Anda di halaman 1dari 6

TUGAS 2

MATA KULIAH PENGANTAR TEKNOLOGI


MINERAL DAN BATUBARA
Istilah-Istilah Pertambangan pada Tambang Bawah Tanah

DOSEN :
Ir. Hasywir Thaib Siri, M.Sc

DISUSUN OLEH :
Gede Gupta Rastika (112190046)

PROGRAM STUDI SARJA TEKNIK PERTAMBANGAN


JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
YOGYAKARTA
2020
GAMBAR SKEMA PENAMBANGAN BAWAH TANAH
DENGAN METODE CUT AND FILL
KETERANGAN:
1. Settling pond
Kolam endap, yaitu kolam yang dirancang untuk mengendapkan bahan-bahan padat dari air
buangan tambang (air tercemar oleh tanah dan bahan padat lainnya). Disebut juga dengan istilah
sediment pond dan sedimen basin.

2. Head frame
Dapat diartikan sebagai rangka derek, berguna untuk penggalian shaft permanen atau
temporary. Berada diatas permukaan dan berhubungan langsung dengan shaft.
3. Open pit
Juga disebut dengan open cut mining, adalah metode penambangan yang dipakai untuk
menggali mineral deposit yang ada pada suatu batuan yang berada atau dekat dengan
permukaan.

4. Ventilation Shaft
Merupakan shaft atau sumuran yang berfungsi sebagai lubang ventilasi untuk menyalurkan dan
mengeluarkan udara dari lubang tambang bawah tanah.

5. Ramp
Lubang bukaan pada tambang bawah tanah, berbentuk spiral yang menghubungkan beberapa
daerah produksi sebagai prasarana pengangkutan. Dapat pula diartikan sebagai jalur jalan yang
landai untuk menghubungkan dua jenjang pada tambang terbuka.

6. Mine out and backfilled stope


Merupakan stope atau tempat menambang pada bawah tanah yang telah ditinggalkan. Stope ini
sudah diisi oleh material pengganti lain seperti beton atau material tailing agar tidak terjadi
subsidence pada tambang bawah tanah.

7. Skips
Merupakan alat angkut yang dipasang di shaft berguna untuk mengangkut material ke atas
permukaan. Skips terdiri dari tali atau rantai besi yang dihubungkan dengan head frame
kemudian di ujungnya terdapat alat pengangkut dan beban penyeimbang.

8. Water basin
Kolam penampungan yang digunakan untuk menampung air yang keluar dari akuifer yang
terganggu ketika proses penambangan bawah tanah. Penampungan dibuat agar air tanah tidak
menganggu proses penambangan.

9. Pump station
Pompa air yang berfungsi memompa air di water basin ke atas permukaan agar air tidak
membanjiri tambang bawah tanah.

10. Crusher
Alat untuk meremukkan atau mereduksi ukuran bahan galian tambang agar lebih mudah
diangkut ke permukaan

11. Ore bin


Wadah untuk menampung bahan galian yang sudah direduksi ukurannya sebelum diangkut
melalui shaft.
12. Skip Filling Station
Wadah untuk mengatur dan menumpahkan bahan galian tambang dari ore bin menuju alat
angkut pada shaft secara safety.

13. Sump
Sump adalah suatu sumuran dangkal untuk menampung air darimana air kemudian dipompakan
ke permukaan bumi. Biasanya dibuat di tempat terendah dari shaft, dengan shaft ataupun level.

14. Producing stope


Stope atau ruang penambangan yang sedang dalam proses pengerjaan dan menghasilkan bahan
bijih.

15. Haulage Level


Level lubang bukaan tambang yang digunakan sebagai sarana pengangkutan bijih atau bahan
galian tambang dari stope menuju crusher.

16. Drift
Merupakan suatu lubang bukaan mendatar yang dibuat dekat atau pada endapan bijih dan
arahnya sejajar dengan jurus atau dimensi terpanjang dari endapan bijihnya.

17. Hanging wall


Merupakan lapisan batuan yang terletak di bagian atas suatu vein, disebut roof untuk endapan
batubara.

18. Foot wall


Merupakan lapisan batuan yang terletak dibagian bawah suatu vein disebut floor untuk
endapan.

19. Exploration Drilling


Kegiatan drilling yang bertujuan untuk mencari vein yang berada pada level yang lebih rendah

20. Internal ramp


Ramp dengan panjang yang lebih kecil dan menghubungkan ruang tertentu pada tambang
bawah tanah

21. Development of stopes


Stopes yang sedang digali dan dipersiapkan untuk proses ekstraksi bijih selanjutnya

22. Ore
Merupakan endapan dari kumpulan mineral yang dari padanya dapat diambil (diekstrak) satu
atau lebih logamnya dengan menguntungkan berdasarkan keadaan teknologi dan ekonomi
pada saat ini.
23. Main level
Level tambang bawah tanah yang menjadi level utama dan menjadi tempat utama proses
ekstraksi bijih dilakukan.

24. Conveyor belt


Sabuk berjalan yang berguna megangkut bijih atau bahan galian tambang dari ore bin ke shaft.

25. Measuring pocket


Tempat atau kantung yang berfungsi untuk menakar bijih yang akan diangkut melalu shaft.

26. Ore pass


Lubang yang bertikal atau agak miring yang berfungsi untuk menyalurkan bijih dari level
yang lebih atas.

27. Production Plant


Merupakan tempat pengolahan dan pemurnian bijih agar memiliki kadar dan nilai yang lebih
tinggi di pasar.

28. Tailing
Limbah atau sisa dari pengolahan bijih yang mengandung senyawa-senyawa tertentu.

Sumber:
Anonim. 2020. Kamus Tambang. www.kamustambang.com. Diakses tanggal 05
Oktober 2020.
Roy, Ahmad. 2018. Istilah-istilah Tambang Bawah Tanah. www.duniatambang.co.id.
Diakses tanggal 05 Oktober 2020.

Anda mungkin juga menyukai