Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP)

HIPERTENSI PADA KELUARGA Tn. E DENGAN PEMBERIAN CINCAU


UNTUK MENURUNKAN TEKANAN DARAH TINGGI
DI DESA TANJUNGSARI

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Praktek Belajar Klinik Keperawatan
Komunitas (Keluarga, Komunitas, dan Gerontik)

Pembimbing : Miftahul Falah, S.Kep.,Ns MSN, Eva Siti Fatimah, S.Kep.,Ners, Ase
p Nurmansyah, S.Kep.,Ners

Disusun Oleh :
GALIH NUGRAHA
NIM. C2014201032

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
TASIKMALAYA
2023
LAMPIRAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Pokok Bahasan : Hipertensi Dan Pengobatan Tradisional Cincau


Sub Pokok Bahasaan : a. Pengertian Hipertensi
: b.Tanda Dan Gejala Hipertensi
: c. Pencegahan Hipertensi
: d. Pengobatan Tradisional Cincau
Sasaran : Keluarga klien yang menderita hipertensi
Hari/Tanggal : jumat , 22 Desember 2023
Jam/Waktu : 08.00 – 08.30 (30 menit)

Tempat : Rumah klien

Penyuluh : Galih Nugraha

A. Tujuan
1) Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan, T n .E diharapkan dapat
memahami tentang penyakit Hipertensi Dan Pengobatan
Tradisional cincau

2) Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, peserta mampu:
a. Menjelaskan kembali Pengertian Hipertensi
b. Menyebutkan kembali Tanda Dan Gejala Hipertensi
c. Menyebutkan kembali Pencegahan Hipertensi
d. Menyebutkan kembali Pengobatan Tradisional cincau

B. Materi
Materi penyuluhan terlampir.
C. Metode
Metode yang digunakan pada penyampaian pendidikan kesehatan adalah:
- Ceramah
- Tanya jawab

D. Media
-Leaflet

E. Kegiatan Penyuluhan

No Kegiatan Kegiatan
Penyuluh Sasaran
1. Pembukaan - Mengucapkan salam - Menjawab salam
(5 menit) - Memperkenalkan diri - Mendengarkan
- Menjelaskan maksud dan - Menyimak dan
tujuan memahami
- Kontrak waktu penjelasakan
- Melakukan apersepsi yang Diberikan
2. Inti - Menjelaskan kembali - Menyimak
(10meni) - Mendengarkan
Pengertian Hipertensi
dan memahami
- Menyebutkan kembali penjelasan yang
Tanda Dan Gejala diberikan
Hipertensi - Memperhatikan,
dan menanyakan
- Menyebutkan kembali
hal yang tidak
Pencegahan Hipertensi jelas
- Menyebutkan kembali - Memperhatikan
dan
Pengobatan Tradisional
memperagakan
Cincau untuk menurunkan
hipertensi
3. Evaluasi - Memberikan - Memberan
(15 menit) kesempatan pada pertanyan
sasaran untuk - Menyampaikn
bertanya kesimpulan
- Memberikan hasil
kesempatan pada penyuluhan
sasaran untuk
menjelaskan/menyeb
utkan kembali
kesimpulan dari
materi yang telah
disampaikan.
-Membacakan kesimpulan
4. Penutup -Materi kepada sasaran
(5 menit) -Mendengarkan
-Mengucapkan terima
kasih atas peran serta -Menjawab salam
sasaran

-Mengucapkan salam
penutup

F. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
 Peserta menghadiri penyuluhan
 Penyelenggaraan dilaksanakan di Sukamaju
 Media telah tersedia
 Peran dan tugas penyuluh sesuai dengan perencanaan
2. Evaluasi Proses
 Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang telah direncanakan
 Peserta dapat mengikuti acara atau kegiatan penyuluhan sampai selesai
 Peserta berperan aktif selama kegiatan berjalan

3. Evaluasi Hasil
 Peserta Menjelaskan kembali Pengertian Hipertensi
 Peserta Menyebutkan kembali Tanda Dan Gejala Hipertensi
 Peserta Menyebutkan kembali Pencegahan Hipertensi
 Peserta Menyebutkan kembali Pengobatan Tradisional Cincau

Respons Audiens
Evaluasi Lisan

Apa yang dimaksud


dengan Hipertensi

Apa sajakah tanda dan


gejala Hipertensi
Menyebutkan faktor
resiko Hipertensi
Bagaimana cara
pencegahan dan
pengendalian
Hipertensi
Bagaimana
Pengobatan
Tradisional
Cincau untuk
menurunkan
hipertensi
G. Lampiran materi

MATERI PENYULUHAN
“HIPERTENSI DAN PENGOBATAN TRADISIONAL
CINCAU”

A. Pengertian Hipertensi

Hipertensi dapat didefinisikan sebagai tekanan darah persisten dimana tekanan


sistoliknya di atas 140 mmHg dan diastolik di atas 90 mmHg. Pada populasi
lansia,hipertensi didefinisikan sebagai tekanan sistolik 160 mmHg dan
tekanan diastolik 90mmHg. (Smeltzer, 2001).
Menurut WHO, Hipertensi adalah suatu kondisi dimana pembuluh darah memiliki
tekanan darah tinggi (tekanan darah sistolik ≥140 mmHg atau tekanan darah
diastolik ≥ 90 mmHg) (Sunarwinadi, 2017).
Hipertensi didefinisikan oleh Joint National Committee on Detection, Evaluation
and Treatment of High Blood Pressure sebagai tekanan yang lebih tinggi dari
140 / 90 mmHg.

B. Tanda Dan Gejala Hipertensi


1. Obesitas: terkait dengan level insulin yang tinggi yang mengakibatkan tekanan
darah meningkat.
2. Stress Lingkungan.
3. Hilangnya Elastisitas jaringan dan arterosklerosis pada orang tua serta
pelebaran pembuluh darah.
4. Riwayat penyakit keluarga
5. Stress
6. Merokok
7. Kelelahan atau kelelahan
8. Makanan tinggi lemak dan Garam
C. Pencegahan Hipertensi

1. Menerapkan pola makan sehat: Konsumsi makanan yang rendah garam, rendah
lemak jenuh, dan tinggi serat seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan
protein rendah lemak. Hindari makanan olahan dan kaya garam.

2. Mengelola berat badan: Menjaga berat badan yang sehat atau menurunkan berat
badan jika terlalu berat dapat membantu mengurangi risiko hipertensi.

3. Berolahraga secara teratur: Lakukan aktivitas fisik aerobik seperti berjalan,


berlari, bersepeda, atau berenang setidaknya 150 menit per minggu. Latihan ini
dapat membantu menurunkan tekanan darah dan memperkuat jantung.

4. Mengurangi konsumsi alkohol: Batasi konsumsi alkohol Anda. Pria sebaiknya


tidak mengonsumsi lebih dari dua minuman beralkohol per hari, sedangkan
wanita sebaiknya tidak lebih dari satu minuman per hari.

5. Hindari merokok: Merokok dapat meningkatkan risiko hipertensi dan masalah


kesehatan lainnya. Jika Anda merokok, berhenti segera.

6. Kurangi stres: Temukan cara untuk mengelola stres, seperti dengan melakukan
relaksasi, meditasi, atau kegiatan yang menyenangkan.

7. Periksa tekanan darah secara teratur: Rutin memeriksa tekanan darah dapat
membantu mendeteksi hipertensi secara dini dan mengambil langkah-langkah
pencegahan yang diperlukan.

Selain langkah-langkah di atas, penting juga untuk berkonsultasi dengan dokter atau
poskesmas untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi
kesehatan.

D. Pengobatan Tradisional Cincau



 Pengertian Cincau
Cincau merupakan yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat, cincau bisa
memberikan kontribusi dalam menjaga kesehatan secara keseluruhan, yang
pada gilirannya dapat mendukung pengendalian tekanan darah. Berikut
adalah beberapa cara di mana cincau mungkin berperan dalam penurunan
tekanan darah:
1. Kandungan serat: Cincau mengandung serat, yang penting untuk menjaga
kesehatan pencernaan. Serat dapat membantu mengurangi penyerapan
kolesterol dan mengatur gula darah, yang dapat berdampak positif pada
tekanan darah.

2. Potensi efek diuretik: Beberapa sumber menyebutkan bahwa cincau


memiliki efek diuretik, yang dapat meningkatkan produksi urine. Hal ini
dapat membantu mengurangi volume cairan dalam tubuh dan menurunkan
tekanan darah.

3. Sifat antioksidan: Cincau mengandung senyawa antioksidan, seperti


flavonoid, yang dapat melawan radikal bebas dan mengurangi peradangan
dalam tubuh. Ini dapat membantu menjaga kesehatan pembuluh darah dan
mengurangi risiko hipertensi.

Meskipun cincau mungkin memiliki beberapa manfaat potensial dalam


menjaga kesehatan dan mendukung pengendalian tekanan darah, penting
untuk diingat bahwa pengobatan hipertensi yang efektif melibatkan
perubahan gaya hidup sehat, seperti makanan seimbang, olahraga teratur,
mengelola stres, dan menghindari kebiasaan merokok berlebihan.
 Manfaat cincau
- Sebagai sumber energi
- Mengurangi panas dalam tubuh
- Mengobati anemia
- Menurunkan resiko diabetes
- Menurunkan berat badan
- Membantu pengobatan hipertensi
- Melancarkan sistem pencernaan
- Mencegah serangan jantung
- Menjaga kesehatan mata
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PEMBERIAN CINCAU TERHADAP
PENDERITA HIPERTENSI

Definisi

Pemberian cincau adalah tindakan terapi komplementer yang digunakan


untuk mengontrol dan menurunkan tekanan darah.

Tujuan
Menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi

Tahap dan persiapan


a. Persiapan pasien

• Mengucapkan salam terapeutik


• Memperkenalkan diri
• Menjelaskan pada klien dan keluarga tentang prosedur dan tujuan tindakan
yang akan dilaksanakan.
• Selama komunikasi menggunakan bahasa yang jelas, sistematis serta mudah
dimengerti.
• Klien/keluarga diberi kesempatan bertanya untuk klarifikasi
• Privacy klien selama komunikasi dihargai.
• Membuat kontrak (waktu, tempat dan tindakan yang akan dilakukan)
• Posisikan klien duduk
• Berikan waktu istirhat selama 5 menit sebelum diukur tekanan darah
b. Persiapkan alat dan bahan

- Panci besar
- Sendok besar
-Loyang atau wadah cetakan
-Daun cincau kering (dapat dibeli di toko bahan makanan atau pasar
tradisional)
-Air secukupnya
- Sedikit gula atau sedikit pemanis lainnya (opsional, sesuai selera)
c. Langkah - langkah persiapan cincau:

 Cuci bersih daun cincau kering dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran
atau debu yang mungkin ada.
 Letakkan daun cincau dalam panci besar dan tambahkan air secukupnya, cukup
untuk merendam daun cincau.
 Biarkan daun cincau merendam dalam air selama beberapa jam (sekitar 2-3 jam) atau
semalam agar daun cincau melembut dan mengeluarkan zat pewarna alami.
 Setelah merendam, panaskan panci dengan api sedang dan biarkan air mendidih.

 Setelah mendidih, kecilkan api dan biarkan air dengan daun cincau direbus selama
sekitar 30-45 menit. Aduk sesekali.

 Setelah direbus, saring larutan cincau menggunakan saringan atau kain kasa bersih
untuk memisahkan cairan cincau dari daun cincau.

 Tuang larutan cincau yang sudah disaring ke dalam loyang atau wadah cetakan.
Biarkan dingin dan kemudian simpan di dalam lemari es selama beberapa jam atau
semalam agar cincau mengeras.

 Setelah cincau mengeras, potong-potong cincau sesuai selera.

 Cincau siap disajikan. dapat menyajikannya sebagai hidangan penutup atau


menambahkannya ke dalam minuman segar atau di minum 2 gelas/hari

d. Tahap Terminasi

1. Menanyakan pada pasien apa yang dirasakan setelah dilakukan kegiatan.


2. Menyimpulkan hasil prosedur yang dilakukan.

4. Melakukan kontrak untuk tindakan selanjutnya.

5. Cuci bersih daun cincau kering dengan air mengalir untuk menghilangkan
kotoran atau debu yang mungkin ada.
6. Letakkan daun cincau dalam panci besar dan tambahkan air secukupnya,
cukup untuk merendam daun cincau.
7. Biarkan daun cincau merendam dalam air selama beberapa jam (sekitar 2-3
jam) atau semalam agar daun cincau melembut dan mengeluarkan zat
pewarna alami.
8. Setelah merendam, panaskan panci dengan api sedang dan biarkan air
mendidih.Setelah mendidih, kecilkan api dan biarkan air dengan daun cincau
direbus selama sekitar 30-45 menit. Aduk sesekali.
9. Setelah direbus, saring larutan cincau menggunakan saringan atau kain kasa
bersih untuk memisahkan cairan cincau dari daun cincau.Tuang larutan
cincau yang sudah disaring ke dalam loyang atau wadah cetakan. Biarkan
dingin dan kemudian simpan di dalam lemari es selama beberapa jam atau
semalam agar cincau mengeras.
10. Setelah cincau mengeras, potong-potong cincau sesuai selera.Cincau siap
disajikan. dapat menyajikannya sebagai hidangan penutup atau
menambahkannya ke dalam minuman segar atau di minum 2 gelas/hari
Lampiran. Leafe

Anda mungkin juga menyukai