HALAMAN PERSETUJUAN
JUDUL : Asuhan Keperawatan Pada An “F” Dengan Diare Di Ruang Poli Anak
RSUD Palembang BARI Tahun 2024
Bdn. Sri Yuli Ekayanti, SST Citra Suraya, S.Kep., Ners., M.Kes., M.Kep
NIP.1997702142992122002 NIDN. 0217028801
Mengetahui ,
Kepala Bagian Pendidikan dan Pelatihan
Rumah Sakit Umum Daerah Palembang
BARI
Bembi Farizal,S.ST.Pi.,MM
NIP. 198707012010011001
i
i
v
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat
dan karuniaNya kami dengan segala kemampuan dan kesungguhan dapat menyelesaikan makalah
berjudul " Asuhan Keperawatan Pada An “F” Dengan Diare Di Ruang Poli Anak RSUD
Palembang BARI Tahun 2024.
Adapun penulisan makalah ini untuk melengkapi salah satu persyaratan dalam
melaksanakan praktek klinik Keperawatan Anak STIK Bina Husada Palembang Program
Studi Profesi Ners di RSUD Palembang BARI.
Dalam penulisan makalah ini tak lepas dari bantuan dan peran serta dari berbagai
pihak, untuk itu dalam kesempulan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
kepada yang terhormat
1. dr Hj.Makiani,SH.,MM.,MARS sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
Palembang BARI .
2. dr.Amalia,M.Kes. sebagai Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah
Palembang BARI .
3. dr.Alfarobi, M.Kes. sebagai Wakil Direktur Umum Rumah Sakit Umum Daerah
Palembang BARI.
4. Bembi Farizal, S.ST.Pi.,MM sebagai Kepala Bagian Pendidikan dan Pelatihan
(Diklat) Rumah sakit Umum daerah Palembang BARI.
5. Bety Maryanti, SKM.,M.Kes sebagai Sub.Koordinator Kerjasama dan Pendidikan
Rumah Sakit Umum Daerah Palembang BARI
6. Hj. Masrianah, S.Kep.,Ns.,M.Kes Kabid Pelayanan Keperawatan RSUD Palembang
BARI
7. Riska Aprianti, S.Kep.,Ns sebagai Koordinator Pembimbing Klinik RSUD
Palembang BARI
8. dr. H. Yulius Fitora, M.Kes Kepala Instalasi Rawat Inap RSUD Palembang BARI
9. Bdn. Sri Yuli Ekayanti, SST sebagai Pembimbing Klinik Keperawatan Anak RSUD
Palembang BARI
10. Bdn Yunita Dewi, SST sebagai Kepala Ruangan Kebidanan RSUD Palembang BARI
11. Citra Suraya, S.Kep., Ners., M.Kes., M.Kep sebagai Pembimbing Akademik STIK
Bina Husada Palembang.
ii
v
Semoga Tuhan Yang Maha Esa, membalas dan melimpahkan rahmat dan Karunia-
Nya atas bantuan yang telah diberikan kepada kami, sehingga makalah ini dapat terselesaikan
dengan baik.
Kami menyadari banyak kekurangan dalam pembuatan makalah ini, karena itu
penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan di masa
yang akan datang.
Kelompok 1
iii
v
i
DAFTAR ISI
JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN............................................................................................i
KATA PENGANTAR...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................1
1.1 Latar Belakang........................................................................................................1
1.2 Tujuan Penulisan.....................................................................................................2
1.2.1 Tujuan Umum.................................................................................................2
1.2.2 Tujuan khusus.................................................................................................2
1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan...........................................................................3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..........................................................................................4
2.1 Profil RSUD Palembang BARI..............................................................................4
2.2 Konsep Dasar Diare..............................................................................................11
2.3 Pathway....................................................................................................................21
BAB III TUJUAN KASUS..................................................................................................22
BAB IV PEMBAHASAN....................................................................................................34
BAB V PENUTUP................................................................................................................38
5.1 Kesimpulan..............................................................................................................38
5.2 Saran.........................................................................................................................39
DAFTAR PUSTAKA
vi
6
BAB I
PENDAHULUAN
a. Visi
b. Misi
Pada awal berdiri di tahun 1986 sampai dengan 1994 dahulunya merupakan
gedung Poliklinik/Puskesmas Panca Usaha, kemudian diresmikan menjadi
RSUD Palembang BARI tanggal 19Juni 1995 dengan SK Depkes Nomor
1326/Menkes/SK/XI/1997 lalu ditetapkan menjadi Rumah Sakit Umum
Daerah kelas C pada tanggal 10 November 1997. Berdasarkan Kepmenkes RI
Nomor : HK.00.06.2.2.4646, RSUD Palembang BARI memperoleh status
Akreditasi
5
6
Gedung Bedah Central dan dilanjutkan lagi pada tahun berikutnya (2006)
pembangunan Gedung Bank Darah. Pada tahun 2007 dilanjutkan dengan
pembangunan : Gedung Administrasi, Gedung Pendaftaran, Gedung Rekam Medik,
Gedung Farmasi, Gedung Laboratorium, Gedung Radiologi, Gedung Perawatan VIP,
dan Cafetaria. Pada5februari 2008, berdasarkan Kepmenkes RI Nomor:
YM.01.10/III/334/08 RSUD Palembang BARI memperoleh status Akreditasi penuh
tingkat lanjut. Serta Ditetapkan sebagai BLUD- SKPD RSUD Palembang BARI
berdasarkan Keputusan Walikota Palembang No. 915.b tahun 2007 penetapan RSUD
Palembang Bari sebagai SKPD Palembang yang menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan BLUD (PPK-BLUD) secara penuh. Adapun pembangunan yang
dilaksanakan pada tahun 2008 meliputi Gedung Poliklinik (3 lantai), Gedung Instalasi
Gawat Darurat, Gedung Instalai Gizi (Dapur), Gedung Loundry, Gedung VVIP,
Gedung CSSD, Gedung ICU, Gedung Genset dan IPAL.
Pada tahun 2009 RSUD Palembang BARI di tetapkan sebagai Rumah Sakit Tipe
B berdasarkan Kepmenkes RI Nomor 241/MENKES/SK/IV/2009 tentang
peningkatan Kelas Rumah Sakit Umum Daerah Palembang BARI milik
pemerintah kota palembang provinsi sumatera selatan tanggal 2 april 2009.
Adapun pembangunan gedung yang berlangsung di tahun 2009 meliputi: Gedung
Kebidanan, Gedung Neonatus, Gedung Rehabilitasi Medik serta Gedung
Hemodialisa. Selanjutnya pembangunan gedung yang berlangsung di tahun 2010-
2011 meliputi: Perawatan Kelas I, II, III, Kamar Jenazah, Gedung ICCU, Gedung
PICU, Workshop dan Musholah.
a. Pada tahun 1985 sampai dengan tahun 1994 Rumah SakitUmum Daerah
Palembang BARI merupakan geduang Poliklinik atau Puskesmas Panca
Usaha.
b. Pada tanggal 19 Juni 1995 di resmikan menjadi Rumah Sakit Umum Daerah
Palembang BARI. Maka dengan SK Depkes Nomor
1326/Menkes/SK/XI/1997, tanggal 10 November 1997di tetapkan menjadi
Rumah Sakit Umum kelas C.
c. Kepmenkes RI Nomor: HK.00.06.2.2.4646 tentang pemberian statu
7
a. Fasilitas
4) Bedah Sentral
7) Rehabilitation Medik
8) Radiologi 24 jam
12) Hemodialisa
16) Endoskopi
b. Pelayanan
5) Perawatan Anak
6) Perawatan Bedan
7) Perawatan ICU
8) Perawatan Kebidanan
9) Perawatan Neonatus/Nicu/PICU
1. Dokter jaga 24 j am
2. Ambulans 24 Jam
e. Pelayanan Penunjang
2) Instalasi Radiologi
3) Instalasi Farmasi
5) Instalasi Gizi
6) Bank Darah
9) Instalasi Laundry
12) Kasir
13) Hemodialisa
1) Ambulance 118
2) Ambulance bangsal
3) Ambulance siaga
5) Mobil jenazah
17
2.2.1 Pengertian
Diare atau sering disebut dengan gastrentritis adalah radang pada lambung
Atau buang air besar (defekasi) dengan tinja berbentuk cairan atau setengah cairan,
dengan demikian kandungan pada tinja lebih banyak dari keadaan normal yakni 100-
2000 ml sekali defekasi (hendarwanto,2019).
Diare yaitu keadaan frekuensi buang air besar lebih dari empat kali pada bayi
dan lebih dari 3 kali pada anak dengan konsitensi feses encer atau cair, bewarna
hijau atau dapat bercampur lendir dan darah (ngastiyah,2017). Diare adalah suatu
penyakit dengan tanda-tanda adanya perubahan bentuk dan konsitensi dari tinja,
yang melembek sampai mencair dan bertambahnya frekuensi buang air besar
biasanya tiga kali atau lebih dalam sehari.
Diare merupakan penyakit yang ditandai dengan berubahnya bentuk tinja
dengan intensitas buang air besar secara berlebihan lebih dari 3 kali dalam kurun
waktu satu hari (Prawati & Haqi, 2019). Diare adalah kondisi dimana seseorang
buang air besar dengan konsistensi lembek atau cair, bahkan dapat berupa air saja
dan frekuensinya lebih sering (biasanya tiga kali atau lebih) dalam satu hari
(Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit Dan Penyehatan Lingkungan, 2011).
Berdasarkan beberapa pengertian dapat disimpulkan diare adalah suatu
keadaan dimana terjadi pola perubahan BAB lebih dari biasanya (> 3 kali/hari)
disertai perubahan konsistensi tinja lebih encer atau berair dengan atau tanpa darah
dan tanpa lendir.
Manifestasi klinis anak diare menurut Wijayaningsih (2013) adalah sebagai berikut
:
a. Mula-mula anak cengeng, gelisah, suhu tubuh mungkin meningkat, nafsu makan
berkurang.
b. Sering buang air besar dengan konsistensi tinja cair atau encer, kadang disertai
wial dan wiata.
c. Warna tinja berubah menjadi kehijau-hijauan karena bercampur dengan empedu.
17
d. Anus dan sekitarnya lecet karena seringnya difekasi dan tinja menjadi lebih asam
akibat banyaknya asam laktat.
e. Terdapat tanda dan gejala dehidrasi, turgor kulit jelas (elastisitas kulit menurun),
ubun-ubun dan mata cekung membrane mukosa kering dan disertai penurunan
berat badan.
f. Perubahan tanda-tanda vital, nadi dan respirasi cepat, tekanan daran menurun,
denyut jantung cepat, pasien sangat lemas, kesadaran menurun
(apatis,samnolen,spoor,komatus) sebagai akibat hipovokanik.
g. Diueresis berkurang (oliguria sampai anuria).
h. Bila terjadi asidosis metabolik klien akan tampak pucat dan pernafasan cepat dan
dalam.
Sedangkan manifestasi klinis menurut Elin (2009) dalam Nuraarif & Kusuma
(2015) yaitu :
a. Diare Akut
1) Akan hilang dalam waktu 72 jam dari onset
2) Onset yang tak terduga dari buang air besar encer, gas- gas dalam perut, rasa
tidak enak, nyeri perut
3) Nyeri pada kuadran kanan bawah disertai kram dan bunyi pada perut
4) Demam
b. Diare Kronik
1) Serangan lebih sering selama 2-3 periode yang lebih panjang
2) Penurunan BB dan nafsu makan
3) Demam indikasi terjadi infeksi
4) Dehidrasi tanda-tandanya hipotensi takikardia, denyut lemah.
2.2.4 Etiologi
Penyebab diare dapat dibagi dalam 2 golongan yaitu diare sekrsi dan diare osmotic
(Wijayaningsih, 2016 ) :
1. Diare sekresi , disebabkan oleh :
- Infeksi virus, kuman patogen dan apatogen seperti shigella, salmonela E
colicomperastaltik usus halus yang disebabkan bahan kimia makanan(misal keracunan
makanan, amkanan pedas, terlalu asam), gangguan psikis, saraf, hawa digin alergi dan
senbagainya.
- Defisiensi imun terutama SIGA yang mengakibatkan terjadinya berlipat ganda nya
bakteri/flata usus dan jamur
2. Diare osmotik disebabkan oleh :
- Malabsorpsi makanan: karbohidrat, lemak (LCT), Protein, Vitamin dan mineral
17
- Kurang kalori protein
- BBLR dan BBL
2.2.6 Komplikasi
2.2.7 Patofisiologi
Mekanisme dasar yang menyebabkan diare ialah yang pertama gangguan osmotik,
17
akibat terdapatnya makanan atau zat yang tidak dapat diserap akan menyebabkan tekanan
osmotik dalam rongga usus meninggi, sehingga terjadi pergeseran air dan elektrolit
kedalam rongga usus, isi rongga usus yang berlebihan ini akan merangsang usus untuk
mengeluarkannya sehingga timbul diare. Kedua akibat rangsangan tertentu (misalnya
toksin) pada dinding usus akan terjadi peningkatan sekali air dan elektrolit ke dalam
rongga usus dan selanjutnya diare timbul karena terdapat peningkatan isi rongga usus.
Ketiga gangguan motalitas usus, terjadinya hiperperistaltik akan mengakibatkan
berkurangnya kesempatan usus untuk menyerap makanan sehingga timbul diare
sebaliknya bila peristaltik usus menurun akan mengakibatkan bakteri timbul berlebihan
yang selanjutnya dapat menimbulkan diare pula. Selain itu diare juga dapat terjadi, akibat
masuknya mikroorganisme hidup ke dalam usus setelah berhasil melewati rintangan asam
lambung, mikroorganisme tersebut berkembang biak, kemudian mengeluarkan toksin dan
akibat toksin tersebut terjadi hipersekresi yang selanjutnya akan menimbulkan diare.
Pergeseran air
dan
elektrolit ke usus
Diare (D0020)
Defisit Nutrisi
Gangguan keseimbangan Asidosis metabolik (D0019)
cairan & elektrolit
Dehidrasi
Sesak
BAB III
TINJAUAN PUSTAKA
I. DATA PASIEN
A. DATA UMUM
1.Nama Inisial Pasien : An. F
2.TTL : Banyuasin, 23 Februari 2022
3.Usia : 1 Tahun 10 bulan 7 hari
4.Alamat : Karang Agung Kab. Ogan Komering Ilir
5.Agama : Islam
6.Tanggal MasukRS/PKM : 3 Januari 2024
7.Nomor Rekam Medis : 695561
8.Ruang : Poli Anak RSUD Palembang BARI
1. Prenatal : Selama kehamilan ibu rajin kontrol ke RS, bidan maupun dokter
kandungan, selama hamil ibu banyak konsumsi sayur dan buahan, di
trisemeter awal mengalami mual muntah di pagi hari, di trisemeter
kedua sering merasakan nyeri di daerah punggung dan pinggang, di
trisemeter ketiga lebih cepat mudah lelah dan sering buang air kecil, ibu
juga jarang mengkonsumsi vitamin kandungan yang diberikan dokter
spesialisnya.
2. Intranatal : Anak lahir spontan di Bidan
3. Postnatal : Bayi mendapat asi dan mendekatkan bayi pada ibu
20
4. GENOGRAM
Keterangan :
Perempuan
Laki –laki
Pasien
Meninggal X
5. RIWAYAT SOSIAL
a. Yang mengasuh:
DS : Ibu mengatakan Hubungan anak dengan anggota keluarga yang lain baik
DS : Ibu mengatakan anak tampak tenang, anak tampak nyaman jika bersama
dengan ibunya.
21
FISIOLOGIS
1. Respirasi
A BersihanJalanNapasTidakEfektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Batuktidakefektif - Dispnea -
Tidakmampubatuk - Sulitbicara -
Sputumberlebih - Ortopnea -
Mengi,wheezing dan/atauronkhi - Gelisah -
Kering - -
Mekoniumdijalannapas Sianosis -
Bunyinapasmenurun -
Frekuensinapasberubah -
Polanapasberubah -
GangguanPenyapihanVentilator
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Frekuensinapasmeningkat - Lelah -
Penggunaanototbantunapas - Kuatirmesinrusak -
Napasmegap-megap(gasping) - Fokusmeningkatpada -
pernapasan
Upayanapasdanbatuanventilator - Gelisah -
Tidaksinkron
Napasdangkal - Auskultasisuarainspirasi -
menurun
Agitasi - Warnakulitabnormal(mis. -
pucat,sianosis)
Nilaigasdaraharteriabnormal - Napasparadoksabdominal -
Diaforesis -
Ekspresiwajahtakut -
Tekanandarahmeningkat -
Frekuensinadimeningkat -
Kesadaranmenurun -
GangguanPertukaranGas
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Dispnea - Pusing -
PCO2meningkat/menurun - Pengelihatankabur -
PO2menurun - Sianosis -
Takikardia - Diaforesis -
pHarterimeningkat/menurun - Gelisah -
Bunyinapastambahan - Napascuping hidung -
Polanapasabnormal -
(cepat/lambat,regular/iregular,dalam/
dangkal)
Warnakulitabnormal(mis. -
pucat,kebiruan)
Kesadaranmenurun -
GangguanVentilasiSpontan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Dispnea - Gelisah -
22
Penggunaanototbantunapas - Takikardia -
Meningkat
Volumetidalmenurun -
PCO2meningkat -
PO2menurun -
SaO2menurun -
PolaNapasTidakEfektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Dispnea - Ortopnea -
Penggunaanototbantupernapasan - Pernapasanpursed-lip -
Faseekspirasimemanjang - Pernapasancupinghidung -
Pola napas abnormal (mis. takipnea,bradipnea, - Diameterthoraksanterior- -
hiperventilasi, posteriormeningkat
kussmaul,cheyne-stokes) Ventilasisemenitmenurun -
Kapasitasvitalmenurun -
Tekananekspirasimenurun -
Tekananinspirasimenurun -
Ekskursidada berubah -
RisikoAspirasi
FaktorRisiko
Penurunantingkatkesadaran -
Penurunanrefleksmuntahdan/ataubatuk -
Gangguanmenelan -
Disfagia -
Kerusakanmobilitasfisik -
Peningkatanresidulambung -
Peningkatantekananintrgastrik -
Penurunanmotilitasgastrointestinal -
Sfingteresofagusbawahinkompeten -
Perlambatanpengosonganlambung -
Terpasangselangnasogastrik -
Terpasangtrakeostomiatauendotrachealtube -
Trauma/pembedahanleher,mulut,dan/atauwajah -
Efekagenfarmakologis -
Ketidakmatangankoordinasimenghisap,menelandanbernapas -
23
2. Sirkulasi
A GangguanSirkulasiSpontan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
TidakBerespon - Suhutubuh<34,5oC -
Frekuensinadi<50kali/menitatau - Tidakadaproduksiurindalam6 -
>150kali/menit jam
Tekanandarahsistolik<60mmHg - Saturasioksigen<85% -
atau200mmHg
Frekuensinapas<6jaki/menitatau>3 - Gambaran EKG -
0kali/menit menunjukkanaritmia letal (mis.
VentricularTachycardia [VT]
VentricularFibrillation [VF],
Asistol,PulselessElectricalActivity
[PEA])
VentricularExtrasystole[VES] -
simptomatik)
ETCO2,<35mmHg -
-
-
b Penurunan curah jantung
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
1) Perubahan irama jantung - 1) Perubahan preload (tidak tersedia) -
a) Palpitasi
2) Perubahan preload - 2) Perubahan afterload (tidak tersedia) -
a) Lelah
3) Perubahan afterload - 3) Perubahan kontraktilitas -
a) Dispnea (tidak tersedia)
4) Perubahan kontraktilitas - 4) Perilaku / emosional -
a) Paroxymal Noctural Dispnea (PND) a) Cemas
b) Ortopnea b) Gelisah
c) Batuk
5) Perubahan irama jantung - 5) Perubahan preload
a) Bradikardia / takikardia a) Murmur jantung
b) Gambaran EKG aritmia /atau gangguan b) Berat badan bertambah
konduksi c) Pulmonary Artery
Wedge Pressure (PAWP)
menurun
6) Perubahan preload - 6) Perubahan afterload
a) Edema a) Pulmonary vascular resisten
b) Distensi vena jugularis b) Systematic vascular
c) Central venous pressure (CVP)
meningkat / menurun
d) Hepatomegali
24
8) Perubahan kontraktilitas - -
a) Terdengar suara jantung S3
dan/ S4
b) Ejection fraction (EF) menurun
c Perubahan perifer tidak efektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Pengisisn kapiler > 3 detik - Parasteria -
Nadi perifer menurun atau tidak teraba - Nyeri ekstremitas (klaudasi intermiten) -
akral teraba dingin - Edema -
Warna kulit pucat - Penyembuhan luka lambat -
Turgor kulit menurun - Indeks ankle brachial<0,90 -
- Bruit femoral -
d Resiko gangguan sirkulasi spontan
Faktor Risiko
Kekurangan volume cairan
Hopiksia -
Hipertermia -
Hipokalemia / hiperkalemia -
Hipoglikemia / hiperglikemia -
Asidosis -
Toksin (mis. Keracunan, overdosis obat) -
Tamponade jantung -
Tension pneumothorax -
Trombosis jantung -
Trombosis paru (emboli paru) -
e Resiko penurunan curah jantung
Faktor Risiko
Perubahan afterload -
Perubahan frekuensi jantung -
Perubahan irama jantung -
Perubahan kontraktilitas -
Perubahan preload -
F Resiko Perdarahan
Faktor Risiko
Aneurisma -
Gangguan gastrointestinal (mis, ulkus lambung, polip , varises) -
Gangguan fungsi hati (mis, serosis hepatis) -
Komplikasi kehamilan (mis pecah ketuban sebelum waktunya, plasenta previa/abrupsio, -
kehamilan kembar)
Gangguan koagulasi (mis, trombositopenia) -
Efek agen farmakologis -
Tidakan pembedahan -
Trauma -
Kurang terpapar informasitentang pencegahan pendarahan -
Proses keganasan -
25
Disfungsi ginjal -
Hiperglikemia -
Keganasan -
Pembedahan jantung -
By pass kardiopulmonal -
Hipoksemia -
Hipoksia -
Asidosis metabolik -
Trauma -
Sindrom kompartemen abdomen -
Luka bakar -
Sepsis -
Sindrom respon inflamasi sistemik -
Lanjut usia -
Merokok -
Penyalahgunaan obat -
K Resiko perfusi serebral tidak efektif -
Faktor Risiko
Keabnormalan mas protombin dan / masa tromboplastin parsial -
Penurunan kinerja ventrikel kiri -
Aterosklerosis aorta -
Diseksi arteri -
Fibrilasi atrium -
Tumor otak -
Stenosis karotis -
Miksoma atrium -
Aneurisme serebri -
Koagulopati ( mis. anemia sel sabit ) -
Dilatasi kardiomiopti -
Koagulasi intravaskuler diseminata -
Embolisme -
Cedera kepala -
Hiperkolesterolemia -
Hipertensi -
Endokarditis infektif -
Katup prostetik mekanis -
Stenosis mitral -
Neoplasma otak -
Infark miokard akut -
Sindrom sick sinus -
Penyalahgunaan zat -
Terapi tombolitik -
Efek samping tindakan (mis.tindakan operasi bypass) -
Merokok -
Penyalahgunaan obat -
K Resiko perfusi serebral tidak efektif -
Faktor Risiko
Keabnormalan mas protombin dan / masa tromboplastin parsial -
Penurunan kinerja ventrikel kiri -
Aterosklerosis aorta -
Diseksi arteri -
27
Fibrilasi atrium -
Tumor otak -
Stenosis karotis -
Miksoma atrium -
Aneurisme serebri -
Koagulopati ( mis. anemia sel sabit ) -
Dilatasi kardiomiopti -
Koagulasi intravaskuler diseminata -
Embolisme -
Cedera kepala -
Hiperkolesterolemia -
Hipertensi -
Endokarditis infektif -
Katup prostetik mekanis -
Stenosis mitral -
Neoplasma otak -
Infark miokard akut -
Sindrom sick sinus -
Penyalahgunaan zat -
Terapi tombolitik -
Efek samping tindakan (mis.tindakan operasi bypass) -
e Hipervolemia
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Ortopnea - Distensi vena jugularis -
Dispnea - Terdengar suara nafas tambahan -
Paroxsimal Noctural Dyspnea (PND) - Hepatomegali -
Edema anasarka dan atau edema perifer - Kadar Hb atau Ht menurun -
Berat badan meningkat dalam waktu singkat - Oliguria -
Jugular Venous Pressure (JPV) dan atau - Intake lebih banyak dari output (balans -
Central Venous Pressure (CPV) meningkat cairan positif)
Reflek hepatojugular positif - Kongesti paru -
f Hipovolemia
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Frekuensi nadi meningkat - Merasa lemah Ya
Nadi teraba lemah - Mengeluh haus Ya
Tekanan darah menurun Ya Pengisian vena menurun -
Takanan nadi menyempit - Status mental berubah -
Turgor kulit menurun Ya Suhu tubuh meningkat Ya
Membran mukosa kering Ya Konsentrasi urine meningkat -
Volume urine menurun - Berat badan turun tiba tiba -
Hematokrit meningkat - -
g Kesiapan peningkatan keseimbangan cairan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengekspresikan keinginan untuk - Urine berwarna kuning dan berat jenis -
meningkatkan keseimbangan cairan dalam rentang normal
Membran mukosa lembab - Haluaran urine sesuai dengan hasupan -
Asupan makanan dan cairan adekuat untuk - Berat badan stabil -
kebutuhan harian
Turgor jaringan baik -
Tidak ada tanda edema atau dehidrasi -
J Obesitas
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
IMT > 27 kg/m2 (pada dewasa) atau lebih dari - Tebal kulit trisep > 25 mm -
persentil ke 95 untuk usia dan jenis kelamin
(pada anak )
K Risiko berat badan lebih
Faktor Risiko
Kurang aktifitas harian fisik -
Kelebihan konsumsi gula -
Gangguan kebiasaan makan -
Gangguan persepsi makan -
Kelebihan konsumsi alkohol -
Penggunaan energi kurang dari asupan -
Sering mengemil -
Sering makan makanan berminyak / berlemak -
Faktor keturunan (mis. distribusi jaringan adiposa, pengeluaran energi, aktivitas lipase -
lipoprotein , sintesis lipid, lipolisis)
Penggunaan makanan formula atau makanan campuran pada bayi -
Asupan kalsium rendah pada anak berat badan bertambah cepat -
30
b. Eliminasi
a GangguanEliminasiUrin
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Desakanberkemih(urgensi) -
Urinmenetes(dribbling) -
Seringbuangairkecil -
Nokturia -
Mengompol -
Enuresis -
DistensiKandungkemih -
Berkemihtidaktuntas(hesitancy) -
Volumeresiduurinmeningkat -
b. InkontinensiaFekal
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Tidakmampumengontrol Ya Baufeses Ya
pengeluaranfeses
Tidakmampumenundadefekasi Ya Kulitperianalkemerahan Ya
Feseskeluarsedikit-sedikitdan Ya
Sering
c. InkontinensiaUrinberlanjut
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Keluarnya urinkonstantanpa - Berkemihtanpasadar -
Distensi
Nokturialebihdari2kalisepanjang - Tidaksadarinkontinensiaurine -
Tidur
d. InkontinensiaUrinBerlebih
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Residuvolumeurinsetelahberkemih - Residuurine100mlataulebih -
ataukeluhankebocoransedikiturin
Nokturia -
Kandung kemih -
distensi(bukanberhubungan dengan
penyebabreversibelakut)ataukandungkemih
distersidengan sering, sedikit
berkemihataudribbling
e. InkontinensiaUrinFungsional
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengompolsebelummencapaiatau - Mengompoldiwaktupagi hari -
selamausahamencapaitoilet
Tidakmampumenundadefekasi - Mampumengosonngkan -
kandungkemihlengkap
f. InkontinensiaUrinRefleks
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Tidakmengalamisensasiberkemih -
Dribbling -
31
Seringbuangairkecil -
Hesitancy -
Nokturia -
Enuresis -
Volumeresiduurinmeningkat -
g. InkontinensiaUrinStress
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengeluh keluar urin <50 ml - Pengeluaranurintidaktuntas -
saattekananabdominalmeningkart(mis.Saat Urgensimiksi -
berdiri,bersin,tertawa,berlari Frekuensiberkemihmeningkat -
ataumenganagkatbendaberat) Overdistensiabdomen -
h. InkontinensiaUrinUrgensi
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Keinginanberkemihyangkuat - -
disertaidenganinkontinensia
i. KesiapanPeningkatanEliminasiUrin
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengungkapankeinginanuntuk - Asupancairancukup -
meningkatkaneliminasiurin
Jumlahurinnormal -
Karakteristikurinnormal -
j. Konstipasi
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Defekasikurangdari2kali - Mengejansaatdefekasi -
Seminggu
Pengeluaranfeseslamadansulit - Distensiabdomen -
Feseskeras - Kelemahanumum -
Peristaltikususmenurun - Terabamassapadarektal -
k. RetensiUrin
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Sensasipenuhpadakandungkemih - Dribbling -
Disuria/anuria - Inkontinensiaberlebih -
Distensikandungkemih - Residuurin150ml ataulebih -
l. RisikoInkontinensiaUrinUrgensi
FaktorRisiko
Efeksampingobat,kopi,danalkohol. -
Hiperrefleksdestrussor -
Gangguansistemsarafpusat -
Kerusakankontraksikandungkemih:relaksasispingtertidakterkendali -
Ketidakefektifankebiasaanberkemih -
Kapasitaskandungkemihkecil -
M RisikoKonstipasi
FaktorRisiko
Fisiologis
Penurunanmotilitasgastrointestinal -
Pertumbuhangigitidakadekuat -
Ketidakcukupandiet -
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengungkapankeinginanuntuk - Asupancairancukup -
meningkatkaneliminasiurin
32
Jumlahurinnormal -
Karakteristikurinnormal -
j. Konstipasi
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Defekasikurangdari2kali - Mengejansaatdefekasi -
Seminggu
Pengeluaranfeseslamadansulit - Distensiabdomen -
Feseskeras - Kelemahanumum -
Peristaltikususmenurun - Terabamassapadarektal -
k. RetensiUrin
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Sensasipenuhpadakandungkemih - Dribbling -
Disuria/anuria - Inkontinensiaberlebih -
Distensikandungkemih - Residuurin150ml ataulebih -
l. RisikoInkontinensiaUrinUrgensi
FaktorRisiko
Efeksampingobat,kopi,danalkohol. -
Hiperrefleksdestrussor -
Gangguansistemsarafpusat -
Kerusakankontraksikandungkemih:relaksasispingtertidakterkendali -
Ketidakefektifankebiasaanberkemih -
Kapasitaskandungkemihkecil -
M RisikoKonstipasi
FaktorRisiko
Fisiologis
Penurunanmotilitasgastrointestinal -
Pertumbuhangigitidakadekuat -
Ketidakcukupandiet -
33
Ketidakcukupanasupanserat -
Ketidakcukupanasupancairan -
Aganglionik(mis.Penyakithircsprung) -
Kelemahanototabdomen -
Psikologis
Konfusi -
Depresi -
Gangguanemosional -
Situasional
Perubahank-ebiasaanmakan(mis.Jenismakanan,jadwalmakan) -
Ketidakadek-uatantoileting -
Aktivitasfisik-hariankurangdariyangdianjurkan -
Penyalahguna-anlaksatif -
Efekagenfarmakologis -
Ketidakteraturankebiasaandefekasi -
Kebiasaanmenahandorongandefekasi -
Perubahanlingkungan -
-
-
GambaranEKGmenunjukkan -
iskemia
Sianosis -
D Keletihan
Gejala dan Tanda Mayor Gejala dan Tanda Minor
Merasaenergitidakpulihwalaupuntelah - Merasa bersalah akibat -
Tidur tidakmampumelaksanakantanggung
jawab
Merasakurangtenaga - Libidomenurun -
Mengeluhlelah - Kebutuhanistirahatmeningkat -
Tidakmampumempertahankan -
aktivitasrutin
Tampaklesu -
E KesiapanPeningkatanTidur
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengekspresikankeinginanuntuk - Tidakmenggunakanobattidur -
meningkatkantidur
Mengekspresikanperasaancukup - Menerapkanrutinitastiduryang -
istirahatsetelahtidur meningkatkankebiasaantidur
Jumlahwaktutidursesuaidengan - -
pertumbuhandanperkembangan
F RisikoIntolerasiAktivitas
FaktorRisiko
Gangguansirkulasi -
Ketidakbugaranstatusfisik -
Riwayatintoleransiaktivitassebelumnya -
Tidakberpengalamandengansuatuaktivitas -
Gangguanpernapasan -
d. Neurosensori
A DisrefleksiaOtonom
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
SakitKepala - Nyeridada -
Tekanandarahsistolikmeningkat - Pandangankabur -
>20%
Bercakmerahpadakulit diatas - Kongestikonjungtiva -
lokasicedera
Diaforesisdiataslokasicedera - Kongestinasal -
Parastesia -
Sensasilogamdimulut -
Pucatdi bawahlokasicedera - Menggigil -
SindromHorner -
Reflekspilomotorik -
Bradikardiadan/atautakikardia - Dilatasipupil -
Penileerection -
Semenemission -
b GangguanMemori
35
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Melaporkanpernahmengalami - Lupamelakukanperilakupada -
pengalamanlupa waktuyangtelahdijadwalkan
Tidakmampumempelajari - -
keterampilanbaru
Tidakmampumengingatinformasi -
Faktual
Tidakmampumengingatprilaku - Merasamudah lupa -
tertentuyangpernahdilakukan
Tidakmampumengingatperistiwa -
Tidak mampu -
melakukankemampuanyangdipel
ajari
sebelumnya
c GangguanMenelan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengeluhsulitmenelan - Oral: -
Batuksebelummenelan - Bolusmasukterlalucepat -
Batuksetelahmakanatauminum - Refluksnasal -
Tersedak - Tidakmampumembersihkan -
ronggamulut -
Makanantertinggaldirongga mulut - Makananjatuhdarimulut -
Makananterdorongkeluardari -
mulut
Sulitmengunyah -
Muntahsebelummenelan -
Bolusterbentuklama -
Waktumakanlama -
Porsimakantidakhabis -
Faseoral abnormal -
Mengiler -
Faring: -
Menolakmakan -
Muntah -
Posisikepalakurangelevasi -
Menelanberulang-ulang -
Esofagus: -
Mengeluhbangundimalamhari -
Nyeriepigastrik -
Hematemesis -
Gelisah -
Regugirtasi -
Odinofagia -
Bruksisme -
d KonfusiAkut
36
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Kurang - Salahpersepsi -
motivasiuntukmemulai/menyelesaikan
perilaku
berorientasitujuan
Kurang - Halusinasi -
motivasiuntukmemulai/menyelesaikanp
erilaku
terarah
Fluktuasifungsikognitif - Gelisah -
Fluktuasitingkatkesadaran -
Fluktuasiaktivitaspsikomotorik -
E KonfusiKronis
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Kurang - Salahpersepsi -
motivasiuntukmemulai/menyelesaikanp
erilaku
berorientasitujuan
Kurang - Gangguanotakorganik -
motivasiuntukmemulai/menyelesaikanp
erilaku
terarah
Fungsiberubahprogresif - -
Memorijangkapendek dan/atau - -
panjangberubah
Interpretasiberubah - -
Fungsisosialterganggu - -
Responterhadapstimulusberubah - -
F PenurunanKapasitasAdaptifIntrakranial
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Sakitkepala - Gelisah -
Tekanandarahmeningkatdengan - Agitasi -
tekanannadi(pulsepressure)
Bradikardia - Muntah(tanpadisertaimual) -
Polanafasireguler - Tampaklesu/lemah -
Tingkatkesadaranmenurun - Fungsikognitifterganggu -
Responpupilmelambatatautidak - Tekananintrakranial(TIK)≥20 -
sama mmHg
Refleksneurologisterganggu - Papiledema -
- Posturdeserebrasi(ekstensi) -
G RisikoDisfungsiNeurovaskulerPerife
FaktorRisiko
Hiperglikemia -
Obstruksivaskuler -
Fraktur -
Imobilisasi -
Penekananmekanis(mis.torniket,gips,balutan,restraint) -
Pembedahanortopedi -
-
37
Trauma -
Lukabakar -
h RisikoKonfusiAkut
FaktorRisiko
Usiadiatas 60tahun -
Perubahanfungsikognitif -
Perubahansiklustidur-bangun -
Dehidrasi -
Demensia -
Riwayatstroke -
Gangguanfungsimetabolik(mis.azotemia,penurunanhemoglobin, -
ketidakseimbanganelektrolit,peningkatannitrogenureadarah[BUN]/kreatini
n)
Gangguanmobilitas -
Penggunaanrestraintyangtidaktepat -
Infeksi -
Malnutrisi -
Nyeri -
Efekagenfarmakologis -
Deprivasisensori -
Penyalahgunaanzat -
a DisfungsiSeksual
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengungkapkanperilakuseksual - Konfliknilai -
berubah
Orientasiseksualberubah -
C RisikoDisfungsiSeksual
FaktorRisiko -
Gangguanneurologi -
Gangguanurologi -
Gangguanendokrin -
Keganasan -
Faktorginekologi(mis.kehamilan,pascapersalian -
Efekagenfarmakologis -
Depresi -
Kecemasan -
Penganiayaanpsikologis/seksual -
Penyalahgunaanobat/zat -
Konflikhubungan -
Kurangnyaprivasi -
Polaseksualpasanganmenyimpang -
Ketiadaanpasangan -
Ketidakadekuatanedukasi -
Konfliknilaipersonaldalamkeluarga,budayadanagama -
PSIKOLOGIS
1. Nyeri dan Kenyamanan
A GangguanRasaNyaman
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengeluhtidaknyaman - Mengeluhsulittidur -
Tidakmampurileks -
Mengeluhkedinginan/kepanasan -
Merasagatal -
Mengeluhmual -
Mengeluhlelah -
Gelisah - Menunjukangejaladistres -
Tampakmerintih/menangis -
Polaeliminasiberubah -
Posturtubuhberubah -
Iritabilitas -
B Nausea
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengeluhmual Ya Merasaasamdimulut Ya
Sensasipanas/dingin -
Merasainginmuntah Ya Seringmenelan Ya
Salivameningkat
Pucat Ya
39
a Ansietas
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Merasabingung - Mengeluhpusing -
- Anoreksia -
Merasakhawatirdenganakibatdari - Palpitasi -
kondisiyangdihadapi Merasatidakberdaya -
Sulitberkonsentrasi - Frekuensinapasmeningkat -
Frekuensinadimeningkat -
Tampakgelisah - Tekanandarahmeningkat -
Diaforesis -
Tampaktegang - Tremor -
Mukatampakpucat -
Suarabergetar -
Sulittidur - Kontakmataburuk -
Seringberkemih -
Berorientasipadamasalalu -
b Berduka
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
40
- negatiftentangperubahantubuh -
Mengungkapkankekhawatiran -
padapenolakan/reaksioranglain
Mengungkapkanperubahangaya -
hidup
Kehilanganbagiantubuh - Menyembunyikan/menunjukan -
bagiantubuhsecaraberlebihan
Menghindarimelihatdan/atau -
menyentuhbagiantubuh
Focusberlebihanpada -
perubahantubuh
Fungsi/strukturtubuhberub - Responnonverbalpada -
ah/hilang perubahandanpersepsitubuh
-
41
- Fokuspadapenampilandan -
kekuatanmasalalu
Hubungansosialberubah -
-e GangguanIdentitasDiri
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Persepsiterhadapdiriberubah -
Bingung dengan nilai-nilai -
budaya,tujuanhidup,jeniskelamin,dan/atau
nilai-nilaiideal
Perasaanyangfluktuatifterhadap -
Diri
Perilakutidakkonsisten -
Hubunganyangtidakefektif -
Strategikopingtidakefektif -
Penampilanperanyangtidakefektif -
F GangguanPersepsiSensori
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mendengarsuarabisikanatau - Menyatakankesal -
melihatbayangan
Merasakan sesuatu melalui - Menyendiri -
inderaperabaan,penciuman,perabaan,atau
pengecapan
Distorsisensori - Melamun -
Respontidaksesuai - Konsentrasiburuk -
Bersikapseolahmelihat,mendengar,mengeca - Disorientasiwaktu,tempat, -
p,meraba, atau menciumsesuatu orang,atausituasi
Curiga -
Melihatkesatuarah -
Mondar-mandir -
Bicarasendiri -
G HargaDiriRendahKronis
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Menilaidirinegatif(mis.tidak - Merasasulitberkonsentrasi -
berguna,tidaktertolong)
Merasamalu/bersalah - Sulittidur -
Merasatidakmampumelakukan - Mengungkapkankeputusasaan -
apapun
Meremehkankemampuanmengatasi - Kontakmatakurang -
masalah
Merasatidakmemilikikelebihan - Berbicarapelandanlirih -
ataukemampuanpositif
Melebih-lebihkanpenilaiannegatif - Pasif -
tentangdirisendiri
Menolakpenilaianposistiftentang - Perilakutidakasertif -
dirisendiri
-
42
Engganmecobahalbaru - Mencaripenguatansecara -
berlebihan
Berjalanmenunduk - Bergantungpadapandangan -
oranglain
Posturtubuhmenunduk - Sulitmembuatkeputusan -
Seringkalimencaripenegasan -
H HargaDiriRendahSituasional
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Menilaidirinegatif(mis.tidak - Sulitberkonsentrasi -
berguna,tidaktertolong)
Merasamalu/bersalah - Kontakmatakurang -
Melebih-lebihkanpenilaiannegatif - Lesudantidakbergairah -
tentangdirisendiri
Menolakpenilaianposistiftentang - Pasif -
dirisendiri
Berbicarapelandanlirih - Tidakmampumembuatkeput -
Menolakberinteraksidenganorang - usan
Lain
Berjalanmenunduk -
Posturtubuhmenunduk -
I Keputusasaan-
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengungkapkankeputusasaan - SulitTidur -
BerperilakuPasif - Seleramakanmenurun -
Afekdatar -
Kuranginisiatif -
Meninggalkanlawanbicara -
Kurangterlibatdalamaktivitas -
perawatan
Mengangkatbahusebagairespon -
terhadaplawanbicara
J KesiapanPeningkatanKonsepDiri
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengekspresikankeinginanuntuk - Merasapercayadiri -
meningkatkankonsepdiri
Mengekspresikankepuasandengan - Menerimakelebihandan -
diri,hargadiri,penampilanperan,citratubu - keterbatasan -
hdanidentitaspribadi Tindakansesuaidenganperasaan -
danpikirandiekspresikan
K KesiapanPeningkatanKopingKeluarga
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Anggotakeluargamenetapkantujuanuntukme - Anggota keluargamengidentifikasi -
ningkatkangayahidupsehat pengalamanyang mengoptimalkan
kesejahteraan
43
Anggotakeluargamenetapkansasaran - Anggotakeluargaberupaya -
untuk meningkatkankesehatan menjelaskan dampak
krisisterhadapperkembangan
Anggota keluargamengungkapkan -
minat dalammembuat kontak dengan
oranglainyangmengalamisituasiyang
sama
l KesiapanPeningkatanKopingKomunitas
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Perencanaanaktifolehkomunitasmengen - Bersepakatbahwakomunitas -
aiprediksi stressor bertanggungjawabterhadappenata
laksanaanstres
Pemecahanmasalahaktifoleh - Berkomunikasipositifdiantaraanggot -
komunitassaatmeeenghadapimasala akomunitas
h
Terdapatsumber- - Berkomunikasipositifdiantara -
sumberdayayangadekuatuntukmengatasi koomunitas
stresor Tersediaprogramuntukrekreasi -
Tersediaprogramuntuk -
relaksasi/bersantai
m Ketidakberdayaan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Menyatakan frustasi atau - Merasadiasingkan -
tidakmampu melaksanakan Menyatakankeraguantentang -
aktivitassebelumnya kinerjaperan
Menyatakankurangcontrol -
Bergantungpadaoranglain - Menyatakanrasamalu -
Merasatertekan(depresi) -
Tidakberpartisipasidalam -
perawatan
pengasingan -
n KetidakmampuanKopingKeluarga
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Merasadiabaikan - Perilakumenyerang(agresi) -
Perilakumenghasut(agitasi) -
Tidakberkomitmen -
Menunjukkangejala -
psikosomatis
Tidakmemenuhikebutuhankeluarga - Perilakumenolak -
Perawatanyangmengabaikan -
kebutuhandasarklien
Mengabaikanperawatan/ -
pengobatananggotakeluarga
Tidaktoleran Perilakuubermusuhan -
Perilakuindividualistic -
44
Upayamembangunhidup -
bermaknaterganggu
Perilakusehatterganggu -
Mengabaikananggotakeluarga - Ketergatungananggotakeluarga -
meningkat
Realitaskesehatananggota -
keluargaterganggu
O KopingDefensif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Menyalahkanoranglain - Meremehkanoranglain -
Melemparkantanggungjawab -
Menyangkaladanyamasalah - Tawapermusuhan -
Sikapsuperiorterhadaporang -
lain
Menyangkalkelemahandiri - Tidakdapatmembedakan -
realitas
Merasionalisasikegagalan - Kurangminatmengikuti -
perawatan/pengobatan
Hipersensitifterhadapkritik - Sulitmembangunatau -
mempertahankanhubungan
P KopingKomunitasTidakEfektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Menungkapkanketidakberdayaan - Mengungkapkankerentanan -
komunitas komunitas
Komunitastidakmemenuhiharapan - Partisipasimasyarakatkurang -
anggotanya
Konflikmasyarakatmeningkat - Tingkatpenyakitmasyarakat -
meningkat
Insiden masalah masyarakat tinggi(mis, - Stressmeningkat -
pembunuhan, pengrusakan,terorisme,
perampokan,
pelecehan,pengangguran,kemiskinan,penya
kit
mental)
Q KopingTidakEfektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengungkapkantidakmampu - Tidakmampumemenuhi -
mengatasimasalah kebutuhandasar
- Kekhawatirankronis -
Tidakmampumemenuhiperanyangdiharapk - Penyalahgunaanzat -
an (sesuaiusia) Memanipulasioranglainuntuk -
memenuhikeinginannyasendiri
Menggunakanmekanismekoping - Perilakutidakasertif -
yangtidaksesuai Partisipasisosialkurang -
R PenurunanKopingKeluarga
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
45
s PenyangkalanTidakEfektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Tidakmengakuidirinyamengalamigejala - Mengakutidaktakutdengan -
atau bahaya kematian
(walaupunkenyataansebaliknya) Mengakutidaktakutdengan -
penyakitkronis
Tidakmengakuibahwapenyakit -
berdampakpada polahidup
Melakukanpengobatansendiri -
Menundamencaripertolonganpelaya - Mengalihkansumbergejalake -
Nankesehatan organlain
Berperilakuacuhtakacuhsaat -
membicarakan
peristiwapenyebabstres
Menunjukkanafekyang tidak -
sesuai
t PerilakuKesehatanCenderungBerisiko
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Menunjukkanpenolakanterhadap - Gagal mencapai pengendalianyang -
perubahanstatuskesehatan optimal
Gagalmelakukantindakan -
pencegahanmasalahkesehatan
Menunjukkanupayapeningkatan -
statuskesehatanyangminimal
u RisikoDistressSpiritual
FaktorRisiko
Perubahanhidup -
Perubahanlingkungan -
Bencanaalam -
Sakitkronis -
Sakitfisik -
Penyalahgunaanzat -
Kecemasan -
Perubahandalamritualagama -
46
Perubahandalampraktikspiritual -
Konflikspiritual -
Depresi -
Ketidakmampuanmemaafkan -
Kehilangan -
Hargadirirendah -
Hubunganburuk -
Konflikrasial -
Berpisahdengansistempendukung -
Stress -
V RisikoHargaDiriRendahKronis
FaktorRisiko
Gangguanpsikiatrik -
Kegagalanberulang -
Ketidaksesuaianbudaya -
Ketidaksesuaianspiritual -
Ketidakefektifankopingterhadapkehilangan -
Kurangmendapatkasihsaying -
Kurangketerlibatandalamkelompok/masyarakat -
Kurangpenghargaandarioranglain -
Ketidakmampuanmenunjukkanperasaan -
Perasaankurangdidukungoranglain -
Pengalamantraumatik -
W RisikoHargaDiriRendahSituasional
FaktorRisiko
Gangguangambarandiri -
Gangguanfungsi -
Gangguanperansosial -
Harapantidakrealistis -
Kurangpemahamanterhadapsituasi -
Penurunancontrolterhadapllingkungan -
Penyakitfisik -
Perilakutidaksesuaidengannilaisetempat -
Kegagalan -
Perasaantidakberdaya -
Riwayatkehilangan -
Riwayatpengabaian -
Riwayatpenolakan -
Riwayatpenganiayaan(mis.Fisik,psikoslogis,seksual) -
Transisiperkemabangan -
X RisikoKetidakberdayaan
FaktorRisiko
Perjalananpenyakityangberlangsunglamaatautidakdapatdiprediksi -
Hargadirirendahyangberlangsunglama -
Statusekonomirendah -
Ketidakmampuanmengatasimasalah -
Kurangdukungansocial -
Penyakityangmelemahkansecaraprogresif -
-
47
Menginalisasisocial -
Kondisiterstigma -
Penyakitterstigma -
Kurangterpaparinformasi -
Kecemasan -
y SindromPascaTrauma
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengungkapakansecaraberlebihan, - Tidakpercayapadaoranglain -
ataumenghindaripembicaraankejadia
ntrauma
Merasacemas - Menyalahkandirisendiri -
Teringatkembaikejadiantraumatis - Minatberinteraksidenganorang -
lainmenurun
Memorimasalaluterganggu - Konfusiataudisosiasi -
Mimpiburukterulang - Gangguanintrepretasirealitas -
Sulitberkonsentrasi -
Waspadaberlebihan -
Menghindar aktivitas, tempat - Polahidupterganggu -
atauorangyangmembangkitkankejadiantrau Tidurtertanggu -
ma Merusakdirisendiri(mis.konsum -
si
alcohol,penggunaanzat,percobaa
n
bunuhdiri,tindakankriminal)
z Waham
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengungkapkanisiwaham - Merasasulitberkonsentrasi -
Merasakhawatir -
Curigaberlebihan -
Menunjukkan perilaku sesuai - Waspadaberlebihan -
isiwaham Bicaraberlebihan -
Sikapmenentangatau -
permusuhan
Isipikirtidaksesuairealitas - Wajahtegang -
Polatidurberubah -
Tidakmampumengambil -
keputusan
Isipembicaraansulitdimengerti - Fight ofidea -
Produktifitaskerjamenurun -
Tidakmampumerawatdiri -
Menarikdiri -
48
A GangguanTumbuhKembang
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Tidak mampu melakuianketerampilan - Tidakmampumelakukan -
atau perilaku perawatandirisesuaiusia
khassesuaiusia(fisik,bahasa,motorik,psik Afekdatar -
ososial) Responsociallambat -
Kontakamataterbatas -
Pertumbuhanfisikterganggu - Nafsumakanmenurun -
Lesu -
Mudahmarah -
Regresi -
Polatidurterganggu(padabayi) -
B RisikoGangguanPerkembangan
FaktorRisiko
Ketidakadekuatannutrisi -
Ketidakadekuatanperawatanprenatal -
Keterlambatanperawatanprenatal -
Usiahamildibawah15tahun -
Usiahamildiatas35tahun -
Kehamiantidakterencana -
Kehamilantidakdiinginkan -
Gangguanendokrin -
Prematuritas -
Kelainangenetik/kongenital -
Kerusakanotak(mis.perdarahanselamaperiodepascanatal,penganiayaan, -
kecelakaan)
Penyakitkronis -
Infeksi -
Efeksampingterapi(mis.Kemoterapi,terapifarmakologis) -
Penganiayaan(mis.Fisik,psikologis,seksual) -
Gangguanpendengaran -
Gangguanpenglihatan -
Penyalahgunaanzat -
Ketidakmampuanbelajar -
Anakadopsi -
Kejadianbencana -
Ekonomilemah -
X RisikoGangguanPertumbuhan
FaktorRisiko
Ketidakadekuatannutrisi -
Penyakitkronis -
Nafsumakantidakterkontrol -
prematuritas -
Terpaparteratogen -
Ketidakadekuatannutrisimaternal -
49
Prosesinfeksi -
Proses infeksi materal -
Perilaku makan maladaptive -
Penyalahgunaan zat -
Kelainan genetik/kongenital -
Penganiayaan (mis. Fisik, psikologis, seksual) -
Ekonomi lemah -
PRILAKU
1. Kebersihan Diri
a DefisitPerawatanDiri
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Menolakmelakukanperawatan - -
Tidakmampumandi/menegenakan -
pakaian/makan/ketoilet/berhiassecara
mandiri
Minatmelakukanperawatandiri -
kurang
a DefisitKesehatanKomunitas
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Terjadimasalahkesehatanyangdialami - Tidak tersedia program -
omunitas untukmneinkatkankesejahteraanbagi
komunitas
Tidaktersediaprogramuntukmence -
gahmasalahkesehatan
komunitas
Terdapat faktor risiko - Tidak tersedia program -
fisiologisdan/ataupsikologisyangmenye untukmengurangimasalahkesehatan
babkananggotakomunitasmenjalani komunitas
perawatan -
Tidaktersediaprogramuntukmengat
asimasalahkesehatan
komunitas
b DefisitPengetahuan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Menanyakanmasalahyangdihadapi - Menjalani pemeriksaan yang -
tidaktepat
Menunjukkanperilakutidaksesuai - Menunjukkan -
anjuran perilakub
Menunjukkanpersepsiyangkeliru - erlebihan(mis.apatis,bermusuhan,agitasi
, histeria)
terhadapmasalah
c KesiapanPeningkatanManajemenKesehatan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
50
Mengekspresikankeinginanuntukmengelola - Mengekspresikantidakadanyahambatan -
masalahkesehatandanpencegahannya yangberartidalammengintegrasikan
program yangditetapkanuntukmengatasi
masalahkesehatan
Tandaditemukanadanyagejala -
masalahkesehatanataupenykityang tidak
terduga
d KesiapanPeningkatanPengetahuan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengungkapkanminatdalambelajar -
Menjelaskanpengetahuantentang -
suatutopik
Menggambarkan -
pengalamansebelumnyayangsesuaide
ngan
Topic
Perilakusesuaidenganpengetahuan -
e Ketidakpatuhan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Menolakmenjalani - Tampak -
perawatan/pengobatan tanda/gejalapenyakit/masalahkes
Menolakmengikutiaturan - ehatan
masihadaataumeningkat
Perilakutidakmengikutiprogram - Tampak -
perawatan/program komplikasipenyakit/masalahkese
Perilakutidakmenjalankananjuran - hatanmenetapatau meningkat
f ManajemenKesehatanKeluargaTidakEfektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengungkapkantidakmemahami - Gagalmelakukantindakanuntukmengur -
masalahkesehatanyangdiderita angifaktor risiko
Mengungkapkankesulitan -
Menjalankanperawatanyangditeta
pkan
Gejalapenyakitanggotakeluarga -
semakinmemberat
Aktivitaskeluargauntukmengatasi -
masalahkesehatantidaktepat
g ManajemenKesehatanTidakEfektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
51
Mengungkapkankesulitandalam -
menjalani programperawatan/pengobatan
Gagalmelakukantindakanuntuk -
mengurangifaktorrisiko -
Gagalmenerapkanprogram -
perawatan/pengobatan
Aktivitas hidup sehari-hari -
tidakefektifuntukmemnuhitujuan
kesehatan
h PemeliharaanKesehatanTidakEfektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Kurang menunjukkan - Memiliki riwayat -
perilakuadaptifterhadapperubahan perilakumencaribantuankesehatanyang
lingkungan kurang
Kurangmenunjukkanpemahamantentang - Kurang menunjukkan -
perilaku sehat minatuntukmeningkatkanperilaku
sehat
Tidakmampumenjalankanperilaku - Tidakmemilikisistem -
sehat pendukung(supportsystem)
RELASIONAL
1. Interaksi Sosial
a. GangguanInteraksiSosial
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Merasatidaknyamandengansituasi - Sulitmengungkapkankasih -
sosial sayang
Merasasulitmenerimaatau - Gejalacemasberat -
mengkomunikasikanperasaan
Kurangresponsifatautertarikpada - Kontakmatakurang -
oranglain
Tidakberminatmelakukankontrak - Ekspresiwajahtidakresponsif -
emosidan fisik
Tidakkooperatifdalambermain -
danbertemandengansebaya
Perilakutidaksesuaiusia -
b. GangguanKomunikasiVerbal
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Tidakmampuberbicaraataumende Afasia -
ngar Disfasia -
Apraksia -
Disleksia -
Disartria -
Dislalia -
- Pelo -
52
Menunjukkanrespontidaksesuai Gagap -
Tidakadakontakmata -
Sulitmemahamikomunikasi -
Sulitmempertahankan -
komunikasi
Sulitmenggunakanekspresi -
wajahatautubuh
c. GangguanProsesKeluarga
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Keluargatidakmampuberadaptasiterhadap - Keluarga tidak -
situasi mampumengungkapkanperasaansecara
leluasa
Tidakmampuberkomunikasisecaraterbukad - Keluarga tidak mampumemenuhi -
iantaraanggotakeluarga kebutuhanfisik/emosional/spiritualang
gota
keluarga
Keluargatidakmampumencariataume -
nerimabantuansecara
tepat
d. IsolasiSosial
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Merasainginsendirian - Merasaberbedadenganorang -
lain
Merasaasyikdenganpikiran -
sendiri
Merasatidakamanditempatumum - Merasatidakmempunyaitujuan -
yangjelas
Afekdatar -
Afeksedih -
Riwayatditolak -
Menarikdiri - Menunjukkanpermusuhan -
Tidakmampumemenuhi -
harapanoranglain
Kondisidifabel -
Tindakantidakberarti -
Tidakberminat/menolakberinteraksidengano - Tidakadakontakmata -
rang lainataulingkungan Perkembanganterlambat -
Tidakbergairah/lesu -
e. KesiapanPeningkatanMenjadiOrangTua
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengekspresikan keinginan - Anak atau anggota -
untukmeningkatkanperanmenjadiorang keluargalainnyamengekspresikankepuasa
Tua n
Denganlingkunganrumah
Tampakadanyadukunganemosionaldanpeng - Anak atau anggota -
ertianpadaanakatau keluargamengungkapkanharapanyan
anggotakeluarga g
53
Realistis -
Kebutuhanfisikdanemosi -
anak/anggotakeluargaterpenuhi
f. KesiapanPeningkatanProsesKeluarga
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengekspresikankeinginanuntukmening - Keluarga menunjukkan -
katkandinamikakeluarga minatmelakukanaktivitashidupsehari-
hariyang positif
Menunjukkanfungsikeluargadalam - Terlihatadanyakemampuan -
memenuhikebutuhanfisik,sosial, - keluargauntukpulihdarikondisi
danpsikologisanggotakeluarga sulit
Menunjukkanaktivitasuntukmendu - Tampakkeseimbanganantaraotono -
kungkeselamatandan mi dankebersamaan
pertumbuhananggotakeluarga
Perankeluargafleksibeldantepat - Batasan-batasananggotakeluarga -
dengantahapperkembangan dipertahankan
Terlihatadanyarespekdengan - Hubungandenganmasyarakat -
anggotakeluarga terjalinpositif
- Keluargaberadaptasidengan -
perubahan
g. KeteganganPeranPemberiAsuhan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
- Sulitmelakukandan/atau -
Khawatir klien akan kembali
dirawatdirumahsakit menyelesaikantugasmerawatklien
Khawatirtentangkelanjutan - -
perawatanklien
Khawatirtentangketidakmampuan - -
pemberiasuhandalammerawatklien
h. PenampilanPeranTidakEfektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Merasabingungmenjalankanperan - Merasacemas -
Merasaharapantidakterpenuhi - Depresi -
Merasatidakpuasdalam - -
Dukungansosialkurang
menjalankanperan
- Kurangbertanggungjaw -
Konflikperan
ab menjalankanperan
Adaptasitidakadekuat - -
Strategikopingtidakefektif - -
i. PencapaianPeranMenjadiOrangTua
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
- Mengungkapkankepuasandenga -
Boundingattachmentoptimal
n bayi
- Melakukanstimulasivisual,taktil -
Perilakupositifmenjadiorangtua
ataupendengaranterhadapbayi
54
Salingberinteraksidalammerawat -
Bayi
g. RisikoGangguanPerlekatan
FaktorRisiko
Kekhawatiranmenjalankanperansebagaiorangtua -
Perpisahanantaraibudanbayi/anakakibathospitalisasi -
Penghalangfisik(mis.Incubator,babywarmer) -
Ketidakmampuanorangtuamemenuhikebutuhanbayi/anak -
Perawatandalamruangisolasi -
Prematuritas -
Penyalahgunaanzat -
Konflikhubunganantaraorang tuadan anak -
Perilakubayitidakterkoordinasi -
h. RisikoProsesPengasuhanTidakEfektif
FaktorRisiko
Kekerasandalamrumahtangga -
Kehamilantidakdiinginkan/direncanakan -
Kurangterpaparinformasitentangprosespersalinan/pengasuhan -
Ketidakberdayaanmaterial -
Distrespsikologis -
Peyalahgunaanobat -
Ketidakadekuatanmanajemenketidaknyamananselamapersalinan -
Aksespelayanankesehatansulitdijangkau -
Kurangnyaminat/proaktifdalamprosespersalinan -
Ketidaksesuaiankondisibayidenganharapan -
Ketidaksamaanlingkunganuntukbayi -
LINGKUNGAN
1. Keamanan dan Proteksi
a GangguanIntegritasKulit/Jaringan
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Kerusakanjaringandan/ataulapisankulit - Nyeri -
Perdarahan -
Kemerahan -
Hematoma -
b Hipertermia
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Suhutubuhdiatasnilai normal - Kulitmerah -
- Kejang -
- Takikardi -
- Takipnea -
- Kulitterasahangat -
c Hipotermia
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
55
Suarakeras - Rahangmengatup -
Bicaraketus - Wajahmemerah -
Posturtubuhkaku -
e PerlambatanPemulihanPascabedah
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Mengeluhtidaknyaman - Seleramakanhilang -
Arealukaoperasiterbuka - Gangguanmobilitas -
Waktupenyembuhanyang - Tidakmampumelanjuy=tkan -
memamjang Pekerjaan
- Memulaipekerjaantertunda -
Membutuhkanbantuanuntuk -
merawatdiri
f RisikoAlergi
FaktorRisiko
Makanan(mis.alpukat,pisang,kiwi,kacang,makananolahanlaut,buah -
tropis,jamur)
Terpaparzatalergen(mis.zatkimia,agenfarmakologis) -
Terpaparalergenlingkungan(mis.debu,serbuksari) -
Sengatanserangga -
-
-
g RisikoBunuhDiri
FaktorRisiko
Gangguanperilaku(mis.euforiamendadaksetelahdepresi,perilakumencarisenjataberbahaya, -
membeliobatdalamjumlah banyak,membuat surat
warisan)
56
Demografi(mis.lansia,statuspenceraian,janda/duda,ekonomirendah, -
pengangguran)
Gangguanfisik(mis.nyerikronis,penyakitterminal) -
Masalahsosial(mis.berduka,tidakberdaya,putusasa,kesepian,kehilangan -
hubunganyangpenting,isolasisosial)
Gangguan psikologis (mis. penganiayaan masa kanak-kanak, riwayat -
bunuhdirisebelumnya, remajahomoseksual,gangguanpsikiatrik,penyakit
psikiatrik,penyalahgunaanzat)
h RisikoCedera
FaktorRisiko
Eksternal -
Terpaparpatogen -
Terpaparzatkimiatoksik -
Terpaparagennosokomial -
Ketidakamanantransportasi -
Internal -
Ketidaknormalanprofildarah -
Perubahanorientasiafektif -
-
Perubahansensasi -
Disfungsibiokimia -
Hipoksiajaringan -
Kegagalanmekanismepertahanantubuh -
Malnutrisi -
Perubahanfungsipsikomotor -
Perubahanfungsikognitif -
i RisikoGangguanIntegritasKulit/Jaringan
FaktorRisiko
Perubahansirkulasi -
Perubahanstatusnutrisi(kelebihanataukekurangan) -
Kekurangan/kelebihanvolumecairan -
Penurunanmobilitas -
Bahankimiairitatif -
Suhulingkunganyang ekstrim -
Faktormekanis(mis.penekanan,gesekan)ataufaktorelektris -
(elektrodiatermi,energilistrikbertegangantinggi)
Terapiradiasi -
Kelembaban -
Prosespenuaan -
Neuropatiperifer -
Perubahanpigmentasi -
Perubahanhormonal -
Penekananpadatonjolantulang -
Kurangterpaparinformasitentangupayamempertahankan/melindungi -
integritasjaringan
j RisikoHipotermia
FaktorRisiko
Beratbadanekstrem -
57
Kerusakanhipotalamus -
Mengosumsialkohol -
Kurangnyalapisanlemaksubkutan -
Suhulingkunganrendah -
Malnutrisi -
Pemakaianpakaiantipis -
Penurunanlajumetabolisme -
Terapiradiasi -
Tidakberaktivitas -
Transferpanas.(mis.Konduksi,konvesi,evaporasi,radiasi) -
Trauma -
Prematuritas -
Penuaan -
Bayibarulahir -
Beratbadanlahirrendah -
Kurangterpaparinformasitentangpencegahanhipotermia -
Efekagenfarmakologis -
k RisikoHipotermiaPerioperatif
FaktorRisiko
Prosedurpembedahan -
Kombinasianastesiregionaldanumum -
SkorAmericanSocietyofAnestesiologist(ASA)>1 -
Suhupra-operasirendah(<36oC) -
Beratbadanrendah -
Neuropatidiabetik -
Komplikasikardiovaskuler -
Suhulingkunganrendah -
Transferpanas(mis.Volumetinggiinfusyangtidakdihangatkanirigritas>2 -
literyangtidakdihangatkan)
l RisikoInfeksi
FaktorRisiko
Penyakitkronis(mis.Diabetesmellitus) -
Efekprosedurinvasif -
Malnutrisi -
Peningkatanpaparanorganismepatogenlingkungan -
Ketidakadekuatanpertahanantubuhprimer: -
1)Gangguanperistaltik -
2)Kerusakanintegritaskulit -
3)Perubahan sekresipH -
4)Penurunankerjasiliaris -
5)Ketubanpecahlama -
6)Ketubanpecahsebelumwaktunya -
7)Merokok -
8)Statiscairantubuh -
Ketidakadekuatanpertahantubuhsekunder: -
1)Penurunanhemoglobin -
2)Imununosupresi -
58
3)Leukcpenia -
4)Supresiresponinflamasi -
5)Vaksinasitidakadekuat -
m RisikoJatuh
FaktorRisiko
Usia>65tahun (padadewasa)atau<2tahun (padaanak) -
Riwayatjatuh -
Anggotagerakanbawahprostesis(buatan) -
Penggunaanalatbantuberjalan -
Penuruanantingkatkesadaran -
Perubahanfungsikognitif -
Lingkungantidakaman(mis.Licin,gelap,lingkunganasing) -
Kondisipascaoperasi -
Hipotensiortostatik -
Perubahankadarglukosadarah -
Anemia -
Kekuatanototmenurun -
Gangguanpendengaran -
Gangguankeseimbangan -
Gangguanpenglihatan(mis.Glukoma,katarak,ablasioretina,neuritis -
optikus) -
Neuropati -
Efekagenfarmakologis(mis.Sedasi,alkohol,anastesiumum) -
n RisikoLukaTekan-
FaktorRisiko
SkorSkalaBrade Q≤16(anak) atauskorbrade ≤18tahun(dewasa) -
Perubahanfungsikognitif -
Perubahansensasi -
SkorASA(AmericaninSensation Anethesiologist) ≥ 2 -
Anemia -
Penurunanmobilisasi -
Penurunankadaralbumin -
Penurunanoksigenjaringan -
Penurunanperfusijaringan -
Dehidrasi -
Kulitkering -
Ederna -
Peningkatansuhukulit1-2oC -
Periodeimobilisasiyanglamadiataspermukaanyangkeras(mis.Prosedur -
operasi≥2jam)
Usia≥65tahun -
Beratbadanlebih -
Frakturtungkai -
Riwayatstroke -
Riwayatlukatekan -
Riwayattrauma -
Hipertermia -
59
Inkontinensia -
Ketidakadekuatannutrisi -
SkorRAPS(RiskAssesmentPressureScore)rendah -
KlasifikasifungsionalNYHA(NewYorkHeartAssocioation)≥2 -
Efekagenfarmakologis(mis.Anestesiumum,vasopressor,antidepressan, -
norepinefrin)
Imobilisasifisik -
Penekanandiaatastonjolantulang -
Penurunanteballipatankulittrisep -
Kulitbersisik -
Gesekanpermukaankulit. -
o RisikoMutilasiDiri
FaktorResiko -
Perkembanganremaja -
Individuautistic -
Gangguankepribadian -
Penyakitketurunan -
Penganiayaan(mis.fisik,psikologi,seksual) -
Gangguanhubunganinterpersonal -
Perceraiankeluarga -
Keterlambatanperkembangan -
Riwayatperilakumencederaidiri -
Ancamankehilanganhubunganyangbermakna -
Ketidakmampuanmengungkapkanketegangansecaraverbal -
Ketidakmampuanmengatasimasalah -
Hargadirirendah -
Peningkatanketeganganyangtidakdapatditoleransi -
p ResikoPerilakuKekerasan-
-
FaktorResiko
Pemikiranwaham/delusi -
Curigapadaoranglain -
Halusinasi -
Berencanabunuhdiri -
Disfungsisistemkeluarga -
Kerusakankognitif -
Disorientasiataukofusi -
Kerusakancontrolimplus -
Persepsipadalingkungantidakakurat -
Alampersepsidepresi -
Riwayatkekerasanpadahewan -
Kelainanneurologis -
Lingkungantidakteratur -
Penganiayaandanpengabaiananak -
Riwayatatauancamankekerasanterhadapdirisendiriatauoranglainatau -
destruksipropertyoranglain
Implusif -
Ilusi -
-q RisikoPerlambatanPemulihanPascabedah
FaktorResiko
60
SkorklasifikasistatusfisikAmericanSocietyofAnesthesiologists(ASA)≥3 -
Hiperglikemia -
Edemadilokasipembedahan -
Prosedurpembedahanekstensif(luas) -
Usiaekstrem -
Riwayatperlambatanpenyembuhanluka -
Gangguanmobilitas -
Malnutrisi -
Obesitas -
Infeksilukaperioperatif -
Mual/muntahpersisten -
Responemosionalpascaoperasi -
Kontaminasibedah -
Traumalukaoperasi -
Efekagenfarmakologis -
r RisikoTermoregulasiTidakEfektif
FaktorResiko
Cederaotakakut -
Dehidrasi -
Pakaianyangtidaksesuaiuntuksuhulingkungan -
Peningkatanareapermukaantubuhterhadaprasioberatbadan -
Kebutuhanoksigenmeningkat -
Perubahanlajumetabolisme -
Prosespenyakit(mis.Infeksi) -
Suhulingkunganyang ekstrem -
Suplailemaksubkutantidakmemadai -
Prosespenuaan -
Beratbadanekstrem -
Efekagenfarmakologis(mis.sedasi) -
S TermogulasiTidakEfektif
GejaladanTandaMayor GejaladanTandaMinor
Kulitdingin/hangat - Piloereksi -
Pengisiankapiler >3detik -
Tekanandarahmeningkat -
Menggigil - Pucat -
Frekuensinafasmeningkat -
Takikardia -
Suhutubuhfluktuatif - Kejang -
Kulitkemerahan -
Dasarkukusianotik -
61
Pengobatan sekarang :
BCG √
Hepatitis B √
DPT √
Polio √
Campak √
Imunisasi lain yang pernahdijalani -
ANALISADATA
mual muntah
nafsu makan
menurun
Defisit Nutrisi
2 Ibu pasien - pasien - - tidak mau Diare - Hipovolemia
mengatakan menangis minum susu
bahwa pasien - gelisah
belum nafsu - rewel H Hilang cairan dan
makan dan tidak - Suhu pasien
elektroit
mau mau 37,80C
minum susu dan berlebihan
hanya minum
air putih sedikit
Gangguan
keseimbangan
cairan dan elektroit
dehidrasi
Hipovolemi
3 Ibu pasien -pasien tampak - - menangis Diare - Intoleransi
mengatakan lemah aktivitas
bahwa anak nya - pasien H Hilang cairan dan
belum mau digendong
elektroit
beraktivitas
seperti biasanya berlebihan
dehidrasi
63
imobillisasi
lemah
Intoleransi
aktivitas
64
PRIORITASMASALAHKEPERAWATAN
1. Defisit Nutrisi
2. Hipovolemi
3. Intoleransi aktivitas
DIAGNOSAKEPERAWATAN
RENCANA KEPERAWATAN
diprogramkan
Kolaborasi
1. Kolaborasi dengan ahli
gizi untuk menentukan
jumlah kalori dan jenis
nutrient yang
dibutuhkan
Terapeutik
1. Hitung kebutuhan
cairan
2. Berikan asupan cairan
per oral
Edukasi
1. Anjurkan
memperbanyak cairan
peroral
2. Anjurkan menghindari
posisi mendadak
Kolaborasi
1. Kolaborasi pemberian
cairan isotonis( mis.
NaCL dan RL)
2. Kolaborasi pemberian
cairan koloid (mis.
Albumin dan
plasmanate)
BAB IV
PEMBAHASAN
Setelah dilakukan Asuhan Keperawatan pada An “F” di dapatkan pembahasan
sebagai berikut :
1. Pengkajian
Pengkajian keperawatan adalah proses pengumpulan dan verifikasi data
yang bertujuan untuk mengumpulkan data yang berhubungan dengan pasien dan
rencana yang efektif dalam perawatan pasien. Pengkajian keperawatan dilakukan
secara komprehensif dan terdiri dari empat tahap kegiatan, yaitu pengumpulan data,
analisis data, sistematika data, dan penentuan masalah. Tahap pengumpulan data
merupakan langkah pertama dalam pengkajian keperawatan. Merupakan suatu
kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui kondisi, situasi, kebutuhan klien.
Pengumpulan data dilakukan secara akurat dan nyata, lengkap, relevan, singkat,
dan deskriptif. Selain itu juga dapat dilakukan dengan cara wawancara, pengkajian
fisik, observasi, serta dengan melihat hasil pemeriksaan diagnostik (Nurul Azizah,
2019).
Pada An “I” di dapatkan hasil pengkajian ibu pasien mengatakan pasien
belum nafsu makan sampai sekarang, tidak mau minum susu dan hanya minum air
putih sedikit. Ibu pasien juga mengatakan bahwa anaknya belum mau beraktivitas
seperti sebelumnya dikarenakan kondisi pasien masih lemah.
2. Diagnosa Keperawatan
Menurut Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI PPNI, 2017)
Diagnosa Keperawatan adalah suatu penilaian klinis mengenai respon klien
terhadap masalah Kesehatan atau proses kehidupan yang dialaminya, baik
berlangsung aktual maupun potensial. Diagnosa yang mungkin timbul pada diare
anatara lain yaitu Diare, Defisit nutrisi, Hipovolemia dan Intoleransi aktivitas
3. Intervensi Keperawatan
Menurut Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI PPNI, 2018)
Intervensi Keperawatan adalah tindakan yang di lakukan oleh perawat untuk
membantu pasien dalam mengelola masalah kesehatan dan mencapai tujuan
kesehatan yang di inginkan. Tindakan ini dapat berupa tindakan langsung atau
tidak langsung, seperti memberikan informasi, memberikan saran atau solusi, atau
melakukan tindakan fisik seperti memberikan obat atau melakukan perawatan luka.
Tujuan dari intervensi keperawatan adalah untuk membantu pasien dalam
mengelola masalah kesehatannya, mencegah terjadinya masalah esehatan baru, dan
meningkatkan kualitas hidup pasien.
5. Evaluasi Keperawatan
Menurut (PPNI, 2018) Evaluasi Keperawatan merupakan langkah terakhir
dari proses keperawatan untuk mengetahui sejauh mana tujuan dari rencana
keperawatan tercapai. Evaluasi ini dilakukan dengan cara membandingkan hasil
akhir yang teramati dengan tujuan dan kriteria hasil yang dibuat dalam rencana
keperawatan.
Evaluasi keperawatan pada An”F” di ambil pada saat pasien control ulang
di poli anak, dari implementasi yang telah dilakukan maka evaluasi keperawatan
didapatkan pasien diharapkan sudah nafsu makan, pasien sudah mau minum susu
dan minum air putih yang cukup, pasien telah mau beraktivitas seperti sebelumnya.
Pasien telah di perbolehkan pulang atas anjuran dokter
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dalam makalah ini, penulis dapat menarik kesimpulan dari asuhan
Keperawatan pada An“F” dengan Diare yaitu:
1. Pengkajian pada An “F” di dapatkan hasil ibu pasien mengatakan anaknya belum
nafsu makan sampai sekarang, anak tampak lemah. Ibu pasien mengatakan anaknya
tidak mau minum susu dan hanya minum air putih sedikit, pasien tampak
menangis,gelisah,rewel dan suhu pasien 37,8oC. Ibu Pasien mengatakan anaknya
belum mau beraktivitas seperti biasanya, pasien tampak lemah dan pasien digendong
oleh ibunya.
2. Diagnosa Keperawatan yang muncul pada An”F” yaitu Defisit Nutrisi berhubungan
dengan ketidak mampuan mengabsorbsi makan. Hipovolemia berhubungan dengan
kekurangan cairan. Intolenransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan.
3. Intervensi yang diberikan pada An”F” adalah Defisit nutrisi untuk diagnosa
manajemen nutrisi salah satunya dengan mengidentifikasi status nutrisi, dan
intolenrasi aktivitas untuk diagnosa manajemen energi salah satunya dengan
identifikasi gangguan fungsi tubuh yang mengakibatkan kelelahan, kolaboarsi dengan
ahli gizi tentang cara asupan makanan.
5. Evaluasi keperawatan pada An”F” di ambil pada saat pasien control ulang di poli
anak, dari implementasi yang telah dilakukan maka evaluasi keperawatan didapatkan
pasien diharapkan sudah nafsu makan, pasien sudah mau minum susu dan minum air
putih yang cukup, pasien telah mau beraktivitas seperti sebelumnya. Pasien telah di
perbolehkan pulang atas anjuran dokter
38
39
5.2 Saran
5.2.1 Bagi STIK BINA HUSADA PALEMBANG
Diharapkan bagi institusi pendidikan selalu memberikan bimbingan dan
arahan kepada mahasiswa/mahsiswi dalam menjalani praktik klinik
keperawatan terutama mengenai hal-hal baru yang ditemui mahasiswa dilahan
praktik yang belum didapatkan dipendidikan, sehingga kualitas pendidikan
pun dapat ditingkatkan khususnya program studi Keperawatan dan Profesi
Ners STIK Bina Husada Palembang.