JUDUL PENELITIAN :
Diusulkan Oleh :
i
ii
Menyetujui
Wakil Dekan I Bidang Akademik Ketua Pelaksana Kegiatan,
Kemahasiswaan Dan Alumni
ii
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL i
HALAMAN PENGESAHAN ii
DAFTAR ISI iii
BAB 1: PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah 2
1.3 Tujuan Penelitian 2
1.4 Urgensi (Keutamaan) Penelitian 2
1.5 Luaran yang Diharapkan 2
1.6 Manfaat Penelitian 2
DAFTAR PUSTAKA 10
LAMPIRAN
1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping 11
2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 16
3. Susunan Organisasi Tim dan Pembagian Tugas 18
4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana 19
iii
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1
2
2
3
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
3
4
75% sabut kelapa dengan kadar abu 0,40%, protein kasar 2,80%, lemak kasar
0,31%, dan karbohidrat total 11,09%.
Pada proses pembuatan media tanam atau baglog, perlu ditambahkan nutrisi
agar proses pertumbuhan jamur cepat. Bekatul sebagai sumber karbohidrat
digunakan untuk pertumbuhan dan perkembangan miselium. Nitrogen yang
terdapat pada bekatul berfungsi untuk mensistesis kitin. Tepung jagung sebagai
sumber karbohidrat, protein, lemak, mineral, dan vitamin. Gipsum sebagai sumber
kalsium dan kapur sebagai sumber mineral kalsium dan pengatur pH media.
Kadar air dalam media diatur 45 – 60% agar miselium jamur dapat menyerap
nutrisi dengan baik. Proses pengomposan dilakukan untuk membunuh jamur liar
dan bakteri. Dalam proses inkubasi, kelembapan harus dijaga sebesar 60-70%
dengan cara menyiram dinding kumbung secara berkala, dengan kadar CO2
maksimum. Saat pertumbuhan miselium jamur, jamur tidak memerlukan cahaya.
Setelah miselium jamur memenuhi baglog, kertas tutup baglog terbuka untuk
mempercepat munculnya bakal buah jamur (Wahidah, 2015)
Besarnya daya radiasi yang dipancarkan oleh pemancar ELF yang memiliki
satuan Watt dan dinyatakan dengan persamaan berikut ini.
𝑷 ≅ 𝟕 𝒙 𝟏𝟎−𝟏𝟑 𝑽𝟐 𝑪𝟐 𝒉𝒆𝟐 𝒇𝟒
Dengan V adalah tegangan yang melalui antena, C adalah kapasitansi antena
termasuk dipuncaknya, he adalah ketinggian efektif antena (dapat didekati dengan
ketinggian sebenarnya h) dan f adalah frekuensi yang dioperasikan. Prinsip kerja
ELF adalah pemancar memancarkan sinyal berupa gelombang elektromagnetik
primer melalui ionosfer. Komponen medan elektromagnetik primer dapat
4
5
5
6
BAB 3
METODE PENELITIAN
3.2 Prosedur
3.2.1 Persiapan Bibit Jamur Tiram
Menyediakan bibit pada petani jamur setempat. Membuat baglog jamur pada
petani jamur setempat sebanyak 117 buah baglog dengan ukuran sebesar 700 gr.
6
7
Sensor DHT11
Sistem Internet Of
Things
PSA
7
8
- Variabel Kontrol : Jenis sensor suhu dan kelembaban yang digunakan yaitu
sensor DHT11, dan jenis jamur yang digunakan jamur tiram putih.
8
9
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
9
10
DAFTAR PUSTAKA
Fuad, F Sudarti & Alex, H 2018. Analisis Dampak Paparan Medan Magnet
Extremely Low Frequency (ELF) Terhadap Pertumbuhan Tanaman.
Seminar Nasional Pendidikan Fisika, vol 3(1) : 46-51
Gunawan, F Irawan, I & Wachid, A 2013. Perancangan Sistem Pengendali Suhu
dan Kelembaban untuk Budidaya Jamur Kuping. Jurnal Performa, vol
12(1):33-38
Hafiz, A Fardian & Aulia, R 2017. Rancang Bangun Prototipe Pengukuran dan
Pemantauan Suhu, Kelembaban serta Cahaya Secara Otomatis Berbasis Iot
pada Rumah Jamur Merang. Jurnal Online Teknik Elektro, vol 2(3):51-57
Handoko, 2017. Analisis Dampak Paparan Medan Magnet Extremely Low
Frequency (ELF) Pada Biji Cabai Merah Besar Terhadap Pertumbuhan
Tanaman Cabai Merah Besar (Capsicum annum.L). Jurnal Pembelajaran
Fisika, vol 5(4):370-377.
Matondang, G 2018. Pertumbuhan dan Produktivitas Jamur Tiram Putih
(Pleurotus ostreatus) Pada Media Sabut Kelapa Sebagai Substitusi Serbuk
Gergaji. [Skripsi]. Universitas Sumatera Utara.
Rebriyanto, P & Ahmad, R 2017. Rancang Bangun Sistem Kontrol dan
Monitoring Kelembaban dan Temperature Ruangan Pada Budidaya Jamur
Tiram Berbasis Internet Of Things. Jurnal Kajian Teknik Elektro, vol 2(2)
: 37-48
Tandiono, A Moch, R & Aziz, M 2016. Pengendalian Suhu dan Kelembaban
pada Budidaya Jamur Tiram dengan Menggunakan Metode Kontrol
Logika Fuzzy. Jurnal EECCIS, vol 10(1):16-19
Wahidah, B & Firman, A 2015. Perbedaan Pengaruh Media Tanam Serbuk
Gergaji dan Jerami Padi Terhadap Pertumbuhan Jamur Tiram Putih
(Pleurotus ostreatus). Jurnal Ilmiah Biologi Biogenesis, vol 3(1):11-15
Wijayanto, T Bagus, J Dwa, D & Arya, D 2015. Penerapan Metode Very Low
Frequency Electromagnet (VLF-EM) Untuk Menafsirkan Bidang
Longsoran, Studi Kasus Desa Jombok, Kecamatan Ngantang, Kabupaten
Malang, Jawa Timur. Jurnal Fisika dan Aplikasinya, vol 16(3) ):11-15
Wulandari, M Sudarti Rifati, 2017. Pengaruh Induksi Medan Magnet Extremly
Low Frequency (ELF) Terhadap Pertumbuhan Pin Heat Jamur Kuping
(Auricularia auricula). Jurnal Pembelajaran Fisika, vol 6(2): 181-188
10
11
LAMPIRAN
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratandalam pengajuan proposal Tanoto Student Research Award 2019.
(Anisyah Siahaan)
11
12
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratandalam pengajuan proposal Tanoto Student Research Award 2019.
12
13
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratandalam pengajuan proposal Tanoto Student Research Award 2019.
12
14
B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S-2/Magister S-3/Doktor
Nama Institusi USU UTM USU
Jurusan Prodi Fisika Material Material Science Fisika Material
Tahun Masuk-Lulus 1984 - 1991 1997 - 2000 2009 – 2015
C.2 Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
Pembuatan Bahan
Baku Superkonduktor PNBP FMIPA USU
1 2012
Thallium Kuprum Oksida 2012
(Tl2Ba2CaCu2O8-δ),
Pengaruh Penambahan
Cr2O3 Terhadap
Peningkatan Temperatur
2 PDD-Dikti RI 2014
Kritis dan Kestabilan Fasa
Superkonduktor Suhu
Tinggi (Tl2Ba2CaCu2O8-δ)
Pembuatan Bahan
Superkonduktor Suhu
3 BPPTN-USU 2016
Tinggi (Tl1Pb1-xMx)Sr2Ca2
Cu3 O9-δ (x:0, 0.1, …,0.9)
4 Penggunaan Bismut Oksida TALENTA-USU 2017
14
15
Sebagai Bahan
Superkonduktor Suhu
Tinggi Dengan Metode
Konvensional
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratandalam pengajuan proposal Tanoto Student Research Award 2019.
15
16
Harga Satuan
1. Jenis Perlengkapan Volume Nilai (Rp)
(Rp)
- Pembangkit Sinyal
1 unit 300.000 300.000
ELF
- PSA 1 unit 110.000 110.000
- Osiloskop Mini 1 unit 120.000 120.000
- Sensor DHT11 5 unit 25.000 125.000
- Sensor DS18B20 5 unit 25.000 125.000
- Arduino Uno 3 buah 150.000 450.000
- Perangkat Wirelless
1 Unit 250.000 250.000
(IoT)
- Multimeter Digital 1 unit 120.000 120.000
- Saringan 1 paket 100.000 100.000
- Lem akrilik 1 buah 150.000 150.000
- Kabel penjepit buaya 20 Pasang 5.000 100.000
- Selang Kecil 2 meter 20.000 40.000
- Gunting 1 unit 50.000 50.000
- Solder Gun 1 unit 100.000 100.000
- Solder Glue 1 unit 150.000 150.000
- Timah 2 gulung 50.000 100.000
- Lem Tembak 2 batang 25.000 50.000
- Mikrometer Sekrup 1 unit 150.000 150.000
SUB TOTAL (Rp) 2.890.000
Harga Satuan
2 Bahan Habis Volume Nilai (Rp)
(Rp)
- Benih Jamur Tiram 15 kotak 60.000 900.000
- Kayu Sengon 2 kg 60.000 120.000
- Bekatul (Baglog) 35 Bekatul 20.000 700.000
- Tepung Jagung 4 kg 20.000 80.000
- Kapur 3 botol 60.000 180.000
- Aquadest (H2O) 30 L 5.000 150.000
- Alkohol 96% 5L 30.000 150.000
- Plastik Polypropilen 3 paket 40.000 120.000
- Karet Gelang 1 paket 40.000 40.000
- Masker 1 Pack 70.000 70.000
- Sarung Tangan 1 Pack 70.000 70.000
- Kertas A4 1 Rim 50.000 50.000
- Kertas Label 1 bungkus 10.000 10.000
SUB TOTAL (Rp) 2.640.000
Harga Satuan
3 Perjalanan Volume Nilai (Rp)
(Rp)
- Biaya pengiriman dari
1 kali 170.000 170.000
pembeli komponen
- Akomodasi pembelian
2 orang 50.000 100.000
sampel benih jamur
15
17
- Akomodasi perjalanan
2 orang 100.000 200.000
pengujian sampel
- Akomodasi preparasi
2 orang 50.000 100.000
alat pemicu
SUB TOTAL (Rp) 570.000
Harga Satuan
4. lain-Lain Volume Nilai (Rp)
(Rp)
- Administrasi, Laporan
- 200.000 200.000
Akhir, Poster, Seminar
- Sewa Laboratorium
Fisika Gelombang 5 bulan 300.000 300.000
FMIPA USU
- Uji Protein 10 sampel 40.000 400.000
- Uji Karbohidrat 10 sampel 40.000 400.000
- Uji Lemak 10 Sampel 40.000 400.000
SUB TOTAL (Rp) 1.700.000
TOTAL 1+2+3+4 (Rp) 7. 500.000
Terbilang (Tujuh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)
17
18
Alokasi
Program Bidang Waktu
No Nama/NIM Uraian Tugas
Studi Ilmu (Jam/
Minggu)
Penyewaan laboratorium,
Koordinir studi literatur,
Persiapan alat dan bahan,
Fisika
Anisyah Siahaan Mengkordinir anggota
1 S-1 Materia 8
160801065 sesuai kerja masing-
l
masing, dalam
pembuatan teknologi
pemicu jamur tiram
Analisis pengujian data
performansi teknologi
Soni Febriga Ilmu pemicu dan pengontrol
2 Saragih S-1 Kompu 6 pertumbuham jamur
161401121 ter tiram berbasis ELF
terhadap sifat fisis dan
kandungan gizinya
Kontruksi dan
Pemrograman Teknologi
pemicu dan pengontrol
Ilmu pertumbuham jamur
Ihya Ainun Fikri
3 S-1 Kompu 6 tiram berbasis ELF yang
161401021
ter terintegrasi sensor suhu
dan kelembaban yang
ditampilkan di Sistem
IoT
18
19
Dengan ini menyatakan bahwa proposal Tanoto Student Research Award (TSRA)
saya dengan judul “Inovasi Teknologi ELF (Extreamly Low Frequency) Sebagai
Pemicu Peningkatan Kuantitas Dan Kualitas Tanaman Jamur Tiram (Pleurotus
ostreatus) Yang Terintegrasi Oleh Sensor Kelembaban Dan Suhu Berbasis IoT
(Internet Of Things)” yang diusulkan untuk tahun anggaran 2019 adalah asli
karya kami dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
19