Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020

Tentang Kami
Konten
Ini adalah raison d’étre kami: “CISDI bertujuan untuk mempercepat

01 18
pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable

Tentang Kami Peta Dampak Development Goals) melalui pembangunan kesehatan. Kami
membantu pemerintah mengurangi masalah pemberian layanan
dengan merancang intervensi pelayanan kesehatan primer (PHC)
yang layak, hemat biaya, adil, sesuai secara budaya, dan sesuai
Center for Indonesia’s Strategic
dengan kebutuhan masyarakat. Kami melakukan ini melalui:

02 20
Development Initiatives (CISDI)
(1) Penelitian untuk menginformasikan tindakan kami dan
adalah tim interdisipliner yang terdiri
Pesan Publikasi dari pakar teknis, peneliti, pemikir
berkontribusi untuk mengembangkan pengetahuan; (2) Kemitraan,
advokasi, dan pengembangan kapasitas untuk melembagakan
kebijakan, dan pelaksana program.
solusi kami; dan (3) Intervensi program untuk merancang proyek
Diah Saminarsih percontohan dengan mempertimbangkan peningkatan.”
Bagaimana Pandemi Membongkar
Wajah Sistem Kesehatan Nasional
21 Mitra Didukung oleh profesional muda yang memiliki memiliki keterlibatan aktif dalam perbaikan kualitas sistem
kesehatan, CISDI mewujudkan visinya melalui:

Gatot Suarman Ilyas

Gerakan Kami untuk Merespon
Pandemi
22 CISDI dalam Media Advokasi Kebijakan
Advokasi implementasi kebijakan
Aksi
Implementasi model program sebagai
rekomendasi solusi atas tantangan di

06
berwawasan kesehatan lapangan

23
Kaleidoskop 2020 Pengelolaan
Akuntabilitas
Riset

08 Tumbal Sulam Turun

Kampanye Publik

24 Struktur Organisasi
Penyediaan penelitian berbasis bukti
Tangan Perkuat Kebijakan untuk mendorong akuntabilitas,
Pembangunan kesadaran masyarakat
Kesehatan di Masa transparansi, dan perbaikan kebijakan
Indonesia berdasarkan paradigma
Pandemi kesehatan
sehat

Aksi Respon Pandemi COVID-19

Penyediaan Bukti
Pandemi COVID-19
Ilmiah Terkait 25 Profil Staf
Visi Misi
Mewujudkan masyarakat Indonesia • Mendorong keterlibatan semua pemangku kepentingan dalam
Advokasi Cukai dan Harga Rokok yang setara, berdaya, dan sejahtera pembangunan kesehatan
dengan paradigma sehat • Mendorong penguatan implementasi kebijakan berwawasan
kesehatan
• Meningkatkan pemberdayaan pemuda dan masyarakat akar
Pemetaan Aktor Pembangunan
rumput dalam isu pembangunan
Indonesia Berlanjut
• Mendorong pemerataan akses terhadap layanan kesehatan di
Indonesia
• Membangun kesadaran masyarakat Indonesia akan paradigma
sehat

2 1
 Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020

Ketua Dewan Pembina

Diah Saminarsih Diah Bagaimana Pandemi
Membongkar Wajah Sistem
Saminarsih

B
Dewan Pembina
Wicaksono Sarosa
Kesehatan Nasional
Ketua Dewan Penasihat (Senior Advisor on Gender and
Akmal Taher Youth to the WHO DG, Pendiri Bagi kami, 2020 terasa amat muram. belum mendapatkan pelatihan tentang
Sepanjang tahun kami saksikan pengendalian dan pencegahan infeksi
CISDI)
Dewan Penasihat pemerintah Indonesia memaksa rakyat untuk layanan di masa pandemi. Parahnya,
Fasli Jalal hidup berdampingan dengan SARS-CoV-2 tanpa persyaratan minimum tersebut
Christian Somali tanpa kejelasan strategi penanganan dipenuhi, puskesmas berpotensi menjadi
Ani Rahardjo wabah dan tanpa paket intervensi sumber penularan COVID-19.
kesehatan masyarakat sesuai standar
Anindita Sitepu
yang ditetapkan oleh WHO. Tantangan Sementara itu, dari sisi tenaga kesehatan,
yang hadir luas, mulai dari sistem politik, pada bulan ke-10 pandemi, beban kerja
ekonomi, sosial, hingga sistem kesehatan tenaga kesehatan tidak pernah berkurang
di Indonesia dituntut beradaptasi dengan dan tidak diimbangi dengan perlindungan
new normal. Kesuksesan pengendalian risiko penularan dan stigma sosial. Hal
wabah yang bertumpu pada sistem ini disebabkan karena tidak tersedianya
pendataan membuktikan sistem strategi pengendalian wabah berdampak
kesehatan Indonesia masih rentan. terhadap tenaga kerja kesehatan sebagai
2020
penopang utuhnya sistem kesehatan
Sepanjang tahun ini, kita telah nasional. Padahal, tenaga kesehatan
menyaksikan kebijakan pemerintah diharapkan untuk terus memberikan
berlalu-lalang tanpa menitikberatkan layanan berkualitas, entah sampai kapan.
pada prinsip kesehatan.Dengan Ironisnya, persentase kematian tenaga
berbagai tantangan yang menunjukkan kesehatan di Indonesia per September
kegawatdaruratan kesehatan di Indonesia, 2020 mencapai 2,3% dan merupakan salah
seluruh pemangku kepentingan juga satu yang tertinggi di dunia. Tentunya ini
harus turut menyempurnakan peran berdampak pada pelemahan layanan
pemerintah dalam mengambil kebijakan kesehatan serta hilangnya modal sumber
dalam penanganan COVID-19. Wabah daya manusia kesehatan yang sangat
ini menunjukkan kegawatdaruratan berharga.
kesehatan di Indonesia yang seharusnya
bisa dikendalikan selama pemerintah Pada tahun 2020, kami turut bergerak
mengambil kebijakan berbasis sains dan memerangi pandemi dengan beragam
merujuk masukan ilmuwan lembaga aksi respon melalui kampanye dan
sains nasional, menjalankan kolaborasi fasilitasi ruang publik untuk meningkatkan
pentahelix, serta menyusun strategi dan kesadaran, pengetahuan, dan kemampuan
kepemimpinan dengan prinsip solidaritas beradaptasi masyarakat. CISDI hadir
serta transparansi. dan berkomitmen untuk terus berupaya
memberikan kontribusi dalam proses
COVID-19 telah mengekspos kerentanan pembangunan kesehatan di Indonesia
sistem kesehatan di Indonesia di segala demi memenuhi kebutuhan masyarakat,
unsur. Pada unsur layanan kesehatan serta membangun masyarakat yang
misalnya, puskesmas belum seluruhnya adaptif dan tangguh.
siap melakukan upaya pencegahan dan
Diah Saminarsih
pengendalian infeksi pada masa pandemi.
(Senior Advisor on Gender and Youth to
Survei CISDI menunjukkan puskesmas the WHO DG, Pendiri CISDI)

2 3
 Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020
Direktur
Gatot Suarman Ilyas Gatot
Suarman
(Direktur Eksekutif)
Gerakan Kami untuk Merespon
Egi Abdul Wahid
S
Ilyas
(Direktur Program)
Olivia Herlinda
(Direktur Kebijakan)
Pandemi
(Direktur Eksekutif CISDI)
Sebagai organisasi masyarakat sipil, CISDI
terus berkomitmen dalam membantu
Unit Strategis pembangunan kesehatan di Indonesia.
Yurdhina Meilissa Komitmen ini kami tuangkan juga dalam
(Kepala Unit Strategis) beberapa intervensi penting selama
pandemi. Pada bulan Juni 2020 lalu,
CISDI meluncurkan program Pencerah
Nusantara COVID-19. Pencerah Nusantara
2020
menekankan penguatan pelayanan
kesehatan primer (puskesmas) oleh tim
pemuda multi-profesi. Pencerah Nusantara
COVID-19 hadir menguatkan puskesmas di
wilayah Jakarta dan Bandung menghadapi
pandemi COVID-19 selama periode 6
bulan masa penempatan. Model Pencerah
Nusantara menekankan peran anak
muda dalam sebuah tim dengan beragam
profesi, pemantauan dan evaluasi, inovasi,
dan kolaborasi multi-sektor.
Selain itu, kami juga melakukan beberapa
survei dan penelitian sebagai “aset”
melanjutkan upaya penanganan COVID-19
di tahun 2021 mendatang. Kami melakukan
survei kesiapan puskesmas di masa
pandemi, berkolaborasi dengan Kawal
COVID-19 dan Cek Diri untuk memberikan
gambaran komponen dan aspek
puskesmas yang masih perlu diperkuat
dan menggali kemampuan puskesmas
dalam merespon pandemi COVID-19
(pencegahan dan pengendalian infeksi,
strategi penanganan wabah, layanan
kesehatan esensial, upaya pencegahan
dan promosi kesehatan). Selain itu, riset
seroprevalensi juga dilakukan untuk
pendataan yang hasilnya dijadikan
4 5
basis rekomendasi kebijakan pengambil
keputusan mengenai respon terbaik untuk
penanganan pandemi serta panduan
untuk upaya pengendalian wabah
COVID-19. Riset ini masih berlangsung
hingga tahun depan.
Berangkat dari beragam tantangan yang
terjadi selama tahun 2020, CISDI, sebagai
bagian dari masyarakat akan terus
bergerak mencari solusi kolaboratif dengan
berbagai pihak kunci untuk mendukung
penguatan sistem kesehatan Indonesia.
Kami percaya bahwa sesungguhnya masa
depan dapat dirancang berdasarkan fakta-
fakta yang terjadi di tengah ketidakpastian
ini.
Melihat tahun 2020 yang didominasi
dengan kegagalan sistem
kesehatan indonesia dalam upaya
menyelamatkan jiwa manusia, kita harus
mempertimbangkan banyak aspek
untuk membenahinya. Melalui berbagai
inovasi dan keterlibatan semua pihak
terkait, CISDI terus berkomitmen untuk
beraksi dan berkarya. Laporan tahunan
ini merupakan bentuk akuntabilitas CISDI
dalam memberikan informasi secara
detail tentang upaya-upaya baik yang
sudah kami lakukan dan kolaborasi yang
terbentuk bersama berbagai pihak untuk
Indonesia yang lebih baik.
Gatot Suarman Ilyas
(Direktur Eksekutif CISDI)
 2020
Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020

DES
KALEIDOSKOP
2.12.2020 Launching Corona Likelihood
Meter 2.0 for Healthcare
Providers (CLM 2.0 HP)
11.12.2020 Pengumuman kenaikan
cukai rokok sebesar 12,5%
(Peraturan Menteri Keuangan
[PMK] 2020)
18.12.2020 Lokapala dan premier film

NOV
Publikasi Hasil Survei 5.11.2020 pendek “Denting”
Kebutuhan Puskesmas di Masa 18.12.2020 Peluncuran Health Outlook 2021

JAN 10.1.2020

28.1.2020
Podcast Vitamin O (We are what
we eat)
CISDI membuat konten perdana
Pandemi
Premier Wawancara Eksklusif 12.11.2020
“Leadership Series”
tentang COVID-19 Launching Program ACTION 18.11.2020
Kelas SDGs 2020: Call For Action 23.11.2020

OKT
14.10.2020 Bilik Didik Kolaboratif CISDI x

FEB
Kelas SDGs part 2 11.2.2020
Sehat Jiwa “Coaching Class:
Akur dengan Insecure”
23.10.2020 Festival Pemilu Harga

MAR 1.3.2020 Policy Paper: Urgensi

Pemberlakuan Pembatasan
Sosial Agresif untuk Mengurangi
Kematian dan Beban
Penanganan Pasien di RS
akibat COVID-19, diterima dan
dipresentasikan kepada Gugus
Tugas Percepatan Penanganan
COVID-19
Kampanye #suaranakes dimulai 3.9.2020
Kampanye #StopManPanels 8.9.2020
dimulai
SEP
Peluncuran Unboxing Kebijakan 18.9.2020
part 2 “Ada Apa Dengan
COVID-19” di kanal Youtube
CISDI TV
Virtual Coffee Sharing: 22.9.2020
“Counting down to the tobacco
excise renewal in Indonesia”
AGT 15.8.2020 Obrolan Kawal bersama Kawal

APR
2.3.2020 Kasus pertama COVID-19 di Simposium Menuju Pemilu 29.9.2020 COVID-19 Edisi Perdana
Kampanye #tundamudikdulu 6.4.2020 19.8.2020 Diskusi online “Cerita
Indonesia Harga
Peringatan “Hari Kesehatan Perjuangan Nakes
11..3.2020 Ruang-Temu Tematik Hari
Dunia” 7.4.2020 #DedikasiLawanPandemi”
Perempuan Internasional
Commentaries: PSBB, Mudik, 19.8.2020 Fundraising APD untuk
“Faktor Pendorong
dan COVID-19 13.4.2020
Pengarusutamaan Gender di Nakes di kitabisa.com/
Solidaritas Berantas COVID-19
Indonesia dukunganlawanpandemi
(SBC): Bantuan APD dan Tes ?.4.2020 21.8.2020 Situs CISDI diretas
17.3.2020 Unboxing Kebijakan episode
Gratis

JUL
pertama: 6 Elemen Sistem 29.8.2020 CISDI Magazine: “Edisi
Teatrikal Persidangan Anak 20.7.2020
Kesehatan Hadapi COVID-19 Discourse Network Analysis
Indonesia “Ketok Palu Terhadap
22.3.2020 Kampanye #superheroCOVID19 Kebijakan Cukai” terbit perdana
Dugaan Kejahatan Industri
26.3.2020 Diskusi digital kaum muda
Rokok Yang Menargetkan Anak-
“Belajar dari Darurat COVID-19”
Anak”
26.3.2020 Solidaritas Berantas COVID-19
Commentaries: Kapasitas Tes 29.7.2020
(SBC) dimulai
Sebagai Prasyarat Kesiapan
26.3.2020 Peresmian
Indonesia di Era Adaptasi
#GardaMudaBerantasCOVID19
Kebiasaan Baru
30.3.2020 Kelas Online COVID-19 bagi
Commentaries: Kendali
Penanganan COVID-19 Milik
Siapa?
5.5.2020

15.5.2020
MEI Tenaga Kesehatan dimulai

JUN 8.6.2020 Buku Saku Bumi dan COVID-19

(kolaborasi bersama Divers
Webinar daring “Kendali Clean Action)
Penanganan COVID-19: Milik 22.6.2020 Launching Pencerah Nusantara
Pusat atau Daerah?” COVID-19

6 7
 Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020

Aksi Respon Pandemi COVID-19

S
eluruh sektor dalam CISDI, sebuah think tank dengan fungsi promotif, preventif,
kehidupan terdampak akibat fokus isu kesehatan, menegaskan kuratif, rehabilitatif, dan paliatif.
pandemi COVID-19 dan bahwa isu-isu strategis dan masalah Pendekatan layanan kesehatan
sektor kesehatan mendapatkan kesehatan yang menghantui di primer pun menekankan pada
lampu sorot dari dunia sepanjang tengah pandemi COVID-19 hanya pentingnya partisipasi masyarakat
tahun 2020. Isu kesehatan yang dapat dikelola apabila pemerintah serta penggunaan teknologi tepat
telah mencari permasalahan global mengadopsi pola pikir kesehatan guna. Sejak berdirinya CISDI, kami
ini kemudian menuntut negara sebagai sebuah sistem. Secara mengedepankan optimalisasi
untuk menjawab pertanyaan: khusus pada bidang kesehatan, puskesmas sebagai upaya
“Apakah sistem dan layanan transformasi sistem kesehatan penguatan sistem kesehatan
kesehatan negara kami sudah menuju cakupan kesehatan nasional. Maka, pada tahun 2020,
siap menghadapi situasi darurat semesta menempatkan layanan kami melakukan aksi respon
pandemi?” Penanganan secara kesehatan primer sebagai kunci terhadap pandemi COVID-19
holistik dengan pendekatan pemerataan akses kesehatan. dengan menjadikan puskesmas
kolaborasi pentahelix dibutuhkan Layanan kesehatan primer, sebagai sentra penanganan.
untuk menyelamatkan negara seperti puskesmas, seharusnya
dari kondisi keterpurukan akibat menjadi pusat kontak pertama
dampak pandemi. dengan pasien yang menjalankan

1 Pencerah Nusantara COVID-19

Program penguatan respons COVID-19 di tingkat kesehatan primer
dengan berfokus pada penguatan peran puskesmas. 13 profesional

Tambal Sulam, Turun Tangan

kesehatan muda interprofesi berhasil diseleksi dari ± 3.000 pendaftar.
Program ini terlaksana selama delapan bulan sejak Juni 2020-Februari
2021 di:

Perkuat Kebijakan Kesehatan •

•
Puskesmas Kec. Tanjung Priok,
DKI Jakarta
Puskesmas Garuda dan Di masa pandemi,

di Masa Pandemi
Babatan (Kec. Andir, Kota Pencerah Nusantara
Bandung) berfokus pada 5T (training,
• Puskesmas Pasirkaliki dan teaching, testing, tracing,
Sukaraja (Kec. Cicendo, Kota treatment and isolation)
Bandung) bersama puskesmas
• Puskesmas Cijerah, Cibuntu, mitra dan melakukan
dan Cigondewah (Kec. peningkatan kapasitas
Bandung Kulon, Kota Bandung) SDM, advokasi dan
pelibatan masyarakat
serta lintas sektor,
monitoring dan evaluasi,
serta pendampingan
program puskesmas.

8 9
 Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020

2 Solidaritas Berantas COVID-19 (SBC) Pencapaian

CISDI bergabung dan bertindak sebagai sekretariat

dalam koalisi masyarakat sipil SBC yang bekerja atas
inisiatif pribadi dan secara kolektif untuk membantu
penanganan COVID-19 di Indonesia. Koalisi ini merupakan

189.844 217
gabungan ahli kesehatan masyarakat, tenaga kesehatan
profesional, pengamat kebijakan publik, serta organisasi
masyarakat sipil dengan beragam latar belakang dan
keahlian yang memiliki pengalaman dan jejak rekam
terpercaya dalam memantau proses pembuatan
warga di DKI Jakarta dan Kota
Bandung mendapatkan manfaat
251 pasien, suspek, dan kontak erat
yang diisolasi dipantau oleh 125
dari penguatan puskesmas kader di Kota Bandung
kebijakan publik yang berpihak pada masyarakat.
tenaga surveilans mendapatkan
pelatihan & pendampingan (ter-
Melalui SBC, CISDI telah menyelenggarakan Kelas Online masuk di dalamnya tenaga kes-
COVID-19 bagi tenaga kesehatan yang masih sangat ehatan puskesmas, kader, dan
tracer BNPB)
sedikit di masa awal pandemi, memberikan bantuan alat
pelindung diri serta tes gratis bagi fasilitas kesehatan
yang berisiko tinggi, melakukan kampanye dan edukasi

>112
publik melalui media sosial, mengumpulkan kaum muda

2x
membentuk koalisi Garda Muda Berantas COVID-19
(GMBC), dan tentunya mendorong advokasi kebijakan
melalui makalah posisi dan commentaries. fasilitas kesehatan di Indonesia
Pelacakan (tracing) meningkat (puskesmas dan rumah sakit)
2 kali lipat dengan penambahan mendapatkan bantuan APD dan
tenaga surveilans tes COVID-19 gratis

309
3 ACTION ACTION (Active Citizens Building Solidarity and Resilience in
Response to COVID-19)
kader bergerak aktif melakukan
promosi kesehatan, penelusu-

63
ran kontak erat, pemantauan

11.275
isoman, dan pendampingan psi-
kologis
Program tanggap COVID-19 yang
diinisiasi oleh Hivos Southeast Asia Kolaborasi di 63 RW yang ikut
warga telah diedukasi kader berperan aktif menerapkan
bekerja sama dengan European melalui promosi kesehatan ber- prokes dan kerja sama lintas
Union berfokus pada peningkatan basis komunitas sektor
upaya berkelanjutan dalam tiga
fokus: respon kegawatdaruratan
kesehatan, perbaikan ekonomi,
serta sosial melalui peningkatan

>7.000
kapasitas puskesmas serta aktor
masyarakat juga pemberdayaan
kelompok rentan. Program ACTION
diimplementasikan oleh CISDI
bersama konsorsium yang terdiri
dari KAPAL Perempuan, PAMFLET,
4.120 tenaga kesehatan dari >1.000
fasilitas kesehatan tingkat
Makalah Posisi CISDI diterima
oleh Gugus Tugas Percepatan
Penanganan COVID-19 dan di-
orang rentan secara khusus di- primer di 397 kabupaten/kota diskusikan dalam rapat BNPB
PUPUK, SAPDA, dan Hivos sebagai targetkan dan diberikan edukasi mendapat pelatihan penanga- pada Maret 2020 (masa awal
ketua konsorsium. serta pemantauan oleh kader nan pandemi COVID-19 pandemi)

10 11

Penyediaan Bukti Ilmiah Terkait Pandemi
COVID-19
F
okus advokasi pengendalian
tembakau pada kenaikan
tarif cukai dirasa sangat
penting karena, sebagai instrumen,
pengendalian harga adalah yang
utama. Tarif cukai tembakau di
Indonesia masih sangat rendah dan
efektivitasnya terhadap penurunan
konsumsi juga sangat lemah. Maka
CISDI melakukan analisis situasi
dan pemangku kepentingan,
pembuatan rencana advokasi
strategis untuk mendorong
kenaikan tarif cukai tembakau, yang
dilanjutkan dengan implementasi
kampanye dan advokasi kebijakan
melalui beragam aktivitas digital
yang melibatkan pemangku
kepentingan dan anak muda serta
riset ilmiah untuk menguatkan
basis bukti untuk mendorong
kebijakan cukai yang lebih kuat.
Peran Behavioural Immune
System (BIS) dan kepercayaan
terhadap misinformasi terkait
COVID-19 terhadap perilaku
protektif COVID-19 di Indonesia
Tujuan: Meneliti hubungan
peran Behavioral Immune System
(BIS) dan keyakinan masyarakat
terhadap informasi yang keliru
terkait COVID-19 dengan perilaku
protektif pada masa pandemi
12
COVID-19: pembelian komoditi
preventif (masker, disinfektan,
dan sejenisnya), penggunaan
transportasi umum dan daring,
serta menjaga jarak
Hasil
• BIS dapat memprediksi terjadinya
perubahan perilaku protektif
seseorang terhadap COVID-19,
terutama meningkatnya perilaku
menjaga jarak dan menurunnya
penggunaan transportasi umum
dan daring
• Informasi yang salah tentang
COVID-19 berpengaruh signifikan
terhadap menurunnya perilaku jaga
jarak dan pembelian barang-barang
protektif
Evaluasi dampak PN-COVID
terhadap perubahan perilaku
Tujuan: Melakukan survei dengan
indikator: (1) Pengetahuan
COVID-19, (2) Perilaku cuci tangan,
(3) Perilaku menggunakan APD,
(4) Perilaku batuk dan bersin, (5)
Perilaku jaga jarak, dan (6) Persepsi
masyarakat terhadap kebijakan,
disinformasi dan risiko tertular
Hasil
• Hasil riset awal menunjukkan
Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020
Riset Seroprevalensi Hasil COVID-19 Likelihood Meter
Tujuan: Melakukan pengembangan
• Dari analisis data awal dapat
diestimasi bahwa 29,91% sistem pemetaan profil risiko
Tujuan: CISDI ingin mengetahui masyarakat di Kecamatan Tanjung tenaga kesehatan untuk
prevalensi penularan, gambaran Priok telah memiliki antibodi
memprediksi risiko tenaga
COVID-19
epidemiologi, dan hubungan kesehatan dan staff di fasilitas
• Hasil dari studi ini diharapkan
perilaku pencegahan penularan dapat memberikan rekomendasi kesehatan terkena COVID-19
COVID-19 di wilayah Kecamatan kebijakan kepada pengambil melalui sebuah machine learning
keputusan mengenai respon terbaik
Tanjung Priok, Jakarta Utara serta bernama COVID-19 Likelihood
untuk penanganan pandemi serta
memetakan kasus positif COVID-19 panduan untuk upaya pengendalian Meter 2.0 for Healthcare Providers
dari hasil tes serologi berdasarkan wabah COVID-19 (CLM2.0HP). Studi ini dilakukan
karakteristik demografi masyarakat dengan pengumpulan data awal
berupa hasil tes PCR dan data dari
survei daring terkait karakteristik
demografi dan perilaku 3M pada
target 9.000 tenaga kesehatan
dan staff di fasilitas kesehatan di
Indonesia.
Hasil -
gambaran bahwa meskipun Status Riset ini masih berlangsung
hingga tahun 2021
masyarakat menyatakan mau
melakukan gerakan 3M, masyarakat
belum tentu menerapkan gerakan
tersebut secara disiplin ketika
berbaur dalam kehidupan sosial
• Kepercayaan masyarakat yang
tinggi terhadap misinformasi dapat
memperburuk penegakan gerakan
3M CISDI menemukan bahwa Puskesmas
masih memiliki banyak keterbatasan
untuk bisa berkontribusi dalam
pemutusan mata rantai COVID-19.
Survei Kesiapan Puskesmas di Maka, diperlukan komitmen dan
Masa Pandemi
keseriusan level politik tertinggi untuk
memobilisasi kebijakan maupun
Tujuan: Kolaborasi dengan Kawal sumber daya dan perangkat politik
untuk bisa memperkuat Puskesmas
COVID-19 dan Cek Diri untuk
di masa pandemi, terutama dalam
memberikan gambaran komponen
hal pelatihan, penyediaan APD dan
Temuan
dan aspek puskesmas yang masih CISDI mendorong pemerintah tes PCR, dan dukungan sumber daya
untuk memanfaatkan situasi yang yang mumpuni untuk melakukan
perlu diperkuat dan menggali dihadapi masyarakat sebagai pelacakan dan pemantauan.
kemampuan puskesmas dalam
Riset dari
strategi perubahan perilaku,
merespon pandemi COVID-19 seperti menyelenggarakan
(pencegahan dan pengendalian
kampanye dengan pesan kunci yang
menginternalisasi ‘rasa jijik’ serta
CISDI
infeksi, strategi penanganan
memastikan informasi yang tepat
wabah, layanan kesehatan esensial, dapat didistribusikan secara masif
agar masyarakat tidak termakan
upaya pencegahan dan promosi
infodemi atau hoaks
kesehatan)
CISDI mendapati kepatuhan terhadap
3M sulit terlaksana dalam kegiatan
Hasil kemasyarakatan sehingga CISDI Sepanjang tahun 2020, penanganan
mendorong penegakan perilaku COVID-19 secara umum di Indonesia
Puskesmas belum seluruhnya siap protokol kesehatan secara tegas belum optimal dan menghadapi
melakukan upaya pencegahan dan oleh pemerintah serta pelibatan berbagai kendala, khususnya terkait
pengendalian infeksi pada masa pemangku kepentingan dalam transparansi dan akuntabilitas data,
pandemi COVID-19 (responden kampanye protokol kesehatan, optimalisasi sistem kesehatan,
sejumlah 647 puskesmas di seluruh termasuk peran layanan kesehatan hingga upaya komunikasi yang belum
Indonesia) primer konsisten dan sesuai bukti
13
 Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020

Advokasi Cukai dan Harga Rokok Advokasi Digital dan Kampanye Publik
Kampanye publik dilakukan untuk meningkatkan
pemahaman dan kesadaran masyarakat akan Pesan kunci:
“Rokok dijual dengan sangat murah, karenanya konsumsi rokok
pentingnya penerapan kebijakan cukai yang efektif tetap tinggi dan anak-anak jadi lebih mudah memulai merokok”
demi menurunkan konsumsi rokok.

F
Sentuh/Klik foto
okus advokasi pengendalian konsumsi juga sangat lemah. Maka melalui beragam aktivitas digital
Kegiatan Digital untuk melihat
tembakau pada kenaikan CISDI melakukan analisis situasi yang melibatkan pemangku konten
tarif cukai dirasa sangat dan pemangku kepentingan, kepentingan dan anak muda serta
penting karena, sebagai instrumen, pembuatan rencana advokasi riset ilmiah untuk menguatkan
pengendalian harga adalah yang strategis untuk mendorong basis bukti untuk mendorong
utama. Tarif cukai tembakau di kenaikan tarif cukai tembakau, yang kebijakan cukai yang lebih kuat.
Indonesia masih sangat rendah dan dilanjutkan dengan implementasi
efektivitasnya terhadap penurunan kampanye dan advokasi kebijakan
Virtual Coffee Sharing:
Teatrikal dan Talk Show “Counting down to the
berjudul Persidangan Anak tobacco excise renew-

Riset Ilmiah Indonesia: Ketok Palu ter-

Symposium menuju Festi-
val Pemilu Harga: “Hadiah
untuk Indonesia”, 29 Sep-
tember 2020
Analisis Beban Ekonomi Konsumsi Rokok Terhadap JKN
Malam Penghitungan Su-
ara, Festival Pemilu Harga,
23 Oktober 2020
hadap Dugaan Kejahatan
Industri Rokok yang menar-
getkan Anak-anak (23 Juli
2020)
al in Indonesia”, Diskusi
non-formal Bersama alum-
ni APACT12th Youth Camp
dari beberapa negara di
Asia Pasifik, 22 September
2020

Riset ini dilakukan untuk memberikan bukti terkini yang menunjukkan bahwa
beban ekonomi akibat rokok lebih besar daripada kontribusi cukai terhadap Melalui akun instagram @
penerimaan negara dengan menggunakan data Susenas 2017-18, Sakernas sebelahmata_cisdi di Instagram,
2017, Podes 2016 dan data harga rokok dari CEIC. CISDI meningkatkan frekuensi
postingan kreasi konten kreatif
mengenai isu pengendalian
tembakau serta mengemas
Analisis Dampak Makroekonomi dari Merokok di Indonesia isu harga rokok tetap menarik
untuk disimak oleh publik
Riset analisis ini berisi tabel input-output dilengkapi dengan data perekonomian
melalui program-program rutin:
terkini untuk mengukur kontribusi dan dampak kerugian dari industri rokok
terhadap ekonomi secara keseluruhan. Hasil riset yang akan dipublikasikan Manuskrip Sebelah Mata, serial cerita
bersamaan dengan hasil studi beban ekonomi kesehatan rokok tahun 2019 pendek mengenai isu pengendalian Rectroverso, majalah pendek yang
tembakau dengan ilustrasi 4 tokoh mengangkat suatu isu terkait pen-
pada bulan April 2021 merupakan lanjutan dari kerja sama dengan University
anak muda fiktif dengan kemampuan gendalian tembakau dengan analogi
of Illinois Chicago. supernatural yang berbeda-beda: Ba- yang mengaitkan isu pengendalian
dai, Kabut, Guruh, Embun tembakau dengan isu populer

Phone Survey: Analisis determinan perubahan perilaku Hari Tanpa Tembakau Sedunia Pemberitaan

merokok di masa pandemi COVID-19 Sketsa Sebelah Mata, video sketsa

37 peserta ikut kompetisi komik
daring via LINE Webtoon
90 pemberitaan tentang cukai
tembakau yang mengutip lapo-
pendek yang humoris, membahas
ran/narasumber CISDI
Situasi pandemi yang terus berlangsung selama tahun 2020 memaksa kami isu rokok di tengah keseharian mas- Festival Pemilu Harga
mengubah konsep studi yang pada awalnya berupa survei harga retail menjadi yarakat 1.479 vote dari publik untuk men-
survei telepon. Tujuan penelitian yang sebelumnya dibuat untuk mengevaluasi dukung kenaikan harga rokok
Voting dikumpulkan melalui situs
dampak kenaikan cukai rokok terhadap harga retail diubah menjadi studi www.pulihkembali.org
untuk melihat perubahan perilaku merokok pada pandemi COVID-19 yang
diketahui mempengaruhi kondisi ekonomi masyarakat. Studi ini ingin Pencapaian 30 anak muda
menjadi komisioner pemilu harga

Kunci
melihat bagaimana perubahan status pekerjaan dan ekonomi responden 4 organisasi menjadi penyelenggara Festival
mempengaruhi kebiasaan merokoknya. 6 komunitas muda Pemilu Harga yaitu: CISDI, PKJS UI, JP3T,
menjadi juru bicara kampanye Komnas PT

14 15
 Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020

Pemetaan Aktor Pembangunan

Indonesia Berlanjut

Pencapaian
T
RACK SDGs merupakan
Konten reguler pada halaman Penge-
sebuah Knowledge Hub bagi Pengembangan Website tahuan
aktor-aktor pembangunan & Kampanye Digital #CeritaSatuTujuan berisi kisah praktik
di Indonesia agar saling terhubung baik member TRACK SDGs yang dapat
Website tracksdgs.id menjadi database
dan terinformasi seputar isu-isu menginspirasi komunitas akar rumput
organisasi non-pemerintah di tingkat akar
lainnya
Sustainable Development Goals rumput yang bergerak dalam isu SDGs
dengan memetakan inisiatif sosial yang Publikasi konten reguler @track.sdgs di
(SDGs), dikembangkan oleh CISDI
49 Organisasi
mereka lakukan instagram
bersama OXFAM

Peningkatan kapasitas aktor pembangunan terdaftar di

100 Konten
TRACK SDGs
media sosial sepanjang tahun 2020

64% responden yang menganggap

upaya pemerintah dalam
mencapai SDGs memiliki
dampak bagi kehidupan
Webinar dan Kompetisi Penulisan sehari-hari
Kelas SDGs 2.0 & Kelas SDGs 3.0

30 Organisasi
Artikel bagi Jurnalis dengan topik

2 kelas SDGs
untuk peningkatan kapasitas CSOs
isu kesetaraan gender (kerja sama
dengan AJI Jakarta) 53% menganggap SDGs merupakan
isu yang sulit untuk dipahami
Kelas SDGs 2.0 dan 3.0 kali ini secara /komunitas mengikuti pitching pro-
spesifik mengangkat praktik baik Terlaksana. 70,3% perempuan, 29,7% posal program sosial untuk menjadi
di isu pengendalian Penyakit Tidak laki-laki - total: 101 peserta Focal Point TRACK SDGs
Menular (PTM). Untuk pertama mengaku pernah berkontribusi
kalinya, Kelas SDGs 3.0 bekerja sama
dengan Agile Innovation Labs, sebuah
55% ke aktivitas SDGs, yang
sebetulnya menggambarkan
platform inkubasi usaha sosial, untuk kurangnya pemahaman
meningkatkan kemampuan member masyarakat terhadap SDGs
TRACK SDGs dalam memastikan
keberlanjutan program dan
organisasi.
Pada akhir 2020, kami kembali

Harapan Fian, organisasi yang
fokus dalam pemenuhan hak-
hak komunitas jalanan terpilih
sebagai focal point TRACK SDGs
dan mendapatkan pendanaa serta
pendampingan program selama 3
bulan. Pendampingan mencakup
peningkatan kapasitas
melakukan empathy mapping,
stakeholder mapping, dan UI/UX design
for social project.
11 Profil Menjadi
menyebarkan survei kedua berjudul
“Bagaimana Sih Peran Kaum Muda
Artikel Pemenang dalam Pembangunan?” Sebanyak
390 responden terkumpul.
dan inisiatif sosial komunitas/ak-
tor pembangunan disebarluaskan
Narasumber
melalui website dan media sosial dalam webinar UNDP berjudul “Policy
Ketidakmerataan akses menjadi TRACK SDGs
Sentuh/Klik foto untuk melihat konten Making in Post Normal Times”
salah satu hal yang paling disoroti
oleh responden.
Data Mining Aktor
Pembangunan Melalui Selain survei online, TRACK SDGs
Media Sosial juga tengah melakukan pemetaan
aktor non-pemerintah yang
Tahun 2020, menjadi permulaan bergerak di isu SDGs nomor 3
dalam
TRACK SDGs melakukan dan 5 (Kesehatan dan Kesetaraan
survei online untuk meninjau Gender). TRACK SDGs melakukan
keterpaparan masyarakat terhadap data mining dari tiga media sosial:
isu-isu SDGs. Facebook, Instagram, dan Twitter.

16 17
 Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020

Peta
Dampak 4

2
3

1. DKI Jakarta 2. Jawa Barat 3. DI Yogyakarta 4. Sulawesi Selatan 5. Nusa Tenggara Barat
Jakarta Utara Pencerah Kota Bandung Pencerah Kota ACTION Kota Makassar ACTION Kabupaten ACTION
Nusantara Nusantara Yogyakarta Lombok Timur
COVID-19 COVID-19 Sumbawa Barat Studi Kasus
Jakarta Timur ACTION Kabupaten ACTION Program Kelor
Pengendalian Bogor
Tembakau
Track SDGs

18 19

Publikasi
Sentuh/Klik judul untuk melihat konten
Makalah Posisi
Urgensi Pemberlakuan Pembatasan Sosial
Agresif untuk Mengurangi Kematian dan
Beban Penanganan Pasien di RS akibat
COVID-19 [Maret 2020]
Artikel Jurnal
Peraturan Daerah sebagai Solusi Perbaikan
Gizi: Studi Kasus Program Kelor di Sumbawa
Barat - Journal of Nutritional Science and
Vitaminology (Sofwatun Nida, Nurmalasari,
Siska Verawati, dan Bryan Christian)
Laporan
Pembelajaran
Gambaran Status Gizi Balita di Wilayah
Intervensi Pencerah Nusantara [2016-2019]
Komitmen CISDI dalam Pengendalian
Tembakau [Juli 2020]
Intervensi Pengendalian Tembakau
Berbasis Kurikulum Sekolah: Pembelajaran
CISDI sejak 2015 [Juli 2020]
20
Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020
Mitra Kami
Risalah
Kebijakan
Health Outlook 2021: Disrupsi Covid-19
pada Layanan Kesehatan Esensial, Dampak
yang Ditimbulkan, dan Jalan Membangun
Kembali Sektor Kesehatan Indonesia
[Desember 2020]
Risalah Singkat Kemampuan Puskesmas
dalam Merespon Pandemi COVID-19
[November 2020]
Kapasitas Tes Sebagai Prasyarat Kesiapan
Indonesia di Era Adaptasi Kebiasaan Baru
[Juli 2020]
Kendali Penanganan COVID-19 Milik Siapa?
[Juli 2020]
PSBB, Mudik, dan COVID-19 [April 2020]
Buku & Majalah
CISDI Magazine Vol. 1: Edisi Discourse
Network Analysis Kebijakan Cukai [Oktober
2020]
Buku Saku: Bumi dan COVID-19 [Juni 2020]
Laporan Akhir
Tahun
21
 Annual Report CISDI 2020 Annual Report CISDI 2020

CISDI dalam Media Pengelolaan Akuntabilitas

@cisdi_id Podcast kolaborasi bersama KBR Alokasi Dana Kelola Organisasi

11.637 150%
Operasional CISDI 28,74% - Program 71,26% .

Followers dari 2019

Rata-rata engagement rate: 19,38%

@pencerahnusantara 10
12.525 22,5% 86 Artikel
Pendek
1. 28,74% Operasional CISDI
Followers dari 2019
9 1 2. 19,06% SBC
Artikel paling banyak dibaca:
Rata-rata engagement rate: 13,37% “Penguatan 3. 6,19% CTFK-2
8
Puskesmas adalah
4. 10,88% CTFK-3
@track.sdgs Salah Satu Kunci
7
1.070 18,2% Menghadapi
Covid-19”
5. 0,36% OXFAM
Followers dari 2019 6. 10,86% UIC
Rata-rata engagement rate: 10,27% 1.632 6 7. 1,90% WHO Cessation
views
8. 7,08% USAID-HFA
@CISDI_ID
5
8.979 13,96% 10 Opini
Editorial
9. 2,91% HIVOS
2
Followers dari 2019 4 10. 11,78% PN COVID-19v

Rata-rata engagement rate: 0,78% 9 Kunjungan

(Virtual)
Media
3
untuk Peluncuran Pencerah Nusantara
@PencerahNusa
COVID-19, Kampanye Pengendalian
8.156 1,15% Tembakau, dan Peluncuran Survei
Followers dari 2019 Puskesmas
Rata-rata engagement rate: 0,41%

CISDI
12 Siaran
Pers

1.378 17,8% 3
34 Laporan
Likes dari 2019 Media
Monitoring
Rata-rata engagement rate: 18,6%
Sumber Pendanaan Organisasi
Pencerah Nusantara Berita yang
menyebut “CISDI”
8.693 2,6% 1. 64,71% Filantropi
Likes dari 2019 249 Link berita dengan
referral 2. 5,29% Donor/Grants
Rata-rata v: 6% 99 Link berita tanpa
referral
1
3. 30% Lain-lain
2
86 Video Selama
Satu Tahun

Video paling banyak ditonton:

6.196 views

22 23
24
Struktur Organisasi
Board of
Trustees

Yudhina Meilissa Gatot Suarman Advisory Board

Chief Strategist Executive Director

Nurul Nadia Olivia Herlinda Egi Abdul Wahid

Strategic Initiatives Team Policy Director Program Director

Dhanie Nugroho Adrianna Bella Siska Verawati Lara Rizka

Strategic Initiatives Team Research Manager Program Manager Project Lead for TC

Reyhan Alemmario Thoriq Akbar Dimitri Swasthika Citra Kusuma Edo Thamrin Imam Zein
Strategic Initiatives Team Communication &
Project O cer Research O cer Program O cer Program O cer Advocacy Coordinator
Gea Melinda
KM O cer for TC
Gita Kusnadi Anugrah Saputra Riena J. Surayuda Putri Regita Bagus Fachrudi
Public Health Research Qualitative Research O cer Content & Social Media
Associate Program O cer Program O cer O cer for TC

Sofwatun Nida Sri Nuraini

Research O cer Research O cer

Nurmalasari
Research O cer

Yenuarizki Hartanti Kartika Febriana Bayu Sangaji Wahyu Handayani

Communication Manager Sr. O cer for TRACK SDGs Head of Finance &
HRGA Manager ICT Coordinator Administration

Nadhira Febianisari Amru Sembayang Siti Rachma Amalia Fachrial Kautsar Egi Wiliandi Angga Adhitya Ulfa Marjuanti
Outreach & Partnership Content & Social Media Human Resource O cer Program O cer for TRACK
O cer O cer SDGs ICT O cer Senior Finance O cer Finance O cer

Dedi Suhendi Zenithesa Nadirini Maudy Yulia Ruben Layukallo Winarno Fitri Wibiyanti
Creative Communication Ccommunity Engagement Knowlege Management Data Analyst fot TRACK Administrations O cer
O cer O cer O cer SDGs Finance O cer

Naufal Randhika
Creative Communication
O cer for Project
Annual Report CISDI 2020

Profil Staf
Annual Report CISDI 2020

Jumlah Staf Komposisi Berdasarkan

Jenis Kelamin

38% Laki-laki

68 62% Perempuan

Komposisi berdasarkan Komposisi berdasarkan

jenjang pendidikan latar belakang ilmu
46% Ilmu Kesehatan
66% Sarjana 22% Ilmu Sosial
12% Ilmu Komunikasi dan Teknologi Informasi
33% Magister 12% Lainnya
6% Ekonomi
1% Doktoral 3% Medis dan Farmasi
25
 Annual Report CISDI 2020

Tim Editorial
Editor
Gatot Suarman Ilyas
Yenuarizki
Zenithesa Gifta Nadirini
Dedi Funda
Rudra Ardiyase

Design
Bimo Finca Azvy

@cisdi_id
@CISDI_ID
CISDI
CISDI
www.cisdi.org
Jalan Probolinggo No. 40C
Menteng, Jakarta Pusat,
Indonesia 10350
communication@cisdi.org

26