Anda di halaman 1dari 5

Nama : Aulia Safitri

NIM : 23129134

Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Sesi : 202311280769

Mata Kuliah : Pengantar Kewirausahaan (Rabu, 07:00-08:40)

Dosen Pengampu : Elvi Rahmi, S.Pd, M.Pd.

TUGAS 11

RENCANA BISNIS : USAHA BANANA CUPCAKE

A. Deskripsi Usaha

1. Struktur Organisasi

Nama Usaha : Banana Cupcake

Bentuk usaha : Perdagangan dengan mengembangkan usaha mandiri

Jenis usaha : Makanan

Alamat Usaha : Jalan Raya Gaduik No. 8, Padang Besi Lubuk Kilangan

2. Alasan Memilih Bisnis

Bisnis makanan memang tidak ada habisnya bahkan dapat dijadikan sebagai peluang bisnis yang
menjanjikan. Berbagai macam jenis makanan bermunculan dengan ragam kreatifitas yang menarik
dan unik. Makanan biasa dikreasikan menjadi makanan yang lebih memiliki cita rasa dan nilai jual
tinggi. Salah satunya adalah Banana Cupcake. Banana Cupcake adalah olahan makanan dari pisang
dan tepung terigu.

Oleh karena itu saya tertarik untuk membuka usaha “Banana Cupcake” ini untuk dijual karena tidak
hanya dijadikan sebagai cemilan ringan yang lezat rasanya, namun juga sebagai makanan yang dapat
manganyangkan dan dapat dijadikan sebagai salah satu bingkisan unik untuk melengkapi moment
istimewa. Target pasar saya mencakup semua kalangan masyarakat seperti anak-anak, remaja,
dewasa sampai orang tua dan semua kalangan ekonomi menengah kebawah sampai menengah
keatas. Dan bahan yang digunakan juga mudah untuk didapatkan dengan harga yang murah.
B. Analisis Pemasaran

1. Product (Produk)

Produk : Banana Cupcake

Quality: Tanpa bahan pengawet

Packing: Dikemas didalam mika cupcake dengan paper cup.

2. Place (Lokasi)

Usaha ini direncakan berada di Jalan Raya Gaduik No. 8, Padang Besi Lubuk Kilangan. Sasaran pasar
adalah semua kalangan ekonomi dan semua kalangan usia.

3. Price (harga)

Rencana harga jual produk Banana Cupcake ini adalah Rp. 5.000/pcs.

4. Promotion (Promosi)

Tujuan promosi ini dilakukan ialah untuk mengenal produk kepada konsumen. Promosi yang
dilakukan melalui informasi dari mulut ke mulut dan juga pada media sosialsosial (Facebook,
Instagram, Whatsapp). Dan dilakukan promosi selama 2 minggu pada setiap pembelian 1 paket
dengan isi 6 pcs akan diberikan diskon 5% dari harga awal.

C. Analisis Operasional

1. Desain produk

Produk didesain semenarik dan selucu mungkin menggunakan paper cup dan jika membeli 6 pcs
akan di sajikan didalan mika.
2. Proses Produksi

a. Bahan yang dibutuhkan

 Terigu
 Telur
 Pondan
 Bahan pewarna
 Baking pwder
 Soda kue
 Margarine
 Susu cair
 Pisang
 Gula
 Garam
 Gula palem

Bahan-bahan untuk topping:

 Buttercream
 Cokelat batang

b. Proses produksi

 Pertama panaskan susu cair serta susu bubuk dan aduk hingga benar-benar larut, lalu
matikan apinya.
 Setelah itu tambahkan potongan dark coklat secukupnya dan pisang ambon yang sudah
dihaluskan tersebut dan aduk hingga larut merata.
 Lalu masukkan mentega serta sebagian gula pasir halus ke dalamnya.
 Tambahkan kuning telur yang telah dikocok hingga rata
 Tuangkan adonan tersebut ke dalam tepung terigu sambil di aduk rata dan kemudian
adonan di sisihkan.
 Kemudian kocok putih telur hingga setengah mengembang. Lalu tambahkan sisa gula halus
tadi ke dalamnya sambil terus dikocok hingga benar-benar mengembang.
 Masukkan kocokan putih telur tersebut ke dalam terigu sambil di aduk dengan perlahan.
 Tuangkan ke dalam cetakan muffin yang sudah diberi alas kertas.
 Setelah itu oven selama 25 menit dalam suhu 180 celcius hingga matang
 Untuk toppingnya anda bisa memanaskan krim kental lalu tambahkan potongan dark cokelat
dan aduk hingga larut merata.
 Hiaslah bagian atas cupcake dengan topping yang telah dibuat.

D. Analisis Peluang Pasar dan Pesaing


1. Analisis Peluang Pasar

Banana cupcake memiliki potensi untuk menjadi bisnis yang menguntungkan. Kue ini merupakan
jajanan yang populer di Indonesia dan dapat disajikan di berbagai acara seperti ulang tahun, wisuda,
dan pernikahan. Banana cupcake terbuat dari berbagai bahan seperti tepung terigu, telur, baking
powder, gula pasir, gula palem, margarin, dan pisang. Kue ini dapat disajikan dengan berbagai
topping seperti buttercream dan cokelat leleh. Kekuatan dari banana cupcake sebagai sebuah
produk adalah terbuat dari bahan-bahan berkualitas tinggi dan memiliki rasa serta tampilan yang
unik dibandingkan dengan cupcake lainnya. Permintaan akan cupcake cukup tinggi, dan ada potensi
bagi cupcake pisang untuk menonjol dengan rasa dan penampilannya yang unik. Untuk memulai
bisnis cupcake pisang, perlu menguasai seni membuat cupcake dan mengembangkan strategi
pemasaran untuk menarik pelanggan. Analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman (SWOT)
dapat membantu dalam mengidentifikasi potensi bisnis.

2. Tingkat persaingan

Melihat situasi di tempat yang akan dimasukkan produk, mungkin produk Banana Cupcake ini akan
laku di pasaran, karena harganya yang sangat terjangkau.

E. Analisis Keuangan

Saya tidak mencantumkan analisis keuangan karna belum ada produk yang nyata dan produk masih
direncanakan.

F. Analisis SWOT

a. Strength (kekuatan)

Kekuatan produk Banana Cupcake ini adalah:

Potensi lain yang dimiliki oleh usaha banana cupcake ini yaitu penjualan cupcake dari bahan
dasar buah pisang masih jarang sehingga besar kemungkinan usaha ini untuk menjadi usaha
cukup besar, bahan produk yang terjain sehat dan higenis, mempunyai ciri khas tampilan dan
rasa yang berbeda dengan usaha cupcake yang lainnya.

b. Weakness (kelemahan)

Tidak dapat tahan lama, produknya mudah ditiru, dan tidak cocok bagi konsumen yang tidak suka
pisang.

c. Oppurtunity (peluang)

Tempat strategis, ciri khas menu dan tampilan cupcake yang unik dan dibuat sesuai selera
menjadikan usaha ini sangat menjanjikan, budaya masyarakat yang konsumtif, di tempat pemasaran
belum ada yang menjual cupcake sehingga banana cupcake mempunyai peluang besar untuk
mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya.

d. Treath (ancaman)

Banyak saingan yang namanya sudah melambung dan di kenal konsumen terutama didaerah padang
ini, harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dapat menyebabkan kenaikan harga cupcake
yang mungkin dapat mengurangi jumlah pelanggan.

Anda mungkin juga menyukai