MODUL I
IMITASI PERBANDINGAN GENETIS PADA PERSILANGAN
MONOHIBRID
DISUSUN OLEH:
NOVEMBER, 2023
BAB I
PENDAHULUAN
Tiap sifat makhluk hidup dikendalikan oleh sepasang faktor keturunan yang
dikenal dengan nama gen. Sepasang gen ini satu berasal dari induk jantan
dan yang lainnya dari induk betina. Gen yang satu pasang ini disebut sebagai
gen yang satu alela. Menurut Mendel gen yang satu alela akan memisah pada
waktu pembentukan gamet, yang selanjutnya dikenal dengan prinsip
segregasi secara bebas dan gen akan berpasangan kembali pada waktu
fertilisasi sehingga setiap individu akan diploid (Widianti, 2014).
TINJAUAN PUSTAKA
1. Gen dominan, yaitu gen yang menutupi ekspresi gen lain, sehingga sifat
yang dibawanya terekspresikan pada turunannya (suatu individu) dan
biasanya dinyatakan dalam huruf besar, misalnya A.
2. Gen resesif, yaitu gen yang terkalahkan (tertutupi) oleh gen lain (gen
dominan) sehingga sifat yang dibawanya tidak terekspresikan pada
keturunannya.
3. Gen heterozigot , yaitu dua gen yang merupakan perpaduan dari sel
sperma(A) dan sel telur (a).
4. Gen homozigot, dominan, yaitu dua gen dominan yang merupakan
perpaduan dari sel kelamin jantan dan sel kelamin betina, misalnya
genotipe AA.
5. Gen homozigot resesif, yaitu dua gen resesif yang merupakan hasil
perpaduan dua sel kelamin. Misalnya aa
6. Kromosom homolog, yaitu kromosom yang berasal dari induk betina
berbentuk serupa dengan kromosom yang berasal dari induk jantan.
7. Fenotipe, yaitu sifat-sifat keturunan pada F1, F2, dan F3 yang dapat
dilihat, seperti tinggi, rendah, warna, dan bentuk.
8. Genotipe, yaitu sifat-sifat keturunan yang tidak dapat dilihat, misalnya
AA, Aa, dan aa.
METODE PRAKTIKUM
Praktikum ini dilaksanakan pada hari Kamis, 02 November 2023 pada pukul
07.30 WITA sampai selesai. Bertempat di Laboratorium Biologi Sel dan
Molekul Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Tadulako.
Alat yang digunakan pada praktikum ini adalah alat tulis, kantong yang tidak
dapat dilihat isinya dan kalkulator. Bahan yang digunakan pada praktikum ini
adalah 20 buah kancing berwarna merah dan 20 buah kancing berwarna putih.
4.2 Pembahasan
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
Dalam praktikum ini perlu keefektifan dan kerja sama agar praktikum
selanjutnya dapat lebih baik lagi. Serta dalam melakukan praktikum ini
juga perlu ketelitian agar dapat di mengerti secara konsisten.
DAFTAR PUSTAKA
Widianti, Tuti dan Noor Aini H. 2015. Buku Ajar Genetika. Semarang: Jurusan
Biologi FMIPA Unnes.
1.
2.
3.