PANDUAN PRAKTIK

Manajemen Keperawatan

Ana Zakiyah.,.S.Kep.Ns.,M.Kep
Duwi Basuki.,S.Kep.Ns.,M.Kep
Dr Windu Santoso.,S.Kp.,M.Kep
Lllljaj

Program Studi S1 Keperawatan

Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Bina Sehat PPNI
Jalan Raya Jabon Km 06 Mojokerto
i
 PANDUAN PRAKTIK
MANAJEMEN KEPERAWATAN

Nama : ………………………….

NIM : ………………………….

TA : ………………………….

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS BINA SEHAT PPNI
KAB.MOJOKERTO

ii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga mampu menyelesaikan buku
panduan parktik manajemen keperawatan.
Praktik manajemen keperawatan pada tahap akademik merupakan
salah satu implementasi dari mata kuliah manajemen keperawatan Prodi S1
keperawatan, berfokus pada pengkajian di area ruma sakit, analisis SWOT dan
perencanaan strategi atas permasalahan yang ditemukan pada saat
menganalisis. Praktik ini merupakan tahap awal dan menjadi sebuah landasan
sebelum mahasiswa melanjutkan praktik manajemen keperawatan pada tahap
profesi dengan capaian pembelajaran pengelolaan unit dan pengelolaan asuhan.
Semoga buku panduan ini bermanfaat dan kami mengharapkan
masukan dan saran yang membangun demi perbaikan ke depan untuk menjadi
lebih baik.

Mojokerto, 2022
Tim Penyusun,

iii
 DAFTAR ISI

Halaman Depan
Kata pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Deskripsi 1
B. Tujuan 2
BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK KLINIK 3
A. Ketentuan praktik klinik 3
B. Capaian pembelajaran 3
C. Pembimbing akademik 4
D. Metode pembelajaran 4
E. Planning of Action 5
F. Waktu dan tempat praktik 5
G. Evaluasi 7
BAB III TATA TERTIB 8
BAB IV FORMULIR PENILAIAN 10
BAB V OUTLINE PENYUSUNAN LAPORAN 11

iv
 BAB I
PENDAHULUAN

A. DESKRIPSI

Perawat merupakan tenaga terbesar dalam tatanan pelayanan di rumah sakit,

sehingga sangat mempengaruhi kualitas rumah sakit. Pelayanan keperawatan adalah
suatu bentuk pelayanan professional yang merupakan bagian integral dari pelayanan
kesehatan. Pelayanan keperawatan menjadi bagian terdepan dari pelayanan kesehatan
yang menentukan kualitas pelayanan di tatanan pelayanan di Rumah Sakit, 40% - 60%
pelayanan rumah sakit adalah pelayanan keperawatan (Gillies, 1994). Perawat sebagai
profesi yang mempunyai kemandirian dalam memberikan asuhan keperawatan selama
24 jam secara berkesinambungan yang melibatkan klien, keluarga maupun profesi atau
tenaga kesehatan yang lain. Hal ini memerlukan ketrampilan dalam manajemen, untuk
tercapainya pelayanan keperawatan berkwalitas.
Manajemen keperawatan dilaksanakan melalui tahap-tahap yaitu pengkajian
(kajian situasional), perencanaan (strategis dan operasional), implementasi dan
evaluasi. Manajemen keperawatan merupakan suatu proses kerja yang diliakukan oleh
anggota staf keperawatan untuk memberikan asuhan keperawatan secara professional.
Untuk menjalankan fungsi manajemen agar berhasil secara optimum seorang manajer
keperawatan dituntut untuk dapat melakukan suatu proses yang meliputi empat fungsi
utama dari manajemen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan kontrol.
Praktik manajemen merupakan aplikasi konsep manajemen keperawatan dalam
pengelolaan pelayanan keperawatan pada berbagai area/unit pelayanan di rumah sakit
(klinik). Proses pelaksanaan ini dimulai dengan melakukan pengkajian situasi di area
yang menjadi lahan prakti, dilanjutkan dengan analisis SWOT dan sebuah
perencanaan pengelolaan asuhan dengan mengimplementasikan fungsi-fungsi dan
langkah-langkah manajemen guna tercapainya pelayanan keperawatan yang bermutu.

1
 B. TUJUAN

1. Tujuan Umum
Setelah melaksanakan praktik Manajemen Keperawatan, mahasiswa
diharapkan mampu melakukan melakukan pengkajian dan analisis SWOT serta
penyusunan strategi

2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti praktik manajemen keperawatan mahasiswa mampu:
a. Menelaah falsafah, visi dan misi institusi tempat praktik
b. Melakukan kajian situasi di unit layanan yang meliputi:
1) Man (M1)
2) Material (M2)
3) Method (M3)
4) Money (M4)
5) Market (M5)
b. Melakukan telaah terhadap aktivitas unit (manajemen asuhan) dan sarana
prasarana penunjang (manajemen unit)
c. Melakukan Analisis SWOT dan/melakukan identifikasi permasalah
pengelolaan unit pelayanan keperawatan sesuai hasil telaah/kajian yamg
dilakukan
d. Menyusun rencana strategi dan operasional pada unit layanan keperawatan
berdasarkan kajian bersama-sama dengan penanggung jawab unit
e. Mengkomunikasikan hasil kajian situasi kepada pihak terkait
f. Menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim.

2
 BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK KLINIK

A. KETENTUAN AKADEMIK

Persyaratan mahasiswa dapat mengikuti Praktik Klinik Manajemen Keperawatan :

1. Telah LULUS mata kuliah Manajemen Keperawatan pada semester VI
2. Telah melakukan registrasi administrasi dan akademik.
3. LULUS ujian pra klinik laboratoriumdengan kompetensi analisis SWOT

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN

Mahasiswa diharapkan dapat memenuhi seluruh capaian pembelajaran baik

dilakukan dengan pendampingan atau dapat melakukan secara mandiri. Target capaian
pembelajaran Manajemen Keperawatan diantaranya adalah sebagai berikut:

NO KOMPETENSI SUB KOMPETENSI

1 Mampu melakukan a. Menelaah falsafah, visi dan misi institusi tempat
kajian situasi pada unit praktik
pelayanan keperawatan b. Meyiapkan instrumen pengkajian / wawancara
tertentu. terstruktur dan kuisioner secara daring M1- M5
c. Melakukan pengkajian M1-M5
d. Melakukan telaah terhadap aktivitas unit
(manajemen asuhan) dan sarana prasarana
penunjang (manajemen unit)
e. Melakukan Analisis SWOT dan/melakukan
identifikasi permasalah pengelolaan unit
pelayanan keperawatan sesuai hasil
telaah/kajian yamg dilakukan
f. Menentukan posisi organisasi
g. Mengkomunikasikan hasil kajian situasi kepada
pihak terkait

2 Menyusun rencana a. Menetapkan prioritas masalah manajemen

strategis dan keperawatan yang muncul/potensi
operasional terkait pengembangan
dengan hasil kajian b. Menetapkan tujuan strategis dan operasional

3
 yang sudah dibuat. c. Menyusun urutan kegiatan penanganan masalah
dan rencana strategi pengembangan berdasarkan
tingkat kepentingan dan urgensinya
d. Menentukan alokasi sumberdaya (SDM, waktu,
biaya, dll) yang dibutuhkan untuk mendukung
keberhasilan pengimplementasian rencana
strategis dan operasional yang telah disusun
sebelumnya
e. Mengantisipasi potensi kendala yang mungkin
muncul

C. PEMBIMBING AKADEMIK

1. Ana Zakiyah.,.S.Kep.Ns.,M.Kep
2. Duwi Basuki.,S.Kep.Ns.,M.Kep
3. Dr Windu Santoso.,S.Kp.,M.Kep

D. METODE PEMBELAJARAN

Untuk memenuhi capaian pembelajaran mahasiswa, maka metode

pembimbingan yang dilakukan adalah :
1. Metode pengalaman:
- Penugasan klinik / lapangan
- Penugasan laporan (portofolio)
2. Metode pemecahan masalah : situasi pemecahan masalah dan pengambilan
keputusan
3. Metode konferensi; Pre dan post konference
4. Metode observasi; Bed Side Teaching
5. Seminar

4
 Mekanisme Bimbingan Praktik :
Tugas Praktik/ Mahasiswa
Fase Bimbingan Tugas Pembimbing

Fase Persiapan 1. Memberikan 1. Mahasiswa akan mengikuti

informasi tentang pembukaan praktik dan orientasi
ruangan, gambaran secara virtual untuk mengetahui
pasien pembimbing klinik, kepala ruangan
2. Melakukan pre- dan tempat / ruang yang akan dikaji.
conference 2. Membentuk kelompok beserta job
3. Mengevaluasi deskripsi
kesiapan mahasiswa 3. Membuat kontrak belajar
4. Membuat proposal
5. Mengikuti pre-conference
6. Memahami proposal
7. Menyusun perencanaan
pengkajian

Fase 1. Mengobservasi Melakukan kajian

Pelaksanaan mahasiswa
2. Member umpan balik
3. Memberikan bimbingan
4. Mengarahkan
mahasiswa

Fase Evaluasi 1. Melakukan post- 1. Menyimpulkan hasil

conference 2. Membuat laporan lengkap yg
2. Mengevaluasi laporan disetujui oleh pembimbing lahan
3. Mengikuti deseminasi/ dan diserahkan pembimbing
seminar akademik
4. Memberikan Feed back 3. Melakukan deseminasi
kepada mahasiswa 4. Menerima hasil evaluasi dan feed
back dari pembimbing

5
 E. PLANNING OF ACTION

No Target Capaian Mgg-1 Mgg-2

1 Menyusun BAB I
2 Menyusun BAB II Konsep pengkajian
3 Menyusun instrument wawancara terstruktur dan
kuesioner
4 Melakukan pengkajian
5 Analisis SWOT
6 Menyusun perencanaan
7 Deseminasi

F. WAKTU DAN TEMPAT

Waktu pelaksanaan praktik klinik manajemen adalah 2 minggu untuk tiap kelompok.
RS yang ditempati sebagai lahan praktik adalah
1. RSU Sidoarjo
2. RS Anwar Medika Sidoarjo
3. RS Gatoel

G. EVALUASI DAN HASIL PRAKTIK

1. Evaluasi Struktur
a. Mahasiswa dapat melaksanakan praktik sesuai dengan target pembelajaran
manajemen keperawatan
b. Data yang mendukung praktik mahasiswa tersedia di ruangan.
2. Evaluasi Proses
a. Keaktifan mahasiswa mencari data, melakukan analisis bersama kelompok dan
merumuskan masalah
b. Kemampuan berpikir kritis mahasiswa dalam menyusun rencana strategi yang

6
 sesuai bagi permasalahan yang ada diruangan.
c. Keaktifan mahasiswa dalam berdiskusi dengan pembimbing dan perawat
diruangan
3. Evaluasi Hasil.
Ketepatan dalam menyusun laporan akhir berdasarkan tahapan capaian
pembelajaran praktik
4. Metode evaluasi praktik adalah:
a. Portofolio / laporan : 25%
b. Responsi / Diskusi : 50%
c. Desiminasi/ seminar : 25% .
5. Konversi nilai yang digunakan :
A= 80-100
B= 70-79
C= 60-69
D= 40-59 E = < 40
Batas lulus: minimal nilai 70 (nilai B)

7
 BAB III
TATA TERTIB

1. Tata Tertib Mahasiswa

a. Mahasiswa wajib hadir pada setiap agenda kegiatan mulai pembukaan,
kegiatan praktik sesuai dengan jadual dinas yang sudah ditentukan,
bimbingan praktik baik dengan pembimbing akademik maupun
pembimbing lahan sesuai dengan kontrak waktu, hadir pada saat
deseminasi/ seminar
b. Mengisi daftar hadir
c. Mahasiswa berkonstribusi dalam setiap kegiatan selama praktik.
d. Mahasiswa berpenampilan rapi, bersih, sopan selama bimbingan dan deseminasi
secara virtual .
e. Mahasiswa dinyatakan lulus jika nilai akhir TOTAL EVALUASI minimal “B”
f. Mahasiswa menyerahkan laporan pada pembimbing akademik yang sudah
disetujui oleh pembimbing lahan, sebagai syarat penilaian.
2. Kategori/ Tingkat Pelanggaran mahasiswa
a. Tidak hadir saat bimbingan 3 kali berturut turut baik dengan pembimbing
akademik maupun pembimbing lahan
b. Tidak mengikuti pembukaan dan deseminasi tanpa ada pemberitahuan
c. Tidak menyelesaikan laporan yang menjadi tanggungjawabnya
d. Mengganti jadual tanpa konfirmasi dengan pembimbing ruangan
e. Tidak masuk tanpa keterangan
3. Sanksi Pelanggaran Mahasiswa
a. Teguran lisan
b. Mendapat penugasan individu
c. Tidak masuk tanpa keterangan/ alpha mengganti 3x hari yang ditinggalkan, ijin
dan sakit mengganti hari sesuai dengan yang ditinggalkan.
d. Tidak lulus praktik manajemen keperawatan
4. Tata Tertib Pembimbing
a. Mengisi SPPD sesuai bimbingan (pembimbing pendidikan)
b. Menyerahkan berita acara dan absensi bimbingan mahasiswa serta nilai ke

8
 koordinator (pembimbing akademik)
c. Berpakaian rapi saat bimbingan
d. Mengikuti semua proses / alur kegiatan pembelajaran klinik seperti yang
tercantum pada buku pedoman ini
e. Memberikan penilaian klinik pada setiap mahaasiswa.
f. Mengumpulkan hasil penilaian pada koordinator pada minggu terakhir praktik.
g. Saling menghargai dan bekerja sama secara baik dengan pembimbing lain.
h. Memberi contoh peran perawat profesional bagi mahasiswa.
i. Bersedia menerima masukan dari tim pembimbing lain jika terdapat hal yang
tidak sesuai dengan aspek etik dan legal.

9
 BAB IV
FORMULIR PENILAIAN

No Aspek Bobot 1 2 3 4
1 Kajian Situasi 40%
a. Membuat hasil telaah karakteristik/ sifat
pelayanan
b. Memuat hasil telaah lingkungan kerja yang
mendukung/tidak mendukung terhadap sifat
pelayanan
c. Memuat hasil telaah kekuatan kerja sebagai
pendukung terlaksananya pelayanan
d. Memuat hasil telaah kekuatan dan kelemahan
sumber daya
e. Memuat hasil telaah peluang dan tantangan
unit untuk terwujudnya kelangsungan
pelayanan
f. Memuat rumusan masalah/strategi
pengembangan pelayanan/unit keperawatan
g. Memuat hasil Identifikasi prioritas
masalah/langkah pengembangan

2 Menyusun rencana strategis dan operasional unit 40%

pelayanan
a. Memuat rumusan tujuan jangka panjang dan
jangka pendek (achievable)
b. Memuat rumusan langkah-langkah kegiatan
c. Memuat rencana jangka waktu pencapaian
d. Memuat rancangan pengelolaan sumber daya
yang dibutuhkan
e. Menentukan rencana evaluasi (proses dan
hasil) kegiatan
3 Rencana operasional 20%
a. Memuat laporan kegiatan yang telah
dijalankan bersama-sama dengan penanggung
jawab unit untuk menyelesaikan masalah yang
ada di unit terkait
b. Memuat rumusan hasil (dampak)
implementasi

10
 BAB V
OUTLINE PENYUSUNAN LAPORAN

Bab I Pendahuluan
A. Latar belakang
Berisi latar belakang aspek penting dalam pelaksanaan praktik manajemen keperawatan
yang diungkapkan secara runut (deduktif/induktif)

B. Tujuan Praktik
Berisi tujuan praktik manajemen keperawatan (bisa dilihat pada program praktik)

BAB II Tinjauan teori:

Fungsi manajemen
Teori M1 dan M5 → Buku, SNARS/ KARS atau regulasi dari kemenkes

Bab III Kajian Situasi Manajemen Keperawatan Ruang rawat inap

A. Kajian Situasi RS
1) Visi Rumah Sakit
2) Misi Rumah Sakit
3) Motto Rumah Sakit
4) Sifat, Maksud dan Tujuan Rumah Sakit

B. Kajian Situasi Di Ruang rawat inap

1) Karakteristik Unit
a. Visi Ruang
b. Misi Ruang
2) M1-Man
a. Analisis terhadap klien (Karakteristik, Tingkat Ketergantungan)
b. Struktur ketenagaan ( jumlah, tingkat pendidikan, pelatihan, jenjang karir,
dll)
c. Kesesuaian jumlah perawat dan pasien
d. BOR
e. Beban kerja
f. dll

3) M2- Material (sarana prasarana)

a. Denah ruangan
b. Fasilitas untuk pasien
c. Fasilitas untuk tenaga kesehatan:
- Ruang karu
- Nurse station, jarak dengan kamar pasien
d. Peralatan kesehatan di ruangan
e. Administrasi penunjang (SOP, SAK, leaflet, dll)
f. dll

4) M3 -Methode
a. Penerapan MPKP
b. Timbang terima
c. Ronde keperawatan

11
 d. Discharge planning
e. Supervisi
f. Dokumentasi keperawatan
g. Sentralisasi obat/ manajemen pengelolaan obat
h. Dll

Data: wawancara, observasi dan kuesioner

5) M4- Money
a. Jenis pemasukan
b. Kegiatan pelayanan
c. Pengembangan sarana prasarana
d. dll

6) M5 – Market ; mutu
a. Sasaran keselamatan pasien
b. Kepuasan pasien
c. ALOS
d. Kenyamanan; Nyeri
e. Kecemasan
f. dll

Analisis Data dan Perencanaan

A. Analisis Data
Berupa intisari hasil dari kajian situasi pada bab sebelumnya (bisa
menggunakan SWOT atau Problem based sesuai dengan kebutuhan)
B. Perencanaan
Berupa Rencana strategis dan operasional secara lengkap dan
mendetail

Bab IV Penutup

12
13