PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
MORFOSS (Mosquito Repellent From Soursop Seeds)
SEBAGAI SOLUSI PEMBASMI NYAMUK ALAMI

BIDANG KEGIATAN:
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:
Achmad Badrus Zaman Rifky Ketua 081811533014 2018
Romadhon
Mufidatuz Zakiyah Anggota 081811533037 2018
Fiqi Fatmatuz Zahroh Anggota 081711533021 2017
Alifia Muharram Anggota 081711533005 2017
Mayang Retno Putrimastutik Anggota 081811533041 2018

UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2018
 PENGESAHAN PROPOSAL PKM-KEWIRAUSAHAAN
1. Judul Kegiatan : MORFOSS (Mosquito Repellent From

Soursop Seeds) Sebagai Solusi Pembasmi

Nyamuk Alami
2. Bidang Kegiatan : PKM-K
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Achmad Badrus Zaman Rifky Romadhon
b. NIM : 081811533014
c. Jurusan : Kimia
d. Universitas : Airlangga
e. Alamat Rumah dan Telp/HP : Jl.Donorejo 3/26A dan 085102109395
f. Email : Rifkirifki76@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 4 orang
5. Dosen Pendamping
1. Nama Lengkap dan Gelar : Harsasi Setyawati, S.Si, M.Si
2. NIDN : 009058501
3. Alamat Rumah/Telepon : Jl. KRI Fatahilah Ci/06 Semolowaru
Bahari, Surabaya/085645321038
6. Biaya Kegiatan Total
a. Kemristekdikti :Rp8.220.000,00
b. Sumber lain :-
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan
Surabaya, 18 Oktober 2018
Menyetujui
Wakil Dekan I Ketua Pelaksana Kegiatan
Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Airlangga

(Dr. Hartati, M.Si) (Achmad Badrus Zaman Rifky

NIP/NIK. 195911151987032002 Romadhon.)
NIM. 081811533014
Direktur Kemahasiswaan Dosen Pendamping

Universitas Airlangga

(Dr. M. Hadi Shubhan, S.H., M.H., CN.) (Harsasi Setyawati, S.Si, M.Si)
NIP. 197304062003121002 NIDN. 0019058501

ii
 DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL i

HALAMAN PENGESAHAN ii
DAFTAR ISI iii
BAB 1. PENDAHULUAN 1
Latar Belakang 1
Rumusan Masalah 2
Tujuan Program 2
Luaran Program 3
Manfaat Program 3
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA 4
2.1 Deskripsi Produk 4
2.2 Keunggulan Produk 4
2.3 Peluang Pasar 5
2.4 Analisis Ekonomi Usaha 6
BAB 3. METODE PELAKSANAAN 8
3.1 Waktu dan Tempat 8
3.2 Alat dan Bahan 8
3.3 Cara Kerja 8
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 11
4.1 Anggaran Biaya 11
4.2 Jadwal Kegiatan 11
LAMPIRAN-LAMPIRAN ...................................................................................12
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping yang
ditandatangani 12
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 20
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas 23
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan 24
Lampiran 5. Gambaran dan Merek Produk yang Dikembangkan 25

iii
 1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan negara beriklim tropis yang sangat baik untuk
pertumbuhan hewan maupun tumbuhan. Iklim tropis menyebabkan timbulnya
berbagai penyakit tropis terutama yang dibawa oleh vektor, yakni organisme
penyebar agen pathogen dari inang ke inang, seperti nyamuk. Nyamuk
banyak menularkan penyakit dan sering berjangkit di masyarakat bahkan
menimbulkan endemi, seperti Demam Berdarah Dengue dan Malaria. Pada
tahun 2001, Indonesia dimasukkan kategori “A” oleh World Health
Organization (WHO) dalam stratifikasi DBD yang mengindikasikan
tingginya angka perawatan rumah sakit dan kematian akibat DBD (Chen K,
dkk 2009).
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang dihasilkan oleh
penularan vektor nyamuk dengan membawa virus dengue dan merupakan
mosquito-borne diseases terbesar di dunia terutama pada negara tropis dan
negara berkembang. Berdasarkan data WHO, Asia Tenggara merupakan
wilayah dengan kasus DBD terbanyak, dimana setiap tahunnya terdapat
sekitar 50-100 juta kasus DBD dan sebanyak 500.000 diantaranya
memerlukan perawatan rumah sakit. WHO sendiri telah meluncurkan metode
pengendalian kasus DBD, seperti Kimiawi dengan insektisida dan
larvasida(WHO, 2012)
Selama ini obat pembasmi serangga mengandung bahan aktif golongan
organofosfat yang dikenal berbau tak sedap dan berdampak buruk bagi
kesehatan manusia. Oleh karena itu, untuk menghindari hal tersebut
dikembangkan pemanfaatan tanaman sebagai bahan alami obat pembasmi
nyamuk. Indonesia memiliki berbagai macam flora yang dapat dijadikan
sebagai insektisida alami dalam mengatasi adanya nyamuk pembawa virus
dengue. Annona muricata L atau sirsak merupakan salah satu tanaman
berkhasiat yang mengandung annonane yang bersifat larvasida dan terdapat
kandungan asetogenin bersifat sebagai insektisida, akarisida, antiparasit dan
bakterisida (Notoatmodjo, S., 2010). Kandungan senyawa tersebut terdapat
dalam biji sirsak yang terbukti mempunyai sifat bioaktifitas terhadap nyamuk
Aedes aegypti sehngga dapat dijadikan sebagai pembasmi serangga yang
tidak akan memberikan efek samping dan baik untuk kesehatan. Pemakaian
herbal biji sirsak juga merupakan upaya untuk mengurangi intensitas
penggunaan bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari. Adapun penelitan
tersebut dibuktikan oleh mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Halu Oleo dengan judul Efektifitas Ekstrak Biji Sirsak (Annona
muricata L) Sebagai Insektisida Alami Terhadap Nyamuk Aedes aegypti
sebagai vektor DBD.
Adapun terdapat jenis obat pembasmi serangga yaitu oles, elektrik,
bakar, dan semprot (spray). Jenis obat tersebut memiliki kelebihan dan
 2

kekurangan masing-masing. Jenis obat pembasmi serangga semprot dinilai

paling efektif sebab obat nyamuk semprot berbentuk cair memiliki
konsentrasi berbeda karena cairan yang dihasilkan akan diubah menjadi gas.
Selain itu, tidak menimbulkan asap (pencemaran udara), tidak menggunakan
energi listrik serta tidak menyebabkan alergi atau iritasi kulit. Obat pembasmi
nyamuk semprot ditujukan pada nyamuk secara langsung, bukan terhadap
manusia. Dengan mempertimbangkan permasalahan dan peluang pasar
tersebut sebagai strategi mengembangkan jiwa kewirausahaan, dibuat produk
MORFOSS (Mosquito Repellent From Soursop Seeds) sebagai solusi
pembasmi nyamuk alami.
MORFOSS merupakan produk berupa botol semprot yang berisi cairan
hasil ekstraksi biji Sirsak dengan berbagai varian yang praktis. Adanya varian
tersebut berasal dari penambahan bahan herbal yang lain, seperti kulit jeruk,
serai dan lavender yang memiliki aroma khas yang tidak disukai nyamuk.
MORFOSS menggunakan konsep 2P, yakni pengharum dan pembasmi
nyamuk. Penggunaan MORFOSS lebih aman dalam mengusir nyamuk
karena menggunakan bahan alami, dan menjadi pelopor gerakan ramah
lingkungan karena mengurangi limbah biji sirsak. MORFOSS diharapkan
dapat memenuhi permintaan pasar untuk teknik pencegahan nyamuk yang
lebih efektif dari obat pembasmi nyamuk yang lain.

1.2 Rumusan Masalah

Dari latar belakang masalah yang telah dipaparkan diatas, didapat
rumusan masalah sebagai berikut:
a. Bagaimana keunggulan dari MORFOSS sebagai upaya mengurangi
penyakit demam berdarah ?
b. Bagaimana pemanfaatan MORFOSS sebagai pembasmi nyamuk alami
dalam upaya mengurangi penyakit demam berdarah ?
c. Bagaimana profit yang dihasilkan dari MORFOSS ?
d. Bagaimana peluang pasar terhadap penjualan MORFOSS ?
e. Bagaimana potensi keberlanjutan usaha dalam penjualan MORFOSS ?

1.3 Tujuan Program

a. Untuk membantu menangani penyakit DBD yang dialami oleh masyarakat
akibat serangan nyamuk.
b. Untuk menghindari dampak buruk dari penggunaan insektisida dengan
bahan aktif dalam upaya mencegah serangan nyamuk.
c. Untuk menciptakan produk berupa botol spray berisi cairan ekstraksi biji
sirsak dengan aneka varian yang memilik aroma khas dengan cara
penggunaan yang sangat sederhana dan praktis.
d. Untuk mengetahui peluang pasar terhadap penjualan MORFOSS.
e. Untuk mengetahui potensi keberlanjutan usaha dalam penjualan
MORFOSS.
 3

1.4 Luaran Program

Produk MORFOSS ini berupa botol spray yang berisi campuran cairan
ekstrak biji sirsak dan bahan herbal lain sebagai varian seperti kulit jeruk,
serai dan lavender. Biji sirsak memiliki kandungan asetogenin yang berperan
sebagai insektisida dan minyak atsiri (etanol) sebagai efek mematikan pada
larva Aedes aegypti. Penggunaan ekstrak jeruk, serai dan lavender memberi
efek aroma khas yang tidak disukai nyamuk. Selain itu ketiga bahan herbal
tersebut juga memiliki kandungan minyak atsiri. Oleh karena itu,
pencampuran ekstrak ketiga bahan herbal sebagai varian dengan ekstrak biji
sirsak dapat menghasilkan produk dengan kandungan minyak atsiri yang
maksimal agar populitas nyamuk dapat berkurang. Cara penggunaannya
cukup sederhana yaitu dengan menyemprotkan langsung keruangan, yang bisa
dilakukan tanpa berulang-ulang menghasilkan efek yang tahan
lama.Pengaplikasian ini dilakukan karena bahan herbal yang digunakan efektif
dalam mengurangi populasi nyamuk. Oleh karena itu, penggunaan produk
MORFOSS disemprot sekali saja. Luaran yang diharapkan, produk
MORFOSS akan diproduksi di pasaran dengan harga ekonomis dan
didistribusikan secara luas untuk mengurangi penyakt DBD pada masyarakat
utamanya daerah yang memiliki populasi nyamuk Aedes aegypti yang pesat
sehingga dapat diyakini bahwa produk MORFOSS dapat menciptakan
peluang bisnis yang menjanjikan. Selain itu, luaran yang diharapkan berupa
publikasi di media masa.

1.5 Manfaat Program

a. Menciptakan produk MORFOSS yang dibutuhkan masyarakat untuk
mengurangi serangan nyamuk.
b. Mengurangi jumlah pengangguran dengan menciptakan lowongan
pekerjaan dalam produksi barang yang membutuhkan tenaga kerja.
 4

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Deskripsi Produk

Produk utama yang ditawarkan dalam program ini adalah MORFOSS.
MORFOSS merupakan suatu produk obat nyamuk semprot dengan campuran
ekstraksi limbah biji sirsak dalam proses pembuatannya. Pembuatan
MORFOSS yang berasal dari limbah ini menambah nilai ekonomisnya.
Produk obat semprot ini terdapat 3 varian diantaranya kulit jeruk, serai dan
lavender. Desain produk dengan tabung botol spray berbahan plastik ukuran
panjang 6-7 cm dan diameter 3,5 cm berwarna putih dan label bergambar
utama biji sirsak serta keterangan warna yang berbeda disetiap varian aroma.
Di dalam tabung terdapat cairan ekstrak biji sirsak volume 30 ml yang
memiliki kandungan asetogenin dan minyak atsiri. Minyak atsiri mengandung
Linalool yang dapat yang dapat menyebabkan kejang dan kelumpuhan pada
serangga, eugenol yang memiliki aroma yang menyegarkan dan bersifat
sebagai stimulan; anestetik lokal; karminatif; antiemetik; antiseptik; dan
antispasmodik dan juga memiliki geranol yang dapat mengakibatkan
kematian pada serangga.
Produk ini efektif ditujukan untuk beberapa jenis nyamuk, terutama
nyamuk Aedes aegypti dengan pertumbuhan populasi yang pesat. Produk ini
tidak membahayakan bagi kesehatan manusia, karena terbuat dari bahan
herbal alami, yang tidak menimbulkan bau tak sedap sehingga aman untuk
seluruh kalangan usia, termasuk bayi dan ibu hamil. Produk ini bekerja
dengan konsep 2P, yakni sebagai pengharum dan pembasmi nyamuk.

2.2 Keunggulan Produk

Keunggulan yang dimiliki produk MORFOSS berbanding lurus dengan
tujuan awal pembuatan produk. Dengan adanya MORFOSS, masyarakat
terutama dengan daerah yang memiliki populasi nyamuk Aedes aegypti yang
pesat, tidak perlu khawatir dengan penyakit DBD. Penggunaan Produk ini
cukup disemprot sekali saja, tidak berulang-ulang . Obat nyamuk semprot
berbentuk cair memiliki konsentrasi berbeda karena cairan yang dikeluarkan
akan diubah menjadi gas. Selain itu, tidak menimbulkan asap (pencemaran
udara), tidak menggunakan energi listrik. Bahan MORFOSS yang alami
memberikan efek samping lebih sedikit dibandingkan obat pembasmi nyamuk
dengan tambahan bahan aktif yang biasa digunakan masyarakat saat ini.
Keunggulan lain adalah menjadi pelopor gerakan ramah lingkungan karena
mengurangi limbah biji sirsak. Selain itu harga per kemasan Rp13.000,-.
Harga ini lebih murah dibandingkan harga produk lain. Kualitas juga lebih
bagus dan lebih aman digunakan seluruh kalangan usia. Cara penggunaannya
cukup mudah dan praktis sehingga dapat digunakan dimanapun dan kapanpun
tanpa kesulitan dalam cara pemakaiannya.
 5

2.3 Peluang Pasar

Target awal dari MORFOSS ini adalah bekerja sama dengan instansi
kesehatan seperti: apotek dan poliklinik serta menjual langsung kepada
masyarakat sekitar atau menjual pada toko-toko usaha kecil dan mall-mall di
daerah Surabaya . Seiring dengan banyaknya masyarakat yang menginginkan
obat pembasmi nyamuk yang alami, efektif, tahan lama dan aman, tentunya
produk ini akan menarik minat masyarakat sekitar dan menjadi produk yang
dicari-cari dan digemari.
a. Analisis STP (Segmentasi, Targetting, Positioning)
MORFOSS tercipta karena banyaknya kasus-kasus meningkanya
penyat DBD yang terjadi di Indonesia serta ketidaktahuan masyarakat luas
tentang pemanfaat limbah biji sirsak sehingga limbah biji sirsak tersebut
dibuang percuma saja, hal tersebut yang mendasari adanya produk
MORFOSS. Pemasaran produk ini akan dikhususkan bekerjasama dengan
instansi kesehatan kemudian dilanjutan pada toko-toko usaha kecil maupun
langsung ke masyarakat sekitar Surabaya. Dengan botol kecil yang aman dan
mudah dibawa kemana saja, diharapkan masyarakat akan beralih
menggunakan produk ini dan meninggalkan obat pembasmi nyamuk dengan
tambahan bahan aktif karena harga yang relatif murah sehingga dapat
dijangkau oleh target pemasaran produk MORFOSS ini.
b. Ukuran dan Tren Pasar
MORFOSS merupakan produk unggulan yang bermanfaat sebagai
pembasmi nyamuk alami dan sebagai upaya untuk mengurangi intensitas
penggunaan bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari. Munculnya beberapa
berita mengenai efek samping dari penggunaan obat pembasmi nyamuk
dengan bahan aktif menyadarkan masyarakat luas akan bahayanya obat
pembasmi tersebut. Oleh karena itu, MORFOSS hadir untuk membantu
masyarakat dalam membasmi nyamuk secara alami yang tidak berdampak
buruk bagi keehatan manusia. MORFOSS memiliki harga yang relatif murah
dan terjangkau oleh masyarakat menengah ke bawah. Meskipun dengan harga
yang murah, namun tidak mengurangi manfaat yang diperoleh dari produk
MORFOSS.
c. Pesaing dan Kondisi Pesaing
Produk-produk obat pembasmi nyamuk mungkin sudah banyak beredar
di masyarakat luas dan dengan berbagai macam jenis, yakni obat oles,
elektrik, bakar dan semprot (spray). Jenis obat tersebut memiliki kelebihan
dan kekurangan masing-masing. Jenis obat pembasmi serangga semprot
dirasa paling efektif sebab obat nyamuk semprot berbentuk cair memiliki
konsentrasi berbeda karena cairan yang dikeluarkan akan diubah menjadi gas.
Selain itu, tidak menimbulkan asap (pencemaran udara), tidak menggunakan
energi listrik serta tidak menyebabkan alergi atau iritasi kulit. Namun, masih
belum ditemukan obat semprot pembasmi nyamuk dari ekstraksi biji sirsak
yang dirancang dengan aneka varian kulit jeruk, serai dan lavender yang
memiliki aroma khas sehingga bisa berguna sebagai pengharum yang tidak
 6

disukai oleh nyamuk. Sehingga dapat diyakini, bahwa MORFOSS akan

mampu bersaing dengan obat pembasmi nyamuk dari merk yang sudah
dikenal terlebih dahulu oleh masyarakat luas. Lapangan pekerjaan baru
sendiri akan terbuka bebas bagi yang bisa mengumpulkan limbah biji sirsak
guna menyuplai bahan baku dalam pembuatan MORFOSS, serta yang ahli
dalam pemasaran langsung kepada masyarakat.

2. 4 Analisis Ekonomi Usaha

Produk
MORFOSS akan menjadi produk yang bermanfaat bagi masyarakat
dalam mengurangi populasi nyamuk dan masyarakat umum yang ingin
memanfaatkan penggunaan limbah biji sirsak. Meskipun dengan pesaing
yang cukup banyak, tetapi diyakini dengan adanya keunggulan dan aneka
varian yang pada produk ini.

Price
Harga dari produk ini akan menyesuaikan dengan bahan baku dan
proses pembuatannya. Namun, masih tetap terjangkau oleh kantong
masyarakat, sehingga masyarakat luas akan senang hati membeli produk ini
untuk digunakan sehari-hari.
Promosi
Teknik promosi yang digunakan adalah Binol (bisnis online) dan Binof
(bisnis offline). Tahapan awal promosi yang akan dilakukan adalah
menyebarkan informasi tentang produk ini melalui media sosial seperti,
facebook, twitter, instagram dan promosi melalui website dan blog.
Pemesanan dapat melalui sosial media dengan membuka layanan delivery
sehingga konsumen akan merasa dimudahkan dan tidak menutup
kemungkinan mereka akan merekomendasikan produk MORFOSS kepada
orang lain . Mendirikan stand ketika ada event dengan media banner dan
standing banner serta akan menyebarkan brosur-brosur ke sekitar kawasan
perumahan penduduk, toko-toko usaha kecil menengah, maupun mall-mall
besar yang sering dikunjungi oleh masyarakat luas.

Rencana Harga Penjualan Produk Awal

Rencana Harga Penjualan Produk Awal (dalam Rp)

Rencana penjualan perbuah 13.000,00
Jumlah penjualan (450 buah 450 x 3 x 13.000,00 17.550.000,00
perbulan selama 3 bulan)
Bahan habis pakai 4.360.000,00

Biaya overhead produksi 3.860.000,00

Jumlah biaya produksi (+) 8.220.000,00
 7

Harga pokok produksi/3 8.220.000,00:(450x3) 6.088,89

bulan
Harga Jual yang diinginkan 13.000,00
Asumsi produk terjual semua 450 x 3 x 13.000,00 17.550.000,00

Perkiraan Laba/Rugi (per 1350 buah)

Penjualan 17.550.000,00
Harga Pokok Penjualan 8.220.000,00
Laba Kotor (-) 9.330.000,00
Beban Opersional
Beban Penjualan 750.000,00
Beban Administrasi 100.000,00
Jumlah Beban Operasional (+) 850.000,00
Laba Bersih (-) 8.480.000,00
BEP = Pemasukan

Biaya Produksi
= 17.550.000,00
8.220.000,00
= 2,13
 8

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1 Waktu dan Tempat

Program ini akan dilaksanakan selama empat bulan dengan kegiatan sebagai
berikut:
a. Survei Bahan Baku
Pada Desember 2018 dilakukan survei wilayah dengan produksi
biji sirsak (Annona muricata L) sebagai bahan baku produk dilanjutkan
survei tempat penjualan botol spray sebagai kemasan produk dan bahan-
bahan lain sebagai penunjang produksi.
b. Survei Pasar
Pada Desember 2018 sampai Januari 2019 dilakukan survei untuk
target pasar dan mencari konsumen-konsumen yang berpotensi membeli
produk MORFOSS
c. Tahapan Produksi
Pada Januari sampai Februari 2019 dilakukan proses pembuatan
ekstrak Annona muricata L yang dipadukan dengan varian aroma kulit
jeruk, serai, dan lavender akan dilakukan di rumah produksi Surabaya dan
Laboratorium Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga.
d. Tahapan Pemasaran
Pada Februari sampai Maret 2019 dilakukan pendistribusian
kepada tujuan pemasaran yaitu apotek-apotek,poliklinik,mall-mall dan
toko-toko di Surabaya.Pada tahap ini juga dilakukan evaluasi mengenai
cara pemasaran produk dan untuk meningkatkan pemasukan penjualan.

3.2 Alat dan Bahan

Bahan yang digunakan adalah estrak Biji Annona muricata L, kulit
jeruk, serai, lavender, etanol 70% dan akuades. Alat yang digunakan
adalah blender, baskom stainless, pisau, talenan, alat ekstraksi, oven dan
botol spray.

3.3 Cara Kerja

Pengumpulan
Informasi dan Analisis Pasar Identifikasi
Referensi Masalah

Produksi, Analisis Survei Bahan

Pemasaran, dan Produk dan Biaya Baku
Penjualan
 9

Gambar 1. Tahapan Pekerjaan

Berikut uraian tahap pelaksanaan program :
a. Pengumpulan fakta dan informasi tentang tingkat penyakit Demam
Berdarah Dengue (DBD):
1. Melakukan browsing dan studi literatur tentang kandungan, manfaat
serta efektivitas biji Annona muricata L
2. Melakukan browsing dan studi literatur tentang pencegahan
penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) terhadap semua kalangan
masyarakat
b. Analisis pasar
Melakukan observasi tentang kebutuhan masyarakat, terutama
masyarakat yang memerlukan pencegahan terhadap penyakit DBD yang
melanda.
c. Identifikasi masalah
Menghimpun fakta dan informasi yang didapat kemudian
menentukan ide untuk membuat MORFOSS sebagai solusi untuk
mengurangi Tingkat penyakit DBD pada semua kalangan masyarakat
d. Survei bahan baku
Survei untuk pemasok bahan baku dan alat laboratorium.
e. Analisis produk dan biaya
Sebelum melakukan penjualan, maka terlebih dahulu dilakukan
analisis BEP agar modal yang dikeluarkan dapat kembali lagi dan dapat
diketahui keuntungan yang didapatkan. a. Tahap Pembuatan Produk

Pembuatan Ekstraksi Biji

Simplisia Biji Annona muricata L
Annona muricata L

Pengemasan Pembuatan
Produk MORFOSS

Gambar 2. Tahapan Pembuatan Produk

Proses pembuatan dilakukan melalui beberapa tahapan, yang tahapan
tahapan tersebut meliputi :
1. Pembuatan Simplisia Biji Annona muricata L
Bagian tanaman sirsak yang digunakan dalam penelitian ini adalah
biji sirsak, karena biji sirsak sudah tidak dibutuhkan tanaman dalam
proses fotosintesis dan cenderung dibuang. Sampel biji sirsak sebanyak
1000g dicuci untuk menghilangkan sisa-sisa kotoran seperti daging
buah yang masih menempel pada biji. Setelah dibersihkan dipotong
 10

kecil-kecil kemudian dikeringkan. Pengeringan dilakukan untuk

mengurangi kadar air dalam biji sirsak sehingga diharapkan proses
ekstraksi berlangsung lebih cepat dan biji sirsak lebih awet atau tahan
lama terhadap mikroba. Proses pengeringan biji sirsak menggunakan
oven pada suhu 40°C selama 1 jam untuk menghilangkan sedikit air
yang terkandung dalam sampel. Biji sirsak yang telah dipreparasi oleh
oven kemudian diblender untuk memperluas permukaan sehingga
mempermudah pada proses ekstraksi dan menghasilkan ekstrak yang
banyak. Sampel yang diperoleh adalah serbuk yang berwarna coklat
sebanyak 400 g.
2. Ekstraksi Biji Annona muricata L
Proses ekstraksi dilakukan selama lima hari. Serbuk simplisia Biji
Annona muricata L direndam etanol 70% kemudian ditutup dengan
aluminium foil. Setelah lima hari, menyaring cairan yang diperoleh
dengan kertas saring.
3. Pembuatan MORFOSS
MORFOSS dibuat dengan memadukan ekstrak Biji Annona
muricata L dengan varian aroma. varian aroma yang digunakan sebagai
pilihan pengharum yaitu kulit jeruk,serai,dan lavender.
4. Pengemasan Produk akan ditempatkan pada botol spray ukuran
panjang 6-7 cm dan diameter 3,5 cm.
b. Marketing dan Selling
1. MORFOSS dipasarkan di daerah Surabaya dan sekitarnya serta
dengan online shop.
2 MORFOSS dijual dengan target sasaran utama semua kalangan
masyarakat.
c. Usaha baru
Setelah dilakukan tahapan-tahapan diatas, maka ada peluang
usaha baru yang sangat menguntungkan yaitu dengan membuka usaha
menjual MORFOSS.
 11

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang Rp2.160.000,00
2 Bahan habis pakai Rp4.360.000,00
3 Perjalanan, jelaskan kemana dan untuk tujuan apa Rp950.000,00
4 Lain-lain: administrasi, publikasi, seminar, laporan, Rp750.000,00
lainnya sebutkan
Jumlah Rp8.220.000,00
4.2 Jadwal Kegiatan

Bulan Bulan Bulan Bulan

Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-4
No Kegiatan
Minggu Minggu Minggu Minggu
ke- ke- ke- ke-
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Studi pustaka
2 Pembuatan
proposal

3 Perancangan
produk

4 Pembuatan
produk

5 Pemasaran produk

6 Evaluasi
 12

LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing yang
Ditandatangani
Lampiran Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Achmad Badrus Zaman Rifky Romadhon
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Kimia
4 NIM 081811533014
5 Tempat dan Tanggal Lahir Surabaya, 14 Desember 1999
6 E-mail Rifkirifki76@gmail.com
7 Nomer Telepon/HP 085102109395

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN Kapasan SMPN 8 SMAN 9 Surabaya
5 Surabaya Surabaya
Jurusan - - MIPA
Tahun Masuk-Lulus 2006-2012 2012-2015 2015-2018
C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )

No Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan Tempat

Seminar Ilmiah
1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1. Juara 2 Lomba Narasi Bambusa Forest Indonesia 2016
Ilmiah Hari Air Dunia
2016 Tingkat SMA/SMK,
Universitas Se Surabaya-
Sidoarjo
 13

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.

Surabaya, 18 Oktober 2018

Pengusul,

(Achmad Badrus Zaman Rifky Romadhon)

 14

Lampiran Anggota
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Mufidatuz Zakiyah
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Kimia
4 NIM 081811533037
5 Tempat dan Tanggal Lahir Ponorogo, 13 September 2000
6 E-mail mufidatuz.zakiyah14@gmail.com
7 Nomer Telepon/HP 085258435177

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi MI Nurul SMPN 1 MAN 2 Ponorogo
Huda Grogol Jetis
Jurusan - - MIPA
Tahun Masuk-Lulus 2007-2013 2013-2016 2016-2018
C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )

No Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan Tempat

Seminar Ilmiah
1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.
Surabaya, 18 Oktober 2018
Pengusul,

(Mufidatuz Zakiyah)
 15

Lampiran Anggota
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Fiqi Fatmatuz Zahroh
2 Jenis Kelamin Perempun
3 Program Studi Kimia
4 NIM 081711533021
5 Tempat dan Tanggal Lahir Gresik, 09 Juni 1999
6 E-mail Fiqifatma.z9@gmail.com
7 Nomer Telepon/HP 085885358089

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi MI Miftahul SMPN 3 SMA NU 1 Gresik
Ulum Gresik Gresik
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2005-2011 2011-2014 2014-2017
C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )

No Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan Tempat

Seminar Ilmiah
1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.
Surabaya, 18 Oktober 2018
Pengusul,

(Fiqi Fatmatuz Zahroh)

 16

Lampiran Anggota
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Alifia Muharram
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Kimia
4 NIM 081711533005
5 Tempat dan Tanggal Lahir Sidoarjo, 10 Mei 1998
6 E-mail Alifiamuharram3110@yahoo.com
7 Nomer Telepon/HP 082234723184

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN SMPN 1 SMAN 1 Gedangan
Sambungrejo Sidoarjo
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2005-2011 2011-2014 2014-2017
C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )

No Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan Tempat

Seminar Ilmiah
1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.
Surabaya, 18 Oktober 2018
Pengusul,

(Alifia Muharram)
 17

Lampiran Anggota
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Mayang Retno Putrimastutik
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Kimia
4 NIM 081811533041
5 Tempat dan Tanggal Lahir Probolinggo, 30 Januari 2000
6 E-mail putrimastutik@gmail.com
7 Nomer Telepon/HP 0895413532011

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN SMPN 4 KOTA SMA TARUNA
DRINGU PROBOLINGGO Dra. ZULAEHA
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2016-2012 2012-2015 2015-2018
C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )

No Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan Tempat

Seminar Ilmiah
1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.
Surabaya, 18 Oktober 2018
Pengusul,

( Mayang Retno Putrimastutik )

 18
Lampiran Dosen Pembimbing

a. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Harsasi Setyawati, S.Si, M.Si

2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Kimia
4 NIDN 009058501
5 Tempat dan Tanggal Lahir Madiun, 19 Mei 1985
6 E-mail Harsasi85@gmail.com
7 Nomer Telepon/HP 085645321038
b. Riwayat Pendidikan

S1 S2 S3
Institut
Nama Institusi Universitas Teknologi -
Airlangga Sepuluh
Nopember
Jurusan Kimia Kimia -
Tahun Masuk-Lulus 2003-2007 2008-2010 -

c. Pemakalah Seminar Ilmiah( Oral Presentation )

No Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan Tempat
Seminar Ilmiah
1

d. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1 Pembina On MIPA Faculty Of Sains and 2011
lulus Seleksi Tahap II. Technology, Airlangga
University
2 Pembina On MIPA Faculty Of Sains and 2011
Seleksi Tahap III Technology, Airlangga
(Meraih 1 Emas, 3 University
Perak, 2 Perunggu)

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
 19

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.

Surabaya, 18 Oktober 2018

Dosen Pembimbing,

(Harsasi Setyawati, S.Si, M.Si)

 20

Lampiran 2.Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan utama dan penunjang

Material Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Jumlah (Rp)
Pemakaian (Rp)
Alat untuk
Oven mengeringkan 1 Rp300.000,00 Rp300.000,00
biji
Alat untuk
Blender menghaluskan 1 Rp400.000,00 Rp400.000,00
biji
Pisau Alat untuk 1 set Rp100.000,00 Rp100.000,00
memotong biji
Talenan Tempat 5 Rp20.000,00 Rp100.000,00
memotong biji
Baskom stainless Tempat 5 Rp12.000,00 Rp60.000,00
ekstrak
Sewa alat ekstrasi Alat ekstraksi 1 Rp1.000.000,00 Rp1.000.000,00
Digunakan
sebagai media
Spanduk promosi yang 1 Rp 200.000,00 Rp 200.000,00
dipasang pada
stand
penjualan
Digunakan
sebagai media
Standing banner promosi yang 1 Rp 100.000,00 Rp 100.000,00
dipasang pada
stand
penjualan
SUB TOTAL (RP) Rp2.160.000,00
2. Bahan Habis Pakai

Material Justifikasi Kuantitas Harga Jumlah (Rp)

Pemakaian Satuan (Rp)
Biji sirsak Bahan utama 45 Rp20.000,00 Rp900.000,00
Sebagai
Etanol 70% pelarut untuk 1,5L Rp40.000,00 Rp60.000,00
ekatraksi
kemangi
Akuades Melarutkan 30L Rp3.000 Rp90.000
ekstrak
Ekstrak Lavender Variasi aroma 25ml Rp30.000 Rp30.000
 21

Kulit jeruk Variasi aroma 7kg Rp20.000 Rp140.000

Daun Serai Variasi aroma 7kg Rp20.000 Rp140.000
Tempat
Botol Spray produk 450 Rp5.000 Rp2.250.000
MORFOSS
Untuk
Stiker kemasan identitas 450 Rp1.000,00 Rp450.000,00
produk
Untuk
Brosur promosi 300 Rp1.000,00 Rp300.000,00
langsung
SUB TOTAL (RP) Rp4.360.000,00

3. Biaya Akomodasi

Material Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Jumlah (Rp)

Pemakain
(Rp)
Perjalanan survei
menuju tempat
Survei bahan pembelian bahan 10 Rp 10.000,00 Rp100.000,00
baku dan alat
produksi
Perjalanan survei
Survei pasar menuju tempat 15 Rp 10.000,00 Rp 150.000,00
pemasaran produk
Perjalanan untuk
Pembelian pembelian bahan 20 Rp 10.000,00 Rp 200.000,00
bahan baku baku dan alat-alat
produksi
Perjalanan untuk
Distribusi distribusi produk 35 Rp 10.000,00 Rp 350.000,00
produk ke berbagai
tempat customer
Perjalanan
Percetakan menuju tempat
percetakan media 10 Rp 10.000,00 Rp 150.000,00
media promosi
promosi dan
media labelling
SUB TOTAL (RP) Rp 950.000,00
 22

4. Lain-lain
Material Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Jumlah (Rp)
Pemakaian (Rp)
Alat tulis Untuk keperluan
tulis menulis 1 Rp 150.000,00 Rp 150.000,00
kantor proses produksi
Untuk merekab
seluruh data
Administrasi penjualan seperti 3 Rp 200.000,00 Rp 600.000,00
penjualan buku stok,
laporan penjualan
dan data langganan
SUB TOTAL (RP) Rp750.000,00
TOTAL KESELURUHAN Rp8.220.000,00
 23

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No. Nama / NIM Program Bidang Ilmu Alokasi Waktu Uraian Tugas
Studi (jam/minggu)
Achmad
1. Badrus Zaman Kimia - 10 jam/minggu Survei
Rifky
Romadhon
2. Mufidatuz Kimia - 10 jam/minggu Produksi
Zakiyah
3. Fiqi Fatmatuz Kimia - 10 jam/minggu Marketing
Zahroh
4. Alifia Kimia - 10 jam/minggu Marketing
Muharrom
5. Mayang Kimia 10 jam/minggu Administrasi
Retno -
Putrimastutik
 24

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan

UNIVERSITAS AIRLANGGA
Kampus C Unair Mulyorejo Surabaya 60115 Telp. (031) 5929970, 5922267, Fax (031)
5911444
Website : http://www.km.unair.ac.id ; e-mail : km@unair.ac.id

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Achmad Badrus Zaman Rifky Romadhon
NIM : 081811533014
Program Studi : Kimia
Fakultas : Sains dan Teknologi

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-K saya dengan judul: MORFOSS
(Mosquito Repellent From Soursop Seeds) OBAT SEMPROT EKSTRAK
BIJI SIRSAK (Annona muricata L) SEBAGAI SOLUSI PEMBASMI
NYAMUK ALAMI, yang diusulkan untuk tahun anggaran 2018 adalah asli
karya kami dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,

maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-

benarnya.

Surabaya, 18 Oktober 2018

Mengetahui, Yang menyatakan,
Direktur Kemahasiswaan
Universitas Airlangga

Dr. M. Hadi Shubhan.,SH., MH., C (Achmad Badrus Zaman Rifky

Romadhon.)
NIP 197304062003121002 NIM. 081811533014
 25

Lampiran 5. Gambaran dan Merek Produk yang Dikembangkan

26