Berdasarkan data yang didapatkan dari SATGAS Covid-19 pada Kota Pontianak per
bulan Desember tahun 2021 didapatkan sebanyak 8.520 kasus terkonfirmasi. Jumlah kasus
terkonfirmasi Covid-19 pada Kota Pontianak disebabkan dengan kurang ketatnya protocol
Kesehatan yang dilakukan oleh masyarakat sebagaimana sesuai dengan teori yang
dikemukakan oleh John Snow (1894) yang dikenal dengan Bapak Epidemiologi Lapangan,
sebagaimana ia tmembuktikan bahwa terdapat hubungan antara timbul wabah kolera dengan
sumber air minum penduduk, ini juga membuktikan bahwa terdapat hubungan timbulnya
penyakit Covid-19 penularannya dengan kebiasaan dari masyarakat yang tidak memakai
masker, tidak mencuci tangan 6 langkah dengan menggunakan sabun, tidak bepergian ke
daerah tinggi angka kejadian, dan kurang menjaga kebersihan. Kemudian juga berdasarkan
teori yang dikemukakan oleh William Farr (1839), terdapat adanya hubungan statistic antara
peristiwa kehidupan dengan kesehatan masyarakat. Dalam hal ini seiring dengan banyaknya
kasus yang terjadi di kota Pontianak, banyak yang dinyatakan telah sembuh dari Covid-19.
Dalam bab ini kita akan membahas tentang epidemiologi. Epidemiologi sendiri
berasal dari Bahasa Yunani yaitu Epi = pada, Demos = penduduk/rakyat, Logos = ilmu. Jadi
dapat didefinisikan bahwa epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari hal-hal yang terjadi
pada masyarakat. Hal-hal yang terjadi adalah penyakit pada populasi manusia dan
kejadiannya dihubungkan dengan berbagai sifat dari individu atau lingkungan yang ada.
Menurut CDC, epidemiologi adalah studi tentang distribusi dan determinan dari kondisi atau
kejadian yang berhubungan dengan kesehatan populasi yang spesifik, dan aplikasi dari studi
ini adalah mengontrol masalah kesehatan. Sedangkan, menurut para ahli epidemilogi dapa
didefinisikan sebagai :