Anda di halaman 1dari 11

PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGAH

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANDA


Jln. Kujali No. 163 A Telp (0910)21062 Banda Naira 97593
E-mail : rsudbanda18@gmail.com

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANDA


NOMOR : 445/……/KPTS/RSUD-BN/VIII/2022

TENTANG
PEMBENTUKAN TIM
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI (PPI)

DIREKTUR RSUD BANDA

Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan mutu layanan rumah


sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya melalui
pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit dan
fasilitas pelayanan kesehatan lainnya;
b. bahwa untuk maksud tersebut dipandang perlu untuk
menetapkan dengan menerbitkan Surat Keputusan
Direktur RSUD Banda;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam a dan b, perlu ditetapkan dengan Keputusan
Direktur RSUD Banda;
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun
2009 tentang Rumah Sakit;
2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 382/Menkes/SK/III/2007 tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan
Fasilitas Kesehatan Lainnya;
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1333 Tahun 1999 Tentang Standar Pelayanan
Rumah Sakit;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
27 tahun 2017 tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas
Kesehatan Lainnya;
5. Keputusan Bupati Maluku Tengah Nomor 440-227 Tahun
2014 tentang Izin Operasional Rumah Sakit Banda;

MEMUTUSKAN
Menetapkan : PEMBENTUKAN TIM PENCEGAHAN DAN
PENGENDALIAN INFEKSI (PPI).
KESATU : Menunjuk dan mengangkat nama-nama sebagaimana
terlampir sebagai tim Pengendalian dan Pencegahan Infeksi
(PPI) RSUD Banda.
KEDUA : Surat Keputusan ini berlaku terhitung mulai tanggal
ditetapkan sampai dengan adanya ketentuan dan apabila di
kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan maka akan
dilakukan perbaikan sebagaimanamestinya.

Ditetapkan di : Banda Naira


Pada Tanggal : 27 Agustus 2022
Direktur RSUD Banda

dr. PRASETIJO, Sp. And. K


NIP. 19650331 200801 1 005
Lampiran I : Keputusan Direktur Rumah Sakit Umun Daerah Banda
Nomor : 445/……./KPTS/RSUD-BN/VIII/2022
Tanggal : 27 Agustus 2022
Tentang : Pembentukan Tim PPI RSUD Banda

TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI


RSUD BANDA

DIREKTUR RUMAH SAKIT


dr. Prasetijo, Sp. And. K

KETUA TIM PPI


dr. Chelsea Beauty Frabes

SEKRETARIS
Sitinara Saleh, S.Kep

IPCN IPCD ANGGOTA


Ns. LidyaNingsih. S. Kep dr. Inggit Dwi 1. PatmawatiAlpin. A.Md. KL
2. Irnawaty Mulyani, A.Md. KL
Gusrianis

TIM IPCLN UNIT KHUSUS


1. Swenty H. Latuharhary, A.Md. Gz
1. Ns BusraDjempot. S.kep 2. Wa Isma, A.Md. Farm
2. Ns. Ferawati Awad, S.Kep 3. Hardianti Musa, A.Md. RMIK
4. Wa Ros
3 Nurain Djamsir, A.Md. Kep 5. Djamhari Kadir, A.Md.Kep
4. Issusilangtyas, A.Md. Keb 6. Elyana Sidik, A.Md.Kep

5. WaSumiati, A.Md, Keb


Lampiran II : Keputusan Direktur Rumah Sakit Umun Daerah Banda
Nomor : 445/ /KPTS/RSUD-BN/VIII/2022
Tanggal : 27 Agustus 2022
Tentang : UraianTugas Tim PPI

URAIAN TUGAS
TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI

1. Menetapkan defenisi infeksi terkait layanan kesehatan


2. Metode pengumpulan data (surveilans)
3. Membuat strategi/program menangani risiko PPI
4. Proses pelaporan.
Koordinasi antara ketuatim dan perawat PPI/IPCN dilakukan secara terstruktur dalam
pelaksanaan kegiatan pencegahan serta pengendalian infeksi antara lain untuk menetapkan:
a. Angka infeksi yang akan diukur
b. Sistem pelaporan perawat PPI/IPCN kepada ketua tim PPI yang akan dibahas di organisasi
dengan melibatkan semua anggota untuk mendapatkan hasil yang akurat.

Ditetapkan di : Banda
Pada Tanggal : 27 Agustus 2022

Direktur RSUD Banda

dr. PRASETIJO, Sp. And. K


NIP. 19650331 200801 1 005
ANATOMI TELINGA DAN MASING-MASING FUNGSINYA

Tahukah Anda bahwa telinga tidak hanya berfungsi sebagai alat pendengaran, tetapi
juga untuk menjaga keseimbangan tubuh? Bila telinga mengalami gangguan, tentu aktivitas
yang Anda lakukan juga akan terhambat. Untuk mengetahui lebih jauh, simak ulasan mengenai
anatomi telinga berikut ini.
Memahami anatomi telinga manusia

Telinga manusia terdiri dari tiga bagian, yaitu telinga luar (outer ear), telinga tengah
(middle ear), dan yang terakhir telinga bagian dalam (inner ear).
Perhatikan ilustrasi anatomi telinga berdasarkan ketiga bagiannya berikut ini.

Sharoova ‘22

1. Telinga luar (outer ear)


Struktur telinga ini terbentuk dari auricula (daun telinga) dan kanal pendengaran eksternal
(liang telinga atau ear canal).
Auricula terbentuk oleh tulang rawan elastis yang melekat erat pada kulit yang miring. Ini
berfungsi untuk menangkap suara dan melokalisasi suara. Auricula membentuk cekungan yang
disebut concha dan bagian pinggirannya dinamakan heliks. Adapun struktur daun telinganya
terdiri dari:
heliks,
antiheliks,
fossa segitiga,
fossa skapoid,

scapha,
tragus,

antitragus
dan lobule.
Liang telinga (ear canal) dibentuk oleh tulang rawan dan tulang temporal. Ukurannya sekitar
4 cm dari telinga terluar ke membran timpani atau yang disebut sebagai gendang telinga.
Lengkungan tersebut berguna untuk mencegah benda asing mencapai gendang telinga Anda.
Selain struktur tersebut, ada beberapa saraf sensorik di bagian telinga luar, seperti saraf
aurikular, saraf oksipital, saraf trigeminal, facial, dan vagus.
Saraf trigeminal, facial, dan vagus merupakan bagian dari saraf kranial yang langsung
terhubung ke otak, sedangkan saraf aurikular dan oksipital adalah komponen dari saraf tulang
belakang. Bila ada masalah pada bagian telinga luar ini, gangguan telinga bisa terjadi. Ambil
contohnya, otitis eksterna atau yang juga disebut dengan swimmer’s ear.
2. Telinga tengah (middle ear)
Fungsi telinga bagian tengah adalah mengirimkan suara yang telah dikumpulkan auricula ke telinga
dalam.Sebelum dikirimkan, menurut Kids Health, bagian ini mengubah gelombang suara menjadi
getaran.
Bagian telinga tengah memanjang dari batas telinga luar ke membran timpani. Pada bagian ini,
terdapat tiga tulang yang terhubung dan mengirimkan gelombang suara ke bagian dalam.
Ketiga tulang ini disebut juga dengan ossicles dan yang terdiri dari:
malleus (palu),
incus (landasan), dan
stapes (sanggurdi).
Selain tiga tulang tersebut, anatomi telinga tengah terdiri dari dua struktur utama, yaitu
membran timpani dan saluran eustachius.

Membran timpani

Membran timpani atau gendang telinga berbentuk seperti kerucut datar dan semi transparan
yang memisahkan telinga luar dengan telinga tengah.
Bagian ini menempel pada cincin tulang yang ada di liang telinga. Di bagian tengah kerucut atau titik
cekungannya disebut dengan umbo. Sementara pada membran di sekeliling umbo ini terdiri dari dua
bagian yang berbeda yang disebut pars flaccida dan pars tensa.
Ada tiga saraf sensorik pada membran timpani, yaitu:
saraf auriculotemporal,
saraf intermedius, dan
cabang aurikularis dari saraf vagus.

Saluran eustachius

Saluran eustachius adalah bagian telinga yang menghubungkan telinga tengah dengan hulu
kerongkongan dan hidung (nasofaring).
Fungsinya untuk menyamakan tekanan di telinga tengah. Tekanan yang seimbang diperlukan untuk
transfer gelombang suara yang tepat.
Di sisi lain, beberapa kondisi medis bisa terjadi bila terdapat masalah pada telinga tengah. Berikut
adalah beberapa gangguan telinga yang memengaruhi telinga tengah.
Otitis media.
Gendang telinga pecah.
Barotrauma.
Miringitis.

3. Telinga bagian dalam (inner ear)


Sesuai namanya, telinga bagian dalam berada di bagian terdalam dari anatomi telinga. Fungsinya
untuk membantu keseimbangan tubuh dan menjadi bagian dalam pendengaran.
Di telinga dalam terdapat tiga bagian utama, yaitu koklea, saluran semisirkular, dan vestibular. Berikut
masing-masing penjelasannya.

Koklea

Koklea (cochlea) adalah bagian telinga dalam yang berbentuk seperti cangkang siput dan
berperan penting dalam proses pendengaran. Bagian ini mengubah getaran suara menjadi sinyal saraf
dan menyalurkannya ke dalam otak melalui saraf koklea.
Koklea dibagi menjadi dua ruang oleh membran. Masing-masing ruang dalam koklea berisi penuh
dengan cairan yang bergetar ketika suara masuk. Ini menyebabkan rambut-rambut kecil yang melapisi
membran bergetar dan mengimkan sinyal saraf ke otak.
Sharoova ‘22

Saluran semisirkular

Saluran semisirkular (labirin) terdiri dari tiga saluran atau tabung kecil yang terhubung. Ini
merupakan bagian telinga dalam yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan.
Masing-masing saluran dalam semisirkular berisi cairan yang dilapisi dengan rambut-rambut kecil. Saat
kepala bergerak, cairan di saluran mengalir dan menggerakkan rambut. Rambut ini mengirimkan sinyal
ke otak melalui saraf vestibular. Otak kemudian mengirimkan pesan ke otot-otot tubuh untuk
membantu Anda tetap seimbang.

Vestibular
Vestibular merupakan bagian penghubung antara koklea dan saluran semisirkular. Bersama
saluran semisirkular, bagian ini juga berperan dalam menjaga keseimbangan tubuh Anda. Pada bagian
telinga dalam, kondisi medis juga bisa muncul. Salah satunya adalah labirinitis, yaitu ketika labirin
mengalami peradangan.
Selain itu, gangguan pendengaran sensorineural juga bisa terjadi ketika telinga bagian dalam, tepatnya
koklea dan/atau saraf koklea, mengalami gangguan.
Tugas IPA ( Biologi )
Sharoova
2022

KELAS IV
MADRASAH
IPTIDAIYAH
Bagian Bagian Organ Telinga
Manusia
Tugas : TEMATIK “ Aku Istimewa “
Oleh : Atira Syafarani Alwi Tomagola
MI Kls I

PAKAIAN ADAT JAMBI

Sudahkah kamu mengenal tentang pakaian adat Jambi? Sebagai salah satu provinsi yang ada di
Pulau Sumatera, ternyata Jambi punya pakaian adat yang juga dipengaruhi oleh kebudayaan Melayu.
Baju kurung tanggung merupakan nama pakaian adat Jambi yang menjadi ikon dari daerah ini. Hanya
saja, dalam segi pemakaian, baju kurung tanggung dibedakan menjadi dua yaitu baju kurung tanggung
wanita dan baju kurung tanggung pria. Penamaan baju kurung tanggung lebih dikarenakan ukuran
lengan bajunya yang tanggung, tidak sampai pergelangan tangan, tetapi melebihi siku tangan.
Baju Kurung Tanggung Wanita
Pada wanita, baju kurung tanggung yang dipakai berbahan dasar kain
beludru dan disertai dengan pemakaian selendang merah dari sutera.
Dilengkapi pula dengan selendang yang diselempangkan di bagian
bahu. Kemudian, bagian bawahan berupa sarung songket warna
merah yang juga berbahankan sutera.
Ciri khas yang menonjol dari pakaian adat Jambi satu ini terletak pada
motifnya yang biasanya terdiri dari pucuk rebung, bunga melati, dan
bunga tagapo.

Baju Kurung Tanggung Pria


Mengingat namanya masih sama, maka beberapa bagian pada baju
kurung tanggung pria juga memiliki kemiripan dengan baju kurung
wanita.
Pada bagian bawahan, para pria mengenakan celana berbahan
beludru yang berwarna senada dengan atasannya dan disebut dengan
cangge. Kemudian, ditambah dengan pemakaian kain songket yang
dipakaikan di pinggang. Perlu kamu tahu jika pakaian adat Jambi pria
ini juga punya filosofi atau simbol khusus bagi si pria agar cekatan
dalam melakukan berbagai hal.
Dari segi bahan, baju kurung tanggung pria juga sama bahannya
dengan baju kurung wanita yaitu dari bahan beludru. Warnanya pun
sama merah dengan motif yang berhiaskan sulaman benang
emas,menyimbolkan akan kekayaan tanah Melayu. Bentuk motifnya
juga tak jauh beda terdiri dari bunga kembang berangkai, melati, dan
bunga bertabur.

Atira Syafarani Alwi Tomagola “22


2

Anda mungkin juga menyukai