Anda di halaman 1dari 2

Salomo diurapi menjadi raja menggantikan Daud ayahnya,

Bacaan : 1 Tawarikh 29 : 20-25

Pandangan umum : sistem pemerintahan yang ada di bawah kolong langit ini semuanya berasal dari
inisiatif Allah sendiri. Dimulai dari masa penciptaan hari pertama sampai kelima.

Hari keenam manusia itu diciptakan untuk menjalankan program pemerintahan Allah, dimulai dari Adam
dan Hawa.

Dalam perjalanannya setelah Adam dan Hawa jatuh kedalam dosa, manusia terusir dari taman Eden,
berkembangbiaklah dan bertambah banyanya manusia sampai pada zaman Nuh.

Pada zaman Nuh dunia diselimuti oleh kegelapan dengan peristiwa Air Bah.

Nuh dan keluarganya kembali dijadikan alat oleh Tuhan untuk meneruskan keberlanjutan
pemerintahannya di bumi ini, beranak cucu sampai pada cikal bakal lahirnya Isai ayah Daud.

Bandingkan Roma 13 : 1

“Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya, sebab tidak ada pemerintah, yang
tidak berasal dari Allah; dan pemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan oleh Allah.”

Bacaan tersebut diatas menceritakan tentang surat terima jabatan dari raja Daud kepada anaknya
(Salomo).

Sikap Raja Daud dalam melangsungkan surat terima jabatan adalah sebagai berikut :

1. Menyampaikan pujian penyembahan kepada Tuhan dengan sikap rendah hati.


2. Membawa korban sembelihan dan korban bakaran lalu makan bersama dengan sukacita
dihadapan Tuhan, mengandung makna hidup dalam ketaatan, menjunjung tinggi kebersamaan
dihadapan Tuhan, sekalugus menyampaikan tekad persetujuan bahwa Salomo layak menerima
jabatan Raja menggantikan Daud ayahnya.
3. Salomo menerima jabatan baru sebagai raja
4. Tuhan membuat Salomo luar biasa dimata semua rakyat dan mengaruniakan keagungan seperti
yang belum pernah ada sebelumnya dan sesudahnya.

2 Tawarikh 7 : 17-18

Mengenai engkau, jika engkau hidup di hadapan-Ku w sama seperti Daud, ayahmu, dan berbuat sesuai
dengan segala yang Kuperintahkan kepadamu, dan jika engkau tetap mengikuti segala ketetapan x dan
peraturan-Ku, 18. maka Aku akan meneguhkan takhta kerajaanmu sesuai dengan perjanjian yang telah
Kuikat dengan Daud, ayahmu, dengan berkata : takkan terputus keturunanmu yang memerintah atas
Israel.

Kesimpulan :

1. Tindakan Daud menjadi teladan dalam kehidupan pemerintahan yakni mengandalkan Tuhan
dalam segala hal.
2. Menyampaikan persembahan sebagai bukti ungkapan syukur dalam ketaatan
3. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan berpedoman kepada ketetapan dan hukum-
hukum Allah
4. Melaksanakan tanggung jawab dengan penuh kerendahan hati, penuh kasih, jujur, namun tegas
dan bertanggung jawab

Anda mungkin juga menyukai