Anda di halaman 1dari 5

PLAGIARISM (PLAGIASI)

1. Pengertian
- Plagiat adalah tindakan yang menyajikan karya atau ide orang lain sebagai milik anda
- Plagiarisme adalah tindakan menyajikan kata-kata, ide, gambar, suara, atau ekspresi
kreatif orang lain sebagai milik Anda.
- Kata “plagiarisme” berasal dari bahasa Latin plagiarus yang berarti “penculik”

2. Pencegahan plagiasi di Indonesia (PERMENDIKNAS NO 17 TAHUN 2010


TENTANG PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN PLAGIAT DI
PERGURUAN TINGGI, BAB 1 KETENTUAN UMUM)

3. Jensi plagiarsme
a. Disengaja
o Menyalin karya teman
o Membeli atau meminjam kertas
o Memotong dan menempelkan blok teks dari sumber elektronik tanpa
mendokumentasikannya
o Media “meminjam” tanpa dokumentasi
o Penerbitan web tanpa izin dari pencipta
b. Tidak disengaja
o Paraphrase yang ceroboh (referensi perangkat lunak, catatan akhir, Mendeley,
zoteri)
o Dokumentasi yang buruk (dalam folder kutipan teks)
o Mengutip secara berlebihan
o Kegagalan menggunakan “suara” anda sendiri
4. Konsekuensi plagiat (PERMENDIKNAS NO 17 TAHUN 2010)

5. Apakah harus mengutip semuanya?


o Fakta yang diketahui secara luas, atau
o Informasi atau penilaian dianggap sebagai “pengetahuan umum”
o TIDAK harus didokumentasikan.
Contoh : Anda sedang mendiskusikan pengalaman, pengamatan, atau reaksi
Anda sendiri Menyusun hasil penelitian asli, dari eksperimen sains, dll.

6. 3 strategi meminjam karya orang lain


a. Mengutip
o Kutipan adalah kata-kata persis dari seorang penulis, disalin langsung dari
sumbernya, kata demi kata. Kutipan harus dikutip!
o Gunakan kutipan ketika :
 Anda ingin menambahkan kekuatan kata-kata penulis untuk mendukung
argumen Anda
 Anda ingin tidak setuju dengan argumen penulis
 Anda ingin menyorot frasa atau bagian yang sangat fasih dan kuat
 Anda membandingkan dan membedakan sudut pandang tertentu
 Anda ingin mencatat penelitian penting yang mendahului penelitian Anda
o Jika menggunakan kata-kata yang sama persis dari suatu kalimat atau paragraf
dalam suatu artikel letakkan dalam tanda dalam kurung DAN TETAP
MENUNJUKKAN REFERENSI INI SUMBERNYA DARI MANA
o CONTOH :

b. Parafrasi
o Parafrase berarti menyusun ulang kata-kata seorang penulis, menuangkan
pemikirannya ke dalam kata-kata Anda sendiri. Saat Anda melakukan parafrase,
Anda mengolah kembali ide, kata, frasa, dan struktur kalimat sumber dengan ide
Anda sendiri. Seperti halnya kutipan, materi yang diparafrasekan harus diikuti
dengan dokumentasi dalam teks dan dikutip di halaman Karya yang Dikutip.
o Parfrase ketika :
 Anda berencana menggunakan informasi pada kartu catatan Anda dan ingin
menghindari plagiat
 Anda ingin menghindari penggunaan kutipan yang berlebihan
 Anda ingin menggunakan suara Anda sendiri untuk menyajikan informasi
o CONTOH

c. Ringkasan / rangkuman
o Meringkas melibatkan menuangkan ide-ide utama dari satu atau beberapa penulis
ke dalam kata-kata Anda sendiri, termasuk hanya poin-poin utama saja.
Ringkasannya jauh lebih pendek dari aslinya dan memberikan gambaran umum
yang luas tentang materi sumber. Sekali lagi, gagasan yang dirangkum perlu
dikaitkan dengan sumber aslinya.
o Ringkasan ketika :
 Anda ingin menetapkan latar belakang atau menawarkan gambaran umum
tentang suatu topik
 Anda ingin mendeskripsikan pengetahuan (dari beberapa sumber) tentang suatu
topik
o CONTOH :
Obesitas adalah suatu keadaan dengan penumpukan lemak yang tidak normal atau
berlebihan di jaringan adiposa dengan peningkatan yang sesuai dalam massa tubuh
tanpa lemak (pembesaran otot, tulang dan jaringan ikat) (Apovian, 2016; Baqai &
Wilding, 2014; Sugondo, 2009)
o peningkatan jumlah sel-sel matang baru dari prekursor yang awalnya tidak
terdeferensiasi (hiperplasia) (de Feranti & Mozaffarian, 2008; Musri dkk, 2007)

7. SELG PLAGIARISME ATAU AUTO PLAGIAT


8. TURNITIN
S-1 Gizi untuk format artikel majalah hasil TA mahasiwa maksimal 25% terdeteksi
plagiasi

Anda mungkin juga menyukai