Anda di halaman 1dari 4

PENGARUH FASILITAS, GAYA KEPEMIMPINAN DAN

DISIPLIN KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DI


PT.PERKEBUNAN NUSANTARA III KEBUN SEI SILAU

OLEH :

NAMA : LASMAN SINAGA

NPM : 21031377

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS ASAHAN

T.A 2023/2024
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Fasilitas adalah segala sesuatu yang ditempati dan dinikmati oleh karyawan
dan sengaja disediakan untuk dipakai dan dipergunakan serta dinikmati oleh tamu,
dan untuk penggunanya.
Gaya kepemimpinan mengacu pada pendekatan perilaku yang digunakan oleh
pemimpin dalam memengaruhi, memotivasi, dan mengarahkan anggotanya.
Sedangkan, Disiplin kerja adalah tindakan manajemen untuk mendorong agar para
anggota organisasi atau perusahaan memenuhi berbagai ketentuan dan peraturan
yang berlaku berupa tata tertib dan adanya sanksi bagi yang melanggarnya.

Dalam hal ini penulis memutuskan untuk melakukan merode penelitian di


PTPN III ( Perkebunan Nusantara atau Holding ) dimana perusahaan ini
merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Yang melakukan produksi serta
pemasaran pada komoditi kelapa sawit , Kopi, Teh, Tembakau, Karet, dan aneka
perkebunan lainya. Saat ini PT Perkebunan Nusantara III (Persero) telah memiliki
Brand Nasional pada produk Hilirisasi Komoditi perkebunan dengan nama
“Nusakita” disamping beberapa brand lain yang dimiliki oleh Anak Perusahaan
dari PTPN. Namun, pada saat ini penulis akan berfokus fasilitas, gaya
kepemimpinan, dan disiplin kerja karyawan dimana ketiga komponon ini sangat
berpengaruh pada hasil akhir yang dicapai perusahaan.

Penulis memilih PTPN III dikarenakan untuk dapat mengidentifikasi


pengaruh dari fasilitas, gaya kepemimpinan dan disiplin kerja karyawan terhadap
motivasi dari masing-masing karyawan. Karena apabila fasilitas di dalam
perusahaan tidak lengkap maka akan mempengaruhi kinerja karyawan dan
menghambat hasil yang baik pada produksinya. Sedangkan Gaya kepemimpinan
dan disiplin kerja akan menjadi dorongan bagi kinerja karyawan agar lebih
meningkat, Hal inilah yang menjadi permasalahan yang paling sering dihadapi
oleh perusahaan.
Berikut ini dapat dilihat dari table mengenai daftar nama jabatan pegawai pada
PTPN III KSSIL Yaitu :

Tabel 1 : Daftar Jabatan di PTPN III KSSIL

No Jabatan Jumlah Pegawai

1 Manajer 1

2 ATU 4

(Asisten Tata Usaha )

3 Staff APK 6

( Asisten Personalia
Karyawan )

4 Staff PPK 7

(Pabrik Pengolahan
Karet)

5 Staff Teknik 10

6 Karyawan Produksi 19

7 Karyawan Teknisi 17

8 Karyawan Lapangan 35

9 Security 25

Sumber : Data Pegawai PTPN III KSSIL 2023

Dari data tabel diatas, dapat disimpulkan bahwa PTPN III KSSIL dalam
proses produksinya harus memiliki fasilitas yang lengkap agar setiap divisi yang
bekerja dapat memberikan hasil yang optimal serta tidak terhambat dengan waktu
yang ada sehingga jika produksi tidak terlambat maka respon dari pelanggan akan
meningkat dan mencapai tujuan dari perusahaan.
Selain itu, Manajer yang berlaku dalam perusahaan harus dapat menerapkan
gaya kepemimpinan yang demokrasi dan terbuka sehingga komunikasi antara
atasan dan bawahan tidak terputus dan dapat meningkatkan kinerja karyawan
lewat gaya kepemimpinan yang baik.

Dari Gaya kepemimpinan yang diterapkan maka akan timbul rasa disiplin
karyawan pada saat melakukan aktivitasnya, Hal ini dapat dinilai dari ketepatan
jam masuk karyawan maupun disaat penyelesaian kerja karyawan di perusahaan.

Dari ketiga variable diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Motivasi
Kerja karyawan bergantung pada bagaimana seorang pemimpin memperlakukan
setiap karyawan yang ada serta bagaimana perusahaan menerapkan aturan disiplin
dan memeperbaiki atau menambah fasilitas yang ada dalam perusahaan guna
meningkatkan produksi dan mencapai tujuan dari perusahaan.

B. Rumusan Masalah

 Apa yang dimaksud dengan fasilitas, gaya kepemimpinan, dan disiplin


kerja?

 Bagaimana pengaruh fasilitas, gaya kepemimpinan dan disiplin kerja


terhadap motiivasi kerja?

 Apakah Dampak positif dan negatif dari munculnya gaya


kepemimpinan yang otoriter dalam perusahaan?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dilaksanakan diantaranya untuk :

1. Untuk memperlajari manajemen apa saja yang diperlukan perusahaan untuk


menumbuhkan rasa motivasi dalam bekerja.
2. Untuk Mengetahui manajemen dalam pengolahan karet yang dilakukan oleh
PTPN III SEI SILAU.
3. Untuk mengetahui pengaruh dari fasilitas terhadap motivasi dalam kinerja
karyawan di PTPN III.

Anda mungkin juga menyukai