Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN

“PRODUK SABUN MANDI”

SMK BHAKTI CANDRA

Disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran Kewirausahaan

Disusun Oleh

Muhamad Ilham Nurmansyah : 212210030


……………………… : 212210030
……………………………… : 212210030

OTOMATISASI DAN TATA KELOLA PERKANTORAN

SMK BHAKTI CANDRA

2023
KATA PENGANTAR

Seiring dengan pertumbuhan kesadaran akan perawatan pribadi dan


keberlanjutan, pemilihan produk sabun mandi tidak lagi sekadar mengenai
kebersihan fisik, tetapi juga mengenai pengalaman holistik dan dampak produk
terhadap lingkungan. Kata pengantar ini dirancang untuk memberikan pandangan
singkat terkait perkembangan, tren, dan pertimbangan terkini dalam dunia produk
sabun mandi.
Dalam bab-bab berikutnya, kita akan menjelajahi latar belakang industri
produk sabun mandi, membahas formulasi, tren, serta metode pengujian yang
relevan. Pembahasan juga akan merinci pembahasan produk sabun mandi,
termasuk kelebihan, kelemahan, serta saran praktis untuk pemilihan produk yang
sesuai dengan kebutuhan dan preferensi individu.
Semoga informasi yang disajikan dapat memberikan panduan yang
bermanfaat bagi pembaca dalam membuat keputusan yang cerdas dan bermakna
terkait perawatan kulit dan penggunaan produk sabun mandi. Terima kasih atas
ketertarikan Anda dalam membaca panduan ini.

Terima kasih.
Bogor, Desember 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR ......................................................................................... i
DAFTAR ISI ....................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN .................................................................................... 3
2.1 Sabun Mandi ................................................................................................... 3
2.2 Metode Pengujan ............................................................................................ 4
BAB III HASIL PENGUJIAN ........................................................................... 5
3.1 Hasil Pengujian Produk .................................................................................. 5
3.2 Kelebihan Produk ........................................................................................... 6
3.3 Kelemahan Produk ......................................................................................... 7
BAB IV PENUTUP ............................................................................................. 9
4.1 Simpulan ......................................................................................................... 9
4.2 Saran ............................................................................................................... 9

By Muhamad Ilham Nurmansyah 😊

Note :

Jan disebar luaskan :V

!!!

Note lagi :

Halaman jangan di oprek nanti acak acakan halamannya !

….Hapus aja kotak textnya…


ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Sabun mandi adalah produk perawatan pribadi yang telah menjadi bagian
tak terpisahkan dari rutinitas kebersihan dan perawatan tubuh. Latar belakang
sabun mandi mencakup sejarah, evolusi formulasi, dan perubahan tren konsumen
seiring waktu.
1. Sejarah yang Kaya:
Penggunaan sabun untuk membersihkan tubuh memiliki sejarah yang kaya,
dimulai dari peradaban kuno seperti Mesir dan Babilonia. Seiring waktu, teknik
pembuatan sabun berkembang dan menciptakan variasi yang lebih banyak.
2. Varian untuk Segala Kebutuhan:
Sabun mandi hadir dalam berbagai varian untuk memenuhi berbagai kebutuhan
kulit. Mulai dari sabun untuk kulit kering, sensitif, hingga yang mengandung
bahan antibakteri, konsumen memiliki banyak opsi sesuai dengan preferensi dan
kebutuhan individu mereka.
3. Pentingnya Aroma dan Pengalaman Pengguna:
Aroma menjadi faktor penting dalam keberhasilan suatu produk sabun mandi.
Produsen terus mengembangkan berbagai aroma untuk menciptakan pengalaman
mandi yang menyenangkan dan menyegarkan, menciptakan ikatan emosional
antara konsumen dan merek.
4. Dukungan Kesehatan Kulit:
Selain membersihkan, sabun mandi modern juga sering dirancang untuk
mendukung kesehatan kulit. Banyak formulasi yang mengandung bahan-bahan
pelembap, vitamin, dan antioksidan untuk menjaga kelembapan dan kekenyalan
kulit.
Dengan memahami latar belakang sabun mandi, konsumen dapat membuat
pilihan yang lebih informasional dan produsen dapat terus berinovasi untuk
memenuhi tuntutan pasar yang selalu berubah. Sabun mandi tidak hanya menjadi
produk kebersihan, tetapi juga merupakan bagian dari pengalaman perawatan diri
yang holistik.

1
2

1.2 Rumusan Masalah

1. Pengaruh Pergeseran Formulasi Terhadap Kesehatan Kulit:


Bagaimana perubahan formulasi sabun mandi dari bahan tradisional ke
bahan-bahan modern mempengaruhi kesehatan dan keadaan kulit pengguna?
2. Tantangan dalam Mewujudkan Produk Ramah Lingkungan:
Apa saja tantangan yang dihadapi produsen sabun mandi dalam
menciptakan formulasi yang ramah lingkungan, dan bagaimana konsumen
merespons upaya ini?
3. Adopsi Teknologi dalam Inovasi Sabun Mandi:
Bagaimana perkembangan teknologi mempengaruhi inovasi dalam sabun
mandi, dan sejauh mana konsumen menerima produk-produk dengan
teknologi terintegrasi?
4. Pengaruh Aroma dan Pengalaman Pengguna Terhadap Preferensi
Konsumen:
Sejauh mana aroma dan pengalaman pengguna memainkan peran dalam
keputusan pembelian konsumen, dan bagaimana produsen dapat
meningkatkan daya tarik produk mereka melalui elemen ini?
5. Dampak Kesadaran Lingkungan pada Preferensi Konsumen:
Bagaimana kesadaran konsumen terhadap isu lingkungan mempengaruhi
keputusan pembelian mereka terkait sabun mandi, dan apakah produsen yang
mengadopsi praktik ramah lingkungan mendapatkan preferensi lebih tinggi?

Rumusan masalah ini dapat menjadi dasar untuk melakukan penelitian


lebih lanjut atau mengembangkan strategi pemasaran yang lebih tepat dalam
industri sabun mandi.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sabun Mandi
Pembahasan mengenai produk sabun mandi mencakup berbagai aspek
yang relevan dengan karakteristik, formulasi, dan tren terkini yang terkait dengan
produk ini. Berikut adalah beberapa poin yang dapat dibahas:

1. Formulasi dan Bahan-Bahan:


Membahas bahan-bahan utama yang digunakan dalam formulasi sabun
mandi, baik yang bersifat tradisional maupun modern.
Menjelaskan peran setiap bahan dalam mencapai tujuan tertentu, seperti
membersihkan, melembapkan, atau memberikan aroma.
2. Varian Produk:
Menjelaskan berbagai varian produk sabun mandi yang tersedia,
seperti sabun untuk kulit kering, kulit sensitif, atau yang mengandung
bahan antibakteri.
Menganalisis bagaimana varian-varian ini memenuhi kebutuhan dan
preferensi konsumen.
3. Tren Teknologi dalam Sabun Mandi:
Mengulas inovasi teknologi terkini yang digunakan dalam produk
sabun mandi, seperti formulasi dengan mikrogranul pelembap atau
penggunaan teknologi mikroba untuk menjaga keseimbangan kulit.
Membahas dampak teknologi pada efektivitas dan daya tarik produk.
4. Tantangan dalam Pergeseran ke Formulasi Ramah Lingkungan:
Menyajikan tantangan yang dihadapi oleh produsen sabun mandi
dalam menciptakan formulasi yang ramah lingkungan.
Mengevaluasi bagaimana produsen mengatasi hambatan tersebut dan
merespon tuntutan konsumen untuk produk yang lebih berkelanjutan.
5. Pengaruh Aroma dan Pengalaman Pengguna:
Mendiskusikan bagaimana pengembangan aroma pada sabun
mandi dapat memengaruhi preferensi konsumen.

3
4

Menyoroti strategi untuk meningkatkan pengalaman pengguna, termasuk


desain kemasan dan presentasi produk.
Pembahasan mengenai produk sabun mandi pada bagian ini
sebaiknya memberikan gambaran komprehensif tentang karakteristik
produk, upaya inovasi, dan respons terhadap tuntutan pasar dan konsumen.

2.2 Metode Pengujian


Secara singkat, metode pengujian produk sabun mandi melibatkan:
1. Uji Klinis Keamanan Kulit: Uji patch dan pengukuran kelembapan
untuk menilai reaksi kulit.
2. Analisis Bahan-Bahan: Pengujian bahan formulasi untuk memastikan
kepatuhan terhadap standar.
3. Pengujian Stabilitas Produk: Mengevaluasi konsistensi dan stabilitas
produk sepanjang waktu.
4. Uji Pengguna (Trials): Melibatkan penggunaan produk oleh sukarelawan
untuk evaluasi pengalaman pengguna.
5. Analisis Mikrobiologis: Pengujian keberadaan mikroorganisme untuk
memastikan keamanan.
6. Uji pH: Pengukuran tingkat keasaman untuk menjaga keseimbangan kulit.
7. Pengujian Pelepasan Aroma: Menilai stabilitas dan intensitas aroma
selama penggunaan.
8. Pengujian Kemampuan Pembersihan: Evaluasi kemampuan produk
untuk membersihkan kulit.
9. Pengujian Ramah Lingkungan: Menilai dampak lingkungan produk dari
bahan baku hingga pembuangan.
10. Uji Stabilitas Terhadap Suhu dan Cahaya: Mengevaluasi respons
produk terhadap perubahan kondisi lingkungan.

Metode ini bertujuan untuk memastikan kualitas, keamanan, dan


efektivitas sabun mandi serta memenuhi standar kesehatan dan keamanan.
BAB III
HASIL PENGUJIAN

3.1 Hasil Pengujian Produk


Hasil pengujian produk sabun mandi akan bervariasi tergantung pada
metode pengujian yang dilakukan. Berikut adalah contoh hasil yang mungkin
ditemui berdasarkan metode-metode pengujian yang umum dilakukan:
1. Uji Klinis Keamanan Kulit:
Tidak ada reaksi alergi atau iritasi.
Peningkatan kelembapan kulit setelah penggunaan.
2. Analisis Bahan-Bahan:
Bahan formulasi sesuai standar keamanan.
Konsentrasi bahan aktif dalam rentang yang aman.
3. Pengujian Stabilitas Produk:
Konsistensi warna, tekstur, dan aroma tetap stabil selama masa simpan.
4. Uji Pengguna (Trials):
Umpan balik positif terkait kenyamanan dan efektivitas.
Kepuasan tinggi terhadap aroma dan hasil pembersihan.
5. Analisis Mikrobiologis:
Produk bebas kontaminasi mikroorganisme berbahaya.
6. Uji pH:
Tingkat keasaman sesuai dengan standar untuk kulit manusia.
7. Pengujian Pelepasan Aroma:
Stabilitas aroma selama penggunaan produk.
Aroma sesuai dengan preferensi konsumen.
8. Pengujian Kemampuan Pembersihan:
Efektivitas tinggi dalam membersihkan kotoran dan minyak.
9. Pengujian Ramah Lingkungan:
Penggunaan bahan baku dan kemasan yang ramah lingkungan.
10. Uji Stabilitas Terhadap Suhu dan Cahaya:
Produk tetap stabil dalam variasi suhu dan cahaya.

5
6

Hasil positif dari pengujian ini menunjukkan bahwa produk sabun mandi
tersebut memenuhi standar keamanan, kualitas, dan kenyamanan yang diinginkan
oleh konsumen.

3.2 Kelebihan Produk


Secara singkat, kelebihan produk sabun mandi yang baik meliputi:

1. Kebersihan Efektif: Memberikan pembersihan yang efektif,


menghilangkan kotoran dan minyak dari kulit.
2. Pelembap Kulit: Menjaga kelembapan kulit, mencegah kekeringan, dan
memberikan perawatan tambahan.
3. Aroma Menarik: Memiliki aroma yang menyegarkan dan menarik,
meningkatkan pengalaman mandi.
4. Varian untuk Berbagai Kulit: Tersedia dalam berbagai varian sesuai
dengan kebutuhan kulit individu.
5. Inovasi Teknologi: Mengadopsi inovasi teknologi untuk meningkatkan
kenyamanan dan efektivitas produk.
6. Kemasan Praktis dan Ramah Lingkungan: Memiliki kemasan yang
praktis dan ramah lingkungan, mendukung penggunaan yang nyaman dan
bertanggung jawab terhadap lingkungan.
7. Dukungan Lingkungan: Menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan
dan praktik produksi berkelanjutan.
8. Uji Klinis dan Keamanan: Melalui uji klinis untuk memastikan
keamanan produk dan pemenuhan standar keamanan.
9. Strategi Pemasaran Efektif: Menerapkan strategi pemasaran yang cerdas
dan menarik untuk menciptakan citra merek yang positif.
10. Umpan Balik Positif Konsumen: Menerima umpan balik positif dari
konsumen, mencerminkan kepuasan dan kualitas produk yang baik.

Kelebihan-kelebihan ini menjadikan produk sabun mandi sebagai pilihan


yang menarik dan efektif bagi konsumen dalam menjalani rutinitas kebersihan
dan perawatan kulit.
7

3.3 Kelemahan Produk


Secara singkat, beberapa kelemahan yang mungkin dimiliki oleh produk
sabun mandi meliputi:
a. Iritasi Kulit: Formulasi yang mengandung bahan-bahan tertentu dapat
menyebabkan iritasi pada kulit, terutama bagi individu dengan kulit
sensitif.
b. Kandungan Bahan Kimia: Beberapa produk sabun mandi mengandung
bahan kimia tertentu yang dapat dianggap berpotensi merugikan bagi
kesehatan atau lingkungan.
c. Kemasan Tidak Ramah Lingkungan: Kemasan plastik yang tidak dapat
didaur ulang atau tidak ramah lingkungan dapat menjadi kelemahan,
mengingat ketertarikan konsumen pada produk yang berkelanjutan.
d. Kurang Cocok untuk Jenis Kulit Tertentu: Meskipun ada varian untuk
berbagai jenis kulit, mungkin masih ada konsumen yang merasa bahwa
produk tidak sepenuhnya cocok dengan jenis kulit mereka.
e. Ketidaksesuaian Aroma: Aroma yang dianggap menyenangkan oleh
sebagian konsumen dapat dianggap tidak sesuai oleh yang lain, karena
preferensi aroma bersifat sangat subjektif.
f. Harga yang Tinggi: Produk dengan kualitas tinggi seringkali memiliki
harga yang lebih tinggi, yang mungkin menjadi kendala bagi konsumen
dengan anggaran terbatas.
g. Pemakaian Bahan Baku yang Tidak Etis: Jika produsen menggunakan
bahan baku yang tidak diperoleh secara etis, hal ini dapat menciptakan
kekhawatiran etika di antara konsumen.
h. Tidak Tahan Lama: Beberapa produk mungkin memiliki masa pakai
yang singkat atau mudah larut, yang dapat mengurangi kepuasan
konsumen.
i. Kurangnya Inovasi: Produk yang kurang inovatif atau tidak mengikuti
tren terbaru mungkin kehilangan daya saing di pasar.
j. Tidak Mengatasi Kebutuhan Khusus: Produk mungkin tidak
sepenuhnya memenuhi kebutuhan khusus konsumen, seperti masalah kulit
tertentu atau preferensi penggunaan tertentu.
8

Penting untuk dicatat bahwa kelemahan-kelemahan ini dapat


bervariasi tergantung pada merek dan formulasi spesifik dari produk sabun
mandi yang dipertimbangkan. Konsumen harus selalu mempertimbangkan
karakteristik dan kebutuhan kulit pribadi mereka ketika memilih produk
perawatan pribadi.
8
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dalam kesimpulan, produk sabun mandi merupakan bagian integral dari
rutinitas kebersihan dan perawatan tubuh sehari-hari. Meskipun banyak produk
yang menawarkan kelebihan seperti kebersihan efektif, aroma yang menarik, dan
dukungan terhadap kesehatan kulit, namun demikian, beberapa kelemahan juga
dapat ditemui seperti potensi iritasi, kandungan bahan kimia, atau ketidaksesuaian
dengan preferensi konsumen.
Kesadaran konsumen terhadap isu-isu seperti keberlanjutan, keamanan,
dan kesehatan semakin meningkat, mendorong produsen untuk terus berinovasi
dan beradaptasi dengan perubahan tren pasar. Produk sabun mandi yang sukses
seringkali memadukan inovasi teknologi, formulasi yang ramah lingkungan, dan
respons positif konsumen.
Dengan demikian, konsumen disarankan untuk mempertimbangkan
dengan cermat karakteristik dan kebutuhan kulit pribadi mereka, memilih produk
yang tidak hanya memberikan kepuasan segera tetapi juga mendukung aspek-
aspek kesehatan dan lingkungan. Seiring perkembangan industri perawatan
pribadi, dapat diharapkan bahwa produk sabun mandi akan terus berkembang
untuk memenuhi standar kualitas dan keamanan yang lebih tinggi, sekaligus
memberikan pengalaman mandi yang lebih baik bagi konsumen.

4.2 Saran
Berikut adalah beberpa saran terkait produk sabun mandi :
1. Pilih sesuai jenis kulit : Sesuaikan produk dengan jenis kulit Anda.
2. Perhatikan kandungan bahan: Hindari bahan kimia yang berpotensi
merugikan.
3. Prioritaskan keberlanjutan: Pilih produk ramah lingkungan.
4. Uji coba terlebih dahulu: Lakukan uji coba pada kulit kecil sebelum
penggunaan penuh.
5. Pilih aroma yang disukai: Pilih produk dengan aroma yang Anda sukai.

9
10

6. Perhatikan kesehatan dan keamanan: Pilih produk yang telah diuji


klinis dan aman untuk kulit.
7. Baca label dengan teliti: Perhatikan informasi di label produk.
8. Dukung produk lokal: Beri preferensi pada produk lokal.
9. Beri umpan balik: Bagikan pengalaman Anda dan berikan umpan balik
kepada produsen.
10. Pertimbangkan kegunaan ganda: Pilih produk dengan manfaat
tambahan, seperti pelembap atau vitamin.

Dengan memperhatikan saran ini, Anda dapat membuat keputusan


yang lebih informan dan sesuai dengan kebutuhan Anda dalam memilih
sabun mandi.

Anda mungkin juga menyukai