Anda di halaman 1dari 20

Kelompok 4

Strategi Bisnis
Internasional
Anggota Kelompok :
1. Birgita Febbyani (152210115)
2. Maylivia Rut K.J (152210116)
3. Winda Hardita S (152210121)
Strategi bisnis internasional adalah rencana yang dirancang oleh
Pengertian perusahaan untuk mengelola dan mengembangkan operasi bisnis

Strategi Bisnis mereka di pasar internasional atau lintas negara. Penerapan


strategi bisnis internasional mencakup pemahaman mendalam
Internasional tentang pasar luar negeri, budaya, peraturan, dan lingkungan
bisnis di negara-negara yang menjadi target.
Tujuan Strategi Bisnis Internasional

Ekspansi Pasar: Peningkatan Penjualan: Diversifikasi Risiko:


Membuka akses ke pasar Meningkatkan penjualan dan Mengurangi risiko bisnis
baru di luar negeri untuk pendapatan perusahaan dengan menyebarluaskan
memperluas cakupan dengan memasuki pasar operasi di berbagai negara
geografis dan mencapai asing yang lebih besar atau sehingga perusahaan tidak
pelanggan baru tumbuh. terlalu tergantung pada satu
pasar.
Tujuan Strategi Bisnis Internasional

Inovasi dan Pertumbuhan: Penghematan Biaya: Peningkatan Citra Merek


Mengembangkan produk Mencari efisiensi dan Global:
baru atau inovasi yang penghematan biaya dalam Ekspansi internasional dapat
mungkin lebih sesuai rantai pasokan global membantu membangun citra
dengan kebutuhan pasar dengan manufaktur atau merek yang kuat dan diakui
asing. pengadaan di negara-negara secara global, meningkatkan
dengan biaya lebih rendah. daya tarik merek.
Jangkauan kegiatan operasi (scope of operations)
Meliputi wilayah geografis, ceruk pasar atau produk
dalam wilayah dan ceruk pasar khusus.

Pengalokasian sumber daya (resource


KOMPONEN-KOMPONEN deployment)
STRATEGI INTERNASIONAL Perusahaan melakukan alokasi sumber daya sumber
daya spesifik melalui lini produk, lini geografis, dan lini
produk dan geografis. Hal ini merupakan bagian dari
perencanaan strategis yang menentukan prioritas
Keunggulan yang membedakan relatif perusahaan atas sumber daya yang terbatas.
(distinctive competence)
keunggulan yang dimiliki berupa teknologi Sinergitas (synergy)
mutakhir, jaringan distribusi yang efisien, Bagaimana unsur-unsur yang berbeda dari
praktekpraktek organisasi yang unggul, atau perusahaan bisnis dapat menguntungkan satu sama
nama-nama merek yang dihormati lain? Tujuan dari sinergi adalah untuk menciptakan
situasi di mana seluruh lebih besar daripada jumlah
bagian-bagiannya.
Jenis-Jenis Strategi Bisnis
Internasional
Targeting Strategy
Targeting strategy adalah strategi untuk memilih negara mana yang akan
dijadikan sasaran pasar kegiatan bisnis internasional suatu perusahaan.
Untuk menentukan target diperlukan pemindaian negara. Proses untuk
memindai kelompok negara yang telah ditentukan akan mengikuti tahapan
1. Basic needs potential
2. Financial and economic
3. Political and legal
4. Sociocultural
5. Competitive
6. Final selection
Entry Modes Strategy

01 Nonequity modes of
entry Exporting
modus masuk dalam
Exporting Exporting adalah modus masuk
kelompok ini tidak dengan menjual ke target pasar produk yang
memerlukan investasi diproduksi di dalam negeri. Modus ini tidak
berupa equity milik banyak memerlukan biaya investasi dan relatif
perusahaan bebas dari risiko. Exporting dapat dibedakan
antara direct exporting dengan indirect exporting
Licensing
Licensing adalah modus masuk ke target pasar
dalam hal perusahaan (licensor) membuat
perjanjian dengan perusahaan (licensee) yang
memiliki modal di target pasar dengan memberikan
kepada perusahaan tersebut hak untuk
menggunakan kekayaan intelektual perusahaan
(licensor), antara lain teknologi, proses produksi,
prosedur pemasaran, merek, keterampilan
manajemen dari licensor untuk digunakan oleh
licensee, dengan imbalan tertentu.
Equity Based Modes Of Entry
wholly owned Joint Strategic
subsidiary venture alliances

investasi langsung baik


dengan membangun
investasi langsung ke kerjasama investasi
pabrik/perusahaan dari
suatu target negara yang langsung dengan
awal, maupun dengan
membentuk perusahaan konsumen, pemasok, dan
membeli perusahaan yang
bersama bahkan dengan kompetitor
sudah ada, yang dimiliki
seluruhnya oleh perusahaan
Strategi Berkompetisi
Strategi ini merupakan keputusan
untuk memilih strategi yang
dibedakan berdasarkan pada
dimensi perlunya untuk integrasi
global dan perlunya untuk
menyesuaikan dengan kebutuhan
lokal.
Strategi Global Strategi multidomestik

dalam hal keputusan strategis dan operasional


strategi internasional dalam hal kantor
terdesentralisasi strategic business units di tiap
pusat menentukan strategi yang sama yang
negara atau wilayah, sehingga memungkinkan
harus dilaksanakan oleh tiap strategic
strategi yang disesuaikan dengan kondisi lokal
business units di tiap negara. ditiap lokasi.
Strategi Transnasional

strategi internasional dalam hal perusahaan


berusaha mencapai efisiensi global dan sekaligus
penyesuaian dengan kondisi lokal. Strategi ini sulit
dijalankan, dan membutuhkan koordinasi yang
fleksibel dengan tiap strategic business units di tiap
negara.
Strategi Replikasi Negara Asal

strategi internasional dalam hal mana perusahaan


menggunakan strategi yang diterapkan di negara
asalnya untuk dilaksanakan di seluruh pasarnya.
Untuk dapat berhasil, maka perusahaan perlu
memiliki kelebihan kompetitif yang benar-benar
berharga di seluruh dunia.
Pengembangan Strategi

Perumusan strategi
Manajemen strategi memutuskan apa yang harus dilakukan
internasional terdapat menetapkan tujuan dan rencana strategis
yang akan mengarah kepada pencapaian
dua tahap yaitu
tujuan-tujuan tersebut,
perumusan strategi
mengembangkan, menyempurnakan, dan
dan implementasi persetujuan pada pasar yang dimasuki (atau
strategi keluar) dan cara terbaik untuk bersaing di
masing-masing pasar
Langkah-langkah dalam
merumuskan strategi
1. Mengembangkan suatu pernyataan misi
Pernyataan misi:
menjelaskan tujuan organisasi, nilai-nilai, arah
mengkomunikasikan arah strategis perusahaan (internal dan eksternal
kepada konstituen dan stakeholder)
menentukan target pelanggan dan pasar, pemilik produk atau layanan,
domain geografis, teknologi inti, kekhawatiran untuk bertahan hidup,
rencana untuk pertumbuhan dan profitabilitas, filosofi dasar, dan citra
publik yang diinginkan
2. Melakukan analisis SWOT
SWOT: 'kekuatan (Strength/S), kelemahan (Weakness/W), peluang
(Opportunity/O), dan ancaman (Threath/T). Memulai analisis SWOT dengan
melakukan pemindaian lingkungan. Pemindaian lingkungan adalah
pengumpulan data tentang semua elemen perusahaan eksternal (peluang
dan ancaman) dan lingkungan internal (kekuatan dan kelemahan) seperti:
pasar, masalah regulasi, tindakan pesaing, biaya produksi dan produktivitas
tenaga kerja.

3. Menetapkan tujuan-tujuan strategis


Tujuan strategis adalah tujuan utama perusahaan yang ingin dicapai melalui
tindakan tertentu. Tujuan strategis harus diukur, layak, dan terbatas waktu
(menjawab pertanyaan-pertanyaan 'berapa banyak, bagaimana, oleh siapa,
dan kapan?')
4. Mengembangkan tujuan-tujuan dan rencana-rencana taktis
Fokus pada rincian pelaksanaan tujuan strategis perusahaan terkait dengan
isu-isu manajemen menengah dan rincian pelaksanaan seperti rekrutmen
pegawai, kompensasi, jalur karir, distribusi dan logistik.

5. Menetapkan tujuan-tujuan strategis


Mengembangkan suatu kerangka pengendalian. Kerangka pengendalian
adalah serangkaian proses manajerial dan organisasi yang terus bergerak
ke arah tujuan srategis perusahaan.
Implementasi Strategi
benar benar melakukannya
mengembangkan taktik untuk mencapai
strategi internasional yang telah dirumuska
biasanya dicapai melalui perancangan
organisasi, pekerjaaan karyawan, sistem
proses, dan pengendalian.
Strategi Bisnis
meliputi: strategi diferensiasi (differentiation),
strategi kepemimpinan biaya (cost leadership), dan
strategi fokus (focus).

Strategi Fungsional
meliputi strategi keuangan (finance), pemasaran
(marketing), operasi (operation), manajemen sumber
daya manusia (HR management), dan pengembangan
(R&D)

TINGKATAN-TINGKATAN
STRATEGI INTERNASIONAL Strategi Korporasi
yang meliputi: strategi bisnis tunggal
(single-business strategy), strategi diversifikasi
yang terkait dengan bisnis inti
perusahaan (related diversification), dan strategi
diversifikasi yang tidak terkait
dengan bisnis inti perusahaan (unrelated
diversification)
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai