Anda di halaman 1dari 3

KB NO KB

Kata Bantu no digunakan untuk menggabungkan kata benda dengan kata benda dalam
sebuah frasa/kelompok kata. Kata Bantu no bisa berarti “kepunyaan”, “dari”, atau hanya
menghubungkan kata benda dengan kata benda dalam sebuah frasa tanpa ada padanan
katanya dalam bahasa Indonesia.

Contoh frasa:

1. No yang artinya “kepunyaan”

Watasi no hon buku (kepunyaan) saya


Buku

Anata no zassi majalah (kepunyaan) kamu


Majalah

Kare no megane kaca mata (punya) dia


Kacamata

2. No yang artinya “dari”

Bandung no Nandang sensei Pak Nandang dari Bandung

Nihon no Misima sensei Pak Misima dari Jepang

Unsri no Agus san Tn. Agus dari Unsri

3. No yang berfungsi hanya menggabungkan kata benda dengan kata benda dalam sebuah
frasa tanpa ada padanan-katanya dalam bahasa Indonesia.

Nihongo no hon buku bahasa Jepang


Bahasa Jepang

Nihongo no sensei guru bahasa Jepang

Eigo no zassi majalah bahasa Inggris


Bahasa Inggris

Anata no tomodat`i teman kamu


Teman
Kata bantu no ini bukan hanya menggabungkan dua kata benda, tetapi bisa lebih dari
dua kata benda.
Contoh/Rei:

kare no tomodat’i no hon buku teman dia

watasi no nihongo no hon buku bahasa Jepang saya

kanojo no Nihonjin no tomodat’i teman orang Jepang dia (tenan dia yang orang Jepang)

Reibun ・ Contoh kalimat:

Weni san wa anata no tomodat`i desu ka. Apakah Nn. Weni teman kamu?

Watasi wa Indonesia no Nandang desu. Saya Nandang dari Indonesia.

Anata wa BNI Ginkou no Reni san desu ka. Apakah anda Nn. Reni dari Bank BNI?

Kare wa Unsri no Agus san desu. Dia (adalah) Tn. Agus dari Unsri

Dalam bahasa Jepang kalau kita menyebut fihak (keluarga) kita kepada orang lain
atau fihak lain tidak pakai kata/sapaan kehormatan “…san”, tapi kalu kita menyebut fihak
(keluarga) orang lain, kata/sapaan kehormatan “…san” harus digunakan.

Fihak saya arti Fihak orang lain

(Watasi no) sofu Kakek (Anata no) ojiisan

sobo Nenek (Kare no) obaasan

t`it`i Ayah (Kanojo no) otousan

haha Ibu okaasan

oji Paman ojisan

oba Bibi obasan

ani Kakak(laki-laki) oniisan

ane Kakak(perempuan) oneesan

otouto Adik(laki-laki) otouto san

imouto Adik (perempuan) imouto san

musuko Anak (laki-laki) musuko san

musume Anak (perempuan) musume san


Reibun ・ Contoh kalimat:

Kare wa watasi no ani desu. Dia kakak (laki-laki) saya.

Kare wa Weni san no onii san desu. Dia kakak (laki-laki) Nn. Weni.

Kanojo wa watasi no imouto desu. Ia adik (perempuan) saya.

Kanojo wa anata no imouto san desu ka. Apakah ia adik (perempuan) kamu?

Kaiwa ・ Dialog:

A: Konnit`i wa
B: Konnit`i wa
A: Watasi wa Indonesia no Nandang desu. Douzo yoro siku.
Anata wa Mare--sia no Azemi san desu ka.
B: Hai, Watasi wa Mare--sia no Azemi desu.
A: Azemi san, kanojo wa anata no tomodat`i desu ka.
B: Hai, kanojo wa watasi no tomodat`i desu.
A: Kanojo wa dare desu ka.
B: Kanojo wa Indonesia no Dede san desu.
A: Aa, sou desu ka. Arigatou gozaimasita.
B: Iie, dou ita simasite.

Anda mungkin juga menyukai