Anda di halaman 1dari 25

NAMA : MUHAMMAD BAIHAQI

KELAS : XII TKJ A

MAPEL : BAHASA INDONESIA

 Contoh Proposal Penelitian

Judul penelitian : Analisis Penyebab Kegagalan pada Pertumbuhan Jamur Di Atas Permukaan
Kaca.

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Dalam materi biologi salah satunya akan dibahas jamur (Mykes). Jamur adalah
organisme eukariot yang memiliki dinding sel tersusun dari kitin. Jamur tidak akan memiliki
klorofil untuk dapat melakukan fotosintesis.

Jamur hidup dengan cara menyerap zat organik yang ada disekitarnya. Bahan organik
yang telah diserap itu digunakan sebagai kelangsungan hidupnya serta akan disimpan dalam
bentuk glikogen yang berupa senyawa karbohidrat.

Pada kesempatan ini penulis akan melakukan penelitian terhadap kemungkinan jamur
akan dapat tumbuh di permukaan bahan anorganik yaitu berupa kaca. Maka dari itu, penulis akan
mengambil judul penelitian yaitu “Analisis penyebab kegagalan pada pertumbuhan jamur pada
permukaan kaca”.

1.2 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang akan dicapai dari penelitian ini adalah :

 Untuk mengetahui bagaimana pertumbuhan jamur.


 Untuk mengetahui dimana habitat hidup jamur.
 Untuk memenuhi tugas mata pelajaran biologi sebagai syarat kenaikan kelas.
1.3 Rumusan Masalah

Rumusan Masalah yang didapat

“Mengapa permukaan kaca tidak dapat ditumbuhi jamur?”

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Menurut Albert Towle, tahun 1989, jamur ini dimasukkan kedalam kingdom fungi serta
kingdom protista :

a. Kingdom Fungi.

Dengan ciri hifa yang bersekat, dinding sel yang terdiri dari kitin, polysakarida secara
komplek, selulosa, reproduksi seksual dengan cara persatuan dari gamet-gamet yang akan dapat
diikuti persatuan protoplasma. Reproduksi secara seksual dengan cara spora, fragmentasi.
Klasifikasi dari kingdom fungi terdiri dari 4 divisi diantaranya :

1. Divisi Zygomycota

Hifa berinti yang banyak, reproduksi dengan menggunakan spora, sporangia, reproduksi seksual
dengan cara konjugasi zygospora.

2. Divisi Basidiomycota

Hifa yang bersekat, reproduksi aseksual dengan cara fragmentasi, reproduksi seksual dengan
cara basidiospora.

3. Divisi Ascomycota

Hifa yang bersekat, mampu uniseluler, reproduksi aseksual dengan cara konidia juga dengan cara
bertunas, reproduksi seksual dengan cara ascospora.

4. Divisi Deuteromycota

Hifa yang memiliki sekat, berkembang biak dengan cara konidia.


b. Kingdom Protista

Dimasukkan dalam protista karena mempunyai ciri-ciri seperti amuba, makanannya yang seperti
amuba dengan bakteri serta zat organik lain, morfologi dengan physiologi mirip pada amuba, sel
prokariotik. Klasifikasi pada kingdom protista adalah :

1. Phylum Acrasiomycota

Dengan ciri berinti satu, terdiri dari myxamuba, reproduksi menggunakan sporangia. Tubuh
seperti pseudoplasmodium serta dengan sel eukariotik. Fase vegetatif yang serupa amuba dengan
berinti satu.

2. Phylum Myxomycota

Cirinya berupa plasmodium yang memiliki banyak inti, berkembangbiak dengan cara sporangia.
Fase vegetatif yang serupa plasmodium dapat hidup bebas.

3. Pylum chytridiomycota

Tubuh dengan benang-benang hifa, mpy dinding yang sangat pasti, inti eukariotik, menghasilkan
spora yang kembara. Khusus dapat menghasilkan sel berflagel : klas oomycetes.

BAB III

METODE PENELITIAN

Dalam penelitian ini, kami menggunakan metode :

Library research yaitu penelaahan kepustakaan dengan cara mencari data-data atau
keterangan dari beberapa sumber buku yang berkaitan dengan masalah yang akan kami bahas.

Metode penelitian dalam langkah-langkah kegiatan melakukan penelitian yang meliputi :

 Objek, populasi dan sampel penelitian.

Objek dalam penelitian ini meliputi organisme dari jamur atau Mykes Populasi di dalam
penelitian ini yang meliputi jenis-jenis habitat hidup jamur (Mykes) yang merupakan bahan
organik serta aG norganik.
Sampel penelitiannya adalah dengan bahan organik yang berupa roti serta bahan
anorganiknya yang berupa kaca.

 Lokasi penelitian

Lokasi penelitian dengan tempat tinggal yang ada di salah satu peneliti yaitu dengan di

blok Jatiserang ds. Jatiserang kec. Panyingkiran kab. Majalengka.

 Waktu penelitian

Waktu dari penelitian dapat diuraikan pada tabel di bawah ini :

Jadwal kegiatan penelitian

No. Jenis Kegiatan Penelitian Waktu Ket.

1. Menyusun Proposal 1 hari 10 Juni 2012

2. Melakukan Percobaan Pertama 2 hari 15-16 Juli 2012

3. Menganalisis hasil percobaan pertama 1 hari 17 Juli 2012

4. Melakukan percobaan kedua 2 hari 18-19 Juli 2012

5. Menganalisis hasil percobaan kedua 1 hari 20 Juli 2012

6. Menyusun laporan hasil penelitian 1 hari 20 Juli 2012

7. Presentasi hasil penelitian 1 hari 21 Juli 2012

Alat yang akan peneliti gunakan adalah :

1. Alat tulis
2. peralatan serta bahan yang akan digunakan untuk melakukan percobaan.
3. Literatur yang akan mendukung percobaan.
4. Data hasil pengamatan.

BAB IV KESIMPULAN

Jamur tidak mampu tumbuh selain pada bahan organik. Seperti halnya pada , kaca tak
akan dapat ditumbuhi jamur meskipun telah ditempat yang lembab yang biasanya akan
ditumbuhi jamur karena kaca adalah bahan anorganik.

 Contoh Proposal Bisnis


Judul bisnis : Usaha Makanan Ringan Tradisional

BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Berdasarkan fakta di lapangan dapat diketahui bahwa jumlah pengangguran di tanah air
semakin meningkat. Salah satu penyebab dari masalah tersebut adalah masyarakat yang kurang
sadar untuk memanfaatkan peluang usaha karena kurangnya pengetahuan terhadap pemanfaatan
sumber daya.

Kondisi tersebut menimbulkan krisis ekonomi di masyarakat yang semakin


berkepanjangan. Kesadaran masyarakat menciptakan lapangan kerja juga masih minim. Padahal
lapangan kerja itulah yang dapat mengangkat perekonomian masyarakat.

Berwirausaha adalah solusi untuk keluar dari masalah krisis ekonomi dan tingginya
pengangguran. Terdapat banyak pilihan bidang wirausaha yang bisa dilakukan seperti
pengolahan bahan pangan mentah menjadi produk makanan jadi atau setengah jadi agar
mempunyai nilai jual yang lebih tinggi.

Oleh karena itu penulis ini menciptakan sebuah produk dengan nilai jual dengan
membuat kue “BOBICO”. Kue ini menggunakan ubi sebagai bahan dasarnya yang mudah
diperoleh tetapi masyarakat belum banyak yang mengolahnya menjadi kudapan yang menarik
dan bernilai jual.

B. Visi

Menjadikan makanan tradisional sebagai salah satu makanan bernilai jual tinggi dan
banyak diminati.

C. Misi

1. Senantiasa melakukan inovasi produk tradisional.


2. Berupaya meningkatkan kualitas makanan tradisional.
3. Lebih mengutamakan kualitas pelayanan agar konsumen semakin puas.
4.
D. Tujuan

Tujuan penulis mengembangkan jenis usaha ini yaitu:

1. Memperoleh keuntungan.
2. Konsumen berminat dan tertarik untuk ikut merasakan produk yang dibuat oleh
penulis serta dapat mencapai penjualan yang sesuai target.
3. Melestarikan jajanan tradisional.
4. Berpeluang membuka lapangan pekerjaan bagi lingkungan sekitar.

E. Maksud Kegiatan Usaha

Maksud dari membuka usaha ini penulis ingin menyalurkan ilmu yang dimiliki dalam
bidang kuliner, menambah pengalaman di dunia usaha serta menambah wawasan sekaligus
menambah wawasan dengan berinovasi melalui makanan tradisional yang tidak kalah dengan
makanan modern.

Penulis akan melakukan inovasi dengan mengembangkan kue tradisional bernama obi
supaya lebih menarik baik dari segi rasa, tampilan maupun kualitasnya. Penulis akan membuat
makanan tradisional “BOBICO” yakni bola-bola obi coklat yang dikembangkan dari kue obi.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Profil

Bobico merupakan sebuah brand bidang usaha penulis karena produk ini berbahan dasar
ubi. Selama ini ubi lebih sering dikenal di pedesaan tetapi kini penulis ingin kembali
mengembangkannya dengan mengolah ubi menjadi makanan yang menarik.

Melalui ide penulis tersebut diharapkan ubi semakin luas dikenal menjadi olahan yang
menarik tanpa mengurangi kandungan nutrisi di dalamnya. Ubi mengandung banyak nutrisi yang
bagus bagi kesehatan diantaranya vitamin A, C, E magnesium, kalium, betakaroten serta
antioksidan.

B. Strategi Pasar

Supaya rencana membangun usaha Bobico ini dapat berjalan lancar maka dilakukan
beberapa strategi pasar diantaranya :

1. Segmenting

Strategi ini merupakan cara strategi pasar yang menjadikan pembeli target yang harus
dicapai. Produk yang dibuat bisa dinikmati oleh berbagai kalangan masyarakat, bahkan produk
ini juga dapat dinikmati oleh segala usia.

2. Targeting

Penulis membidik target pasar yang terdiri dari kalangan masyarakat setempat, warung-
warung kecil dan sekolah penulis.

3. Positioning

Supaya produk ini mudah dikenal masyarakat maka penulis membuat inovasi dengan
menambahkan bahan baru yang dapat membedakan makanan ini dengan jenis makanan yang
sudah ada.

Adapun jenis bahan makanan yang ditambahkan oleh penulis adalah coklat, kacang dan
meses mix agar tampilan makanan lebih menarik, kualitas sangat baik dan rasanya yang lebih
unggul. Hal ini dapat menjadi ciri khas yang memudahkan konsumen untuk mengenalinya.
C. Analisis SWOT untuk Kelayakan Usaha

Merupakan acuan yang dipakai dalam menghadapi persaingan bidang usaha. Dalam
memulai setiap kegiatan, penulis mengukur kemampuannya terhadap lingkungan dan persaingan
menggunakan SWOT.

1. Kekuatan (Strength)

Kekuatan adalah keyakinan bahwa produk ini dapat diterima oleh masyarakat luas
dengan baik. Sebab produk ini memiliki kualitas cukup tinggi serta memakai bahan dasar ubi
yang memiliki banyak kandungan nutrisi dan diproses secara higienis.

2. Kelemahan (Weakness)

a. Produk gampang ditiru.


b. Produk mudah basi.
c. Harga ubi yang tidak menentu.

3. Peluang (Opportunity)

Produk ini tidak asing di kalangan masyarakat karena sudah pernah ada. Tetapi Bobico
berbeda dari obi pada umumnya. Karena produk ini sudah mengalami modifikasi sehingga
menjadi produk yang lebih menarik dan mampu bersaingan dengan makanan modern.

Saat ini obi memang semakin jarang ditemukan sehingga penulis memiliki peluang yang
bagus untuk memasarkan dengan varian baru yang lebih menarik minat konsumen.

4. Ancaman (Threat)

Terdapat beberapa ancaman yang bisa timbul dalam usaha Bobico ini, antara lain :

a. Bahan dasar yang tidak menentu ketersediannya.

b. Produk serupa yang mempunyai kualitas lebih baik serta harganya yang lebih murah.

c. Pesaing yang tidak sehat.


BAB III
MANAJEMEN PRODUKSI
A. Proses Produksi

Penulis melakukan kegiatan produksi antara lain:

1. Mengembangkan ide modifikasi produk berdasarkan kebutuhan konsumen terhadap


produk yang sedang tren yakni kuliner.
2. Pada bagian produksi, penulis menentukan bahan baku pendukung selain bahan utama
dengan melakukan survei pasar agar memperoleh harga yang lebih kompetitif.
3. Produksi dilaksanakan melalui serangkaian kegiatan dengan mengutamakan
kehigienisan agar tercipta kepercayaan konsumen terhadap produk yang dipasarkan
oleh penulis.
4. Membuat laporan keuangan untuk membuat sistem manajemen yang sehat di dalam
kegiatan usaha. Bila keuangan ditangani dan disusun dengan baik maka kegiatan
produksi dapat berjalan lancar dan optimal.

B. Bahan-Bahan

Dalam memproduksi Bobico, penulis memakai bahan-bahan antara lain:

Bahan Jumlah Harga satuan Total harga


Ubi jalar 16 kg Rp 3.500 Rp 56.000
Tepung tropika 4 kg Rp 9.000 Rp 36.000
Kacang 1 kg Rp 28.000 Rp 28.000
Gula merah 1 kg Rp 18.000 Rp 18.000
Seres 5 pcs Rp 6.000 Rp 30.000
Garam 1 pcs Rp 2.000 Rp 2.000
Coklat 5 pcs Rp 12.000 Rp 60.000
Total Rp 230.000

C. Alat dan Perlengkapan Tambahan

1. Alat
No Nama alat Jumlah
1 Gelas ukur 1
2 Panci 1
3 Baskom 1
4 Wajan 1
5 Dulang 1
6 Pisau 1

2. Perlengkapan

No Nama Jumlah Harga satuan Total harga


1 Label kemasan 5 lembar Rp 4.000 Rp 20.000
2 Cup plastik 10 pack Rp 9.500 Rp 95.000
3 Sarung tangan plastik 2 Rp 2.000 Rp 4.000
Total 119.000

D. Biaya Lain-lain

No Keperluan Biaya total


1 Biaya transportasi Rp 20.000
2 Isi ulang gas Rp 19.000
Total Rp 39.000

E. Cara Membuat

1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.


2. Kupaslah ubi lalu cuci dan kukus sampai matang atau lunak.
3. Haluskan ubi kukus memakai dulang hingga benar-benar halus.
4. Sesudah ubi halus, tambahkan tepung tapioka dan garam lalu tumbuk sampai semua
bahan tercampur rata.
5. Sesudah selesai, ambil adonan memakai sendok dan isi menggunakan gula merah atau
isian lainnya sesuai selera. Bulatkan adonan sampai membentuk bola-bola kecil.
6. Panaskan minyak ke dalam wajan menggunakan api sedang. Bila minyak sudah panas,
masukan bola-bola ubi dan goreng sampai coklat keemasan. Angkat dan tiriskan.
7. Jika Bobico sudah dingin, tambahkan topping sesuai selera.
BAB IV
RENCANA BIAYA

A. Modal dan Pemasukan

Besar Modal yang harus dikeluarkan dalam satu kali produksi yaitu Rp 388.000

Total biaya produksi = bahan bahan + perlengkapan + ongkos lain-lain


= Rp 230.000 + Rp 119.000 + Rp 39.000
= Rp 388.000
Total biaya yang dibutuhkan untuk sekali memproduksi sebanyak 100 produk adalah
Rp 388.000

B. Perhitungan Harga Jual

Harga pokok produksi = total biaya keseluruhan : hasil produksi = Rp 388.000 : 100 =
Rp 3880/pcs.

Harga jual produk = harga pokok per produk + kisaran laba


= Rp 3.880 + Rp 1.620
= Rp 5.500

C. Perhitungan Laba atau Rugi

Laba = (hasil produksi x harga jual) – modal


= (100 x Rp 5500) – Rp 388.000
= Rp 550.000 – Rp 388.000
= Rp 162.000Persentase laba = laba : modal x 100%
= Rp 162.000 : Rp 388.000 x 100%
= 41,75 %
Persentase laba bersih yang diperoleh untuk satu kali produksi adalah 41,75%.

BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan

Jajanan BOBICO adalah ide brand produk dari penulis dalam bidang usaha ini. Terciptanya
produk ini adalah hasil survei penulis untuk mencari prospek bisnis bermanfaat untuk
masyarakat dan menguntungkan.

Besar harapan produk ini bisa diterima serta disenangi dan mudah teringat dibenak konsumen.

B. Saran

Proposal usaha ini mungkin jauh dari kesempurnaan sehingga penulis mengharapkan kritik
maupun saran guna penyempurnaan proposal. Demikian proposal usaha ini, semoga kegiatan
usaha ini dapat berjalan lancar dan bermanfaat bagi masyarakat.

 Contoh Proposal proyek


Judul proyek : pembuatan aplikasi perpustakaan
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Kemajuan teknologi yang sangat pesat dalam bidang informasi, memberikan kemudahan
bagi manusia untuk menyebarkan maupun memperoleh informasi yang diinginkan. Untuk
memperoleh itu semua dengan mudah, dibutuhkan sebuah aplikasi. Dimana aplikasi ini untuk
mempermudah petugas perpustakaan dalam mendata, mengecek jumlah buku yang diterima.
Informasi dalam aplikasi ini khususnya yang dibuat menggunakan aplikasi Visual Basic dapat
berupa data siswa sesuai jurusan, kelas, nama dan nomor buku.
Keuntungan bagi petugas dalam penggunaan aplikasi ini adalah untuk mempercepat
pekerjaannya dalam mendata buku. Dan baagi siswa sendiri, aplikasi ini untuk mempermudah
dalan pengembalian, pengambilan, dan mencari buku-buku sesuai kebutuhan.

1.2. Manfaat Untuk Sekolah

1. Mendapatkan laporan yang komprehensif tentang pengelolaan perpustakaan.


2. Memudahkan pegawai perpustakaan dalam mencari data-data buku, peminjaman,
pengembalian buku maupun dalam pengelolaan perpustakaan lainnya.
3. Menyajikan informasi yang dibutuhkan sekolah tentang perpustakaan yang telah ada
secara cepat dan akurat.
4. Terhindar dari kehilangan data buku, data anggota data peminjaman buku.

1.3. Maksud Dan Tujuan

1. Meningkatkan layanan perpustakaan kepada siswa, guru maupun pegawai sekolah.


2. Membantu memonitoring pengelolaan perpustakaan.
3. Meningkatkan proses pengelolaan perpustakaan.

1.4. Berbagai Fitur Aplikasi

1. Peminjaman buku perpustakaan.


2. Pengembalian buku perpustakaan.
3. Daftar peminjam buku perpustakaan.
4. Daftar tunggakan buku perpustakaan.
5. Daftar buku tamu.
1.5. Rumusan Masalah

1. Biaya yang dipakai cukup besar.


2. Pengerjaan yang lumayan lama.
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1. Perpustakaan

Perpustakaan sekolah merupakan semua perpustakaan yang ada atau diselenggarakan


di sekolah baik itu sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah
atas sampai sekolah lanjutan seperti perguruan tinggi. Perpustakaan sekolah berguna untuk
menunjang proses belajar baik itu siswa yang berada di sekolah
dasar atau sekolah lanjutan. Sebagaian besar buku perpustakaan sekolah terdiri dari koleksi buku-
buku pelajaran atau bacaan yang dapat menunjang proses pembelajaran. Tujuan
adanya perpustakaan yaitu untuk meningkatkan minat dan kebiasaan membaca. Namun tidak
sama dengan perpustakaan pada umumnya perpustakaan sekolah tujuan utamanya adalah
membaca untuk belajar atau menambah wawasan dalam bidang ilmu pengetahuan. Pemakai
fasilitas perpustakaan sekolah yaitu orang yang berada di lingkungan sekolah tersebut baik itu
siswa atau tenaga pendidik (guru). Perpustakaan sekolah mempunyai tujuan yaitu untuk
menunjang pelaksanaan program pendidikan seperti menanamkan atau membina minat anak
untuk manarik minat dalam membaca. Perpustakaan sekolah merupakan hal yang sangat penting
bagi pendidikan.

2.2. Pengertian Aplikasi Perpustakaan

Perpustakaan atau sering disingkat perpus merupakan sangkar dari ilmu., jikalau sangakar
itu rusak atau tak terurus maka bisa dipastikan makhluk yang didalamnya juga tak terurus, dapat
dibayangkan betapa hancurnya generasi muda jika hal ini terjadi. Oleh karena itu kami membuat
aplikasi perpustakaan ini yang berfungsi merapikan administrasi perpustakaan secara
komputerisasi. Aplikasi perpustakaan adalah sistem yang berfungsi untuk pengolahan data
perpustakaan dari stok buku-buku yang tersedia, pengunjung sampai yang melakukan
peminjaman dan pengembalian buku yang dipinjam.

Sistem ini bersifat client-server karena menggunakan database MySQL sehingga untuk
mengembangkan jaringan akan lebih mudah untuk diimplementasikan.

Dengan menggunakan sistem aplikasi ini kemudahan proses pengolahan data


perpustakaan dan pengontrolonnya akan lebih mudah. Setiap data stok buku, pengunjung dan
peminjam.
2.3. Spesifikasi Dan Konfigurasi Sistem

Spesifikasi aplikasi perpustakaan :


 Desktop Application with Java Language (JDK dan JRE).
 Database PostgreSQL.
 Operating Sistem.

BAB III
PEMBAHASAN

3.1. Rencana Anggaran Biaya (RAB)

Dibawah ini merupakan dana atau anggaran biaya yang dibutuhkan untuk membuat
sebuah aplikasi perpustakaan yang tertera pada tabel berikut ini.
Tabel 3.1 Rencana Anggaran Biaya

RENCANA ANGGARAN BIAYA


HARDWARE :
N
Nama Barang Harga
O
1. Laptop Rp 4.000.000,-
2. Keyboard Rp 70.000,-
3. Mouse Rp 50.000,-
3.2. Desain
SOFTWARE :
Kerja Proyek
1. OS Win 10 + Lisense Rp 1.000.000,-
2. Aplikasi Visual Basic Rp 500.000,- 1. Tampilan
3. SQL Server Rp 700.000,- Untuk Log In
BIAYA TENAGA KERJA :
1. Project Manager & System Analist Rp 8.000.000,-
2. Databest Designer & Graphics Designer Rp 7.000.000,-
3.
Progammer, Tester & Dokumenter Rp 5.000.000,-
BIAYA PROYEK :
1. Transportasi Rp 700.000,-
2. Kosumsi Rp 500.000,-
3. Biaya Internet Rp 400.000,-
4. Watt Listrik Rp 300.000,-
5. Biaya Dokumentasi Rp 1.000.000,-
6. Biaya Rapat Rp 400.000,-
Jumlah Keseluruhan Rp 29.620.000,-
2. Tampilan Untuk Admin

3. Tampilan Untuk Data Para Siswa


4. Tampilan Untuk Data Buku-Buku Perpustakaan

5. Tampilan Data-Data Peminjaman Buku Perpustakaan

6. Tampilan Data Pengembalian Buku Perpustakaan


BAB IV
PENUTUP

4.1. Kesimpulan

Setelah meneliti dan merancang membuat program aplikasi system informasi pengolahan data
perpustakaan di SMK Negeri 1 STABAT maka ada beberapa hal yang dapat disimpulkan
diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Sistem yang sedang berjalan di, SMK Negeri 1 STABAT masih berjalan manual seperti
pencatatan pada media kertas, manjemen pelayanan peminjaman dan pengembalian buku yang
masih belum optimal karena didukung oleh tenaga kerja yang minim yang berjumlah 1 orang.
2. Bahwa dengan diterapkannya perancangan sistem informasi perpustakaan disertai dengan
pembuatan perangkat lunak serta implementasi dari aplikasi perpustakaan akan mendukung
aktivitas dan kinerja di perpustakaan SMK Negeri 1 STABAT yang dapat meningkatkan
efiktifitas dan efisiensi waktu dalam hal melakukan proses pendaftaran anggota, pelayanan dan
pengembalian buku, dan membuat laporan-laporan mengenai perpustakaan dengan demikian
akan memberikan informasi yang dibutuhkan sehingga mudah didapat, cepat dan akurat.

4.2. Saran
Sehubungan dengan kesimpulan yang telah dikemukakan diatas dan juga penelitian yang
penulis lakukan, maka penulis memberikan saran-saran yang diharapkan dapat memberikan
manfaat, baik bagi pelayanan perpustakaan SMK Negeri 1 SATABAT.
Saran-saran tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Adanya pelatihan terhadap pengguna sistem atau aplikasi program sehingga pengguna atau
petugas dapat mengenal dan menggunakan system atau program informasi ini dengan baik.
2. Masih perlu adanya pengembangan sistem informasi ini diantaranya seperti pembuatan kartu
anggota yang langsung otomatis disertai foto anggota sehingga tidak pelu lagi penempelan foto
anggota secara manual.

DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Perpustakaan_Sekolah
http://tugasanalisadesainsistem.blogspot.com/2010/04/aplikasi-perpustakaan.html
http://situs-pendidikan.com/software-perpustakaan/

 Contoh Proposal Kegiatan Osis Dalam Rangka Memperingati Hari Pahlawan 10


November

Judul Proposal : Pelaksanaan Peringatan Hari Pahlawan SMK Negeri 2 Banjarmasin

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
10 November kita pasti memperingati hari pahlawan. Hari pahlawan merupakan hari
dimana seluruh bangsa Indonesia memperingati dan menghargai jasa para pahlawan. Pada hari
itu, tergambar dengan jelas betapa besar jasa para pahlawan dalam memperjuangkan sebuah
negara yang merdeka dari penjajah dan bangsa Indonesia mampu hidup dengan damai serta
sejahtera. Mereka berjuang melawan penjajah sampai titik darah penghabisan.
Oleh karena itu, semua bangsa Indonesia khususnya para generasi muda perlu
memperingati hari pahlawan untuk mengenang jasa para pahlawan. Sehingga semua generasi
muda dapat meneruskan perjuangan para pahlawan dalam kehidupan sehari-hari yaitu belajar
dengan giat. Inilah upaya-upaya yang dapat membangun karakter siswa-siswi yang tangguh agar
bangsa ini sama besar dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia. Menumbuh kembangkan
karakter bangsa yang besar hanya dapat terlaksana bila semangat kepahlawanan telah menyatu
dalam jiwa setiap siswa-siswi SMK Negeri 2 Banjarmasin. Oleh karena itu, kami bermaksud
mengadakan perlombaan memperingati hari pahlawan ini.

B. Tujuan Kegiatan

1. Mengajak seluruh siswa SMK Negeri 2 Banjarmasin untuk mengingat jasa para pahlawan
2. Menumbuhkembangkan karakter bangsa yang besar dengan spirit kepahlawanan disetiap
diri siswa siswi SMK Negeri 2 Banjarmasin
3. Meningkatkan persatuan dan kesatuan warga sekolah SMK Negeri 2 Banjarmasin
4. Meningkatkan kreativitas dan kreasi para siswa SMK Negeri 2 Banjarmasin
5. Tertanamnya nilai-nilai kepahlawanan dalam bentuk semangat pantang menyerah,
menjunjung tinggi nilai solidaritas serta sportivitas siswa SMK Negeri 2 Banjarmasin

BAB II
ISI PROPOSAL

A. Tema
Kegiatan kali ini tema yang akan kami angkat adalah “Membangun Generasi Muda yang
Memiliki Jiwa Pahlawan”

B. Macam -- Macam Kegiatan


Adapun lomba – lomba yang akan kami laksanakan :
1. Lomba Musikalisasi Pantun dengan Tema Pahlawan
2. Lomba Drama satu babak tentang Pahlawan

C. Peserta
Peserta yang dapat mengikuti kegiatan Peringatan Hari Pahlawan adalah perwakilan
masing-masing siswa kelas X dan XI dari tiap kelas SMK Negeri 2 Banjarmasin

D. Peralatan yang dibutuhkan


Adapun peralatan yang dibutuhkan adalah :
1. Microfon
2. Panggung
3. Tenda
4. Pengeras suara
5. Sound system
6. Alat band
7. Banner
8. Dekorasi panggung

E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Adapun waktu dan tempat pelaksanaan Peringatan Hari Pahlawan ini adalah :
1. Lomba Musikalisasi Pantun dengan tema pahlawan (babak penyisihan)
Tanggal : 10 November 2017
Waktu : Pukul 13.00 WIB – selesai
Tempat : lapangan smkn 2 banjarmasin

2. Lomba Drama satu babak tentang Pahlawan (babak penyisihan)


Tanggal : 10 November 2017
Waktu : Pukul 13.00 WIB – selesai
Tempat : lapangan smkn 2 banjarmasin
BAB III
SUSUNAN ACARA

No Waktu Acara Pengisi Durasi


1 07.00 - 07.45 Upacara Bendera Seluruh warga SMK Negeri 2 45 menit
Banjarmasin
2 08.00 - 08.15 Pembukaan Master of Ceremony 15 menit
3 08.15 - 08.30 Sambutan Kepala Kepala Sekolah SMK Negeri 2 15 menit
Sekolah Banjarmasin
4 08.30 - 08.40 Penampilan Juara 3 Kelas XI TKJ A 10 menit
Musikalisasi Pantun
5 08.40 - 09.10 Penampilan Juara 3 Kelas X MM B 30 menit
Drama Satu Babak
6 09.10 - 09.20 Penampilan Tari PPST Smariduta 10 menit
Tradisional
7 09.20 - 09.25 Penampilan Band Next Level 5 menit
8 09.25 - 09.35 Penampilan Juara 2 Kelas X ANIMASI A 10 menit
Musikalisasi Pantun
9 09.35 - 09.55 Penampilan Juara 2 Kelas XI KIMIA B 20 menit
Drama Satu Babak
10 09.55 - 10.05 Penampilan Paduan Vodjava Smariduta 10 menit
Suara
11 10.05 - 10.15 Penampilan Juara 1 Kelas X TKJ C 10 menit
Musikalisasi Pantun
12 10.15 - 10.35 Penampilan Juara 1 Kelas XI RPL B 20 menit
Drama Satu Babak
13 10.35 - 10.40 Penyerahan Hadiah Kepala Sekolah SMK Negeri 2 5 menit
Banjarmasin
14 10.40 - 10.43 Doa Pak Yahya 3 manit
15 10.43 - 10.45 Penutup Master of Ceremony 2 menit
BAB IV
SUSUNAN KEPANITIAAN

Adapun susunan kepanitiaan dalam kegiatan Memperingati Hari Pahlawan SMA Negeri 1
Kedungwaru adalah:
Pelindung : Kepala SMK Negeri 2 Banjarmasin
Penasihat : Guru Bahasa Indonesia SMK Negeri 2 Banjarmasin
Penanggung Jawab : Ketua OSIS SMK Negeri 2 Banjarmasin
Ketua Panitia : Ajeng Santika Putri
Wakil Ketua : Harwinda Ajeng Ayu Ningtias
Sekretaris : Niken Diyah Ayu Diyanti
Bendahara : Shania Bintan Khofify
Seksi acara : Soraya Berliana Putri
Seksi keamanan dan perizinan : Prima Dimas Harkista
Seksi Dokumentasi : Azaria Haykal Ahmad
Seksi Konsumsi : Ranindya Alya Puspasari
Seksi properti : Muhammad Aliefia Nurfitantyo
Seksi dana usaha : Erfin Dimas Fernanda
Juri lomba musikalisasi pantun : 1. Pak Agung Ismiharto, S.Kom, M.Pd
2. Bu Evi Irawati, S.Pd
3. Bu Lilik Yuliati, S.Pd
Juri lomba drama satu babak : 1. Pak Agung Cahyadi, M.Pd
2. Bu Hj. Erna Djumawati, S.Pd
3. Bu Hesti Mustikasari, S.Pd
BAB V
ANGGARAN DANA
Dalam kegiatan peringatan hari pahlawan kali ini, ada beberapa anggaran dana yang
didapat maupun yang dikeluarkan agar pelaksanaan Peringatan hari pahlawan berjalan dengan
baik.

A. Kegiatan ini diperoleh dari dana:


1. Dana Kas Sekolah : Rp1.000.000,00
2. Dana partisipasi siswa : Rp3.000.000,00
3. Dana sponsor AG One : Rp1.500.000,00
4. Dana sponsor similikiti : Rp1.000.000,00
5. Dana partisipasi orang tua murid : Rp1.500.000,00 +
Total : Rp8.000.000,00

B. Biaya Pengeluaran :
1. ATK : Rp50.000,00
2. Banner : Rp100.000,00
3. Panggung dan tenda : Rp3.000.000,00
4. Sound System : Rp1.000.000,00
5. Sewa alat band : Rp450.000,00
6. Dekorasi panggung : Rp300.000,00
7. Hadiah lomba : Rp600.000,00
8. Sertifikat : Rp100.000,00
9. Piala : Rp300.000,00
10. Konsumsi : Rp1.500.000,00 +
Total : Rp7.400.000,00
BAB VI
PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat. Kami mengharapkan dukungan dan partisipasi dari sekolah.
Semoga acara ini dapat terlaksana sebagaimana yang kita harapkan.
Atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.

Disahkan di:
Banjarmasin, 25 September 2021

Ketua Panitia, Ketua OSIS,

Ajeng Santika Putri Yoga Pranata Adiputra

Mengetahui,
Kepala Sekolah
H.Almunawar, ST, M.pd

Anda mungkin juga menyukai