Anda di halaman 1dari 2

Materi PPT

Slide 3

Pengukuran kinerja merupakan alat bagi manajemen untuk menilai keberhasilan organisasi. -> Dibaca
sebelum baca pengertian pengukuran kinerja di pemerintah.

Dibaca setelah baca pengertian pengukuran kinerja di pemerintah :

Mengukur keberhasilan organisasi sector public tidaklah mudah seperti mengukur keberhasilan pada
organisasi bisnis.

Semua organisasi baik swasta maupun sector public pasti memiliki tujuan yang hendak akan dicapai.
Untuk mencapai tujuan organisasi tersebut, setiap organisasi memiliki strategi yang berbeda-beda.

Agar dapat dilaksanakan strategi organisasi harus di jabarkan dalam bentuk program dan kegiatan.
Untuk menjamin bahwa program dan kegiatan yang telah ditetapkan tersebut dilaksanakan dengan baik
dan sesuai dengan tujuan organisasi, maka diperlukan sistem pengendalian manajemen yang dapat
dilaksanakan secara efektif dan efesien.

Slide 5

Dibaca setelah “pengukuran kinerja sector publik” abis itu ini dibawah :

Untuk mengimplementasikan konsep VFM pada pengukuran kinerja diperlukan pembagian indikator
kinerja. Indicator kinerja dikembangkan dari variable kunci yang berhasil diidentifikasi oleh organisasi
untuk unit kerja yang terkait untuk dapat diketahui tingkat capaian kinerjanya.
Abis itu baca 3 indikator utama yang ada di slide.

Abis baca indikatornya, baru baca dibawah ini:

Input disini adalah jenis sumber daya masukan yang digunakan dalam suatu proses tertentu untuk
menghasilkan output.

Output adalah hasil yang dicapai dalam suatu program dan kebijakan.

Outcome adalah Dampak yang ditimbulkan dari suatu kegiatan terhadap masyarakat. Outcome lebih
tinggi nilainya daripada output karena output hanya mengukur hasil tanpa mengukur dampaknya
terhadap masyarakat, sedangkan outcome mengukur kualitas output dan dampak yang dihasilkan.

Slide 6

Sebelum baca “10 oktober” nya baca di bawah ini dulu sampe visi misinya

PT Asuransi Jiwasraya (Persero) adalah sebuah badan usaha milik negara Indonesia yang bergerak di
bidang asuransi yang berdiri pada tanggal 31 Desember 1859 dan menjadi perusahaan asuransi jiwa
pertama di Indonesia pada saat itu.
PT. Asuransi Jiwasraya memiliki visi, “Menjadi perusahaan asuransi jiwa yang sehat dan tangguh.”
Sedangkan, misi dari PT. Asuransi Jiwasraya sebagai berikut:

a. Menyediakan usaha asuransi jiwa dengan orientasi pelanggan,


b. Menyediakan kanal distibusi yang luas berbasis IT dengan didukung SDM yang profesional,
c. Menciptakan nilai bagi shareholder dan stakeholder lainnya, dan
d. Menjalankan usaha yang sustainable dengan menjujung nilai tata kelola perusahaan yang baik.

Abis itu Baru baca di ppt nya.

Slide 7&8

Kronologi

1. Pada tahun 2006, BPK menyatakan ekuitas PT. Asuransi Jiwasraya tercatat negatif sebesar
Rp3,29 triliun dan memberikan pernyataan laba semu karena adanya rekayasa akuntansi berupa
window dressing yang dilakukan PT. Asuransi Jiwasraya.
2. Pada tahun 2013, PT. Asuransi Jiwasraya meluncurkan produk bernama JS Saving Plan. JS Saving
Plan adalah Produk asuransi investasi dan return 6% - 11% setiap tahun (lima tahun kontrak).
Mereka melakukan pengelolaan dan penempatan dana nasabahnya melalui investasi pada
instrumen saham perusahaan dan reksadana yang berkualitas rendah dan memiliki resiko tinggi
serta kerap melakukan transaksi jual beli saham dengan melakukan rekayasa harga.
3. Baca sesuai PPT.
4. Pada tahun 2018, BPK melakukan investigasi kembali. Lanjut baca PPT nya.
5. Baca PPT.
6. Pada tahun 2019 tepatnya pada bulan September, PT. Asuransi Jiwasraya meminta dana
talangan kepada pemerintah sebesar 32,89 triliun.
7. Pada bulan Desember 2019 Rapat dengan Komisi 4 DPR, dinyatakan utang PT. Asuransi
Jiwasraya per September 2019 sebesar Rp50 triliun dan rasio solvabilitas per September 2019
sebesar -809%.
8. Baca PPT aja.

Jadi, Kerugian yang ditanggung negara sebesar 16 Triliun dan 5,3 juta jumlah korban dimana 80% nya
adalah masyarakat menengah ke bawah.

Anda mungkin juga menyukai