JUDUL RISET : PROPOSAL BISNIS; KENDALA PROSES EKSPOR KUE LAPIS
SUSU DI KOREA SELATAN NOMOR DOK. 001 NAMA PENELITI : LISIA FRANSISKA & MELANDA WANDARI
RISET KENDALA PROSES EKSPOR KUE LAPIS SUSU DI KOREA SELATAN
TINGKAT TOTAL CUMMULATIVE
KENDALA KENDALA PERCENTAGE PERCENTAGE Daya Tahan produk 5 8% 8% Kualitas produk 6 10% 18% Keterlambatan pengiriman 3 5% 23% kemasan produk 7 11% 34% Harga 5 7% 42% Nilai Merek 8 13% 55% Produk Cacat 9 14% 69% Perizinan dan Kepabean Produk ekspor 4 7% 75% Perjanjian Pengakuan Mutu 9 15% 90% Strategi Pemasaran 6 10% 100%
Berdasarkan hasil diagram Pareto tersebut, kami melakukan analisis untuk
menemukan solusi yang tepat untuk diambil oleh perusahaan online “IndoLapis” dalam mengatasi berbagai kendala yang ada pada saat proses ekspor kue Lapis Susu ke negara Korea Selatan. Kami mulai menganalisis dengan mengambil 4 jenis kendala dengan tingkat kendala tertinggi yaitu Kemasan Produk (7 tingkat kendala/11%), Nilai Merek (8 tingkat kendala/13%), Produk Cacat (9 tingkat kendala/14%), dan Perjanjian Pengakuan Mutu (9 tingkat kendala/15%). Jika 4 jenis kendala ini dari total 10 jenis kendala yang ada menjadi fokus dalam penyelesaian masalah, maka akan didapatkan hasil yaitu sekitar 26,5% dengan hasil total 53%. Menurut kami, hasil ini sudah baik dan perusahaan dapat mulai memperhatikan solusi yang tepat serta mengatasi kendala – kendala tersebut dalam proses ekspor produk. Dilihat dari tingkat kendala tersebut banyak kendala yang mengenai image dari poduk tersebut di lingkungan negara yang dieskpor. Oleh karena itu, solusi yang bisa dilakukan oleh perusahaan adalah meningkatkan image dan kepercayaan produk di lingkungan negara tujuan dengan melakukan teknik marketing yang tepat sesuai dengan keadaan lingkungan dan keseharian konsumen tujuan serta perusahaan juga perlu mengatasi kendala pada persyaratan mutu produk di negara asal sehingga hal tersebut dapat membantu menjadi nilai tambah dalam marketing. Jadi, saran untuk perusahaan yaitu yang perlu dilakukan adalah meningkatkan image produk perusahaan (baik dari Kemasan Produk, Nilai Merek) dan mengurangi resiko kecacatan produk pada saat diterima oleh konsumen serta pernyataan pengakuan mutu produk juga dapat membantu perusahaan dalam mengambil kepercayaan konsumen. Oleh karena itu, perusahaan diharapkan dapat mengurangi tingkat kendala dari 4 jenis kendala tersebut.