Anda di halaman 1dari 32

WORKSHOP PERSIAPAN PENGUSULAN INPRES

Lingkup, Kriteria Teknis, dan Readiness Criteria Usulan Kegiatan


Percepatan Penyediaan Pengelolaan Air Limbah Domestik

DIREKTORAT SANITASI
KEMENTERIAN PUPR

JAKARTA, 18 DESEMBER 2023 1


RENCANA PERCEPATAN PELAYANAN
AIR LIMBAH DOMESTIK

2
KONDISI DAN TARGET AKSES AIR LIMBAH DOMESTIK DI INDONESIA
80,92%

SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALs


“6. Ensure availability and sustainable
management of water and sanitation for all”
T
Akses Layak Akses Aman BABs Terbuka
A TARGET RPJMN 2020-2024
▪ Pertumbuhan akses sanitasi tahun 2011-2022: ±2% per tahun → mayoritas Air Limbah Domestik: 90% akses sanitasi
dilayani oleh SPALD-S dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS)
▪ Penurunan angka BABs Terbuka tahun 2011-2022: ±1,2% per tahun R layak (termasuk 15% akses sanitasi aman)

Capaian 2022: Target 2024: Gap 2024:


10,16%
(7 juta Rumah Tangga)
15%
(10,3 juta Rumah Tangga)
4,84%
(3,4 juta Rumah Tangga)
G Setiap WNI mendapatkan pelayanan
pengolahan air limbah domestik
(PP No. 2/ 2018 tentang Standar Pelayanan
Perbandingan Akses Sanitasi Aman dengan
Negara ASEAN (2022)
E Minimal)

Sumber: JMP Report, 2023


100%
Program Percepatan Pembangunan
100%
80%
60%
85,97%
62,73% 61,13% 60,61%
43,66%
T Sanitasi Permukiman
36,73% (Permendagri No. 87/ 2022 tentang Percepatan
40% 26,32%
10,16% Layanan Sanitasi di Daerah Tahun 2022-2024)
20%
0%

3
SISTEM PENGELOLAAN AIR LIMBAH DOMESTIK (SPALD)
PERATURAN MENTERI PUPR NOMOR 04 TAHUN 2017 TENTANG PENYELENGGARAAN SPALD

Sub-Sistem Pengolahan Setempat Sub-Sistem Pengangkutan Sub-Sistem Pengolahan Lumpur Tinja

SKALA
INDIVIDUAL
SKALA KOMUNAL Efluen
Sistem Pengelolaan
ke badan
Air Limbah Domestik sungai
Setempat (SPALD-S)
INDIVIDUAL KOMUNAL MCK TRUK TINJA IPLT
(2-10 KK/
10-50 Jiwa)

Sub-Sistem
Sub-Sistem Pelayanan Sub-Sistem Pengumpulan
Pengolahan Terpusat

IPALD Skala Perkotaan


(> 20.000 jiwa)
Sistem Pengelolaan Air
Limbah Domestik Pipa Tinja, Pipa Non Tinja, Bak Penangkap Pipa Retikulasi, Pipa Induk,
Terpusat (SPALD-T) Prasarana dan Sarana Pelengkap
Lemak, Pipa Persil, Bak Kontrol, dan Lubang
(manhole, stasiun pompa dll) Pembuangan
Inspeksi IPALD Skala Permukiman
(50 – 20.000 jiwa) Akhir/ Daur
Ulang

IPALD Skala Kws Tertentu


4
MENGAPA PERLU PERCEPATAN DAN PENTINGNYA AKSES SANITASI AMAN
PENTINGNYA AKSES SANITASI AMAN MENGAPA PERLU PERCEPATAN

1 Gap akses sanitasi aman yang masih besar


Memberikan proteksi pada kualitas air, khususnya air
1. permukaan sebagai sumber air baku Diperlukan peningkatan akses sanitasi aman 4,84% setara
13,6 juta jiwa penduduk
( + 3,4 juta RT) 🡪 untuk mencapai target RPJMN

2. Menjaga keanekaragaman hayati ekosistem laut dan


sungai 2 Investasi yang masih jauh dari ideal

Investasi sanitasi per kapita di Indonesia


3. Meningkatkan kesehatan masyarakat, utamanya hanya 2,5% rata-rata investasi di dunia
dalam penanganan stunting

3 Rendahnya Komitmen Pendanaan Pemerintah Daerah


Sebagai bagian dari usaha pengentasan kemiskinan
4. Anggaran APBD untuk sanitasi
ekstrem hanya 2-2,5% dari anggaran APBD untuk Suburusan
Pekerjaan Umum

4 Rendahnya Kemanfaatan Infrastruktur Sanitasi


5. Memiliki nilai BCR (Benefit Cost Ratio) yang tinggi
Idle Capacity pada Idle Capacity pada
SPALD-T: SPALD-S:
63% 75% 5
PERMASALAHAN RANTAI LAYANAN SPALD

PERMASALAHAN UTAMA ASPEK


FAKTA/KONDISI EKSISTING
INFRASTRUKTUR

Resistansi dari Masyarakat


• Hanya 0,86% Rumah Tangga yang terlayani Pembangunan
SISTEM jaringan perpipaan air limbah domestik
Sambungan Rumah
(SR) yang tidak
TERPUSAT • Idle capacity untuk IPALD yang telah terbangun optimal
(PERPIPAAN) Komitmen Pemerintah Daerah
masih 63% yang rendah dalam
pembangunan SR

Minimnya ketersediaan tangki


septik sesuai standar
• Sebagian besar Rumah Tangga (±80%)
SISTEM menggunakan tangki septik, namun hanya Belum Berjalannya
±9,29% yang disedot secara berkala Layanan Penyedotan Tidak Tersedianya Truk Tinja
SETEMPAT Lumpur Tinja
• Tidak semua lumpur tinja yang disedot diolah
pada instalasi pengolahan lumpur tinja (IPLT)
Komitmen pemerintah daerah
dalam menyediakan layanan
penyedotan

6
GAMBARAN PROGRAM
7
LINGKUP DAN KRITERIA

Perluasan Layanan SPALD-T Perluasan Layanan SPALD-S

1. Pembangunan Subsistem Pelayanan: pipa tinja, 1. Penyediaan Tangki Septik yang dilengkapi dengan
Lingkup pipa non tinja, grease trap, pipa persil, bak kontrol, pengolahan lanjutan yang dapat berupa sistem
Kegiatan dan bak inspeksi resapan serta dapat disertai dengan
2. Pembangunan Subsistem Pengumpulan: pipa pembangunan bilik dan kloset leher angsa
retikulasi (lateral dan servis) jika dibutuhkan 2. Penyediaan Sarana Pengangkutan Lumpur Tinja

Kriteria Pemerintah daerah yang memiki IPALD Skala Regional, Pemerintah daerah yang memiliki IPLT dengan
Utama Perkotaan, maupun permukiman eksisting dengan kapasitas belum terpakai
kapasitas minimal 1.000 SR yang masih memiliki
kapasitas yang belum terpakai

Kriteria 1. Memiliki daftar calon penerima manfaat 1. Memiliki daftar calon penerima manfaat
Penentuan 2. Memiliki jaringan perpipaan subsistem pengumpulan 2. Memiliki lembaga pengelola
Prioritas 3. Memiliki lembaga pengelola 3. Memenuhi RC lain yang ditentukan dalam pedoman
4. Memenuhi RC lain yang ditentukan dalam pedoman

8
KRITERIA PENERIMA MANFAAT

Perluasan Layanan SPALD-T Perluasan Layanan SPALD-S

1. Belum memiliki akses sanitasi atau sudah memiliki namun tidak 1. Belum memiliki akses sanitasi atau sudah memiliki namun tidak sesuai
sesuai dengan standar teknis yang berlaku; dengan standar teknis yang berlaku;
2. Berada pada area yang merupakan target layanan IPALD yang 2. Berada pada area yang merupakan target layanan IPLT (radius: ±15 km);
telah dilalui jaringan perpipaan baik jaringan perpipaan induk dan 3. Bangunan rumah tangga yang dihuni oleh sekurang-kurangnya 1 (satu)
sekunder; Kepala Keluarga (KK);
3. Bangunan rumah tangga yang dihuni oleh sekurang-kurangnya 1 4. Belum pernah mendapatkan program sanitasi pada tahun anggaran
(satu) Kepala Keluarga (KK); sebelumnya dan tidak diusulkan sebagai penerima manfaat program
4. Belum pernah mendapatkan program sanitasi pada tahun sanitasi lain baik yang bersumber dari APBN, APBD, DAK maupun
anggaran sebelumnya dan tidak diusulkan sebagai penerima Hibah Sanitasi pada tahun anggaran yang sama;
manfaat program sanitasi lain baik yang bersumber dari APBN, 5. Penerima manfaat memiliki akses ke sumber air bersih yang dapat
APBD, DAK maupun Hibah Sanitasi pada tahun anggaran yang digunakan setiap hari untuk memastikan keberfungsian dan
sama; keberlanjutan pemanfaatan tangki septik;
5. Penerima manfaat memiliki akses ke sumber air bersih yang 6. Rumah penerima manfaat memiliki luas lahan yang memadai dan
dapat digunakan setiap hari untuk memastikan keberfungsian dan aman terhadap penerima manfaat untuk digunakan sebagai lokasi
keberlanjutan pemanfaatan sambungan rumah; pembangunan tangki septik dan resapan sesuai kebutuhan;
6. Penerima manfaat bersedia menerima bangunan sambungan 7. Penerima manfaat bersedia menerima bangunan tangki septik dan
rumah beserta kelengkapannya dan menjadi pelanggan SPALD-T. melakukan penyedotan lumpur tinja.

9
ALUR PROSES PELAKSANAAN

Perencanaan Pelaksanaan Pelaporan Pasca Pelaksanaan

Sosialisasi Persiapan Pelaksanaan


Pelaporan
Pelaksanaan Komitmen Pemda

Pengusulan Kegiatan
Pelaporan
Pelaksanaan
Pengadaan
Komitmen Pemda
Barang/Jasa
Verifikasi Daftar Setiap Tahun Setelah
Usulan Kegiatan Menerima Aset

Pelaksanaan
Pekerjaan Konstruksi
Penyusunan Daftar
Proyek Prioritas

Serah Terima Hasil


Penganggaran Pekerjaan

10
LINGKUP KEGIATAN
11
DEFINISI LINGKUP KEGIATAN SISTEM TERPUSAT

Sistem Terpusat (Jaringan Perpipaan)

Pembangunan Sambungan Perluasan layanan IPALD yang telah terbangun melalui:


1. Pembangunan Subsistem Pelayanan: pipa tinja, pipa non
Rumah (SR) Instalasi
tinja, grease trap, pipa persil, bak kontrol, dan bak inspeksi
Pengolahan Air Limbah 2. Pembangunan Subsistem Pengumpulan: pipa retikulasi
Domestik (IPALD) (lateral dan servis)

Sub-sistem
pelayanan Sub-sistem
pengumpulan, yang
berikutnya
mengalirkan air
limbah domestik ke
IPAL

12
DEFINISI LINGKUP KEGIATAN SISTEM SETEMPAT

Sistem Setempat

Penyediaan tangki septik yang dilengkapi dengan pengolahan


Pembangunan Tangki Septik lanjutan yang dapat berupa sistem resapan serta dapat
disertai dengan pembangunan bilik dan kloset leher angsa

Pengadaan truk tinja untuk mendukung pelayanan pengurasan


Penyediaan Truk Tinja
lumpur tinja

Kegiatan perluasan pelayanan sistem setempat perlu dilengkapi dengan


Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (LLTT)

Sub-Sistem Sub-Sistem Sub-Sistem Pengolahan Lumpur


Pengolahan Setempat Pengangkutan Tinja

Sistem Pengelolaan
Air Limbah
Domestik Setempat
(SPALD-S)
SKALA
INDIVIDUAL TRUK TINJA IPLT
LINGKUP KEGIATAN
13
KOMPONEN SUB SISTEM PENGOLAHAN SETEMPAT

Tangki Septik Pengolahan Lanjutan Kloset Leher Angsa + Bilik

ALTERNATIF
PEMBANGUNAN
• Alternatif 1
Tangki Septik +
Pengolahan
Lanjutan

• Alternatif 2
Tangki Septik +
Pengolahan
Lanjutan + Kloset
Leher Angsa

• Alternatif 3
Tangki Septik +
Pengolahan
Lanjutan + Kloset
Leher Angsa + Bilik

Sumber: SNI 2398:2017 Sumber: SNI 2398:2017 Sumber: SE DJCK Juknis PKE TA 2023

14
READINESS CRITERIA
15
PRASYARAT DAN PERSYARATAN KEGIATAN

PRASYARAT

1. Memiliki IPALD dan/atau IPLT yang masih memilki idle capacity


2. Surat Minat/Usulan
3. Surat Komitmen
4. Lembaga Pengelola SPALD atau bersedia memisahkan fungsi operator dan regulator
5. Dokumen SSK

PERSYARATAN

1. DED
2. RAB
3. Daftar Calon Penerima Manfaat (DCPM)

16
KETENTUAN READINESS CRITERIA KABUPATEN/KOTA

Perluasan Layanan SPALD-T Perluasan Layanan SPALD-S

1. Surat minat kepala daerah dan melampirkan informasi ketersediaan 1. Surat minat kepala daerah dan melampirkan informasi ketersediaan
kapasitas terpasang IPALD (dalam satuan m3/hari dan KK), kapasitas kapasitas terpasang IPLT (dalam satuan m3/hari dan KK), kapasitas belum
belum terpakai IPALD (dalam satuan m3/hari dan KK) , kebutuhan sub- terpakai IPLT (dalam satuan m3/hari dan KK) serta kebutuhan
sistem pelayanan SPALD-T, dan jaringan retikulasi, pembangunan tangki septik disertai dengan jamban dan sarana
pengangkutan lumpur tinja,
2. Surat komitmen kepala daerah yang memuat pernyataan kesediaan
mengamankan pelaksanaan konstruksi, perizinan, dan hambatan sosial; 2. Surat komitmen kepala daerah yang memuat pernyataan kesediaan
menerima aset yang telah dibangun; melaksanakan operasi, pemeliharaan, mengamankan pelaksanaan konstruksi, perizinan, dan hambatan sosial;
dan menyediakan anggaran operasi dan pemeliharaan pada IPALD, menerima aset yang telah dibangun; melaksanakan operasi, pemeliharaan,
dan menyediakan anggaran operasional dan pemeliharaan IPLT dan
3. Daftar calon penerima sub-sistem pelayanan SPALD-T yang memuat sarana pengangkutan lumpur tinja; dan melaksanakan kegiatan
informasi nama lengkap, alamat dan Nomor Induk Kependudukan (NIK),\ penyedotan lumpur tinja secara terjadwal,

4. Dokumen perencanaan teknis (DED dan RAB), 3. Daftar calon penerima tangki septik yang memuat informasi nama lengkap,
alamat, dan Nomor Induk Kependudukan (NIK),
5. Izin jalur pemasangan pipa (bagi Pemerintah Daerah yang membangun
pipa retikulasi dan terdapat kebutuhan perizinan yang ditentukan oleh
1. Dokumen perencanaan teknis (DED dan RAB),
Pemerintah Daerah),
1. Kesiapan lembaga pengelola SPALD (dibuktikan dengan peraturan Kepala
6. Kesiapan lembaga pengelola SPALD (dibuktikan dengan peraturan Kepala
Daerah terkait pembentukan UPTD atau Peraturan Daerah terkait
Daerah terkait pembentukan UPTD atau Peraturan Daerah terkait
pembentukan BUMD yang memuat kewenangan pengelolaan air limbah pembentukan BUMD yang memuat kewenangan pengelolaan air limbah
domestik atau pernyataan kesediaan untuk memisahkan fungsi operator domestik atau pernyataan kesediaan untuk memisahkan fungsi operator
dan regulator dalam pengelolaan SPALD) dan regulator dalam pengelolaan SPALD)

17
FORMAT SURAT MINAT

Data kapasitas terpasang


dan data kapasitas belum
terpakai (idle capacity)
diperlukan sebagai dasar
pelaksanaan program

Harus dipastikan tidak ada


duplikasi DCPM
yang akan diusulkan oleh
Pemerintah Daerah dengan
sumber pendanaan lainnya

Ditandatangani oleh Kepala Daerah


FORMAT SURAT KOMITMEN

Anggaran operasi dan pemeliharaan yang dituangkan dalam surat komitmen


memperhitungkan:
▪ Biaya tenaga kerja di instalasi;
▪ Biaya operasi dan pemeliharaan sub-sistem pengumpulan dan IPALD atau
sub-sistem pengangkutan dan IPLT;
▪ Biaya bahan kimia dan peralatan habis pakai lainnya yang diperlukan
dalam unit proses pengolahan;
▪ Biaya, administrasi, umum dan biaya tak terduga lainnya yang diperlukan
dalam fungsi operasional, pemeliharaan dan pelayanan SPALD-T maupun
SPALD-S

Ditandatangani oleh Kepala Daerah


LAMPIRAN DAFTAR CALON PENERIMA MANFAAT

Ditandatangani oleh Kepala Daerah


LAMPIRAN KAPASITAS DAN KEBUTUHAN

Ditandatangani oleh Kepala Daerah


LAMPIRAN SURAT PERNYATAAN PEMBENTUKAN OPERATOR

Ditandatangani oleh Kepala Daerah


HAL-HAL PENTING
23
HAL-HAL PENTING YANG PERLU DIPERHATIKAN

• Kegiatan perluasan SPALD-T dan SPALD-S ditujukan untuk perluasan pelayanan IPALD dan IPLT eksisting yang berfungsi
dengan baik dan dikelola oleh Pemerintah Daerah baik dibawah Dinas, UPT, BLUD, dan/atau Perusahaan Daerah.
• Pengadaan barang/jasa pada egiatan ini dilaksanakan oleh masing-masing Balai PPW tiap Provinsi melalui tender/seleksi
dan e-katalog.
• Pemerintah daerah perlu berkoordinasi dengan Balai PPW untuk:
– Konfirmasi data kapasitas desain dan kapasitas idle IPALD dan IPLT terbangun.
– Konfirmasi kebutuhan tangki septik, truk tinja, dan SR yang diperlukan untuk menutup kapasitas idle.
– Konfirmasi jumlah tangki septik, truk tinja, dan SR yang diusulkan selama 1 (satu) tahun anggaran 2024 melalui program
Inpres yang tidak diusulkan melalui DAK, Hibah, dan program sejenis lainnya.
– Menyiapkan Daftar Calon Penerima Manfaat (DCPM) yang tidak diusulkan melalui DAK, Hibah, dan program sejenis
lainnya serta penyiapan RC lainnya termasuk DED & RAB.
• Kementerian PUPR akan melakukan verifikasi teknis dan kesesuaian harga dan biaya mengacu pada DED dan RAB yg
diusulkan oleh Pemerintah Daerah.

24
HAL-HAL PENTING TERKAIT PENGUSULAN PROGRAM

Kelengkapan dan Kesesuaian Readiness Criteria

Jenis RC Perluasan Layanan SPALD-T Perluasan Layanan SPALD-S


Surat Minat Melampirkan informasi ketersediaan: Melampirkan informasi ketersediaan:
a. kapasitas terpasang IPALD (dalam satuan m3/hari a. kapasitas terpasang IPLT (dalam satuan m3/hari dan
dan KK), KK),
b. kapasitas belum terpakai IPALD (dalam satuan b. kapasitas belum terpakai IPLT (dalam satuan
m3/hari dan KK), m3/hari dan KK),
c. kebutuhan sub-sistem pelayanan SPALD-T, dan c. kebutuhan pembangunan tangki septik disertai
jaringan retikulasi dengan jamban dan sarana pengangkutan lumpur
tinja

Data kapasitas terpasang dan data kapasitas belum terpakai (idle capacity) diperlukan sebagai dasar
pelaksanaan program

25
HAL-HAL PENTING TERKAIT PENGUSULAN PROGRAM
Kelengkapan dan Kesesuaian Readiness Criteria

Jenis RC Perluasan Layanan SPALD-T Perluasan Layanan SPALD-S

Surat Komitmen Memuat pernyataan kesediaan mengamankan: Memuat pernyataan kesediaan mengamankan:
a. pelaksanaan konstruksi, perizinan, dan hambatan a. pelaksanaan konstruksi, perizinan, dan hambatan
sosial; sosial;
b. menerima aset yang telah dibangun; b. menerima aset yang telah dibangun;
c. melaksanakan operasi, pemeliharaan, dan c. melaksanakan operasi, pemeliharaan, dan
menyediakan anggaran operasi dan pemeliharaan menyediakan anggaran operasional dan
pada IPALD pemeliharaan IPLT dan sarana pengangkutan
lumpur tinja; dan
d. melaksanakan kegiatan penyedotan lumpur tinja
secara terjadwal

Anggaran operasi dan pemeliharaan yang dituangkan dalam surat komitmen memperhitungkan:
▪ Biaya tenaga kerja di instalasi;
▪ Biaya operasi dan pemeliharaan sub-sistem pengumpulan dan IPALD atau sub-sistem pengangkutan dan IPLT;
▪ Biaya bahan kimia dan peralatan habis pakai lainnya yang diperlukan dalam unit proses pengolahan;
▪ Biaya, administrasi, umum dan biaya tak terduga lainnya yang diperlukan dalam fungsi operasional, pemeliharaan dan
pelayanan SPALD-T maupun SPALD-S

Dalam rangka untuk menjamin keberfungsian dan keberlanjutan infrastruktur


26
HAL-HAL PENTING TERKAIT PENGUSULAN PROGRAM
Kelengkapan dan Kesesuaian Readiness Criteria

Daftar calon penerima yang memuat informasi nama lengkap, alamat dan Nomor Induk Kependudukan
(NIK) dan sesuai dengan ketentuan Penerima Manfaat dan tidak terdapat redundansi dengan Penerima
Manfaat pada Program Sanitasi lainnya

Beberapa Program terkait dengan Pembangunan sub-sistem pelayanan (SR) dan Pembangunan tangki septik
yaitu melalui Hibah Sanitasi dan DAK dengan total usulan sebagai berikut:
Program Menu Kab/Kota Jumlah Volume Usulan Satuan Keterangan

Hibah Air Limbah Setempat 76 20.000 TS Usulan TA. 2024


Hibah
Hibah Air Limbah Terpusat 10 3.750 SR Usulan TA. 2024

Usulan untuk Tematik


Pembangunan Tangki Septik 267 137.494 TS Percepatan Penurunan Stunting
dan PPKT
DAK Pembangunan SR dalam rangka
penurunan stunting dan
Pembangunan Sambungan Rumah 11 1.425 SR penuntasan Pembangunan SR
di IPALD Skala Perkotaan

27
LOKASI POTENSIAL PERLUASAN SPALD-S
No Provinsi Jumlah Kabupaten/Kota No Provinsi Jumlah Kabupaten/Kota
1 Aceh 22 25 Sulawesi Utara 7
2 Sumatera Utara 10 26 Gorontalo 6
3 Sumatera Barat 7 27 Sulawesi Tengah 5
4 Riau 8 28 Sulawesi Barat 5
5 Kepulauan Riau 4 29 Sulawesi Selatan 17
6 Jambi 7 30 Sulawesi Tenggara 8
7 Bengkulu 6 31 Maluku 6
8 Sumatera Selatan 12 32 Maluku Utara 9
9 Bangka Belitung 7 33 Papua Barat Daya 4
10 Lampung 8 34 Papua Barat 2
11 Kalimantan Barat 4 35 Papua Tengah 2
12 Kalimantan Tengah 9 36 Papua Pegunungan 1
13 Kalimantan Selatan 12 37 Papua 3
14 Kalimantan Timur 9 38 Papua Selatan 1
15 Kalimantan Utara 3 Jumlah 307
16 Banten 5
2 Pengadaan tangki septik juga dapat dilaksanakan melalui
17 DKI Jakarta
pendanaan lain dan telah diverifikasi yaitu melalui Hibah Sanitasi
18 Jawa Barat 21
dan Dana Alokasi Khusus (DAK)
19 Jawa Tengah 26
20 DIY 5 Harus dipastikan tidak ada duplikasi Daftar Calon Penerima
21 Jawa Timur 23 Manfaat (DCPM) yang akan diusulkan oleh Pemerintah Daerah
22 Bali 8 melalui Instruksi Presiden, Hibah Sanitasi, dan DAK
23 Nusa Tenggara Barat 9
24 Nusa Tenggara Timur 4
LOKASI POTENSIAL PERLUASAN SPALD-T
No Provinsi Kota/Kabupaten
SPALD-T Regional terbangun yang berfungsi dengan baik dan memiliki idle capacity
1 DI Yogyakarta Yogya, Sleman, Bantul Pengadaan Sambungan Rumah (SR)
2 Bali Denpasar juga dapat dilaksanakan melalui
SPALD-T Perkotaan terbangun yang berfungsi dengan baik dan memiliki idle capacity pendanaan lain dan telah diverifikasi
1 Sumatera Utara Medan yaitu melalui Hibah Sanitasi dan Dana
2 Sumatera Utara Parapat Alokasi Khusus (DAK)
3 DKI Jakarta Jakarta Pusat
4 Banten Tangerang Harus dipastikan tidak ada duplikasi
5 Jawa Barat Bandung Daftar Calon Penerima Manfaat
6 Jawa Tengah Surakarta (DCPM) yang akan diusulkan oleh
7 Kalimantan Timur Balikpapan Pemerintah Daerah melalui Instruksi
8 Kalimantan Selatan Banjarmasin Presiden, Hibah Sanitasi, dan DAK
SPALD-T Regional/Perkotaan yang direncanakan untuk beroperasi pada 2024
1 Jambi Jambi
2 Riau Pekanbaru
3 Sulawesi Selatan Makassar
4 Sumatera Selatan Palembang
5 Aceh Banda Aceh
6 Jawa Tengah KIT Batang
SPALD-T Skala Permukiman terbangun yang berfungsi dengan baik dan memiliki idle capacity
1 DIY Berbah, Sleman
Depok, Sleman
Bantul
KABUPATEN/KOTA PENERIMA HALS 2024
No Provinsi Kabupaten/Kota No Provinsi Kabupaten/Kota No Provinsi Kabupaten/Kota
1 Aceh Utara 31 Wonosobo 61 Poso
Sulawesi Tengah
2 Kota Sabang 32 Karanganyar 62 Kota Palu
3 Aceh Aceh Tengah 33 Pekalongan 63 Luwu Utara
4 Pidie 34 Jepara 64 Bulukumba
5 Aceh Timur 35 Jawa Tengah Grobogan 65 Maros
6 Kota Payakumbuh 36 Batang 66 Tojo Una-Una
Sulawesi Selatan
7 Kota Padang 37 Demak 67 Bone
8 Sumatera Barat Tanah Datar 38 Banyumas 68 Sidenreng Rappang
9 Kota Pariaman 39 Cilacap 69 Bantaeng
10 Agam 40 Gunung Kidul 70 Pinrang
11 Kepulauan Riau Natuna 41 Sleman 71 Mamasa
DIY Sulawesi Barat
12 Riau Kampar 42 Kulon Progo 72 Polewali Mandar
13 Bungo 43 Bantul 73 Gorontalo Bone Bolango
14 Kota Jambi 44 Lumajang 74 Kota Ambon
Jambi Maluku
15 Tanjung Jabung Timur 45 Ngawi 75 Seram Bagian Barat
Jawa Timur Probolinggo 76 Maluku Utara Halmahera Utara
16 Batang Hari 46
17 Pagar Alam 47 Gresik
18 Ogan Komering Ulu 48 Sidoarjo
Sumatera Selatan
19 Banyuasin 49 Kota Mataram
20 Ogan Ilir 50 NTB Bima
Harus dipastikan tidak ada duplikasi Daftar
21 Kaur 51 Sumbawa Calon Penerima Manfaat (DCPM) tangki
22 Kota Bengkulu 52 Sambas septik yang akan diusulkan oleh Pemerintah
Bengkulu Kalimantan Barat
23 Bengkulu Utara 53 Landak Daerah melalui Instruksi Presiden, Hibah
24 Rejang Lebong 54 Kalimantan Timur Kutai Barat Sanitasi, dan DAK
25 Kep. Bangka Belitung Bangka Tengah 55 Kotawaringin Barat
Kalimantan Tengah
26 Lampung Lampung Tengah 56 Kapuas
27 Karawang 57 Hulu Sungai Selatan
28 Jawa Barat Purwakarta 58 Balangan
Kalimantan Selatan
29 Kota Depok 59 Kota Banjarmasin
30 Banten Tangerang 60 Tanah Bumbu
KABUPATEN/KOTA PENERIMA HALT 2024

No Provinsi Kabupaten/Kota
1 Sumatera Utara Kota Medan

2 Riau Kota Pekanbaru

3 Sumatera Selatan Kota Palembang

4 Jawa Barat Kota Bandung

5 Jawa Tengah Kota Surakarta

6 DI Yogyakarta Kota Yogyakarta

7 Kab. Bantul

8 Kab. Sleman

9 Bali Kab. Badung

10 Sulawesi Selatan Kota Makassar

Harus dipastikan tidak ada duplikasi Daftar Calon Penerima Manfaat (DCPM)
Sambungan Rumah (SR) yang akan diusulkan oleh Pemerintah Daerah
melalui Instruksi Presiden, Hibah Sanitasi, dan DAK
TERIMA KASIH

DIREKTORAT SANITASI
KEMENTERIAN PUPR

32

Anda mungkin juga menyukai