PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PEMANFAATAN LIDAH BUAYA DALAM PEMBUATAN LIP BALM

ALOVERA CANTIK DAN TRENDY (LIP LOVE CANDY) PELEMBAB
BIBIR DARI LIDAH BUAYA

BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:
Devy Rida Budiharti (4301418099/2018)
Dian Pratiwi (4301418043/2018)
Ninda Puji Astuti (7101417031/2017)

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

SEMARANG
2019
PENGESAHAN PKM-KEWIRAUSAHAAN

i
1. Judul Kegiatan : Pemanfaatan Lidah Buaya dalam
pembuatan Lip Balm Aloe Vera Cantik
dan Trendy (Lip Love Candy)
Pelembab Bibir dari Lidah Buaya
2. Bidang Kegiatan : PKM- KEWIRAUSAHAAN
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Devy Rida Budiharti
b. NIM : 4301418099
c. Jurusan : Kimia
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Negeri Semarang
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Perumahan Cikande Permai H11/22
Rt.06/Rw.04 Cikande, Serang, Banten
f. Alamat e-mail : devyrida@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan / Penulis : 3 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Prof. Dr. Murbangun Nuswowati, M. Si.
b. NIP : 196910231996032002
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Desa Sekaran, Kec. Gunung Pati, Kota
Semarang
6. Biaya Kegiatan Total
a. DIKTI : Rp. 6.500.000,00
b. Sumber Lain :
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 1 Tahun

Semarang, 16 November 2019

Menyetujui,
Wakil Dekan FMIPA, Ketua Pelaksana Kegiatan,

(Dr. Parmin, S.Pd., M.Pd.) (Devy Rida Budiharti )

NIP. 196601231992031003 NIM. 4301418099

Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dosen Pendamping,

(Dr. Bambang Budiraharjo, M. Pd.) (Prof. Dr. Murbangun Nuswowati, M. Si.)

NIP. 196012171986011001 NIP. 196910231996032002

ii
 DAFTAR ISI
PENGESAHAN PKM-KEWIRAUSAHAAN ii
DAFTAR ISI iii
BAB 1 (PENDAHULUAN)
1.1 Judul Program 1
1.2 Latar Belakang 1
1.3 Rumusan Masalah 1
1.4 Tujuan Program 2
1.5 Luaran yang Diharapkan 2
1.6 Manfaat Kegiatan 2
BAB 2 (GAMBARAN UMUM)
2.1 Prospek Lip Balm Aloe Vera Cantik dan Trendy 3
2.2 Kelebihan Lip Balm Aloe Vera Cantik dan Trendy 3
2.3 Peluang Usaha Lip Balm Aloe Vera Cantik dan Trendy 3
2.4 Strategi Pemasaran Lip Balm Aloe Vera Cantik dan Trendy 4
2.4.1 Harga Produk 4
2.4.2 Promosi Produk 4
2.4.3 Label Produk 5
2.5 Gambaran Produk Jadi 5
2.6 Analisis Produk 5
2.6.1 Bahan Baku 5
2.6.2 Peralatan 6
2.7 Rencana Harga Penjualan 6
2.7.1 analisis keuangan 7
BAB 3 (METODE PELAKSANAAN)
3.1 Pra Produksi 8
3.1.1 Tahap Persiapan 8
3.1.2 Tahap Pengadaan Produk 8
3.2 Produksi 8
3.2.1 Tempat Rencana Produksi 8
3.2.2 Tahap Pelaksanaan Kegiatan 9
3.2.3 Tahap Pembuatan 9
3.3 Pasca Produksi 10
BAB 4 (BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN)
4.1 Anggaran Biaya 11
4.2 Jadwal Kegiatan 11
LAMPIRAN
1. Lampiran 1 12
a. Biodata Ketua 12
b. Biodata Angota Kelompok 13
c. Biodata Dosen Pembimbing 15

iii
2. Lampiran 2 (Justifikasi Anggaran Kegiatan) 19
3. Lampiran 3 (Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas) 21
4. Lampiran 4 (Surat Pernyataan Ketua Pelaksana) 22

iv
 1

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1.Judul Program
Pemanfaatan Lidah Buaya Dalam Pembuatan Lip Balm Aloe Vera Cantik
dan Trendy (Lip Love Candy). Pelembab bibir dari lidah buaya.

1.2 Latar Belakang

Lidah buaya (Aloe vera) adalah sejenis tumbuhan yang sudah dikenal sejak
ribuan tahun silam dan digunakan sebagai penyubur rambut, penyembuh luka, dan
untuk perawatan kulit. Tumbuhan ini dapat ditemukan dengan mudah di kawasan
kering di Afrika. Aloe vera/lidah buaya mengandung semua jenis vitamin kecuali
vitamin D, mineral yang diperlukan untuk fungsi enzim, saponin yang berfungsi
sebagai anti mikroba dan 20 dari 22 jenis asam amino. Dalam penggunaannya untuk
perawatan kulit, Aloe vera dapat menghilangkan jerawat, melembabkan kulit,
detoksifikasi kulit, penghapusan bekas luka dan tanda, mengurangi peradangan
serta perbaikan dan peremajaan kulit. Aloe vera juga mengandung asam folik yang
melindungi sistem kekebalan tubuh dan kesehatan tubuh yang seringkali terefleksi
pada kulit. Dengan beragam manfaat yang terkandung dalam lidah buaya,
pemanfaatannya kurang optimal oleh masyarakat yang hanya memanfaatkannya
sebagai penyubur rambut.
Lip balm atau pelembap bibir biasanya digunakan untuk pemakaian topikal
(penggunaan eksternal) pada bibir untuk melembapkan bibir yang kering dan
pecah-pecah. Pelembap yang memiliki substansi seperti lilin ini juga bermanfaat
untuk meringankan gejala angular cheilitis (peradangan di sudut
mulut), stomatitis (luka pada gusi dan mulut karena inflamasi), sampai herpes
labialis (infeksi virus herpes yang menyerang mulut). Biasanya, lip
balm mengandung beeswax atau lilin lebah, camphor, alkohol cetyl, lanolin, dan
parafin. Lip balm memberikan lapisan oklusif pada permukaan bibir yang berguna
untuk mengunci kelembapan serta melindungi bibir dari pengeksposan eksternal
seperti udara yang kering, suhu dingin, dan angin. Bibir merupakan salah satu
bagian tubuh manusia yang paling tipis. Bibir biasanya menjadi indikasi tingkat
kelembapan kulit. Kandungan oklusif yang terdapat pada lip balm seperti lilin
dan petroleum jelly mempertahankan kelembapan.
Atas dasar pengertian tersebut kami mencoba menerapkannya dalam sebuah
gagasan bisnis di bidang kosmetik yang kami beri nama “Lip Love Candy”.
Lingkup sasaran usaha ini antara mahasiswi, remaja perempuan, dan masyarakat
sekitar. Inovasi “Lip Love Candy” berusaha menawarkan pelembab bibir yang
dapat mengatasi bibir kering dan pecah – pecah yang cantik dan trendy dengan cara
kami akan menambahkan glitter kedalam campuran pelembab bibir tersebut.

1.3 Rumusan Masalah

Permasalahan yang menjadi latar belakang proposal ini antara lain:
1. Polusi udara dan cuaca yang panas dapat menyebabkan bibir kering dan
pecah – pecah.
 2

2. Bagaimana cara memanfaatkan aloe vera menjadi suatu produk yang

bernilai ekonomi tinggi
3. Minim nya penggunaan pelembab bibir di lingkungan sekitar karena
mengandung bahan kimia
4. Kurang nya budidaya tumbuhan lidah buaya

1.4 Tujuan Program

Tujuan dari program yang kami ajukan antara lain:
1. Mengatasi bibir kering dan pecah pecah yang disebabkan oleh polusi udara
dan cuaca yang panas.
2. Memanfaatkan kandungan yang terkandung dalam aloe vera sebagai bahan
dasar dalam pembuatan pelembab bibir
3. Mengajak mahasiswa dan masyarakat sekitar untuk mengunnakan
pelembab bibir yang terbuat dari bahan alami sehingga aman untuk
kesehatan bibir
4. Dengan adanya pelembab bibir lidah buaya ini masyarakat dapat
meningkatkan budi daya tumbuhan lidah buaya.

1.5 Luaran yang Diharapkan

Luaran yang diharapkan dari program ini adalah sebagai berikut:
1. Mengatasi permasalahan bibir kering dan pecah – pecah yang kerap kali
dialami oleh mahasiswa dan masyarakat sekitar.
2. Adanya pemasaran produk kecantikan inovatif berupa pelembab bibir
berbahan aloe vera, sehingga dapat memberi keuntungan baik bagi kami
maupun para konsumen.
3. Adanya peluang pengembangan usaha mikro bagi kami penyusun dalam
mengembangkan produk kacantikan inovatif sejenis guna meningkatkan
daya kreativitas serta nilai ekonomi produk.
4. Adanya peningkatan nilai jual produk-produk kecantikan sejenis kepada
konsumen.

1.6 Manfaat Kegiatan

1. Bagi pengusul gagasan
Meningkatkan semangat dan membuka kesempatan untuk memulai
wirausaha di bidang pelayanan jasa.
2. Bagi calon konsumen
Memperoleh manfaat dari produk pelembab bibir aloe vera berupa
perawatan bibir kering dan pecah – pecah sehingga bibir menjadi sehat dan
cantik
3. Bagi masyarakat
Membuka wawasan masyarakat untuk memanfaatkan lidah buaya menjadi
produk yang bermanfaat. Membantu masyarakat mendapatkan produk
pelembab bibir yang berkualitas dengan harga terjangkau dan membuat
lapangan pekerjaan yang baru bagi masyarakat.
 3

BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Prospek Lip Balm Aloe Vera Cantik dan Trendy

Pelembab bibir lidah buaya ini merupakan suatu produk kecantikan yang
terbuat dari aloe vera dan minyak kelapa. Lidah Buaya dapat menjadi sumber
antioksidan yang hebat, gel lidah buaya dapat mengatasi bibir yang pecah-pecah.
Aplikasi gel aloe vera pada bibir juga dapat mencegah perubahan warna pada bibir.
Itulah mengapa sangat efektif dalam merawat bibir gelap. Gel lidah buaya dengan
sifat penyembuhan yang dapat memperbaiki kulit yang rusak di bibir dan membantu
terlihat cantik secara alami. Juga, gel ini dapat digunakan untuk mengobati segala
jenis luka di bibir. Selain itu, minyak kelapa juga berfungsi melembabkan secara
efektif dapat menyehatkan kulit sensitif pada bibir. Dan mampu melindungi kulit di
bibir dari kuman penyebab infeksi. Kadungan emolien alami minyak kelapa juga
bisa mengelupaskan kulit kering dari bibir dan membantunya menjadi lembut dan
halus. Minyak alami ini dapat bertindak sebagai SPF dan menjaga bibir dari sinar
matahari yang menyebabkan perubahan warna dan kekeringan.

2.2 Kelebihan Lip Balm Aloe Vera Cantik dan Trendy

Pelembab bibir ini selain dapat mengatasi bibir kering dan pecah – pecah, dapat
melindungi bibir dari sinar matahari dan memperbaiki warna bibir. Pada
pengembangannya, diharapkan dengan adanya inovasi terbaru yaitu Lip Balm Aloe
Vera Cantik dan Trendy ini dapat membantu mahasiswa dan masyarakat mengatasi
bibir kering dan pecah – pecah yang disebabkan oleh polusi udara dan cuaca yang
panas. Sehingga diharapkan kami semua memiliki bibir yang sehat dan lembab dan
terlinndungi dari polusi.

2.3 Peluang Usaha

Produk kecantikan berupa lip balm telah banyak dikenal dan digunakan
sebagian masyarakat. Lip balm disukai oleh masyarakat berbagai usia baik anak-
anak maupun dewasa, karena dapat melembabkan bibir dan menjaga bibir darri
kekeringan dan pecah – pecah. Melalui inovasi berupa lip balm aloe vera yang
mengandung gel lidah buaya yang dapat melembabkan bibir dan minyak alami
yang bertindak sebagai SPF dan menjaga bibir dari sinar matahari dapat
diharapakan akan meningkatkan konsumsi masyarakat terhadap lip balm aloe vera
ini. Selain itu harga bahan baku yang murah dan terjangkau karena dalam suatu
usaha memiliki prinsip mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya dari modal
yang sekecil-kecilnya. Jadi dengan bahan baku utama yang murah maka biaya
produksi dapat diminimalisasi namun mendapat keuntungan yang maksimal.
Kelayakan dalam suatua usaha, tidak terlepas dari berbagai faktor ketersediaan
bahan baku, target konsumen, tingkat persaingan produk sejenis, dan lain – lain.
Berikut adalah beberapa pertimbangan factor SWOT yang bisa ditemukan
dalam menganalisis keberlangsungan usaha Lip Balm Aloe Vera Cantik dan Trendy
(Lip Love Candy). Dimana terdapat 4 faktor yang menjadi pertimbangan yaitu
 4

kekuatan (Strength), kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunity), ancaman

(Threath) adalah sebagai berikut :

Tabel. Faktor SWOT usaha pembuatan lipbalm aloe vera.

FAKTOR SWOT Usaha pembuatan lip balm aloe vera

Kekuatan (Strength) · Harga produk yang murah

· Keunikan produk
· Kesukaan konsumen akan produk
·

Kelemahan (Weakness) · Kurangnya promosi

· Kemungkinan kemasan yang kurang menarik

Umur simpan Produk yang panjang

Peluang (Opportunity) · Kesempatan biaya produksi murah

· Peluang pasar di Gunung Pati, Semarang
· Kesempatan menguasai pasar
Ancaman (Threath) · Standarisasi mutu
· Ketidak tertarikan masyarakat pada produk
2.4 Strategi Pemasaran

Target pasar dari penjualan produk ini adalah dari kalangan remaja,
mahasiswa dan masyarakat sekitar karena harga produk yang terjangkau dan cara
penggunaannya yang mudah.

2.4.1 Harga

Kami memberikan harga sebesar Rp. 25.000,00 untuk satu produk Lip
Balm Aloe Vera Cantik dan Trendy (Lip Love Candy) dengan berat 10 gram
perproduk.

2.4.2 Promosi

a. Penyebaran Informasi secara langsung

Penyebaran informasi secara langsung dilakukan dengan cara
promosi dari mulut ke mulut. Dengan begitu, diharapkan dapat
memberi kejelasan produk yang lebih efektif dan setelah itu, diharapkan
konsumen akan dapat menyebarkan keunggulan produk kami kepada
lebih banyak orang. Selain itu juga dengan menyebarkan media cetak
seperti brosur, pamphlet, dan flyer, membuka stand di kegiatan festival
kecantikan, dan bekerja sama dengan pengusaha di bidang kecantikan.
 5

b. Melalui sarana teknologi dan informasi

Semakin berkembangnya teknologi, fasilitas internet semakin
mudah didapatkan. Jadi sudah hal yang lumrah jika memanfaatkan
internet sebagia media promosi. Promosi dapat dilakukan melalui
jejaring sosial seperti facebook dan twitter. Selain itu promosi juga
dapat dilakukan melalui blog.

2.4.3 Label Usaha

Usaha yang kami jalani kami beri nama Lip Balm Aloe Vera Cantik
dan Trendy (Lip Love Candy)
Gambar logo produk:

2.5 Gambaran Produk Jadi

Produk yang kami hasilkan berupa sebuah lip balm aloe vera yang menarik,
tidak seperti lip balm lainnya yang tidak berwarna. Lip balm yang kami
produksi berwarna merah, warna merah yang dihasilkan berasal dari Beet Root
Powder. Kami menyajikan hasil produk kami dalam wadah tertutup berbentuk
lingkaran. Berikut contoh hasil produk kami

2.6 Analisis Produk

2.6.1 Bahan Baku yang Digunakan
Bahan yang digunakan dalam proses produksi adalah sebagai berikut :
 6

Nama Bahan Jumlah Satuan

Aloe Vera 1.5 kg

Minyak Kelapa 1 L

Carnauba Wax 0.2 kg

Peppermint Essential Oil 30 ml

Beet Root Powder 150 gr

2.6.2 Peralatan
Alat yang digunakan dalam proses produksi adalah sebagai berikut :
Nama Alat Jumlah Satuan
Panci 2 buah
Baskom Besar 1 buah
Pinset 2 buah
Pisau 2 buah
Pengaduk (Spatula) 3 buah
Wadah Lipbalm 15 g 60 buah
Mangkuk 3 buah
2.7 Rencana Harga penjualan
2.7.1 Analisis Keuangan
Tabel 1.1. Macam dan Jenis Biaya
Jenis Biaya dan
Harga
Uraian Biaya Volume Satuan Jumlah
Satuan
Investasi (BI)
Panci 2 Buah 125.000 250.000
Baskom Besar 1 Buah 85.000 85.000
Pinset 3 Buah 15.000 45.000
Pisau 2 Buah 20.000 40.000
Pengaduk (Spatula) 3 Buah 25.000 75.000
Wadah lipbalm 7 g 60 Buah 11.000 660.000
Mangkuk 3 Buah 15.000 45.000
Total Biaya Rp. 1.200.000
Investasi (BI)
Total Biaya Tetap/
Bulan (BT)
Biaya Penyusutan
Rp.1.200.000 / 12 bulan = Rp. 100.000 / bulan;
 7

Biaya Variabel Volume Satuan Harga Satuan Jumlah

Aloe Vera 1.5 Kg 80.000 120.000

Miyak kelapa 1 L 105.000 105.000

Carnauba Wax 0.3 Kg 45.000 135.000

Peppermint Essential Oil 30 ml 50.000/10ml 150.000

Beet Root Powder 150 Gr 1.300 195.000

Total Biaya = Rp. 705.000,-

Pendapatan/bulan 60 x Rp. 30.000,- Rp. 1.800.000 ,-

Keuntungan/bulan Rp. 1.095.000 ,-

Keuntungan/tahun Rp. 13.140.000,-

a. Biaya Produksi
Total biaya produksi (TC) = biaya tetap (FC) + biaya tidak tetap (VC)
= Rp. 100.000 + Rp. 705.000
= Rp 805.000,00,-
a. Penentuan Harga Pokok Penjualan (HPP)
Dalam 1 bulan/25 hari kerja produksi menghasilkan Rp 805.000,00
Harga Pokok Penjualan (HPP)/wadah = Biaya produksi / total
produksi
= Rp 805.000,00 / 60
= Rp 13. 416,00
b. Analisa Keuntungan
Harga jual = Rp 30.000,00
Tabel 1.2
Keterangan Harga Jumlah
Rp 30.000,00 x 60 x 12 Rp 21.600.000,00
Total Penjualan
bulan
Rp 805.000,00 x 12 Rp 9.660.000,00
Biaya produksi
bulan
Rp 21.600.000,00 – Rp Rp 11.940.000,00
Keuntungan / tahun
9.660.000,00
Rp 11.940.000,00/ 12 Rp 995.000,00
Keuntungan / bulan
bulan

c. Pay Back Periode (PBP)

Pay Back Periode = Pendapatan perbulan / Keuntungan perbulan
= Rp. 1.800.000 / Rp 995.000,00
= 1,8
Artinya balik modal kurang dari 2 bulan
 8

BAB III
METODE PELAKSANAAN
4.1 Pra Produksi
Hal pertama yang dilakukan pada saat tahap perencanaan yaitu survey pasar
yang dilakukan sebagai langkah awal dalam memulai sebuah usaha. Tujuan
dilakukannya survei adalah untuk mengetahui kondisi pasar, minat konsumen, dan
perencanaan inovasi lebih lanjut. Hal kedua yang perlu dilakukan pada saat tahap
perencanaan yaitu melakukan studi kelayakan terhadap usaha yang akan dijalankan.
Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui apakah kegiatan ini memiliki prospek
yang menguntungkan dan memiliki prospek jangka panjang.
4.1.1 Tahap Persiapan
Persiapan yang perlu dilakukan adalah meliputi persiapan dalam
pemilihan dan penyediaan tempat serta sarana dan prasarana untuk
menunjang proses produksi. Persiapan dan pengadaan bahan baku serta
perlengkapan alat-alat untuk langkah awal memulai suatu usaha. Persiapan
bahan baku yang lengkap akan memudahkan saat proses produksi.
a. Persiapan Tempat Usaha
Proses pembuatan gel lidah buaya membutuhkan ruangan
yang tersedia dengan alat-alat yang lengkap. Tempat usaha kami
akan dilengkapi dengan peralatan penunjang untuk mengoptimalkan
proses produksi. Pelaksanaan usaha berlokasi di Kos Lumintu Jl.
Sekaran Raya, Desa Sekaran Kec. Gunung Pati, Kota Semarang.
b. Persiapan Alat dan Bahan
Alat-alat yang dibutuhkan dalam proses produksi disediakan
dalam jumlah yang tepat agar selama proses produksi berlangsung
dapat berjalan lancar dan sesuai dengan yang diharapkan. Alat-alat
tersebut digunakan untuk menghasilkan produk gel lidah buaya dan
pelembab bibir. Sebelum menggunakan alat-alat tersebut terlebih
dulu dilakukan pembersihan dengan mencuci. Hal ini diperlukan
sebagai upaya sterilisasi bahan baku yang akan digunakan. Bahan-
bahan yang dipilih juga harus melewati tahap sterilisasi.

4.1.2 Tahap Pengadaan Produk

Pembuatan sampel barang diperlukan sebagai langkah awal untuk
mengetahui kualitas suatu produk sebelum nantinya dipasarkan dalam
jumlah besar. Dalam pembuatan, hal yang perlu dilaksanakan adalah
mengetahui gambaran akhir produk, pengemasan produk, keserasian
produk dengan objek di lapangan, serta penampilan produk. Sampel yang
telah dibuat kemudian dibuat sebagai acuan untuk mengenali selera
masyarakat dan dapat dijadikan sebagai tolok ukur produk yang bagaimana
yang sesuai dengan selera masyarakat.
 9

4.2 Produksi

4.2.1 Tahap Pelaksanaan Kegiatan

Proses produksi merupakan kegiatan inti dari aktivitas wirausaha,
kegiatan produksi memiliki beberapa tahapan, tahapan tersebut meliputi
persiapan bahan baku, kegiatan pengolahan dan pembuatan produk,
pengemasan, dan juga pemasaran kepada konsumen.
4.2.2 Tahap Pembuatan
Dalam pembutan Lip Love Candy melalui beberapa tahap yang akan
dilakukan untuk dapat menghasilkan sebuah produk yang berkualitas.
Adapun tahap pembuatan Lip Love Candy tersebut adalah sebagi
berikut :
1. Persiapan
Mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan yaitu baskom,
pengaduk, wadah, mangkuk kecil, lidah buaya, minyak kelapa,
carnauba wax, glitter, dan beet root powder, dan bahan lain yang
diperlukan.

2. Proses Pembuatan:
a. Ekstraksi Betasianin Dari Kulit Umbi Bit(Beta Vulgaris) Sebagai
Pewarna Alami

Gambar 1. Struktur senyawa betasianin

 10

Bubuk buah Beet

Timbang buah beet Potong - potong dan
dimasukkan kedalam
sebanyak 250 gram dihaluskan
bejana maserasi

Ekstraksi dilakukan
pada temperatur kamar
Tambahkan etanol Ekstraksi selama
dan terlindung dari
sebanyak 1450 mL kurang lebih 3×24 jam
cahaya sambil
berulang-ulang diaduk

Selanjutnya cairan
Kemudian ampasnya Kemudian diaduk
penyari disaring ke
diperas dan ditambah disaring lagi sehingga
dalam wadah
etanol lagi secukupnya diperoleh sari
penampung

Sari yang diperoleh

ditutup dan disimpan Endapan yang terbentuk
pada tempat yang dipisahkan dan
terlindung dari cahaya filtratnya dipekatkan
selama 2 hari

b. Pembuatan Gel Lidah Buaya:

Potonglah daun yang tumbuh Keluarkan resin dari daun dengan

di bagian paling luar dari mendiamkannya di dalam mangkuk
tanaman lidah buaya. selama 10 menit.

Koreklah gel dengan Kupaslah daun tersebut

menggunakan sendok.

Tuangkan gel ke dalam panci

bersih yang telah disterilkan.
 11

c. Pembuatan Lipbalm Aloe Vera

Menyiapkan alat dan bahan. Masukkan minyak kelapa dan carnauba

wax dalam panci.

Matikan kompor dan biarkan larutan Panaskan di kompor dengan api

menjadi dingin. kecil sampai komponen meleleh.

Campurkan komponen secara

Tambahkan jumlah gel aloe vera menyeluruh untuk menyiapkan lip
yang ditentukan ke dalam larutan balm.
yang disiapkan.

Tambahkan essential oil untuk Tambahkan hasil ekstraksi

memberikan rasa, Bisa diaduk dengan buah beet root untuk
pinset untuk menggabungkannya. menghasilkan warna merah.

Dengan menggunakan pinset, Tunggu beberapa menit sampai lip

pindahkan lip balm dari wadah balm mengeras dan merekat
tahan panas ke dalam wadah lip sepenuhnya, lalu tutup wadah
balm dengan hati-hati.
dengan kencang.

3. Pengemasan
Setelah lipbalm dimasukkan di dalam wadah kami melakukan pengemasan
menggunakan dus yang terdapat logo produk kami

4. Pemasaran
sasaran pemasaran Lip Love Candy adalah sekolah SMA/SMK, perguruan
tinggi, dan masyarakat sekitar. Serta pemasaran melalui pamflet, media sosial, dan
datang langsung ke kostumer.
 12

3.3 Pasca Produksi

3.3.1 Tahap pelaporan
Tahapan akhir yang dilakukan adalah kegiatan pelaporan yang berada pada
tahap pasca produksi. Tahap pelaporan berisikan laporan data kegiatan mulai dari
tahap pasca produksi dan tahap produksi dengan durasi waktu tertentu. Tahap
pelaporan ditujukan untuk mengetahui rangkaian kegiatan usaha dan keuntungan
yang didapat, sehingga diperoleh data yang akurat sebagai bahan evalua
 13

BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya

Tabel 1.3 Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya PKM-K

No Jenis Pengeluaran Biaya

1. Peralatan Penunjang
2. Brang Habis Pakai
3. Perjalanan
4. Lain – Lain
JUMLAH

4.2 Jadwal Kegiatan

Jadwal kegiatan disusun mulai dari kegiatan persiapan, pelaksanaan, dan
penyusunan laporan digambarkan sebagai berikut :
Minggu ke-
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Persiapan alat, bahan dan
1.
survey lapangan
2. Uji kandungan
3. Proses Produksi
4. Promosi
5. Pemasaran dan promosi
6. Pembuatan Laporan Akhir
 14

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota Kelompok, dan Dosen Pembimbing

1. BIODATA KETUA
a. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Devy Rida Budiharti
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Fakultas / Program Studi FMIPA /Pendidikan Kimia
4. NIM 4301418099
5. Tempat, Tanggal Lahir Batu Balak, 2 September 1999
6. E – mail devyrida@gmail.com
7. No Telepon / HP 081296593502

b. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SD Negeri SMA Negeri 1
SMP Negeri 1
Nama Institusi Cikande Kab.
Cikande
Permai Tangerang
Jurusan - - IPA
Tahun Lulus 2012 2015 2018

c. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

Nama Pertemuan Judul Artikel Waktu dan
No.
Ilmiah/Seminar Ilmiah Tempat
1. - - -
2.
3.

d. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi,

atau institusi lainnya)
Institusi
No. Jenis Penghargaan Pemberi Tahun
Penghargaan
1. - - -
2.
3.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata adalah benar dan
dapat di pertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
di jumpai ketidaak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan pengajuan proposal PKM – K
Semarang, 16 November 2019
Pengusul,

(Devy Rida Budiharti)

 15

2. BIODATA ANGGOTA
a. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Dian Pratiwi
2. Jenis Kelamin Perempuan
Fakultas / Program
3. FMIPA /Pendidikan Kimia
Studi
4. NIM 4301418043
5. Tempat, Tanggal Lahir Batang, 1 Februari 2000
6. E – mail Dianpxiipa2@gmail.com
7. No Telepon / HP 085201377950

b. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SD Negeri SMP Negeri 1 SMA Negeri
Nama Institusi
Bandar 2 Bandar 1 Bandar
Jurusan - - IPA
Tahun Lulus 2012 2015 2018

c. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

Nama Pertemuan Judul Artikel Waktu dan
No.
Ilmiah/Seminar Ilmiah Tempat
1. - - -
2.
3.

d. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi,

atau institusi lainnya)
Institusi
No. Jenis Penghargaan Pemberi Tahun
Penghargaan
1. - - -
2.
3.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata adalah benar dan
dapat di pertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
di jumpai ketidaak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan pengajuan proposal PKM – K

Semarang, 16 November 2019

Pengusul,

(Dian Pratiwi)
 16

3. BIODATA ANGGOTA
a. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Ninda Puji Astuti
2. Jenis Kelamin Perempuan
Fakultas / Program
3. FE/ Pendidikan Akuntansi
Studi
4. NIM 7101417031
5. Tempat, Tanggal Lahir Banyumas, 18 November 1999
6. E – mail Ninda.pujiastuti18@gmail.com
7. No Telepon / HP 08976378880

b. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SD N 1 Kemiri SMP Swasta SMA N 1
Nama Institusi Bersama Berastagi
Berastagi
Jurusan IPA
Tahun Lulus 2011 2013 2017

c. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

Nama Pertemuan Judul Artikel Waktu dan
No.
Ilmiah/Seminar Ilmiah Tempat
1. - - -
2.
3.

d. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi,

atau institusi lainnya)
Institusi
No. Jenis Penghargaan Pemberi Tahun
Penghargaan
1. - - -
2.
3.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata adalah benar dan
dapat di pertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
di jumpai ketidaak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan pengajuan proposal PKM – K
Semarang, 16 November 2019
Pengusul,

(Ninda Puji Astuti)

 17

4. BIODATA DOSEN PEMBIMBING

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 Jenis Kelamin
3 Jabatan Fungsional
4 Jabatan Struktural
5 NIP
6 NIDN
7 Tempat dan Tanggal Lahir
8 E-mail
9 Nomor Telepon/HP
10 Alamat Rumah
11 Alamat Kantor
12 Nomor Telepon/Faks
13 Lulusan yang Telah Dihasilkan
14 Mata Kuliah yang Diampu

B. Riwayat Pendidikan
S1 S2 S3
Nama Perguruan Tinggi
Bidang Ilmu
Tahun Masuk-Lulus
Judul
Skripsi/Tesis/Disertasi
Nama
Pembimbing/Promotor

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata di
jumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan pengajuan proposal PKM – K.
Semarang, 16 November 2019
Pembimbing

(Prof. Dr. Murbangun Nuswowati, M. Si)

 18

Lampiran 2 : Justifikasi Anggaran Kegiatan

No Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga Jumlah (Rp)

Satuan (Rp)
1. Bahan habis pakai
Aloe Vera Bahan utama Lip Balm 1.5 kg 80.000 120.000
Bahan pembuatan lip
Miyak kelapa 1L 105.000 105.000
balm
Memberikan kesan
Carnauba Wax 0.3 Kg 45.000 135.000
Glossy pada lip balm
Sebagai penenang
(memberikan sensasi
Peppermint
dingin) untuk bibir 30 ml 50.000 150.000
Essential Oil
kering dan memberi
rasa
Bahan Pewarna Alami
Beet Root Powder 150 Gr 1300 195.000
lip balm
Jumlah Sub Total 705.000
2. Peralatan
Untuk pembuatan gel
Panci lidah buaya dan 2 buah 125.000 250.000
lipbalm
Baskom besar Wadah lidah buaya 1 buah 85.000 85.000
Pinset Memindahkan bahan 3 buah 15.000 45.000
Memotong Lidah
Pisau 2 buah 20.000 40.000
buaya
Sebagai tempat hasil
Wadah lipbalm 15 g 60 buah 11.000 660.000
produk
Wadah gel dan lip
Mangkuk 3 buah 15.000 45.000
balm
Mengaduk saat proses
Pengaduk (Spatula) pembuatan gel dan lip 3 buah 25. 000 75. 000
balm
Jumlah Sub Total 1.200.000
 19

3. Transportasi
Pengadaan bahan Untuk biaya - 200.000 200.000
dan peralatan transportasi membeli
bahan dan peralatan
Jumlah Sub Total 200.000
4. Biaya lain - lain
Promosi Promosi produk - 200.000 200.000
Jumlah Sub Total 200.000
Jumlah Total 2.305.000
 20

Lampiran 3 : Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

Program Bidang Alokasi Waktu
No Nama / NIM Uraian Tugas
Studi Ilmu (jam/minggu)
Penyusunan
proposal, produksi,
Devy Rida
Pendidikan 12 jam / pemasaran,
1 Budiharti / Kimia
Kimia minggu pengevaluasi,
4301418099
pembuat laporan
akhir
Penyusunan
proposal, produksi,
Dian Pratiwi / Pendidikan 12 jam / pemasaran,
2 Kimia
4301418043 Kimia minggu pengevaluasi,
pembuat laporan
akhir
Penyusunan
proposal, produksi,
Ninda Puji Astuti / Pendidikan 12 jam / pemasaran,
3 Akuntansi
7101417031 Akuntansi minggu pengevaluasi,
pembuat laporan
akhir.
 21

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU
PENGETAHUAN ALAM
Jalan Sekaran, GunungpatiSemarang – 50229
Telp. (024)8508092 Fax. (024)8508093 Email:
humas@mail.unnes.ac.id

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Devy Rida Budiharti
NIM : 4301418099
Program Studi : Pendidikan Kimia
Fakultas : MIPA

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM Kewirausahaan saya dengan judul
“LIP BALM ALOE VERA CANTIK DAN TRENDY (LIP LOVE CANDY)” yang
diusulkan untuk tahun anggaran 2019 bersifat original dan belum pernah dibiayai
oleh lembaga atau sumber lain.
Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka
saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-
benarnya.

Semarang, 16 November 2019

Mengetahui,
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Yang menyatakan,

Materai 6000
Tanda tangan

(Dr. Bambang Budi Raharjo M.Si) (Devy Rida Budiharti)

NIP. 196012171986011001 NIM. 4301418099