KB 2
Suhu dan Kalor
1. Suhu/Temperatur adalah ukuran
kuantitatif tingkat kepanasan dan
kedinginan tubuh Anda secara ilmiah
2. Kalor adalah bentuk energi yang
berpindah karena perubahan suhu.
Ukuran kalor adalah dalam kalori.
3. Kalor dapat berpindah melalui 3 cara:
a. Konduksi : perpindahan kalor karena
molekul – molekul yang dipanasi dari
satu sisi bergerak cepat dan kuat
sehingga menggetarkan molekul
sebelahnya dan seterusnya sehingga
sisi yang lain menjadi panas
b. Konveksi : adalah perpindahan kalor
karena molekul yang dipanasi
menjadi lebih ringan sehingga
bergerak ke atas dan tempat nya diisi
oleh molekul yang lebih dingin.
Terjadi aliran
c. Radiasi : perpindahan kalor karena
pancaran sinar / gelombang
elektromagnetik
4. Joule menemukan kesetaraan kalori
dengan joule yaitu 1 kalori = 4,2 joule.
5. Prinsip kesetimbangan termal dari Black
yang disebut Azas Black. Secara singkat
prinsip itu berbunyi: 1) Bila ada dua
benda yang satu suhunya lebih tinggi
dari yang lain, bila kedua benda itu
disatukan, maka benda yang lebih tinggi
suhunya akan memberikan panas
kepada benda yang suhunya lebih
rendah, sampai terjadi kesetimbangan
termal. 2) Panas yang diberikan = panas
yang diterima. Ini dapat dirumuskan
sebagai: ∆Qberi = ∆Qterima.
6. Panas peleburan Hf adalah panas yang
diperlukan untuk mengubah 1 kg zat
dari padat ke cair.
7. Panas penguapan Hv adalah panas yang
diperlukan untuk mengubah 1 kg zat
dari cair ke gas.
8. Konduksi: perpindahan panas karena
molekulmolekul yang dipanasi dari satu
sisi bergerak cepat dan kuat sehingga
menggetarkan molekul sebelahnya dan
seterusnya, sehingga sisi sebelah menjadi
panas.
9. Konveksi: perpindahan panas karena
konveksi, aliran. Molekul yang dipanasi
menjadi lebih ringan lalu bergerak ke
atas dan tempatnya diisi molekul yang
lebih dingin, sehingga terjadi aliran.
10.Radiasi: perpindahan panas karena
sinar, karena gelombang
elektromagnetik.
KB 3
Gas Ideal
11.Persamaan keadaan gas secara umum
ditentukan oleh hubungan antara
tekanan (P), volume (V), dan suhu (T) gas
tersebut.
12.Gas ideal adalah sekumpulan partikel
gas yang tidak saling berinteraksi satu
dengan lainnya. Artinya, jarak
antarpartikel gas ideal sangat berjauhan
dan bergerak secara acak.
13.Hukum Charles dan gay lussac :
a. hukum charles : pada tabung tertutup
tekanan tetap / isobarik, besar volume
sebanding dengan suhu, dapat
dinyatakan V1/T1 = V2/T2
b. hukum Gay Lusac : pada tabung
tertutup Volume tetap / isokhorik, besar
tekanan sebanding dengan suhu, dapat
dinyatakan P1/T1 = P2/T2.
14.Hukum Boyle merupakan keadaan
khusus dari persamaan gas ideal, yaitu
bila prosesnya isothermal atau suhu T
tetap.
15.Hukum Boyle – Gay Lussach merupakan
gabungan dari hukum Boyle, Hukum
Charles dan Hukum Gay Lussac
16.Energi kinetik gas ideal disebabkan oleh
adanya gerakan partikel gas di dalam
suatu ruangan. Gas selalu bergerak
dengan kecepatan tertentu.
17.Proses Siklis , Proses yang kembali
kepada kedudukan semula.
18.Energi dalam (U), Kumpulan semua
energi dalam seluruh tabung terdiri dari
energi translasi, rotasi, vibrasi, kimia, dll.
19.Prinsip Ekuipartisi menjelaskan
hubungan antara derajat kebebasan
suatu partikel dengan energi kinetik yang
dimilikinya
KB 4
Termodinamika