DIBUAT OLEH :
Puji syukur kehadirat Allah SWT karena telah memberikan kesempatan kepada
kamipenulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-Nya lah kami dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “CIRCUIT SWITCHING DAN PACKET SWITCHING”
tepat waktu.
Makalah ini disusun guna untuk memenuhi tugas Ibu Zurnawita, S.T., M.T pada mata kuliah
Teknik Penyambungan Selain itu, kami juga berharap agar makalah ini dapat menambah wawasan
bagi pembaca tentang “CIRCUIT SWITCHING DAN PACKET SWITCHING”. Keberhasilan
dalam penyusunan makalah ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Untuk itu kami ucapkan
terimakasih kepada :
1. Ibu Zurnawita, S.T., M.T selaku dosen yang telah memberikan bimbingan dan materi.
2. Orang tua yang telah memberikan dorongan serta doa dan bantuan moril.
3. Serta pihak yang telah bekerja sama membantu proses pembuatan makalah.
Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun akan kami terima demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata semoga
makalah ini bisa bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan kami pada khususnya. Akhir kata
penulis sampaikan terimakasih.
Penulis
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................................... 1
DAFTAR ISI ....................................................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................................... 3
1.1 LATAR BELAKANG .................................................................................................................. 3
1.2 TUJUAN PENULISAN ............................................................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN .....................................................................................................................4
2.1 PENGERTIAN CIRCUIT SWITCHING DAN PACKET SWITCHING .................................... 4
2.2 KONSEP DASAR CIRCUIT SWITCHING DAN PACKET SWITCHING ............................ 5-6
2.3 PRINSIP KERJA CIRCUIT SWITCHING DAN PACKET SWITCHING .............................. 6-7
2.4 METODE AKSES CIRCUIT SWITCHING DAN PACKET SWITCHING ............................ 7-8
2.5 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN CIRCUIT DAN PACKET SWITCHING............... 8-107
BAB III PENUTUP ........................................................................................................................ 117
3.1 KESIMPULAN ......................................................................................................................... 119
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................................... 120
2
BAB I
PENDAHULUAN
Jenis data yang berbeda menggunakan jenis teknik switching yang berbeda yang memiliki
kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Ada tiga jenis teknik switching yang tersedia: Circuit
Switching, Packet Switching dan Message Switching. Circuit dan Packet Switching adalah yang
paling populer di antara ketiganya.
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
2.2 Konsep Dasar CIRCUIT SWITCHING DAN PACKET SWITCHING
A. Konsep Dasar Circuit Switching:
1. Sirkuit Fisik Eksklusif:
• Circuit Switching melibatkan pembuatan sirkuit fisik eksklusif antara pengirim dan penerima
selama panggilan atau sesi komunikasi. Sirkuit ini tetap terbuka selama seluruh durasi panggilan.
2. Alokasi Sumber Daya Statis:
• Saat panggilan dimulai, sumber daya seperti jalur komunikasi dan switch dialokasikan secara
statis untuk panggilan tersebut. Meskipun tidak ada data yang ditransfer, sumber daya ini tetap
terpakai.
3.Keuntungan Kualitas Panggilan:
• Kualitas panggilan cenderung tinggi karena jalur komunikasi eksklusif, tidak ada jitter atau
gangguan dari pengguna lain.
4.Panggilan Terisolasi:
• Setiap panggilan memiliki jalur komunikasi yang terisolasi, yang berarti tidak ada entitas lain
yang dapat menggunakan jalur tersebut selama panggilan.
5
2. Fleksibilitas:
• Circuit Switching: Kurang fleksibel untuk menangani lalu lintas yang bervariasi.
• Packet Switching: Fleksibel untuk menangani berbagai jenis lalu lintas.
3. Kualitas Panggilan:
• Circuit Switching: Kualitas panggilan cenderung tinggi.
• Packet Switching: Kualitas dapat bervariasi tergantung pada kondisi jaringan.
4. Efisiensi Sumber Daya:
• Circuit Switching: Inefisien untuk lalu lintas data sporadis.
• Packet Switching: Efisien untuk lalu lintas yang bervariasi.
Dengan memahami konsep dasar ini, dapat dilihat bahwa kedua paradigma ini memiliki
karakteristik yang unik dan digunakan untuk keperluan yang berbeda dalam dunia komunikasi.
6
3. Alokasi Sumber Daya yang Efisien:
Sumber daya dialokasikan secara dinamis berdasarkan kebutuhan saat ini, membuat penggunaan
sumber daya lebih efisien dibandingkan dengan circuit switching.
4. Fleksibilitas untuk Menangani Bervariasi Lalu Lintas:
Cocok untuk menangani lalu lintas yang bervariasi, termasuk data, suara, dan video. Packet Switching
memberikan fleksibilitas untuk menangani berbagai jenis aplikasi.
5. Resilien Terhadap Kegagalan Jalur:
Jika terjadi kegagalan jalur atau gangguan, paket-paket dapat diarahkan melalui jalur alternatif,
meningkatkan ketahanan sistem terhadap kegagalan.
Dengan memahami prinsip kerja ini, dapat terlihat bahwa circuit switching dan packet switching
memiliki pendekatan yang berbeda dalam pengelolaan sumber daya dan pengiriman data melalui
jaringan komunikas.
Metode akses Circuit Switching dan Packet Switching merujuk pada cara bagaimana pengguna
mendapatkan akses ke jaringan atau sumber daya komunikasi. Baik dalam Circuit Switching maupun
Packet Switching, ada metode khusus yang memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi atau
mentransfer data. Berikut adalah penjelasan mengenai metode akses pada kedua paradigma tersebut:
7
3. Panggilan Terkoneksi:
Setelah sirkuit terpilih, panggilan dianggap terkoneksi, dan sirkuit tersebut tetap terbuka selama seluruh
durasi panggilan. Ini menciptakan jalur langsung antara pengirim dan penerima.
4. Pemutusan Sirkuit:
Setelah panggilan selesai, sirkuit fisik dibebaskan dan kembali menjadi tersedia untuk penggunaan
yang lain.
Penting untuk dicatat bahwa metode akses pada kedua paradigma ini mencerminkan karakteristik
mendasar dari masing-masing sistem switching dan mempengaruhi cara pengguna mendapatkan akses
dan berkomunikasi dalam jaringan.
Seringkali, keputusan untuk menggunakan Circuit Switching atau Packet Switching tergantung pada
kebutuhan spesifik aplikasi atau layanan dan kondisi jaringan yang dihadapi. Beberapa jaringan
modern menggunakan campuran keduanya untuk mengoptimalkan kinerja.
10
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
11
DAFTAR PUSTAKA
https://www.edukasikini.com/2021/05/penjelasan-tentang-circuit-switching.html
https://id.differkinome.com/articles/communication/difference-between-circuit-switching-
and-packet-switching-3.html
http://yuba.stanford.edu/~molinero/papers/Infocom_2002_cct.submit.pdf
12
6
.