NIM : 012022108
Prodi : Sarjana keperawatan
ANALISIS SWOT
Kekuatan (Strengths):
Pengalaman dan Keahlian: Tim catering yang terampil dan berpengalaman dapat
memberikan layanan makanan berkualitas tinggi, sehat dan profesional kepada
pelanggan.
Portofolio Menu yang Luas: Menyediakan berbagai menu yang sesuai dengan
berbagai jenis makanan sehat dan preferensi pelanggan.
Kualitas Bahan Baku: Menggunakan bahan baku berkualitas tinggi dan segar untuk
menyajikan hidangan yang lezat dan sehat dapat menjadi poin plus bagi keuntungan
usaha catering.
Pelayanan Pelanggan yang Baik: Fokus pada pelayanan pelanggan yang baik dengan
respon yang cepat, fleksibilitas dalam menyesuaikan dengan kebutuhan pelanggan,
dan keramahan dalam berinteraksi.
Kelemahan (Weaknesses):
Kapasitas Terbatas: Keterbatasan sumber daya manusia dan fasilitas dapat membatasi
kemampuan untuk melayani acara yang besar atau acara dengan permintaan yang
tinggi.
Tergantung pada Pihak Ketiga: Bergantung pada pemasok bahan baku dan penyedia
layanan tambahan seperti sewa peralatan atau pengiriman.
Keterbatasan Promosi: Kurangnya anggaran dan sumber daya untuk memasarkan
usaha catering secara luas dapat menjadi hambatan untuk menjangkau lebih banyak
pelanggan potensial.
Peluang (Opportunities):
Pertumbuhan Pasar: Permintaan terhadap layanan catering terus meningkat dengan
adanya pertumbuhan acara pribadi, perkantoran, pernikahan, dan acara khusus
lainnya.
Kemitraan dengan Vendor dan Lokasi Acara: Menjalin kemitraan dengan vendor lain
seperti gedung acara atau penyedia dekorasi dapat membuka peluang untuk
menyediakan paket kepada pelanggan.
Peningkatan Kesadaran Kesehatan dan Diet: Adanya tren kesadaran kesehatan dan
pola makan yang sehat dapat menjadi peluang usaha catering untuk menyediakan opsi
menu yang lebih sehat dan bahan baku organik.
Ancaman (Threats):
Persaingan yang Ketat: Industri catering seringkali memiliki persaingan yang tinggi
dari pemain lain dalam bisnis yang sama, baik itu perusahaan catering besar maupun
usaha kecil lainnya.
Fluktuasi Harga Bahan Baku: Kenaikan harga bahan baku, terutama bahan makanan,
dapat menjadi ancaman usaha catering dan berdampak negatif pada keuntungan
usaha catering.
Perubahan Kebijakan atau Regulasi: Perubahan kebijakan terkait kesehatan dan
keamanan makanan, perizinan, atau peraturan sektor makanan dapat mempengaruhi
operasional dan biaya usaha catering.