Anda di halaman 1dari 4

ABSTRAK

Ria Saskia Mokodompit 811417003. Angka Timbulan Sampah Rumah


Tangga Berdasarkan Komposisinya di Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo.
Skripsi, Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Olahraga dan Kesehatan,
Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Prof. Dr. Herlina Jusuf, M.Kes dan
Pembimbing II Ekawaty Prasetya, S.Si, M.Kes.
Sampah merupakan sisa atau buangan dari aktivitas manusia. Bicara
mengenai sampah tidak akan ada habisnya. Faktor yang dapat mengambarkan
kondisi persampahan adalah timbulan, komposisi, dan karakteristik sampah yang
dihasilkan. Berdasarkan data timbulan sampah daerah pelayanan sampah dinas
Lingkungan Hdup dan SDA Kabupaten Gorontalo tahun 2021, Kecamatan Limboto
Menghasilkan sampah sebanyak 20.020 kg/hari dan 7.307.300 kg/tahun. Sampah
dari Kecamatan Limboto dibawa ke TPA Talumelito tanpa dilakukan pemilahan
terlebih dahulu sehingga petugas susah membedakan sampah berdasarkan
komposisinya. Komposisi sampah yang diketahui dapat mempermudah
pengelolaan sampah. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui
angka timbulan sampah rumah tangga berdasarkan komposisinya di Kecamatan
Limboto Kabupaten Gorontalo. Metode penelitian ini menggunakan metode
kuantitatif.
Hasil penelitian yang dilakukan di perumahan citra agrindo hutuo dengan
menggunakan metode pengukuran sesuai SNI 19-3964-1994 yaitu, berat sampah
rata-rata 0,255 kg/orang/hari, volume sampah rata-rata 1,502 liter/orang/hari, dan
berat jenis sampah rata-rata 157,115 kg/m. Sedangkan komposisi sampah yaitu
76,77% sisa makanan, 10,86% plastik, 4,96% sampah kertas, 4,18% sampah
pempers, 2,75% sampah dedaunan, 0,08% kaleng, 0,31% kaca, dan 0,04% kain.
Angka timbulan sampah perhari 0,255 kg/orang/hari dan komposisi sampah sisa
makanan 76,77% yang terbanyak. Disarankan bagi masyarakat agar kiranya dapat
mengurangi penggunaan barang-barang sekali pakai dan dapat memanfaatkan
barang bekas sehingga dapat menurunkan produksi sampah.
Kata kunci: Timbulan Sampah, Komposisi Sampah

Anda mungkin juga menyukai