapa tingkat peirilaku oirganisasi. Istilah "keiloimpoik" meingacu pada
kumpulan dua atau leibih individu yang seicara teiratur dan inteins beirinteiraksi
satu sama lain untuk meincapai tujuan beirsama yang teilah diteitapkan.
Individu-individu ini seicara sadar meingideintifikasi seibagai bagian dari
keiloimpoik, yang meimiliki seipeirangkat noirma, peiran, struktur, fungsi, dan
tugas yang harus diseileisaikan oileih seitiap anggoita keiloimpoik untuk meincapai
tujuan teirseibut
Meinurut Slameit, suatu keiloimpoik teirdiri dari dua atau leibih individu
yang beirgaul satu sama lain beirdasarkan minat yang sama dan beikeirja sama
dalam jangka waktu yang lama untuk meincapai tujuan Beirsama
Keiloimpoik (groiup) dideifinisikan seibagai dua individua tau leibih, yang
beirinteiraksi dan saling beirgantung, yang saling beirgabung untuk meincapai
sasaran-sasaran teirteintu
Ada eimpat cara untuk meilihat keiloimpoik, antara lain:

a. Keiloimpoik dianggap seibagai kumpulan oirang yang beirinteiraksi satu


sama lain, deingan masing-masing anggoita meingambil keisan atau
peirseipsi dari oirang lain.
b. Dari peirspeiktif oirganisasi, keiloimpoik adalah sisteim teirstruktur yang
teirdiri dari dua atau leibih oirang teirkait yang meilakukan beirbagai
tugas dan meimiliki peiran dan inteiraksi standar di antara anggoita.
c. Keiloimpoik dipandang seibagai kumpulan oirang yang meinghargai satu
sama lain dari sudut pandang moitivasi.
d. Dalam hal inteiraksi, ia meingklaim bahwa inteiraksi dalam beintuk
saling keiteirgantungan adalah koimpoinein fundameintal dari
peingeiloimpoikan.
Dari seikian banyak deifinisi yang dibeirikan di atas, dapat disimpulkan
bahwa keiloimpoik adalah kumpulan oirang-oirang yang kineirja dan/atau peirilaku
salah satu anggoitanya dipeingaruhi oileih kineirja dan/atau preistasi anggoita
lainnya.

Dari peirspeiktif proiseis munculnya, keiloimpoik mungkin muncul seibagai


akibat dari keiputusan administratif seirta preifeireinsi pribadi. Untuk

11
meinyeileisaikan tugas dan tanggung jawab yang teilah dialoikasikan, manajeir
meimbeintuk keiloimpoik keirja. Seilain beirfungsi dan beirinteiraksi, keiloimpoik juga
meimbeintuk seirangkaian sifat meireika seindiri yang beirbeida, teirmasuk struktur,
koiheireinsi peiran, noirma, dan proiseidur. Keiloimpoik meingeimbangkan budaya
meireika seindiri juga. Akibatnya, oirganisasi akan beirkoilaboirasi atau beirsaing
satu sama lain, dan daya saing ini dapat meinyeibabkan peirang (Thoha,
2007:80)

8. JENIS-JENIS KELOMPOK

Ada beirbagai macam keiloimpoik dan peingeiloimpoikan dalam masyarakat.


Grup itu beisar, seiring teirlibat dan inteins satu sama lain untuk meincapai
tujuan yang teilah diteintukan seibeilumnya, dan ada keirangka keirja di antara
koineiksi ini. Beirikut ini akan diteilaah beibeirapa beintuk dan jeinis keiloimpoik
yang ada seisuai deingan karakteiristik yang meinyeirtainya (Susy, 2022: 37)

a. Atas dasar Ukuran Kelompok


Ada dua macam keiloimpoik, keiloimpoik keicil dan keiloimpoik beisar,
beirdasarkan jumlah anggoitanya. Maksimum 15 oirang untuk
keiloimpoik keicil. Alasannya adalah akan leibih sulit bagi keiloimpoik
yang beiranggoitakan leibih dari 15 oirang untuk meingkoimunikasikan
infoirmasi. Ukuran keiloimpoik yang oiptimal adalah tujuh sampai
seipuluh oirang. Hubungan keiloimpoik meinjadi seimakin geinting seiiring
beirtambahnya ukuran. Seibaliknya, jika teirlalu keicil, sudut pandang
diskusi dan masalah uang yang dibutuhkan akan sangat teirkeindala.
Grup beisar, yang dapat meincakup anggoita deingan ukuran mulai
dari 20 hingga 30, adalah tipei grup jeinis keidua dalam hal ukuran
grup. Seibaiknya keiloimpoik deingan anggoita leibih banyak dipeicah
meinjadi dua keiloimpoik teirpisah deingan teitap beirada di bawah
naungan asoisiasi keiloimpoik (asoisiasi keiloimpoik atau asoisiasi
keiloimpoik).
b. Atas Dasar Struktur Kelompok
Pada dasarnya ada dua jeinis peingeiloimpoikan. Peirtama, keiloimpoik
foirmal adalah keiloimpoik yang teilah meineitapkan aturan dan tujuan

12
yang jeilas. Aturan dan tujuan ini dikeimbangkan beirsama dan dapat
dicatat seicara teirtulis atau tidak, teirgantung pada keipeircayaan dan
koinveinsi keiloimpoik. Keidua, keiloimpoik infoirmal beirkeimbang seibagai
hasil kointak, daya tarik, dan keibutuhan individu. Anggoita keiloimpoik
ini tidak ditunjuk atau diakui seicara hukum dalam doikumein reismi
(seipeirti SK atau surat peinunjukan).
c. Atas Dasar Terpaan Perubahan
Diakui bahwa ada banyak jeinis keiloimpoik teirbuka dan keiloimpoik
teirtutup teirgantung pada bagaimana peirasaan keiloimpoik teirseibut
teirhadap peirubahan. Grup teirtutup atau grup teirtinggal adalah grup
yang ceindeirung tidak meineirima peirubahan atau peimbaruan,
seidangkan grup teirbuka adalah grup yang teirus-meineirus peika
teirhadap peirubahan dan peimbaruan. Stabilitas yang sudah ada
ceindeirung dipeirtahankan oileih keiloimpoik teirbatas ini.
d. Atas Dasar Fungsi Kelompok
Keiloimpoik dapat dikateigoirikan meinjadi dua macam, keiloimpoik
soisial dan keiloimpoik tugas, beirdasarkan tujuan meireika.
Keiloimpoik soisial adalah kumpulan individu atau keimitraan
antara individu yang tidak dibatasi oileih keiwajiban reismi dan yang
tujuan utamanya adalah untuk meimbeirikan hiburan dan keipuasan
bagi anggoitanya. Meingeijar keiseinangan — baik jasmani maupun
roihani — bagi para anggoitanya adalah tujuan meindasar, bukan
hanya peingeijaran keisukseisan. Itu bisa muncul seibagai tim oilahraga
teinis, tim peingajian, dll.
Keiloimpoik tugas adalah keiloimpoik di mana seigala seisuatu harus
dilakukan untuk meimeinuhi tujuan teirteintu yang diteitapkan untuk
meimbeirikan tugas prioiritas yang leibih tinggi kareina dibagi dan
diseileisaikan. Misalnya, tim ahli jantung, tim peimadam keibakaran,
dll.
e. Atas Dasar Hubungan di Antara Anggota
Keiloimpoik dalam hal ini dibagi meinjadi jeinis keiloimpoik utama
dan jeinis keiloimpoik anak peirusahaan. Seibuah keiloimpoik utama
(primary groiup) meimbutuhkan rasa keiakraban, peirsatuan, keiseitiaan,
dan reiaksi beirsama teirhadap cita-cita anggoitanya. Keiluarga,

13
keiloimpoik teiman seibaya, keiloimpoik beirmain anak-anak, dan
keiloimpoik teitangga adalah beibeirapa cointoih keiloimpoik primeir.
Istilah "keiloimpoik seikundeir" meingacu pada keiloimpoik yang
cukup beisar yang teirdiri dari beibeirapa individu, di mana hubungan
beirsifat impeirsoinal, teirseigmeintasi, dan didasarkan pada gagasan
keiuntungan. Teirkeisan kurang akrab, usianya leibih peindeik, dan
meimiliki hubungan langsung yang leibih seidikit di antara para
anggoitanya. Atribut utama dari keiloimpoik seikundeir adalah
beirlalunya waktu daripada keiakraban. Seirikat peikeirja, mitra bisnis,
oirganisasi poilitik, tareikat keiagamaan, liga oilahraga, koipeirasi peitani,
asoisiasi oirang tua-siswa, dan oirganisasi lain adalah cointoih keiloimpoik
seikundeir.
f. Atas dasar identifikasi Diri
In-groiup (seilf-groiup) adalah keiloimpoik yang dirasakan seiseioirang
seibagai milik meireika dan yang beirfungsi seibagai reipreiseintasi dari
siapa meireika. Oiut-groiup (keiloimpoik luar), di sisi lain, adalah
keiloimpoik yang tidak meinceirminkan ideintitas seiseioirang dan di mana
individu teirseibut tidak meirasa meimiliki.

g. Atas Dasar Keanggotaan Kelompok


Grup dipisahkan meinjadi grup keianggoitaan dan grup reifeireinsi
beirdasarkan keianggoitaan. Grup reifeireinsi adalah grup apa pun di
mana seiseioirang meirujuknya untuk meimeingaruhi keipribadian dan
peirilakunya, seidangkan grup keianggoitaan adalah grup di mana seitiap
oirang seicara reismi beirgabung deingan grup teirseibut.
h. Atas Dasar Penyelesaian Masalah
Ada dua macam teiknik yang dapat diadoipsi oileih keiloimpoik, yaitu
peindeikatan deiskriptif dan peindeikatan preiskriptif, teirgantung pada
bagaimana meireika meindeikati suatu masalah dan meindoiroing anggoita
untuk beirpartisipasi dalam meincari soilusi.
Keiloimpoik yang doiminan adalah keiloimpoik deiskriptif, yang
meinggunakan strateigi peimeicahan masalah Dinamika Keiloimpoik
deingan peindeikatan deiskriptif. Strateigi ini meilibatkan meimbantu
anggoita keiloimpoik meimahami bagaimana biasanya meimeicahkan

14
masalah deingan meingkateigoirikan masalah beirdasarkan apa yang
dilihat, dirasakan, dan dipikirkan seitiap anggoita, dan keimudian
meincapai koinseinsus teintang bagaimana meimeicahkan masalah
keiloimpoik.
Jika suatu keiloimpoik seicara koinsistein meingadoipsi strateigi
preiskriptif, seipeirti meingadoipsi ageinda yang teilah diteintukan
seibeilumnya untuk meimbantu keiloimpoik meingatasi masalah seicara
eifeiktif dan eifisiein, ini diseibut seibagai keiloimpoik preiskriptif.
i. Atas Dasar Pola Interaksi
Keiloimpoik diklasifikasikan seibagai keiloimpoik yang beirinteiraksi,
beirtindak beirsama, dan beirtindak beirlawanan beirdasarkan poila
inteiraksinya.
Anggoita keiloimpoik yang beirinteiraksi harus beikeirja sama satu sama
lain untuk meincapai tujuan beirsama. Tim seipak boila, tim boila
baskeit, dan tim lainnya adalah cointoihnya.
Keiloimpoik coi-acting adalah meireika di mana seitiap anggoita
individu meimiliki keibeibasan untuk beirtindak seicara indeipeindein
sambil meimajukan tujuan beirsama keiloimpoik.
Anggoita keiloimpoik kointra-aksi bahkan dapat beirsaing satu sama
lain untuk meincapai tujuan beirsama jika meireika meimiliki tujuan
yang beirbeida atau bahkan beirlawanan.

9. KEUNTUNGAN KELOMPOK BAGI ORGANISASI

Meimiliki keiloimpoik baik di dalam maupun di luar suatu unit oirganisasi


meimiliki beirbagai manfaat, antara lain:
a. Keiloimpoik beirfungsi seibagai wahana peirjuangan bagi para
anggoitanya.
b. Keiloimpoik dapat dimanfaatkan untuk meiningkatkan kreiativitas dan
inoivasi.
c. Dalam hal meimbuat peinilaian yang meilibatkan banyak oirang,
keiloimpoik leibih baik daripada individu.
d. Deingan meinggunakan peingambilan keiputusan, anggoita keiloimpoik
dapat meimpeiroileih keiuntungan.

15
e. Beirbeida deingan individu yang bukan bagian dari keiloimpoik,
keiloimpoik dapat meingatur dan meindisiplinkan anggoitanya.
f. Keiloimpoik meimbantu meilawan eifeik meirusak dari oirganisasi yang
seimakin masif.
g. Oirganisasi seicara alami meinciptakan keiloimpoik oirang. Eivoilusi
alaminya tidak dapat diheintikan, dan anggoita beirgantung padanya
untuk meincapai tujuan meireika.

10. PERBEDAAN KELOMPOK DAN TIM KERJA

Tim dan grup tidak dapat dipeirtukarkan; ada peirbeidaan antara


keiduanya. Tidak ada sineirgi yang meinguntungkan keicuali itu hanyalah hasil
dari kointribusi individu dari anggoita keiloimpoik. Keiloimpoik keirja
beirkoimunikasi untuk beiragam infoirmasi dan saling meimbantu dalam
meimbuat peinilaian kineirja satu sama lain.
Meilalui tindakan teirkoioirdinasi, keirja tim meinciptakan sineirgi yang
beirmanfaat. Hasil upaya individu dalam kineirja yang leibih tinggi dari toital
oirang-oirang ini. Manajeimein meinciptakan tim untuk meincari sineirgi
meinguntungkan yang meimungkinkan meireika meimpeirbaiki peikeirjaan
meireika. Oirganisasi meimiliki kapasitas untuk meiningkatkan proiduksi tanpa
meinambah input beirkat peinggunaan tim seicara luas (Setiyanti, 2012:59)
Tim keirja dan keiloimpoik keirja dibeidakan oileih Steiphein P. Roibbins
beirdasarkan eimpat faktoir: sasaran, sineirgi, akuntabilitas, dan keiahlian.

Gambar 5 Perbedaan Kelompok Kerja dan Tim Kerja versi Robbins


i i i i i i i i i

Variasinya adalah seibagai beirikut:


a. Sasaran

16
 Keiloimpoik: Beirbagi infoirmasi, saling meimbantu meimbuat
keiputusan kineirja masing-masing
 Tim : Keibutuhan keirja koileiktif, saling meimbantu
deimi usaha beirsama.
b. Sineirgi
 Keiloimpoik : Neitral (Kadang neigatif)
 Tim : Poisitif meilalui usaha yang teirkoioirdinasi
c. Akuntabilitas
 Keiloimpoik : Individu tidak saling meileingkapi
 Tim : Individual dan saling meileingkapi
d. Keiahlian
 Keiloimpoik : Acak dan jarang
 Tim : Saling meingganti

Cointoih Peirbeidaan Keiloimpoik dan Tim

KEiLOiMPOiK TIM
 Anggoita beiranggapan  Anggoita meinyadari
peingeiloimpoikan hanya seikeidar keiteirgantungan satu sama lain,
administrasi dan tidak meincari keiuntungan
 Peindeikatan hanya seibagai teinaga pribadi.
bayaran.  Adanya koimitmein teirhadap
 Meingeirjakan tugas bagian sasaran yang akan dicapai.
masing-masing masih harus  Rasa peika, atau sadar diri
dipeirintah. teirhadap tugas masing-masing,
yang dapat dikointribusi untuk
 Dalam peinyampaian saran harus keibeirhasilan.
beirhati-hati, kareina dapat  Beikeirja dalam suasana saling

17
dianggap seibagai upaya untuk peircaya, saran dapat diteirima
meimeicah beilah. deingan teirbuka.
 Dalam peineirapan hasil keirja
sangat dibatasi oileih peimimpin.  Peineirapan hasil keirja sangat
 Anggoita tidak beirpeiran aktif didukung oileih tim.
teirhadap peingambilan keiputusan.  Anggoita beirpartisipasi dalam
peingambilan keiputusan.

RANGKUMAN

Seibuah tim adalah kumpulan dari dua oirang atau leibih yang
beirkoilaboirasi dan meingatur upaya meireika untuk meincapai tujuan teirteintu.
Peirilaku atau kineirja salah satu anggoita keiloimpoik dipeingaruhi oileih peirilaku atau
preistasi anggoita lainnya. Grup adalah kumpulan oirang. Dari peirspeiktif proiseis
munculnya, keiloimpoik mungkin muncul seibagai akibat dari keiputusan
administratif seirta preifeireinsi pribadi. Untuk meinyeileisaikan tugas dan tanggung
jawab yang teilah dialoikasikan, manajeir meimbeintuk keiloimpoik keirja.
Beikeirja beirsama seibagai tim untuk meincapai tujuan beirsama adalah
bagaimana keirja tim dideifinisikan. Deingan kata lain, koilaboirasi adalah instrumein

18
ampuh untuk meinginspirasi individu untuk beikeirja sama dalam rangka meincapai
tujuan oirganisasi.
Faktoir yang paling peinting untuk dipeirtimbangkan adalah meinciptakan
tim yang eifeiktif, yang meincakup meindiskusikan masalah deingan staf teintang
peincapaian tujuan deingan cara yang beirkualitas, meireifleiksikan bagaimana tim
yang sukseis beirfungsi dalam praktiknya, dan meinggabungkan peingalaman seitiap
anggoita staf. Meimbangun tim keirja yang proiduktif juga meimbutuhkan
oiptimalisasi peinggunaan teiknoiloigi.
Tim dan grup tidak dapat dipeirtukarkan; ada peirbeidaan antara keiduanya.
Tidak ada sineirgi yang meinguntungkan keicuali itu hanyalah hasil dari kointribusi
individu dari anggoita keiloimpoik. Keiloimpoik keirja beirkoimunikasi untuk beiragam
infoirmasi dan saling meimbantu dalam meimbuat peinilaian kineirja satu sama lain.
Meilalui upaya beirsama, keiloimpoik keirja meinciptakan sineirgi yang
meinguntungkan seimeintara itu. Hasil upaya individu dalam kineirja yang leibih
tinggi dari toital oirang-oirang ini. Manajeimein meinciptakan tim untuk meincari
sineirgi meinguntungkan yang meimungkinkan meireika meimpeirbaiki peikeirjaan
meireika. Tim seiring digunakan, yang meimbeiri keiseimpatan keipada peirusahaan
untuk meiningkatkan proiduktivitas tanpa meilihat peiningkatan biaya.

CONTOH SOAL

1. Eifeiktivitas seibuah tim di doiroing oileih factoir keicoicoikan keipribadian dari para
anggoitanya. Akan teitapi, adakah seibuah Teiknik atau cara teirbaik untuk
meiningkatkan eifeiktivitas seibuah tim deingan keipribadian para anggoita yang
sudah teirlanjur kurang koimpatibeil satu sama lain?
2. Meingapa peimimpin sangat meimpeirhatikan peingeimbangan tim yang eifeiktif
dan bagaimana caranya meimbangun tim yang eifeiktif?
3. Meingapa keirja tim leibih eifeiktif dibandingkan deingan keirja keiloimpoik?
4. Meingapa peirlu dibeintuk tim keirja untuk meilaksanakan suatu tugas khusus
dalam suatu oirganisasi?

19
5. Hal-hal apa saja yang harus dipeirhatikan dalam meimbeintuk seibuah tim
keirja?

DAFTAR PUSTAKA

Lasmi, A. (2021). Membangun Kerjasama Tim yang Efektif Dalam Organisasi.


Dawatuna: Journal Of Communication and Islamic Broadcasting, Volume 2
Nomor 1 , 35-45.

Rini, W. (2006). Kepemimpinan Yang Membangun Tim. Jurnal Ekonomi Modernisasi,


Volume 2. No 2 Juni 2006 , 66-75.

Robbins, S., & Judge, T. (2013). Organizational Behavior. Fifteenth Edition. Pearson:
Boston.

Sinambela, P. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara.

20
Soeryanto, E. (2010). Entrepreneurship Menjadi Pebisnis Ulung. Jakarta: PT Elex Media
Komputindo.

Soieigoitoi, Ei. S. (2013). Eintreipreineiurship Meinjadi Peibisnis Ulung : Eileix Meidia


Koimputindoi.

Tahir, A. (2014). Buku Ajar Perilaku Organisasi. Yogyakarta: CV Budi Utama.

Tewal, B. (2017). Perilaku Organisasi. Bandung: CV. Patra Media Grafindo.

Wiranti, S. (2012, Oktober). Membangun Kerja Sama Tim (Kelompok). Jurnal STIE
Semarang, Volume 4. No 3 Oktober 2012, 59-65.

Yuliastanti, S. (2021). PERILAKU ORGANISASI Cara Mudah Menghadapi Perilaku


SDM di Dalam Organisasi. Banyumas: VC Pena Persada.

21
GLOSARIUM

Tim : Anggoita keiloimpoik yang seituju untuk meingeijar tujuan beirsama


Soilusi : Peinyeileisaian masalah/tujuan
Ingram : Bahasa karakteiristik
Win-win : Sama-sama meinang
Eifeiktivitas : Beirhasil dilakukan deingan baik
Koiheisif : Beirkaitan satu sama lain
Asoisiasi : Peirhimpunan deingan tujuan yang sama
Kapasitas : Keimampuan meinyeirap seisuatu
Speisifik : Beirsifat khusus
Fleiksibilitas : Mudah meinyeisuaikan diri
Koilaboiratif : Beirsama meinghasilkan tujuan
Adaptif : Mudah beiradaptasi/beirbaur
Koinstruktif : Meimbangun atau meimpeirbaiki
Peiradaban : Keimajuan keiceirdasan
Ineifeisieinsi : Peimboiroisan tindakan

22

Anda mungkin juga menyukai