Agusta Dian Ellina1, Citrawatik Dwi Skripsia2, Muhammad Ida Nashrun S.3,
Husnul Fatima4
Program Pascasarjana1Program Studi Magister Keperawatan2Institut Ilmu Kesehatan
STRADA Indonesia3,4
agustadian85@gmail.com
Abstrak
Received: 01-12-2022 Peran klinis tenaga perawat sangat penting dalam pelayanan
Revised : 04-12-2022 pasien sehingga mengharuskan perawat berperan secara
Accepted: 12-01-2023 proaktif dalam program peningkatan mutu dan keselamatan
pasien serta program manajemen risiko rumah sakit. Rumah
sakit melakukan penilaian kinerja tenaga perawat secara
periodic menggunakan format dan metode sesuai ketentuan
yang ditetapkan rumah sakit. Penilaian kinerja tenaga
perawat meliputi pemenuhan uraian tugasnya dan perannya
dalam pencapaian indicator mutu yang diukur di unit
tempatnya bekerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengembangkan indikator mutu unit pelayanan keperawatan
sebagai indikator kinerja individu dalam melakukan penilaian
kinerja tahunan pada staf Keperawatan di Rumah Sakit Baptis
Kediri dengan pembuatan SPO tentang pelaksanaan penilaian
kinerja tahunan berbasis indikator kinerja individu pada staf
keperawatan, pemilihan dan perumusan indikator mutu
prioritas unit pelayanan keperawatan dan persiapan media
untuk pelaksanaan pengukuran indikator kinerja individu.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di
pelayanan Bidang Keperawatan Rumah Sakit Baptis Kediri.
Peserta yang hadir dalam kegiatan ini adalah para manajer
ruang perawatan. Setelah dilakukan kegiatan pengabdian
masyarakat ini peserta akan mengimplementasikannya dalam
pelayanan Keperawatan.
Abstract
The clinical role of nurses is very important in patient care,
requiring nurses to play a proactive role in quality
improvement and patient safety programs and hospital risk
management programs. The hospital conducts periodic
performance assessments of nurses using formats and
methods in accordance with the provisions set by the hospital.
The performance assessment of nurses includes the
DOI : 10.36418/cerdika.xxx 31
Agusta Dian Ellina1, Citrawatik Dwi Skripsia2, Muhammad Ida Nashrun S., Husnul Fatima3 /Cerdika: Jurnal Ilmiah
Indonesia, 3(1), 31-42
Pendahuluan
Rumah sakit merupakan salah satu institusi pemberi jasa layanan Kesehatan
(Setyono, 2019). Dimana kualitas pelayanan kesehatan khususnya Keperawatan memiliki
kontribusi yang besar pada perkembangan pelayanan pelayanan Keperawatan yang ada
di sebuah rumah sakit (Rohita & Yetti, 2017) .
Mempertahankan kesehatan telah menjadi sebuah industri besar yang melibatkan
berbagai aspek upaya kesehatan. Pelayanan kesehatan sudah menjadi hak yang paling
mendasar bagi semua orang dan memberikan pelayanan kesehatan yang memadai akan
membutuhkan upaya perbaikan menyeluruh dari sistem yang ada (Kurniawan et al., 2020)
. Pelayanan kesehatan yang memadai sangat dipengaruhi oleh pelayanan keperawatan
yang ada didalamnya. Tuntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan merupakan suatu
fenomena yang direspons oleh perawat. Respons yang muncul antara lain dengan banyak
belajar mengenai konsep pengelolaan keperawatan dan langkah – langkah konkret dalam
manajemen Keperawatan (Nursalam, 2016).
Pelayanan Keperawatan merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan di
rumah sakit, yang mempunyai posisi yang sangat strategis dalam upaya meningkatkan
mutu pelayanan dan kepuasan pelanggan yang datang ke rumah sakit (Ngasu, 2021) .
Jumlah tenaga Keperawatan mendominasi tenaga kesehatan secara menyeluruh, juga
sebagai penjalin kontak pertama dan terlama dengan pelanggan ( pasien dan
keluarganya). Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan professional yang merupakan
bagian integral dari pelayanan kesehatan berdasarkan ilmu dan kiat Keperawatan
berbentuk pelayanan biologis, psikologis, sosiologis dan spiritual yang komprehensif /
holistic yang ditujukan kepada individu, keluarga dan masyarakat baik dalam keadaan
sehat atau sakit yang mencakup seluruh proses kehidupan manusia yang mengacu pada
Metode Penelitian
1. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan
a. Kegiatan Pokok
Implementasi Penilaian Kinerja Berbasis Indikator Mutu Keperawatan Di Rumah
Sakit
b. Rincian Kegiatan
1) Pembuatan SPO tentang pelaksanaan penilaian kinerja tahunan berbasis
indicator kinerja individu pada staf Keperawatan di RS Baptis Kediri.
2) Pemilihan dan perumusan indicator mutu prioritas unit pelayanan
keperawatan yang ditentukan sebagai indicator kinerja individu yang akan
diukur.
3) Persiapan media untuk pelaksanaan pengukuran indicator kinerja individu
menggunakan aplikasi google spreadsheet.
2. Target
Semua perawat dan bidan di RS Baptis Kediri dilakukan penilaian kinerja tahunan
dengan salah satu indicator penilaiannya adalah indicator kinerja individu yang
mengacu dari indicator mutu pelayanan Keperawatan yang ditetapkan.
3. Sasaran
a. Kepala Bidang Keperawatan
b. Kepala Seksi Pelayanan Keperawatan
c. Wakil Kepala Instalasi Keperawatan
d. Kepala Ruang Keperawatan
e. Wakil Kepala Ruang Keperawatan
f. Penanggung Jawab
4. Metode
a. Ceramah
b. Diskusi
c. Tanya Jawab
d. Simulasi
5. Media dan Alat
a. CD
b. Laptop
c. Mic
6. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Hari / Tanggal : Jumat / 05 Agustus 2022
Waktu : Jam 09.30 s.d 11.30 WIB
Tempat : Ruang Pertemuan Lantai 5 RS Baptis Kediri
7. Rencana Kegiatan
Tahapan Kegiatan Tim Kegiatan
No Media Waktu
Kegiatan Penyuluh Sasaran
1. Persiapan Pembuatan Persiapan - Proposal 1 Hari
proposal kegiatan pelaksanaan - Surat Tugas
pengabdian kegiatan - Surat
masyarakat Persetujuan
Penyusunan pelaksanaan
Materi kegiatan
Penyebaran - Persiapan
informasi tempat
kegiatan pelaksanaan
Persiapan tempat kegiatan
pelaksanaan
kegiatan
2. Pelaksanaan - Pembukaan Mendengarkan - LCD 1 Hari
- Sambutan dan berperan - Laptop
- Pemaparan aktif - Hard copy
Materi materi
- Diskusi
3. Evaluasi Penyusunan - Laporan Hasil 3 Hari
Laporan
8. Alokasi Dana
No Rencana Anggaran Jumlah
1. Fotocopy Materi 50.000
2. Konsumsi @15.000 x 30 450.000
3. Ucapan Terimakasih 100.000
Jumlah 600.000
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Iva Yuana Dwi
Kusuma,M.Si.,Med.,Sp.A
NIK : 704.03.0703
Proses evaluasi terhadap kinerja yang dilakukan kepada seluruh
staf Keperawatan yang meliputi aspek perilaku, pengembangan
PENGERTIAN
professional berkelanjutan, kinerja klinis dan indicator kinerja
individu, yang dilaksanakan setiap tahun.
1. Sebagai bukti bahwa RS Baptis Kediri melakukan proses
untuk mengevaluasi mutu dan asuhan keselamatan pasien
yang diberikan oleh setiap staf Keperawatan.
2. Memudahkan pelaksanaan monitoring dan evaluasi kinerja
staf Keperawatan berkelanjutan sehingga dapat
TUJUAN
mengidentifikasi staf Keperawatan yang telah melaksanakan
pelayanan sesuai standar yang telah ditetapkan.
3. Sebagai dasar memperbaiki kinerja staf Keperawatan dalam
perannya untuk mendukung pencapaian indicator mutu unit
tempat bekerja.
Setiap perawat dan bidan yang bekerja di pelayanan Keperawatan
RS Baptis Kediri harus dilakukan penilaian kinerja tahunan
KEBIJAKAN
sesuai dengan Peraturan Direktur tentang Pedoman Pelayanan
SDM RS di RS Baptis Kediri.
1. Lakukan penilaian tahunan oleh kepala ruangan / wakil kepala
instalasi dengan menggunakan formulir penilaian kinerja
PROSEDUR professional berkelanjutan sesuai area pelayanan / praktik.
2. Kumpulkan data pendukung untuk melakukan penilaian
tahunan yang terdiri dari buku portofolio, rekapitulasi hasil
B. Pembahasan
Hasil Evaluasi Pelaksanaan
1. Evaluasi Struktur :
1) Persiapan Media
Persiapan terkait media tidak ada hambatan, karena sudah dipersiapkan
dengan bai. Media yang digunakan berupa LCD, laptop, PPT slide, fotocopi
materi, sound system yang sudah dipersiapkan oleh mahasiswa seijin
institusi.
2) Persiapan bahan aplikasi
Kesimpulan
Dalam melakukan penilaian kinerja berbasis indicator mutu yang obyektif pada staf
Keperawatan memerlukan SPO tentang pelaksanaan penilaian kinerja tahunan berbasis
indicator kinerja individu pada staf Keperawatan di RS Baptis Kediri.
Agar materi penilaian kinerja berbasis indicator mutu yang obyektif pada staf
Keperawatan maka harus menggunakan instrument yang mampu laksana.
Dalam pemberian nilai yang obyektif tentang kinerja klinis berdasarkan pencapaian
individu , maka perlu ada alat bantu untuk melihat pencapaian masing – masing individu
berupa aplikasi google spreadsheet untuk pendokumentasian aktivitas professional / log
book untuk perawat setiap hari.
BIBLIOGRAFI
Kurniawan, A., Wardani, A. K., Angkasawati, T. J., & Wahidin, M. (2020). Peningkatan
Aksesibilitas Pelayanan Kesehatan Dasar untuk Difabel di Sukoharjo, Jawa Tengah.
Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 23(3), 188–197.
https://doi.org/10.22435/hsr.v23i3.2735
Pradana, A. A., Silaswati, S., Maryam, R. S., Abas, I., Sumedi, S., Triana, N., & Kurniati,
D. (2022). Peningkatan Kompetensi Keperawatan Geriatri Dasar pada Perawat di
RSUD Pasar Minggu Jakarta. Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(3), 463–
471. https://doi.org/10.33860/pjpm.v3i3.1017
Rohita, T., & Yetti, K. (2017). Peningkatan kualitas pelayanan keperawatan melalui
ronde dan pendokumentasian. Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan Dan
Kesehatan, 5(1), 50–55. https://doi.org/10.20527/dk.v5i1.3641