Anda di halaman 1dari 12

UNIT I

KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN

Pendahuluan
Perkuliahan pada unit ini difokuskan pada konsep dasar dan hakekat penelitian. Kajian
dalam unit ini meliputi pengertian, tujuan dan kegunaan penelitian dan hakekat penelitian dan
karakteristik penelitian. Unit ini merupakan pengantar dari unit-unit sesudahnya, sehingga unit ini
merupakan unit yang paling dasar dalam perkuliahan ini.
Dalam unit ini mahasiswa mengkaji tentang pengertian, fungsi dan tujuan penelitian,
hakekat dari penelitian dan karakteristik penelitian. Sebelum perkuliahan berlangsung, dosen
menampilkan slide konsep dasar penelitian dan hakekat penelitian, sehinga mahasiswa memahami
tentang apa yang dimaksud dengan penelitian. Mahasiswa diberi tugas untuk membaca uraian
materi yang ada pada modul.
Media pembelajaran sangat penting dalam penyampaian materi ini. Media yang digunakan
adalah LCD yang digunakan oleh dosen untuk penyampaian awal perkuliahan dan menggunakan
modul. Mahasiswa harus mempunyai Android untuk membaca modul. Modul ini dapat dibaca oleh
mahasiswa kapan dan dimana saja. Dengan membaca modul mahasiswa dapat menguasai materi
ini sebagai modal untuk pemahami materi selanjutnya.

Uraian Materi
A. Pengertian
Secara etimologi penelitian berasal dari bahasa inggris “research” (re berarti kembali, dan
search berarti mencari). Sehingga dapat diartikan bahwa penelitian itu adalah mencari
kembali. Dikatakan mencari kembali karena sebelumnya sudah ada yang meneliti. Dalam bahasa
Indonesia, padanan kata riset sering digunakan istilah penelitian (Ma’unah, 2013).

Definisi penelitian berdasarkan beberapa pendapat;


1. Menurut Creswell
Research is a process of steps used to collect and analyze information to increase our
understanding of a topic or issue. At a general level, research consist of three steps. 1) pose
2020
1 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
a question, 2) collect data to answer the question, 3) present an answer to the question
(Creswell, 2008).

Penelitian adalah proses langkah-langkah yang digunakan untuk mengumpulkan dan


menganalisis informasi untuk meningkatkan pemahaman kita tentang suatu topik atau
masalah. Pada tingkat umum, penelitian terdiri dari tiga langkah: 1) mengajukan pertanyaan,
2) kumpulkan data untuk menjawab pertanyaan, 3) berikan jawaban untuk pertanyaan itu.

2. Sugiyono (2019)
Menurut Sugiyono metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data
dengan tujuan dan kegunaan.
Cara Ilmiah: Kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan yaitu
a. Rasional, Empiris, dan Sistematis.
Rasional : berarti kegiatan penelitian dilakukan dengan cara yang masuk akal, oleh
penalaran manusia sehingga terjangkau.
Empiris : merupakan cara-cara yang dilakukan yang dapat diamati oleh indra
manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara
yang digunakan.
Sistematis : Proses yang digunakan penelitian itu menggunakan langkah - langkah
tertentu yang bersifat logis.
b. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data empiris (teramati) yang mempunyai
kriteria tertentu yaitu Valid dan Reliabel. Valid menunjukkan derajat ketepatan, Reliabel
berkenaan dengan konsistensi.

c. Tujuan dan Kegunaan

Tujuan: secara umum tujuan penelitian yaitu:

a) Mengambarkan
b) Pembuktian
c) Pengembangan
d) Penemuan
e) Menciptakan

2020
2 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
Kegunaan: melalui penelitian manusia dapat menggunakan penelitian untuk;

a) Memahami masalah
b) Memecahkan masalah
c) Mengantisipasi masalah
d) Membuat kemajuan

(Sumber : Sugiono :2019:2-9)

3. Menurut H. Hadari dan H. Mimi Martini (2015)

Metodologi penelitian adalah ilmu untuk mengungkapkan dan menerangkan gejala-


gejala alam dan gejala-gejala sosial dalam kehidupan manusia, dengan mempergunakan
prosedur kerja yang sistematis, teratur, tertib dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah.

4. Menurut Sutrisno Hadi (2016)


Research adalah sebagai usaha untuk menemukan, mengembangkan, menguji
kebenaran suatu pengetahuan, usaha yang mana dilakukan dengan menggunakan metode
ilmiah.

Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa penelitian merupakan suatu
kegiatan untuk pengumpulan data, informasi dalam memecahkan suatu permasalahan atau
mencari jawaban dari persoalan yang dihadapi yang dilakukan dengan mempergunakan
metode ilmiah menggunakan metode berfikir reflektif dengan prosedur yang sesuai dengan
tujuan dan kegunaannya.

B. Tujuan Penelitian

Ada beberapa tujuan penelitian yang hendak dicapai oleh sipeneliti diantaranya:

1. Memperoleh informasi baru


Penelitian biasanya akan berhubungan dengan informasi atau data yang masih baru jika
dilihat dari aspek si peneliti. Walaupun mungkin saja suatu data atau fakta tersebut telah

2020
3 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
ada dan berada di suatu tempat dalam waktu lama. Apabila fakta tersebut baru diungkapkan
dan disusun secara sistematis oleh seorang peneliti pada saat itu maka dapat dikatakan
bahwa data peneliti tersebut dikatakan data baru.

2. Mengembangkan dan menjelaskan


Tujuan yang kedua adalah mengembangkan dan menjelaskan. Fungsi kedua ini penting dan
bermanfaat secara signifikan ketika para peneliti berusaha menyelesaikan permasalahan
dengan tidak menginginkan terjadinya pengulangan kerja atau penggunaaan tenaga yang
sia-sia.
Perlu menggali dari variasi sumber-sumber pengetahuan yang relevan agar dapat
menerangkan pentingnya permasalahan yang hendak dipecahkan. Dengan melakukan
pengembangan dan usaha menjelaskan melalui teori yang didukung fakta-fakta penunjang
yang ada, penelitian akan dapat sampai pada pemberian pernyataan sementara yang sering
disebut sebagai hipotesa penelitian.
3. Menerangkan, memprediksi dan mengontrol sesuatu
Ubahan yang didalam istilah penelitian disebut variabel adalah simbol yang digunakan
untuk mentransfer gejala ke dalam data penelitian. Seorang peneliti perlu mengetahui
variabel, ada yang disebut dengan variabel bebas (independent variable) dan variabel
tergantung (dependent variable), sehingga ia dapat mengetahui secara pasti pengaruh satu
terhadap variabel yang lainnya. Dan kemudian dapat menerangkan keterkaitan dan
keterikatan variabel yang ada; dapat memprediksi apa yang terjadi di antara variabel atau
bahkan mengontrol mereka untuk memperoleh sesuatu yang bermanfaat. Tujuan penelitian
yang ke tiga ini penting dalam aspek akademika karena dengan memiliki kemampuan yang
mencakup menerangkan, memprediksi, dan mengontrol sesuatu, dapat dikatakan bahwa
seseorang tersebut adalah orang ahli yang memiliki kelebihan apabila dibandingkan dengan
orang awam.
Pada Umumnya penelitian dilakukan paling tidak untuk mencapai tiga tujuan yaitu;

a. Tujuan Eksploratif, yakni penelitian dilaksanakan guna menemukan sesuaitu (ilmu


pengetahuan) yang baru dalam bidang tertentu. Ilmu yang diperoleh melalui penelitian
betul-betul baru, belum pernah diketahui sebelumnya. Misalnya suatu penelitian
menghasilkan suatu metode baru dalam pembelajaran yang menyenangkan siswa.
2020
4 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
b. Tujuan verifikatif, yakni penelitian yang dilaksanakan untuk menguji kebenaran dari
sesuatu (ilmu pengetahuan) yang telah ada. Data penelitian yang diperoleh digunakan
untuk membuktikan adanya keraguan terhadap informasi atau ilmu pengetahuan tertentu.
Misalnya, suatu penelitian dilakukan untuk membuktikan adanya pengaruh kualitas
produk terhadap minat beli konsumen pada kosmetik kecantikan kulit. Contoh lainnya
adalah menguji efektivitas metode pembelajaran yang telah dikembangkan dan
diaplikasikan di suatu kelas.
c. Tujuan pengembangan, yakni penelitian dilaksanakan untuk mengembangkan sesuatu
yang telah ada, penelitian jenis ini dilakukan untuk mengembangkan atau memperdalam
ilmu pengetahuan yang telah ada.
( Kusaeri, 2014. Metodologi Penelitian: https://core.ac.uk/download/pdf/146820340.pdf )

C. Fungsi Penelitian

Secara umum fungsi penelitian, yaitu: (1) mendiskripsikan, memberikan data atau
informasi, (2) menerapkan data atau kondisi atau latar belakang terjadinya suatu peristiwa
atau fenomena, (3) meramalkan, mengistimasi, dan memproyeksi suatu peristiwa yang
mungkin terjadi berdasarkan data-data yang telah diketahui dan dikumpulkan, (4)
mengendalikan peristiwa maupun gejala-gejala yang terjadi, (5) menyusun teori, dari kelima
fungsi tersebut menuntut jenis dan kualitas penelitian yang berbeda. Namun tidak pula berarti
bahwa satu penelitian hanya boleh untuk satu fungsi saja. Dalam batas tertentu akan terjadi
penggabungan beberapa fungsi dalam satu penelitian. Perlu digarisbawahi bahwa tujuan
penelitian yang telah ditetapkan peneliti akan menemukan arah, rancangan, dan prosedur
penelitian yang akan dilakukannya.

D. Hakekat Penelitian
Hasrat ingin tahu manusia terpuaskan kalau dia memperoleh pengetahuan mengenai hal
yang dipertanyakannya. Pengetahuan yang diinginkannya adalah pengetahuan yang benar,
pengetahuan yang benar atau kebenaran yang dapat dicapai manusia, baik melalui pendekatan
ilmiah maupun pendekatan non ilmiah. Pendekatan ilmiah menuntut dilakukan cara-cara atau
langkah-langkah tertentu dengan perurutan tertentu agar dapat dicapai pengetahuan yang benar.
Namun, tidak semua orang dapat melewati tertib pendekatan ilmiah tersebut untuk sampai
2020
5 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
kepada pengetahuan yang benar mengenai hal yang dipertanyakan. Bahkan di kalangan
masyarakat banyak sekali pendekatan non ilmiah yang terjadi.

1. Pendekatan Non-Ilmiah
Ada beberapa pendekatan non ilmiah yang banyak digunakan, yaitu (a) akal sehat, (b)
prasangka, (c) intuisi, (d) penemuan kebetulan dan coba-coba, (e) pendapat otoritas ilmiah
dan pikiran kritis.
a. Akal sehat (common sense)
Akal sehat dan ilmu adalah dua hal yang berbeda sekalipun dalam batas tertentu
keduannya mengandung persamaan. Menurut Conant dikutip Kerlinger (1986, h.4) akal
sehat adalah serangkaian konsep dan bagan konseptual (conseptual schemes) yang
memuaskan untuk penggunaan praktis bagi kemanusiaan. Konsep adalah kata yang
menyatakan abstraksi yang digeneralisasikan dari hal-hal yang khusus. Bagan konsep
adalah seperangkat konsep yang dirangkaikan dengan dalil-dalil hipotesis dan teoritis.
Walaupun akal sehat yang berupa konsep dan bagan konsep itu dapat menunjukkan hal
yang benar, namum dapat pula menyesatkan. Akal sehat banyak digunakan oleh orang
awam dalam mempersoalkan sesuatu hal.
b. Prasangka
Pencapaian pengetahuan secara akal sehat diwarnai oleh kepentingan orang yang
melakukannya. Hal yang demikian itu menyebabkan akal sehat mudah beralih menjadi
prasangka. Dengan akal sehat orang cendrung mempersempit pengamatannya karena
diwarnai oleh pengamatan itu, dan cenderung mengkambinghitamkan orang lain atau
menyokong sesuatu pendapat. Orang sering tidak mengendalikan keadaan yang juga
dapat terjadi pada keadaan lain. Orang cenderung melihat hubungan antara dua hal
sebagai hubungan sebab akibat yang langsung dan sederhana, padahal sesungguhnya
gejala yang diamati itu merupakan akibat dari berbagai hal. Dengan akal sehat orang
cenderung ke arah pembuatan generalisasi yang terlalu luas, yang dulunya merupakan
prasangka.
c. Pendekatan intuitif

2020
6 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
Dalam pendekatan intuitif orang menentukan pendapat mengenai sesuatu berdasarkan
atas pengetahuan yang langsung atau didapat dengan cepat melalui proses yang tak
disadari atau yang tidak dipikirkan lebih dahulu. Dengan intuisi orang memberikan
penilaian tanpa didahului sesuatu renungan. Pencapaian pengetahuan yang demikian itu
sulit untuk dipercayai. Di sini tidak terdapat langkah-langkah yang sistematik dan
terkendalikan.

d. Penemuan kebetualan (coba-coba)


Sepanjang sejarah manusia penemuan secara kebetulan itu banyak terjadi, dan banyak
diantaranya sangat berguna. Walaupun penemuan secara kebetulan sangat berguna,
namun penemuan tersebut bukan penemuan melalui pendekatan ilmiah. Penemuan secara
kebetulan tanpa rencana, tidak pasti, serta tidak melalui langkah-langkah yang sistematik
dan terkendalikan (terkontrol).
Penemuan coba-coba (trial and error) diperoleh tanpa kepastian akan diperolehnya
sesuatu kondisi tertentu atau pemecahan sesuatu masalah. Usaha coba-coba pada
umumnya merupakan serangkaian percobaan tanpa kesadaran akan pemecahan tertentu.
Pemecahan terjadi secara kebetulan setelah dilakukan serangkaian usaha usaha yang
berikut biasanya agak lain, yaitu lebih maju, dari pada yang mendahuluinya. Penemuan
secara kebetulan pada umumnya tidak efisien dan tidak terkontrol.
e. Pendapat Otoritas ilmiah dan pikiran kritis
Otoritas ilmiah adalah orang-orang yang biasanya telah menempuh pendidikan formal
tertinggi atau mempunyai pengalaman kerja ilmiah dalam sesuatu bidang cukup banyak.
Pendapat-pendapat mereka sering diterima orang tanpa diuji, karena pendapat tersebut
tidak dihasilkan dari penelitian, melainkan hanya didasarkan atas pemikiran logis.
Kiranya jelas, bahwa pendapat-pendapat sebagai hasil pemikiran yang demikian itu akan
benar kalau premise-premisenya benar.

2. Pendekatan Ilmiah

Pengetahuan yang diperoleh dengan pendekatan ilmiah diperoleh melalui penelitian


ilmiah dan dibangun di atas tertentu. Teori itu berkembang melalui penelitian ilmiah yaitu
2020
7 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
penelitian yang sistematik dan terkontrol berdasarkan atas data empiris. Teori itu dapat di uji
(di tes) dalam hal kelengkapan dan kemantapan internalnya. Artinya, jika penelitian ulang
dilakukan orang lain menurut langkah-langkah yang serupa pada kondisi yang sama atau
hampir bersamaan akan diperoleh hasil yang sama dengan hasil yang terdahulu.

Langkah-langkah penelitian yang teratur dan terkontrol itu terpolakan dan, sampai batas
tertentu, diakui umum. Pendekatan ilmiah akan menghasilkan kesimpulan yang serupa bagi
hampir setiap orang, karena pendekatan tersebut tidak diwarnai oleh keyakinan pribadi, bias,
dan perasaan. Cara penyimpulannya bukan subjektif, melainkan objektif.

Dengan pendekatan ilmiah orang berusaha untuk memperoleh kebenaran, yaitu


pengetahuan benar yang kebenarannya terbuka untuk diuji oleh siapa saja yang mengkehendaki
untuk mengujinya dan kapanpun.

Penelitian pada hakikatnya merupakan kegiatan ilmiah untuk memperoleh pengetahuan


yang benar tentang suatu masalah. Pengetahuan yang diperoleh berupa fakta-fakta, konsep, generalisasi,
dan teori yang memungkinkan manusia dapat memahami fenomena dan memecahkan masalah
yang dihadapi (Sangadji dan Sopiah, 2010: 1). Sekaran, 2002 (dalam Sangadji dan Sopiah,
2010) menyebutkan bahwa penelitian merupakan suatu usaha sistematis dan terorganisasi untuk
menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan jawaban.

Hakikat penelitian: melakukan pengamatan terhadap fakta (fenomena), melakukan


identifikasi masalah, serta berusaha mengumpulkan data baik melalui kajian teoritis dengan
mengkaji literatur maupun melalui kajian empiris dengan melakukan pengamatan di lapangan
untuk menjawab permasalahan tersebut menurut Sangadji dan Sopiah (2010) dalam Kusaeri,
2014.

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa hakikat penelitian adalah kegiatan
ilmiah yang dilakukan untuk mencari kebenaran dari suatu permasalahan dengan cara yang
sistematis dan logis yang dapat dilakukan melalui kajian empiris serta pengamatan dilapangan
secara langsung menggunakan metode-metode ilmiah yang baik dan benar.

Secara sederhana dapat dikemukakan bahwa yang dimaksud dengan penelitian ilmiah
adalah suatu kegiatan yang dilaksanakan secara sistematis, objektif, dan logis dengan
mengendalikan atau tanpa mengendalikan berbagai aspek/variabel yang terdapat dalam

2020
8 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
fenomena, kejadian, maupun fakta yang diteliti untuk dapat menjawab pertanyaan atau masalah
yang akan diselidiki. Setiap tipe penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif atau
kuantitatif akan selalu mengikuti prosedur dan langkah penyelidikan ilmiah yang tidak terbebas
dari teori, dan dapat diwujudkan sebagai bentuk: (1) kajian teori dilakukan sebelum penelitian
dilaksanakan (theory-before-research model); atau (2) penelitian dilaksanakan sebelum teori
dapat dikembangkan (research-before-research model). Dan dapat diurutkan menjadi: Ide,
Teori, Rancangan, Pengumpulan Data, Analisis, Penemuan. Atau dapat diurutkan menjadi: Ide,
Rancangan, Pengumpulan Data, Analisis, Penemuan, Teori. Teori telah ada sebelum penelitiaan
dilaksanakan atau penelitian sebelum teori ditemukan.

E. Karakteristik Penelitian

Penelitian memiliki karakteristik yang khas dibandingkan dengan aktivitas pada umumnya.
Karena itu dalam membuat proposal maupun laporan penelitian, peneliti hendaknya
memperhatikan karakteristik yang terkandung di dalamnya. Beberapa karakreriktik penelitian
adalah sebagai berikut:

1. Penelitian harus Sistematis


Proposal maupun laporan penelitian merupakan suatu aktivitas yang terstruktur,
mengandung unsur-unsur yang merupakan butir-butir pemikiran dan aktivitas. Unsur-
unsur tersebut harus diungkapkan secara runtun dan dilakukan secara bertahap, dipaparkan
secara berurutan, sehingga terlihat dan terasa jelas alur pikirannya dan mudah dipahami
oleh pembaca (transferable).

2. Penelitian harus Logis dan Rasional

Penelitian harus logis artinya penelitian tersebut memiliki alur pikir yang benar dalam
arti adanya kesesuaian antara instrumen, prosedur penelitian yang digunakan dengan hasil
penelitian yang diperoleh, sehingga memiliki alur pikir yang benar dan bisa dinalar. Setiap
pilihan dan keputusan harus logis dan rasional berdasarkan data yang ada. Proposal atau
laporan penelitian harus mengandung penjelasan yang logis atau alasan yang kuat dalam
menetapkan pilihan, langkah, dan prosedur penelitian.

3. Penelitian harus Empirik

2020
9 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
Proposal atau laporan penelitian harus mengungkapkan atau berkenaan dengan dunia
nyata yakni dunia yang dapat diobservasi dengan indra, sehingga setiap orang dapat
mengindranya. konsep-konsep atau istilah-istilah penelitian harus sudah secara tegas
diaplikasikan ke dunia penelitian, jangan masih bersifat umum atau mengambang.

4. Penelitian Bersifat Redukatif

Aktivitas penelitian harus dapat mereduksi (mengurangi) bahkan menghilangkan


keraguan menjadi kepastian, dari ketidaktahuan atau ketidakjelasan suatu objek
pengamatan menjadi jelas. Hal ini dikarenakan aktivitas penelitian yang sistematis untuk
memperoleh data sehingga mampu memberikan pernyataan yang logis dan rasional.

5. Penelitian Bersifat Replicable dan Transmitable

Replicable maksudnya dapat diteliti ulang dan transmitable dapat dipahami untuk
dapat digunakan hasil penelitiannya. Untuk itu laporan penelitian harus dapat dan mudah
dipahami oleh para pembaca. Sehingga penelitian harus bersifat terbuka dan dibuat
laporannya untuk dipublikasikan.

6. Penelitian harus Memiliki Kegunaan

Pengungkapan tentang kegunaan suatu penelitian harus secara jelas dinyatakan baik
dalam proposal maupun laporan penelitian. Minimal suatu penelitian harus memiliki
kegunaan praktis dalam arti mampu memberi rekomendasi, saran kepada komunitas,
kelompok atau institusi dalam meningkatkan kualitas hubungan atau pelayanan publiknya.
Di samping itu penelitian bisa mempunyai manfaat akademik atau teoritik untuk
pengembangan ilmu pengetahuan.

Selain ketentuan di atas, pihak peneliti juga harus mengacu kepada beberapa hal dalam
melakukan aktivitas penelitian yaitu sebagai berikut:

1. Objektif dalam penyajian yang deskriptif, sistematis, dan analisis.

2020
10 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
2. Serba relatif, bahwa kebenaran ilmiah yang diajukan bukanlah hal mutlak dan hasilnya
dimungkinkan dapat dibantah atau diuji kebenarannya.
3. Netral, dalam pengungkapan fakta yang sesungguhnya tidak berkaitan dengan nilai-
nilai baik atau buruk.
4. Skeptis, adanya keraguan atas pernyataan-pernyataan yang belum memiliki kekuatan
dasar-dasar pembuktian.
5. Sederhana, tidak terlalu rumit dalam kerangka berpikir, perumusan pernyataan dan
pembuktiannya tetap berdasarkan kebenaran ilmiah yang baku.

F. Rangkuman

Penelitian merupakan salah satu cara untuk menyelesaikan suatu masalah atau mencari
jawaban dari persoalan yang dihadapi secara ilmiah, menggunakan cara berfikir reflektif,
berfikir keilmuan dengan prosedur yang sesuai dengan tujuan dan sifat pendidikan. Penelitian
bertujuan untuk Memperoleh informasi baru, Mengembangkan dan menjelaskan dan dapat
mengetahui secara pasti pengaruh satu terhadap variabel yang lainnya. Secara umum fungsi
penelitian, yaitu: (1) mendiskripsikan, memberikan data atau informasi, (2) menerapkan data
atau kondisi atau latar belakang terjadinya suatu peristiwa atau fenomena, (3) meramalkan,
mengistimasi, dan memproyeksi suatu peristiwa yang mungkin terjadi berdasarkan data-data
yang telah diketahui dan dikumpulkan, (4) mengendalikan peristiwa maupung gejala-gejala
yang terjadi, (5) menyusun teori.
Hakikat penelitian adalah kegiatan ilmiah yang dilakukan untuk mencari kebenaran dari
suatu permasalahan dengan cara yang sistematis dan logis yang dapat dilakukan melalui kajian
empiris serta pengamatan dilapangan secara langsung menggunakan metode-metode ilmiah
yang baik dan benar.

Karakteristik penelitian adalah; 1) Penelitian harus sistematis, 2) Penelitian harus logis


dan rasional, 3) Penelitian harus empirik, 4) Penelitian bersifat redukatif, 5) Penelitian bersifat
replicable dan transmitable 6) Penelitian harus memiliki Kegunaan.

2020
11 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
LATIHAN

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini;

1. Jelaskanlah apa yang disebut dengan penelitian ilmiah?


2. Jelaskanlah bagaimana ciri-ciri penelitian ilmiah?
3. Bagaimana menurut pandangan saudara tentang hakekat suatu penelitian, jelaskan.?

REFERENCE
1. Creswell, J. W. 2008. Educational Research: Planning, Conducting, and
Evaluating Quantitative and Qualitative Research. New Yersey. Pearson Merrill
Prentice Hall.

2. Hadari Nawawi, H. Murni Martini. 2015. Penelitian Terapan. Yogyakarta : Gajah


Mada University Press.

3. Hadi, Sutrisno. 2015. Metodologi Research. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

4. Irawan, Prasetya. 1999. Logika dan Prosedur Penelitian. Pengantar teori dan
panduan praktis penelitian sosial bagi mahasiswa dan peneliti pemula. Jakarta:
STILAN Press.

5. Kusaeri, 2014. Metodologi


penelitian.(https://core.ac.uk/download/pdf/146820340.pdf), diakses Februari
2019.

6. Sangadji, E.M dan Sopiah. 2010. Metodologi Pendidikan. Yogyakarta: ANDI.

7. Sekaran, Uma. 2002. Research Methods for business: A Skill Building Approach.
Singapore: John Wiley & Sons, Inc.

8. Sugiyono.2019. Metode penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi,


R&D dan penelitian pendidikan). Bandung: Alfabet.

2020
12 UNIT 1 KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN

Anda mungkin juga menyukai