Anda di halaman 1dari 18

KODE : IV_D_2

➢ Memahami dan memiliki kemampuan menjadi


kontributor bagi masyarakat
POKOK BAHASAN
1. Motivasi berjuang dan menjadi kontributor bagi masyarakat
2. Langkah – langkah menjadi kontributor
3. Halangan dan tantangan untuk menjadi kontributor
4. Success story kontributor bagi masyarakat
MOTIVASI KONTRIBUTOR

◼ Surga tidak pernah membantu orang – orang yang


tidak mau bertindak
◼ “ Bekerjalah kalian sesungguhnya Allah , Rasul dan
orang – orang mukmin akan melihat mu dan
menjadi saksi atas apa yang kamu kerjakan …”
◼ SEBAIK BAIK MANUSIA ADALAH YANG
PALING BERMANFAAT BAGI ORANG LAIN
Kunci - kunci hati dalam berinteraksi dengan Masyarakat
KUNCI 1
◼ Hendaknya kita dapat memposisikan setiap orang sesuai dengan
kedudukannya dan dengan bahasa yang digunakan oleh mereka,
sebagaimana sabda Rasul SAW, “Ajaklah manusia
dengan bahasa kaumnya dan ajaklah manusia
sesuai dengan kemampuan berpikir mereka.”
KUNCI 2
▪ Hendaknya kita dapat meyakinkan masyarakat bahwa kita
adalah orang yang tak pernah ragu untuk berkorban manakala
diperlukan. Berbuatlah, agar masyarakat merasakan bahwa
keberadaan kita amat bermanfaat bagi mereka.
KUNCI 3
▪ Hendaknya kita senantiasa berlapang dada terhadap kekurangan
mereka seperti berlapang dadanya orang tua terhadap kesalahan
anaknya. Sikap lapang dada ini harus kita tunjukkan dengan cara
tidak mempersoalkan hal-hal yang tidak menyenangkan pada diri
mereka, mudah memaafkan, serta gemar mendoakan
▪ “Tidakkah engkau ingin Allah mengampuni setiap kesalahanmu”. (
An-Nuur: 22 ).
KUNCI 4
◼ Hendaknya kita menunjukkan sikap atau perilaku santun dan
lembut (“liin”) karena kelembutan dan kehalusan adalah hiasan
yang berlaku di manapun dan untuk siapa saja. Rasulullah SAW
bersabda, “Tidak ada kelembutan pada sesuatu kecuali menjadi
penghias, dan tak dicabut dari sesuatu kecuali menjadikannya
buruk“.
CONTOH AKSI
▪ Mengimplementasikan Rencana Masyarakat
▪ Melakukan Pengawasan
▪ Memenuhi Kebutuhan masyarakat
▪ Melatih Keterampilan-keterampilan yang Dibutuhkan
▪ Komunikasi Antara Komite dan Publik
▪ keterbukaan yang pro-aktif
▪ Perayaan, perampungan tugas
AKSI KONTRIBUTOR MASYARAKAT
▪ Menjadi penggerak, telah lebih dulu bergerak
(termasuk dalam hal mempersiapkan masyarakat).
▪ Semua anggota masyarakat telah berpartisipasi dalam
pengambilan keputusan. Masyarakat telah membentuk
sebuah badan eksekutif, menyusun sebuah rencana
aksi, merencanakan proyek, dan membentuk sebuah
organisasi pergerakkan.
HALANGAN DAN RINTANGAN
❑ Tidak peduli dengan permasalahan
yang dihadapi masyarakat
❑ Tidak mau berkorban
❑ Kurangnya kesabaran menghadapi
kekurangan yang ada
❑ Kurangnya konsistensi dan
komitmen
SUCCESS STORY

Anda mungkin juga menyukai