Evaluasi Diri Pendidikan 2016

EVALUASI DIRI AKREDITASI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA HINDU
JURUSAN KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKANN AGAMA HINDU
SEKOLAH TINGGI HINDU DHARMA KLATEN JAWA TENGAH
TAHUN 2016
Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 1

IDENTITAS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA HINDU
SEKOLAH TINGGI HINDU DHARMA KLATEN JAWA TENGAH
Program studi : Pendidikan Agama Hindu

Jurusan : Keguruan dan Ilmu Pendidikan agama Hindu
Fakultas : Keguruan dan Pendidikan agama Hindu
Perguruan Tinggi : Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten
Jawa Tengah
Nomor SK Pendirian PS (*) : H/4/SK/1990
Tanggal SK Pendirian PS: 3 maret 1990
Pejabat Penandatangan
SK Pendirian PS : Dirjen Bimas Hindu dan Budha
Kementerian : Departemen Agama RI
Bulan & Tahun Dimulainya
Penyelenggaraan PS : 16 Juni 1986
Nomor SK Izin Operasional (*) : DJ.V/79/SK/2008
Tanggal SK Izin Operasional : 21 Juli 2008
Peringkat (Nilai) Akreditasi Terakhir :C
Nomor SK BAN-PT : 039/SK/BAN-PT/Akred/S/II/2015
Alamat PS : Karanganom, Klaten Utara, Klaten,
Jawa Tengah
No. Telepon PS : 0272 3352795
No. Faxsimili : 0272 3352795
Homepage dan E-mail PS : sthd@hotmail.co.id

SUSUNAN TIM AKREDITASI PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU
A. Jabatan dan Nama

NO JABATAN NAMA
1. Pengarah Prof. Dr. Pande Made Sukerta, M.Si
2. Narasumber Prof. Dr. Nanik Sri Prihartini, S.Kar, M.Si
3. Ketua Drs. I Nyoman Warta, M.Hum
4. Sekretaris Sugiman, S.Ag, M.Si
5. Anggota 1. Putu Budiadnya, M.Pd.H
2. Dewi Ayu Wisnu Wardani, M.Pd.H
3. Gumi Lestari, M.Pd.H
4. Widhi Astuti, S.Sn,M.Pd.H
6. Staf Penunjang 1. Sri Nur Cahyaningsih, S.Pus
2. Nyoman Santiawan, S.Kom
B. Deskripsi
Pengarah :
Prof. Dr. Pande Made Sukerta, M.Si : Memberikan masukan terhadap isi
penyusunan laporan evaluasi diri dan portofolio.
Narasumber:
Prof. Dr. Nanik Sri Prihartini, S.Kar, M.Si : Memfasilitasi segala bentuk
peraturan perundang-undangan yang terkait dengan Jurusan Keguruan dan
llmu Pendidikan Agama Hindu Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa
tengah dan memberikan informasi tentang perkembangan sistem akreditasi
yang telah dilakukan selama ini.
Ketua :
Drs. I Nyman Warta, M.Hum
1. Bertanggungjawab atas keseluruhan penyusunan buku portofolio

2. Mengkoordinasikan tim penyusun ( dosen, alumni, praktisi dan pakar dari
luar) mengenai penyusunan keseluruhan isi dari buku portofolio yang
dituangkan melalui, deskripsi komprehensif seluruh komponen evaluasi diri
serta penjabarannya.
Sekretaris :
Sugiman, S.Ag, M.Si
Membantu mengkoordinasi tim penyusun Evaluasi Diri yang dituangkan
dalam deskripsi komprehensif seluruh komponen dan penjabarannya.
Anggota :
Putu Budiadnya, M.Pd.H, Dewi Ayu Wisnu Wardani, M.Pd.H, Gumi
Lestari,M.Pd.H
Widhi Astuti, S.Sn,M.Pd.H
Staf Penunjang :
Sri Nur Cahyaningsih, S.I Pust, Nyoman Santiawan, S.Kom Hasil awal yang
telah disusun dikomunikasikan kepada tim lengkap untuk mendapatkan
masukan. Disamping itu juga dilakukan verifikasi kepada steak holder
terutama para dosen senior dan beberapa pejabat terkait.

IDENTITAS TIM PENGISI EVALUASI DIRI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA HINDU
Nama : Sudjiman, S.Ag, M.Si

NIDN/NIP : 2011125202/195212111988061001
Jabatan : Ketua Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah
Tanggal Pengisian : 3 Mei 2016
Tanda Tangan :
Nama : Prof.Dr. Pande Made Sukerta,M.Si.

NIDN/NIK : 20086013
Jabatan : Pengarah
Tanda Tangan :
Nama : Prof.Dr. Nanik Sri Prihartini,S.Kar,M.Si

NIDN/NIK : 20086014
Jabatan : Pengarah
Tanda Tangan :
Nama : Drs. I Nyoman Warta, M.Hum

NIDN/NIP : 2410096501/196509101991031002
Jabatan : Ketua Tim Akreditasi
Tanda Tangan :

Nama : Sugiman, S.Ag.M.Si
NIDN/NIP : 2423015801/195801231981041002
Jabatan : Sekretaris I
Tanda Tangan :
Nama : Putu Budiadnya, M.Pd.H

NIDN/NIK : 2414107601/20086036
Jabatan : Sekretaris II
Tanda Tangan :
Nama : Dewi Ayu Wisnu Wardani,M.Pd.H

NIDN/NIK : 2410088901/20086082
Jabatan : Anggota
Tanda Tangan :
Nama : Sri Nur Cahyaningsih, S.I.Pust

NIDN/NIK : 20086075
Jabatan : Anggota
Tanda Tangan :
Nama : Widhi Astuti, S.Sn, M.Pd.H

NIDN/NIK : 2407068801/20086081
Jabatan : Anggota
Tanda Tangan :

Nama : Gumi Lestari, M.Pd.H
NIDN/NIK : 20086026/196601081999032001
Jabatan : Anggota
Tanda Tangan :
Nama : Nyoman Satyawan, S.Kom

NIDN/NIK : 20086095
Jabatan : Anggota
Tanda Tangan :

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa,
yang telah melimpahkan rahmat dan waranugraha-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan penyusunan Evaluasi Diri Program Studi Pendidikan Agama
Hindu Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah sesuai dengan waktu
yang ditentukan.
Evaluasi Diri Program Studi Pendidikan Agama Hindu dikelola sesuai
dengan visi, misi dan tujuan universitas sebagai sebuah lembaga pendidikan tinggi
yang menjadi alat perjuangan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, serta
menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan, agama, seni dan buadaya.
Evaluasi Diri Akreditasi Program Studi Pendidikan Agama Hindu ini
merupakan salah satu syarat kelengkapan untuk akreditasi institusi dari Badan
Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan sebagai badan independen yang ditunjuk oleh pemerintah.
Pada kesempatan ini kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada
seluruh sivitas akademika yang telah memberi perhatian, dukungan, bantuan, dan
kerja kerasnya, khususnya kepada Tim Pengisi Evaluasi Diri, dalam penyelesaian
Evaluasi Diri Akreditasi Program Studi Pendidikan Agama Hindu ini.
Kami berharap bahwa Evaluasi Diri Akreditasi Program Studi Pendidikan
Agama Hindu ini dapat memberikan informasi sejelas-jelasnya tentang Program
Studi Penerangan Agama Hindu Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa
Tengah, serta sesuai harapan dalam Akreditasi Program Studi Pendidikan Agama
Hindu 2016.
Klaten, Mei 2016

Ketua Tim Pengisi Borang
Drs. I Nyoman Warta, M.Hum

RANGKUMAN EKSEKUTIF
Program Studi Pendidikan Agama Hindu Jurusan Keguruan dan llmu

Pendidikan Sekolah Tinggi Hindu Dharma (STHD) Klaten Jawa Tengah yang
diselenggarakan berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Bimas Hindu dan Budha
Nomor H/TL.00/686/1988 Tentang Ijin Operasional Sekolah Tinggi Hindu
Dharma Klaten Jawa Tengah dan mendapatkan Status Terdaftar berdasarkan Surat
Keputusan Dirjen Bimas Hindu dan Budha Nomor: H/4/SK/1990, tentang
Pemberian Status Terdaftar kepada Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa
Tengah, Program D.2, D.3, S.1.
Selanjutnya Ijin Operasional STHD Klaten Jawa Tengah diperpanjang
melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu
Departemen Agama Rl Nomor: DJ.V/79/SK/2008 tanggal 21 Juli 2008 tentang
Pemberian Ijin Derpanjangan Penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Agama
Hindu Jurusan Keguruan dan llmu Pendidikan Sekolah Tinggi Hindu Dharma
(STHD) Klaten Jawa Tengah. Selanjutnya status terakreditasi B berdasarkan Surat
Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor : 011/BAN-
PT/Ak-XII/S1/V/2009 . Mengingat masa berlakunya akreditasi telah habis maka
pada tahun 2014 mengajukan Akreditasi dengan hasil Nilainya C berdasarkan
Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor
:039/SK/BAN-PT/Akred/S/II/2015 tanggal, 7 Februari 2015
Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah adalah Perguruan
Tinggi Hindu Swasta yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Widya
Aksara Dharma Klaten Jawa Tengah yang terdaftar pada Direktorat Jenderal
Bimas Hindu dan Budha dengan Surat Keputusan Dirjen Bimas Hindu dan Budha
Nomor : H/19/SK/1986, tentang Pendaftaran Yayasan Pendidikan Widya Aksara
Dharma Klaten. STHD Klaten Jawa Tengah berlokasi di Desa Karanganom,
Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Telp. (0272) 3352795.
Sejalan dengan itu, maka visi Program Studi Pendidikan Agama Hindu Jurusan
Keguruan dan Ilmu Pendidikan STHD Klaten Jawa Tengah adalah mampu

mewujudkan sumber daya manusia Hindu yang profesional dan bermoral.
Sedangkan misinya adalah Menghasilkan tenaga kependidikan yang profesional
dalam bidang kependidikan Hindu dan mampu menyerap kamajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi untuk menunjang tugasnya, menghasilkan tenaga
kependidikan Hindu yang memiliki moralitas dan integritas yang tinggi,
menghasilkan tenaga kependidikan Hindu yang memiliki intelektual yang tinggi,
emosional yang matang dan spiritual yang tinggi.
Pencapaian visi, misi dan tujuan didukung oleh sistem yang dapat
dipahami dari job description untuk setiap posisi jabatan atau pekerjaan.
Perwujudan ditingkat Sekolah Tinggi Hindu Dharma (STHD) Klaten Jawa
Tengah, senantiasa melaksanakan dengan memberikan layanan kepada
mahasiswa, alumni dan calon mahasiswa dengan ramah, tulus, lugas dan
professional.
Berdasarkan Evaluasi Diri Program Studi Pendidikan Agama Hindu
Jurusan keguruan dan llmu Pendidikan STHD Klaten Jawa Tengah menunjukkan
adanya berbagai kelemahan yaitu kualifikasi dosen yang perlu ditindaklanjuti
dengan memberikan beasiswa dan dorongan kepada para dosen yang masih
berkualifikasi saqana untuk melanjutkan studi ke S2 dan bisa juga melakukan
rekrutmen dosen bagi yang sudah berkualifikasi Magister atau Doktor dan yang
mempunyai pengalaman mengajar yang cukup.
Kurikulum Program Studi Pendidikan Agama Hindu Jurusan Keguruan
dan llmu Pendidikan STHD Klaten Jawa Tengah dikembangkan berdasarkan
kurikulum yang mengarah pada pencapaian kompetensi tertentu yang harus
dimiliki oleh seorang lulusan program studi pendidikan agama Hindu dan
mengacu pada peraturan perundang - undangan yang berlaku dan terkait.
Selanjutnya berbagai penyempurnaan dalam system pengajaran juga dilakukan
dengan perbaikan SAP dan Bahan Ajar.
Sarana dan prasarana telah dilakukan perbaikan dan penyempurnaan
mengacu pada perkembangan teknologi yang lebih mutakhir seperti : OHP, LCD,
laptop, komputer untuk laboratorium dan kelengkapan buku perpustakaan serta
akses internet.

Pendanaan Program Studi Pendidikan Agama Hindu Jurusan Keguruan
dan llmu Pendidikan STHD Klaten Jawa Tengah bersumber dari Yayasan
Pendidikan Widya Aksara Dharma, mahasiswa, bantuan pemerintah, alumni,
dewan penyantun dan donatur.
Tata pamong telah dibakukan melalui keputusan Ketua Sekolah Tinggi
Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah dan mengacu pada induk organisasi STHD.
Sedangkan pengelolaannya dilakukan secara terbuka dan demokratis walaupun
setiap jabatan sudah diatur dalam job description masing - masing.
Proses pembelajaran dilakukan dengan cara tatap muka, ceramah,
penugasan berbagai kasus, presentasi dan setelah perkuliahan berlangsung
diadakan diskusi-diskusi bahkan melakukan kajian - kajian kasus tertentu terhadap
masalah agama dan kebudayaan.
Dengan fasilitas dan suasana akademik yang menyenangkan seperti ini
diharapkan sistem jaminan mutu lulusan dapat terwujud. Hal ini ditunjukkan
dengan karir para alumni yang cukup memuaskan, dan menaruh perhatian khusus
terhadap kegiatan penelitian dan memberikan kemudahan kepada civitas
akademika untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Kerjasama dalam penelitian
dan pengabdian masyarakat dengan lembaga luar STHD dapat terjalin diantaranya
dengan PT. Yogyakarta Tugu Televisi (Jogja TV), Yayasan Pendidikan Narayana
Smerti Asram Yogyakarta, Pasraman Pinandita Padma, RRI Surakarta, RSPD
Karanganyar, Yayasan Sahasra Adi Pura Radio PTPN Rasitania Surakarta, Radio
RSPD Klaten, dan yang lainnya.

DAFTAR ISI
HALAMAN DEPAN........................................................................................ 1
IDENTITAS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA HINDU............ 2
SUSUNAN TIM PENGISI EVALUASI DIRI................................................. 3
IDENTITAS TIM PENGISI EVALUASI DIRI............................................... 5
KATA PENGANTAR...................................................................................... 8
RANGKUMAN EKSEKUTIF......................................................................... 9
DAFTAR ISI.................................................................................................... 12
DAFTAR TABEL............................................................................................ 15
A. Integritas, Visi, Misi, Sasaran, Dan Tujuan............................................... 16
1. Integritas............................................................................................. 18
2. Visi...................................................................................................... 18
3. Misi..................................................................................................... 18
4. Tujuan................................................................................................. 19
B. Kemahasiswaan......................................................................................... 19
1. Kelayakan Sistem dan Strategi Rekrutmen Mahasiswa..................... 19
2. Kecenderungan Jumlah Penerimaan Mahasiswa................................ 20
3. Kegiatan Mahasiswa........................................................................... 21
4. Layanan Mahasiswa........................................................................... 22
5. Keberlanjutan Penerimaan Mahasiswa............................................... 23
C. Dosen Dan Tenaga Pendukung.................................................................. 24
1. Sistem Rekrutmen dan Profil Dosen.................................................. 24
2. Rasio Jumlah Dosen dengan Mahasiswa............................................ 27
3. Tenaga Pendukung............................................................................. 28
4. Pembinaan dan Pengelolaan............................................................... 28
D. Kurikulum.................................................................................................. 29
1. Kurikulum dan Proses Belajar............................................................ 29
2. Perubahan dan Peninjauan Kurikulum............................................... 33
3. Kurikulum yang Berlaku Sejak Tahun Ajaran 2014/2015................. 34

E. Sarana dan Prasarana................................................................................. 40
F. Pendanaan.................................................................................................. 41
1. Penerimaan......................................................................................... 41
2. Pengeluaran........................................................................................ 43
3. Tingkat Keberlanjutan........................................................................ 43
G. Tata Pamong.............................................................................................. 44
1. Struktur Organisasi............................................................................. 44
2. Sistem Kepemimpinan........................................................................ 46
3. UraianTugas........................................................................................ 46
4. Petunjuk Pelaksanaan Mekanisme...................................................... 50
5. Unsur Pelaksana Akademis................................................................ 50
H. PengelolaanProgram.................................................................................. 50
1. Efisiensi dan Efektifitas Kepemimpinan............................................ 50
2. Rencana Pengembangan Program Studi............................................. 51
3. Kerjasama dan Kemitraan.......................................................................51
4. Katalog dan Direktori......................................................................... 52
5. Evaluasi dan Penjaminan Mutu.......................................................... 52
6. Pelacakan Lulusan.............................................................................. 53
7. Evaluasi Proses................................................................................... 54
I. Proses Pembelajaran.................................................................................. 55
1. Misi Pembelajaran.............................................................................. 55
2. Kompetensi yang Diharapkan............................................................ 56
3 Sistem Pembelajaran........................................................................... 57
4. Pemanfaatan Teknologi dalam Proses Pembelajaran......................... 58
J. Suasana Akademik.................................................................................... 58
1. Bimbingan Akademik......................................................................... 58
2. Perwujudan Suasana Akademik......................................................... 62
K. Sistem Informasi........................................................................................ 63
L. Sistem Jaminan Mutu................................................................................ 64
1. Internal................................................................................................ 64
2. Eksternal............................................................................................. 65

M. Lulusan...................................................................................................... 65
N. Penelitian, Publikasi, Skripsi, Pengabdian Pada Masyarakat.................... 66
1. Program Penelitian............................................................................. 66
2. Jumlah, Kualitas, Produktivitas, dan Keberlanjutan Penelitian.......... 67
3. Pengabdian Pada Masyarakat…………………………………….........68
4. Keberlanjutan...................................................................................... 69

DAFTAR TABEL
Tabel 1. Jumlah Penerimaan Mahasiswa Baru Lima Tahun Terakhir dan

Indeks Prestasi Kumulatifnya.......................................................... 20
Tabel 2. Data Dosen Tetap Yayasan Program Studi Pendidikan Agama Hindu 25
Tabel 3. Dosen Tidak Tetap Program Studi Pendidikan Agama Hindu........ 26
Tabel 4. Dosen Tamu dan Tenaga Ahli.......................................................... 26
Tabel 5. Data Dosen DPK.............................................................................. 27
Tabel 6. Tenaga Pendukung pada STHD Klaten........................................... 28
Tabel 7. Kurikulum pada Program Studi Pendidikan Agama Hindu yang
berlaku mulai ajaran 2007/2008 sampai dengan 2010/2011............ 31
Tabel 8. Kurikulum Program Studi Pendidikan Agama Hindu Mulai
Tahun Ajaran 2015/2016.................................................................. 35
Tabel 9. Jam Rata-Rata Mata Kuliah Wajib................................................... 38
Tabel 10. Mata Kuliah Pilihan Program Studi Pendidikan Agama Hindu....... 39
Tabel 11. Mata Kuliah Praktikum Program Studi Pendidikan Agama Hindu. 40
Tabel 12. Sarana dan Prasarana........................................................................ 40
Tabel 13. Struktur Penerimaan Tahun Anggaran 2014, 2015, 2016................ 42
Tabel 14.Pengeluaran Anggaran Rutin dan Pembangunan Tahun Anggaran
2014, 2015, 2016.............................................................................. 43
Tabel 15. Cara Evaluasi Pada Prodi Pendidikan Agama Hindu...................... 55
Tabel 16. Daftar Judul Penelitian Kelompok dan Penelitian Dosen
Program Studi Pendidikan Agama Hindu........................................ 68
Tabel 17. Rangkuman ANALISA SWOT....................................................... 71
Tabel 18. ANALISIS SWOT........................................................................... 72

A. Integritas, Visi, Misi, Sasaran Dan Tujuan
1. Integritas
Penyelenggaraan Sekolah Tinggi Hindu Dharma (STHD) Klaten
Jawa Tengah berdasarkan pada Surat Keputusan Dirjen Bimas Hindu dan
Budha Nomor H/TL00/686/1988 Tentang Ijin Operasional Sekolah
Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah. STHD Klaten Jawa Tengah
mendapatkan Status Terdaftar berdasarkan Surat Keputusan Dirjen
Bimas Hindu dan Budha Nomor: H/4/SK/1990, tentang Pemberian Status
Terdaftar kepada Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah,
Program D.2, D.3 dan S.1.
Selanjutnya Ijin Operasional STHD Klaten Jawa Tengah
diperpanjang melalui surat Keputusan Direktur Jenderal Bimbingan
Masyarakat Hindu Departemen Agama RI Nomor: DJ.V/79/SK/2008
tanggal 21 Juli 2008 tentang Pemberian Ijin Perpanjangan
Penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Agama Hindu Jenjang Strata
Satu (S1) pada Sekolah Tinggi Hindu Dharma (STHD) Klaten Jawa
Tengah.
Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah adalah
Perguruan Tinggi Hindu Swasta yang diselenggarakan oleh Yayasan
Pendidikan Widya Aksara Dharma Klaten Jawa Tengah yang terdaftar
pada Direktorat Jenderal Bimas Hindu dan Budha Departemen Agama RI
dengan Surat Keputusan Dirjen Bimas Hindu dan Budha Nomor:
H/19/SK/1986, tentang Pendaftaran Yayasan Pendidikan Widya Aksara
Dharma Klaten
Sejak berdirinya hingga saat ini, STHD Klaten Jawa Tengah
memiliki dua jurusan dan dua program studi, yaitu Jurusan Keguruan dan
Ilmu Pendidikan, Program Studi Pendidikan Agama Hindu dan Jurusan
Dharma Duta Program Studi Penerangan Agama Hindu SK no… Adapun
identitas program studi selengkapnya adalah sebagai berikut:

a. Nama dan Alamat
1. Program Studi Pendidikan Agama Hindu
Jurusan Keguruan dan llmu Pendidikan
Alamat: Desa Karanganom, Kecamatan Klaten Utara,
Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Telp. (0272) 3352795, Fax (0271) 716079
http://www.sthd.ac.id, email: sthd@hotmail.co.id
b. Tahun Pembentukan Program Studi

Program Studi Pendidikan Agama Hindu dibentuk bersamaan
dengan pendirian STHD Klaten Jawa Tengah, dengan ijin
penyelenggaraan Surat Keputusan Dirjen Bimas Hindu dan Budha
Nomor: H/TL.00/686/1988 Tentang Ijin Operasional Sekolah Tinggi
Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah dan mendapatkan Status
Terdaftar berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Bimas Hindu dan
Budha Nomor: H/4/SK/1990, tentang Pemberian Status Terdaftar
kepada Sekolah Tinggi Hindu Klaten Jawa Tengah. Program Studi
Pendidikan Agama terakreditasi C berdasarkan Surat Keputusan
Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor :039/SK/BAN-
PT/Akred/S/II/2015.
c. Penerimaan Mahasiswa
Program Studi Pendidikan Agama Hindu menerima
mahasiswa Jenjang Strata Satu (S.1) pada Tahun Akademik
2014/2015 sampai dengan tahun akademik 2015/2016, dan
meluluskan pada tahun akademik. 2014/2015
Dalam Statuta STHD Klaten Jawa Tengah disebutkan
bahwa STHD Klaten Jawa Tengah adalah salah satu bentuk
Perguruan Tinggi dalam bidang ilmu agama Hindu. Disadari bahwa
di masa mendatang akan mempunyai peranan yang semakin penting
dalam beban tugas dan tanggung jawab pembangunan mental dan
moral bangsa, baik di wilayah Propinsi Jawa Tengah dan sekitarnya.

2. Visi
2.1. Visi STHD Klaten Jawa Tengah
Visi STHD Klaten Jawa Tengah adalah menjadikan STHD Klaten
Jawa Tengah mampu mewujudkan sumber daya manusia Hindu
yang profesional dan bermoral.
2.2. Visi Program Studi Pendidikan Agama Hindu

Visi Program Studi Keguruan dan llmu Pendidikan STHD Klaten
Jawa Tengah adalah menghasilkan tenaga pendidik dan
kependidikan Hindu yang professional, unggul, kompetitif, kreatif
dan bermoral.
3. Misi
3.1. Misi STHD Klaten
Mewujudkan STHD Klaten sebagai perguruan tinggi Hindu
yang unggul dan bertanggung jawab dalam pendalaman agama,
pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya Hindu
yang dilandasi falsafah Tri Hita Karana.
Mewujudkan STHD Klaten sebagai perguruan tinggi
Hindu yang memiliki kemampuan bersaing, adaptif dan responsive
terhadap tuntutan jaman.
Mewujudkan STHD Klaten sebagai perguruan tinggi Hindu
yang handal dalam meningkatkan kemampuan sumber daya manusia
Hindu yang kreatif, berkualitas, profesional, mandiri, demokratis,
bertanggung jawab dan tangguh yang berpijak pada nilai-nilai agama
Hindu.
3.2. Misi Program Studi Pendidikan Agama Hindu

Menghasilkan tenaga pendidik dan kependidikan Hindu yang
profesional dan mampu menyerap kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi untuk menunjang tugasnya.

memiliki moralitas, kompetitif dan integritas yang tinggi.
memiliki kecerdasan intelektual yang tinggi, kecerdasan emosional
yang matang dan kecerdasan spiritualitas yang tinggi.
4. Tujuan
Berdasarkan visi dan misi yang telah disebutkan di atas, maka
sasaran dan tujuan Program Studi Pendidikan Agama Hindu (S1) adalah
sebagai berikut :
a. Menyiapkan tenaga pendidik dan kependidikan yang
profesionaldalam bidang pendidikan dan pegajaran agama Hindu.
b. Menyiapkan tenaga ahli dalam bidang penelitian dan pengembangan
pendidikan agama Hindu.
c. Menyiapkan tenaga pendidik dan kependidikan agama Hindu yang
mampu mengabdikan diri untuk pengembangan masyarakat Hindu
pada bidang formal, informal, dan non formal.
B. Kemahasiswaan
1. Kelayakan Sistem dan Strategi Rekrutmen Mahasiswa
Sistem dan strategi perekrutan mahasiswa pada Program Studi
Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten Jawa Tengah mengacu pada
ketentuan yang berlaku di lingkungan Sekolah Tinggi Hindu Dharma
Klaten. Ketentuan seleksi penerimaan mahasiswa baru tertuang dalam
Buku Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru. Adapun seleksi
penerimaan mahasiswa baru dilaksanakan melalui metode tes tertulis dan
tes non tertulis. Tes tertulis meliputi pengetahuan dasar Agama Hindu,
Bahasa Indonesia, Pancasila dan UUD 1945. Sedangkan tes non tulis
digunakan untuk mengetahui minat dan bakat calon mahasiswa yang
dilaksanakan melalui psikotes dan wawancara.
Penjaringan mahasiswa baru dilaksanakan melalui berbagai metode
dan strategi. Strategi yang dipergunakan dalam menarik calon mahasiswa
baru dilakukan di antaranya melalui penyebaran, leaflet, sosialisasi

program, kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga keagamaan,
orientasi pengenalan kampus, dan pendekatan tersistem. Pendekatan
tersistem dilakukan melalui kerjasama dengan lembaga-lembaga
keagamaan Hindu seperti PHDI dan Bimas Hindu yang berada di
wilayah Jawa Tengah dan sekitarnya.
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten
Jawa tengah berasal dari berbagai latar belakang suku, pendidikan serta
tingkat sosial ekonominya. Asal daerah mahasiswa cukup beragam yaitu
dari propinsi Jawa Tengah dan sekitarnya. Sedangkan berdasarkan
tingkat sosial ekonominya, mahasiswa berasal dari tingkat sosial
ekonomi rendah hingga tingkat sosial ekonomi yang tinggi.
2. Kecenderungan Jumlah Penerimaan Mahasiswa
Minat masyarakat untuk memasuki Program Studi Pendidikan
Agama Hindu STHD Klaten Jawa Tengah cukup tinggi. Hal ini dapat
diketahui dengan meningkatnya jumlah mahasiswa baru yang mendaftar
setiap tahunnya. Adapun jumlah penerimaan mahasiswa baru, jumlah
lulusan, dan Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa dalam lima tahun
terakhir seperti dalam tabel berikut:
Tabel 1. Jumlah Penerimaan Mahasiswa Baru Empat Tahun Terakhir

dan Indeks Prestasi Kumulatifnya
Tahun Jumla Jumlah Presentasi Lulusan

Jmlh Jlh IPK Lulusan
akademik Daya Maha Lulusan DenganIPK
Mhs Mhs
Tam- siswa
Men- < 2,75-
pung Diteri Baru Min Rat Mak >3,50
daftar 2,7 3.50
-ma
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
2014/2015 50 120 50 50 35 3.00 3.30 3.85 0 27 8
2015/2016 25 120 25 25 21 3.00 3.35 3.82 0 14 7
Tabel di atas menunjukkan bahwa jumlah peminat terhadap Program

Studi Pendidikan Agama Hindu dari tahun ke tahun bersifat stabil dan
cenderung mengalami peningkatan.

Untuk lebih meningkatkan minat masyarakat memasuki Program
Studi Pendidikan Agama Hindu, dilakukan berbagai terobosan.
Diantaranya adalah dengan pemberian beasiswa dan keringanan biaya
pendidikan bagi mahasiswa berprestasi dan juga bagi mahasiswa yang
berasal dari kalangan keluarga kurang mampu.
Upaya untuk penyaluran dan penyerapan lulusan dilakukan melalui
pengadaan bursa kerja serta kerjasama dengan lembaga atau instansi
yang memiliki relevansi dengan kebutuhan tenaga kependidikan agama
Hindu. Kerjasama tersebut diantaranya di lingkungan Kementerian
Agama RI dan lembaga yang lain.
Selain itu, sejalan dengan ditetapkannya Pasraman sebagai
lembaga pendidikan non formal Hindu dalam UU No. 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional dan dalam PP No.55 Tahun 2007
tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan. Maka kebutuhan tenaga
Pendidik dan Kependidikan Hindu juga mengalami peningkatan. Hal ini
merupakan salah satu peluang bagi keterserapan lulusan Program Studi
Pendidikan Agama Hindu di lingkungan STHD Klaten Jawa Tengah.
STHD Klaten Jawa Tengah telah melakukan kerjasama untuk
pemenuhan tenaga pendidik yang dibutuhkan untuk proses pembelajaran
dalam Pasraman-Pasraman.
3. Kegiatan Mahasiswa
Kegiatan akademik mahasiswa meliputi kuliah terstruktur yang
diselenggarakan dengan jadwal yang diatur oleh pengelola program.
Kegiatan ini berupa kuliah-kuliah yang membekali mahasiswa dengan
pengetahuan umum, serta pengetahuan tentang agama Hindu. Kuliah-
kuliah ini dimaksudkan agar mahasiswa mengetahui dasar-dasar Tiga
Kerangka Agama Hindu, yaitu: Tatwa (Filsafat), Susila (Etika), dan
Upacara (Ritual). Selain itu, sebagai calon pendidik agama Hindu,
mahasiswa terutama dibekali dengan pengetahuan dan keahlian bidang
pedagogik.
Kegiatan akademik juga diwujudkan dalam bentuk penugasan-
penugasan mandiri mahasiswa. Tujuannya agar mahasiswa terbiasa

memecahkan persoalan yang dihadapi secara mandiri atau bekerja sama
secara kelompok. Di samping itu, mereka juga didorong untuk
memperdalam materi tersebut di atas, melalui kegiatan non akademik,
yakni lewat diskusi-diskusi, baik di dalam maupun di luar kampus.
Membaca buku referensi di sejumlah perpustakaan, mengunjungi
berbagai ragam festival seni dan budaya, mengadakan berbagai kegiatan
eksperimen atau eksplorasi, serta mengunjungi kegiatan-kegiatan
keagamaan, baik di dalam maupun di luar kampus. Kegiatan ini
dimaksudkan agar para mahasiswa mendapatkan pengalaman dalam
rangka pendalaman materi, perluasan wawasan, mempertajam kepekaan
terhadap fenomena keagamaan, serta mengikuti issue-issue pendidikan
yang terjadi di dunia. Begitu pula kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh
mahasiswa dan melibatkan masyarakat dengan tujuan untuk
memberdayakan pendidikan Hindu kalangan masyarakat, disamping
itu juga membiasakan mahasiswa untuk bekerjasama dan menerapkan
pengetahuannya di dalam kehidupan yang riil.
4. Layanan Mahasiswa
Bantuan dan bimbingan mahasiswa meliputi bimbingan akademik, yaitu :
bimbingan pada saat mahasiswa merencanakan studi setiap awal
semester. Untuk jenis bimbingan ini Program Studi telah menyediakan
Pembimbing Akademik (PA) terhadap masing-masing mahasiswa yang
diinformasikan pada saat mahasiswa melakukan regristasi sebagai
mahasiswa. Bantuan bimbingan tugas akhir diberikan pada saat
mahasiswa menyiapkan tugas akhir untuk mengakhiri studinya.
Bimbingan juga diberikan terhadap mahasiswa yang sedang
menyelesaikan tugas-tugas kuliah dari dosen pengampu. Bantuan
bimbingan untuk menyelesaikan masalah pribadi dan sosial dilakukan
hanya apabila mahasiswa memerlukannya.
Bantuan keuangan diberikan dalam bentuk beasiswa bagi mereka
yang secara sah memenuhi persyaratan berdasarkan peraturan yang
ditetapkan oleh Yayasan dan Ditjen Bimas Hindu Kemenag RI. Khusus

bimbingan mencapai karir/penempatan kerja diberikan kepada mereka
yang memerlukannya. Sebagian besar mahasiswa memerlukan
bimbingan ini karena mereka adalah usia pencari kerja. Namun demikian,
sebagian dari mereka yang belum memiliki pekerjaan pada umumnya
telah memiliki kemitraan-kemitraan kerja dengan pihak-pihak tertentu.
Pelaksanaan bantuan dan bimbingan akademik, non-akademik,
pengelolaan, termasuk penanggung jawab monitor, kontrol dan evaluasi
efektifitas bantuannya diatur berdasarkan kebijakan program studi.
Seluruh peraturan akademik tertuang dalam Buku Panduan Akademik.
Mahasiswa terlibat aktif dalam kepanitiaan yang berkaitan dengan
pendidikan seperti: seminar, kuliah kerja lapangan, mengisi event-event
keagamaan, dan pengamatan pendidikan keagamaan.
5. Keberlanjutan Penerimaan Mahasiswa

Besarnya jumlah penduduk beragama Hindu di wilayah Jawa Tengah,
dan sekitarnya merupakan potensi bagi keberlanjutan penerimaan
mahasiswa bagi Program Studi Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten
Jawa Tengah. Menurut data akademik, mahasiswa yang diterima pada
Program Studi Pendidikan agama Hindu banyak yang berasal dari
propinsi Jawa Tengah dan sekitarnya.
Selain itu secara keseluruhan, kebutuhan tenaga guru agama Hindu
di Indoensia masih besar. Hal ini berarti peluang bagi keterserapan
lulusan Program Studi Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten Jawa
Tengah juga masih terbuka lebar. Seiring dengan diberlakukannya
Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, minat
masyarakat untuk memilih jurusan dan program studi keguruan atau
kependidikan, termasuk jurusan keguruan Agama Hindu cenderung
meningkat.
Keberlanjutan penerimaan mahasiswa pada Prodi Pendidikan
Agama Hindu terlihat dari jumlah pendaftar yang setiap tahunnya
cenderung meningkat. Dengan demikian, keberlanjutan penerimaan
mahasiswa pada program studi Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten

Jawa Tengah dapat terjamin. Berbagai upaya terus dilakukan agar
peluang yang baik tersebut dapat termanfaatkan secara maksimal.
C. Dosen dan Tenaga Pendukung

1. Sistem Rekrutmen dan Profil Dosen
Tenaga dosen adalah faktor penting bagi berlangsungnya proses
pembelajaran yang berlangsung di Program Studi Pendidikan Agama
Hindu STHD Klaten Jawa Tengah. Dosen merupakan salah satu
komponen esensial dalam suatu sistem pendidikan di perguruan tinggi.
Peran, tugas, dan tanggung jawab dosen sangat bermakna dalam
mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu mencerdaskan kehidupan
bangsa, meningkatkan kualitas manusia Indonesia, meliputi kualitas
sradha dan bhakti, budi luhur, mulia dan penguasaan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni, serta mewujudkan masyarakat Indonesia yang maju,
adil, makmur, dan beradab. Untuk menjalankan fungsi, peran, dan
kedudukan yang sangat strategis tersebut, diperlukan dosen yang
profesional.
Sebagaimana diamanatkan dalam UU Nomor 14 Tahun 2005
tentang Guru dan Dosen, dosen dinyatakan sebagai pendidik profesional
dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan,
dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Sementara
itu, profesional dinyatakan sebagai pekerjaan atau kegiatan yang
dilakukan oleh seseorang dan menjadi sumber penghasilan kehidupan
yang memerlukan keahlian, kemahiran atau kecakapan yang memenuhi
standar mutu atau norma tertentu memerlukan pendidikan profesi.
Sejalan dengan amanat Undang-Undang tersebut, dalam
melakukan perekrutan tenaga dosen, STHD Klaten mengacu pada
Pedoman Rekrutmen Dosen dan Karyawan yang berlaku di lingkungan
STHD Klaten Jawa Tengah. Proses perekrutan dilakukan dengan
memperhatikan kualifikasi akademik, bidang keahlian, dan kecakapan

lain yang sesuai dengan kebutuhan pada Program Studi Pendidikan
Agama Hindu STHD Klaten Jawa Tengah.
Perekrutan tenaga dosen dilakukan oleh Ketua Sekolah dengan
persetujuan pihak yayasan. Kenaikan jenjang kepangkatan dan jabatan
akademik dosen diatur melalui Surat Keputusan Ketua Sekolah dengan
memperhatikan dan mengacu kepada Kepmendiknas No. 36/D/O/2001
tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan penilaian angka kredit jabatan
dosen, tertanggal 4 Mei 2001.
Tenaga dosen terdiri dari dosen DPK dari IHDN Denpasar, dosen
tetap yayasan, dosen tidak tetap, dan dosen tamu atau dosen luar biasa.
Adapun daftar tenaga dosen yang dimiliki oleh Program Studi
Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten Jawa Tengah adalah sebagai
berikut :
Tabel 2. Data Dosen Tetap Yayasan Program Studi Pendidikan Agama Hindu
Jabatan
No Nama L/P NIP/NIK Pendidikan / Keahlian
Akademik
1 Putu Budiadnya, S.Ag, L 20086036 S1/ Pend.Agama Hindu Asisten
M.Pd.H S2/ Pend. Agama Hindu Ahli
2 Farida Setyaningsih, P 20086080 S1/ Pend. Agama Hindu Asisten
M.Pd.H S2/Pend. Agama. Hindu Ahli
3 Dewi Ayu Wisnu Wardani, P 20086082 S1/ Pend. Agama Hindu Asisten
M.Pd.H S2/Pend. Agama. Hindu Ahli
4 Toto Margiyono,. M.Pd.H L 2086050 S1 /Pend. Agama Hindu Asisten

S2/Pend. Agama Hindu Ahli
5 Nyoman Sri Ariyadi Dhirga L 20086046 S1 /Pend. Agama Hindu Asisten

Danenra, M.Pd.H S2/Pend. Agama Hindu Ahli
Tabel 3. Data Dosen Tidak Tetap Program Studi Pendidikan Agama Hindu

Jabatan
No Nama L/P NIP Pendidikan / Keahlian
Akademik
1 Tukidjan, S.Pd L 20086002 S1/ Pend.Geografi Lektor
2 Prof. Dr. Pande Made Sukerta, L 200876013 S1/ Karawitan Guru Besar
S.Kar., M.Si S3/ Kajian Budaya
3 Dr. Nanik Sri Prihatini, S.Kar., P 20086014 S3/ Kajian Budaya Lektor
M.Si Kepala
4 Dr. I Nyoman Murtana, S.Kar., L 20086012 S2/ Kajian Budaya Lektor
M.Hum S3/ Kajian Budaya Kepala
5 Budi Raharjo, MA L 20086011 S2/ Filsafat India Asisten
Ahli
6 Dra. Nukning Sri rahayu, M.Si P 20086020 S1/Pend.Moral Pancasila Asisten
S2/lmuAg.dan Ahli
Kebudayaan
7 Gumi Lestari, S.Ag, M.Pd.H P 20086026 S1/ Pend.Agama Hindu Asisten
S2/ Pend. Agama Hindu Ahli
8 Toto Margiyono, M.Pd.H L 20086050 S1/ Pend.Agama Hindu Asisten
S2/ Pend. Agama Hindu Ahli
9 Ratmini, S.Ag P 20086019 S1/ Pend. Agama Hindu Asisten
Ahli
10 MM Sri Widayati, S.Psi P 20086090 S1/Psikologi Asisten
Ahli
Tabel 4. Data Dosen Tamu dan Tenaga Ahli

Pendidikan / Jabatan
No Nama L/P NIP
Keahlian Akademik
1 Prof. Dr. I.B.G. Yudha L 130412820 S3/ Sosiologi / univ. Guru Besar
Triguna, MS Padjajaran UNHI Denpasar
2 Prof. Dr. I.B. Gunadha, M.Si L - S3/ Univ. Negeri Guru Besar
Jakarta UNHI Denpasar
3 Prof. dr. Alef Theria Wasim, P 150110386 S3/ Sandwich Guru Besar/
MA Program Universitiet UIN Sunan

te Leiden, Kalijaga, Yogya
Nedherland
4 Dr. Wayan Budi Utama, M.Si L S3/ Kajian Budaya, Lektor Kepala
UNUD UNHI Denpasar
5 Dr. I Wayan Sukayasa, M.Si P 131628718 S3/ Kajian Budaya Lektor Kepala
UNHI Denpasar
6 Dr. I Nyoman Chaya S.Kar, L 130680553 S1/ Seni Lektor Kepala
M.Hum S2/ Humaniora ISI Surakarta
S3/ Kajian Budaya,
UNUD
Tabel 5. Data Dosen DPK

Pendidikan / Jabatan
No Nama L/P NIP
Keahlian Akademik
1 Drs.INyoman Suendi, L 195202161973081002 S2/Ilmu Lektor
M,Si, M.Pd Agama dan
Kebudayaan
2 Drs.Sujaelanto, M.Pd L 196506041992031002 S2/Ilmu Asisten
Agama dan Ahli
Kebudayaan
3 Setyaningsih, S.Ag, P 197706292000032001 S2/Ilmu Lektor
M.Si Agama dan
Kebudayaan
2. Rasio Jumlah Dosen dengan Mahasiswa

Pemenuhan rasio ideal dosen dan mahasiswa untuk mendukung kegiatan
belajar mengajar dalam rangka melaksanakan misi dan mencapai visi
yang telah ditetapkan. Pada Program Studi Pendidikan Agama Hindu,
mulai tahun akademik 2014/2015 memiliki mahasiswa 153 orang.
Sedangkan jumlah dosen hanya 18 orang, sehingga rasio perbandingan
dosen dengan mahasiswa 1 : 10. Perlu diketahui bahwa dosen di Program
Studi Pendidikan Agama Hindu melaksanakan tugas sesuai dengan
bidang keahliannya.
3. Tenaga Pendukung

Sebagai-satu-satunya program pendidikan pada STHD Klaten, maka
tenaga pendukung yang dimiliki r|Program Studi Pendidikan Agama
Hindu terintegrasi dengan tenaga pendukung yang dimiliki oleh STHD
Klaten secara keseluruhan.
Tabel 6. Tenaga Pendukung pada STHD Klaten

Jumlah orang menurut kualifikasi Tingkat
Jenis Tenaga
No S-2 SMU/ Unit
Penunjang S1 Diploma
ke atas SMK Kerja
1 2 3 4 5 6 7
1 Staf - 1 - 1 STHD
Perpustakaan Klaten
2 Laboran/ - 1 - - STHD
Teknisi Klaten
3 Administrasi - 4 - STHD
Klaten
4 Satpam - - 1 STHD
Klaten
5 Cleaning - - - 1 STHD
Service Klaten
6 Sopir - - - 1 STHD
Klaten
Total 6 4 STHD
Klaten
4. Pembinaan dan Pengelolaan

Pembinaan dan pengelolaan tugas dosen dan karyawan dilaksanakan
secara bersistem dan berkelanjutan. Guna meningkatkan profesionalitas
tenaga dosen dan staf pengajar, STHD Klaten Jawa Tengah memberikan
kesempatan kepada dosen dan karyawan untuk meningkatkan
kemampuan akademik dan kualitas keilmuannya. Pemberian kesempatan
itu diantaranya dalam bentuk bantuan beasiswa untuk menempuh
pendidikan yang lebih tinggi, yaitu pada Program Magister (S2) dan
Program Doktor (S3). Selain bantuan dana untuk menempuh jenjang
pendidikan formal, diberikan pula kesempatan bagi dosen dan karyawan
untuk meningkatkan kemampuan akademiknya melalui pendidikan dan
pelatihan yang diselenggarakan baik di lingkungan internal kampus
maupun di luar kampus.

Kepada dosen juga diarahkan dan didukung untuk produktif dalam
menghasilkan berbagai karya akademik dan mengikuti berbagai kegiatan
ilmiah, sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing. Karya-karya
akademik dosen tersebut selanjutnya disosialisasikan dan disebarluaskan
kepada mahasiswa dan masyarakat umum melalui kegiatan-kegiatan
diskusi, seminar, lokakarya, penerbitan dalam jurnal ilmiah, penerbitan di
media massa dan sebagainya.
Pemberian kesejahteraan bagi dosen dan karyawan selain dengan gaji dan
juga dengan memberikan insentif. Sanksi bagi dosen yang melakukan
pelanggaran dan penyimpangan mengacu pada peraturan yang berlaku
antara lain dengan cara peringatan lisan, peringatan tertulis, skorsing,
sampai pemecatan. Bagi karyawan sanksi dilaksanakan dengan
peringatan lisan, peringatan tertulis, mutasi kerja, penundaan/ penurunan
pangkat/ golongan.
Sistem strategi rekruitmen dan pembinaan karir profesi dosen dan
karyawan yang selama ini dilaksanakan dinilai sangat mendukung proses
belajar mengajar, sehingga demi setahap kualitas input dosen dan
karyawan makin meningkat.
D. Kurikulum
1. Kurikulum dan Proses Belajar
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan,
isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu. Kurikulum yang berlaku di Program Studi
Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten Jawa Tengah dirancang
sedemikian rupa sebagai upaya untuk mewujudkan visi dan misi program
studi yang telah ditetapkan.
STHD Klaten Jawa Tengah adalah perguruan tinggi Hindu swasta yang
dalam proses penyelenggaraan pendidikannya berada di bawah
pembinaan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu
Kementerian Agama Republik Indonesia. Oleh karena itu kurikulum

yang berlaku pada Program Studi Pendidikan Agama Hindu juga
mengacu kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku di
lingkungan Kementerian Agama Republik Indonesia. Kurikulum yang
diterapkan mencakup dua kelompok kurikulum, yaitu kurikulum inti dan
kurikulum institusional. Kurikulum inti merupakan sekumpulan mata
kuliah yang mengajarkan kompetensi utama guna menghasilkan tenaga
kependidikan Hindu yang profesional dan bermoral, sedangkan
Kurikulum Institusional merupakan kompetensi penunjang untuk
mencapai tujuan tersebut.
Sejak awal berdirinya, kurikulum yang berlaku pada jurusan Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Agama Hindu
mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan itu dilakukan setelah
melalui proses peninjauan, seiring dengan tuntutan kebutuhan dunia kerja
dan stake holders. Pada Tahun Akademik 2014 – 2016 STHD Klaten
menggunakan Kurikulum Tahun 2007, yang ditetapkan berdasarkan
Surat Keputusan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Nomor
: DJ.V/137/SK/2007 tanggal 31 Agustus 2007 tentang Penetapan Struktur
Program Kurikulum Inti pada Perguruan Tinggi Agama Hindu.
Berikut ini adalah kurikulum yang berlaku pada Jurusan Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten Jawa Tengah yang berlaku
pada tahun 2014 sampai dengan tahun 2016.
Tabel 7. Kurikulum pada Program Studi Pendidikan Agama Hindu

yang berlaku mulai ajaran 2007/2008 sampai dengan 2010/2011
No Kode Nama Mata Kuliah Kelom- Beban SKS : 148 SKS Dosen Pengajar Mata
Mata pok Status Kurikulum Kurikulum Kuliah
Mata
Nasional Lokal
Kuliah
Kuliah Mata K K
W P PR ∑ PR ∑
Kuliah U U
1 PK 102 Pendidikan MPK v 3 Tukidjan, S.Pd
Kewarganegaraan
2 PK 101 Pendidikian MPK v 3 3 3 Dra. Nukning Sri
Pancasila Rahayu, M.si
3 PK 200 Dasar-dasar Agama MPK v - 3 - 3 - - - Sugiman, S.Ag, M.Si
Hindu
4 PK 106 Bahasa Indonesia MPK v - - - - 2 - 2 Ratmini, M.Pd.H
5 PK 107 Bahasa Inggris MPK v - - - - 2 - 2 Budi Raharjo, MA
6 KK 509 Pengetolaan Kelas MKK v - 3 3 - - - Sugiman, S.Ag,M.Si
7 KK 503 Psikologi MKK v - 4 - - - Drs. I Nyoman Suendi,
Pendidikan M.Si, M.Pd.
8 KK 505 Manajemen MKK v - 2 - 2 - - - Sugiman, S.Ag, M.Si
Pendidikan
9 KK 503 Strategi MKK v - 4 - 4 - - - Sujiman, S.Ag, M.Si
Pembelajaran
10 KK 508 Evaluasi MKK v - 3 - 3 - - - Drs. Sujaelanto, M.Pd.H
Pendidikan
11 KK 506 Media Pendidikan MKK v - 2 - 2 - - - Tukidjan, S.Pd
12 KK 511 Statistik Pendidikan MKK v - 2 - 2 - - - Drs. Sujaelanto, M.Pd.H
13 KK 219 llmu MKK v 2 2 - - Drs. I Nyman Warta,
Perbandingan M.Hum
Agama
14 KK 502 Administrasi dan MKK v 2 2 - Dra. Nukning Sri
Supervisi Rahayu, M.Si
Pendidikan
15 KK 402 Estetika Hindu MKK - v - - - 3 - 3 Setyaningsih, SAg. M.Si
16 KK 403 Filsafat Pendidikan MKK - v 3 - 3 Dr. Nanik Sri
Prihatini.S.Kar
M.Si
17 KK 405 Sosiologi MKK - v 2 - 2 Drs. I Nyoman Suendi,
Pendidikan M.Pd. M.Si
18 KK 520 Metodologi MKK v 2 2 - - Prof. Dr. Pande Made
Penelitian Sukerta, M.Si
19 KK 507 Program MKK v 4 4 - - Sugiman, S.Ag, M.Si
Pengembangan
Kurikulum
20 KK 320 Metode MKK v 2 - 2 Titin Sutarti, M.Pd.H
Pengajaran
Agama
21 KK 214 Sejarah MKK v 2 - 2 Drs. I Nyoman Suendi,
kebudayaan M.Pd. M.Si
Hindu
22 KK 224 Sejarah Perkemb. MKK v 2 - 2 Drs. I Nyoman Suendi,

Agama Hindu M.Pd. M.Si
23 KK 510 Psikoiogi Agama MKK v 2 - 2 Dewi Ayu Wisnu
Wardani, M.Pd.H
24 KK 301 Desain MKK v - - - - 2 - 2 Dra. Nukning Sri
Pembelajaran Rahayu, M.Si
25 KB 201 Pengantar Veda MKB v - - - - 2 - 2 Budi Raharjo, MA
26 KB 201 Veda MKB v - 3 - 3 - - - Budi Raharjo, MA
27 KB 203 Darsana I MKB v 2 2 2 Putu Budiadnya, M.Pd.H
28 KB 203 Darsana II MKB v 2 2 Putu Budiadnya, M.Pd.H
29 KB 204 Tata Susila MKB v - 4 - 4 - - - Setyaningsih, SAg. M.Si
30 KB 205 Acara Agama MKB v - 2 - 2 - - - Drs. I Nyoman Warta,
Hindu M.Hum
31 KB 206 Itihasa I MKB v - 2 - 2 - - - Sudjiman, S.Ag, M.Si
32 KB 206 Itihasa II MKB v - - - 2 - Gatot Wibowo, M.Pd.H
33 KB 207 Pengantar Bhs. MKB v - - - - 2 - 2 Ratmini, M.Pd.H
Sanskerta
34 KB 207 Bahasa Sanskerta MKB v - 2 - 2 - - - Ratmini, M.Pd.H
35 KB 210 Bahasa Jawa MKB v - - - - 4 - 4 Tukidjan, S.Pd
36 KB 211 Tattwa MKB v - - - - 3 - 3 Gatot Wibowo, M.Pd.H
37 KB 212 Sosiologi Agama MKB v 2 2 Drs. I Nyoman Suendi,
Hindu M.Pd., Msi
38 KB 213 Seni Sakral MKB v 2 2 Widhi Astuti, S.Sn,
M.Pd.H
39 KB 215 Yoga MKB v - 2 - 2 - - - Farida Setyaningsih,
M.Pd.H
40 KB 216 Upanisad MKB v - - - - 4 - 4 Putu Budiadnya, M.Pd.H
41 KB 217 Purana MKB v 2 2 Drs. Sujaelanto, M.Pd.H
42 KB 218 Kepemimpinan MKB v - 3 - 3 - - - Sugiman, S.Ag, M.Si
Hindu
43 KB 219 Bahasa Kawi MKB v - 2 - 2 - - - Farida Setyaningsih,
M.Pd.H
44 KB 220 Hukum Hindu MKB v - - - - 2 - 2 Drs. Sujaelanto, M.Pd.H
45 KB 224 Wariga MKB - v - - - 2 - 2 Sutarto, SAg
46 PB 231 Dharma Wacana MPB - v - - 3 - 3 Drs. I Nyoman Warta,
M.Hum
47 PB 510 Teknik Penuiisan MPB v 2 2 Dr. I Nyoman Murtana ,
Karya llmiah M.Hum
48 PB 235 Manggala Upacara MPB - v - - - 2 - 2 Drs. I Nyoman Warta,
M.Hum
49 PB 221 Antropologi MPB - v - - - 2 - 2 Pof. Dr. Nanik Sri
Budaya Prihatini, S.Kar, M.Si
50 PB 304 Praktek Mengajar MPB v - 2 2 4 - - - Sugiman, S.Ag, M.Si
51 PB 504 Bimbingan MPB v - 2 - 2 - - - MM Widyaningsih, SPsi.
Konseling
52 PB 603 Seminar Proposal MPB v 0 2 2 Prof. Dr. Pande Made
Sukerta, S. Kar., M.Si

53 PB 208 Dharma Gita MPB v - 2 - 2 - - - Drs. I Nyoman Warta,
M.Hum
54 BB 103 llmu Sosial dan MBB v - 3 - 3 - - - Wisnu Darmono, S.Ag,
Budaya Dasar M.Si
55 BB 105 llmu Kealaman MBB v 3 3 Prof. Dr. Nanik Sri
Dasar Prihatini.S.Kar
M.Si
56 BB 241 Filsafat llmu MBB v - - - - 2 - 2 Toto Margiono, M.Pd.H
57 BB 242 Filsafat Timur MBB - v - - - 2 - 2 Toto Margiono, M.Pd.H
58 BB 500 Aplikasi Komputer MBB v - - - - 2 2 4 Agung Tri Nugroho,
M.Pd.H
59 BB 601 PKL MBB v - 0 2 2 Tim Dosen
60 BB 604 KKN MBB v - 0 2 2 Tim Dosen
61 BB 603 Skripsi MBB v - 0 6 6 Tim Dosen
2. Perubahan dan Peninjauan Kurikulum

Perubahan dan Peninjauan Kurikulum dilakukan kembali pada tahun
2016. Tuntutan kebutuhan stake holders dan kebutuhan sebagai
Perguruan Tinggi Hindu Swasta yang berada di bawah pembinaan
Direktorat Jenderal Bimas Hindu Kementerian Agama RI, kurikulum
yang berlaku di STHD Klaten Jawa Tengah mengikuti pola Kurikulum
Inti dan Kurikulum Institusional. Pemberlakuan Kurikulum Inti dan
Kurikulum Institusional tersebut adalah pelaksanaan Peraturan Menteri
Agama RI Nomor 44 tahun 2006 tentang Pedoman Penyusunan
Kurikulum Pendidikan Tinggi Agama Hindu pasal 7 ayat (1) yang
menyatakan bahwa kurikulum pendidikan tinggi agama Hindu yang
menjadi dasar penyelenggaraan program studi terdiri atas : Kurikulum
Inti dan Kurikulum Institusional, serta ayat (2) berbunyi kurikulum inti
disusun berdasarkan standar minimal kompetensi lulusan yang ditetapkan
oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan berlaku secara Nasional.
Dalam kegiatan penyusunan Kurikulum Inti, pihak Direktorat Jenderal
Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama RI turut melibatkan
pihak perguruan tinggi agama Hindu baik negeri maupun swasta.
Keterlibatan tersebut dalam bentuk pengiriman dosen-dosen yang
berkompeten dalam bidang penyusunan Kurikulum untuk mengikuti
kegiatan Orientasi Penyusunan Silabus Kurikulum Inti Perguruan Tinggi
Agama Hindu. Kegiatan orientasi tersebut bertujuan untuk menetapkan
standarisasi Kurikulum Berbasis Kompetensi di Perguruan Tinggi Agama
Hindu untuk Jenjang S1.
Berdasarkan hal tersebut, Kurikulum Inti yang berlaku pada Program
Studi Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten Jawa Tengah adalah
kurikulum yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direktur
Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Nomor : DJ.V/137/SK/2007
tanggal 31 Agustus 2007, tentang Penetapan Struktur Program
Kurikulum Inti pada Perguruan Tinggi Agama Hindu. Mata Kuliah yang
tercantum dalam kurikulum inti merupakan kompetensi utama yang
harus dikuasai oleh mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Agama
Hindu STHD Klaten Jawa Tengah.
Dalam hal penetapan Kurikulum Institusional, Program Studi Pendidikan
Agama Hindu STHD Klaten membentuk Tim Peninjau Kurikulum, yang
dibentuk berdasarkan SK Ketua Sekolah. Tugas Tim Peninjau Kurikulum
ini adalah untuk menetapkan kurikulum institusional yang berlaku secara
lokal, dengan mempertimbangkan standar kompetensi sesuai dengan
budaya, adat-istiadat, harapan dan kebutuhan masyarakat pengguna
lulusan STHD Klaten.
Mata kuliah yang diajarkan dikelompokkan berdasarkan 5 (lima)
kelompok kompetensi, yaitu : 1) Mata Kuliah Pengembangan
Kepribadian (MPK); 2) Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan
(MKK); 3) Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB); 4) Mata Kuliah
Perilaku Berkarya (MPB); dan 5) Mata Kuliah Berkehidupan
Bermasyarakat (MBB).
3. Kurikulum yang Berlaku Sejak Tahun Akademik 2014/ 2015

Adapun mata kuliah yang termasuk sebagai Kompetensi Utama
(Kurikulum Inti) dan Mata Kuliah sebagai Kompetensi Penunjang
(Kurikulum Institusional) yang berlaku pada Program Studi Pendidikan
Agama Hindu STHD Klaten mulai Tahun Akademik 2014/ 2015
selengkapnya dapat dilihat pada tabel 7 berikut

Tabel 8. Kurikulum Program Studi Pendidikan Agama Hindu
Mulai Tahun Ajaran 2015/ 2016
Status
Kompetensi Kode Dosen Pengajar Mata
No Kurikulum SKS Wajib Pilih
(Kelompok) MK Kuliah
an
MPK Kurikulum Inti
(Mata Kuliah 102 1. Pendidikan Kewarganegaraan 3  - Tukidjan, S.Pd
Pengembangan 101 2. Pendidikan Pancasila 3 -  Dra. Nukning Sri Rahayu,
Kepribadian M.Si
200 3. Dasar-Dasar Agama Hindu 3  - Sugiman, S.Ag, M.Si
I.
Jumlah 9
Kurikulum Institusional
106 1. Bahasa Indonesia 2  - Ratmini, S.Ag
107 2. Bahasa Inggris 2  - Budi Raharjo, MA
Jumlah 4  -
II. MKK Kurikulum Inti
(Mata Kuliah 509 1. Pengelolaan Kelas 3  - Sugiman, S.Ag, M.Si
Keilmuan Dan 503 2. Psikologi Pendidikan 4  - MM. Sri Widayati, S.Psi
Ketrampilan) 505 3. Manajemen Pendidikan 2  - Sugiman, S.Ag, M.Si
303 4. Strategi Pembelajaran 4 -  Sujiman, S.Ag, M.Si
508 5. Evaluasi Pendidikan 3 -  Drs. Sujaelanto, M.Pd.H,
506 6. Media Pendidikan 2  - I Nyoman Sri Aryadi Dirga

Darendra, M.Pd.H
511 7. Statistik Pendidikan 2  - Drs. Sujaelanto, M.Pd.H,
219 8. Ilmu Perbandingan Agama 2  - Drs. I Ny. Warta, M.Hum
502 9. Adm dan Supervisi Pendidikan 2 -  Drs. Sujaelanto, M.Pd.H,
520 10. Metodelogi Penelitian 2  - Prof. Dr. Pande Made

Sukerta, M.Si
507 11. Prog.Pengembangan 4  - Sugiman, S.Ag, M.Si
Kurikulum
Jumlah 30
320 1. Metode Pengajaran Agama 2  - Dra. Nukning Sri Rahayu,
M.Si
214 2. Sejarah Kebudayaan Hindu 2  - Drs. I Ny Suendi, M.Si, M.Pd
224 3. Sejarah Perk.Agama Hindu 2  - Drs. Sujaelanto, M.Pd.H
510 4. Psikologi Agama 2  - Drs. Sujaelanto, M.Pd.H

301 5. Desain Pembelajaran 2  - Setyaningsih, S.Ag, M.Si
Jumlah 10
MKB Kurikulum Inti
(Mata Kuliah 201 1. Weda 3 -  Budi Raharjo, MA
Keahlian
202 2. Darsana 2 -  Putu Budiadnya, M.Pd.H
Berkarya)
205 3. Acara Agama Hindu 3 -  Drs. I Ny. Warta, M.Hum
207 4. Bahasa Kawi 2  - Purwanto, S.Pd, M.Pd.H

209 5. Bahasa Sanskerta 2  - Ratmini, S.Ag
218 6. Kepemimpinan Hindu 3 -  Sugiman, S.Ag, M.Si
215 7. Yoga 2  - Farida Setyaningsih, M.Pd.H

204 8. Tata Susila 4  - Setyaningsih, S.Ag, M.Si
206 9. Itihasa 2  - Suranto, M.Pd.H
210 10. Sosiologi Agama Hindu 2  - Drs. I Ny Suendi, M.Si, M.Pd
217 11. Purana 2  - Gatot Wibowo, S.Ag
III.
Jumlah 27
201 1. Pengantar Weda 2  - Gatot Wibowo, M.Pd.H
216 2. Upanisad 4  - Putu Budiadnya, M.Pd.H
220 3. Hukum Hindu 2  - Drs. I Dewa Made Artayasa
213 4. Seni Sakral 2  - Widhi Astuti, S.Sn
110 5. Bahasa Jawa 4  - Purwanta, S.Pd, M.Pd.H
209 6. Pengantar Bahasa Sanskerta 2  - Ratmini, S.Ag, M.Pd.H
211 7. Tattwa 3  - Budi Raharjo, MA
206 8. Itihasa 2 2  - Putu Budiadnya, M.Pd.H
224 9. Wariga 2  - Sudjiman, S.Ag, M.Si
202 10. Darsana 2 2  - Putu Budiadnya, M.Pd.H
Jumlah 25
IV. MPB Kurikulum Inti
(Mata Kuliah 304 1. Praktek Mengajar 4  - Gumi Lestari, S.Ag, M.Pd.H
Perilaku 504 2. Bimbingan Konseling 2  - Drs. Sudijarto
Berkarya) 603 3. Skripsi 6  -
208 4. Dharmagita 2  - Drs. I Ny. Warta, M.Hum
Jumlah 14
231 1. Dharma Wacana 3  - Drs. I Ny. Warta, M.Hum
510 2. Teknik Penulisan Karya Ilmiah 2  - Dr. I Ny. Murtana, M.Hum

235 3. Manggala Upacara 2  - Drs. I Ny. Warta, M.Hum
221 4. Antropologi Budaya 2  - Prof. Dr. Nanik Sri Prihatini,
M.Si
Jumlah 9
MBB Kurikulum Inti
(Mata Kuliah 103 1. Ilmu Sosial Dan Budaya 3  - I Nyoman Sri Aryadi Dirga
Dasar
Berkehidupan Darendra, M.Pd.H
Bermasyarakat 105 2. Ilmu Kealaman Dasar 3  - I Nyoman Sri Aryadi Dirga
Darendra, M.Pd.H
601 3. PKL 2  -
604 4. KKN 2  -
Jumlah 10  -
V.
241 1. Filsafat Ilmu 2  - Dr. I Nyoman Murtana,
M.Hum
242 2. Filsafat Timur 2 -  Toto Margiono, M.Pd.H
506 3. Teknik Penulisan Skripsi 2  - Setyaningsih, S.Ag, M.Si

500 4. Aplikasi Komputer 4  - Agung Tri Nugroho, M.Pd.H
602 5. Seminar Proposal 0  - Dr. I Ny. Murtana, M.Hum
Jumlah 10
JUMLAH 148
Tabel 9. Jam Rata-rata Mata Kuliah Wajib

Program Keguruan dan Pendidikan Agama Hindu
Daftar Mata Kuliah Kelo B Jumlah Jam Rata-Rata Per Minggu
mpok e Tatap Muka Tugas Terstruktur

Pen
Peker-
yiap Disk
Penyajia jaan
Praktikum
an usi
Praktek
Modul
Kulia n Rum
SAP
Mak Kelo
Mata b h Makala ah
alah/ m-
Kuliah a h /Karya Lain
Kary pok
n nya
a
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pendidikan Kewarganegaraan MPK 3 3x50 3x50 3x50
Pendidikian Pancasila MPK 3 3x50 3x50 3x50
Dasar-dasar Agama Hindu MPK 3 3x50 3x50 3x50
Bahasa Indonesia MPK 2 2x50 2x50 2x50
Bahasa Inggris MPK 2 2x50 2x50 2x50
Pengelolaan Kelas MKK 3 3x50 3x50 3x50
Psikologi Pendidikan MKK 2 2x50 2x50 2x50
Manajemen Pendidikan MKK 2 2x50 2x50 2x50
Strategi Pembelajaran MKK 4 4x50 4x50 4x50
Evaluasi Pendidikan MKK 3 3x50 3x50 3x50
Media Pendidikan MKK 2 2x50 2x50 2x50
Statistik Pendidikan MKK 2 2x50 2x50 2x50
Ilmu Perbandingan Agama MKK 2 2x50 2x50 2x50
Administrasi & Supervisi Pend. MKK 3 3x50 3x50 3x50
Metodologi Penelitian MKK 2 2x50 2x50 2x50
Program Pengembangan MKK 4 4x50 4x50 4x50
Kurikulum
Metode Pengajaran Agama MKK 2 2x50 2x50 2x50
Sejarah Kebudayaan Hindu MKK 2 2x50 2x50 2x50
Sejarah Perkemb.Agama Hindu MKK 2 2x50 2x50 2x50
Psikologi Agama MKK 2 2x50 2x50 2x50
Desain Pembelajaran MKK 2 2x50 2x50 2x50
Veda MKB 3 3x50 3x50 3x50
Darsana MKB 3 3x50 3x50 3x50
Acara Agama Hindu MKB 3 3x50 3x50 3x50
Bahasa Kawi MKB 2 2x50 2x50 2x50
Bahasa Sansekerta MKB 2 2x50 2x50 2x50
Kepemimpinan Hindu MKB 3 3x50 3x50 3x50
Yoga MKB 2 2x50 2x50 2x50
Tata Susila MKB 4 4x50 4x50 4x50
Itihasa MKB 2 2x50 2x50 2x50
Sosiologi Agama Hindu MKB 2 2x50 2x50 2x50
Purana MKB 2 2x50 2x50 2x50
Pengantar Weda MKB 2 2x50 2x50
2x50
Upanisan MKB 4 4x50 4x50 4x50
Hukum Hindu MKB 2 2x50 2x50 2x50

Seni Sakral MKB 2 2x50 2x50 2x50
Bahasa Jawa MKB 4 4x50 4x50 4x50
Pengantar Bahasa Sansekerta MKB 2 2x50 2x50 2x50
Tattwa MKB 3 3x50 3x50 3x50
Itihasa II MKB 2 2x50 2x50 2x50
Wariga MKB 2 2x50 2x50 2x50
Dasana II MKB 2 2x50 2x50 2x50
Praktek Mengajar MPB 4 3x50 3x50 3x50
Bimbingan Konseling MPB 2 2x50 2x50 2x50
Skripsi MPB 6 6x50 6x50 6x50
Dharma Gita MPB 2 2x50 2x50 2x50
Dharma Wacana MPB 3 3x50 3x50 3x50
MPB 2 2x50 2x50 2x50
Teknik Penulisan Karya llmiah
Manggala Upacara MPB 2 2x50 2x50 2x50
Anrtropologi Budaya MPB 2 2x50 2x50 2x50
MBB 3 3x50 3x50 3x50
Ilmu Sosial dan Budaya Dasar
llmu Kealaman Dasar MBB 3 3x50 3x50 3x50
PKL MBB 2 2x50 2x50 2x50
KKN MBB 2 2x50 2x50 2x50
Filsafat llmu MBB 2 2x50 2x50 2x50
Filsafat Timur MBB 2 2x50 2x50 2x50
Teknik Penulisan Skripsi MBB 2 2x50 2x50 2x50
Aplikasi Komputer MBB 2 2x50 2x50 2x50
Seminar Proposal MBB 0
Tabel 10. Mata Kuliah Pilihan Program Studi Pendidikan Agama Hindu
Kode
Bo-bot Jurusan Pembina Mata
No Smstr Mata Nama Mata Kuliah Nama Dosen Yang Mengajar
SKS Kuliah
Kuliah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. 101 Pendidikan Pancasila 2 JUR/PAH STHD Klaten Dra. Nukning Sri Rahayu, M.Si
2. 303 Strategi Pembelajaran 2 JUR/PAH STHD Klaten Sudjiman, S.Ag, M.Si
3. III 508 Evaluasi Pendidikan 3 JUR/PAH STHD Klaten Drs. Sujaelanto, M.Pd.H
4. 502 Adm. Dan Supervisi 2 JUR/PAH STHD Klaten Sudjiman, S.Ag, M.Si
Pendidikan
5. 201 Weda 3 JUR/PAH STHD Klaten Budi Raharjo, MA
6. 202 Darsana 2 JUR/PAH STHD Klaten Putu Budiadnya, M.Pd.H
7. 205 Acara Agama Hindu 3 JUR/PAH STHD Klaten Drs. I Nyoman Warta, M.Hum
8. 218 Kepemimpinan Hindu 3 JUR/PAH STHD Klaten Sugiman, S.Ag, MSi
9. 204 Tata Susila 4 JUR/PAH STHD Klaten Setyaningsih, S.Ag, M.Si

10. 210 Sosiologi Agama 2 JUR/PAH STHD Klaten Drs. I Ny. Suendi, M.Si, M.Pd
Hindu
Total SKS MKP yang dipilih 26
Tabel 11. Mata Kuliah Praktikum Program Studi Pendidikan Agama Hindu
No Nama Mata Kuliah 1st Praktikum Tempat / Lokasi Praktikum
Jam Per Judul /
Judul / modui
Modul
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Yoga Yoga Patanjali 2 jam Aula STHD
2 Acara Agama Upakara Yajnya 6 jam Lab. Upakara
Hindu
3 Dharma Gita Kidung Yajnya 6 jam Di Kelas
4 PKM Kemampuan 2 jam SD, SLTP, SMU
Mengajar
5 PPL Tempat Suci 2 jam Obyek Sejarah dan Tempat Suci
6 Aplikasi Komputer Aplikasi MS Office 2 jam Lab. Komputer
E. Sarana dan Prasarana

Aset infrastruktur di Program Keguruan dan llmu Pendidikan Agama Hindu meliputi:
1. Ketersediaan prasarana berupa tanah dan gedung
2. Ketersediaan sarana berupa fasilitas kegiatan belajar mengajar
3. Ketersediaan investasi yang berupa pengembangan sumber daya manusia.
Tabel 12. Sarana dan Prasarana
Rasio Ketersediaan Kondisi Kepemilikan * Total Jam Rata-rata

Jenis Nama (Rusak/Tidak Penggunaan Per Minggu
Per Mahasiswa Rusak) SD SW
1 2 3 4 5 6 7
Prasarana v
Tanah
Gedung
Ruang R. 1 1 : 35 Orang Baik v 220 x 4 pert = 880 mnt
Kuliah
(6 Ruang) R. 2 1 : 35 Orang Baik v 220 x 4 pert = 880 mnt
R. 3 1 :28 Orang Sedang v 220 x 4 pert = 880 mnt

R. 4 1 : 20 Orang Sedang v 220 x 4 pert = 880 mnt
Ruang Lab. R 1 : 32 Orang Baik v 110x2 pert = 220 mnt
Komputer
Gedung

Ruang Sedang v
Perpus
Gedung R 1 :105 Orang Sedang v 220 x 4 pert = 880 mnt
Ruang
Laboratorium
Spiritual
Komputer 1 :3 Orang Baik v 110x2 pert = 220 mnt
to 109Buah
Laptop 30 Buah 1 :35 Orang Baik v 100 x 2 pert = 200 mnt
LCD 1 :35 Orang Baik v 100x2 pert = 200 mnt
Proyektor
8 Buah
OHP 1 Buah 1 :35 Orang Baik v 100x2 pert = 200 mnt
Papan Tulis/ 1 :35 Orang Sedang v 220 x 4 pert = 880 mnt
W.B 6 Buah
Alat tulis, Penghapus 1 :35 Orang Baik v 220 x 4 pert = 880 mrrt
F. Pendanaan
1. Penerimaan
Anggaran belanja dan penggunaan dana yang digunakan Program Studi Pendidikan
Agama Hindu dalam melaksanakan kegiatannya, baik yang bersifat operasional maupun
administratif bersumber dari anggaran belanja dan penggunaan dana yang dikelola secara
mandiri oleh perguruan tinggi. Penerimaan dan pengeluaran dana tersebut
dipertanggungjawabkan kepada Yayasan Pendidikan Widya Aksara Dharma Jawa
Tengah. Dana yang bersumber dari pemerintah pusat dipertanggungjawabkan kepada
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama Rl.
Setiap tahun akademik Program Studi Pendidikan Agama Hindu mengajukan rencana
anggaran berdasarkan perkiraan kebutuhan/penggunaan dana untuk tahun anggaran
berikutnya yang disesuaikan dengan dana yang ada. Selanjutnya bersama yayasan sebagai
badan pengelola melakukan pembahasan sehingga dicapai kesepakatan anggaran yang
akan disetujui dan diberlakukan pada tahun akademik berikutnya.
Dana yang digunakan untuk penyelenggaraan program studi diperoleh dari berbagai
sumber yang sah menurut peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, antara lain
berasal dari mahasiswa, bantuan pemerintah, sumbangan alumni, dewan penyantun, dan
donatur lainnya yang bersifat tidak mengikat.
Adapun struktur penerimaan dana secara keseluruhan yang masuk pada Tahun Anggaran
2014, 2015, dapat dilihat pada Tabel 12 berikut:

Tabel. 13 . Struktur Penerimaan Tahun Anggaran 2014, 2015,
Tabel Penerimaan bantuan tahun anggaran 2014 :
2014
No Uraian
(Rp)
1. Bantuan Laboratorium 30.000.000
2. Bantuan AITI 35.000.000
4. Bantuan Pengabdian Masyarakat 400.000.000
5. Bantuan Kesejahteraan Dosen 80.000.000
6. Bantuan Jurnal Ilmiah 25.000.000
7. Bantuan Sarana dan Prasarana 1.600.000.000
JUMLAH 2.170.000.000
Tabel
Penerimaan bantuan tahun anggaran 2015
2015
No Uraian
(Rp)
1 . I. Bantuan Penghargaan 30.000.000
a. Penelitian Kompetitif Dosen S2
II. Bea Siswa
a. Beasiswa S1 Miskin 34 mhsiswa x 1.500.000 51.000.000
b. Beasiswa Guru Non PNS 3 mahasiswa x 51.000.000
17.000.000
III.Bantuan Oprasional
a. Pengabdian Masyarakat 60.000.000
b. Peningkatan Penyusunan Penyiapan 40.000.000
Dokumen Akreditasi
c. Peningkatan Kopetensi Jurnal Akreditasi 50.000.000
d. Peningkatan Kopetensi Metodologi Agama 50.000.000
Dan Budaya
e. Pengembangan Peningkatan Lembaga 100.000.000
Penjaminan Mutu
f. Seminar Hasil Penelitian Dosen 60.000.000
g. Honor Operator AITI 4.800.000
h. Bantuan BEM 25.000.000
JUMLAH 521.800.000

2. Pengeluaran
Dana yang drterima oleh STHD Klaten secara keseluruhan selanjutnya dialokasikan
untuk pembiayaan operasional yang mencakup: (1) pembiayaan kegiatan pendidikan dan
pengajaran; (2) pembiayaan penelitian dan publikasi; (3) pembiayan pengabdian
masyarakat. Pengalokasian dana ke dalam tiga kelompok tersebut dilakukan secara
proposional dengan berdasarkan urgensi kebutuhan setiap program
Tabel. 14. Pengeluaran Anggaran Rutin dan Pembangunan
Tahun Anggaran 2014, 2015
2014 2015 2016
No Uraian
(Rp) (Rp) (Rp)
1. Operasional pendidikan
~ Honor dosen dan pegawai 290.780.500 304.800.000
~ Peningkatan Mutu
~ Tunjangan truktural/Fungsional 24.240.000 24.240.000
~ Peninjauan Kuriklulum
~ Pemeliharaan dan perawatan 13.993.000 13.993.000
~ Pengadaan Buku Ajar dan SAP 17.000.000
2. Belanja Barang dan Jasa
~ Keperluan sehari-hari 6.200.000 6.200.000
~ Inventaris kantor 9.950.000 9.950.000
~ Langganan daya dan jasa 17.332.000 20.300.000
~ Praktek lapangan 35.000.000 5.000.000
3. Belanja dan Pemeliharaan
~ Pemeliharaan gedung 150.000.000 6.500.000
~ Kendaraan bermotor/mobil 4.468.000 5.000.000
4. Belanja Perjalanan Dinas
~ Perjalanan dinas 30.921.000 10.000.000
5. Kegiatan Penelitian 50.000.000 10.500.000
6. Pengabdian Masyarakat 26.250.000 60.000.000
7. Pengelolaan Perpustakaan 17.000.000
JUMLAH 693.134.500 476.483.000
3. Tingkat Keberlanjutan
Sebagai perguruan tinggi agama Hindu swasta yang berada dibawah pembinaan
Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama Rl, STHD
Klaten memperoleh bantuan operasional pendidikan setiap tahunnya. Hal ini menjamin
keberlanjutan penerimaan dana bagi sekolah.
Sumber dana yang lain, yaitu dari mahasiswa, keberlanjutannya tetap bisa dipertahankan,
selama jumlah mahasiswa masih memadai. Berdasarkan jumlah mahasiswa lima tahun
terakhir, terlihat bahwa jumlah mahasiswa cenderung meningkat. Dengan demikian

keberlanjutan penerimaan dana bagi keberlangsungan pembiayaan pendidikan STHD
Klaten Jawa Tengah akan terjamin.
Selain itu, berbagai upaya juga terus dilakukan untuk menjamin kerja sama dengan pihak-
pihak sponsor dan dewan penyantun, yang menaruh minat dan peduli untuk
meningkatkan sumber daya manusia Hindu melalui jalur pendidikan formal.
G. Tata Pamong
1. Struktur Organisasi
Program Studi Pendidikan Agama Hindu merupakan bagian integral dari STHD Klaten
Jawa Tengah. Oleh karenanya, prinsip-prinsip pengelolaannya dilakukan berdasarkan
prinsip-prinsip nilai yang berlaku di lembaga induknya. Namun demikian, dengan
memperhatikan latar belakang mahasiswa yang berasal dan berbagai daerah, budaya dan
etnis, maka nilai-nilai multikultur, kebersamaan, kemandirian, keakraban, dan toleransi
dijadikan sebagai prinsip dasar dalam penyelenggaraan aktivitas pada Program Studi
Pendidikan Agama Hindu.
Keputusan-keputusan yang diambil dalam penyelenggaraan Program Studi Pendidikan
Agama Hindu dituangkan dalam bentuk Surat Keputusan yang ditandatangani oleh Ketua
STHD Klaten. Sedangkan keputusan-keputusan yang bersifat internal program studi
dapat ditandatangani oleh Ketua Program Studi Pendidikan Agama Hindu.
Kebijakan yang diambil dalam penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Agama
Hindu disesuaikan dengan visi, misi, dan tujuan penyelenggaraan Program Studi
Pendidikan Agama Hindu, yang sekaligus sebagai penjabaran dari visi, misi, dan tujuan
STHD Klaten Jawa Tengah.

STRUKTUR ORGANISASI STHD KLATEN JAWA TENGAH
DEWAN
DEWAN KETUA
KETUAYAYASAN
YAYASAN
PENYANTUN
PENYANTUN
SENAT
SENAT
KETUA
KETUA
SEKOLAH
SEKOLAHTINGGI
TINGGI
WAKIL
WAKIL KETUA
KETUAIIBIDANG
BIDANGAKADEMIK
AKADEMIK WAKIL
WAKIL KETUA
KETUAII
II BIDANG
BIDANG WAKIL
WAKIL KETUA
KETUAIIII
IIII
LPM
LPM
ADM.
ADM. UMUM
UMUM &
&KEUANGAN
KEUANGAN BIDANG
BIDANGKEMAHASISWAAN
KEMAHASISWAAN
KAPRODI
KAPRODI KAPRODI.
KAPRODI. KABAG
KABAGADUMA
ADUMA
PENERANGAN
PENERANGAN PENDIDIKAN
PENDIDIKAN
P2M
P2M
KABAG
KABAGADM.
ADM. UMUM
UMUM KABAG
KABAG KEMAHASISWAAN
KEMAHASISWAAN
KABAG
KABAGAKADEMIK
AKADEMIK
KEPALA
KEPALA KEPALA
KEPALA KEPALA
KEPALA
LAB.KOMPUTER
LAB.KOMPUTER LAB
LAB BAHASA
BAHASA PERPUSTAKAAN
PERPUSTAKAAN

2. Sistem Kepemimpinan
Mekanisme pengelolaan Program Studi Agama Hindu di STHD Klaten dilaksanakan
dengan melibatkan tiga unsur, yaitu: (1) Unsur Pimpinan; (2) Unsur Pelaksana Akademis;
dan (3) Unsur Pelaksana Administrasi.
Unsur Pimpinan terdiri dari Ketua Sekolah, yang dalam melaksanakan tugasnya dibantu
oleh Tiga Pembantu Ketua, yaitu: 1) Pembantu Ketua I menangani bidang Akademik dan
Kurikulum; 2) Pembantu Ketua II menangani bidang Sarana dan Administrasi Umum;
dan 3) Pembantu Ketua III menangani bidang Kemahasiswaan.
Penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Agama Hindu dipimpin oleh Ketua Jurusan
yang sekaligus merangkap sebagai Ketua Program Studi, dan dibantu oleh seluruh staf
program studi. Ketua Program Studi bertanggung jawab kepada Ketua Sekolah, dan
Ketua Sekolah bertanggung jawab kepada Yayasan Pendidikan Widya Aksara Dharma
Klaten Jawa Tengah.
Kepemimpinan yang diterapkan selama ini menganut asas keterbukaan, koordinatif, dan
komunikatif. Dengan demikian seluruh kebijakan yang diambil didasarkan atas
permufakatan dan diarahkan untuk mendukung visi, misi, dan tujuan penyelenggaraan
Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah.
3. Uraian Tugas
Tugas-tugas yang diemban oleh masing-masing unsur selengkapnya adalah sebagai
berikut:
Ketua Sekolah
 Bertanggung jawab atas terselenggaranya proses belajar mengajar Bertanggung
jawab pada manajemen penyelenggaraan program studi Merancang kurikulum
program studi
 Merancang konsep, metodologi, dan sistem pendidikan dan pengajaran
Bertanggung jawab atas rekruitmen dosen, mahasiswa, staf pada STHD Klaten
Bertanggung jawab pada publikasi Program Studi Pendidikan Agama Hindu STHD
Klaten
 Menjalin hubungan dengan berbagai pihak untuk penggalangan pencarian dana dan
fasilitas, baik swasta/pemerintah, dalam maupun luar negeri dengan seijin yayasan.
 Bertanggung jawab pada pengembangan program dan kualrtas akademik
Bertanggung jawab dan melaporkan kegiatan STHD Klaten kepada Ketua Yayasan
Pendidikan Widya Aksara Dharma

 Bertanggung jawab pada pengembangan program dan kualitas akademik.
Pembantu Ketua
 Bertanggung jawab pada penyelenggaraan/proses belajar mengajar di STHD Klaten
dan bertanggung jawab kepada Ketua Sekolah.
 Mewakili Ketua Sekolah bila sedang berhalangan atau tugas ke luar kota
 Pembantu Ketua Bidang Akademik membantu Ketua dalam memimpin pelaksana
pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat
 Pembantu Ketua Bidang Administrasi Umum, membantu Ketua dalam memimpin
pelaksanaan kegiatan di bidang keuangan dan administrasi umum
 Pembantu Ketua Bidang Kemahasiswaan membantu Ketua dalam pelaksanaan
kegiatan di bidang pembinaan serta pelayanan kesejahteraan mahasiswa.
Ketua Jurusan/Program Studi

 Bertanggung jawab kepada Ketua STHD Klaten
 Membantu Ketua Sekolah dalam merencanakan kurikulum
 Bertanggung jawab pada penyelenggaraan perkuliahan program studi
 Membuat rancangan proses belajar mengajar program studi Membuat usulan
rekruitmen dosen,
 Bertanggung jawab administrasi akademik program studi melalui koordinasi
denganpara Pembantu Ketua
 Membuat usulan program penelitian
 Membuat laporan kependidikan secara periodik
Administrasi Akademik
a. Menyusun rencana dan program kerja sebagai pedoman pelaksanaan
tugas
b. Menyusun kalender akademik berdasarkan hasil rapat program studi
c. Melaksanakan kegiatan administrasi akademik, kemahasiswaan,
perencanaan dan sistem informasi
d. Memberikan pelayanan akademik baik kepada dosen maupun
mahasiswa
e. Bertanggung jawab terhadap kearsipan akademik
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan

Koordinator Dosen
a. Mengawasi dan mengkoordinasi kegiatan dosen dalam pelaksanaan belajar
mengajar.
b. Memberikan pelayanan akademik baik kepada dosen maupun
mahasiswa
c. Bertanggung jawab terhadap kearsipan akademik
d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
Administrasi Umum
a. Menyiapkan ruangan dan perlengkapan kuliah
b. Mengundang dosen atau penceramah
c. Menyiapkan honor dan transport dosen, termasuk penjemputan dan
penyediaan mobil bila kuliah diselenggarakan di luar kampus
d. Membuat surat pertanggung jawaban keuangan (SPJ)
e. Merencanakan dan melaksanakan pengadaan perabot kantor,
kerumahtanggaan, peralatan dan sarana pendidikan
f. Bertanggung jawab pada kebersihan dan ketertiban kantor
Administrasi Kemahasiswaan
a. Melaksakan kegiatan penerimaan mahasiswa baru
b. Memberikan layanan administrasi kemahasiswaan
c. Melaksanakan Administrasi Minat, Penalaran, dan Informasi
Kemahasiswaan.
d. Melaksanakan layanan kesejahteraan mahasiswa.
Unit P2M
a. Mengkoordinasi, memantau, dan menilai pelaksanaan penelitian di
jurusan/program studi
b. Melakukan penelitian ilmiah dalam bidang ilmu, teknologi dan seni, baik
penelitian murni maupun terapan untuk menunjang pengembangan
bidang keilmuan agama Hindu
c. Melakukan pengabdian pada masyarakat yang berkaitan dengan
pemanfaatan dan penerapan hasil penelitian.

d. Dengan ijin Ketua Sekolah melakukan kerjasama penelitian dan
pengembangan ilmu dengan lembaga, badan atau perguruan tinggi lain
di dalam dan di luar negeri.
e. Melakukan penyebarfuasan hasil penelitian dosen dan srvitas akademika
STHD Klaten melalui penerbitan, seminar, dan forum pertemuan ilmiah
lainnya.
f. Mengkoordinasi perencanaan dan pemanfaatan fasilitas, tenaga ahli,
dan sumber daya penelitian di lingkungan Sekolah Tinggi Hindu Dharma
Klaten Jawa Tengah.
Unit Perpustakaan
a. Menyusun rencana dan program kerja Perpustakaan sebagai pedoman
pelaksanaan tugas
b. Menyusun rencana kebutuhan koleksi perpustakaan berdasarkan data
dan informasi untuk bahan pengembangan;
c. Menyusun skala prioritas kebutuhan koleksi perpustakaan berdasarkan
data dan informasi untuk pengadaan
d. Memilih dan menentukan sistem pengolahan teknis dan sistem
pelayanan sesuai dengan perkembangan ilmu perpustakaan untuk
kelancaran tugas
e. Menyusun pedoman sirkulasi dan pelayanan referensi berdasarkan
ketentuan yang berlaku untuk ketertiban serta kelancaran pelaksanaan
tugas
f. Melaksanakan urusan administrasi di lingkungan perpustakaan untuk
kelancaran tugas
g. Melaksanakan tugas pelayanan perpustakaan kepada dosen dan
mahasiswa
h. Menyusun laporan perpustakaan sesuai dengan hasil yang telah dicapai
sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas

Unit Lab. Komputer dan Lab. Bahasa
a. Membantu menyiapkan perkuliahan
b. Memberi layanan teknis terhadap dosen dan mahasiswa yang
menyangkut pemanfaatan komputer, laboratorium, dan fasilitas
multimedia lainnya untuk menunjang proses pembelajaran
c. Membantu tugas-tugas administrasi kersipan dan surat menyurat
d. Mengentri data ke komputer
4. Petunjuk Pelaksanaan Mekanisme

Pada hakikatnya seluruh kebijakan dan penyelenggaraan kegiatan akademik pada tingkat
Sekolah Tinggi dan Program Studi Pendidikan Agama Hindu dilaksanakan dengan
prinsip kebersamaan. Pola otoritas dan hirarki dibangun atas dasar prinsip itu dengan
pembagian tugas pokok dan tanggung jawab, wewenang, serta fungsinya masing-masing.
Otoritas kebijakan tertinggi berada di tangan Ketua Sekolah yang pada tingkat operasional
didelegasikan kepada para penanggung jawab program dan kegiatan sesuai hirarki
masing-masing.
5. Unsur Pelaksana Akademis
Untuk memperlancar proses perkuliahan termasuk memberikan bantuan dalam pelayanan
kepada mahasiswa, pelaksana akademis memberikan tugas tambahan kepada sejumlah
dosen untuk membimbing kegiatan mahasiswa, yaitu:
 sebagai Pembimbing Akademis (PA)
 sebagai Pembimbing Praktek Mengajar (PKM)
 Sebagai pembimbing Kuliah Kerja Lapangan (KKL).
 Sebagai pembimbing skripsi
 Sebagai panitia kegiatan program studi
H. Pengelolaan Program
1. Efisiensi dan Efektifitas Kepemimpinan
Pola pengelolaan Program Studi Pendidikan Agama Hindu menggunakan pola minimal,
kepemimpinan yang ditetapkan hanya satu orang, yaitu Ketua Program Studi yang
bertanggung jawab langsung kepada Ketua Sekolah. Setiap merencanakan program
kegiatan dilakukan secara bersama-sama di bawah pimpinan langsung oleh Ketua
Sekolah. Dalam operasional kegiatan Program Studi dibantu oleh Sekretaris Jurusan dan

tenaga administrasi. Dengan organisasi yang ramping diharapkan mencapai efektivitas
dan efisiensi yang tinggi.
2. Rencana Pengembangan Program Studi

Pengembangan Program Studi Pendidikan Agama Hindu di dasarkan atas Rencana
Strategis STHD Klaten. Pengembangan Program Studi tersebut merupakan upaya untuk
merealisasikan visi, misi, dan tujuan penyelenggaraan STHD Klaten Jawa Tengah, yaitu
menciptakan sumber daya manusia Hindu yang profesional dan bermoral, khususnya
menghasilkan tenaga kependidikan Hindu yang profesional dan bermoral. Pada tahun
2012 telah dibuka Program Studi Penerangan Agama Hindu. Diharapkan dalam waktu 5
(lima) tahun ke depan, dapat dibuka Program Studi yang baru, serta dibukanya Program
Pascasarjana Jurusan Pendidikan Agama Hindu.
3. Kerjasama dan Kemitraan

Pengembangan dan penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Agama Hindu didukung
oleh beberapa institusi, baik perguruan tinggi maupun lembaga-lembaga lain yang
bemafaskan Hindu dan umum. Kerjasama dan kemitraan tersebut seluruhnya berjalan
dengan prinsip kekeluargaan. Tujuan utama penjalinan kerjasama dan kemitraan adalah
untuk mendekatkan mahasiswa dengan kehidupan yang riil, mengikat tali persaudaraan
dengan prinsip saling menguntungkan, membuka ruang-ruang kreatif bagi mahasiswa
terhadap keragaman konteks, ukuran, jenis, dan lingkungan sosial-budayanya. Kerjasama
dan kemitraan yang melembaga dilakukan antara lain dengan:
 Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama Rl
 Pembimbing Masyarakat Hindu Kementerian Agama Propinsi Jawa Tengah
 Penyelenggara Bimas Hindu Kementerian Agama Kabupaten Klaten
 Parisada Hindu Dharma Indonesia Propinsi Jawa Tengah
 Parisada Hindu Dharma Indonesia se-Eks Karesidenan Surakarta
 Universitas Hindu Indonesia Denpasar, Bali,
 Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar, Bali.
 Sekolah Tinggi Agama Hindu Dharma Nusantara, Jakarta
 Universitas Negeri Manado
 Ashram Narayana Smerti Yogyakarta
 Yayasan Sahasra Adipura, Sono Sewu, Sukoharjo, Jawa Tengah

 ISI Surakarta
 Pasraman Indra Prastha kota Surakarta
 PERADAH Propinsi Jawa Tengah
 PHDI Propinsi Jawa Tengah
 WHDI Propinsi Jawa Tengah
 WHDI Kota Surakarta
 Surat kabar Klaten Pos
 Tabloid Jabalkat Klaten
 Majalah Pendidikan Cakrawala Klaten
4. Katalog dan Direktori
Bentuk Katalog dan Direktori STHD Klaten dan Program Studi Pendidikan Agama
Hindu diwujudkan ke dalam leaflet, buku panduan umum, dan buku panduan penulisan
skripsi. Leaflet dan buku petunjuk memuat informasi berbagai hal sebagai berikut :
a. Pendidikan dan Pengajaran
b. sistem penerimaan dan proses seleksi mahasiswa baru
c. syarat-syarat dan prosedur pendaftaran mahasiswa baru
d. syarat-syarat dan prosedur penerimaan dosen dan karyawan
e. registrasi dan heregistrasi
f. kalender akademik
g. sistem penilaian
h. prosedur penyusunan skripsi dan karya ilmiah
i. daftar mata kuliah
j. sarana dan prasarana
k. daftar dosen
l. SPP
m. cuti akademik
n. predikat kelulusan
o. batas waktu studi,
p. Pedoman penjaminan mutu
5. Evaluasi dan Penjaminan Mutu

Evaluasi program dalam rangka untuk penjaminan mutu dilakukan lewat sejumlah
kegiatan, yakni mengevaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan keterkaitannya dengan
visi, misi, sasaran, dan tujuan program, mengevaluasi masukan dari stakeholders, dan

evaluasi dalam bentuk ujian. Ujian dimaksudkan untuk menilai kemampuan mahasiswa
dalam menguasai kompetensi setiap mata kuliah dan bahan ajar yang diprogramkan.
Ujian juga dimaksudkan untuk mengelompokkan kemampuan mahasiswa ke dalam lima
kategori, yaitu kategori terbaik (A), kategori baik (B), kategori cukup (C), kategori kurang
(D), dan kategori kurang sekali (E). Itu semua dilakukan dalam rangka untuk menjamin
mutu output Program Studi Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten Jawa Tengah.
Evaluasi program diselenggarakan dengan pemberian tugas, ujian tengah semester, akhir
semester dan ujian akhir program S1 (ujian komprehensif). Evaluasi ini dilakukan untuk
mengetahui keberhasilan dan kekurangan terhadap seluruh kegiatan yang telah
dilaksanakan kaitannya dengan visi, misi, sasaran, dan tujuan yang telah ditetapkan.
Evaluasi dilakukan terhadap proses pembelajaran, fasilitas sarana dan prasarana, serta
terhadap masukan dari stakeholders. Hasil evaluasi dimanfaatkan untuk pengambilan
kebijakan dan merancang berbagai kegiatan pada masa berikutnya.
Berdasarkan evaluasi program yang dilakukan, pada dasamya sejumlah kegiatan yang
dilaksanakan telah menunjukkan hasil positif yang secara terus menerus mengarah
kepada peningkatan kualitas input, output, inpact. pencapaian visi, misi, sasaran, dan
tujuan.
STHD Klaten membuka diri untuk menerima kritik dan saran konstruktif dari siapa saja.
Dalam evaluasi terdapat sejumlah masukan dari stakeholders, baik dari dosen, maupun
tokoh masyarakat. Masukannya cukup konstruktrf dan telah mewarnai dalam
perencanaan pada tahun berikutnya. Pada intinya masukan konstruktif dikelola secara
serius demi tercapainya visi, misi, sasaran, dan tujuan yang telah ditetapkan itu. Dengan
demikian berbagai kelemahan yang ada dijadikan sebagai prioritas perencanaan.
6. Pelacakan Lulusan
Salah satu bentuk kegiatan evaluasi dilakukan melalui studi pelacakan lulusan. Studi
pelacakan lulusan tersebut dilakukan atas dasar Surat Keputusan Ketua Sekolah dengan
membentuk tim pelacak lulusan yang bertugas untuk menelusuri keterserapan lulusan
Program Studi Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten Jawa Tengah. Penelusuran
lulusan juga bertujuan untuk memperoleh masukan, kritikan, dan evaluasi dari para
pengguna lulusan, demi peningkatan kualitas output di masa mendatang.
Program Studi Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten telah menyelenggarakan
Program S-1. Sejak tahun akademik 2014/2015 sampai dengan tahun akademik
2015/2016 telah meluluskan Program S1 sebanyak 21 Orang.

Dari jumlah tersebut, lulusan Program Studi Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten
telah terserap sebagai Guru Agama Hindu baik untuk tingkat Pendidikan Dasar, dan
Pendidikan Menengah baik dilingkungan Kementerian Agama RI maupun Kementerian
Pendidikan Nasional diseluruh wilayah Indonesia.
Sebagian lulusan bekerja sebagai penyuluh agama Hindu, sebagai tenaga struktural di
lingkungan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama RI
baik tingkat pusat, tingkat propinsi, maupun tingkat kabupaten di seluruh wilayah
Indonesia. Selain itu, ada pula lulusan yang menjadi pengurus lembaga keagamaan
Hindu.
Pengembangan dan penyediaan alat untuk memenuhi kebutuhan kegiatan proses belajar
mengajar terus dilakukan setiap tahun. Prosedurnya sebagai berikut: Pertama merancang
pengadaan peralatan lewat dana yang teralokasi dari Yayasan Pendidikan Widya Aksara
Dharma Jawa Tengah untuk STHD Klaten.
Kedua, menjalin kerjasama dengan lembaga-lembaga lain dengan prinsip kebersamaan
dan kemitraan.
Salah satu bentuk hasil evaluasi melalui mekanisme tersebut di atas terwujud dengan
dilaksanakannya pembangunan gedung baru serta pengadaan berbagai fasilitas guna
menunjang proses belajar mengajar mulai tahun Anggaran 2014/2015 Dana yang
dialokasikan untuk pembangunan lokal gedung baru tersebut bersumber dari bantuan
Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama Republik
Indonesia.
7. Evaluasi Proses
Evaluasi terhadap proses keberhasilan studi mahasiswa dilakukan dengan cara
mengevaluasi proses pembelajaran, proses implementasi karya-karya akademik, serta
implementasi aktivitas dosen dan mahasiswa. Untuk itu evaluasi tengah semester, akhir
semester dan evaluasi akhir program S1 selalu dilakukan. Evaluasi tiap .akhir semester
dilakukan untuk mengetahui Indeks Prestasi (IP) pada semester tersebut dan IP Kumulatif
yang telah diperoleh sampai akhir semester. Penghitungan IP dilakukan oleh pengelola
dan bagian Akademik Program Studi Pendidikan Agama Hindu.
Mahasiswa yang memiliki IP kurang dari < 1,5 pada akhir semester I diberikan peringatan
tertulis. Bila pada akhir semester IV mahasiswa mencapai kredit kurang dari 30 (tiga
puluh) SKS dan IP Kumulatif kurang dari 2,0 (dua koma nol) maka mahasiswa tersebut
tidak diperkenankan untuk melanjutkan studi semester berikutnya.

Evaluasi terhadap aktivitas dosen lebih diarahkan terhadap aktifitas mengajar, materi yang
diajarkan, serta cara-cara mengevaluasi terhadap keberhasilan mahasiswa.
Adapun format penilaian proses pembelajaran pada Program Studi Pendidikan Agama
Hindu STHD Klaten Jawa Tengah dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 15. Cara Evaluasi Pada Prodi Pendidikan Agama Hindu
Cara Evaluasi
Jenis evaluasi Ujian Ujian Penyusunan/ Penyajian Penyajian Lain-lain
Tertulis Lisan Makalah/ Laporan Makalah Tuliskan
d) (2) (3) (4) (5) (6)
Kesiapan awal kuliah / - v - - -
pre-tesU Diagnostik
Kuis - - - - -
Tugas Rumah - - - -
Evaluasi formatif/ tengah v - - -
semester
Evaluasi sumatif/ akhir v - - - -
semester
Evaluasi ulang/ ujian v - - - -
ulang
Evaluasi komprehensif - - - - -
I. Proses Pembelajaran
1. Misi Pembelajaran
Sistem pembelajaran yang dikembangkan pada Program Studi Pendidikan Agama Hindu
STHD Klaten Jawa Tengah diarahkan untuk mencapai visi dan misi yang telah
ditetapkan, yaitu menghasilkan tenaga pendidik maupun kependidikan Hindu yang
profesional dan bermoral.
Untuk mencapai tujuan tersebut, proses pembelajaran dilaksanakan dengan berdasarkan
pada prinsip-prinsip sebagai berikut:
 Berpusat pada peserta didik, menempatkan mahasiswa menjadi subyek utama,
bukan sekedar obyek. Upaya memandirikan peserta didik untuk belajar, bekerja
sama, menilai diri sendiri, diutamakan agar mahasiswa memiliki kompetensi
kognitif, pengambilan sikap dan dapat mengaplikasikan dalam kehidupan.
Pendekatan menyeluruh dan mengarah pada peningkatan budi pekerti luhur,
berdasar penghayatan nilai-nilai budaya lokal.

Pengalaman belajar dirancang dengan memperhatikan keseimbangan etika, logika,
estetika, dan spiritual.
2. Kompetensi yang Diharapkan

Kompetensi yang ingin dicapai melalui kurikulum Pendidikan Agama Hindu adalah
untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa berpikir, berkata, dan bertingkahlaku
sesuai dengan ajaran agama Hindu sehingga memiliki wawasan yang luas sebagai
manusia yang memiliki kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual.
Secara lebih khusus, lulusan Program Studi Pendidikan Agama Hindu diharapkan
memiliki kompetensi yaitu : "Mampu memiliki pengetahuan di bidang pendidikan,
khususnya Pendidikan Agama Hindu, mampu menganalisa dan berpikir logis, memiliki
pemahaman yang komprehensif dan holistik terhadap agama Hindu, serta memiliki
ketrampilan dalam mengaplikasikan pengetahuannya di masyarakat.
Proses pembelajaran pada Program Studi Pendidikan Agama Hindu dikembangkan
berdasarkan kurikulum yang mengarah pada pencapaian kompetensi tertentu yang harus
dimiliki oleh seorang lulusan program studi pendidikan agama Hindu. Kompetensi yang
hendak dicapai dari proses pembelajaran meliputi elemen-elemen kompetensi berikut: (1)
menguasai ilmu pengetahuan dan ketrampilan dalam bidang pendidikan agama Hindu;
(2) menguasai penerapan ilmu pengetahuan dan ketrampilan dalam bentuk kekaryaan; (3)
menguasai sikap berkarya, dan (4) menguasai hakikat kehidupan bermasyarakat dengan
pilihan kekaryaan.
Berdasarkan elemen kompetensi tersebut, maka proses pembelajaran dilakukan dengan
memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa melalui pemberian mata kuliah yang
dikelompokkan menjadi:
 Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), yaitu kelompok mata kuliah yang
bertujuan mahasiswa mampu berpikir secara keilmuan, memiliki integritas
kepribadian yang tinggi, serta memiliki budi pekerti yang luhur
 Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), yaitu kelompok mata kuliah yang
relavan untuk memperkuat penguasaan dan memperluas wawasan kompetensi
keilmuan atas dasar keunggulan kompetitif Program Studi Pendidikan Agama
Hindu. Tujuan mata kuliah ini mahasiswa memahami dan menguasai bidang
keilmuan dan mampu serta terampil menerapkan konsep-konsep pendidikan agama
Hindu dalam kehidupan nyata.

 Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB): Pokok kajian/pelajaran menghasilkan
tenaga ahli dengan kekaryaan, berdasarkan ilmu dan ketrampilan yang dikuasai.
Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) : Pokok kajian yang bertujuan membentuk
sikap dan perilaku yang diperlukan orang dalam berkarya.
 Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB): Kelompok kajian yang dapat
memahami kaidah kehidupan bermasyarakat sesuai pilihan keahlian dalam
berkarya.
3. Sistem Pembelajaran
Pembelajaran pada Program Studi Pendidikan Agama Hindu diselenggarakan
menggunakan Sistem Paket berbasis Satuan Kredit Semester (SKS) dimana setiap
semester mahasiswa wajib mengambil sejumlah SKS yang telah ditetapkan oleh program
studi. Sistem paket ini diterapkan, mengingat Program Studi Pendidikan Agama Hindu
adalah salah satu program pendidikan yang dimiliki oleh STHD Klaten Jawa Tengah.
Beban keseluruhan SKS yang harus ditempuh oleh mahasiswa adalah rata-rata 148 SKS.
Jumlah SKS tersebut dibagi ke dalam sebaran tiap semester, dimana rentang jumlah SKS
yang ditetapkan setiap semesternya, antara 18 sampai dengan 20 SKS.
Untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih variatif, proses pembelajaran tidak
hanya dilakukan di ruang kelas secara teoritis, tetapi juga melalui praktikum di baik di
laboratorium maupun di lapangan. Metode karya wisata juga diterapkan dalam bentuk
kunjungan ke obyek-obyek yang mempunyai nilai sakral ataupun nilai historis.
Bentuk perkuliahan lebih banyak bersifat diskusi dan unjuk kerja mengenai bahan-bahan
yang disediakan oleh dosen dan mahasiswa, tukar pengalaman tentang apa yang mereka
jumpai di lapangan dan yang akan ia kerjakan dengan mereka. Dosen yang boleh
dianggap sebagai senior mereka, bukan hanya yang memberi kuliah mereka, karena
jumlah jam terbang dan pengalamannya akan menjadi tutor, konsultan sekaligus
pembimbing mahasiswa untuk membantu mengantarkan mereka ke penyelesaian
studinya.

4. Pemanfaatan Teknologi dalam Proses Pembelajaran
Disadari bahwa proses pembelajaran akan menjadi lebih efektif, menarik, dan efisien bila
didukung dengan pemanfaatan media pembelajaran yang berbasis teknologi. Proses
pembelajaran pada Program Studi Pendidikan Agama Hindu telah memanfaatkan
fasilrtas komputer laptop, Viewer (InFocus), VCD Player, LCD dan fasilitas multimedia
lainnya. Selain itu, STHD Klaten Jawa Tengah juga telah memiliki laboratorium
komputer yang memiliki jaringan komputer lokal (Local Area Network), Laboratorium
Bahasa dan telah terhubung dengan jaringan internet.
Ketersediaan fasilitas pembelajaran berbasis teknologi tersebut telah memberikan andil
yang cukup besar bagi kelancaran dan efektifitas pembelajaran pada program studi
Pendidikan Agama Hindu. Hanya saja, kuantitas dari fasilitas tersebut masih perlu untuk
terus ditingkatkan, guna mencapai hasil yang lebih maksimal
J. Suasana Akademik
1. Bimbingan Akademik
Kegiatan belajar mengajar di Program Keguruan dan Ilmu Pendidikan Agama Hindu
secara efektif dan efisien tidak bisa dipisahkan dari kegiatan akademik yang dilakukan
oleh Dosen dengan Dosen, Dosen dengan mahasiswa, mahasiswa dengan mahasiswa dan
mahasiswa dengan dosen dengan pegawai yang ada di Program Studi Pendidikan Agama
Hindu pada khususnya dan lingkungan STHD Klaten pada umumnya.
Hubungan dosen dengan dosen dalam kegiatan mengajar dilakukan dalam bentuk diskusi
antar dosen pemegang mata kuliah yang sama. Tujuannya agar di dalam menyampaikan
materi perkuliahan memiliki persepsi dan batasan yang jelas tentang materi perkuliahan
yang akan disampaikan kepada mahasiswa.
Dalam penyelenggaraan pengajaran perlu dilakukan bimbingan akademik. Bimbingan
akademik merupakan suatu yang sangat penting dan harus dilakukan, sebab melalui
bimbingan akademik sebagian persoalan akademik dapat dipecahkan. Bimbingan
akademik diberikan oleh Dosen Pembimbing Akademik (PA).
a. Arti Bimbingan Akademik
Bimbingan akademik adalah suatu yang sarat dengan nasehat, bantuan atau
pertolongan. Nasehat, bantuan, atau pertolongan itu diberikan kepada mahasiswa
baik secara individu maupun kelompok. Kegiatan ini dilakukan selama mahasiswa

mengikuti pendidikan (kuliah) di perguruan tinggi. Dengan adanya bimbingan
akademik ini, diharapkan mahasiswa dapat dengan mudah belajar.
b. Pentingnya Bimbingan Akademik
Penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan Sistem Kredit Semester (SKS)
memberikan manfaat sebagai berikut.
1) Kepada mahasiswa program pendidikan agama Hindu, mata kuliah dan
jumlah kredit yang diambil disesuaikan dengan aturan dan ketentuan system
paket.
2) Atas dasar ketentuan tersebut diharapkan penyaluran minat, bakat dan
kemampuan mahasiswa dapat ditingkatkan.
3) Melalui sistem kredit semester memungkinkan seorang mahasiswa pindah
program tanpa kehilangan tabungan kredit yang pernah diperoleh.
4) Memungkinkan penggunaan sumber-sumber belajar lebih aktif
5) Memungkinkan terjadinya kepastian penyelesaian program semester pada
waktu yang telah ditentukan
c. Fungsi Pembimbing Akademik
Pembimbing akademik adalah dosen tetap Program Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Agama Hindu yang bertugas di program studi yang berangkutan.
PA ditunjuk oleh Kejur.
Fungsi PA adalah:
1) Mengikuti dan mengamati perkembangan studi mahasiswa yang
dibimbingnya
2) Membantu memecahkan masalah akademik yang dihadapi oleh
mahasiswanya
d. Kedudukan Bimbingan Akademik
Kedudukan pembimbing akademik adalah sebagai wahana kegiatan
pemberian pengarahan, nasehat, bantuan, pusat informasi tentang kegiatan-
kegiatan akademik yang dilakukan oleh mahasiswa. Kegiatan bimbingan
akademik sebenamya sama dengan kegiatan konsultasi akademik,
pembimbing akademik (PA) memberi nasehat, bantuan, dan pertolongan
kepada mahasiswa agar kegiatannya terarah, efektrf, efisien dan berhasil.
e. Pengelolaan Akademik
(a) Siapa yang diberi tugas untuk mengelola bimbingan

Kegiatan bimbingan akademik sepenuhnya diserahkan kepada pembimbing
akademik. Pembimbing akademik adalah dosen yang tugasnya mengajar,
mengadakan penelitian dan pengabdian masyarakat. Ini berarti tugas-tugas mengajar
cukup banyak dan berat. Tugas ini mempunyai landasan hukum yang kuat yang
dituangkan dalam Peraturan No. 5 tahun 1980 tentang pokok-pokok organisasi
Sekolah Tinggi pasal 26 yang sisinya : Kelompok Dosen mempunyai tugas
melaksanakan tugas pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat sesuai dengan bidang keahliannya/bidang ilmunya serta memberikan
bimbingan kepada mahasiswa dalam rangka memenuhi kebutuhan dan minat di
dalam proses pendidikannya. Atas dasar ketentuan ini jelas bahwa kegiatan
bimbingan harus dan dibebankan kepada tenaga pengajar.
Pengangkatan dan penetapan pembimbing akademik dilakukan oleh Ketua
STHD. Sekarang timbul suatu pertanyaan apakah kriteria seorang pengajar dapat
diangkat atau ditetapkan sebagai pembimbing akademik ? Tidak ada kriteria, sebab
dalam landasan formalnya menyebutkan semua pengajar mempunyai kewajiban
untuk menjadi pembimbing akademik. Hanya kriteria ada pertimbangan-
pertimbangan praktis jurusan bisa membuat kriteria seorang pengajar bisa diangkat
menjadi pembimbing akademik misalnya dosen tetap bukan berstatus asisten dosen,
paling tidak dua 2 tahun menjadi pengajar tetap. Berdasarkan kondisi yang ada
maka pembimbing adalah dosen tetap.
Berapakan jumlah mahasiswa yang ideal mampu dibimbing oleh pembimbing
akademik? Jawabannya tidak mudah karena perlu memperhatikan beberapa kendala
yang ada pada program pendidikan. Kendala-kendala tersebut antara jumlah
mahasiswa, jumlah pengajar (PA), sarana yang ada, macam dan jenis permasalahan
yang ada. Secara kasar dapat dtperkirakan beban ideal bagi PA dapat ditentukan
melalui beberapa pendekatan.
(b)Berdasarkan beban maksimum tugas-tugas pengajar pada setiap

minggu.
Beban mengajar selama satu minggu kerja umum berlaku enam hari kerja
dalam seminggu (38). Idealnya seorang dosen setiap semester mengajar 12 SKS.
Satu SKS memerlukan 3 jam kerja dengan perincian tetap tatap muka 50 menit,
sehingga untuk tugas mengajar untuk setiap Minggunya memerlukan waktu sebesar

2x2x3 jam = 12 SKS. Jika diperkirakan setiap pembimbing akademik dalam setiap
minggu mampu melayani mahasiswa bimbingannya
(c)Pendekatan berdasarkan kegiatan bimbingan penyusunan rencanastudi

tiap semester.
Pendekatan berdasarkan kegiatan bimbingan penyusunan rencana studi
semester satu tahun setara dengan 52 minggu, setiap semester sama dengan 26
minggu. 1 minggu untuk minggu tenang, 2 minggu untuk kegiatan tes, 23 minggu
untuk kegiatan koreksi dan pengelolaan hasil tes oleh pengajar, 1 minggu
penyerahan hasil pengelolaan proses belajar mengajar di administrasi akademik dan
1 minggu untuk kegiatan perwakilan/bimbingan penyusunan rencana studi
mahasiswa untuk semester berikutnya.
Sehingga praktis kegiatan bimbingan satu minggu, inipun masih dipotong
untuk kegiatan pengambilan KRS. Satu hari dan penyerahan kartu studi
keadministarsia akademik satu hari. Ini berarti kegiatan bimbingan hanya tersedia
(612) hari = 4 hari. Jika seorang pembimbing akademik mampu melayani seorang
mahasiswa selama satu jam, maka kemampuannya (4x6x1) mahasiswa = 2
mahasiswa.
(d)Pendekatan berdasarkan perbandingan jumlah mahasiswa
denganjumlah pembimbing akademik
Pendekatan di atas adalah ideal, namun tidak dapat dihindarkan bila
perbandingan antara mahasiswa dengan PA nya lebih dari 24 jam. Kelebihan ini
diberikan kepada siapa ? Sudah tentu diberikan kepada dosen itu juga. Sehingga
pendekatan yang digunakan berdasarkan jumlah pengajar atau PA dengan jumlah
mahasiswa. Berdasarkan kondisi yang ada maka tetap diusahakan perbandingan
antara PA dengan mahasiswa 1 : 24 dan kalau tidak mungkin maka pakai pedoman
berdasarkan jumlah mahasiswa dengan jumlah PA yang ada.
(e) Kapan Bimbingan Dilaksanakan
Bimbingan itu dilakukan pada mahasiswa oleh pembimbing akademik
sewaktu ditetapkan sebagai mahasiswa dan pada waktu mahasiswa tersebut
menyelesaikan seluruh program pendidikannya. Tetapi memang ada saat-saat
tertentu dipandang perlu untuk ditangani dan diadakan bimbingan secara intensif,
seperti:

(1) Pada waktu pertama kali masuk menjadi mahasiswa, penekannya bimbingan
diarahkan kepada kegiatan memberi pengarahan, penyaluran dan penyesuaian.
(2) Pada waktu mahasiswa memperoleh kartu hasil studi ditekankan pada
pemberian penyaluran, perbaikan dan perkembangan
(3) Pada waktu penyusunan rencana studi, dalam hal ini bimbingan diarahkan
untuk memberi penyaluran, perbaikan, dan perkembangan
(4) Pada waktu mahasiswa akan menyelesaikan program studinya
(5) Tempat kegiatan bimbingan akademik. Bimbingan akademik sebaiknya
dilaksanakan di kampus atau di kantor maupun di ruang kerja pembimbing
akademik. Bila hal itu tidak memungkinkan bimbingan akademik bisa
dilaksanakan di luar kampus misainya di rumah PA, asal kedua belah pihak
sepakat dan mengganggu proses bimbingan.
2. Perwujudan Suasana Akademik

Selain kegiatan proses belajar mengajar dan kegiatan bimbingan akademik yang
diberikan oleh dosen Pembimbing Akademik kepada para mahasiswa, suasana akademik
juga diwujudkan melalui penyelenggaraan kegiatan seminar, diskusi, pelatihan,
lokakarya, temu karya ilmiah, dan kegiatan ilmiah lainnya.
Kegiatan-kegiatan ilmiah tersebut melibatkan seluruh mahasiswa dan juga para dosen,
serta melibatkan pula berbagai komponen masyarakat dari luar kampus Sekolah Tinggi
Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah. Mahasiswa diwajibkan untuk berpartisipasi secara
aktif dalam kegiatan-kegiatan ilmiah tersebut, yang diselenggarakan baik daiam
lingkungan kampus maupun di luar kampus.
Pada tahun 2010 Jawa Tengah mendapat kepercayaan untuk menjadi tuan rumah
penyelenggaraan Festival Seni Sakral Seluruh Indonesia untuk pertama kali yang
bertempat di Surakarta. STHD dipercaya membantu penyelenggaraan kegiatan tersebut
merupakan salah satu bentuk perwujudan suasana akademik yang memberikan
pengalaman dan wawasan keilmuan secara luas dan mendalam baik bagi para mahasiswa
maupun dosen dan seluruh sivitas akademika STHD Klaten Jawa Tengah.
Berikut ini adalah daftar kegiatan perwujudan suasana akademik yang telah
diselenggarakan sejak tahun 2014 hingga sekarang.

K. Sistem Informasi
Pada dasarnya sistem informasi yang dikembangkan oleh STHD Klaten Jawa Tengah adalah
sistem informasi yang berbasis kepada teknologi informasi. Untuk sistem informasi berbasis
teknologi, memanfaatkan situs web site yang dimiliki oleh lembaga dengan cara membuat
ruang khusus yang digunakan untuk memuat berbagai informasi tentang eksistensi dan profil
STHD Klaten Jawa Tengah. Berbagai informasi yang ditayangkan lewat situs web ini berupa
informasi umum tentang STHD Klaten Jawa Tengah, program studi yang diselenggarakan,
kurikulum, fasilrtas dan infrastruktur, dosen, beaya kuliah, syarat menjadi mahasiswa, waktu
pendaftaran, bentuk seleksi masuk, kegiatan seminar dan workshop, serta kegiatan akademik
yang dipandang perlu. Seluruh informasi tersebut dapat diakses melalui situs http://www. sthd.
ac. id.
Untuk keperluan efektivitas bimbingan tugas akhir serta korespondensi antar mahasiswa,
dosen, serta masyarakat yang berkeinginan untuk berhubungan dengan STHD Klaten Jawa
Tengah disediakan e-mail khusus dengan alamat sthd@gmail.co.id Untuk kepentingan
jaringan lokal yang menghubungkan dengan unit-unit lain dibuat jaringan intranet (Local Area
Networking).
Bagi kalangan civitas akademika STHD Klaten, untuk dapat mengakses dengan cepat seluruh
informasi tersebut serta untuk kepentingan pembelajaran, disediakan fasilitas workstation yang
terdapat di laboratorium komputer. Untuk melengkapinya, STHD Klaten masih tetap
memandang penting untuk memberlakukan sistem informasi manual. Sistem informasi manual
dilakukan dengan cara membuat papan informasi yang ditempatkan pada tempat strategis di
dalam kampus. Papan ini dimanfaatkan untuk menginformasikan berbagai kegiatan akademik
dan hasil terbitan yang dengan mudah dan cepat dapat dibaca oleh mahasiswa dan dosen, serta
oleh masyarakat. Penyebaran informasi tentang Program Studi Pendidikan Agama Hindu juga
dilakukan lewat pengiriman leaflet ke berbagai Sekolah Lanjutan Tingkat Atas, dan lembaga-
lembaga terkait lainnya.
Seluruh sistem informasi yang telah dikembangkan itu pada dasarnya cukup memadai dan
merupakan sebuah kekuatan yang dimiliki oleh STHD Klaten Jawa Tengah. Oleh karenanya
perlu dirawat, terus dimutakhirkan data-datanya, dan dijaga keberlanjutannya.
Keberadaan sistem informasi yang berbasis teknologi dapat dipandang sebagai sebuah peluang
yang mampu digunakan untuk menginformasikan berbagai hasil karya para dosen dan hasil
studi mahasiswa agar dapat dikenal dan diakses oleh publik yang lebih luas. Di samping itu
melalui sistem ini pula berbagai arus informasi budaya yang lalu lalang di tingkat global begitu
cepat, dan mudah segera ditangkap. Hambatan yang tampak adalah terletak pada masih ada
kesejangan pemahaman sebagian sivitas akademika terhadap sistem informasi yang berbasis
teknologi informasi, serta masih terbatasnya tenaga teknis yang memiliki kemampuan untuk
memasukkan berbagai informasi dalam kemasan yang menarik.
L. Sistem Jaminan Mutu

Penjaminan mutu dilakukan lewat dua jalur, internal dan eksternal. Sistem penjaminan
mutu secara internal ditempuh melalui penetapan kompetensi lulusan, kurikulum, tugas akhir,
staf pengajar, sarana dan prasarana, pelayanan administrasi, laboratorium, perpustakaan, yang
sating bersinergi. Penjaminan mutu secara ekstemal dilakukan dengan cara menghimpun
masukan para pakar, stakeholders, memperhatikan komentar pengguna dan media, melibatkan
masyarakat dalam pengambilan keputusan, serta memberikan penilaian terhadap lulusan
Program Studi Pendidikan Agama Hindu.
STHD Klaten telah membentuk Tim Penjaminan Mutu, yang bertugas untuk
mengupayakan peningkatan mutu pendidikan, namun peran dan fungsinya hingga saat ini
masih belum maksimal.
1. Internal
Penyelenggaraan pendidikan ditujukan untuk menghasilkan tenaga kependidikan Hindu
yang memiliki kemampuan akademik, estetik, dan etik serta bermanfaat bagi masyarakat
dan perkembangan agama Hindu. Usaha penjaminan mutu seperti tersebut di atas
dilakukan lewat cara sebagai berikut.
a. Rekruitmen Mahasiswa dilakukan dengan mempertimbangkan
keunggulan potensi dan kompetensi akademik serta minat mahasiswa.
b. Kurikulum didesain dengan mempertimbangkan dimensi multicultural dan
multidisiplin agar memiliki sifat terbuka dan dinamis.
c. Proses pembelajaran dan administrasi pendidikan dikelola secara efektif dan efisien
dengan mempertimbangkan kualifikasi, prestasi, dan reputasi dosen, serta didukung
oleh staf administrasi yang profesional.
d. Sistem evaluasi dilaksanakan dengan cara memberi tugas-tugas
penulisan, tugas-tugas laboratorium, tugas-tugas lapangan, presentasi, dan ujian-
ujian.
e. Rekruitmen dosen dilakukan dengan mempertimbangkan keahlian
bidang akademik, prestasi, dan kemampuan bekerja keras.

f. Melaksanakan Evaluasi Diri Program Studi setiap semester dan Evaluasi Diri
menyeluruh setiap lima tahun sekali.
2. Eksternal
Secara eksternal upaya penjaminan mutu dilakukan lewat berbagai cara sebagai berikut.
a. Memberi kesempatan dan peluang terjadinya interaksi antara masyarakat kampus
dengan masyarakat luas dalam berbagai kegiatan terutama kegiatan kependidikan
dan pengembangan agama Hindu.
b. Melibatkan masyarakat dalam menilai Pelaksanaan Pengabdian Masyarakat.
c. Memperhatikan masukan dari masyarakat yang berupa kritik dan
komentar baik yang disampaikan secara langsung maupun lewat media massa.
Upaya peningkatan mutu tersebut diterapkan dalam bentuk peningkatan mutu dosen dan
mahasiswa. Peningkatan mutu dosen dilakukan melalui kegiatan: a) Diskusi; b) Seminar;
c) Penataran Dosen, dan d) Peningkatan jenjang pendidikan yakni dari S1 ke S2 , dari S2
ke S3. Peningkatan mutu mahasiswa dilakukan melalui kegiatan : a) Diskusi kelas; b)
Seminar Akademik; c) Diklat Kepemimpinan, dan d) Pemberian bea siswa.
Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan mutu dosen dan mahasiswa.
Tujuannya agar dosen sebagai pusat informasi pengetahuan mampu tampil pada
bidangnya secara profesional dan mahasiswa sebagai penerima informasi memiliki
pengetahuan secara utuh untuk dapat diterapkan di masyarakat.
Bentuk peningkatan mutu dosen pada Program Studi Pendidikan Agama Hindu tertera
dalam tabel berikut :
M. Lulusan
Pada Tahun Akademik 2014 sampai 2015, kelulusan mahasiswa ditetapkan setelah
mahasiswa menyelesaikan seluruh mata kuliah yang ditetapkan oleh program studi, telah lulus
Ujian Komprehensip Perguruan Tinggi Agama Hindu Swasta. Ujian Komprehensip terdiri
dari sepuluh mata kuliah yang telah ditetapkan sebagai mata kuliah inti ujian negara bagi
perguruan tinggi Hindu Swasta. Setelah menyelesaikan ujian Komprehensip, mahasiswa
diwajibkan menyelesaikan Tugas Akhir dalam bentuk skripsi, dan
mempertanggungjawabkannya secara akademik di hadapan tim penguji yang merupakan
gabungan dari Subdit Pendidikan Tinggi Ditjen Bimas Hindu Kemenag Rl, dan penguji lokal.

Pada Tahun Akademik 2014 sampai 2016 kelulusan mahasiswa ditetapkan setelah
mahasiswa menyelesaikan seluruh mata kuliah yang ditetapkan oleh program studi, telah lulus
Ujian Komprehensif Perguruan Tinggi Agama Hindu Swasta sesuai dengan Surat Keputusan
Ketua STHD Klaten Jawa Tengah Nomor : 077/SK/VI/2012 berdasarkan Surat Direktur
Jenderal Bimas Hindu Nomor : DJ.V/PP.00.9/328/2011 tanggal 2 Maret 2011 tentang
pembinaan Perguruan Tinggi Agama Hindu Pasca Akreditasi. Ujian komprehensif terdiri dari
delapan mata kuliah yang telah ditetapkan sebagai mata kuliah inti ujian komprehensif bagi
perguruan tinggi Hindu Swasta. Untuk meningkatkan kompetensi dan profesional, maka Ujian
komprehensif yang semula delapan mata kuliah, dikembangkan menjadi sepuluh mata kuliah
pada Tahun Akademik 2014 sampai sekarang.
Lulusan mendapat predikat dengan pujian (cumlaude), sangat memuaskan, atau
memuaskan sesuai akumulasi prestasi yang didapat selama menempuh kuliah. Penetapan
lulusan dilakukan oleh Ketua STHD Klaten dan disertai dengan wisuda derajat sarjana agama
Hindu. Kompetensi lulusan sangat relevan kompetensi yang dibutuhkan oleh bidang-bidang
kependidikan dan pembinaan keagamaan Hindu, yaitu. guru agama Hindu, tenaga dosen,
tenaga penyuluh agama Hindu, tenaga struktural pada Ditjen Bimas Hindu, Parisada Hindu
Dharma Indonesia, tokoh masyarakat.
Pada tahun 2014 s/d tahun 20115, STHD Klaten telah meluluskan 56 orang Sarjana
Pendidikan Agama Hindu. Tingkat keterserapan lulusan Program Studi Pendidikan Agama
Hindu STHD Klaten cukup tinggi, dengan presentase tertinggi terserap sebagai tenaga Guru
Agama Hindu untuk tingkat SD, SLTP, dan SLTA.
N. Penelitian, Publikasi, Srkipsi, Pengabdian pada Masyarakat

1. Program Penelitian
Kegiatan penelitian yang dilakukan oleh dosen Program Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Agama Hindu dilakukan dalam bentuk penelitian kelompok, penelitian mandiri dan
penelitian lain melalui kerjasama dengan instansi terkait. Penelitian dilakukan lewat studi
lapangan, studi perpustakaan ke berbagai perpustakaan, serta pengamatan langsung
terhadap berbagai peristiwa seni, budaya, dan kependidikan yang bernafaskan Hindu.
Upaya untuk terus mendorong tumbuhnya kegiatan penelitian dan publikasi dilakukan
lewat berbagai strategi. Strategi itu diantaranya dengan melibatkan dosen dan mahasiswa
dalam field work, studi kepustakaan, kegiatan ilmiah kependidikan, serta menghadirkan
sejumlah pakar penelitian dan pendidikan dalam bidang agama Hindu untuk memberikan
workshop. Selain itu, pihak program studi mengalokasikan dana penelitian bagi para

dosen, dan setiap dosen diarahkan untuk melakukan penelitian setidaknya 1 (satu) kali
setiap tahunnya.
Penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dilaksanakan dalam bentuk penyusunan tugas
akhir berupa skripsi. Dalam menyelesaikan skripsi, mahasiswa dibimbing oleh dua orang
dosen pembimbing skripsi yang telah ditunjuk oleh program studi. Adapun tema skripsi
diarahkan untuk mengkaji hal-hal yang memiliki relevansi dengan Tiga Kerangka Agama
Hindu, yaitu: aspek filsafat, aspek etika, dan aspek upacara. Penelitian diarahkan dan
ditekankan sejauh mungkin untuk menggali dan mengeksplorasi nilai-nilai ajaran Hindu
yang terkandung dalam seni dan budaya lokal, khususnya budaya Jawa.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh dosen selanjutnya ada yang diterbitkan dalam bentuk
buku, artikel dalam jurnal, ataupun disampaikan dalam kegiatan seminar dan diskusi yang
dilaksanakan di lingkungan kampus.
2. Jumlah kualitas, Relevansi, Produktivitas dan Keberlanjutan Penelitian

Hasil-hasil penelitian dan karya tulis yang dihasilkan oleh dosen dan mahasiswa selama
ini memifiki relevansi yang tinggi dengan upaya pengembangan pendidikan dan
kebudayaan Hindu. Sejalan dengan visi, misi, dan tujuan yang telah ditetapkan STHD
Klaten, maka peningkatan kualitas dan keberlanjutan kegiatan penelitian terus
diupayakan. Sejumlah ragam karya yang telah dihasilkan selama ini dapat diinformasikan
sebagai berikut:
a. 10 tesis dosen, dan 681 skripsi mahasiswa
b. 16 buku, baik berupa Buku, Makalah, maupun Penelitian
c. Menerbitkan 8 nomor Jurnal Widya Aksara, Jurnal Agama Hindu sejak Tahun
2013
d. 20 penelitian dosen, baik mandiri, berkelompok, baik pembiayaan
mandiri, pembiayaan program studi, maupun pembiayaan sponsor.

Tabel 16. Daftar Judul Penelitian Kelompok dan Penelitian Dosen Program
Studi Pendidikan Agama Hindu
NAMA
NO KRITERIA JUDUL PENELITIAN JURNAL TAHUN
DOSEN
1 Penelitian Drs. I Makna Simbolis Ayam Dalam Upacara 2014
Mandiri Nyoman Agama Dan Keagamaan Masyarakat
Warta, Hindu Di Bali
M.Hum
2 Penelitian Titin Sutarti, Reorentasi Dan Revitalisasi Peran 2014
Mandiri M.Pd.H Kepemimpinan dalam Masyarakat Hindu
di Kab. Boyolali
3 Penelitian Putu Peran Guru Rupaka Dalam Menanamkan
Mandiri Budiadnya, Ajaran Agama Hindu Dalam Keluarga
M.Pd.H di Kota Surakarta
4 Penelitian Drs, I Bentuk Fungsi Makna Motif Surya 2014

Mandiri Nyman Majapahit di Candi Ceto dan Candi
Suendi, Sukuh Serta Aplikasi dalam Kehidupan
M.Si, MPd Sekarang
5 Penelitian Setyaningsih, Implementasi Tri Hita karana dalam 2015

Mandiri S.Ag, M.Si Mewujudkan Toleransi dan keharmonisan
Masyarakat Hindu di kelurahan Sondakan
Kec. Laweyan di Surakarta ( Persefeltif
Pendidikan Agama hindu
6 Penelitian Sugiman, Tri Hita Karana Dalam Upacara Tanjung 2014
Mandiri S.Ag, M.Si Sari di Desa Dlimas Kec. Ceper KAb.
Klaten
7 Penelitian Drs. I Kemanpuan Guru Agama Hindu dalam 2015

Kelompok Nyoman menjalankan Tugas Pembelajaran daln
Suendi, studi kasus di SD Negeri Kab.
M.Pd, M.Si Karangayar.
8 Penelitian Dra. Replika Bangunan Suci di Pura Sahasra 2015

Kelompok Nukning Sri Adi Pura di Desa Sono Sewu Wirun
Rahayu, Mejolaban Sukoharjo
M.Si

1. Pengabdian Pada Masyarakat
Kegiatan pengabdian pada masyarakat oleh Program Studi Pendidikan
Agama Hindu dilakukan dalam kegiatan: ceramah keagamaan
(dharmawacana), diskusi keagaman (dharmatula, serta kegiatan
pembinaan lain yang dilakukan oleh dosen dana mahasiswa dalam rangka
pembinaan mental dan wawasan umat Hindu di wilayah Jawa tengah dan
sekitarnya. Kegiatan ceramah dan diskusi tersebuit dilakukan umumnya
pada saat perayaan hari-hari besar keagamaan Hindu seperti Siwarati,
Saraswati, Galungan, Nyepi, dan sebagainya di berbagai pura yang berada
di kantong-kantong umat Hindu.
Dosen-dosen agama Hindu juga mengisi mimbar agama Hindu di
Radio RSPD Klaten, Radio PTPN Rasitania Surakarta, Mimbar agama
Hindu di stasiun televisi TV RI pada tahun 2014, dan lain-lain.
Bentuk lain kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan
STHD Klaten adalah Kegiatan Pembinaaan pinandita se-Jawa Tengah,
yang tergabung dalam Paguyuban Pinandita Hindu Yasa Dharma
(PADMA) Propinsi Jawa Tengah, yang telah dilakukan sebanyak 2 sejak
tahun 2014. Kegiatan pembinaan meliputi pembagian pakaian pinandita,
pelatihan teori dan praktek kepemangkuan, serta pengembangan wawasan
dan pengetahuan para pinandita.
Civiotas Akademika STHD Klaten juga telah menjadi pencetus dan
perintis pelaksanaan Upacara Tawur Agung berskala Nasional yang
berpusat di Candi Praambanan, Klaten, Jawa Tengah sejak tahun 2014
Selanjutnya, secara berturut-turut ikut aktif dalam kepanitian Kegiatan
Tawur Agung Kesanga yang dilaksanakan satu hari menjelang Hari Raya
Nyepi oleh umat Hindu di Candi Prambanan, Klaten Jawa Tengah.
Keterlibatan itu dalam bentuk mengkoordinir dan memfasilitasi para
pinandita anggota PADMA dalam aspek ritual dan kepemangkuan.

Daftar kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen
dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Hindu STHD Klaten
dapat dilihat selengkapnya pada tabel 21.
2. Keberlanjutan
Keberlanjutan program penelitian dan publikasi diupayalkan melalui
pengalokasian dana penelitian setiap tahun anggaran. Selain itu, upaya
juga terus dilakukan untuk mencari dana hibah penelitian dari berbagai
instansi, misalnya dari Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu
Departemen Agama RI, dan dari Departemen Pendidikan Nasional, dan
lain-lain. Selain itu, didorong pula agar dosen dan mahasiswa melakukan
penelitian pendanaan mandiri, ataupun pendanaan dari berbagai sponsor
yang relevan.

Tabel 17. Rangkuman ANALISA SWOT
Kelemahan
NO Indikator Kekuatan (S) Peluang (O) Ancaman (T)
(W)
1 2 3 4 5 6
1 Kelembagaan  Daya  Tingkat  Minat
 Visi, misi, dan
dan tampung persaingan masyarakat
Organisasi tujuan sudah tidak masuk Jurusan masuk
bisa tidak Pendidikan jurusan
dirumuskan selalu Agama rendah, pendidikan
berdasarkan terpenuhi sedangkan agama
masukan dari kebutuhan relatif masih
stakeholder  Belum tenaga rendah
secara kependidikan dibandingka
 Pengembangan
intensif Hindu cukup n dengan
lembaga menjalin tinggi, jurusan lain
berbasis pada kerjasam diharapkan bisa
keunggulan a dengan menarik minat  Jumlah
komparatif stakehold calon mahasiswa umat Hindu
pendidikan er dalam di Jawa
Hindu bidang  Satu-satunya yang relatif
penelitian perguruan tinggi kecil
bernuansa
dan Agama Hindu
budaya Jawa, pendidika yang berada di
sehingga n wilayah Jawa,
 Adanya
relevan dengan tingkat
perguruan
keberadaan persaingan di
 Jumlah tinggi lain
STHD di Jawa tidak
pendanaa sebagai
Propinsi Jawa terlalu tinggi
n yang kompetitor,
Tengah belum khususnya
memadai  Kebutuhan yang berada
masyarakat akan di Bali
 Jumlah staf pendidikan
akademik yang  Tata agama untuk
kelola
sudah membendung
masih
berpendidikan demoralisasi
belum
S-2 dan S-3 sebagai dampak
efektif
modernisasi dan
sudah memadai dan
globalisai
untuk mencapai efisien
visi dan misi
dan tujuan
program studi
 Dosen yang
memiliki
dedikasi dan
semangat
pengabdian
yang tinggi
2 Bidang  Rasio dosen Pemanfaatan

Pendidikan mahasiswa multimedia dalam
dan ideal 1: 13
proses
Pengajaran  Usia dosen
produktif pembelajaran
 Sistem SKS Pengembangan
Paket multimedia
memungkinka content bagi
n mahasiswa
dukungan PBM
lulus dengan
cepat  Mengembangka
 Motovasi n kerjasama
dosen untuk perpustakaan
mengajar
tinggi
Tabel 18. ANALISIS SWOT

Faktor Kekuatan (S) Kelemahan (W)
Internal
Faktor
Eksternal
Peluang (O) - Motivasi belajar - Kemampuan akademik
mahasiswa tinggi dan jenjang pendidikan
- Semangat pengabdian
dosen masih relatif
dosen tinggi.
- Kebutuhan tenaga rendah
kependidikan Hindu di - Eksistensi Program
Indonesia tinggi
Studi Pendidikan
- Tersedia dana
beasiswa untuk Agama Hindu STHD
mahasiswa dan dosen Klaten belum banyak
dari pihak Direktorat
dikenal oleh
Jenderal Bimas Hindu
Depag RI untuk masyarakat luas
peningkatan jenjang - Tingkat sosial ekonomi
pendidikan umat mahasiswa rendah
Hindu, serta pihak
donatur lain. - Kuantitas dan kualitas
sarana dan prasarana

Strategi : penunjang
- Menciptakan iklim yang pembelajaran masih
dapat semakin rendah
mendorong kecintaan
- Minat masyarakat untuk
dan kebanggaan
dosen dan pegawai masuk perguruan tinggi
terhadap pekerjaan agama relatif rendah
dan institusinya
dibandingkan jurusan
- Meningkatkan
kerjasama dengan lain Strategi:
institusi luar dalam - Membangun gedung
memperoleh baru, membangun
pendanaan guna laboratorium komputer
memberikan beasiswa - Memberikan beasiswa
bagi mahasiswa bagi mahasiswa
berprestasi dan berprestasi dan kurang
peningkatan jenjang mampu
pendidikan dosen dan - Memberikan beasiswa
karyawan. untuk melanjutkan
jenjang pendidikan S2
dan S3 kepada dosen
dan staf
- Meningkatkan kegiatan
sosialisasi dan publikasi
kepada masyarakat
luas melalui pembuatan
leaflet, brosur, dan situs
web STHD Klaten Jawa
Tengah
Ancaman (T) - Persaingan dengan

program studi sejenis Strategi:
dari perguruan tinggi
- Membuka peluang-
lain
peluang kerjama
- Kemajuan ilmu
dengan perguruan
pengetahuan dan
tinggi lain menggali dan
teknologi yang
kajian-kajian terhadap
cenderung membuat
nilai-nilai agama Hindu
masyarakat
yang aplikatif bagi
meninggalkan nilai-
kehidupan masyarakat
nilai agama
secara luas
Strategi: - Membekali mahasiswa
dengan penguasaan
- Mengoptimalkan teknologi pembelajaran
potensi yang dimiliki dan penguasaan
STHD Klaten berupa program komputer
pengkajian dan - Meningkatkan program
pelestarian budaya pengembangan soft
Jawa bernuansa Hindu skill
sebagai keunggulan
komparatif
- Meningkatkan mutu
pendidikan dan mutu
lulusan agar dapat
bersaing dengan
lulusan dari perguruan
tinggi lainnya, melalui
pembenahan internal
yang berkelanjutan

Evaluasi Diri Pendidikan 2016

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Evaluasi Diri Pendidikan 2016

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

EVALUASI DIRI AKREDITASI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA HINDU

JURUSAN KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 1

Program studi : Pendidikan Agama Hindu

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 2

A. Jabatan dan Nama

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 3

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 4

Nama : Sudjiman, S.Ag, M.Si

Nama : Prof.Dr. Pande Made Sukerta,M.Si.

Nama : Prof.Dr. Nanik Sri Prihartini,S.Kar,M.Si

Nama : Drs. I Nyoman Warta, M.Hum

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 5

Nama : Putu Budiadnya, M.Pd.H

Nama : Dewi Ayu Wisnu Wardani,M.Pd.H

Nama : Sri Nur Cahyaningsih, S.I.Pust

Nama : Widhi Astuti, S.Sn, M.Pd.H

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 6

Nama : Nyoman Satyawan, S.Kom

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 7

Klaten, Mei 2016

Drs. I Nyoman Warta, M.Hum

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 8

Program Studi Pendidikan Agama Hindu Jurusan Keguruan dan llmu

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 9

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 10

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 11

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 12

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 13

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 14

Tabel 1. Jumlah Penerimaan Mahasiswa Baru Lima Tahun Terakhir dan

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 15

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 16

b. Tahun Pembentukan Program Studi

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 17

2.2. Visi Program Studi Pendidikan Agama Hindu

3.2. Misi Program Studi Pendidikan Agama Hindu

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 18

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 19

Tabel 1. Jumlah Penerimaan Mahasiswa Baru Empat Tahun Terakhir

Tahun Jumla Jumlah Presentasi Lulusan

Tabel di atas menunjukkan bahwa jumlah peminat terhadap Program

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 20

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 21

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 22

5. Keberlanjutan Penerimaan Mahasiswa

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 23

C. Dosen dan Tenaga Pendukung

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 24

4 Toto Margiyono,. M.Pd.H L 2086050 S1 /Pend. Agama Hindu Asisten

5 Nyoman Sri Ariyadi Dhirga L 20086046 S1 /Pend. Agama Hindu Asisten

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 25

Tabel 4. Data Dosen Tamu dan Tenaga Ahli

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 26

Tabel 5. Data Dosen DPK

2. Rasio Jumlah Dosen dengan Mahasiswa

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 27

Tabel 6. Tenaga Pendukung pada STHD Klaten

4. Pembinaan dan Pengelolaan

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 28

Evaluasi Diri Akreditasi : PRODI PENDIDIKAN AGAMA HINDU : 2016______________ 29

Tabel 7. Kurikulum pada Program Studi Pendidikan Agama Hindu