LK 0.

1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul MODUL 3 (PROFESIONAL)

FLUIDA DAN TERMODINAMIKA
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Fluida
2. Suhu dan Kalor
3. Gas Ideal
4. Hukum Termodinamika
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang KB 1. FLUIDA
dipelajari 1. Fluida merupakan zat yang dapat
mengalir, jadi zat cair dan gas
merupakan fluida.
2. Massa jenis didefinisikan sebagai
perbandingan massa per satuan
volume.

Diukur dengan menggunakan

hidrometer
3. Tekanan pada Fluida Diam

4. Hukum Pascal

5. Terapung, Melayang, dan Tenggelam

Prinsip Archimedes menyatakan
bahwa sebuah benda yang tercelup ke
dalam fluida akan mengalami gaya
angkat ke atas (FA).
gaya apung (FA) = Wu – Wf

6. Tegangan Permukaan
Gaya kohesi adalah gaya tarik menarik
antar molekul cairan
gaya adhesi adalah gaya tarik antara
molekul cairan dengan bahan lain.
7. Persamaan Kontinuitas
8. Persamaan Bernoulli

Tangki bocor

KB 2. SUHU DAN KALOR

9. Ukuran kuantitatif tingkat kepanasan
dan kedinginan tubuh Anda secara
ilmiah disebut suhu atau temperatur.
Alat ukurnya termometer

10.Kalor adalah bentuk energi yang

berpindah karena perubahan suhu.
Ukuran kalor adalah dalam kalori
Maka banyaknya panas dapat
dirumuskan sebagai berikut

11.Prinsip Kesetimbangan Termal – Azaz

Black
12.benda yang dipanasi dapat mengalami
perubahan suhu, pemuaian, dan
perubahan wujud.

13.Perubahan Wujud Zat

wujud benda dibedakan menjadi 4
wujud yaitu zat padat, zat cair, gas,
dan plasma
plasma merupakan campuran gas
yang bermuatan positif.
13.Perpindahan Panas (Transfer Panas)
Konduksi: perpindahan panas karena
molekul-molekul yang dipanasi dari
satu sisi bergerak cepat dan kuat
sehingga menggetarkan molekul
sebelahnya dan seterusnya, sehingga
sisi sebelah menjadi panas.
Besarnya panas yang dikoduksikan

Konveksi: perpindahan panas karena

konveksi, aliran. Molekul yang
dipanasi menjadi lebih ringan lalu
bergerak ke atas dan tempatnya diisi
molekul yang lebih dingin, sehingga
terjadi aliran.
Besarnya panas yang dikonveksikan
zat cair

Radiasi: perpindahan panas karena

sinar, karena gelombang
elektromagnetik. Sinar matahari
sampai pada kita meski tidak ada
konduksi dan aliran
Besarnya panas yang diradiasikan
atau dipancarkan

KB 3. GAS IDEAL
14.Persamaan umum Gas Ideal
 Persamaan gas ideal dapat pula ditulis
sebagai berikut:

Dalam proses yang khusus,

persamaan gas ideal di atas akan
berubah menjadi beberapa hukum
seperti: Hukum Boyle, hukum Charles,
hukum Gay-Lussac.
15.Hukum Boyle (T tetap = isotermal)

16.Hukum Charles (P tetap = isobarik)

17.Hukum gay lussac (V tetap =

isokhorik)

18.hubungan antara tekanan, volume,

dan energi kinetik rata-rata sebagai
berikut:

19.Usaha bagi rata – rata energi gas ideal

20.kerja W gas:
Kerja proses siklis

kerja total = luasan elips ABA.

21.Proses kerja pada tekanan tetap
(isobarik)

22.Proses kerja isothermal (T tetap)

23.Proses kerja isometric (isokhorik),

Volume tetap
24.Kumpulan semua energi (energi
translasi, rotasi, vibrasi, kimia,
dll )dalam seluruh tabung itulah yang
disebut energi dalam (U).
Hubungan energi dalam dan prinsip
ekuipartisi adalah sebagai berikut

KB 4. HUKUM TERMODINAMIKA
25.Hukum Termodinamika Nol sering
disebut hukum kesetimbangan termal.

26.Hukum Termodinamika I
Hukum Termodinamika I
mengungkapkan hukum kekekalan
energi, yaitu panas yang diberikan
kepada suatu sistem digunakan untuk
melakukan kerja dan menaikkan
energi dalam sistem itu.
ΔQ = W + ∆U.

ΔQ (+) jika sistem menyerap kalor; (-)

bila sistem melepas kalor
ΔW (+) jika sistem melakukan kerja; (-)
bila sistem diberikan kerja
ΔU (+) jika sistem mengalami kenaikan
suhu; (-) jika sistem mengalami
penurunan suhu.
a. Proses adiabatis (ΔQ = 0)

b. Proses isokhorik (ΔV = 0) maka W =

0;
W = P. ∆V
 c. Proses isotermal (∆T = 0) maka ∆U
=0

d. Proses isobarik (ΔP = 0)

W = P. ∆V

27.Mesin Panas Biasa

mesin yang berfungsi untuk mengubah
panas menjadi tenaga mekanik. Yaitu
mengubah ΔQ → ΔW; Proses mesin
panas selalu siklis, yaitu kembali ke
keadaan semula; energi dalam tidak
berubah ΔU = 0

28.Mesin Carnot adalah mesin panas

yang efisiensinya maksimal. Mesin
kalor mengambil energy dari reservoir
yang bersuhu tinggi (Q1, T1) untuk
melakukan kerja W dan mengeluarkan
panas ke reservoir yang bersuhu
rendah. (Q2, T2)
29.Mesin refrigerator atau pendingin
adalah mesin yang mengambil energi
atau panas dari tempat yang bersuhu
rendah (QR) dan melepaskan energi
itu ke tempat yang bersuhu tinggi
(QT). Untuk memungkinkan hal itu
dibutuhkan kerja dari luar (W).

Coefisien performance refrigerator

Sedangkan untuk pendinginan Carnot:

30.Mesin Pemanas (pompa Panas, Heat

Pump, pemanas ruangan

Coefisien performance mesin pemanas


2 Daftar materi yang sulit KB 1. FLUIDA
dipahami di modul ini
31.Hukum termodinamika II memberikan
arah perubahan energi yang terjadi.
Panas mengalir dari tempat atau
benda yang bersuhu tinggi ke yang
bersuhu rendah. Panas hanya dapat
dialirkan dari yang bersuhu rendah ke
yang bersuhu tinggi, bila ada
tambahan energi dari luar atau ada
perubahan sistem.
32.Penggunaan Hukum Termodinamika
Dalam Kehidupan Sehari-hari
Refrigerator, A, Mesin pemanas, Rice
cooker, Mesin uap dan turbin,
Generator listrik tenaga minyak/gas,
Generator listrik dengan tenaga nuklir,
Generator panas bumi, Generator
panas lautan, Mesin roket, Pesawat
terbang
1. Massa jenis gabungan
2. Konsep melayang terapung tenggelam
3. Hukum archimedes
4. Persamaan bernoulli
KB 2. SUHU DAN KALOR
5. Azas black
6. Mencari kalor dari grafik hubungan
kalor, suhu, dan wujud zat
7. Mencari laju konduksi, konveksi dan
radiasi
KB 3. GAS IDEAL
8. Perbedaan gas ideal dan gas sejati
9. Energi dalam dengan jumlah partikel
gas yang berubah
10.Kelajuan rata-rata gas ideal
11.Aplikasi persamaan keadaan gas
KB 4. HUKUM TERMODINAMIKA
1. Hukum ke – 1 termodinamika
2. Proses isotermik dan adiabatik
3. Efisiensi mesin pemanas dan
 pendingin

3 Daftar materi yang sering KB 1. FLUIDA

mengalami miskonsepsi 1. Besarnya tekanan zat cair ditentukan
oleh luas penampang bejana, volume
serta massa dari zat,
2. Semakin berat benda, maka benda
akan tenggelam,
3. Volume zat cair yang dipindahkan
berbanding terbalik dengan gaya
apung
4. Keterapungan benda dipengaruhi oleh
massa suatu benda
5. Hubungan luas penampang dengan
kelajuan fluid
6. Perbandingan debit fluida dalam pipa
mendatar dengan luas penampang
yang berbeda.
7. Hubungan antara kelajuan dan
tekanan fluida
KB 2. SUHU DAN KALOR
8. Suhu dan kalor itu sama
9. Kalor bukanlah energy
10.Mendidih adalah suhu tertinggi yang
dicapai zat cair
11.Suhu adalah sifat suatu materi,
12.Benda yang berlainan suhu dan
berkontak satu sama lain tidak harus
menuju suhu yang sama
KB 3. GAS IDEAL
13.suatu gas dianggap ideal apabila
molekul-molekul penyusunnya
bergerak secara teratur padahal
secara konstan sekaligus acak
14.suhu lebih mudah mempengaruhi ban
(zat padat) yang memiliki posisi di luar
di bandingkan (zat) gas yang posisinya
di dalam padahal lebih mudah
mempengaruhi gas
15.di pegunungan terasa lebih dingin
dikarenakan memiliki tekanan yang
lebih tinggi. Padahal semakin tinggi
daerah semaikin kecil tekanan udara
maka suhu juga akan semakin kecil
karena berbanding lurus
16.tekanan dan atau volume berbanding
terbalik dengan suhu. Padahal
 berbanding lurus
17.pembacaan grafik pada sistem
isotermik dan adiabatik
18.grafik isotermik merupakan grafik
P/V=c. padalah PV = C
19.semakin tinggi balon He terbang maka
lama kelamaan akan mengempis.
20.di daerah pegunungan titik didih air
lebih tinggi dibandingkan di dearah
pantai.
21.energi kinetik molekul dipengaruhi
oleh volume padahal hanya
dipengaruhi oleh suhu sistem
22.berdasarkan Teori Kinetik Gas, besar
tekanan dalam ruang tertutup
berbanding terbalik dengan suhu
23.kelajuan rms dipengaruhi oleh volume
dan berbanding terbalik dengan akar
massa molar suatu gas
24.berdasarkan Teori Kinetik Gas, suhu
gas ideal adalah berbading terbalik
dengan tekanan dalam ruang.
25.Menentukan gas monoatomik dan
diatomik
26.gas diatomik dan monoatomik pada
suhu tinggi atau suhu rendah
melakukan penyerapan energi dengan
cara translasi dan rotasi.
27.besar energi dalam gas hanya
dipengaruhi oleh jumlah partikel gas
KB 4. HUKUM TERMODINAMIKA
28.Siswa berfikir bahwa karena hukum II
termodinamika maka entropi dari
suatu sistem harus meningkat dalam
proses apapun. Padahal hanya berlaku
untuk sistem tertutup
29.Hukum kedua termodinamika
melarang bentuk setiap penurunan
entropi dari sebuah sistem tertutup
padahal Hanya untuk proses
ireversibel dimana entropi sistem
hanya meningkat dan tidak pernah
menurun. Sedangkan perubahan
entropi sistem dan lingkungannya
pada proses reversibel adalah tetap
30.Siswa mempercayai bahwa efisiensi
mesin carnot benar – benar 100 %
 padahal mendekati 100 %
31.Kalor mengalir secara spontan padahal
Energi menyebar keluar karena materi
berinteraksi
32.Siswa seringkali menafsirkan T dalam
celcius padahal T dalam kelvin