Anda di halaman 1dari 1

ISPA adalah infeksi saluran pernapasan akut yang menyerang salah

satu bagian saluran napas, mulai dari saluran atas (hidung) hingga
saluran bawah (alveoli). ISPA yang berlarut-larut akan berlanjut
menjadi pneumonia. Pneumonia adalah infeksi akut yang menyerang
saluran pernapasan bagian bawah (alveoli). Pada anak-anak, seringkali
pneumonia terjadi bersamaan dengan penyakit pernapasan yang
menyerang bronkus atau disebut dengan bronkopneumonia.

ISPA dapat ditularkan melalui liur, darah, bersin, atau ketika udara
yang penuh dengan kuman terhirup oleh orang lain. Inilah mengapa
menutup hidung dan mulut menggunakan lengan ketika bersin penting
untuk dilakukan. Penyebaran virus dan bakteri akan lebih cepat
menular saat Anda berada dalam ruangan dengan ventilasi yang
kurang.

infeksi akut yang menyerang salah satu bagian dan atau lebih dari saluran nafas
mulai dari hidung hingga alveoli termasuk jaringan adneksanya seperti sinus,
rongga telinga tengah dan pleura.

Penyebab Utama ISPA


Penyebab ISPA adalah virus, sehingga dalam pengobatannya tidak
membutuhkan antibiotik dan cenderung dapat sembuh dengan
sendirinya. Jenis virus yang sering menyebabkan ISPA adalah
Rhinovirus, Respiratory syncytial viruses (RSVs), Adenovirus,
Parainfluenza virus, Virus influenza, dan Virus Corona. Namun, ada
beberapa bakteri yang juga dapat menyebabkan ISPA, seperti
Streptococcus, Haemophilus, Staphylococcus aureus,
Corynebacterium diphteriae
Mycoplasma pneumoniae, dan Chlamydia.

Beberapa penyakit yang termasuk dalam ISPA adalah common cold,


Covid-19, radang tenggorokan akut, sinus, dan pneumonia. ISPA tidak
hanya dapat ditularkan dari percikan liur, tapi bisa juga melalui
sentuhan benda yang terkontaminasi. Penyakit ini sangat rentan bagi
anak-anak, lansia, orang dengan imunitas rendah, perokok, serta
penderita gangguan jantung dan paru-paru. Jika Anda termasuk dalam
kelompok tersebut, sangat dianjurkan untuk menghindari kontak dari
orang dengan gejala ISPA.

Anda mungkin juga menyukai