Anda di halaman 1dari 25

PROPOSAL PENELITIAN

PEMBUATAN APLIKASI REKAM MEDIS


PUSKESMAS MENGGUNAKAN METODE
WATERFALL BERBASIS WEB

Disusun oleh:
Nama : Setyo Wibowo
NIM : 1913041
Nama : Rahadyan Wahyu Indrawijaya
NIM : 1913053

PROGRAM STUDI S1-SISTEM INFORMASI


FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS MULIA
BALIKPAPAN

2022
1
HALAMAN PERSETUJUAN

PEMBUATAN APLIKASI REKAM MEDIS PUSKESMAS


MENGGUNAKAN METODE WATERFALL BERBASIS
WEB

Dipersiapkan dan Disusun oleh

Nama : Setyo Wibowo


NIM : 1913041
Nama : Rahadyan Wahyu Indrawijaya
NIM : 1913053

Telah disetujui oleh Tim Dosen Pembimbing Penelitian


pada tanggal, …………

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

Ricky Hardi, S.T.,M.Eng Yustian Servanda, S.Kom., M.Kom.


NIDN : 1113048403 NIDN : 1129017502

2
DAFTAR ISI

PROPOSAL PENELITIAN i

HALAMAN PERSETUJUAN ii

DAFTAR ISI iii

DAFTAR TABEL v

DAFTAR GAMBAR vi

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1. Latar Belakang 9

1.2. Rumusan Masalah 9

1.2. Batasan Masalah 9

1.3. Tujuan Penelitian 9

1.4. Manfaat Penelitian 10

BAB II LANDASAN TEORI 11

2.1. Tinjauan Pustaka 11

2.2. Keaslian Penelitian 12

2.3. Teori-Teori yang Digunakan 16

2.2.1.Judul Sub 2.2.1 Teori-Teori yang Digunakan 16

2.2.2.Judul Sub 2.2.2 Teori-Teori yang Digunakan 16

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 19

3.1. Metode Penelitian 19

3.2. Metode Pengumpulan Data 20

3
DAFTAR TABEL

4
DAFTAR TABEL

5
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
9
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi membuat sesuai yang awalnya masih dilakukan

secara manual, sekarang bisa dengan mudah dan praktis Ketika melakukan suatu hal,

dalam dunia Kesehatan pun tidak luput dengan perkembangan teknologi. Namun hal

tersebut belum bisa dirasakan pada instansi Kesehatan yang seperti puskesmas yang

dimana dengan keterbatasan yang dimilki, sehingga banyaknya keterlambatan dalam

melayani masyarakat yang ingin berobat contohnya dalam proses pendaftaran pasien

rawat jalan dll.

Selanjutnya petugas menghitung secara manual jumlah kunjungan pasien setiap

harinya sambil menyusun laporan bulanan yang memakan waktu lama. Dengan

kurangnya fasilitas yang dimiliki puskesmas menjadikan masyarakat yang awal nya bisa dirawat

di puskemas menjadi tidak bisa karena kekurangan fasilitas tersebut, oleh karena itu banyak

masyarakat memilih untuk rawat jalan.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka permasalahan yang akan


dibahas/diteliti dalam Penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:
1 Bagaimana Cara Pasien Mengetahui Informasi Pelayanan Dari Puskesmas?
2 Bagaimana Pihak Puskesmas Memperbarui Pelayanan Fasilitas Puskesmas ?
3 Bagaimana Pihak Puskemas Melayani Pasien Tanpa Terjadi Keterlambatan?

1.3 Batasan Masalah

A. Petugas Puskesmas Hanya Bisa Menghitung Jumlah Pasien Dengan Manual


sambal. Menyusun Laporan Memakan Waktu Yang Lama.
B. Puskesmas Memiliki Fasilitas Yang Kurang.
C. Kebanyakan Masyarakat memilih untuk rawat jalan.

1.4 Tujuan Penelitian

Bagian ini memuat penjelasan secara spesifik:

A. Pelayanan Puskesmas Menjadi Lancar Tanpa Masalah


10
B. Pendaftaran rawat jalan Menjadi Mudah

1.5 Manfaat Penelitian

Bagian ini memuat penjelasan tentang:

1 Pasien Mudah Melakukan Pendaftaran Tanpa Keterlambatan

2 Dengan Perkembangan Teknologi Petugas Bisa Menghitung Pasien Dengan Mudah

Dan Bisa Menyusun Laporan Dengan Cepat


11
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Tinjauan Pustaka

Tinjauan Pustaka merupakan sarana untuk menunjukkan keaslian penelitian.

Bagian ini memuat uraian sistematis tentang informasi hasil penelitian

sebelumnya, minimal 5 buah, yang relevan dengan penelitian yang akan

dilakukan. Penelitian yang dijadikan rujukan paling lama selisih 3 tahun dari

penelitian yang akan dilakukan, diambil dari publikasi ilmiah yang berkualitas,

serta memuat kelebihan dan kelemahan masing-masing.

Bagian ini juga memuat penegasan posisi penelitian yang dilakukan oleh

mahasiswa terhadap penelitian-penelitian sebelumnya dan relevansinya dengan

masalah penelitian yang sedang diteliti. Fakta-fakta yang dikemukakan sejauh

mungkin diacu dari sumber asli. Referensi tidak dari sumber aslinya hanya boleh

dilakukan dalam keadaan terpaksa (sumber asli sangat sulit ditemukan).

Selain itu, bagian ini berisi justifikasi atau kritik pada kelemahan atau

kekurangan yang mungkin ada pada penelitian terdahulu sehingga dapat dijadikan

argumen bahwa penelitian yang akan dilakukan bersifat penyempurnaan atau

pengembangan penelitian terdahulu. Sumber pustaka yang dirujuk pada bagian ini

harus dicantumkan dalam kalimat atau pernyataan yang diacu dan dicantumkan

dalam daftar pustaka.


12

2.2. Keaslian Penelitian


Tabel 1.1 Matriks Literatur Review dan Posisi Penelitian
Judul Penelitian

No Judul Peneliti, Tujuan Penelitian Kesimpulan Saran atau Kelemahan Perbandingan


Media
Publikasi,
dan Tahun
1. Pembuatan Aplikasi Sustin Pembuatan aplikasi Kebutuhan yang Penelitian selanjutnya Hasil penelitian sebelumnya
Filling Rekam Medis Farlinda dll, filling dimana diperlukan petugas diharapkan dapat menyatakan bahwa pada
Rumah Sakit jurnal aplikasi ini dapat di RSIA Srikandi mengintegrasikan pada tahun 2016 RSIA Srikandi
Kesehatan, membantu para IBI Jember adalah SIMRS yang ada agar IBI Jember belim
April 2017. petugas dalam pembuatan system pengisian data rekam melaksanakan analisisi
mengontrol dan informasi yakni media pasien dapat manajemen secara
mengelola data nama, nomor RM, secara otomatis menyeluruh, tetapi analisis
peminjaman tanggal masuk, muncul Ketika manajemen hanya dilakukan
dokumen rekam tanggal keluar, dibagian filling. pada unit rekam medis. Dan
medis. diagnose akhir, dan masih banyaknya petugas
Tindakan jika ada yang melakukan pekerjaan
agar mempermudah ganda, (metode kualitatif).
saat pelaksanaan Hasil penelitian menyatakan
retensi. mengapa perlu adanya
aplikasi filling system
informasi adalah karena buku
ekspidisi yang kurang efektif
dari semua berkas masih
belum bisa diketahui di
bagiaan DRM yang belum
Kembali ke unit RM di URM
RSIA serta petugas tidak
memiliki buku ekspedisi
peminjaman namun mereka
hanya memiliki buku
ekspedisi pengembalian dan
seringkali mereka lupa
mencatat. (Metode
Waterfall).
13

2 Penerapan Metode Harma Oktafia, Pembuatan aplikasi Ada beberapa point Untuk meningkatkan Penelitian sebelumnya
Waterfall Pada jurnal sisfokom, system informasi kesimpulan antara lain keterampilan kinerja menyatakan bahwa masih sering
Sistem Informasi September 2017 berbasis web mobile ialah; system informasi khusunya untuk para staff terjadinya salah penulisan dan
Pendaftaran dimana dapat membantu diterapkan agar maka per;u dilakukannya masih sulitnya dlam
Pasien Rawat pengolahan data pasien mempermudah tugas para pelatihan yang cukup pengelompkan data pasien yang
Jalan Berbasis pada puskesmas staff dalam melakukan mengenai proses pencarian memakan banyak wakktu serta
Web Mobile dilakukan secara pengolahan data rekm data dan pengolahan data kurang terjaminnya keamanan
komputerisasi, dengan medis pasien, system pasien agar sumber daya data, (Metode kuesioner). Hasil
tersedianya system informaasi yang telah computer yang tersedia penelitian yang sedang diteliti
informasi tersebut selesai dibuat dapat dapat dimanfaatkan dengan mennyatakan bahwa system
diharapkan mampu menghemat waktu, tenaga, maksimal. yang telah digunakan dan sudah
mengatasi semua dan biaya yang pada diterapkan pada puskesmas
masalah yang selama ini akhirnya dapat perumnas Kota Lubuklinggau
puskesmas hadapi. menguntungkan semua sebaiknya terkomputerisasi
pihak yang terkait secara keseluruhan tidak hanya
didalamnya. dibagian-bagian tertentu saja,
(Metode Deksriptif).
3 Perancangan Nurul Merancangan Program UPT Puskesmas Cijerah Sistem Informasi Para peneliti di masa lalu, hal
Sistem Informasi Salsasabilla Sistem Informasi beum mennggunakan Pencatatan Komputer Bisa ini bertautan dengan penelitian
Kunjungan Harian Majiid,dll, Jurnal kunjungan harian pasien komputerisasi dalam Dengan Rekam dan yang hendak dilakukan selain
Pasien Rawat Kesehatan, menggunakan Microsoft pencatatan dan pelaporan Riwayat Sebelumnya Bila untuk memenuhi kebutuhan
Jalan di UPT Agustus 2021 Visual penelitian ini kunjungan harian pasien. Ada Pasien Belum Berobat sistem informasi yang selalu
Puskesmas Cijerah menggunakan metode Sehingga, kemungkinan Sebaiknya Medis berubah, sistem informasi
kualitatif dengan metode dapat terjadi kekeliruan Melakukan Arahan Untuk kunjungan pasien juga dapat
pengembangan dalam pecatatan dan Pasien membantu dan memfasilitasi
perangkat lunak air pelaporannnya. Oleh pengumpulan, pencatatan dan
kunjungan harian pasien karena itu, perlu penyimpanan data pasien
menggunakan Microsft dibuat sistem informasi rawat jalan. Dan Hasil dari
Visual Studio 2010 yang kunjungan harian peneltian ini diperolehnya
diharapkan akan system informasi pecatatan
pasien. Dengan adanya
memudahkan dalam kunjungan harian pasien
perancangan system
pencatatan dan pelaporan berbasis computer di UPT
informasi kunjungan
kunjungan harian pasien Piskesmas Cijerah yang mana
harianpasien ini
karena sdh pada sebelumnya pecatatan
diharapkan dapat
terkomputerisasi kunjungan hariandilakukan
membantu dan
mempercepatk petugas secara manual
dalam pecatatan dan
pelaporan serta dapat
14

mengatasi kekliruan dan


ketidakakuratan yang
terjadi.
4 Perancangan dan Suahrtini Nur Merancang dan membuat Analisis pelayanan rawatPuskesmas Kaliwates Hasil Penelitian Sebelumnya
Pembuatan Sistem Afifah dll, Jurnal system informasi pasien jalan, sudah menggunakan
Jember diharapkan dapat adalah system informasi yang
informasi pasien Rekam Medik rawat jalan di Puskesmas SIMPUS tetapi SIMPUS menggunakan sistem dibuat terintregrasi dengan
rawat jalan Dan Infrmasi Kaliwates jember sedang tidak berjalan
informasi pasien rawat bagian pendaftaran, poli dan
dipuskesmas Kesehatan, menggunakan metode sehingga sehingga saat ini jalan untuk memudahkan apotek dengan mengkoneksikan
Kaliwates Jember Desember 2020 waterfall berbasis pendaftaran rawat jalan
mempercepat pelayanan antar komputer dengan kabel
desktop agar pelayanan dilakukan secara manualrawat jalan dan mengurangi jaringan tanpa khawatir wifi
rawat jalan lebih efektif menggunakan buku terjadinya duplikasi data yang bermasalah sehingga
dan efisen register dan Microsoft
pasien dan kesalahan dalam mempermudah petugas dalam
Excel sehingga memasukkan data pasien. melakukan pelayanan rawat
pendaftaran yang jalan, KIB yang bisa langsung
dilakukan secara manual dicetak, serta mencetak dan
tersebut dapat mengirim melalui email laporan
menyebabkan terjadinya puskesmas sehingga
duplikasi data pasien dan memudahkan pelayanan agar
kesalahan dalam lebih efektif dan efisien serta
memasukkan data pasien meminimalisir kesalahan
penginputan data Dan Hasil
Sekarang Membutuhkan
Betntuk Flowchart, context
diagram, data flow diagram dan
entinty relationship diagram
5 Pembangunan Dini Hariyati perancangan sistem Aplikasi sistem informasi Teknologi mobile ini dapat Terdapat Banyak Hasil yang
Sistem Informasi dall, Jurnal informasi pelayanan rawat jalan berbasis web memudahkan pimpinan diseusaikan dengan fungsional
Rawat Jalan Nasional medis rawat jalan dengan fitur mobile pada puskesmas memantau Analisis Kebutuhan system
Berbasis Web Teknologi dan poliklinik kebidanan dan Puskesmas Tarok Kota sistem rawat jalan melalui mengelola hasil pemeriksaan,
dengan Fitur Sistem kandungan pada RSUD Payakumbuh telah berhasil laporan yang dihasilkan mengelola data resep obat,
Mobile pada Informasi, 31 Kota Batam, aplikasi ini dibangun. Aplikasi mobile melalui fitur mobile mengelola data obat, mengelola
Puskesmas Tarok Desember 2017 telah mampu memiliki tiga fungsional, data kepala keluarga, mengelola
Kota Payakumbuh meminimalisir kesalahan yaitu melihat riwayat data pasien, mengelola data
yang terjadi dalam kunjungan, melihat rekam poli, mengelola data pegawai,
pelayanan rawat jalan. medis, dan melihat laporan mengelola data hak akses user,
puskesmas. Aplikasi menambah kunjungan, melihat
berbasis mobile telah laporan, mencetak nomor
dapat diakses antrian, dan mencetak kartu
15

melalui smartphone ini berobat dimana masingmasing


memungkinkan pengguna proses berhubungan dengan
dapat mengakses entitas maupun tabel
informasi yang dibutuhkan
dimana pun dan kapan
pun
17

2.3. Teori-Teori yang Digunakan

Website

Menurut (Hendriansyah, 2014) menyimpulkan bahwa “website adalah

rangkaian halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau

gerak, serta dapat mengeluarkan video maupun gabungan dari semuanya, baik

bersifat statis maupun bersifaat dinamis yang mana hal tersebut dapat menjadi

sebuah bentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-

masing dihubungkan dengan jaringan halaman (Hyperlink).

Web Server

Menurut Kurniawan dalam (Sagita & sugiarto, 2016) Mengemukakan

bahwa “Sever Web adalah sebuah perangkat lunak yang berfungsi menerima

permintaan http atau https dari klien yang dikenal dengan web browser dan

mengirimkan Kembali hasilnya dalm bentuk dokumen html”.

Web Browser

Menurut Sibero (Sagita & Sugiarto, 2016) mengemukakakn bahwa “ Web

browser adalah aplikasi perangkat lunak yang digunakan untuk mengambil dan

menyajikan sumber informasi web”.

Sistem Informasi

Menurut (Kadir, 2014) menyimpulkan “bahwa system informasi

mencakup sejumlah komponen (manusia, computer, teknologi informasi, dan

prosedur kerja), ada sesuatu yang diproses (data menjadi informasi), dang

dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan”.

Puskesmas

Dalam peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun

2014 “Pusat Kesehatan masyarakat adalah fasilitas pelayanan Kesehatan yang

menyelenggarakan upaya Kesehatan massyarakat dan upaya Kesehatan


17

perseorangan tingkat pertama, dengan lebih menutamakan upaya promotive dan

preventif, untuk mencapai derajat Kesehatan masyarakat d yang setinggini-

tingginya di wilayah kerjanya

Pelayanan Kesehatan

Pelayanan Kesehatan dalam peraturan Menteri kesehetan Republik

Indonesia Nomor 75 tahun 2014 adalah Upaya yang diberikan oleh Puskesmas

kepada masyarakat, mencakup perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, pecatatan,

pelaporan, dan dituangkan dalam suatu system.

Bahasa Pemrograman

1. HTML (Hyper Text Markup Language)

Menurut Hidayaullah dan kawistara dalam (E. Fridayanthie, 2016 “Hyper Text

Markup Language atau HTML adalah bahasa standar yang digunakan untuk

menampilkan halaman web”. Yang bisa dilakukan dengan HTML

yaitu:

1) Mengatur tampilan dari halaman web dan isinya

2) Membuat table dalam halaman web

3) Mempublikasikan halaman web secara online.

A. Tag

Ialah tanda awalan dan akhiran dalam perintah HTML yang akan

dibaca oleh web browser, contohnya <bold>. Tag tersebut akan

meminta browser untuk menampilkan teks dengan format tebal.

B. Elemen

Komponen HTML yang berupa keseluruhan kode dari tag

pembuka, isi tag atau konten, dan tag penutup.

C. Attribute

Informasi atau perintah tambahan yang berada dalam elemen.

Attribut ini berfungsi sebagai penjelas perintah tag pada elemen.


17

Tag <img> memiliki atribut khusus yaitu (scr) dan (alt) yang

artinya browser harus menampilkan gambar.jpg dengan alt text

“Bunga Matahari”.

2. PHP (Perl Hypertext Preprocessor)

Menurut Kristanto dalam (E. fridayanthie, 2016), “PHP adalah Bahasa

pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan

pembuatan dan pengembangan sebuah web dan bisa digunakan pada

HTML”. Adapun beberapa kelebihan dari PHP yaitu:

a. PHP merupakan sebuah Bahasa script yang tidak melakukan

sebuah kompilasi dalam penerapannya.

b. PHP dapat berjalan pada web server yang dirilis oleh

Microsoft, seperti IIS atau PWS juga pada apache yang bersifat

open source.

c. PHP dapat berjalan pada 3 operating system, yaitu: : Linux,

unux, dan windows, dan dijalankan secara runtime pada suatu

console.

3. JavaScript

Menurut (Mac Bride, 2007) bahwa JavaScript adalah bahasa

pemrograman berbasis browser, dimana seluruh kodenya ditulis

langsung ke dalam HTML dari halaman-halaman web yang

kemudian diterjemahkan dan dieksekusi sebagai respon dari

seluruh aktivitas yang terjadi pada halaman web.


17

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Metode Penelitian

Metode yang kami gunakan untuk pembuatan aplikasi rekammedis ini

yakni metode Waterfall, dimana ada beberapa Langkah di dalam nya seperti

berikut : Analisa, Desain, Penulisan, pengujian, dan penerapan serta

pemeliharaan.

Tahap-tahap metode Waterfall :

1) Analisia Kebutuhan

Pada tahap ini kami akan melakukan Analisa kebutuhan apa saja yang

dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan system data yang dikumpulkan seperti

dari hasil penelitian, wawancara, maupun studi kasus. Dari hasil itu bisa dijadikan

referensi dalam pembuatan system computer yang dimana system itu dapat

melakukan tugas yang diinginkan user yang menggunakan system tersebut.

2) Desain Sistem

Maksud dari desain system ialah proses dimana seseorang menuliskan ide

yang mereka miliki untuk merancang sebuah system yang mana sistem tersebut

bisa menjadi solusi dari masalah yang terjadi dengan menggunakan beberapa

perangkat pemodelan system.

3) Penulisan Kode Program

Tahapan ini penggunaan computer akan dimaksimalkan, setelah beberapa

hal seperti pengkodean terselesaikan maka hal selanjutnya hal dilakukan adalah

percobaan dimana tahap testing ini bisa menjadi patokan apakah system tersebut

telah rampung sempurna atau masih ada beberapa kesalahan yang masih

bermasalah.
17

4) Pengujian Program

Ini adalah tahap terakhir yang dilakukan dalam metode waterfall dimana

system akan diuji kemampuan dan efektifitasnya sehingga kita bisa mendapatkan

kesimpulan dari pengujian yang kita lakukan.

5) Penerapan Program dan Pemeliharaan

Aplikasi atau perangkat lunak yang berhasil dibuat akan dipublikasi dan

digunakan oleh konsumen, apabila aplikasi yang telah dipakai oleh konsumen

mengalami kesalahan atau eror dapat menyampaikan keluhan nya kepada kami

agar bisa melakukan perbaikan dan perawatan system..

3.2. Metode Pengumpulan Data

Pada tahap pengumpulan data kami menggunakan tiga metode

pengumpulan yakni; Observasi, Wawancara, dan Study literatur.

a. Observasi

Pada metode ini kami melakukan pengamatan permasalahan yang

terjadi pada puskesmas yang masih menggunakan system lama.

Permasalahan yang dihadapi oleh puskesmas adalah pengolahan dan

penyimpanan data pasien rawat jalan.

b. Wawancara

Wawancara kami lakukan untuk menanyakan hal-hal yang menjadi

masalah, kami pun dalam hal ini mewawancarai para Staff, Suster, Dokter,

dll.

c. Studi literatur

Studi luteratur adalah tahapan yang kami pakai juga karena

informasi bukan hanya dicari melakukan system offline namun informasi

pun juga bis akita dapatkan melalui system online. Karya ilmiah, e journal,

hingga buku yang terdapat di internet.


17

3.3. Metode Analisis Data (Optional)

Adapun data-data yang akan diolah baik sebagai input maupun output

adalah data data berikut :

1. Halaman Utama untuk data karyawan, data pasien dan rekam medis pasien

2. Halaman input data pasien, dan karyawan

3. Halaman lihat data pasien dan karyawan

4. Halaman lihat data pasien

5. Halaman proses rejam medis

6. Halaman laporan-laporan data pasien

3.4. Model Pengembangan Proses Perangkat Lunak (Optional)


17

3.5. Alur Penelitian

Gambar 3.1 Contoh Alur Penelitian


Metode Waterfall Pembuatan Judul

Pencarian Jurnal/literatur review

Pendahuluan

Latar Belakang

Rumusan Masalah

Batasan Masalah

Tujuan Penilitan

Keaslian Penelitian

Landasan Teori

Tinjauan Pustaka

Teori-Teori yang Digunakan

Metodologi Penelitian

Manfaat Penilitian

Metode Pengumpulan Data


23

RENCANA JADWAL PENELITIAN

Tabel 3.1 Rencana Jadwal Penelitian (contoh)


Bulan
No Tahapan Target Output Januari Februari Maret April Mei Juni
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Identifikasi 1. Mempelajari penelitian-
Masalah penelitian terkait yang telah
ada
2. Merumuskan Latar Belakang,
Rumusan Masalah, Batasan
Masalah, Tujuan Penelitian,
Keaslian Penelitian dan
Manfaat penelitian
2 Studi Pustaka Melakukan Studi Pustaka yaitu
dengan mencari literatur,
browsing internet dan Jurnal-
jurnal yang terkait dengan
penelitian.
3 Pengolahan Data …
4 Perancangan …
Sistem dan
Analisis Data
5 Kesimpulan dan Menarik kesimpulan dari hasil
Saran penelitian yang dilakukan
sekaligus memberikan saran
terhadap hasil penelitian
6 Penyusunan Menyusun laporan penelitian dari
Laporan hasil penelitian
DAFTAR PUSTAKA

PUSTAKA ELEKTRONIK

Farlinda Sustin, dkk. Pembuatan Aplikasi Filling Rekam Medis Rumah Sakit, online
pada https://jurkes.polije.ac.id/index.php/journal/article/view/47. Diakses tanggal 23 Mei
2022.

Setiatin Sali, dkk. PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYIMPANAN


REKAM MEDIS RAWAT INAP BERBASIS ELEKTRONIK , online pada
https://jmiki.aptirmik.or.id/index.php/jmiki/article/view/176. Diakses tanggal 23 Mei
2022.
Wijaya l., O., H. Penerapan Metode Waterfall Pada Sistem Informasi Pendaftaran
Pasien Rawat Jalan Berbasis Web Mobile , online pada
http://jurnal.atmaluhur.ac.id/index.php/sisfokom/article/view/251. Diakses tanggal 23 Mei
2022.

Majid Salsasabilla Nurul,dkk. PERANCANGAN SISTEM INFORMASI


KUNJUNGAN HARIAN PASIEN RAWAT JALAN DI UPT PUSKESMAS CIJERAH,
online pada https://ejournal.stmikgici.ac.id/index.php/jursima/article/view/280. Diakses
pada tanggal 23 Mei 2022.

Hariyati Dini, dkk. Pembangunan Sistem Informasi Rawat Jalan Berbasis Web
dengan Fitur Mobile pada Puskesmas Tarok Kota Payakumbuh, online pada
https://ejournal.stmikgici.ac.id/index.php/jursima/article/view/280. Diakses pada tanggal
23 Mei 2022.

Tabrani Muhammad,dkk. IMPLEMENTASI METODE WATERFALL PADA


PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PELAYANAN RAWAT JALAN
PUSKESMAS TELAGASARI KARAWANG, online pada
https://ejournal.almaata.ac.id/index.php/IJUBI/article/view/1125. Diakses pada tanggal 23
Mei 2022.

Kurniah Reni, dkk. IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS


DENGAN KONEKTIFITAS POLI PADA PUSKESMAS SUKAMERINDU KOTA
BENGKULU, online pada https://journals.unihaz.ac.id/index.php/saintik/article/view/1840.
Diakses pada tanggal 23 Mei 2022.

Dermawan Arief Mochammad, dkk. EVALUASI KESUKSESAN SISTEM


INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT DENGAN METODE DELONE AND
MCLEAN, online pada https://publikasi.polije.ac.id/index.php/j-remi/article/view/2020.
Diakses pada tanggal 23 Mei 2022.
LAMIRAN

Anda mungkin juga menyukai