Anda di halaman 1dari 6

DAFTAR ISTILAH

TAMBANG BAWAH TANAH

1. Bucket elevator : Alat pengangkat bahan yang terdiri atas sekumpulan


mangkok pengangkat yang terbuat dari logam.
2. Optimum cutting heigt : Kemampuan lengan alat gali – muat yang dapat
(gali optimum) menghasilkan isi mangkuk atau singkup secara
efisien.
3. Cut and Fill (gali timbun) : Penambangan bawah tanah yang dilakukan dengan
mengisi lubang kembali lubang bukaan bekas
penggalian.
4. Black damp (gas gelap) : Campuran gas karbon dioksida, gas nitrogen dan
udara yang terbentuk karena kebakaran tambang
bawah tanah, sehingga tidak memungkinkan
terjadinya nyala api.
5. Under ground gasification : Pembuatan gas dari batu bara yang dilakukan
langsung ditambang bawah tanah.
6. GOB : Bagian dari lapisan batu bara pada tambang bawah tanah yang telah
tertambang dan ruang kosongnya telah diisi kembali
oleh material lain.
Buangan atau limbah yang ditinggalkan dalam
tambang bawah tanah.
7. Grouting (gruting) : Proses penyuntikan semen cair atau bahan kimia
dengan tekanan kedalam celah atau retakkan pada
batuan, antara lain untuk mencegah perembesan air
tanah kedalam terowongan dan memperkuat formasi.
8. Top slicing (iris atas) : Metode penambangan bawah tanah dengan
pelombongan ambrukan yang diterapkan secara lapis
demi lapis dimulai dari bagian atas.

9. Ramp ( jalur angkut) : Lobang bukaan pada tambang bawah berbentuk spiral
yang menghubungkan beberapa daerah produksi
sebagai prasarana pengangkutan.
10. Air mine head (julang : Konsumsi kumulatif dari system ventilasi tambang
tambang) Perbedaan tekanan yang harus diberikan oleh kipas
angina guna mengalirkan sejumlah udara yang
diperlukan untuk ventilasi ditambangbawah tanah.
11. Chain conveyor : Jenis alat angkut conveyor yang biasanya digunakan
pada permukaan kerja tambang batubara bawah tanah
yang terdiri dari pelat-pelat baja yang ditarik oleh
rantai dan bergerak diatas batang-batang baja.
12. Excavator (alat gali) : Alat mekanisme untuk membongkar tanah atau batuan
lepas (loose). Contoh : Buldoser.
13. Ventilation current : Gerakan udara yang terjadi dalam system ventilasi
(aliran ventilasi) tambang bawah tanah berguna untuk menjaga
kesehatan keselamatan dan kenyamanan kerja.

14. Block caving (ambrukan : Metode penambangan bawah tanah dengan cara
blok) membuat lobang bukaan dibawah blok dengan
melanjutkannya dengan meruntuhkan blok diatasnya.
15. Air lift (pengangkatan udara) : Cara untuk menaikkan atau mengangkat
serpihan hasil pengeboran dari dalam lobang bor ke
permukaan bumi dengan menggunakan udara
bertekanan tinggi cara ini bias untuk mengisap air dari
sumuran dangkal.
16. Permissible exsplosife (Blp bersyarat) : Bahan peledak yang telah diizinkan
untuk digunakan didalam tambang bawah tanah dab
tempat-tempat lain yang banyak mengandung gas
yang mudah meledak.

17. Timer (balok kayu) : kayu penyangga yang digunakan dalam tambang
bawah tanah.

18. Banka driil empire driil (bor boneka) : bor tumbuk manual dipergunakan
untuk mengambil percontoh atau menguji cebakan
alluvial yang terdapat pada kedalaman 30-35 m,
pertama kali bor jenis ini dipergunakan di P. Bangka
untuk eksplorasi dan timah alluvial.

19. Bulldozer (Buldoser) : Alat gusur mekanik yang padat bagian mukanya
dipasang bilah baja berbentuk busur, bila dapat
digerakkan naik turun oleh kabel atau silinder
hidroulik alat ini paling banyak digunakan untuk
pemindahan tanah secara mekanis.

20. Air split (cabang udara) : Aliran udara yang telah dibelokkan dari aliran udara
utamanya untuk dialirkan ke tempat lain dalam
tambang bawah tanah.

21. Free spit (cabang udara bebas) : Saluran udara tanpa hambatan atau tanpa
pengatur udara (regulator) pada system ventilasi
tambang bawah tanah.
22. One pas one chute (corongan bijih) : corongan yang dibuat di tambang
bawah tanah untuk meluncurkan bijih dari lumbung
atau tempat penimbunan kea lat angkut.

23. Chute (corongan peluncur):Sarana berbentuk corong digunakan untuk


meluncurkan material di tambang bawah tanah.

24. Stope (lumbung) : Lobang bukaan dalam tambang bawah tanah tempat
penambangan berlangsung.

25. Caved stope : tempat atau ruang penggalian yang dibuat dibagian
bawah bahan galian pada tambang bawah tanah.
Dipersiapkan untuk menampung bahan galian
diatasnya yang akan diambrukkan dengan sengaja dan
terkontrol.

26. Stopping : kegiatan penggalian bijih di tambang bawah tanah.

27. Raise (lorong naik) : lobang bukaan miring atau tegak di tambang bawah
tanah yang digali dari level bawah menuju ke level
diatasnya.

28. Finger raise : sekumpulan ke arah atas pada tambang bawah tanah
untuk keperluan penurunan bijih hasil penembangan
dengan metode ambrukan blok yang berasal dari satu
level.

29. Manway : lobang bukaan pada tambang bawah tanah yang dibuat untuk
keperluan lalu lalang penambang.
30. Breast : tempat kegiatan penambangan di tambang bawah tanah untuk
penggalian yang arah kemajuannya mendatar.

31. Under ground contour map : peta yang menunjukkan garis yang menghubungkan
titik-titik yang sama tinggi pada lapisan bahan galian
bawah tanah serta kenampakan lumbung di lobang-
lobang bukaan pada tambang bawah tanah.

32. Under cutter : alat seperti gergaji ranyai yang digunakan untuk
pemotongan bawah di tambang batu bara bawah
tanah.

33. Ventilation plant : rencana atau gambar yang menunjukkan aliran udara
ventilasi didalam suatu tambang bawah tanah dan juga
merupakan sarana pengendali aliran udara tersebut.

34. Room and dillar : penambangan bawah tanah dengan cara menyisakan
sebagian bahan galian sebagai pilar dengan jarak
teratur untuk menyangga atapnya.

35. Roof support : penyangga yang berfungsi untuk menyangga atap


pada lobang bukaan tambang bawah tanah dapat
terbuat dari kayu, baja, beton, atau bahan galian itu
sendiri dalam bentuk pilar.

36. Pneumatik support : system penyangga dalam tambang yang menggunakan


satu set kantong udara bertekanan terdiri atas satu
rangkaian kantong udara. Bagian depan dan satu
rangkaian kantong udara bagian belakang yang
dipisahkan oleh kantong udara pembatas. Kantong
udara pembatas berfungsi untuk menggeser rangkaian
kantong udara bagian depan dengan cara
menggelembungkannya.

37. Hidroulik shovel : sejenis alat gali muat yang menggunakan system
hidroulik untuk menggerakkan lengan sekopnya.

38. Slot : lobang bukaan tegak atau miring yang dibuat pada tubuh bijih
sebagai bidang bebas dan sekaligus sebagai pembatas
untuk kegiatan penambangan, lobang ini biasanya
untuk pengeboran dan peledakkan.

39. Combination shaft : jenis sumur yang merupakan kombinasi sumur tegak
dan sumur miring, berfungsi sebagai jalan keluar
masuk utama ke tambang.

40. Under ground mine : metode penambangan yang kegiatannya dilakukan


dibawah tanah dengan terlebih dahulu membuat jalan
masuk berupa shaft atau adif(terowongan buntu).

Anda mungkin juga menyukai