Anda di halaman 1dari 15

Mengelola pelayanan kebidanan komunitas

(perencanaan,perorganisasian, pelaksanaan,
monitoring dan evaluasi pencatatan,
pelaporan,konsep advokasi kemitraan dan
pemberdayaan masyarakat)
Kelompok 2
1. Dwi Putri Andini
2.Feby Rabo Simanjuntak
3.Jein Ike Nursyia aja'ah
4.Nurhafni
5.Rizka Ningsih
6.Sevina Herawati
7.septi Wulandari
Menurut Kepmenkes No.369/Menkes/SK/III/2007 dalam
definisi IkatanBidan Indonesia (IBI), bidan adalah
seorang wanita yang telah mengikuti program
pendidikan bidan dan lulus ujian sesuai dengan
persyaratan yang berlaku. Kebidanan mencakup
pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki bidan.
Kegiatan pelayanan yang dilakukannya bertujuan
menyelamatkan ibu dan bayi yang dilahirkan.

Definisi Kebidanan
Komunitas” adalah kelompok orang yang beradadi
lokasi tertentu yang saling berinteraksi, sedangkan
“bidan komunitas”adalah bidan yang bekerja melayani
keluarga dan masyarakat di wilayahtertentu. Bagian
kebidanan yang berupa serangkaian ilmu dan
keterampilan untuk memberikan pelayanan kebidanan
pada ibu dan anak yang beradadalam masyarakat di
wilayah tertentu adalah pengertian kebidanan
komunitas.
Pengelolaan Pelayanan
Kebidanan Komunitas

Kelompok komunitas terkecil adalah keluarga individu yang


dilayaniadalah bagian dari keluarga atau komunitas. Oleh
karena itu, bidan tidak memandang pasiennyadari sudu t
pandang biologis, tetapi sebagai unsursosial yang memiliki
budaya tertentu serta dipengaruhi oleh kondisi ekonomi dan
lingkungan disekitarnya.
Sasaran utama kebidanan komunitas adalah ibu dan anak balita
ynag berada di dalam keluarga dan masyarakat. Pengelolaan
kebidanan masyarakat mencakup kegiatan perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan,
pemantauan,evaluasi,pencatatan,dan pelaporan.
Perencanaan Pelayanan
Kebidanan Komunitas
Rencana adalah pola pikir yang sistematis untuk mewujudkan tujuan
dengan mengorganisasikan dan mendayagunakan sumber yang
tersedia.Perencanaan adalah proses yang menggambarkan keinginan
untuk mencapaitujuan tertentu melalui kegiatan dengan
mengorganisasikan danmendayagunakan sumber daya yangtersedia.

Dilihat dari Dilihat


jangka waktu dari Ditinjau dari
berlakunya ruang
tingkatan lingkupnya
rencana
nya

Perencanaan Perencanaan
berdasarkan berdasarkan
wilayah program
Langkah–langkah Perencanaan

2. Menetapkan prioritas masalah 3.Menetapkan tujuan


1. Identifikasi masalah Meliputi besarnya masalah, luasnya maslah,
Meliputi tujuan umum dan tujuan
dampak masalah, besarnya akibat masalah,
dan tingkat kemudahan meng atasnya. khusus

4.Menetapkan rencana kegiatan 5.Menetapkan sasaran


Meliputi kegiatan pada tahap persiapan, Meliputi sasaran langsung dan tidak 6.Waktu dan tempat
tahap pelaksanaan, dan tahap penilaian. langsung

7.Organisasi dan staf 9.Rencana Evaluasi


Meliputi sumber daya yang perlu juga Manfaat perencanaan ini antara lain sebagai
8. Rencana anggar berlari
ditentukan adalah energi,sarana dan fasilitas, metode untuk mencapai tujuan,sebagai petunjuk
pelaksanaan, dan menjamin penggunaan sumber
dana, manajemen, serta informasi.
hari secara efektif.
Pengorganisasian mencakup beberapa
unsur pokok, antara lain :
1.Hal yang diorganisasikan ada 2 macam, yaitu :
A.Pengorganisasian kegiatan
Pengorganisasian Pelayanan B.Pengorganisasian tenaga pelaksana
Kebidanan Komunitas

Yang dimaksud dengan pengorganisasian


adalah mengatur personel atau staf
yangada di dalam institusi tersebut agar
semua kegiatan yang telah
ditetapkandalam rencana dapat berjalan
dengan baik, yang pada akhirnya semua
tujuan dapatdicapai. 2.Proses pengorganisasian adalah langkah-langkah
yang harus dilakukansehingga
kegiatan dan tenaga pelaksana dapat berjalan
sebaik-baiknya.
3.Hasil pengorganisasian, ialah terbentuknya
struktur organisasi yangmerupakan
perpaduan kegiatan dan tenaga pelaksana.
Pelaksanaan Pelayanan
Kebidanan Komunitas
Implementasi atau actuating merupakan setelah
perencanaan dan pengorganisasian maka perlu
terwujud perencanaan tersebut dengan menggunakan
organisasi yang terbentuk berarti ini merupakan
rencanatersebut dilaksanakan(menerapkan) atau
diaktuasikan (mengaktuasi). Kata lain dari arahan
(bimbingan) sebagai gerak pelaksanaan.Eksekusi atau
penggerak berfungsinya penciptaan kerja sama
antaraanggota kelompok serta pada pengarahan
semangat kerja, tekad dan kemampuan keseluruhan
anggota untuk mencapai tujuan bersama.
Pengawasan Pelayanan
Kebidanan Komunitas
Pengawasan adalah suatu proses untuk mengukur penampilan kegiatan atau pelaksanaan
kegiatan suatu program yang selanjutnya memberikan pengarahan-pengarahan sehingga
tujuan yang ditetapkan dapat tercapaiAgar pengawasan dapat berjalan dengan lancar,
sedikitnya ada 3 hal yang harus diperhatikanyaitu:

1. Objek pengawasan, yaitu hal-hal yang harus diawasi dalam pelaksanaan


suatu rencana. Secara garis besar meliputi kuantitas dan kualitas
program, biaya programpelaksanaan program dan hal-hal khusus lainnya
yang di tetapkan oleh pimpinan.

2. Metode pengawasan, dapat dilakukan dengan cara kunjungan


Langsung atau observasi, analisis terhadap laporan yang masuk.
pengumpulan datadan melalui tugas dan tanggung jawab para petugas.

3. Proses pengawasan, yang meliputi penyusunan rencana


pengawasan,pelaksanaan pengawasan interpretasi dan analisa hasil
pengawasanserta menarik kesimpulan dan tindak lanjut.
Evaluasi Pelayanan Kebidanan Komunitas

Evaluasi adalah prosedur penilaian/pelaksanaan hasil


kerja/dampak secara sistematik dengan membandingkannya
dengan standard dan mengikuti criteria/metode/tujuan guna
menilai sekaligus mengambil keputusan tujuan dari evaluasi
adalah:

1. Sebagai alat untuk memperbaiki pelaksanaan program dan


perencanaan program
2. Sebagai alat untuk memperbaik ipelaksanaa suatu kegiatan
yang sedang berjalan
3. Sebagai alat untuk mengadakan perencanaan kembali yang
lebih baik dari semula.
Pencatatan Pelayanan
Kebidanan Komunitas
Akuntansi adalah kegiatan/proses pendokumentasian
suatu aktifitas dalam bentuk tulisan di atas kertas,
disket, dan lain-lain dengan ilustrasi tulisan, grafik,
gambar/suara. Manfaat pencatatan adalah ;
1.Memberi informasi
2.Bukti dari suatu kegiatan
3.Bahan proses belajar
4.Bahan penelitian
5.Tanggung jawab jawaban
6.Bahan pembuatan laporan Perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi
7.Bukti hokum
8.Alat komunikasi (penyampaian pesan)
9.Alat untuk mengingatkan kegiatan peristiwa khusus
Pelaporan Pelayanan Kebidanan Jenis laporan bagian dua menjadi yaitu :
Komunitas 1.Laporan insidensial
Laporan insidensial adalah laporan kejadian luar
Pelaporan adalah catatan yang memberi informasi tentang biasa atau daruratyang memerlukan
kegiatan tertentu dan hasilnya disampaikan kepada pihak pelayanan dan bantuan cepat.
yang berwenang atau berkaitan dengankegiatan ttersebut.
2.Laporan berkala
Laporan berkala misalnnya harian, mingguan,
Laporan yang lengkap terdiri atas unsur : bulanan,triwulanan, dan tahunan
(Purwandari, 2010)
1. Pendahuluan (latar belakang, tujuan, manfaat)
2. Isi laporan
3. Perencanaan Kegiatan
4. Pelaksanaan kegiatan
5. Hasil kegiatan secara nyata
6. Masalah dan hambatan
7. saran untuk tindak lanjut
8. Jika diperlukan, dilengkapi rekomendasi
Advokasi Kemitraan Pelayanan
Kebidanan Komunitas

Advokasi adalah kombinasi kegiatan individu dan sosial yang


dirancang untuk memperoleh komitmen, dukungan
kebijakan, penerimaan sosial dan sistem yang mendukung
tujuan atau program kesehatan tertentu

Advokasi kesehatan adalah upaya pendekatan kepada


pemimpin atau pengambil keputusan supaya dapat
memberikan dukungan, kemudahan, dan semacamnya pada
upaya pembangunan kesehatan.(maulana.2009).
Kemitraan

Definisi Kemitraan
kemitraan adalah suatu kerjasama formal antara individu-individu,
kelompok-kelompok atau organisasi-organisasi untuk mencapai
suatu tugas atau tujuan tertentu. Dalam kerjasama tersebut ada
kesepakatan tentang komitmen dan harapan masing-masing,
tentang peninjauan kembali terhadap kesepakatan-kesepakatan
yang telah dibuat dan saling berbagi baik dalam resiko maupun
keuntungan yang diperoleh.

Dari defenisi ini terdapat tiga kata kunci dalam kemitraan,


yaitu:
1. Kerjasama antar kelompok, organisasi dan Individu
2. Bersama-sama mencapai tujuan tertentu (yang disepakati
bersama)
3. Saling menanggung resiko dan keuntungan.
Pemberdayaan Pelayanan
Kebidanan Komunitas

DEFINISI
Pemberdayaan masyarakat adalah upaya untuk meningkatkan, memampukan masyarakat
sehingga mampu untuk hidup mandiri
.

CIRI-CIRI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT


a. Tokoh-tokoh masyarakat.
b. Organisasi kemasyarakatan.
c. Dana masyarakat.
d. Sarana dan material yang dimiliki masyarakat.
e. Pengetahuan masyarakat
f. Teknologi yang dimiliki masyarakat.
g. Pengambilan keputusan.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai