Langkah 1 Kuat tekan beton yang diisyaratkan pada umur 28 hari yaitu :
Fc’ = 23 Mpa
Langkah 2 Penetapan nilai deviasi standart (S) = 4,2 Mpa(baik)
Langkah 3 Perhitungan nilai tambah (M)
M = K x Sd
= 1,64 x 4,2
= 6,888 Mpa dibulatkan menjadi 6,89
Langkah 4 Menetapkan kuat tekan rata-rata yang diisyaratkan
F’cr = Fc’ + M
= 23 + 6,89
= 29,89 Mpa
Langkah 5 Menetapkan jenis semen, dipilih jenis semen tipe 1
0,55
CARA 2, dari Gambar 4.2.grafik mencari faktor air semen diperoleh 0,59
29,89
0,59
A=0,67Ah+0,33Ak
=0,67x225+0,33x205
=218.48 dibulatkan 219 kg/m3
Langkah 12 Menetapkan kebutuhan semen
= Air / faktor air semen bebas (langkah 7 dan 11)
= 219/ 0,55
= 353 kg/m3
Langkah 13 Menetapkan kebutuhan semen maksimum
= Air / faktor air semen maksimum (langkah 8 dan 11)
= 205 / 0,60
= 398,1 kg
Langkah 14 Kebutuhan semen minimum
Ditetapkan tabel 4 beton didalam ruang bangunan (keadaan
keliling non korosif) dengan nilai faktor air semen maksimum
0,6 diperoleh jumlah semen minimum= 275 kg
46
0,55